A. Pengenalan scanner
1
seperti Photo Editor, Paint Shop, Adobe Photoshop, dan program grafik
editor lainnya.
Jenis scanner berdasarkan penempatannya dapat digolongan menjadi
3, yaitu :
1. Flatbed Scanner
Scanner jenis ini memiliki tampilan dan cara kerja yang mirip dengan
sebuah mesin fotokopy yang biasa kita lihat. Dokumen cetak berupa
bukuh majalah, photo) diletakkan pada permukaan optic dan lampu scan
bergerak di bawah permukaan kaca. Scanner jenis
ini memiliki banyak kegunaan dan mudah unluk
memproses objek dengan berbagai bentuk dan
ukuran termasuk halaman dari sebuah buku tanpa
merusak bentuk aslinya.
2. Sheetfed Scanner
Scanner jenis kedua ini cara kerja dan bentuknya mirip dengan sebuah
mesin faksimili. Lembar halaman yang dimasukan ke dalam mesin yang
berupa gulungan kemudian berputar ketika
melakukan proses scan dan keluar hasilnya dan
ujung lainnya. Scanner ini praktis digunakan untuk
melakukan proses scan pada dokumen teks dengan
volume yang besar, namun tidak mudah untuk
melakukan scan pada lembaran photo karena sulitnya scanner untuk
menangani posisinya. Dengan scanner ini anda tidak dapat melakukan
scanning sebuah buku atau objek tiga dimensi, scanner jenis ini hanya
mampu untuk object yang berbentuk lembaran dokumen.
3. Hand Scanner
Scanner jenis ini bentuknya mirip dengan alat sensor yang pernah kita lihat
di kasir supermarket atau seperti halnya sebuah mouse yang biasa
digunakan dengan menggerakkannya engikuiti arah yang dlmaksud oleh
tangan kita. Begitu juga dengan Hand Scanner ini, cara kerjanya hanya
dengan menggerakkannya menuiu dokumen teks atau gambar yang akan
discan. Namun demiKian, scanner ini memiliki keterbatasan untuk membaca,
hanya sebatas lebar maksimal 4 inchi, Scanner ini dapat
digunakan untuk menscan sebuah logo perusahaan atau
sebuah pas photo atau objek kecil lainnya. Dilihat dari
harganya, scanner jenis ini lebih murah jika
dibandingKan dengan kedua scanner sebelumnya
dan lebih praktis untuk memasangnya pada computer.
2
Sedangkah jenis scanner berdasarkan object yang dipindai, a dapat
digolongan menjadi 2, yaitu :
a. Image Scanner
b. Optical Character Regconition (OCR)
Cove Optic
r
Tombol
Power
2. Kabel data
3. Power Supply
3
C. PROSEDUR PENGOPERASIAN IMAGE scanner
3. Klik Start, lalu pilih program, lalu pilih Microtik ScanWizard 5 For
Windows dan klik ScanWizard 5
4
4. Klik icon (tombol) Preview, dan tunggu proses preview berjalan sampai
mencapai 100%, hingga terlihat tampilan pda gambar sebelah kiri di
bawah ini
5. Atur posisi object yang akan discan, Jika kita hanya akan menscan
logonya saja (lihat gambar sebelah kanan di atas), maka letakkan
object di dalam area rectangle dengan garis putus-putus berwarna
merah.
6. Klik icon (tombol) Scan , dan
tunggu proses Scan berjalan
sampai mencapai 100%, hingga
muncul kotak dialog Scan to :
Save As
5
7. Lakukan langkah penyimpanan dengan langkah sebagai berikut :
a. Tentukan lokasi folder untuk menyimpan pada kotak isian Save in
(missal kita simpan di Drive D pada folder Scaning)
b. Ketikkan nama file yang diinginkan pada kotak isian File name
(missal kita simpan dengan nama file logo sma rf gembong)
c. Tentukan format extention file yang akan disimpan, missal JPEG,
TIF, PSD atau yang lain pada kotak isian Save as type.
d. Klik icon (tombol) Save.
j. Klik menu File, lalu klik New (jika ada konfirmasi untuk menyimpan
untiled, klik saja No)
k. Klik menu edit, lalu Klik Paste, sehingga yang tampak pada area
kerja paint hanya gambar logo saja.
