CONTOH SOAL DENGAN PENYELESAIAN

A. BESARAN, SATUAN, VEKTOR, DAN SKALAR (BAB 1 – 2)

1. Sebuah balok diukur ketebalannya dengan jangka sorong. Skala yang

ditunjukkan dari hasil pengukuran tampak pada gambar. Besarnya hasil
pengukuran adalah :

Jawab :
3,19 cm

2. Gambar berikut menampilkan hasil pengukuran mikrometer terhadap

sebuah diameter bola logam kecil , maka nilai yang ditunjukkan adalah :

Jawab :
8,62 mm
3. Seseorang mengemudikan sebuah mobil yang bergerak 10 km dalam
waktu 30 menit. Berapa laju rata-ratanya ?

Jawab :

Diketahui :
s = 10 km = 10000 m
t = 30 menit = 1800 detik
Ditanya : Vrata-rata ?
Vrata-rata = 10000 m = 5,56 m/detik
1800 detik

4. Sebuah benda dipindahkan 12 kaki ke barat dan 5 kaki ke utara. Berapa

besar dan arah resultan perpindahan ?

5 kaki ke arah utara

perpindahan
Ѳ⁰
12 kaki ke arah barat

Jawab :

Dari gambar didapatkan bahwa besar perpindahan :

= √ 122+ 5 ² = 13 kaki

tan Ѳ = 5 / 12
Ѳ = 22,62⁰ ke arah barat laut
5. Sebuah perahu dapat bergerak dengan laju 8 km/jam di air yang tenang
di suatu danau. Di air sungai yang bergelombang, perahu tersebut dapat
bergerak dengan laju 8 km/jam relatif terhadap air sungai. Jika laju arus
sungai adalah 3 km/jam, seberapa cepat perahu dapat melewati sebuah
pohon di tepi sungai ketika perahu bergerak : (a) ke arah hulu (b) ke
arah hilir

Jawab :

Catatan : arus air sungai mengalir dari arah hulu ke hilir

(a) Jika air tidak bergerak, laju perahu melewati pohon adalah 8
km/jam. Tetapi arus sungai membawanya ke arah yang berlawanan
sebesar 3 km/jam. Oleh karena itu laju perahu relatif terhadap
pohon adalah :
= 8 km/jam – 3 km/jam
= 5 km/jam

(b) Ke arah hilir berarti arus membawa perahu ke arah yang sama
dengan arah perahu bergerak sehingga laju perahu melewati
pohon:
= 8 km/jam + 3 km/jam
= 11 km/jam
6. Perhatikan gambar dibawah ini. Besar komponen dalam arah sumbu X
dan sumbu Y adalah :

6 satuan
4 satuan

45⁰ 30⁰
x
Jawab :
Komponen gaya pada sumbu x antara lain adalah :
Fx1 = 4 cos 45⁰ = 2√ 2
Fx2 = 6 cos 30⁰ = 3√ 3

Komponen gaya pada sumbu y antara lain adalah :

Fy1 = 4 sin 45⁰ = 2√ 2
Fx2 = 6 sin 30⁰ = 3

Komponen pada sumbu x mempunyai arah yang berlawanan,

sedangkan komponen pada sumbu y akan saling menjumlahkan (karena
mempunyai arah yang sama), maka :
Fx = (3√ 3 - 2√ 2) dan Fy = (3 + 2√ 2)

7. Tentukan komponen x dan y dari suatu perpindahan 25 m pada sudut

210° !
 Jawab :

(25 m) cos 30° 210°

30°

(25 m) sin 30°

Catatan : oleh karena setiap komponen mengarah dalam koordinat

negatif maka harus dianggap sebagai negatif

Pada komponen x = -(25 m) cos 30° = -21,7 m

komponen y = -(25 m) sin 30° = -12,5 m

8. Sebuah mobil mainan ditarik menggunakan tali dengan gaya sebesar 20

N. Tali membentuk sudut 60o terhadap permukaan tanah. Nyatakanlah
vektor gaya (F) dalam komponen-komponennya !

Jawab :

Fx = F cos Ѳ⁰
 Fx = (20 N) cos 60o
Fx = (20 N)(0,5)
Fx = 10 N

Fy = F sin Ѳ⁰
Fy = (20 N) sin 60o
Fy = (20 N)(0,5)
Fy = 17 N

vektor F dalam bentuk komponen :

F = Fxi + Fyj + Fzk
F = 10i + 17j

9. Nyatakan vektor-vektor yang tampak pada gambar dibawah ini dalam

bentuk R = i +j + k (abaikan satuannya) !

