STANDAR 3

PESERTA DIDIK DAN LULUSAN

3.1 Sistem Rekrutmen Peserta Didik Baru

Sistem rekrutmen peserta didik baru mencakup: kebijakan rekrutmen calon peserta didik
baru, kriteria seleksi peserta didik baru, sistem pengambilan keputusan, dan prosedur
penerimaan peserta didik baru.
Jelaskan sistem rekrutmen peserta didik baru yang diterapkan pada PPDS IB FK UNS,
termasuk dokumentasi dan konsistensi pelaksanaannya.

Kebijakan Rekrutmen Calon Peserta Didik Baru

Pendaftaran peserta didik baru PPDS IB FK UNS dilaksanakan secara online dan
tersentralisasi di universitas. Berdasarkan Peraturan Rektor Universitas Sebelas
Maret nomor: 7080/UN.27/PP/2015 tentang pengelolaan dan penyelenggaraan
program pendidikan dokter, persyaratan masuk PPDS IB FK UNS meliputi sertifikat
profesi dokter, surat tanda registrasi yang masih berlaku, lolos seleksi penerimaan,
dan mengikuti pra pendidikan PPDS yang diselenggarakan oleh Komite Koordinasi
Pendidikan (Komkordik) RS Pendidikan Utama/Fakultas Kedokteran UNS.
Seleksi bagi calon peserta didik baru dilaksanakan dalam 2 tahap, yaitu seleksi tahap
1 (seleksi ujian tulis) berupa Tes Potensi Akademik (TPA) dan Bahasa Inggris yang
dikelola secara tersentral, sedangkan seleksi tahap 2 berupa ujian khusus bidang
keilmuan dan wawancara. Dasar pertimbangan penerimaan adalah tanggal berlaku
STR, kelengkapan persyaratan administrasi, kemampuan akademik, dan hasil seleksi.
Sistem pengambilan keputusan berdasarkan rapat staf pengajar untuk menentukan
peserta didik yang diterima.
Kriteria Seleksi Peserta Didik Baru
Untuk mendaftar syarat lolos administrasi, calon peserta didik baru PPDS IB FK
UNS disyaratkan memiliki persyaratan :
1. Usia maksimal 35 tahun saat memulai pendidikan (1 Agustus di tahun yang
sama untuk periode I dan 1 Februari di tahun berikutnya untuk periode II).
2. Curriculum vitae sesuai format yang ditetapkan FK UNS ditandatangani

1
 menggunakan materai (diperoleh setelah melakukan pendaftaran online).
3. IPK rata-rata Program Sarjana (Sarjana Kedokteran) dan Program Profesi
(Dokter) minimal 2,75 dengan akreditasi Prodi Pendidikan (S1) dan Program
studi Profesi Dokter minimal B (dibuktikan dengan Ijasah Sarjana dan Profesi,
transkrip nilai Sarjana dan Profesi, serta sertifikat akreditasi yang dilegalisir).
4. Surat Ijin Belajar/Tugas Belajar:
a. Bagi PNS/PTT: dari Kepala Daerah (Bupati, Gubernur)/BKD/Sekretaris
Daerah.
b. TNI/Polri: harus ada ijin dari Mabes dan surat perintah tugas belajar dari
Ditjen Kuathan.
c. Bagi yang bekerja di instansi: Surat ijin dari Kepala Instansi/Lembaga.
5. Formulir Pendaftaran dari Kemenkes bagi peserta Tubel Kemenkes.
6. Surat Tanda Registrasi (STR) dokter umum (bukan STR internship) yang masih
berlaku minimal hingga 6 (enam) bulan dari saat dimulainya pendidikan.
7. Surat rekomendasi dari IDI yang menyatakan tidak pernah melakukan
malpraktek/pelanggaran kode etik kedokteran.
8. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
9. Surat Keterangan Pertanggungjawaban Sumber Pembiayaan Studi:

a. Surat pernyataan kesanggupan membayar biaya Pendidikan di atas materai

untuk mandiri.
b. Surat keterangan sponsorship/surat keterangan pembiayaan dari instansi jika
mahasiswa tugas belajar dari daerah/kiriman instansi.