6
l. Lakukan penyimpanan pada gambar logo tersebut dengan sebagai
berikut :
1) Klik menu Save atau Save As, sehingga muncul kotak dialog
Save As
2) Tentukan lokasi folder penyimpanan pada kotak isian Save in
3) Ketikkan Nama file yang diinginkan pada kotak isian File name
4) Pilih/Tentukan format extention file yang akan disimpan, misal
JPEG, TIF, PSD atau yang lain pada kotak isian Save as type.
5) Klik icon (tombol) Save
Sebagai contoh kita akan mengolah object hasil scanning yang kita beri
nama file logo sma rf gembong yang kita simpan di Drive D pada folder
Scaning, yaitu dengan mengambil gambar Logonya saja.
Untuk mengolahnya kita dapat menggunakan program Ms. Word,
dengan urutan langkah – langkah berikut ini :
a. Aktifkan jendela Windows Explore, denganlangkah sebagai berikut :
1) Klik kanan Start button
2) Klik Explore
b. Pilih/Klik Drive D, lalu klik folder Scaning pada jendela sebelah kiri,
sehingga muncul semua file yang terdapat pada folder Scaning pada
jendela sebelah kanan
c. Pastikan tampilan jendela adalah Thumbnail View
d. Klik kanan file logo sma rf gembong, lalu Klik Copy
e. Buka program Ms. Word, dengan langkah sebagi berikut :
1) Klik Start Button
2) Pilih Program, lalu Pilih Microsoft Ofiice, lalu Klik Microsoft office
Word
f. Klik menu Edit, lalu Klik Paste sehingga object scanning akan tampil
pada jendela Ms. Word
g. Klik kanan object scaning tersebut, lalu klik Show picture toolbar
sehingga muncul tampilan Toolbar picture berikut ini
7
1) Klik menu Save atau Save As, sehingga muncul kotak dialog
Save As
2) Tentukan lokasi folder penyimpanan pada kotak isian Save in
3) Ketikkan Nama file yang diinginkan pada kotak isian File name
4) Pilih/Tentukan format extention file yang akan disimpan, misal
doc, rtf, dot, txt atau yang lain pada kotak isian Save as type.
5) Klik icon (tombol) Save
Selain befungsi sebagai pemindai image dan teks, Scanner juga dapat
difungsikan untuk mentransfer ke format digital. Istilah ini disebut dengan Optical
Character Recognition (OCR). OCR adalah suatu teknologi yang mampu
mengaliihkan karacter ke dalam aplikasi program pengolah kata maupun pengolah
spredsheet tanpa melakukan pengetikan dari sumber dokumen yang dimaksud.
Dengan software OCR huruf-huruf yang terdapat pada halaman tersebut
dapat diedit karakter hurufnya. Kesimpulannya software OCR ini mampu
mengubah gambar (JPEG) monjadi teks yang dapat dialihkan ke aplikasi
program pengolah kata maupun spredsheet. OCR banyak dibutuhkan oleh
berbagai kalangan profesi. Apakah sebagai pekeja perkantoran, pengacara, staf
pemerintahan, jurnalis, desain grafis atau siapa pun yang hendak mengalihkan
dokumen cetak ke dalam aplikasi program pengolah kata.
Pada modul ini akan dibahas langkah-langkah melakukan entry data
dengan OCR melalui Software driver Scanner maupun menggunakan software
OmniPage.
Dalam sesi ini kita kita akan coba membahas langkah demi langkah
menggunakan Scanner Mikrotik type 3880.
