Anda di halaman 1dari 3

Nama : Roni Gustiwa

NIM : 41204720122042

TUGAS MATA KULIAH BIOKIMIA 1


ENZIM ALPHA GLUKOSIDASE.

Pada proses pencernaan, karbohidrat kompleks akan dicerna oleh berbagai enzim
pencernaan yang terdapat pada usus halus termasuk enzim alpha glukosidase yang
memecah oligosakarida menjadi monosakarida, Enzim ini berada di usus halus bagian
brush border, alfa glukosidase adalah enzim karbohidralase yang bekerja mengkatalisis
penyerapan glukosa. Enzim alpha-glukosidase merupakan enzim penting yang
berperan pada hidrolisis karbohidrat menjadi glukosa. Penghambatan pada enzim ini
akan memberikan dampak pada penundaan penyerapan glukosa [1].

Pada Diabetes Mellitus kadar glukosa dalam darah meningkat sangat banyak yang
menyebabkan banyak efek buruk pada pasien alfa Glucosidase adalah enzim yang
menjadi alasan utama peningkatan glukosa pada penderita diabetes melitus, untuk itu
pada penderita tersebut dengan menggunakan penghambatnya kita bisa menghambat
produksi glukosa berlebih. [2] Inhibitor alpha-glukosidase digunakan dalam pengobatan
kondisi seperti diabetes tipe 2 untuk memperlambat pencernaan dan penyerapan
karbohidrat. Hal ini dapat membantu dalam mengelola kadar glukosa darah dengan
mencegah lonjakan tiba-tiba setelah makan. Inhibitor ini sering disebut sebagai inhibitor
alpha-glukosidase dan umumnya digunakan sebagai bagian dari pengelolaan diabetes

Aktivitas alpha-glukosidase optimal pada suhu sekitar 37°C hingga 40°C. Ini adalah
suhu yang umumnya sesuai dengan suhu tubuh manusia sedangkan pH optimal untuk
alpha-glukosidase berkisar antara 5,0 hingga 7,0. pH ini sesuai dengan kondisi pH
dalam saluran pencernaan manusia.

Pada beberapa penelitian inhibitor alpha glucosidase proses in vitro dilakukan dalam
buffer phosphate pH 7 dan diinkubasi pada suhu 37 ºC.[2] [3]
Gambar 1. Mekanisme Aksi Inhibitor Alpha-Glukosidase.[4]
a Aksi alpha-glukosidase pada karbohidrat dalam ketiadaan inhibitor alpha-glukosidase.
b Aksi alpha-glukosidase pada karbohidrat dalam kehadiran inhibitor alpha-glukosidase.
AG alpha-glukosidase, AGI inhibitor alpha-glukosidase.

Gambar 2. Reaksi Enzimatik dari alpha glukosidase


Prinsip pengujian aktivitas penghambatan enzim α-glukosidase ini adalah enzim
αglukosidase akan menghidrolisis p-nitrofenil-αD-glukopiranosida menjadi p-nitrofenol
yang berwarna kuning dan glukosa Aktivitas enzim diukur berdasarkan hasil absorbansi
warna kuning p-nitrofenol yang terbentuk.
Referensi :
[1] Khatri DK, Juvekar AR. α-glucosidase and α-amylase inhibitory activity of Indigofera
cordifolia seeds and leaves extract. Int J Pharm Pharm Sci. 2014;6(11):152-5.
[2] Indrianingsih AW, Tachibana S, Itoh K. In vitro evaluation of antioxidant and α-
glucosidase inhibitory assay of several tropical and subtropical plants. Procedia
Environmental Sciences. 2015;28:639-48.
[3] Tutik Wresdiyati, Siti Saidah, Adi winarto, Vebby Febriyan, Alpha-Glucosidase
Inhibition and Hypoglycemic Activities of Sweitenia mahagoni Seed Extract, HAYATI
Journal of Biosciences April 2015 Vol. 22 No. 2, p 73-78
[4] Patil, Prasad & Mandal, Surajit & Tomar, Sudhir & Anand, Santosh. (2015). Food
protein-derived bioactive peptides in management of type 2 diabetes. European journal
of nutrition. 54. 10.1007/s00394-015-0974-2.

Anda mungkin juga menyukai