IMUNISASI COVID 19

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

02/Vaksin-covid/III/2021 00 1/3
RUMAH SAKIT
KARTIKA PULOMAS
Ditetapkan :
Tanggal Terbit Rumah Sakit Kartika Pulomas
PENGERTIAN
STANDAR PROSEDUR Imunisasi Corona Virus Disease 19 adalah vaksinasi
Direktur Utama yang
OPERASIONAL diberikan pada sasaran usia 18-59tahun untuk
31 Maretkekebalan
mendapatkan 2021 terhadap penyakit Covid 19
dalam upaya pemerintah untuk menurunkan angka
kesakitan dan angka kematian akibat Covid 19
drg. Wahyu dan juga
Prabowo
untuk memutus transmisi/penularan melalui kekebalan
komunitas yang terbentuk
TUJUAN Sebagai acuan dalam menerapkan langkah-langkah pemberian
imunisasi COVID 19
KEBIJAKAN Kebijakan sesuai dengan peraturan Rumah Sakit Kartika
Pulomas
PROSEDUR 1. Petugas menggunakan alat pelindung dari level 2 yaitu
gaun, masker medis, pelindung mata, penutup kepala dan
handscoon
2. Petugas melakukan cuci tangan sebelum memberikan
pelayanan
3. Petugas memanggil pasien berdasarkan nomor registrasi
atau pendaftaran
4. Petugas melakukan validasi data sasaran yang akan
diberikan imunisasi Covid 19
5. Petugas melakukan skrining/penapisan terhadap sasaran
yang akan disuntik.
6. Petugas memberikan penjelasan singkat tentang vaksin
yang akan diberikan, manfaat dan reaksi simpang (KIPI)
yang mungkin akan terjadi dan upaya penangananya
7. Petugas menyiapkan vaksin dan alat suntik
8. Petugas mengambil vaksin dengan jarum suntik disposable
sebanyak 0,5cc
9. Petugas membersihkan kulit tempat pemberian suntikan
dengan alcohol swab hingga kering pada lengan kiri bagian
atas yang akan disuntikkan
10.Petugas memberikan Imunisasi Vaksin Covid 19 secara
Intra Muskular (IM) sesuai penyuntikan yang aman dengan
tidak melakukan aspirasi terlebih dahulu
11.Petugas membuang alat suntik habis pakai kedalam safety
box tanpa menutup jarum (no recapping)
12.Petugas meminta dan mengarahkan sasaran untuk
menunggu 15 menit diruang observasi
13.Petugas mengganti handsccon
14.Petugas mencuci tangan setelah melakukan tindakan
15.Petugas melakukan dokumentasi

UNIT TERKAIT - Tim Vaksin