Anda di halaman 1dari 15

BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Landasan Teori


2.1.1. Teknik Pengambilan Gambar
Dalam mengambil gambar menggunakan kamera video, ada
beberapa teknik yang biasa dipergunakan oleh para kamerawan. Teknik-
teknik tersebut dibedakan berdasarkan arah sudut pengambilan gambar
dari kamera pada objek yang diambil, yaitu sudut pandang mata burung,
sudut pandang tinggi, sudut pandang normal, sudut pandang rendah dan
sudut pandang mata katak. Adapun penjelasannya sebagai berikut :
a. Sudut pandang mata burung (bird’s eye view)
Sudut pengambilan gambar kamera dari arah atas objek, seperti mata
seekor burung yang sedang terbang melihat ke arah bawah. Jika ditarik
garis lurus, maka akan searah jam satu.

b. Sudut pandang tinggi (high view)


Pengambilan gambar kamera dari arah atas, sedikit di bawah sudut
pandang mata burung atau searah jam dua jika ditarik garis lurus dari
objek.
c. Sudut pandang normal (normal view)
Dikatakan sudut pandang normal karena arah pandang kamera tegak
lurus, sejajar dengan objek dan searah dengan jam tiga.

d. Sudut pandang rendah (low view)


Pada sudut pandang ini, kamera mengambil gambar dari arah bawah
searah jam empat jika ditarik garis lurus dari objek.
e. Sudut pandang mata katak (frog eye view)
Dikatakan sudut pandang mata kodok karena sudut pandang kamera
dari arah bawah objek. Lebih ke bawah lagi dari low view, dapat ditarik
garis lurus searah jam lima. Diibaratkan mata seekor kodok yang
berada di tanah memandang kearah objek.

Bidang pandang kamera pada saat merekam adalah bidang objek


yang ditangkap atau diambil oleh lensa kamera dengan memainkan
fasilitas zoom pada lensa kamera, baik zoom in maupun zoom out, yang
diproyeksikan pada monitor atau viewfinder. Ada beberapa macam bidang
pandang yang biasa digunakan oleh kamerawan dalam mengambil gambar,
yaitu sebagai berikut :
a. Bidang pandang yang sangat jauh (ELS/Extreme Long Shot)
ELS merupakan pengambilan gambar yang sangat jauh, menampilkan
bidang pendang yang sangat luas, dan lensa kamera menangkap
keseluruhan pandangan. Objek utama dan latar belakang yang
ditampilkan menjadi sangat kecil..
b. Bidang pandang jauh (LS/Long Shot)
Teknik ini hanya mensorot dan memprioritaskan subjek utama dan
bermaksud untuk menonjolkan subjek dengan ekspresi dan
interaksinya tanpa ada bagian tubuh yang terpotong.

c. Bidang pandang panjang sedang (MLS/Medium Long Shot)


Dikatakan Medium long shot karena pengambilan gambarnya dimulai
dari bawah lutut kaki sampai ke atas kepala.
d. Bidang pandang sedang (MS/Medium Shot)
Pengambilan gambarnya dimulai dari batas pinggang atau sedikit di
bawahnya sampai ke atas kepala.

e. Close up sedang (MCU/Medium Close Up)


Jenis pengambilan gambar dimana objek seseorang terlihat dari dada
sampai dengan kepala.

f. Close up
Teknik pengambilan gambar close up mengambil area yang jauh lebih
sempit yaitu mulai di atas pinggang atau di bawah bahu sampai ke atas
kepala.
g. Close up besar (BCU/Big Close Up)
Pengambilan gambar ini dimulai dari leher atau di bawah dagu sampai
di atas dahi atau batas kepala.

h. Close up extreme (extreme close up)