10. Surat Keterangan telah melaksanakan internship (jika mengikuti program interns
hip).
11. Surat Keterangan PTT (jika ada).
12. Sertifikat prestasi / Pendidikan (jika ada).
13. Sertifikat nilai TPA BAPPENAS asli (jika ada).

14. Sertifikat nilai bahasa Inggris asli (jika ada). Sertifikat yang diakui UNS adalah
TOEFL ITP/TOEFL Internasional, atau yang dikeluarkan oleh UPT Bahasa
UNS. Kewajiban untuk mengikuti kursus dalam masa studi akan ditentukan

2
 dengan melihat score nilai ini. Score TOEFL minimal program studi bedah 500.
15. Wajib memiliki asuransi kesehatan aktif serta dapat digunakan selama masa
pendidikan.
16. Syarat no 1 dan 3 tidak berlaku bagi calon peserta yang berasal dari daerah 3T
(Terdepan, Tertinggal, Terluar) dan dibuktikan dengan surat rekomendasi Guber
nur/Bupati. Dengan perincian seperti tercantum pada:
a. PP nomor 131 tahun 2015 tentang Penetapan Daerah tertinggal Tahun 2015 -
2019; dan atau
b. Surat dari Kementerian PPN/BAPPENAS nomor 2421/Dt.7.2/04/2015 Tangg
al 21 April 2015 perihal Daerah 3T.

Informasi mengenai proses pendaftaran dan penerimaan peserta didik baru

disebarluaskan melalui leaflet dan poster ke berbagai institusi yang berpotensi di
seluruh Indonesia, juga dapat diakses di http://spmb.uns.ac.id. Pendaftaran dapat
langsung ke bagian Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas
Sebelas Maret Surakarta atau secara online ke http://spmb.uns.ac.id/.

Prosedur Penerimaan Peserta Didik Baru

Penerimaan PPDS IB FK UNS dibuka dua kali dalam satu tahun yaitu:
- Periode I (semester ganjil), Pendaftaran Maret, Masuk Kuliah Agustus
- Periode II (semester genap), Pendaftaran Agustus, Masuk Kuliah Februari tahun
berikutnya
Prosedur Pendaftaran dan Penerimaan
1. Calon peserta didik mengisi formulir pendaftaran melalui internet pada
laman http://www.spmb.uns.ac.id. Pilihan Program Studi yang dipilih, kemudian
cetak hasil pendaftaran online tersebut sebagai bukti telah berhasil melakukan
pendaftaran online.
2. Calon peserta didik membayar biaya pendaftaran*) sebesar Rp 500.000,- (lima
ratus ribu rupiah) di Bank Mandiri, BTN, atau BNI dengan
menuliskan Nama dan Nomor Pendaftaran Program PPDS pada Slip
Pembayaran.
3. Calon peserta didik mengunggah file Persyaratan Pendaftaran yang telah discan

