Nama : IRMA DARMAYANTI

Asal Sekolah : SMKN 3 Garut

LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Masalah dalam Pembelajaran Penyebab Masalah Kategorisasi Masalah Alternatif Solusi Kelebihan Kekurangan Mitigasi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

metode/
materi media lainnya
strategi

1. Peserta didik kurang memahami  Kurangnya √ 1. Fun Learning a. Peserta didik a. Sangat Guru harus
materi Kartu Piutang kemampuan Peserta (Membuat lebih aktif dalam membutuhkan profesional dalam
didik dalam pembelajaran proses bimbingan dari melakukan
pencatatan data mutasi menjadi pembelajaran guru
bimbingan kepada
piutang usaha ke Kartu menyenangkan dan
menarik) b. Peserta didik b. Guru perlu peserta didik selama
Piutang
Hal ini dapat lebih mudah mempersiapkan pembelajaran, serta
dilakukan dengan memahami media yang mencari dan
menggunakan alat materi pelajaran dibutuhkan mempersiapkan
bantu interaktif dan media yang
multimedia, serta c. Interaksi antara c. Membutuhkan dibutuhkan
memberikan peserta didik kompetensi dan
kesempatan untuk dengan guru kemampuan
belajar langsung, dan tidak kaku guru yang tinggi
dengan memasukkan
permainan ke dalam d. Meningkatkan
proses pembelajaran. kerja sama antar
peserta didik

e. Meningkatkan
motivasi dan
hasil belajar
pesrta didik

2.Contekstual a. Menjadi lebih guru harus

Theaching and bermakna, a. Guru lebih mengelola
Learning (Memanfa artinya peserta intensif dalam pembelajaran
atkan minat dan didik dituntut membimbing dengan sebaik-
hasrat) untuk dapat karena karena baiknya agar tujuan
Hal ini dapat menagkap guru tidak lagi pembelajaran yang
dilakukan dengan hubungan berperan telah ditetapkan
memberikan tugas antara sebagai pusat dapat tecapai
yang berhubungan pengalaman informasi dengan maksimal.
dengan hobi atau belajar di
minat mereka sekolah dengan b. Kemampuan
terhadap sesuatu, kehidupan belajar
dengan nyata. Hal ini seseorang akan
menghubungkan sangat penting, dipengaruhi
pelajaran di kelas sebab dengan oleh tingkat
dengan dunia nyata, dapat perkembangan
atau dengan mengorelasikan dan keluasan
menggunakan studi materi yang pengalaman
kasus dan contoh- ditemukan yang
contoh kehidupan dengan dimilikinya.
nyata. kehidupan
nyata, bukan
saja bagi peserta
didik materi itu
akan berfungsi
secara
fungsional, akan
tetapi materi
yang
dipelajarinya
akan tertanam
erat dalam
memori siswa,
sehingga tidak
akan mudah
dilupakan.

b. Peserta didik
lebih aktif dalam
 kegiatan
pembelajaran
dan
pengetahuan
peserta didik
berkembang
sesuai dengan
pengalaman
yang dialaminya

c. Mampu
menumbuhkan
penguatan
konsep kepada
pesrta didik,
karena belajar
melalui
”mengalami”
bukan
”menghafal”, di
mana seorang
peserta didik
dituntun untuk
menemukan
pengetahuannya
sendiri.

2. Penggunaan dan pemanfaatan  Peserta didik lebih √ 1. (e- Learning) yaitu: a. Media sosial a. Banyak Guru dan peserta
media teknologi dalam menyukai  Menjadikan membantu persiapan yang didik harus terus
pembelajaran materi Dokumen bermain game dan Sosial media memusatkan harus dilakukan mencobanya agar
membuka aplikasi seperti pengetahuan oleh guru terbiasa dan akan
Transaksi Bisnis Perusahaan yang
medsos seperti tik Instagram, kolektif seluruh sebelum lebih mudah
belum optimal. kelas untuk menggunakan e- menggunakannya,
tok, facebook, Youtube,
instagram, dsb, TikTok, membuat learning. serta guru harus
ketika Facebook, dan kegiatan belajar membahas dan
menggunakan sebagainya, dan menguji kembali
gadget daripada sebagai media berkomunikasi b. Guru dan kebenaran literasi
membuka media pembelajaran menjadi lebih peserta didik yang didapat
pembelajaran yang efisien harus peserta didik dari
yang ada di menyenangkan memahami internet.
internet. . b. Media sosial penggunaan
dapat dari e-learning
 Mengarahkan membantu tersebut.
peserta didik untuk menjaga
untuk semua informasi c. Tidak semua
memperbanya agar terorganisir sumber literasi
k literasi dan mudah yang didapat
tentang diakses. Dengan dari internet
akuntansi dari media sosial, teruji
internet. maka data yang kebenarannya
peserta didik
miliki akan
aman, akurat
dan bisa saling
dibagikan

c. Media sosial
dapat
membantu
memperluas
wawasan
pembelajaran
peserta didik.

d. Mudah mencari
literasi sebagai
bahan
pembelajaran