(a) (b)
5,7 m
θ° 71 m
α
-3,2 m 94 m

(c)
Sy = 60 sin 40°

40°
Sx = 60 cos 40°
Jawab :
(a) R = 5,7 i – 3,2 j
(b) R = -94 i + 71 j
(c) R = 46 i + 39 j
10. Jika A = -12i + 25j + 13k dan B = -3j + 7k, tentukan resultannya jika A
dikurangi B !
 Jawab :

B – A = (-3j + 7k) – (-12i + 25j + 13k)

= -3j + 7k + 12i – 25j – 13k
= 12i -28j – 6k

11. Sebuah pesawat bergerak ke arah timur dengan laju diudara 500
km/jam. Tetapi pada saat yang sama angin berhembus dengan laju
90 km/jam ke arah selatan. Kemanakah arah dan laju pesawat relatif
terhadap permukaan tanah ?

Jawab :
Vangin = 90 km/jam

90 km/jam Vpesawat = 500 km/jam

500 km/jam

Laju resultan pesawat :

√= 508 km/jam
Vr = (500
km 2
jam
) +(90
km 2
jam
)

10°

tan θ° = 90 km/jam = 0,18 kecepatan pesawat relatif terhadap

500 km/jam permukaan tanah 508 km/jam dengan
θ° = 10° sudut 10° ke arah tenggara

12. Sebuah helikopter memiliki kecepatan terhadap udara 40 knot

dengan membentuk sudut 35⁰ diukur dari barat ke utara. Kecepatan
angin adalah 20 knot ke arah timur. Tentukan kecepatan helikopter
terhadap tanah !
 Jawab :

Vhu = 40 knot Vht

Vu = 20 knot

Vhu = kecepatan helikopter terhadap udara

Vht = kecepatan helikopter terhadap tanah
Vu = kecepatan udara

sudut antara vektor Vhu dan Vu = θ⁰ = 180⁰ – 35⁰ =145⁰

Vht = √ Vhu 2+Vu ²+2. Vhu .Vu . cos ⁡(145)⁰

= √ 402 +20²+ 2.40.20 . cos ⁡(145)⁰

= 26,25 knot

B. KINEMATIKA (BAB 3)

1. Sebuah benda mulai bergerak dari kondisi diam dengan percepatan

konstan 8 m/s² di sepanjang suatu garis lurus. Tentukan :
(a) Laju setelah 5 detik
(b) Laju rata-rata untuk interval 5 detik ini
(c)Jarak yang ditempuh dalam 5 detik ini
 Jawab :
Diketahui :
a = 8 m/s²
t = 5 detik
Vo = 0
(a) Vt = Vo + at
= 0 + (8m/s²) (5 detik)
= 40 m/s
(b) Vr = Vo + Vt
2
= 0 + 40 m/s
2
= 20 m/s
(c) s = x = Vo + ½ at² atau : s = vt
= 0 + ½ (8 m/s) (5 s)² = (20 m/s) (5 s)
= 100 m = 100 m

2. Budi berlari ke timur sejauh 20 m selama 6 s lalu balik ke barat sejauh 8

m dalam waktu 4 s. Hitung kelajuan rata-rata dan kecepatan rata-rata
Budi ?

Jawab :

Kelajuan rata-rata
V = S1 + S2 = (20 + 8)m = 2,8 m/s
t1 + t2 (6 + 4) s

Kecepatan rata-rata
 Karena berlawanan arah, maka anggap ke timur (+), ke barat (-) :

V = ∆S
∆t
V = S1 + S2 = (20 - 8)m = 1,2 m/s
t1 + t2 (6 + 4) s

3. Seorang pemain ski bergerak dari kondisi diam dan meluncur ke bawah
sebuah lereng sepanjang 9 m dalam waktu 3 detik. Berapa lama setelah
mulai bergerak, pemain ski tersebut akan mencatat laju 24 m/s ?