3
 melalui internet pada laman http:// www.spmb.uns.ac.id dengan
menggunakan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses yang tercantum di Slip
Pembayaran.
4. Setelah Panitia melakukan Verifikasi Data, Peserta mencetak Kartu Tanda
Peserta Tes melalui internet pada laman http://www.spmb.uns.ac.id dengan
menggunakan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses.
5. Mengikuti Seleksi Tahap 1, kecuali bagi Calon yang telah memenuhi syarat
dalam poin 13 dan 14.
6. Melihat pengumuman Seleksi PPDS Tahap 1 di laman http://spmb.uns.ac.id
pada tanggal yang telah ditentukan.
7. Bagi calon yang lolos seleksi tahap 1 diwajibkan:
a. Membayar biaya seleksi tahap 2 sebesar Rp 700.000,- (tujuh ratus ribu
rupiah) di Bank Mandiri dengan menuliskan Nama dan Nomor Pendaftaran
PPDS yang baru (yang diperoleh pada Pengumuman Hasil Seleksi Tahap 1).
b. Menyerahkan berkas pendaftaran di Sub bagian Akademik Fakultas
Kedokteran UNS:
- Print out Formulir Pendaftaran Online rangkap 3;
- Bukti pembayaran biaya seleksi tahap 2;
- Dokumen persyaratan beserta lampirannya (masing-masing rangkap 3
dimasukkan ke dalam 3 amplop coklat)
c. Melakukan Medical Check Up (MCU), Echocardiografi dan Psikotes di
RSUD Dr. Moewardi (biaya ditanggung peserta).
8. Mengikuti Seleksi Tahap 2. Seleksi tahap 2 terdiri dari tes kesehatan,
wawancara dan ujian tulis. Tes kesehatan meliputi Medical Check Up (MCU),
Echocardiografi, Treadmil dan Psikotes di RSUD Dr. Moewardi. Target yang
ingin dicapai yaitu hasil tes kesehatan menunjukkan calon peserta didik tidak
memiliki penyakit bawaan yang menghambat kegiatan peserta didik sehingga
mampu menjalani proses pendidikan sampai selesai. Ujian wawancara terdiri
dari wawancara dengan staf direktur dan staf bagian bedah. Dalam ujian
wawancara ini calon peserta didik diuji keaslian data berkas yang telah
dikumpulkan dan kesiapan dalam menghadapi kegiatan peserta didik. Ujian tulis

4
 dilakukan untuk menilai kemampuan akademis yang dimiliki calon peserta
didik.
9. Melihat pengumuman Seleksi PPDS Tahap 2 di laman http://spmb.uns.ac.id
pada tanggal yang telah ditentukan.
10. Melakukan registrasi ulang bagi yang diterima seleksi pada jadwal yang telah
ditentukan. Keterangan: Biaya yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik.

Sistem Pengambilan Keputusan

Untuk menghasilkan peserta didik baru PPDS IB FK UNS yang bermutu diukur dari
pemenuhan beberapa kriteria seleksi, yaitu jumlah peminat, proporsi pendaftar
terhadap daya tampung, dan proporsi jumlah penerimaan terhadap jumlah registrasi.
Keputusan diambil berdasarkan pembobotan dan penilaian dari masing-masing tahap
seleksi. Pada tahap tes tulis bidang ilmu bedah, nilai diambil berdasarkan ujian
masing-masing peserta didik baru PPDS IB FK UNS dimana nilai tersebut disusun
bersadarkan peringkat dari nilai tertinggi. Pada tahap wawancara penilaian
didapatkan dari hasil pemenuhan poin-poin penilaian. Kedua nilai tersebut ditambah
hasil tes psikologi dan tes kesehatan menjadi bahan pertimbangan dan penentuan
pada saat rapat akhir pengambilan keputusan penerimaan peserta didik baru PPDS IB
oleh staf pengajar.

Sistem rekrutmen calon peserta didik baru PPDS IB FK UNS dilaksanakan

berdasarkan dokumen kebijakan tentang pengelolaan dan penyelengaraan PPDS
sesuai dengan ketetapan Peraturan Rektor yang telah dilaksanakan sangat konsisten
oleh seluruh civitas akademika.

