Anda di halaman 1dari 8

BADAN EVANGELISASI DAN PEMBINAAN

GEREJA METHODIST INDONESIA


TAHUN 2023
TATA IBADAH
MALAM PASSION HARI Ke-4
GEREJA METHODIST INDONESIA

(untuk Pembasuhan Kaki, agar menyiapkan ember, air dan handuk kecil)

1. SAAT TEDUH (Jemaat Berdoa Dalam Hati)


2. BERNYANYI NRM No. 32:1-3 “Hai Jiwaku Muliakanlah Allah”
 Hai jiwaku muliakanlah Allah Bapa yang esa
Puji Bapa dan b’ritakan anugrah indah dariNya.
 Yang memb’ri ampun tiap dosa dan penawar yang sedih
Yang menghapuskan hukuman yang mem’ri penuh kasih.
 Oleh Tuhan dijanjikan kasih dan pengampunan
Bagai ayah pada anak, kasihNya tetap setia. Amen

3. PANGGILAN BERBAKTI : Matius 24:13


P : Tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan
selamat: Pertolongan kepada kita adalah di dalam nama Allah
yang menciptakan langit dan bumi, Turunlah atas kita sekalian
anugerah dan damai sejahtera dari Allah Bapa, Anak dan Roh
Kudus.
J : Amen
P : Marilah kita memasuki ibadah malam passion keempat ini
dengan mengingat serta menghayati kembali penderitaan Yesus
menuju salib oleh karena dosa dan pelanggaran kita.
P : Mari kita berdoa:
Allah yang pengasih, pencipta kehidupan, Engkau telah membawa
kami datang ke tempat ini dari berbagai situasi, saat ini kami
merasakan kehadiranMu, kami menikmati tempat dan waktu yang
Engkau sediakan dalam ibadah malam passion ini.
15. DOA BAPA KAMI
16. DOXOLOGI
17. BERKAT
18. AMEN, AMEN, AMEN
kepada-Mu, dan akan menyerukan nama TUHAN, akan
membayar nazarku kepada TUHAN di depan seluruh umat-
Nya, di pelataran rumah TUHAN, di tengah-tengahmu, ya
Yerusalem! Haleluya!
8. GLORIA PATRI : Mulia Bagi Bapa…..
9. PENGAKUAN IMAN RASULI : Aku Percaya
10. DOA SYAFAAT :
11. BERNYANYI NRM No. 130:1-3 “Kehendak Tuhan Laksanakan”
(MENGUMPULKAN PERSEMBAHAN)
 Kehendak Tuhan laksanakan, kutanah liat Kau penjunan
Bentuklah aku sesukaMu, aku menunggu di kakiMu.
 Kehendak Tuhan laksanakan, tilik hatiku dan sucikan
Di hadiratMu ku berserah, Yesus Tuhanku, o t’rimalah.
 Kehendak Tuhan laksanakan, tolong aku yang berbeban.
Sembuhkan Tuhan hati lara, Yesus Penghibur Maha Kuasa. Amen

12. KHOTBAH : PL : Keluaran 12: 1-14/PB : Yoh 13:1-17, 31b-35


13. PEMBASUHAN KAKI
P : Saudara-saudara, pembasuhan kaki ini mengingatkan kita akan
teladan Yesus. Dengan pembasuhan kaki ini, marilah kita berdoa
memohon pengampunan dari Tuhan dan mau mengampuni
sesama.
(Jemaat datang ke depan duduk dikursi yang disediakan
untuk menerima pembasuhan kaki).
14. BERNYANYI NRM No. 147:1-2 “Jurus’lamat Yang Indah”
 Jurus’lamat yang indah, kepadaMu aku berserah
Dekat Tuhan ku rindu sucikanlah hambaMu
Reff. Tiap jam, tiap saaat, sucikanlah hatiku
kasihMu sangat indah, Tuhanku angkat, angkat jiwaku
 Melintas dunia fana, Tuhan pimpin, pimpinlah aku
PadaMu ku percaya, tiada lagi hilang jalanku
Reff. Tiap jam, tiap saaat, sucikanlah hatiku
kasihMu sangat indah, Tuhanku angkat, angkat jiwaku. Amen
J : Engkau memanggil kami bertemu dengan kasih setiaMu dalam
ibadah passion malam ini, kami bersyukur kepadaMu dan kami
melantunkan pujian atas kehidupan dan keselamatan yang Tuhan
anugerahkan bagi kami.
P+J :Kami bersyukur dan memuji Tuhan untuk kesempatan
bertumbuh bersama dalam jemaat ini, berbagi suka dan duka,
saling mendoakan, saling menguatkan seorang dengan yang
lain sebagai saudara seiman. Amen
4. BERNYANYI NRM No.180:1-3. Batu Karang Yang Teguh.
 Batu karang yang teguh, Kau tempatku berteduh
Kar’na dosaku berat, dan kuasanya menyesak
Oh bersihkan diriku, oleh darah lambungMu
 Walau aku berjerih, dan menangis tak henti
Apapun usahaku tak menghapus dosaku
Hanya oleh kurbanMu Kau selamatkan diriku
 Tiada lain ku pegang hanya salib dan iman
Dalam kehampaanku kudambakan rahmatMU
Tanpa Dikau Tuhanku takkan hidup jiwaku. Amen

