Anda di halaman 1dari 10

Distribusi Peluang Diskrit

Distribusi Peluang

— Distribusi peluang adalah


sebuah daftar dari semua hasil yang mungkin
muncul dari sebuah percobaan dan peluang yang
berhubungan dengan setiap hasil.

— Distribusi peluang dibedakan menjadi 2:


- Distribusi peluang diskrit
- Distribusi peluang kontinyu
— Distribusi peluang diskrit hanya dapat bernilai
tertentu

— Ciri-cirinya
- jumlah total peluangnya sama dengan 1
- Peluang dari suatu hasil adalah antara 0 sampai 1
- Hasilnya tidak terikat satu sama lain
— Beberapa Distribusi peluang diskrit yang bisa
digunakan:
1. Distribusi Binomial
2. Distribusi Hipergeometris
3. Distribusi Poisson
Distribusi Binomial

contoh percobaan binomial

• Setiap percobaan menghasilkan dua kejadian:


(a) kelahiran anak: laki-laki-perempuan;
(b) transaksi saham: jual- beli,
(c) perkembangan suku bunga: naik–turun dan lain-lain.

• Probabilitas suatu kejadian untuk suskes atau gagal adalah tetap


untuk setiap kejadian. P(p), peluang sukses, P(q) peluang gagal,
dan P(p) + P(q)= 1.
Rumus distribusi probabilitas binomial:

Dimana:
Pr(x) : Nilai probabilitas binomial
x : Banyaknya peristiwa sukses suatu kejadian untuk keseluruhan
percobaan
n : Jumlah total percobaan
p : Probabilitas sukses suatu kejadian dalam setiap percobaan
q : Probabilitas gagal suatu kejadian yang diperoleh dari q = (1-p)
Jumlah Probabilitas P(x)
sukses x
Contoh kasus

— PT Mekar Sari mengirim buah melon ke Hero. Buah yang dikirim 90%
diterima dan sisanya ditolak. Setiap hari 15 buah dikirim ke Hero.
Berapa peluang 15 dan 13 buah diterima? Hitung probabilitas 10 buah
diterima???

— Jawab:
— P(p) = 0,9 dan P(q) = 1-0,9 = 0,1
— P(15) = [15!/(15!(15-15)!] 0,9150,10 = 0,206
— P(13) = [15!/(13!(15-13)!] 0,9130,12 = 0,267

— Untuk mencari nilai distribusi binomial dapat menggunakan tabel


distribusi binomial ((Lampiran I hal.353-357) dengan n=15; di mana X
=15, dan X = 13 dengan P(p)= 0,9 dan dapat diperoleh nilai 0,206 dan
0,267
RATA-RATA HITUNG, VARIANS, DAN
STANDAR DEVIASI

• Rata-rata Hitung = E(X) =  X. P(X)=n.p

• Varians 2= (X - )2 .P(X)

• Standar Deviasi =  2

9
RATA-RATA HITUNG, VARIANS DAN
STANDAR DEVIASI

X P(X) X.P(X) X-  (X- )2 (X- )2P(X)

0 0,125 0,000 -1,50 2,25 0,28

1 0,375 0,375 -0,50 0,25 0,09

2 0,375 0,750 0,50 0,25 0,09

3 0,125 0,375 1,50 2,25 0,28

= 1,500 2 = 0,75

Standar deviasi =  = 2 =0,75 = 0,87


10

Anda mungkin juga menyukai