5
 Pendaftaran IOnLine

Penerimaan IBerkas

Lolos IBerkas

Tes ITahap II

TPA TOEFL

Pengumuman ITahap II

Registrasi Itahap II

Uji ITahap III

Tes IKesehatan Ujian ITulis Wawancara

& Psikotes

Pengumuman

Registrasi/Pendaftaran IUlang

Diagram 3.1 Bagan prosedur pendaftaran peserta didik baru

6
3.2 Profil Peserta Didik dan Lulusan.
3.2.1 Tuliskan data seluruh peserta didik dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti
format tabel berikut.
Jumlah
Jumlah
Jumlah Calon Peserta Total
Peserta
Tahun Daya Didik Peserta
Didik Baru
Akademik Tampung Didik
Ikut Lulus
Seleksi(1) Seleksi
(1) (2) (3) (4)(5) (6)
2014/2015 16
2015/2016 16 53 15 15 89
2016/2017 16 58 17 17 85
2017/2018 16 29 16 16 86
2018/2019 16 27 16 15 82
Jumlah 64 (a)=167 (b)=64 (c)=63 (d)=342
Catatan: Tahun Akademik PPDS IB FK UNS per September – Agustus

3.2.2 Data seluruh lulusan dalam tiga tahun terakhir tertuang dalam tabel berikut.
Tahun Jumlah Jumlah Lulusan dengan IPK:
Akademik Lulusan 2.75-3.49 3.50-3.74 ≥3.75
(1) (2) (3) (4) (5)
2014/2015
2015/2016 8 8 0 0
2016/2017 17 17 0 0
2017/2018 16 16 0 0
2018/2019 11 11 0 0
Jumlah 52 NA=52 NB=0 NC=0

7
3.2.3 Sebutkan pencapaian prestasi/reputasi peserta didik dalam tiga tahun terakhir di
bidang akademik (misal: prestasi dalam penelitian dan lomba karya ilmiah).
Tingkat (Lokal,
Nama Peserta Didik,
Wilayah, Prestasi yang
No. Kegiatan dan Waktu
Nasional, atau Dicapai
Penyelenggaraan
Internasional)
(1) (2) (3) (4)
1. Band Bedah UNS Lokal Juara 2 kompetisi
HUT RSDM di Surakarta, 2016 group band
2. dr. Dian Ibnu Wahid Internasional Best of Oral
The International Conference of Presentation
Indonesian Clinical Epidemiology Award
and Evidence-Based Medicine
(ICE-EBM) Network 2017
3. dr. Agus Yulianto Nasional Juara 1
Pekan Ilmiah Nasional Ikatan Ahli Poster Ilmiah
Bedah Digestif Indonesia
(IKABDI) di Palembang, 2017
4. dr. Mia Rachmi Lokal Juara 1
HUT RSDM di Surakarta, 2017 RSDM Idol
5. dr. Jody Hernanto Nasional Juara 3
P2B2 PABI XV di Palembang, Oral presentation
2018
6. Futsal PABI 2018 Cup Nasional Juara I futsal
PABI XV di Palembang, 2018
7. IKABI Makassar 2018 Football Nasional Juara III
Cup PIT IKABI ke 22 di Makassar, Sepak Bola
2018
8. Futsal PABI 2019 Cup Nasional Juara II Futsal
PABI XVI di Manado, 2019
9. dr. Rizka Vinkan Septiani Internasional 1st winner for
The 1st International Health postgraduate level
Student E-Poster Competition,
ICO-HELICS di Surakarta, 2019
10. dr. Perdhana Kusuma Internasional 2nd winner for
The 1st International Health postgraduate level
Student E-Poster Competition,
ICO-HELICS di Surakarta, 2019

8
 Gambar 3.1
Juara 1 dan 2 pada Acara postgraduate level di The 1st International Health Student E-
Poster Competition, ICO-HELICS