Jawab :
Diketahui :
t = 3 detik
Vo = 0 , Vt = 24 m/s
s = x =9 m
a = 2x = 2 (9 m) = 2 m/s²
t² (3 s)²
t = Vt – Vo
a
= 24m/s – 0
2 m/s²
= 12 detik

4. Sebuah bus yang bergerak sepanjang garis lurus dengan laju 20 m/s
mulai memperlambat gerakannya dengan laju konstan 3 m/s setiap
detik. Tentukan seberapa jauh bus tersebut akan bergerak sebelum
akhirnya berhenti !

Jawab :
Diketahui :
 Vo =20 m/s , Vt = 0 m/s
a = -3 m/s² (bus memperlambat gerakannya sehingga percepatan negatif)
Vt² = Vo² + 2ax
Vt² - Vo² = 2 ax
x = - Vo²
2a
x = -(20 m/s)²
2 (-3 m/s²)
= 67 m

5. Sebuah mobil yang melaju dengan kecepatan 72 km/jam mengalami

pengereman sehingga mengalami perlambatan 2 m/s². Hitunglah jarak
yang ditempuh mobil sejak pengereman sampai berhenti!
Jawab :
Diketahui :
Karena pada akhirnya mobil berhenti, berarti kecepatan akhir vt = 0.
vo = 72 km/jam
= 20 m/s (coba buktikan sendiri)
a = - 2 m/s² (tanda negatif artinya perlambatan)
Ditanya : s = ?
Kita gunakan persamaan ketiga GLBB:
vt² = v0² + 2 . a.s
0 = 20² + 2 . (-2) . s
0 = 400 - 4 s
s = 400 = 100 meter
4

6. Sebuah mobil bergerak di sepanjang jalan lurus dengan laju 30 m/s

melambat secara beraturan hingga 10 m/s dalam waktu 5 detik.
Tentukan:(a) percepatan mobil, (b) jarak yang ditempuh pada detik ke-3

Jawab :
Diketahui :
 t =5s
Vo = 30 m/s , Vt = 10 m/s
(a) a = Vt – Vo
t
= 10 m/s – 30 m/s
5s
= -4 m/s²

(b) x = (jarak yang ditempuh dalam 3 detik) – (jarak yang ditempuh dalam 2 detik)
= (Vo.t3 + ½ a.t3²) – (Vo.t2 + ½ a.t2²)
= Vo (t3 – t2) + ½ a(t3² – t2²)
= 30 m/s ( 1s) + ½ (-4 m/s²) (3² - 2²)s²
= 30 m/s – 2 m/s² (5 s²)
= 20 m

7. Laju sebuah kereta dikurangi secara beraturan dari 15 m/s menjadi 7

m/s saat menempuh jarak 90 m, hitunglah :
(a) percepatan
(b) seberapa jauh lagi kereta akan bergerak sebelum akhirnya berhenti
jika percepatannya konstan ?

Jawab :
Diketahui :
Vo = 15 m/s , Vt = 7 m/s
x = 90 m
(a)Vt² = Vo² + 2ax
Vt² - Vo² = 2 ax

a = Vt² - Vo²
2x
a = (7 m/s)² - (15 m/s)²
2 (90 m)
= -0,98 m/s²
Kita memiliki syarat-syarat baru ;
 Vo = 7 m/s , Vt = 0 m/s
a = -0,98 m/s²

(b) Vt² = Vo² + 2ax

Vt² - Vo² = 2 ax
x = Vt² - Vo²
2a
x = 0 – (7 m/s)²
2 (-0,98 m/s²)
x = 25 m

8. Sebuah bola kasti dilemparkan lurus ke atas dari permukaan bulan

dengan laju awal 35 m/s (gravitasi di bulan = 1,6 m/s²). Hitunglah :
(a) ketinggian maksimum yang dapat dicapai oleh bola
(b) waktu yang dibutuhkan untuk mencapai ketinggian tersebut
(c) kecepatannya setelah 30 detik bola dilemparkan
(d) ketika ketinggian bola adalah 100 m
Jawab :
Diketahui :
Arah bola keatas nilainya (+), pada titik tertinggi Vbola = Vs = 0
gbulan = 1,6 m/s²
Vo = 35 m/s
(a)Vs = Vo² + 2 ax
0 = (35 m/s)² + 2 (1,6 m/s²) x
x = 0,38 km

