GEREJA METHODIST

INDONESIA WILAYAH I

ACARA IBADAH
RABU ABU

14 FEBRUARI 2024
 ACARA IBADAH RABU ABU
GEREJA METHODIST INDONESIA WILAYAH I
Rabu, 14 Februari 2024
---------------------------------------------------------------------------------------------------------

1. PRELUDIUM ( Jemaat Bersaat Teduh dan diiringi musik) (duduk)

2. PANGGILAN BERBAKTI
(berdiri)
Karena itu sadarlah dan bertobatlah, supaya dosamu dihapuskan.
Pertolongan kita adalah di dalam nama Tuhan, yang menjadikan langit dan
bumi, turunlah atas kita anugerah dan sejahtera dari Allah Bapa, Anak dan
Roh Kudus. Amen

3. BERNYANYI: No. 50:1-3 “Pujilah Allah Tuhanmu” (duduk)

 Pujilah Allah Tuhanmu, masyurkan nama-Nya
Kemurahan-Nya padamu, selama-lamanya
 Tuhan menciptakan alam, ajaiblah hikmat-Nya
Kemurahan-Nya padamu, selama-lamanya
 Tuhan pembimbing Israel, ke tanah Kanaan
Kemurahan-Nya pun kekal, selama-lamanya. Amen
4. DOA PEMBUKA (duduk)
Saudara-saudara, Rabu Abu merupakan awal masa 40 hari dari
penderitaan Yesus Kristus hingga disalibkan di Golgota. Abu yang secara
simbolik ditaruh di atas kepala/dahi atau dijadikan sebagai tempat tidur,
menunjukkan bahwa kita merendahkan hati, introspeksi diri, berkabung,
bertobat, mendekatkan diri kepada-Nya dan memohon ampun. Serta
berkomitmen untuk melakukan pembaharuan diri di hadapan Tuhan. Kita
membawa seluruh hidup kita, pergumulan, hati yang hancur dengan
mengingat kelemahan dan kefanaan kita di hadapan Tuhan. Dan
mengingat bahwa kita ini dari debu tanah dan akan kembali menjadi
debu. Marilah kita mengarahkan hati kita kepada Tuhan Yesus, yang oleh
kematian-Nya memberi kita hidup. Kita berdoa memohon rahmat-Nya
agar kita layak memasuki masa penyangkalan diri. (Jemaat diajak untuk
hening dan dilanjutkan doa oleh pemimpin)
 5. BERNYANYI NRM No. 99 : 1-2 “Marilah Orang Berdosa”
(duduk)
 Marilah orang berdosa datang kepada Tuhan,
Datang seperti adanya, Yesus memb’ri ampunan
Reff.
Jangan lambat, mari cepat, dalam Tuhan boleh dis’lamatkan
Yesus menantikan engkau, hendak memb’rikan berkat
 Meskipun dosamu banyak, marilah dekat Tuhan
Darah-Nya menyucikanmu, dosamu dihapuskan
Reff. Jangan lambat, mari cepat, dalam Tuhan boleh dis’lamatkan
Yesus menantikan engkau, hendak memb’rikan berkat. Amen
6. RESPONSORIA : Mazmur 51: 1-17 (berdiri)
P: Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Jangan memusnahkan.
Miktam Dari Daud, ketika ia lari dari pada Saul, ke dalam gua.
J: Kasihanilah aku, ya Allah, kasihanilah aku, sebab kepada-Mulah
jiwaku berlindung; dalam naungan sayap-Mu aku akan
berlindung, sampai berlalu penghancuran itu.
P: Aku berseru kepada Allah, Yang Mahatinggi, kepada Allah yang
menyelesaikannya bagiku.
J: Kiranya Ia mengirim utusan dari sorga dan menyelamatkan aku,
mencela orang-orang yang menginjak-injak aku. Kiranya Allah
mengirim kasih setia dan kebenaran-Nya.
P: Aku terbaring di tengah-tengah singa yang suka menerkam anak-
anak manusia, yang giginya laksana tombak dan panah, dan
lidahnya laksana pedang tajam.
J: Tinggikanlah diri-Mu mengatasi langit, ya Allah! Biarlah
kemuliaan-Mu mengatasi seluruh bumi!
P: Mereka memasang jaring terhadap langkah-langkahku,
ditundukkannya jiwaku, mereka menggali lobang di depanku,
tetapi mereka sendiri jatuh ke dalamnya.
J: Hatiku siap, ya Allah, hatiku siap; aku mau menyanyi, aku mau
bermazmur.
P: Bangunlah, hai jiwaku, bangunlah, hai gambus dan kecapi, aku
mau membangunkan fajar!
J: Aku mau bersyukur kepada-Mu di antara bangsa-bangsa, ya
Tuhan, aku mau bermazmur bagi-Mu di antara suku-suku
bangsa;
 P+J: sebab kasih setia-Mu besar sampai ke langit, dan kebenaran-Mu
sampai ke awan-awan.