9
3.2.4 Kohort Peserta Didik
Data jumlah peserta didik delapan tahun terakhir tertuang dalam tabel berikut.
Jumlah Peserta didik per Angkatan pada Tahun * Jumlah
Tahun
Lulusan s.d.
Masuk S-14 S-13 S-12 S-11 S-10 S-9 S-8 S-7 S-6 S-5 S-4 S-3 S-2 S-1 S
Semester
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17)
S-14 (a)=10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 1 1 1 (b)=1 (c)=9
S-13 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 6 4 0 0 7
S-12 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 5 4 4 2
S-11 8 8 8 8 8 8 8 8 8 6 4 4 4
S-10 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 0
S-09 (d)8 8 8 8 8 8 8 8 8 (e)8 (f)0
S-08 7 4 4 4 4 4 4 4 4
S-07 8 8 8 8 8 8 8 8
S-06 11 11 11 11 11 11 11
S-05 6 6 6 6 6 6
S-04 10 10 10 10 10
S-03 6 6 6 6
S-02 8 7 7
S-01 7 7
S 82

* Tidak memasukkan peserta didik transfer.

Program dengan lama masa studi 5 tahun.
10
3.2.5 Hasil Ujian Peserta Didik
Hasil ujian nasional oleh kolegium dalam empat tahun terakhir.
First Taker yang Jumlah
Jumlah Peserta Nilai
lulus Peserta
Rata-
yang Nilai
rata
No Tahun Selain Ujian
First Ujian
First Jumlah % Nasional
Taker Nasio
Taker di Atas
nal
Rata-rata
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 2014/2015
2 2015/2016 7 1 7 87.5
3 2016/2017 14 2 14 87,5
4 2017/2018 15 1 15 93,75
5 2018/2019 11 - 11 100
Total A=47 4 B=47 93,19

3.3.1 Kegiatan kemahasiswaan dalam bentuk ekstra kurikuler

Tabel laporan pelayanan kepada peserta didik
Pelayanan
No kepada Peserta Bentuk kegiatan, Pelaksanaan dan hasilnya
didik
(1) (2) (3)
Bimbingan
- Bimbingan Ilmiah berupa pendampingan dari konsulen
pada peserta didik dalam menyusun karya tulis ilmiah, baik
berupa referat, tinjauan pustaka, laporan kasus, serial
kasus, proposal penelitian, maupun hasil penelitian akhir
Bimbingan dan
1 Konseling
Konseling
- Pendampingan dari konsulen (pembimbing akademik
masing-masing peserta didik) dalam hal akademik maupun
non akademik, pengembangan diri, dan jenjang karir
- Konseling khusus untuk peserta didik yang memiliki
hambatan dalam akademik dan non akademik
- Pembinaan peserta didik untuk meningkatkan kemampuan
Minat dan bakat
2 dalam minat dan bakat diantaranya sepakbola, futsal, tenis,
(ekstra kulikuler)
bulutangkis dan kesenian musik
Pembinaan soft - Pembinaan peserta didik dalam materi komunikasi dan tata
3
skills cara penulisan karya ilmiah
4 Keprofesian - Melibatkan peserta didik dalam kegiatan bakti sosial
(khitanan massal, operasi bibir sumbing)
11
 - Pengiriman delegasi tenaga kesehatan bantuan bencana
alam
5 Beasiswa - Memfasilitasi peserta didik dalam administrasi beasiswa
- Penyediaan layanan kesehatan peserta didik melalui (UNS
6 Kesehatan
Medical Center)

Gambar 3.2 Layanan Minat Bakat

Gambar 3.3 Kegiatan Bimbingan PPDS IB FK UNS

12
 Gambar 3.4 Kegiatan Keprofesian

Gambar 3.5 Layanan Kesehatan terhadap peserta didik

3.3.2 Laporan hasil kepuasan peserta didik

Kepuasan peserta didik dinilai berdasarkan kepuasan terhadap proses pendidikan serta
sarana dan prasarana. Penilaian dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner ke
seluruh peserta didik PPDS IB FK UNS setiap tahunnya.
Hasil penilaian ini dievaluasi untuk menjadi bahan perbaikan bagi pengembangan
Program Studi, Kurikulum, dan Mahasiswa.
Pertanyaan yang berkaitan dengan proses Pendidikan adalah 1) Kesesuaian bimbingan
dari dosen kepada peserta didik sesuai divisinya, 2) Kesediaan Pembimbing akademik
untuk mendampingi peserta didik jika ada permasalahan pendidkan atau permasalahan