(b) Vs = Vo + at
0 = 35 m/s + (1,6 m/s²) t
t = 22 detik

(c) Dari Vs = Vo + at, kita memperoleh :

Vs = 35 m/s² + (-1,6 m/s²) (30 detik)
 Vs = -13 m/s

(d) Dari x = Vo t + ½ at² kita memperoleh :

100 m = (35 m/s) t + ½ (-1,6 m/s²) t², atau : 0,8t² - 35t + 100 = 0
Dengan menggunakan rumus kuadrat :
x = -b ± √ b ²−4 ac
2a

kita memperoleh nilai t1 = 3,1 s dan t2 = 41 s

Pada t = 3,1 s, bola berada pada 100 m dan bergerak naik
Pada t = 41 s bola berada pada ketinggian yang sama tetapi bergerak
turun

9. Berapa kecepatan awal minimum yang dibutuhkan oleh sebuah roket

agar dapat mencapai ketinggian 200 m?

Jawab :
vt² = v0² - 2 g h
0 = v0² - 2 . 10 . 200
v0² = 40.000
v0 = √ 40.000
= 200 m/s

10. Sebuah bola dilemparkan vertikal dengan kecepatan 10 m/s dari atas
bangunan bertingkat (g = 10 m/s2). Bila tinggi bangunan itu 40 m,
hitunglah:
a. kecepatan benda 1,5 s setelah dilemparkan.
b. Waktu untuk mencapai tanah.
c. Kecepatan benda saat sampai di tanah.

Jawab :
 a. Kecepatan benda 1,5 s setelah dilemparkan:
vt = vo + g t
= 10 + 10 . 1,5
= 10 + 15
= 25 m/s

b. Waktu untuk mencapai tanah:

h = vo t + 1/2 g t²
40 = 10 t + 1/2 10 . t²
40 = 10 t + 5 t²

Bila ruas kiri dan kanan sama-sama kita bagi 5, maka:

8 = 2 t + t²
atau,
t² + 2 t - 8 = 0
(t + 4) (t - 2) = 0
t1 = - 4
t2 = + 2
Kita ambil t = t2 = 2 s (sebab tidak ada waktu berharga negatif). Jadi
waktu untuk mencapai tanah = 2 sekon.

c. Kecepatan benda sampai di tanah:

vt = v0 + g t
= 10 + 10 . 2
= 30 m/s

Dapat juga dengan cara lain :

vt² = vo² + 2 g h
= 10² + 2 . 10 . 40
= 100 + 800
= 900
sehingga, vt = √ 900 = 30 m/s
11. Sebuah helikopter mengalami kerusakan mesin dan jatuh bebas dari
ketinggian 500 meter. (a) kapan helikopter menyentuh permukaan
tanah ? (b) berapa laju helikopter ketika menyentuh permukaan
tanah ?

Jawab :
Diketahui :
h = 500 m, g = 9,8 m/s2

(a) helikopter menyentuh permukaan tanah

h = ½ g . t²
2h = g . t²
t² = 2h / g
t = √ 2 h/ g
= √9 , 8 m/ s ²
2.500 m
t = 10,1 s

(b) laju helikopter ketika menyentuh permukaan tanah

v = √ 2 gh = √ 2.9 .8 m/s ².500 m = 99 m/s

12. Perhatikan gambar di bawah ini

Besar perpindahan OAB adalah ?

Jawab :
 OAB = OB – OA
= -6 – 10
= 16

13. Sebuah roda melakukan 900 putaran dalam waktu 30 detik.

Berapakah kecepatan sudut rata-ratanya dalam satuan rad/s ?
Jawab :

14. Speedometer sebuah mobil ketika mobil meninggalkan garasi

menunjukkan angka 10876 km dan pada saat mobil kembali ke
garasi menunjukkan angka 10976 km. Selang waktu mobil
bepergian adalah 2 jam. Berapa kelajuan rata-rata dan besar
kecepatan rata-rata mobil selama bepergian ?

