Karakter : 7 Orang(Tra, Lala, Tri, Lili, Pak Darmo, Kepala Sekolah, Fauzia)
Pagi hari di sekolah didalam kelas ada 3 orang anak murid yang sedang berbincang-bincang.Anak-
anak ini mempunyai geng yang bernama tralalatrilili yang anggotanya ada 4 orang. Yaitu
Tra, Lala, Tri, Lili. Maka dari itu mereka menamakan gengnya itu “Tralalatrilili”
Tri : “ya, iyalah ada yang kurang. Orang Lili belum datang.”
Tra : “Oh... Iya Lili. Pantas saja sepi banget biasanyakan dia yang paling bawel ...!”
Tiba-tiba Lili datang, dengan wajah termenung tanpa senyum. Sedikitpun Langsung dudukditempat
duduknya.
Tra : “Kamu kenapa Li ? Gak biasanya kamu seperti ini ? biasanya kamu pagi-pagi udah
Lala : “Iya nih ! kamu sakit Li, kayanya kamu lesu banget.”
Lili : “Gak kok.... Teman aku gak kenapa Napa Cuma lagi malas ngomong aja....”
Tra : “Ya udah Li kalau memang kamu gak kenapa-napa kita Cuma takut auja kalau kamu
Lagi ada masalah atau kamu sedang sakit tapi gak mau cerita.”
Lili: “Ya... pokoknya aku gak kenapa-napa. Kalian gak usah takut
(Bel masuk pun berbunyi)Pak Darmo pun masuk ke dalam kelas karena pada hari ini jam mengajar
Pak Darmo dikelas ini.Ia ini salah satu guru yang aneh di sekolah.
Pak Darmo : “Ya sudah kalau begitu kamu tidak dapat nilai seperti teman Teman kamu...!”
Tri : (berbisik-bisik) Li... kamu gak bawa tugasnya ? Gak biasanya kamu kaya gini.....
Lili : “Iya tri aku lupa. Semalam aku tidur malam banget !!! Jadi aku lupa memasukan kedalamtasku.”
Pak Darmo : Bapak akan berikan selembaran kertas yang isiunya materi-materi penting untuk
Kalian pelajari..”
Pak Darmo membagikan kertas lembaran itu, anak-anak pun membacanya dan memahaminya.Lalu
ia memeriksa tugas yang dikumpulkan tadi.Tiba-tiba bapak kepala sekolah datang dan masuk
kedalam kelas
Pak Darmo : “Silahkan bapak kepala sekolah !!! Memang jam mengajar saya juga sudah habis.”
Kepala Sekolah : “Anak -anak maaf bapak mengganggu kalian belajar. Sebentar, bapak kesinimau
memanggil anak yang bernama Lili. Yang bernaMa Lili acungkan tangan.”
Kepala Sekolah : “Ikut keruang bapak sebentar ada y7ang bapak mau bicarakan !”
Sampainya diruang Bapak Kepala Sekolah, Lili duduk tegang di handapan bapak kepalasekolah.
Kepala Sekolah : “Begini, apa benar kamu sudah menunggak SPP 3 bulan ?”
Lili : “Iya pak memang saya belum membayar uang spp selama 3 bulan.”
Kepala Sekolah : “Kenapa ? kamu sampai menunggaK 3 bulan apa sebenarnya kamu di kasih
Lili : “Tidak pak memang saya belum dikasih uangnnya sama orang tua saya karna orang tuasaya
belum punya uang.”
Kepala Sekolah : “Ya sudah, kalau begitu.... bapak sarankan keKamu secepatnya kamu lunasikarena
sebentar lagi kamu akan UAN.
Akhirnya Lili kembali kekelas. Didalam kelas, Tra, Lala, dan Tri sedang asik mengobrol.
Lala : “Li, Bapak Kepala Sekolah ngomong apa sam kamu ? ada masalah ya ?
Lili terpaksa berbohong dengan sahabat-sahabatnya karena dia tidakmau sahabtanya jadi
tahumasalah dia dan ikut kedalam masalahnya.
Lili : “Gak koK ! Gak ada masalah apa-apa cumangobrol masalah perpisahan aja..... aku kan
Ketua panitia.”
Tra : “Teman, tar pulang sekolah antar aku ya ke toko buku ? Soalnya aku mau beli novel
Tra : “Li kok kamu diam, apa kamu gak mau ikut ?”
Lili : “Iya Tra kayanya aku gak ikut soalnyakan kamu tahu sendiri ayahku lagi sakit. BelumSembuh,
jadi aku harus membantu ibu menjaga ayah.”
Lili : “Teman, aku gak ikut ya soalnyaaku gak laper dan lagi males kekantin. Kalian saja ya.... ?”
Tra, Lala, Tri : “Ya sudah kalau kamu gak mau ikut. Kita ke kantin dulu ya?”
Lili Terpaksa harus berbohong lagi padahal dia bukan tidak lapar tapi tidak mempunyai uangdan
tiba-tiba tersirat di pikiran Lili untuk mengambil uang Tra yang ada didalam tas. Uang ituakan
digunakan Tra untuk membeli Noveldan Shopping nanti sepulang sekolah.