Dikatakan extreme close up karena pengambilan gambarnya hanya
mengekspos bagian tertentu.
Hasil gambar kamera tergantung pada seberapa mahirnya
kamerawan mengoperasikan sebuah kamera. Untuk dapat menghasilkan
gambar yang berkualitas hingga tampak professional, sangat diperlukan
penguasaan dari pergerakan kamera pada saat mengoperasikannya.
Teknik-teknik pergerakan kamera dalam pengambilan gambar adalah
sebagai berikut :
a. Pan right
Gerakan kamera mendatar (horizontal) dari kiri ke kanan yang tetap
pada porosnya.
b. Pan left
Gerakan kamera mendatar (horizontal) dari kanan ke kiri yang tetap
pada porosnya.
c. Tilt up
Gerakan kamera secara vertical dari bawah ke atas yang tetep pada
porosnya.
d. Tilt down
Gerakan kamera secara vertical dari atas ke bawah yang tetep pada
porosnya.
e. Dolly in
Gerakan kamera mendekati objek.
f. Dolly out
Gerakan kamera mejauhi objek.
g. Pedestal up
Gerakan dinaikan di atas pedestal.
h. Pedestal down
Gerakan diturunkan di atas pedestal.
i. Crab left
Gerakan kamera dari kanan ke kiri tanpa pada porosnya.
j. Crab right
Gerakan dari kiri ke kanan tanpa pada porosnya.
2.1.2. Hardware dan Software Editing
A. Hardware
Hardware adalah komponen perangkat keras yang terdapat pada
suatu perangkat komputer. Adapun spesifikasi standar komputer
dan hardware penunjang yang digunakan dalam proses editing
video film pendek adalah :

No. Nama Alat Spesifikasi Minimal

1. Komputer  Motherboard 2,5 GHz


 RAM 4 GB
 Keyboard, Mouse USB/PS2
 Harddisk 250 GB
 DVD/RW
 Monitor 15” LCD atau lainnya yang
sesuai
2. Headset / Standard Multimedia
Earphone
3. Printer Warna Inkjet Printer
4. Digital camera 20 MPx
5. Video camera Mini DV / DVD-RW / DSLR/ HD / Full HD
6. Tripod Sesuai kebutuhan

B. Software
Software adalah perangkat lunak,istilah ini digunakan
untuk data yang telah diformat, dan disimpan ke media
penyimpana dalam bebntuk digital. Adapun Software
penujnang yang digunakan dalam proses yang digunakan dalam
proses editing video film pendek adalah:

No Komponen Spesifikasi

1. Operating System Minimal Windows 7


2. Software Digital Software Digital Imaging Berbasis
Imaging Bitmap
3 Software Digital Software Editing
Audio
4 Software Digital Software Digital Imaging Berbasis
Illustration Vector
5 Software Digital Video Software Editing
6 Software Cover Label Masker atau sejenisnya
Design
7 Driver Peripheral Sesuai merk
8 Software lainnya yang Sesuai kebutuhan
diperlukan
9 Software 2D Software Editing
Animation
10 Software 3D Animtion Software Editing
2.1.3. Storyboard
Storyboard merupakan sketsa gambar yang disusun
berdasarkan naskah. Dengan storyboard kita dapat menyampaikan
ide cerita kepada orang lain dengan lebih mudah, Karena kita dapat
mengiringi khayalan seorang mengikuti gambar-gambar yang
tersaji, sehingga menghasilkan presepsi yang sama pada ide cerita
kita.
Sinopsis adalah suatu ringkasan cerita yang menceritakan
garis besar yang akan ditampilkan. Macam-macam aspek rasio:
a. 1,33 : 1 = Srtandar aspek ratio (TV, layar computer).
b. 1,66 : 1 = Standar aspek ratio di Eropa.
c. 1,78 : 1 = Standar aspect ratio TV layar lebar.
d. 1,85 : 1 = Standar aspect tario di Amerika (film
konvesional).
e. 2,35 : 1 = Standar aspect ratio Panavision, Cinemascope.
2.2. Alir Proses Produksi
2.2.1. Pra Produksi
A. Rencana Pengambilan Gambar/Jadwal Pelaksanaan

Minggu 1 Minggu 2 Minggu 3


No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7
1 Scripting
2 Planning
Development
3
Of Concept
4 Shooting
Record
5
sound
Create
6
text/graphic
7 Compositin
g
8 Editing
9 Rendering
10 Presentasi