13
lainnya, 3) Tindakan operasi dibimbing dan dibawah pengawasan staf divisi, 4)
Kelengkapan alat peraga atau manekin untuk proses praktek tindakan operasi, 5)
Ketersediaan textbook yang ada di perpustakaan sebagai referensi dalam proses
Pendidikan peserta didik, 6) Pemberian Bimbingan Bahasa pada pesrta didik Bagian
Bedah FK UNS, 7) Pelayanan administrasi Pendidikan oleh staff kependidikan.
Pertanyaan yang berkaiatan dengan Sarana dan Prasarana adalah 1) Kebersihan
Ruangan perpustakaan dan rapat, 2) Kebersihan dan kelengkapan ruangan poliklinik, 3)
Kebersihan kamar mandi, 4) Fasilitas internet
Berikut analisa Data Kepuasan Peserta Didik Semester Genap Tahun 2019 (Periode
Juli-Desember) dari 83 orang peserta didik

Berdasarkan data diatas diperoleh bahwa indeks kepuasan perserta didik

mayoritas puas terhadap proses Pendidikan serta sarana dan prasarana yang ada. Pada
beberapa poin

3.4 Kebijakan dan program layanan bimbingan karier dan informasi kerja untuk peserta
didik dan lulusan
Bimbingan karier dan informasi kerja berupa temu alumni dan mengirim delegasi
peserta didik dalam forum ilmiah nasional yang diadakan oleh organisasi profesi (PABI,
IKABI)

3.5 Pelacakan dan perekaman data lulusan

Upaya pelacakan dan perekaman data lulusan dilakukan melalui tracing studi dengan
alamat https://forms.gle/McNFt1m7KnBNAYHL6 yang meliputi nama, alamat, tahun
lulus, dan beberapa pertanyaan tentang data lulusan seperti 1) Lama waktu menunggu
14
kerja dari lulus, 2) Riwayat pekerjaan saat ini, 3) Nama/ alamat tempat kerja sekarang,
4) Kursus yang pernah diikuti, 5) Studi lanjut, dan 6) Organisasi profesi yang diikuti

3.5.1 Kesesuaian bidang kerja lulusan dengan bidang studi

Penilaian kesesuain bidang kerja lulusan dinilai untuk melihat tingkat keberhasilan
pendidikan. Dari hasil tracer studi pada alumni PPDS Ilmu Bedah FK UNS 100%
lulusan bekerja sesuai bidang sebagai ahli bedah, baik murni klinisi maupun merangkap
menempati posisi struktural.

3.5.2.1 Evaluasi lulusan

Evaluasi lulusan dilakukan baik dengan mengundang lulusan maupun melalui
penyebaran formulir isian untuk mengetahui posisi lulusan saat ini.

3.5.2.2 Tindak lanjut hasil pelacakan

Tindak lanjut dilakukan dengan melakukan audiensi dengan lulusan dengan hasil 100%
lulusan bekerja sesuai bidang studi, lulusan tersebar di seluruh Indonesia dari Sumatra
sampai Papua, beberapa lulusan menempati posisi strategis (jabatan struktural di rumah
sakit), dimana hal ini dapat menjadi bahan pertimbangan untuk mengembangkan
perencanaan peningkatan kualitas mutu pendidikan peserta didik.

3.5.3 Mutu lulusan berdasarkan pendapat pihak pengguna lulusan

Untuk menjamin kualitas lulusan PPDS IB FK UNS, perlu dilakukan evaluasi yang
berkelanjutan, sampai dengan kualitas mutu lulusan. Mutu lulusan berdasarkan
pendapat pihak pengguna lulusan dinilai meliputi aspek kedisiplinan, ketrampilan,
attitude/ sopan santun, pengetahuan/ wawasan, kerjasama/ loyalitas, sikap terhadap
pasien, sikap terhadap atasan, sikap terhadap perawat, sikap terhadap kolega, sikap
terhadap bawahan, dan kejujuran.
Hasil pendapat pihak pengguna menyatakan 100% puas dengan lulusan PPDS IB FK
UNS.

