Filosofi Pendidikan Indonesia

Aksi Nyata – Topik 3

Nama: Zahara Suciani Putri
NIM: 7000122574
“BAGI SAYA, MANUSIA INDONESIA”

SIMBOL DAN LAMBANG DI LINGKUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGALAMAN

PEMBELAJARAN MENGENAI PENGHARGAAN DAN KEBERAGAMAN
Kebhinnekatunggalikaan merujuk pada penggunaan bendera, bahasa, dan lambang negara, serta
lagu kebangsaan sebagai cerminan kesatuan dalam keberagaman penduduk, agama, suku, dan
golongan, serta kondisi khusus daerah dan budaya bangsa dalam Negara Kesatuan Republik
Indonesia. Dalam konteks sekolah, kebhinnekatunggalikaan memberikan manfaat berupa
peningkatan kesadaran akan pentingnya persatuan dan kesatuan, memudahkan kerjasama di
antara seluruh siswa, dan menanamkan sikap toleransi terhadap keberagaman di lingkungan
sekolah. Pengamatan terhadap simbol dan lambang di ekosistem sekolah serta pembelajaran
mengenai penghargaan terhadap kebhinekatunggalikaan akan dibagikan setelah menjalani
Program Pengalaman Lapangan (PPL) di sekolah mitra yang telah ditunjuk oleh Lembaga
Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) Universitas Sriwijaya.

PENGAMALAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM MENEGUHKAN JATI DIRI MANUSIA

INDONESIA
Penghayatan nilai-nilai Pancasila di sekolah tercermin dalam sikap toleransi yang tinggi antar
warga sekolah. Peserta didik dan guru, meskipun berasal dari latar belakang suku dan budaya yang
berbeda, hidup beriringan dengan menghargai satu sama lain. Guru memanfaatkan keberagaman
sebagai sumber belajar untuk menunjukkan bahwa perbedaan suku bukanlah penghalang
pertemanan. Selama proses pengajaran, guru juga mendorong peserta didik untuk berperilaku
sopan dan berdoa sebagai bagian dari kegiatan sehari-hari. Penghayatan nilai-nilai Pancasila
semakin tumbuh melalui kegiatan bergotong royong dan mandiri, seperti yang diwujudkan dalam
implementasi kurikulum merdeka yang memberikan kebebasan kepada peserta didik untuk
berpartisipasi dalam proyek pembangunan. Dalam konteks ini, nilai-nilai Pancasila, seperti
ketaqwaan kepada Tuhan, persamaan derajat, persatuan rakyat, pemerintahan yang berpihak pada
rakyat, dan keadilan sosial, diterapkan dalam kehidupan sehari-hari di sekolah.