Anda di halaman 1dari 2

Nama : Laura Nababan

Materi : MikroTik
Mikrotik
Pengertian MikroTik
MikroTik adalah perusahaan yang didirikan pada tahun 1996 oleh John Trully dan
Arnis Riekstins di Latvia. Perusahaan ini terkenal dengan pengembangan sistem
operasi router (RouterOS) dan perangkat keras router (RouterBOARD) yang
digunakan oleh banyak penyedia layanan Internet (ISP) dan perusahaan di seluruh
dunia.
Jenis-jenis MikroTik
Berikut adalah beberapa jenis perangkat MikroTik beserta beberapa fitur kunci yang
biasanya terkait dengan mereka:
1. RouterOS: Sistem operasi yang digunakan pada router MikroTik, yang mencakup
fitur seperti routing, switching, firewall, VPN, manajemen bandwidth, dan dukungan
untuk berbagai protokol jaringan.
2. RouterBOARD: Serangkaian perangkat keras router yang berjalan di atas RouterOS.
Ini mencakup berbagai model router untuk berbagai kebutuhan jaringan.
RouterBOARD mempunyai fitur-fitur seperti routing, switching, dan manajemen
jaringan. Fitur bervariasi tergantung pada modelnya.
3. Wireless MikroTik: Perangkat access point (AP) dan perangkat keras jaringan
nirkabel untuk pembangunan dan manajemen jaringan Wi-Fi. Mempunyai fitur-fitur
seperti manajemen Wi-Fi, mode operasi yang beragam, dan otentikasi.
4. Switches MikroTik: Switch yang digunakan dalam jaringan kabel dengan berbagai
port dan konfigurasi untuk menghubungkan perangkat jaringan dengan fitur-fitur
seperti VLAN, QoS, manajemen jaringan yang kuat, dan berbagai jumlah port untuk
berbagai skenario jaringan.
5. MikroTik Cloud Core Router (CCR): Router kelas atas dengan kinerja tinggi, cocok
untuk jaringan besar dan menengah. Memiliki fitur-fitur seperti firewall tingkat
tinggi, VPN, load balancing, failover, dan manajemen jaringan canggih.
6. MikroTik hAP: Perangkat router kecil dengan fitur Wi-Fi terintegrasi, ideal untuk
penggunaan rumah atau kecil dan menengah bisnis. Mempunyai Fitur-fitur seperti
manajemen bandwidth dan hotspot Wi-Fi umumnya tersedia.
7. MikroTik hEX: Router kecil dengan beberapa port ethernet, cocok untuk jaringan
rumah atau kecil. Biasanya memiliki fitur-fitur seperti firewall dan manajemen
jaringan sederhana.
8. MikroTik Cloud Router Switch (CRS): Serangkaian switch dengan kemampuan
routing dan manajemen jaringan yang luas. Memiliki fitur-fitur seperti VLAN, QoS,
dan manajemen jaringan yang canggih.
9. MikroTik Audience: Solusi mesh Wi-Fi untuk penyebaran sinyal Wi-Fi yang luas dan
kuat dengan fitur manajemen nirkabel yang canggih.
Setiap jenis perangkat MikroTik memiliki karakteristik dan fitur yang unik, dan pilihan
tergantung pada kebutuhan spesifik jaringan, termasuk skala, jenis konektivitas, dan
fungsionalitas yang diperlukan. MikroTik juga memiliki fitur yang dapat dikonfigurasi
secara ekstensif untuk memenuhi kebutuhan jaringan yang beragam.
Berikut adalah beberapa fitur utama dari MikroTik :
1. Routing: MikroTik memungkinkan pengguna untuk mengatur rute jaringan
yang berbeda, baik itu routing statis maupun dinamis, menggunakan protokol
seperti RIP, OSPF, dan BGP.
2. terintegrasi yang dapat membantu melindungi jaringan dari ancaman
eksternal dan membatasi akses ke sumber daya jaringan berdasarkan alamat
IP, port, protokol, dan aturan lainnya.
3. Bandwidth Management: MikroTik menawarkan manajemen bandwidth yang
fleksibel, termasuk fungsi seperti queue tree, simple queue, dan PCQ (Per
Connection Queue) untuk mengontrol dan mengoptimalkan penggunaan
bandwidth.
4. Hotspot: MikroTik memungkinkan Anda untuk membuat hotspot dengan
mudah, yang memungkinkan pengguna untuk mengakses internet melalui
halaman login atau voucher yang diberikan. Fitur ini sangat berguna untuk
usaha bisnis, seperti hotel, kafe, atau tempat umum.
5. VPN: MikroTik mendukung teknologi VPN yang beragam, seperti PPTP, L2TP,
SSTP, OpenVPN, dan lain-lain, untuk memungkinkan pengguna membuat
jaringan pribadi virtual (Virtual Private Network) yang aman dan terenkripsi.
6. Wireless: MikroTik mendukung berbagai mode jaringan nirkabel, seperti
Access Point, Station, Wireless Distribution System (WDS), Mesh, dan lainnya,
yang memungkinkan Anda untuk membangun infrastruktur jaringan nirkabel
yang kuat dan handal.
7. Load Balancing: MikroTik dapat melakukan load balancing antara beberapa
koneksi internet untuk meningkatkan keandalan dan ketersediaan jaringan.
8. User Management: MikroTik memiliki fitur user management yang
memungkinkan untuk mengontrol akses dan hak pengguna di dalam jaringan.
Kesimpulan nya, Mikrotik adalah solusi yang efisien dan fleksibel untuk
membangun, mengelola, dan memelihara jaringan yang kuat dan aman. Dengan
kemampuan ini, Mikrotik telah menjadi pilihan populer bagi pengelola jaringan
dan ISP di seluruh dunia.

Anda mungkin juga menyukai