Jawab :
a. Kelajuan rata-rata
 b. Kecepatan rata-rata

C. DINAMIKA PARTIKEL (BAB 4)

1. Sebuah gaya 100 N membentuk sudut θ terhadap sumbu x dan memiliki

komponen y skalar 30 N. Tentukan komponen x skalar dari gaya dan
berapa sudut θ ?
Jawab :
 30 N
100 N
θ
Fx

sin θ = 30 N = 0,3 Fx = 100 N cos 17,5°

100 N = 95 N
θ = 17,5°

2. Tentukan berat suatu benda di bumi yang massanya adalah :

(a)3 kg (b) 200 gram

Jawab :
(a)Fw = m x g
= (3 kg) x 9,81 m/s²
= 29,4 kg.m/s² = 29,4 N
(b) Fw = (0,2 kg) x 9,81 m/s²
= 1,96 N

3. Suatu benda dengan massa 5 kg mengalami percepatan ke atas sebesar

0,3 m/s² dengan menggunakan tali yang ditarik ke atas. Berapakah
besar tegangan yang dialami tali ?
Diketahui :
m = 5 kg
a = 0,3 m/s²
Ditanya : Ft ?

Jawab : Ft
 5 kg Fw

Tegangan pada tali = Ft

Berat benda = Fw = mg = 5 kg x 9,81 m/s² = 49,1 N
Dengan mengasumsikan gerakan ke atas sebagai positif, maka :
ΣF = ma
Ft – Fw = ΣF
Ft – 49,1 N = (5 kg) (0,3 m/s²)
Ft = 50,6 N
Sebagai pengecekan, kita melihat bahwa Ft > Fw sebagaimana
seharusnya jika benda mengalami percepatan ke atas

4. Suatu gaya horizontal 140 N dibutuhkan untuk menarik sebuah kotak

dengan massa 60 kg menyeberangi lantai horizontal dengan laju
konstan. Berapakah koefisien gesek antara lantai dan kotak?
Diketahui :
F = 140 N
m = 60 kg, karena kotak tidak bergerak ke atas/ke bawah maka ay = 0
Jawab :

Fw
Ff F = 140 N

FN
 ΣF = ma, menghasilkan FN – Fw = ΣF
FN - mg = m (0 m/s²)
sehingga kita memperoleh :
FN = mg
= (60 kg) (9,81 m/s²)
= 588,6 N
karena kotak bergerak secara horizontal dengan laju tetap, a = 0,
sehingga :
ΣF = ma
F – Ff = ΣF
F – Ff = (60 kg) (0 m/s²)
140 N – Ff = 0
Ff = 140 N (Catatan : Ff adalah gaya gesek)
µ = Ff = 140 N
FN 588,6 N
= 0,238

5. Satu-satunya gaya yang bekerja pada suatu benda dengan massa 5 kg

memiliki komponen-komponen Fx = 20 N dan Fy = 30 N. Tentukan
percepatan benda tersebut dan sudut yang terbentuk !
Diketahui :
m = 5 kg
Fx = 20 N, Fy = 30 N
Ditanya : (a) a (b) θ

Jawab :
Fy

θ
(a) nilai a : Fx (b) nilai θ :
 ax = ΣFx = 20 N = 4 m/s² θ = arc tan 6 m/s²
m 5 kg 4 m/s²
ay = ΣFy = 30 N = 6 m/s² = 56°
m 5 kg
a = √ ( 4 )2+ ( 6 )2 m/s²
= 7,2 m/s²

6. Total gaya yang dihasilkan mesin Boeing 747 adalah sebesar 8,8 x 105 N.
Massa maksimum yang diijinkan pada pesawat ini adalah 3 x 105 kg.
Berapakah percepatan maksimum pesawat yang diijinkan selama
pesawat lepas landas? Jika pesawat dalam keadaan diam, seberapa
cepat pesawat bergerak setelah 10 s?