5. Pembacaan Alkitab : YOHANES 13:1-20

PENDETA :
Sementara itu sebelum hari raya Paskah mulai, Yesus telah tahu, bahwa
saat-Nya sudah tiba untuk beralih dari dunia ini kepada Bapa. Sama
seperti Ia senantiasa mengasihi murid-murid-Nya demikianlah sekarang
Ia mengasihi mereka sampai kepada kesudahannya. Mereka sedang
makan bersama, dan Iblis telah membisikkan rencana dalam hati Yudas
Iskariot, anak Simon, untuk mengkhianati Dia.
MAJELIS :
Yesus tahu, bahwa Bapa-Nya telah menyerahkan segala sesuatu
kepada-Nya dan bahwa Ia datang dari Allah dan kembali kepada Allah.
Lalu bangunlah Yesus dan menanggalkan jubah-Nya. Ia mengambil
sehelai kain lenan dan mengikatkannya pada pinggang-Nya, kemudian Ia
menuangkan air ke dalam sebuah basi, dan mulai membasuh kaki murid-
murid-Nya lalu menyekanya dengan kain yang terikat pada pinggang-Nya
itu.
PRIA :
Maka sampailah Ia kepada Simon Petrus. Kata Petrus kepada-Nya:
"Tuhan, Engkau hendak membasuh kakiku?" Jawab Yesus kepadanya:
"Apa yang Kuperbuat, engkau tidak tahu sekarang, tetapi engkau akan
mengertinya kelak." Kata Petrus kepada-Nya: "Engkau tidak akan
membasuh kakiku sampai selama-lamanya." Jawab Yesus: "Jikalau Aku
tidak membasuh engkau, engkau tidak mendapat bagian dalam Aku."

WANITA :
Kata Simon Petrus kepada-Nya: "Tuhan, jangan hanya kakiku saja, tetapi
juga tangan dan kepalaku!" Kata Yesus kepadanya: "Barangsiapa telah
mandi, ia tidak usah membasuh diri lagi selain membasuh kakinya,
karena ia sudah bersih seluruhnya. Juga kamu sudah bersih, hanya tidak
semua." Sebab Ia tahu, siapa yang akan menyerahkan Dia. Karena itu Ia
berkata: "Tidak semua kamu bersih."

JEMAAT :
Sesudah Ia membasuh kaki mereka, Ia mengenakan pakaian-Nya dan
kembali ke tempat-Nya. Lalu Ia berkata kepada mereka: "Mengertikah
kamu apa yang telah Ku perbuat kepadamu? Kamu menyebut Aku Guru
dan Tuhan, dan katamu itu tepat, sebab memang Akulah Guru dan
Tuhan.
PENDETA :
Jadi jikalau Aku membasuh kakimu, Aku yang adalah Tuhan dan
Gurumu, maka kamupun wajib saling membasuh kakimu; sebab Aku
telah memberikan suatu teladan kepada kamu, supaya kamu juga
berbuat sama seperti yang telah Ku perbuat kepadamu. Aku berkata
kepadamu: Sesungguhnya seorang hamba tidaklah lebih tinggi dari pada
tuannya, ataupun seorang utusan dari pada dia yang mengutusnya.
Jikalau kamu tahu semua ini, maka berbahagialah kamu, jika kamu
melakukannya.
PRIA :
Bukan tentang kamu semua Aku berkata: Aku tahu, siapa yang telah
Kupilih. Tetapi haruslah genap nas ini: Orang yang makan roti-Ku, telah
mengangkat tumitnya terhadap Aku.

BERSAMA-SAMA :
Aku mengatakannya kepadamu sekarang juga sebelum hal itu terjadi,
supaya jika hal itu terjadi, kamu percaya, bahwa Akulah Dia. Aku berkata
kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa menerima orang yang Kuutus, ia
menerima Aku, dan barangsiapa menerima Aku, ia menerima Dia yang
mengutus Aku."

6. BERNYANYI NRM No. 126:1-3 “Makin Dekat Tuhan”


 Makin dekat, Tuhan, kepadaMu,
Walaupun saliblah mengangkatku,
Inilah laguku dekat kepadaMu,
Makin dekat Tuhan kepadaMu
 Berbantal batu pun 'ku mau rebah,
Bagai musafir yang lunglai lelah
Asal di mimpiku dekat kepadaMu,
Makin dekat Tuhan, kepadaMu.
 Buatlah tanganMu, tampak jelas,
Dan para MalakMu bergegas
Menghimbau diriku, dekat kepadaMu,
Makin dekat Tuhan kepadaMu. Amen

7. RESPONSORIA : Mazmur 116:1-2; 12-19


Pemimpin : Aku mengasihi TUHAN, sebab Ia mendengarkan suaraku
dan permohonanku.

Jemaat : Sebab Ia menyendengkan telinga-Nya kepadaku, maka


seumur hidupku aku akan berseru kepada-Nya. Maka
seumur hidupku aku akan berseru kepada-Nya.
Pemimpin : Bagaimana akan kubalas kepada TUHAN segala kebajikan-
Nya kepadaku? Aku akan mengangkat piala keselamatan,
dan akan menyerukan nama TUHAN, akan membayar
nazarku kepada TUHAN di depan seluruh umat-Nya.
Berharga di mata TUHAN kematian semua orang yang
dikasihi-Nya.
Jemaat : Ya TUHAN, aku hamba-Mu! Aku hamba-Mu, anak dari
hamba-Mu perempuan! Engkau telah membuka ikatan-
ikatanku! Aku akan mempersembahkan korban syukur

Anda mungkin juga menyukai