7. BERNYANYI NRM No. 101:1-3 “Mari Orang Yang Berdosa (duduk)

 Mari orang yang berdosa, lemah sakit dan luka
Pada Yesus ada s’lamat kar’na limpah kasih-Nya
Dia sanggup, Dia sanggup, Dia panggil marilah
 Marilah yang kekurangan, sangat banyak rahmat-Nya
Yang bertobat dan percaya boleh mendekati-Nya
Tanpa harta, tanpa harta, datanglah kepada-Nya
 Jangan harap kamu dapat, membenarkan dirimu
Jika kamu rasa sesal, hanya itu syarat-Nya
Yang dib’ri-Nya, yang dib’ri-Nya, Itulah t’rang Roh Kudus. Amen
8. DOA SYAFAAT (duduk)
9. PERSEMBAHAN + BERNYANYI No. 186: 1-3 “Ku Percaya Pada Yesus”
 Ku percaya pada Yesus, dan Firman-Nya yang baka
Ku bersandar ‘kan janji-Nya, turut sabda yang mulia
Reff. Yesus, Yesus, ku percaya, s’lamanya setiawan
Yesus, Yesus indah mulia! Imanku O tambahkan
 Ku percaya pada Yesus, darah-Nya dikorbankan
Hanya kar’na iman saja hatiku disucikan
Reff. ……………………..
 Ku percaya pada Yesus, rela sangkal diriku
Oleh Yesus dib’ri damai, bahagia hidupku
…..
Reff. ……………………. Amen
10. KHOTBAH : PL Yesaya 58:1-12; PB Matius 6:1-6, 16-21
11. UNDANGAN UNTUK MENJALANI DISIPLIN MASA PRA PASKAH
PENDETA :
Jemaat yang dikasihi Tuhan, sejak dahulu orang Kristen telah memperingati
akan kesengsaraan dan kebangkitan Yesus. Hal ini menjadi kebiasaan gereja
mula-mula dalam mempersiapkan perayaan Paskah dengan pertobatan,
berpuasa dan berdoa selama (40) empat puluh hari. Selain itu orang yang
telah jatuh ke dalam perbuatan dosa dan dikucilkan dari persekutuannya,
mempersiapkan diri untuk didamaikan di dalam Tuhan, menjalani
 pertobatan, menerima pengampunan dan diterima kembali ke dalam
persekutuan tubuh Kristus. Yang oleh anugerah dan pengampunan Allah, kita
dipersatukan dengan-Nya dan menjadi milik-Nya.

Dengan demikian semua orang percaya dapat bertumbuh dalam iman dan
semakin taat kepada Tuhan. Tuhan memanggil kita untuk menjalani masa
Prapaskah dengan mengawalinya pada Rabu Abu ini.
Marilah kita menjalaninya dalam kerendahan hati, menyadari hidup ini
karena anugerah-Nya. Marilah kita bertobat, berdoa, menyangkal diri,
berpuasa, mengosongkan diri, membaca dan merefleksikan firman Allah.
Sebagai simbol kefanaan diri dan pertobatan, saya mengundang Bapak, Ibu,
Saudara/i untuk menerima Abu ini sebagai tanda pertobatan, dan keinginan
untuk tetap setia menjalani Prapaskah ini.
Mari kita berdoa: Ya Allah Yang Maha Kuasa, Engkau yang menciptakan
kami dari debu tanah. Kiranya debu menjadi tanda kefanaan diri kami dan
tanda penyesalan serta mengingatkan bahwa kami menjadi orang yang
berharga bagi-MU. Dan oleh kasih karunia-Mu, kami memperoleh hidup
kekal melalui Tuhan Yesus Kristus Juruselamat kami. Amen