Jawab :
Kita asumsikan bahwa satu satunya gaya yang bekerja pada pesawat
adalah gaya sebesar 8,8 x 105 N. Sesuai dengan Hukum I Newton :

a=F/m
a = 8,8 x 105 N
3 x 105 kg
a = 2,9 m/s²

Kecepatan pesawat setelah 10 s kita hitung dengan persamaan :

v = vo + at
v = 0 + (2,9 m/s²) (10 s)
= 29 m/s
Dalam satuan km/jam, 29 m/s = gb m104 km/jam
7. Pada gambar dibawah ini, koefisien gesekan kinetis antara balok A dan
meja adalah 0,2. Selain itu, m A = 25 kg, mB = 15 kg. Berapa jauh balok B
akan jatuh dalam 3 detik pertama setelah sistem tersebut dilepaskan ?

Balok A
AA

Balok A Ft

Ft Balok B

Ff Fw Balok B

FN FW

Jawab :
Diketahui :
mA = 25 kg , mB = 15 kg , µk = 0,2
Karena untuk balok A tidak ada gerakan secara vertikal, gaya normal
adalah :
FN = m A g F f = µk . F N
= (25 kg) (9,81 m/s²) = (0,2) (245 N)
= 245 N = 49 N
Menghitung nilai F = ma untuk setiap balok secara bergantian
Untuk balok A Untuk balok B
Ft – Ff = ΣFA FW – Ft = ΣFB
Ft – 49 N = (25 kg) a mB g – Ft = mB a
-Ft + (15) (9,81) N = (15 kg) a
Mencari nilai a (percepatan) :
Balok A + Balok B = 0
{Ft – 49 N – (25 kg) a} + {-Ft + 147,15 N – (15 kg) a} = 0
98,15 N – (40 kg) a = 0
a = 2,4 m/s²

Kini kita dapat menyelesaikan masalah gerakan dengan a = 2,4 m/s², Vt = 0

dan t = 3 detik
y = Vt + ½ at²
= 0 + ½ (2,4 m/s²) (3 s)²
= 10,8 m
Jadi balok akan jatuh sejauh 10,8 m dalam waktu 3 detik pertama

8. Sebuah lukisan digantungkan pada dinding rumah, seperti terlihat pada

gambar di samping. Bila berat lukisan 20 N, Ѳ1 = 30⁰ dan Ѳ2 = 45⁰.
Tentukan tegangan pada masing-masing tali !

Jawab :

Berdasarkan gambar, jika lukisan tersebut dalam keadaan seimbang,

berlaku :

ΣF = T1 + T2 + w = 0
ΣF = T1 cos 30⁰ - T2 cos 45⁰ = 0 ……….(i)
T1 cos 30⁰ = T2 cos 45⁰
T2 = T1 cos 30⁰
cos 45⁰
= 1,22 T1

ΣF = T1 sin 30⁰ + T2 sin 45⁰ - w = 0 ………….(ii)

 Dengan memasukkan nilai T2 = 1,22 T1 ke dalam (ii), diperoleh
T1 (1/2) + (1,22T1)(1/2√ 2) – 20 = 0
1,636 T1 = 20
T1 = 14,68 N

Karena T1 = 14,68 N, maka T2 = 1,22 (14,68) = 17,91 N.

9. Sebuah bagian jalanan melingkar di sebuah sirkuit balap memiliki

kemirngan 30⁰. Jika jari-jari pada bagian melingkar tersebut 10 m,
berapakah kecepatan maksimum yang diijinkan agar mobil bisa
berbelok dengan aman? (g = 9,8 m/s²)

Jawab :
tan Ѳ = v² / gr
maka :
v² = gr tan Ѳ
v² = 56,6 m²/s²
v = 7,52 m/s = 27 km/jam

Jadi kecepatan maksimum yang diijinkan adalah 27 km/jam. Bila

misalnya pengemudi mengemudikan mobilnya dengan kecepatan 54
km/jam, maka jari jari yang terjadi adalah :
r= v² tan Ѳ = 13,3 m
g
Artinya pada kecepatan tersebut mobil akan keluar dari sirkuit.