3.5.4 Keunggulan lulusan program studi

Sebagai program studi bereputasi Internasional, Program studi PPDS Ilmu Bedah FK
UNS telah mencetak lulusan yang professional, unggul di bidang penanganan multiple
15
trauma dan kanker lini pertama. Keunggulan ini tampak pada prestasi yang telah dicapai
para peserta didik program studi Ilmu Bedah FK UNS.

3.5.5 Masa tunggu kerja pertama lulusan (tracer studi)

Masa tunggu kerja pertama lulusan dilihat dari tanggal kelulusan dengan SK
penerimaan di tempat bekerja. Semua alumni PPDS Ilmu Bedah FK UNS 100% lulusan
bekerja kurang dari 1 tahun.

3.6 Hasil uji kompetensi

Mengacu pada point 3.2.5 hasil ujian peserta didik menunjukkan data kelulusan first
taker peserta didik PPDS Ilmu Bedah FK UNS tingkat kelulusan mencapai 93%. Hal ini
menunjukkan kualitas Pendidikan pada program studi Ilmu Bedah FK UNS telah baik.

16
3.7 Daftar Bentuk Partisipasi Alumni
Jelaskan aktivitas dan hasil kegiatan dari alumni untuk kemajuan program studi dalam
hal : (1) sumbangan dana, (2) sumbangan fasilitas, (3) keterlibatan dalam kegiatan
akademik dan nonakademik, (4) pengembangan Pendidikan Afiliasi dan Satelit, dan (5)
penyediaan fasilitas.

Alumni berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan dan diikuti
oleh PPDS IB FK UNS dan dibentuk wadah alumni bedah FK UNS secara resmi,
yaitu: IKATAN ALUMNI BEDAH UNS (IABU), yang beralamat di Bagian/KSM
Bedah FK UNS/RS Dr. Moewardi, Jl. Kol. Soetarto, Surakarta. (SK dan Susunan
Pengurus Terlampir)
Wadah ini disahkan oleh Dekan FK UNS, dengan tujuan:
1. Memudahkan pemantauan dan pembinaan terhadap alumni
2. Partisipasi alumni dalam membantu pengembangan almamater
Ikatan Alumni Bedah Universitas Sebelas Maret merupakan wadah organisasi alumni
PPDS IB FK UNS yang dibentuk pada tahun 2012 dengan berlandaskan semangat
para alumnus PPDS IB FK UNS yang tersebar diseluruh wilayah nusantara. Kiprah
Ikatan Alumni Bedah UNS adalah mendukung almamater agar dapat berkembang
lebih besar, membantu mahasiswa PPDS IB FK UNS dari sisi akademik dan non
akademik serta berkontribusi membantu lulusan PPDS IB FK UNS agar
mendapatkan networking, masukan, serta sharing pengalaman dunia kerja.
Partisipasi alumni berupa kegiatan dan hasil kegiatan untuk kemajuan program studi
berupa: (1) sumbangan dana, (2) sumbangan fasilitas, (3) keterlibatan dalam kegiatan
akademik dan non-akademik, (4) pengembangan Pendidikan Satelit, dan (5)
penyediaan fasilitas.

Kegiatan tersebut diperinci sebagai berikut:

1) Sumbangan Dana:
Sumbangan dana diberikan oleh alumni kepada prodi dalam acara temu alumni
secara rutin, ataupun pada kegiatan insidental saat acara temu ilmiah nasional
ataupun kegiatan olah raga.