B. Alat dan Bahan


Alat :
1. Hardware

No. Nama Alat Spesifikasi Minimal Jumlah

1. Komputer -AMD A8-7650K 1


Radeon R7, 10
Compute Cores +6G
3.30 GHz
- RAM 4GB
- Monitor 16”
- Mouse & Keyboard
Standar
2. Headset / Standar Multimedia 1
Earphone
3. Printer Epson L120 Series 2
Epson L3110 Series
4. Digital vivo y53 2
camera/video

2. Software
No Komponen Spesifikasi
1. Operating System Windows 7
2. Software Digital Corel Draw X7
Illustration
3. Software Digital Video Adobe Premiere Pro CS6
4. Software Cover Corel Draw X7
Design
5. Software 2D Adobe After Effect CS6
Animation
6. Software Digital Adobe Photoshop CS6
Imaging
Bahan :
No Nama Bahan Spesifikasi Jumlah
1. DVD Kosong DVDR 1
2. Kertas Cover 1
Ink Jet Label CD
DVD
3. Ink Jet Ink Jet Paper 1
Paper/Paper
matte Cover luar
Kertas Cover
CD/DVD Case
4. DVD Case Standard 1

C. Sinopsis
Ringkasan cerita
D. Storyboard

Scene 1
- Video Opening
- Durasi :
- Efek :
- Backsound :
- Video :
- Deskripsi :

Scene 2
- Video Opening
- Durasi :
- Efek :
- Backsound :
- Video :
- Deskripsi :
Scene 3
- Video Opening
- Durasi :
- Efek :
- Backsound :
- Video :
- Deskripsi :

Scene 4
- Video Opening
- Durasi :
- Efek :
- Backsound :
- Video :
- Deskripsi :

E. Rencana Anggaran Biaya

Harga
No Keterangan Jumlah Satuan Per satuan
Jumlah
(Rp)
1 Transportasi 4 hari Liter Rp 10000 Rp 40000
2 Konsumsi 5 orang Bungkus Rp 10000 Rp 50000
3 Kertas HVS 50 Lembar Rp 300 Rp 15000
4 Biaya Print 50 Lembar Rp 1000 Rp 50000
5 Jasa Internet 3 Jam Rp 3000 Rp 9000
6 Kertas cover 2 Lembar Rp 1000 Rp 2000
7 Sewa Kamera 4 Hari Rp 50000 Rp 200000
8 Editing video 4 Jam Rp 40000 Rp 120000
9 Pembuatan cover 2 Lembar Rp 30000 Rp 60000
dan label CD
Total Rp 300000

2.2.2. Produksi
A. Pemilihan Gambar, Video dan Audio
1. Opening

Audio : -
2. Isi
Gambar/video print screen
Audio : suara musik instrument
3. Closing
Gambar/video print screen
Audio : suara ayam
B. Editing
Kegiatan editing video dan penambahan suara dilakukan
menggunakan software ....... dan dalam pembuatan video opening dan
closing menggunakan software ....... Hasil akhir dari editing video film
pendek ini memiliki durasi .... menit dengan format MP4.
2.2.3. Pasca Produksi
A. Pembuatan Cover CD dan Label
Langkah-langkah
Gambar hasil cover dan label
B. Burning CD/DVD
Langkah-langkah dalam burning file ke CD/DVD :
1. Masukkan CD/DVD ke dalam CD Room
2. Apabila CD/DVD masih dalam keadaan baru/blank maka akan
muncul jendela pilihan. Pilih With a CD/DVD player.
3. Copy-kan file video yang akan di burning ke dalam lokasi
CD/DVD
4. Paste file tersebut ke dalam CD/DVD
5. Apabila semua sudah siap, klik kanan Burn to Disc. Atau klik tab
share lalu burn to disc.
6. Kemudian jendela baru akan muncul, masukkan/ganti judul pada
disc title dan pilih kecepatan maksimum pada recording speed.
7. Klik next untuk melanjutkan. Tunggu prosesnya sampai selesai.

Anda mungkin juga menyukai