Untuk lebih jelasnya ikuti langkah-langkah berikut ini :
a. Lakukan langkah pra pengoperasian image scanner
b. Siapkan Object yang akan discan
c. Buka Cover scanner, lalu letakkan object pada optic scanner dan tutup
kembali cover scanner tersebut.
d. Hidupkan computer, sampai system operasi siap dijalankan
e. Klik Start button, lalu pilih Program, lalu pilih ABBYY FineReader 6.0
Sprint, lalu klik ABBYY FineReader 6.0 Sprint
8
Sehingga akan muncul tampilan jendela ABBYY FineReader 6.0 Sprint
f. Klik icon Scan, lalu Klik Scan Image
g. Tunggu proses berjalan, hingga preview object yang di scan tampil dan
Klik OK, jika muncul konfirmasi Warning
9
i. Selanjutnya klik dropdown pada icon Ms Word, lalu Klik Send To
Microsoft Word (Jika object scan dengan format Excel, maka kita dapat
memilih Send To Microsoft Excel
10
k. Lakukan penyimpanan dokumen dengan langkah yang pernah dijelaskan
di muka.
11
Object- object yang pernah kita scan dengan program ScanWizard
5 dan kemudian disimpan di folder tertentu dapat kita olah dengan software
OCR ABBYY FineReader 6.0 Sprint (software bawaan Driver scanner
mikrotik). Jadi dalam hal ini kita tidak melakukan scaning object.
Sebagai contoh kita akan mengolah file logo sma rf gembong yang
tersimpan di drive D pada folder Scaning. Pengolahan file hasil scan dengan
software OCR ABBYY FineReader 6.0 Sprint dilakukan dengan langkah
sebagai berikut :
a. Lakukan Kegiatan Pra pengoperasian image scanner
b. Klik Start button, lalu pilih Program, lalu pilih ABBYY FineReader 6.0
Sprint, lalu klik ABBYY FineReader 6.0 Sprint.
c. Klik Icon Scan, lalu Klik Open Image ….
12
e. Selanjutnya klik icon Read, dan tunggu proses berjalan
f. Setelah proses Read selesai, maka klik drop down pad aicon Save dan
pilih/klik Send To Microsoft Wordesai, maka
13
2. Menggunakan fasilitas OCR melalui Software OmniPage
Jika Scanner yang kita miliki tidak diperlengkapi dengan fasilitas OCR,
maka kita dapat menggunakan fasilitas Software OmniPage, yaitu software
program OCR yang dikeluarkan oleh Caere Corp, yang saat ini sudah
mengeluarkan versi OmniPagePro 16. Untuk mendapatkan software ini kita
dapat mendownloadnya dari internet, namun kebanyakan versi terbaru masih
bersifat trial. Pada pembahasan ini kita coba menggunakan versi OmniPage SE,
karena software ini bersifat free dan cukup mudah mengoperasikannya.
Berikut ini adalah tampilan jendela program OmniPage SE yang sedang
melakukan proses OCR yang dilakukan pada sebauh dokumen Cetak. Pada
program OmniPage SE tersebut terdapat menu-menu seperti menu File, Edit,
View, Format, Tools, Process dan menu Help, di mana masing-masing menu
memiliki fungsi dan kegunaan yang berbeda sebagaimana menu-menu yang
terdapat pada program Ms. Word
Setiap perintah pada File menu atau toolbar kemampuan untuk mengenali
dengan mudah sumber dokumen, di samping itu juga dapat mengontrol
bagian-bagian yang lain dari dokumen selama proses OCR berlangsung.
Tampilannya terbagi menjadi tiga bagian View, yaitu Thumnail view untuk
menampilkan miniature halaman yang ditampilkan, Image View untuk
menentukan setiap karakter zone pada halaman yang dimaksud, dan itext
View untuk melakukan proses pengeditan teks setelah dilakuKan proses
OCR.
14
Unsur-unsur dakumen yang dapat dikenali yaitu foto, logo, gambar,
format teks dengan berbagai jenis font, ukuran dan tipe hurut serta format
halaman struktur kolom, spasi paragraf, format label, dan letak grafik.