17
Untuk memfasilitasi kegiatan ini, dibuat Rekening Sumbangan Dana Alumni
- Nama Rekening : Alumni Bedah FK UNS Solo
- No. Rekening : 3-002-22071-6
- Nama Bank : Bank Jateng Cabang RS Dr. Moewardi,
Jl. Kol. Soetarto 132, Surakarta

2) Sumbangan Fasilitas:
Sumbangan berupa fasilitas yang ditempatkan di ruangan kamar jaga peserta didik
yang menjadi inventaris bagian bedah RS Pendidikan Utama maupun RS Jejaring,
berupa:
- AC Sharp Ion Cluster 1 pk (RSUD Wonogiri)
- Printer dan Scanner Epson L200 (RSUD Sragen)
- Lemari Es Panasonic (RSUD Sragen)
- TV LCD 32” Toshiba (RSUD Blora)
- Peralatan Musik (RSUD Dr. Moewardi Surakarta)
- Personal Computer (RSUD Dr. Moewardi Surakarta)

3) Keterlibatan dalam kegiatan akademik dan non-akademik

Kegiatan akademik:
Melibatkan alumni untuk berpartisipasi dalam mensukseskan seminar ilmiah baik
tingkat nasional maupun regional yang diikuti dan diselenggarakan oleh bagian
maupun sub bagian bedah FK UNS, seperti:
- Pengembangan Profesi Bedah Berkelanjutan XIII I2-I6 Mei 2016, Bandar
Lampung
- Pengembangan Profesi Bedah Berkelanjutan XIV 26-29 April 2017,
Jogjakarta
- Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) IKABI XXII 27-29 Juli 2017, Jakarta
- Joglosemar BTKV 2017, Surakarta
- Throne BTKV 2017, Surakarta
- Berpartisipasi dalam acara lokakarya peninjauan kurikulum terkait tuntutan
masyarakat terhadap lulusan bedah, 2018, Surakarta
- Pengembangan Profesi Bedah Berkelanjutan XV 31 Maret - I4 April 2018,
Palembang

18
 - Ikatan Ahli Urologi Indonesia (IAUI) Joglosemar ke-1 2018, Purwokerto
- Muktamar Ahli Bedah Indonesia (MABI) IKABI XXI 18-22 Juli 2018,
Makassar
- Seminar Plastik, Bedah Plastik UNS, Februari 2019, Surakarta
- Ikatan Ahli Urologi Indonesia (IAUI) Joglosemar ke-2 2019, Semarang
- Pengembangan Profesi Bedah Berkelanjutan XVI 2-6 Juli 2019, Manado
- Muktamar Ahli Bedah Indonesia (MABI) IKABI XXII September 2019, Riau
- Asia Pacific Hernia Society Conference, 3-5 Oktober 2019, Bali

Gambar 3.5 Asia Pacific Hernia Society Confrence,

3-5 Oktober 2019, Bali

Kegiatan Non-akademik
- Reuni dan temu alumni PPDS IB FK UNS secara rutin diselenggarakan
bersamaan dengan penyelenggaran acara PABI/IKABI setiap tahun
- Sharing dan gathering rumah sakit jejaring tempat alumni bertugas

Gambar 3.6 Reuni dan temu alumni PPDS IB FK UNS

19
4) Pengembangan Pendidikan Afiliasi dan Satelit
Melibatkan alumni dalam penyelenggaraan pendidikan di RS jejaring:
No Nama Tahun RS Satelit
lulus
1 dr. WP Budi Setiawan, Sp.B 2005 RSUD Sragen
2 dr. Tumpal Daniel P, Sp.B 2010 RSUD Blora
dr. Heri Agung, Sp. B 2011
3 dr. Heru Iskandar Sp.B 2016 RSUD Ponorogo

5) Penyediaan Fasilitas
Penyediaan fasilitas oleh alumni seperti penyediaan kamar jaga

Gambar 3.7 Contoh Fasilitas sumbangan alumni di RS Jejaring

20