Lili : “Aku bingung nih harus membayar SPP tapi gak punya uang. Minta sama ibu kan ibu lagi
Gak punya habis untuk ayah kerumah sakit. Apa aku ambil saja uang Tra yang katanya
maudibeluikan novel dan shopping pasti uangnya cukup ! Tapi kan dia sahabat aku sendiri. Maafin
Aku ya Tra. Gak ada jalan lain ... Karena akuharus secepatnya melunasi uang SPP.”
Tanpa Lili Sadari ada yang melihat kelakuannnya itu yaitu Fauzia dia ank kelas itu juga. Fauziatidak
sengaja mengintip Luili di pintu kelas.
Fauzia : “Apa yang dilakukan Lili itu kan tasnya Tra kok dia mengambil uangnya ?”
Fauzia pun langsung kedalam kelas dan pura-pira tidak tahu. Bel Masuk kelas pun berbunyi .Tra, Lala,
dan Tri masuk kedalam kelas.
Tra belum menyadari kalau uangnnya hilang. Setelah dia membuka tasnya dan melihatdompetnya
terbuka dia langsung kaget karena uangnya hilang.....
Tra : “Aku gak lupa tadi aku simpan disini uangnya. Kemana ya ?”
Tra : “Bisa jadi, kalau tidak ada yang mencuri gak mungkin uang aku hilang.”
Tra : “LI... ! Kok kamu diam saja sih ?Bantuan aku donk ! uang aku hilangnih !!
Tra : “Siapa yang bilang kamu yang mencuri. Aku kan Cuma minta dibantuin cari.”
Tri : “Li.... kok kamu ngomong gitu ?bukannya aku nuduh kamu ya dari tadikan Cuma kamuyang ada
dikelas ini sampai istirahat selesai.”
Lili: “Tapi bukan aku Tri yang ngambil uang Tra. Benar bukan. Aku kan sahabat Tra danKalian.”
Lala : (Jutek) “Biarpun kamu sahabat kita mungkin ajakan. Ya udah biar kita gak salah nuduhkita
periksa tas kamu, Cuma membuktikan saja.”
Fauzia : “Hei... Sebelumnya aku mintamaaf kalau aku ikut campur urusan kalian. Aku Cuma
Mau bilang tadi aku lihat Lili membuka tas kamu Tra dan mengambil sesuatu sepertinya ya....
UANG.”
Fauzia : “Iya aku gak bohong aku lihat dengan mata kepalaku sendiri. Maafin aku Li, aku gakmau
menutupi kejahatan. Jadi, aku ngomong apa yang aku lihat tadi.”
Lili : ”Fauzia.... aku sama sekali gak tau kalau tadi kamu Melihat apa yang aku lakukan. Tra,memang
aku yang mengambil uang kamu. Fauzia benar. Tapi aku terpaksa Tra!!! Aku bukan Bermaksud
Jahat.”
Tra : “Jadi... kamu Li yang ambil uang aku ! Ya ampun Li.... Aku gak nyangka banget !!! Kamuterpaksa
kenapa ???”
LilI : “Aku terpaksa karna aku belum bayar uang SPP 3 bulan. Orang tua ku gak punya uang kankamu
tahu sendiri ayahku sedang sakit.”
Lala : “Iya Li kenapa kamu gak jujur ada sama kita. Kalau kamu jujur kita pasti Akan bantukamu.
Tri : “Bener banget !!! Jadi kamu dari tadi pagi sudah berbohong kamu bilang kamu lagi malesaja
ternyata kamu ada masalah ?”
Lili : “Tra, Lala, Lili aku menyesal udahgak jujur sama kalian. Aku seperti inikarna aku gak mau
Menyusahkan kaliAn terus. Aku minta maaf sama kalian. Terutama Tra.”
Tra : “Aku maafin kamu Li. Karena aku tahu kamu dalam keadaan terdesak melakukan semuaini.”
Lili : “Kamu memang sahabat aku yang paling baik Tra, aku sangat menyesal sekali.”
Lala : “Bagaimanapun seseor Ang sahabat dia tetap menjadi seorang sahabat !
Tri : “Kamu salah La... diralat ya ? Bagaimanapun kesalahan seorang sahabat kita harus
Memaafkannya karena manusia pasti membuat kesalahan dan tidak selalu benar. Jadi kita harus
Lili : “Makasih ya sahabat-sahabat ku kalian memang sahabat yang paling baik dan yang palingaku
sayang . Makasih kalian sudah mau maafin aku dan masih mau jadi sahabat aku.
Tra : “ya udah Li Uangku untuk kamu saja karEna aku tahu kamu sangat m embutuhkannnya
Daripadaaku.”
Lili : “Benar Tra ? Makasih sekali lagi aki ucapkan untuk kamu sampai kapan pun juga aku gakakan
melupakan kebaikan kamu.”
Tra : “Iya.... Li. Kamu makasih juga donk sama fauzia karena dia sudah buatKejujuran untuk
Kamu.”
Tra : “Ya sudah kalau seperti ini kan jadinya enak. Tralalatrilili tidak hancur. Tra...”
Lala : “lala.....”
Tri : “Tri.....
Lili : “lili.....”
Tralalatrilili : “YEEEEEEEEE.......”