OmniPage SE hanya mengenal karakler sumber dokumen celak yang
dihasiikan oleh mesin pencetak atau hasil ketikan dan juga dapat mengenali
hasil tulisan tangan , termasuk tanda tangan.
a. Menampilkan File Dokumen
15
Sebelumnya lakukan beberapa pengaturan pada AutoOCR toolbar
dengan langkah-langkah berikut
a) Klik AutoOCR tab pada OmniPage SE Toolbox untuk menampilkan
AutoOCR toolbar
b) Tentukan tampllan layout dokumen sumber dengan perintah yang
dipilih pada menu drop down pada opsi Get Page How (B&W,
Grayscale, atau Scan Color)
c) Tentukan format untuk hasil proses yang kita inginkan dengan
memilih pada opsi Perform OCR Describe Original.
d) Tentukan pilihan untuk hasil akhir dari proses tersebut pada opsi
Export Result How, apakah akan disimpan sebagai sebuah file,
ataukah dikirim sebagai file attachment melalui surat elektronik
atau tampilan duplikasi pada clipboard.
e) Plih opsi Options > All pada Tool Menu untuk memeriksa bahwa
pilihan pengaturan tersebut sudah sesuai dengan dokumen yang
dimaksud.
f) Klik tombol Start atau pilih perintah Start pada Process Menu
untuk memulai proses. Setiap halaman dokumen akan diproses
dan berakhir sesuai dengan pilihan perintah yang sudah dilakukan
sebelumnya.
g) Klik tombol Stop untuk menghentikannya atau dengan
menekan tombol Finish untuk menyelesaikan proses secara
otomalis.
16
3) Men g g u naka n O CR Wi za rd
Cara ini digunakan untuk proses OCR dengan menyertakan pilihan
dan pertanyaan secara bertahap. Hal ini berguna bagi para
pengguna OmniPage pernula.
Langkah-langkah pengerjaannya sebagai berikut,
a. Klik icon OCR Wizard tab pada toolbox. dan pilih tombol OCR
Wizard unluk menampilkannya, Selanjutnya tampilan jendela
Wizard pertama muncul. (terdapat 6 jendela wizard yang harus
kita isi pada opsi yang tersedia
b. Jawab setiap opsi pertanyaan kemudian klik Next.
c. Lanjutkan menjawab setiap pertanyaan yang ada pada setiap
tampilan (terdapat 6 tampilan jendela wizard yang harus kita isi
pada opsi yang tersedia) untuk melakukan proses OCR secara
bertahap.
17
9) Setelah diklik icon Automatic, maka akan muncul tampilan berikut
ini, kemudian tutupjendela OCR Proofreader
10) Selanjutnya pada tampilan berikut ini, klik icon Save As File
18
12) Tunggu proses hingga muncul jendela Ms. Word dengan nama
file cover RPP dan sudah berisi text dokumen hasil scaning
19
4) Tampilkan dokumen image dengan OmniPage SE, dengan langkah
sebagai berikut :
Klik icon (tombol) AutoOCR, lalu klik icon Start
Di samping itu kita juga dapat menggunakan cara manual dengan langkah :
Klik icon Manual OCR , lalu Klik icon Load File pada opsi Document Source
b) Pilih Lokasi Drive D dan Folder Scanner tempat menyimpan file Cover
Raport SMA RF pada kotak isian Look in , lalu klik file Cover Raport SMA RF,
lalu klik icon Open
20
d) Tutup jendela OCR Proofreader, kemudian akan muncul kotak dialog Save
As
Selanjutnya lakukan penyimpanan dengan menentukan lokasi folder untuk
menyimpan, nama file dan type file, baru kemudian klik icon Save
e) Tunggu proses berjalan hingga muncul tampilan jendela program Ms. Word
yang sudah terdapat nama file beserta isi dokumen hasi scaning.
f) Lakukan penyuntingan (pengeditan) dokumen sesuai kenutuhan.
21