Berdasarkan model ada dua nilai π ( x ) dan dua nilai 1−π (x ) yang dinyatakan seperti tabel

berikut:

Variabel Variabel Independen (X)

Dependen x=1 x=0
(Y)
y=1 exp ( β 0 + β 1 ) exp ( β 0 )
π ( 1 )= π ( 0 )=
1+ exp ( β 0+ β1 ) 1+exp ( β 0 + β 1 )
y=0 1 1
1−π ( 1 )= 1−π ( 0 ) =
1+exp ( β 0 + β 1 ) 1+exp ( β 0 )
Total 1 1
Sumber : (Hosmer dan Lemeshow, 2000)

Untuk menginterpretasikan koefisien parameter digunakan nilai odds ratio. Nilai odds

π (1)
ratio yang dihasilkan dengan x=1 didefinisikan . Demikian pula, nilai odds
[ 1−π (1)]
π (0)
ratio yang dihasilkan dengan x=0 adalah . Odds ratio dinotasikan dengan θ atau
[ 1−π (0)]
OR. Sehingga persamaan odds ratio adalah sebagai berikut:

π (1)
[ 1−π (1)]
θ=
π (0)
[ 1−π (0)]
Pada saat variabel independen merupakan variabel yang dikotomi, maka odds ratio dapat

diperoleh dengan perhitungan sebagai berikut:

θ=
( exp ( β 0 + β 1 )
1+ exp ( β 0+ β1 )) (
/
1
1+ exp ( β 0 + β 1) )
( exp ( β 0
1+exp ( β0 + β 1
)
)) (
/
1
1+ exp ( β 0 ) )
exp ( β 0+ β1 )
¿
exp ( β 0 )

¿ exp ( β 0 + β 1 )−β 1
¿ exp ( β 1 )