1. Distribusi Normal
Distribusi probabilitas normal merupakan distribusi variabel acak kontinu yang
menpunyai nilai tidak terbatas dalam skala atau jarak tertentu.
Ciri-ciri :
a) Tiap percobaan (eksperimen) hanya memiliki 2 kategori hasil yaitu sukses(S)
atau gagal(G) yaitu dapat kita tuliskan dengan ruang sampel(S,G)
b) Setiap eksperimen memiliki hasil eksperimen yang bersifat independen yaitu
hasil dari setiap percobaan tersebut tidak akan mempengaruhi percobaan lain
c) Probabilitas (Peluang) percobaan tersebut dikategorikan sukses harus sama
bagi setiap percobaan
d) Eksperimen terdiri atas banyaknya(n) yang merupakan bilangan tetap bagi
setiap percobaan
Perhatikan grafik fungsi peluang munculnya angka pada pelemparan koin sebanyak 2,
3, dan 4 kali berikut dengan seksama.
Kamu dapat melihat bahwa dibandingkan dengan fungsi peluang munculnya angka
pada pelemparan koin sebanyak 2,3 dan 4 kali berikut dengan seksama.
Apabila nilai n cukup besar, kita dapat menggunakan pendekatan normal terhadap
suatu percobaan yang berdistribusi binomial
Dari grafik tersebut dapat dilihat bahwa dibandingkan dengan fungsi peluang
munculnya angka pada pelemparan koin sebanyak 2 dan 3 kali, fungsi peluang dengan
n=4 lebih menyerupai kurva distribusi normal.
Contoh soal :
Penyelesaian :
a) Dari ilustrasi permasalahan diatas, diperoleh:
µ = 500, 𝜎=40
475− µ 475−500
x1 = 475 → Z1 = 𝜎 = 40 -0,625 = -0,63(Pembuatan Ke Atas)
550− µ 550−500
x2= 550 → Z2 = = = 1,25
𝜎 40
2. Adi dan siswa kelas XII lainnya sedang menjalani ujian tengah semester. Pada ujian
matematika, diberikan soal pilihan ganda sebanyak 25 buah. Setiap soal memiliki 5
buah pilihan jawaban. Setiap jawaban benar bernilai 4 dan yang salah bernilai 0.
Apabila setiap pilihan jawaban memiliki peluang yang sama untuk bernilai benar,
tentukan:
a) Peluang Adi menjawab benar lebih dari 10 soal
b) Peluang nilai Adi tidak mengikuti remedy apabila batas tuntas ujian adalah 44
Penyelesaian :
Jumlah soal=25 maka n=25
Pada sebuah soal, pilihan jawaban yang bernilai benar adalah 1 dari 5, maka jika p
4
menyatakan peluang Adi memilih jawaban yang benar, maka p=15 dan q=5 nilai rata-
rata dan deviasi standar adalah:
1
𝜇 = 𝑛𝑝 = 25x 5 = 5 dan 𝜎 = √𝑛𝑝𝑞 = √√(25𝑥 1/(5 )) 𝑥 4/5 = 2
10−5
a. Akan dicari P(X>15) = [𝑍 > ]
2
5
= P [Z > 2]
5
=1-P [Z< 2]
=1-0,9938
=0,0062
Jadi Peluang Adi menjawab benar 10 soal adalah 0,0062
b. Agar Adi lulus, maka paling tidak adi harus menjawab 44:4=11 soal dengan benar.
