TEST PENGETAHUAN
4. Bila ada yang kurang jelas dapat ditanyakan kepada petugas. Selama proses ujian
tidak dibenarkan saling bekerja sama antar peserta.
5. Tidak diperkenankan mencoret lembar soal, jawaban hanya ditulis di lembar jawaban
yang tersedia.
6. Setelah selesai mengerjakan, serahkan lembar jawaban dan soal anda kepada
pengawas ujian.
7. Pelanggaran terhadap aturan dalam ujian akan mempengaruhi nilai test anda.
8. Ingat, nilai test tertulis menentukan keberhasilan dalam pelaksanaan test ini.
SELAMAT MENGERJAKAN
SEMOGA LULUS
8
TEST PENGETAHUAN LV
3. Jika level oli engine berada mendekati batas maksimum maka wajib B - S
dikurangi sampai berada ditengah batas antara min dan max.
II. KESELAMATAN
Berilah tanda silang (X) pada jawaban dari pertanyaan dibawah ini:
1. Sebelum mengoperasikan kendaraan maka kita wajib memastikan, kecuali:
a. Kondisi kendaraan yang akan dioperasikan.
b. Memiliki SIM Polisi yang masih berlaku.
c. Helm dan APD lengkap yang kita pakai.
d. Form pemeriksaan terisi dengan benar.
8
TEST PENGETAHUAN LV
5. Batas kecepatan kendaraan di jalan raya adalah:
a. 70 km/jam.
b. 60 km/jam.
c. Tergantung rambu yang terpasang, kondisi jalan dan lalu lintas.
d. 80 km/jam.
6. Ketika terjadi kerusakan di tepi jalan raya maka wajib memasang segitiga
keselamatan pada bagian:
a. Depan kendaraan.
b. Belakang kendaraan.
c. Tengah kendaraan.
d. Depan dan belakang kendaraan.
10. Berikut adalah kondisi tidak aman pada kendaraan dan pengoperasiannya, kecuali:
a. Melebihi batas kecepatan yang ditentukan.
b. Rem kurang berfungsi.
c. Arus lalu lintas yang ramai.
d. Oli mesin kurang.
III. PERAWATAN
Berilah tanda silang (X) pada jawaban dari pertanyaan dibawah ini:
2. Pada kendaraan yang dilengkapi turbo maka tindakan untuk merawatnya sebagai
driver adalah, kecuali:
a. Jangan mematikan engine dengan cara mendadak.
b. Filter udara diganti secara berkala.
8
TEST PENGETAHUAN LV
c. Mainkan gas secara tidak beraturan sehingga suaranya terdengar meraung-raung
seperti racing.
d. Menggunakan oli mesin yang tepat dan diganti rutin secara teratur.
3. Pada saat P2H maka tidak boleh mengoperasikan kendaraan bila ditemukan kerusakan
pada:
a. Rem.
b. Steering (kemudi).
c. Seat belt (sabuk keselamatan).
d. Semua jawaban benar.
5. Berapa lama saat kunci pada posisi start / mau menghidupkan engine?
a. 1 detik.
b. 2 detik.
c. 3 detik.
d. 10 detik.
6. Apa yang dilakukan saat kunci kontak on lampu indikator tekanan oli engine mati?
a. Kondisi normal dan langsung di-start.
b. Catat di form pemeriksaan dan laporkan ke mekanik.
c. Segera tambah oli engine.
d. Laporkan ke mekanik.
8. Apa yang dilakukan sesaat setelah engine dihidupkan, indikator tekanan oli mesin
masih menyala?
a. Dibiarkan saja sampai 5 menit jika masih menyala mesin langsung dimatikan.
b. Segera naikan putaran mesin pada putaran tinggi.
c. Dibiarkan saja sampai 3 menit sampai indikator padam.
d. Langsung segera dimatikan.
9. Apa yang harus dilakukan jika pada saat pengoperasian kendaraan suhu air radiator
panas?
a. Stop mengoperasikan kendaraan dan segera mematikan mesin.
b. Tetap mengoperasikan kendaraan sambil menurunkan putaran mesin sampai
suhu turun.
c. Stop mengoperasikan kendaraan, naikkan putaran mesin sampai suhu turun.
d. Stop mengoperasikan kendaraan, periksa kebocoran air radiator, idle kendaraan
sampai indikator padam atau jarum penunjuk turun, jika tidak mau padam atau
turun segera matikan mesin.
IV. PENGOPERASIAN
Berilah tanda (X) pada jawaban dari pertanyaan dibawah ini.
2. Fungsi penggerak Double Berat 4L (4x4 Low) diaktifkan dalam kondisi berikut ini,
kecuali:
a. Area yang berlumpur (medan berat).
b. Jalanan licin seperti hujan.
c. Tanjakan terjal.
d. Jawaban a dan c benar.
3. Apa yang dilakukan setelah kendaraan beroperasi di medan berat dan berlumpur?
a. Parkir kendaraan karena kita sudah lelah bekerja.
b. Merendam kendaraan di air sampai bagian bawah kendaraan terendam agar
lumpur hilang sendiri.
c. Mencuci kendaraan tersebut sampai bersih terutama bagian bawah.
d. Membiarkan saja karena kalau sudah kering makan akan hilang sendiri.
4. Berapa batas kecepatan jika sistem penggerak Double Berat 4L (4x4 Low) diaktifkan?
a. 40 km/jam.
b. 10 km/jam.
c. 20 km/jam.
d. 50 km/jam.
7. Apa yang dilakukan sesat setelah melepaskan penggerak 4H (4x4 High) ataupun 4L
(4x4 Low) ternyata lampu indikator pengunci gardan masih menyala?
a. Cari jalan menurun dan netralkan tuas difflock.
b. Kocok pedal kopling sebanyak 3 kali.
c. Masukan kembali tuas ke posisi 4H / 4L kemudian pindah kembali ke posisi 2H.
d. Kendaraan digerakan mundur perlahan sampai indikator padam.
8
TEST PENGETAHUAN LV
8. Di bawah ini adalah prosedur pengoperasian 4L (4x4 Low), kecuali:
a. Tidak boleh berbelok terlalu patah.
b. Digunakan pada medan berat dan berlumpur.
c. Menghentikan kendaraan saat memasang ataupun saat melepas sistem
penggerak 4L.
d. Boleh membelokan steering secara patah yang penting kecepatan rendah.
9. Berapa maksimal kedalaman air yang boleh dilintasi agar kendaraan aman?
a. Maksimal 1 meter.
b. Maksimal setinggi setengah dari lampu depan.
c. Maksimal setinggi setengah dari roda.
d. Maksimal setinggi bumper depan.
10. Bila kita menjalankan kendaraan, kaki kita terus berada di atas pedal kopling hal ini
akan mengakibatkan:
a. Kopling akan awet.
b. Kopling akan panas dan aus.
c. Gigi akan netral dan unit tidak berjalan.
d. Tenaga engine akan lebih kuat.
V. INSTRUMENT PANEL
Berilah tanda silang (X) pada jawaban dari pertanyaan di bawah ini.
8
TEST PENGETAHUAN LV