12. PENGOLESAN ABU: (Sambil menyanyikan NRM No. 142:1-3 ”Meski

Tak Layak Diriku”). Ketika Abu dioleskan di dahi, Hamba Tuhan
mengucapkan: z“BERTOBATLAH DAN PERCAYALAH KEPADA
INJIL”
 Meski tak layak diriku, tetapi kar’na darah-Mu
Dan kar’na Kau memanggilku, ku datang Yesus pada-Mu
 Sebagaimana adanya, jiwaku sungguh bercela
Darah-Mulah pembasuhnya, ku datang Tuhan pada-Mu
 Terombang-ambing, berkeluh, gentar di kancah kemelut
Ya Anak Domba Allahku, ku datang kini pada-Mu. Amen

13. PENGAKUAN DOSA (P = Pemimpin; J= jemaat)

P : Mari kita mengingat dosa kita dan ingatlah kemurahan hati Allah yang
tidak terbatas. (hening doa pribadi).
Allah Yang Maha Pengasih, kami mengaku bahwa kami tidak teguh
dalam mengasihi-Mu, mengasihi sesama kami dan diri kami sendiri.
 Kami masih memiliki syarat tertentu untuk mengasihi, seperti
mengasihi orang yang mengasihi kami dan tidak peduli kepada orang
yang tidak mengasihi kami. Kami belum mengasihi seperti Kristus
mengasihi kami.
J : Ampuni dan kasihanilah kami, ya Allah.

P : Allah Yang Maha Pengampun, kami mengaku bahwa kami tidak

sempurna dalam mengampuni. Kami kerap menganggap diri kami
paling benar, tidak bersedia mendengarkan orang lain bahkan menutup
pintu pengampunan, kami tidak merendahkan diri seperti Kristus yang
merendah.
J : Ampuni dan kasihanilah kami, ya Allah.
P : Allah Yang Maha Pengampun, kami juga sering lalai bahkan
mengeraskan hati dengan tidak memperdulikan seruan pemerintah,
seruan pimpinan gereja kami dan seruan sesama kami dalam menaati
peraturan dan kebenaran-Mu.
J : Ampuni dan kasihanilah kami, ya Allah.
P : Allah Yang Penuh Belas Kasihan, kami mengaku bahwa kami belum
menjadi gereja yang seutuhnya. Kami masih terlalu memperhatikan
hal-hal lahiriah sampai kami lupa memperhatikan orang yang ada
didalamnya. Kami masih belum mengenal dan belum mendoakan
saudara-saudara dalam jemaat ini, kami belum peka terhadap
kesusahan dan penderitaan sesama kami. Kami juga sering
mengatasnamakan pelayanan demi kepentingan kami sendiri atau
menghakimi orang lain atas nama pelayanan. Kami tidak
mengosongkan diri sebagaimana Kristus telah mengosongkan diri.
J : Ampuni dan kasihanilah kami, ya Allah.
P : Kiranya Engkau berkenan menerima pengakuan dosa kami ini.
P+J : Dalam kemurahan hati-Mu, ampunilah kesalahan dan dosa yang
telah kami perbuat. Tolonglah kami untuk bertobat dan memperbaiki
diri kami serta berjalan bersama-Mu dengan rendah hati. Amen

14. BERITA PENGAMPUNAN DOSA (P:Pemimpin; J:Jemaat) (berdiri)

P : Kepada setiap orang yang menyesal dan telah mengaku dosa serta
bertobat, disampaikan pengampunan dosa dan penghiburan; Jika kita
 mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan
mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala
kejahatan (1 Yohanes 1:9).
J : Terpujilah Tuhan Allah
P+J : Amen

15. BERNYANYI NRM No.131:1-3 ”Mengikut Yesus Keputusanku”

(duduk)
 Mengikut Yesus keputusanku, mengikut Yesus keputusanku
Mengikut Yesus keputusanku, ku tak ingkar, ku tak ingkar
 Tetap ku ikut walau sendiri, tetap ku ikut walau sendiri
Tetap ku ikut walau sendiri, ku tak ingkar, ku tak ingkar
 Ku ikut sampai ku lihat Yesus, ku ikut sampai ku lihat Yesus
Ku ikut sampai ku lihat Yesus, ku tak gentar, ku tak gentar. Amen
16. DOA BAPA KAMI (berdiri)
17. DOXOLOGI
18. BERKAT
19. AMEN, AMEN, AMEN