Maka peluangnya adalah:
10−5
a. P(X>11) = (𝑍 > )
2
5
= P(Z > 2)
5
=1-P(Z < 2)
=1-0,9938
=0,0062
3. Jumlah siswa kelas XII SMA Cerdas yang mengikuti seleksi masuk ke Universitas
Insan Cendikia adalah 565 orang. Setiap yang mengikuti seleksi mempunyai peluang
lolos yang sama yaitu sebesar 50%. Apabila siswa yang tidak lolos seleksi dapat
mengikuti ujian jalur umum, tentukan Peluang siswa SMA Cerdas yang lolos seleksi
lebih dari 250 orang
Penyelesaian:
Jumlah siswa= 565, maka n= 565
Apabila p menunjukkan peluang siswa lolos dan q menunjukkan peluang siswa tidak
lolos maka diperoleh nilai p= 0,5, dan q= 0,5
Nilai rata-rata dan standar deviasi adalah:
𝜎 = √𝑛𝑝𝑞 = √565 𝑥 0,5 𝑥 0,5 = 11,884
1250−282,50
Akan dicari P(X>250) = (𝑍 > )
211,884
= P(Z > −2,73)
=1-P(Z < −2,73)
=1- 0,0032
=0,9968
4. Adi merupakan pedagang buah di Tangerang. Setiap hari ia membeli 300 kg buah di
Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur. Probabilitas buah tersebut laku dijual dalah
80% dan 20% kemungkinan tidak laku dan busuk. Berapa probabilitas buah sebanyak
250 kg laku dan tidak busuk ?
Penyelesaian:
contoh soal (3)
n = 300; probabilitas laku p = 0.8, dan q = 1 – 0.8 = 0.2
𝜇 = np = 300 x 0.80 = 240
=√𝑁𝑝𝑞 = √300 𝑥 0.80 𝑥 0.20 = 6.93
Diketahui X = 250, dan dikurangi faktor koreksi 0.5 sehingga
X = 250 – 0.5 = 249.5.
Dengan demikian nilai Z menjadi:
Z = (249.5 – 240) / 6.93 = 1.37 dan P (Z<1.37) = 0.4147
Jadi probabilitas laku adalah 0.5 + 0.4147 = 0.9147
Dengan kata lain harapan buah laku 250 kg adalah 91.47%
5. Manajemen restoran santoni Pizza menemukan bahwa 70% konsumen baru mereka
akan kembali untuk makanan lainnya. Untuk seminggu di mana 80 konsumen baru
(baru pertama kali datang) makan di santoni, berapa probabilitas 60 konsuman atau
lebih akan kembali untuk makanan lainnya
6. Sebuah permen dipotong dengan rata-rata 25 mm. Dengan simpangan baku 2 cm.
Berapa persenkah kemungkinan permen diproduksi dengan panjang dibawah 23 mm.
Penyelesaian:
Diketahui : 𝛍 = 25 ; 𝞼= 2 ; x1 = 23.
Tanya : P [ X < 23 mm]
Jawab: zi=xi−μσ
z1=x1−μσ
z1=23−252=−1
P [ X < 23 mm] = P [ z < -1]. Ketika melihat tabel abaikan negatif, lihat nilai untuk
1,00 saja. Adapun nilai untuk z =1 adalah 0,3413. Namun ini belum hasil akhir, sebab
daerahnya adalah
Untuk nilai yang terlihat ditabel adalah daerah antara 0 dan -1 yang nilainya 0,3413.
Sementara untuk daerah z< -1 adalah daerah yang arsir hijau. Ingat luas bagian kiri
dan kanan adalah 0,5. Pada bagian kiri, daerah hijau didapat dari 0,5 - 0,3413 = 0,1587
atau 15,87%.
Sebuah alat elektronik diberikan jaminan tak akan rusak rata-rata selama 800 hari.
Dengan standar deviasi 40 hari. Berapa peluang alat elektronik tersebut tak akan rusak
antara 778 hari dan 834 hari.
7. Sebuah alat elektronik diberikan jaminan tak akan rusak rata-rata selama 800 hari.
Dengan standar deviasi 40 hari. Berapa peluang alat elektronik tersebut tak akan rusak
antara 778 hari dan 834 hari.
Pembahasan:
Diketahui : 𝛍 = 800 ; 𝞼= 40 ; x1 = 778; x2=834.
Tanya : P [ 778<X < 834 ]
Jawab : zi=xi−μσ
z1=x1−μσ
z1=778−80040=−0,55
z2=x2−μσ
z2=834−80040=0,85
P [ 778<X < 834 ] = P [-0,55 < z < 0,85]. Daerahnya bisa dilihat pada kurva yang
diarsir berikut: