Format Tugas Individu.
Format Tugas Individu.
Disusun oleh :
Selena Gomez NIM. 2210912320011
COVER....................................................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
RINGKASAN.........................................................................................................1
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................2
A. Latar Belakang..............................................................................................2
B. Rumusan Masalah.........................................................................................2
C. Tujuan Analisa..............................................................................................2
D. Manfaat Analisa............................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA...........................................................................3
A. ASI Eksklusif................................................................................................3
B. Pentingnya Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi..........................................3
1. Tujuan Pemberian ASI Eksklusif..............................................................3
2. Manfaat Pemberian ASI Eksklusif............................................................4
3. Faktor Penghambat dalam Pemberian ASI Eksklusif...............................4
4. Dampak yang Ditimbulkan pada Ibu Hamil dan Bayi..............................4
C. Teori Perilaku................................................................................................4
D. Strategi Promosi Kesehatan..........................................................................4
BAB III METODE ANALISA..............................................................................5
A. Sumber Data..................................................................................................5
B. Teknik Pengumpulan Data............................................................................5
C. Kriteria Literature yang digunakan untuk Proses Analisa............................5
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN...............................................................6
A. Hasil..............................................................................................................6
B. Pembahasan...................................................................................................7
BAB V PENUTUP..................................................................................................8
A. Kesimpulan...................................................................................................8
B. Saran.............................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................9
LAMPIRAN..........................................................................................................10
ii
Lampiran 1. Dokumentasi Pencarian Literature................................................10
Lampiran 2. Dokumentasi Screening Literature................................................10
iii
RINGKASAN
A. Latar Belakang
Kemajuan ilmu pengetahuan, industrialisasi, dan modernisasi, telah
mengakibatkan berbagai perubahan sosial yang cepat. Perubahan sosial antara
lain meningkatnya perilaku seks sebelum menikah, kehamilan di luar nikah
yang dilakukan oleh remaja. Terjadi kehamilan yang tidak diinginkan, seperti
praktik aborsi yang dapat berakibat kematian pada remaja. Berdasarkan survei
kependudukan pada 2007 menunjukkan Indonesia masih memiliki angka
pernikahan dini yang sangat tinggi dengan rata-rata 19,1 tahun usia
pernikahan. Ini disebabkan 20,9% remaja perempuan telah hamil diluar nikah,
dan 38,75% telah melakukan seks bebas. Survei kesehatan reproduksi remaja
putri di beberapa kota besar menunjukkan selama tahun 2011 terdapat 41%
telah melakukan hubungan seksual sebelum nikah (Hasanah H, 2016).
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Analisa
D. Manfaat Analisa
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. ASI Eksklusif
ASI eksklusif didefinisikan sebagai pemberian ASI tanpa suplementasi
makanan maupun minuman lain kecuali obat. Setelah 6 bulan ASI tidak dapat
mencukupi kebutuhan mineral seperti zat besi, seng sehingga untuk memenuhi
kebutuhan tersebut harus diberikan MP ASI (makanan pendamping ASI) yang
kaya zat besi. Bayi prematur, bayi dengan berat lahir rendah, dan bayi yang
memiliki kelainan hematologi tidak memiliki cadangan besi kuat pada saat lahir
umumnya membutuhkan suplementasi besi sebelum usia 6 bulan, yang dapat
diberikan bersama dengan ASI eksklusif. Yang perlu dipahami dalam pemberian
ASI adalah produksi ASI yang tidak selalu sama setiap harinya; yaitu antara 450 -
1200 ml per hari, sehingga bila dalam 1 hari dirasakan produksinya berkurang,
maka belum tentu akan begitu seterusnya. Bahkan pada 1-2 hari kemudian
jumlahnya akan melebihi rata-rata sehingga secara kumulatif akan mencukupi
kebutuhan bayi (Kemenkes RI, 2022).
Cairan yang dihasilkan kelenjar mama yaitu Air Susu Ibu (ASI) sering
disebut “darah putih” karena komposisinya mirip darah plasenta. Sebagaimana
darah, ASI dapat mentransport nutrien, meningkatkan imunitas, merusak patogen
dan berpengaruh pada system biokimiawi tubuh manusia. Sebagai contoh pada
bayi yang mendapat ASI eksklusif organ thymus pada usia 4 bulan dua kali lebih
besar dibandingkan pada bayi 4 bulan yang hanya mendapat susu formula
(Kemenkes RI, 2022).
3
Banyak bukti ilmiah yang memperlihatkan bahwa ASI yang diberikan
secara eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan dapat mencukupi kebutuhan
nutrisi bayi untuk tumbuh dan berkembang. Beberapa contoh diantaranya,
kolostrum (ASI pada hari 1-5) kaya protein, laktosa ASI sebagai sumber
karbohidrat diserap lebih baik dibanding yang terdapat di dalam susu formula
(Kemenkes RI, 2022).
2. Manfaat Pemberian ASI Eksklusif
Berikut adalah beberapa manfaat yang akan didapatkan dari pemberian
ASI secara eksklusif baik bagi bayi maupun sang ibu (Kemenkes RI, 2022):
a) Air susu ibu memberikan nutrisi ideal untuk bayi. ASI lebih mudah dicerna
daripada susu formula.
b) ASI mengandung kolostrum yang kaya antibody, SigA untuk proteksi lokal
pada permukaan saluran cerna.
c) Membantu ikatan batin ibu dengan bayi.
d) Meningkatkan kecerdasan anak. ASI eksklusif selama 6 bulan akan menjamin
tercapainya pengembangan potensi kecerdasan anak secara optimal. Hal ini
karena ASI mengandung nutrien khusus yang diperlukan otak.
e) Bayi yang diberi ASI lebih berpotensi mendapatkan berat badan ideal.
f) Menyusui dapat mencegah sudden infant death syndrome (SIDS); dapat
menurunkan risiko diabetes, obesitas, dan kanker tertentu.
C. Teori Perilaku
4
BAB III
METODE ANALISA
A. Sumber Data
Jelaskan sumber data yang diambil untuk mendukung Analisa kasus yang
dilakukan.
B. Teknik Pengumpulan Data
Jelaskan teknik pengumpulan data untuk mendukung Analisa kasus yang
dilakukan, misalnya seperti dokumentasi.
C. Kriteria Literature yang digunakan untuk Proses Analisa
Jelaskan kriteria apa saja yang digunakan untuk mendapatkan literature
yang bisa dianalisa.
5
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
Berdasarkan hasil analisis dan tinjauan pustaka dengan
Contoh diagram:
Masyarakat
Contoh tabel:
No Kegiatan Ya Tidak
6
1. Memahami dengan baik pentingnya pemberian ASI √
Eksklusif pada bayi
2 Mengetahui manfaat pemberian ASI Eksklusif √
3 Mengetahui dengan baik aturan pemberian ASI Eksklusif √
B. Pembahasan
Memuat penjelasan teoritik, dilihat berdasarkan deskriptif hasil.
Pembahasan juga memuat perbandingan dengan hasil penelitian terdahulu
yang sejenis.
7
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
8
DAFTAR PUSTAKA
9
LAMPIRAN
10