Anda di halaman 1dari 9

TUGAS TUTORIAL 1

NAMA : ELSA SURYANI


NIM : 858057072
SEMESTER :3
KELAS :B
MATA KULIAH : MATEMATIKA (PDGK4108)

1. Tentukan kesimpulan dari premis berikut:


Jika harga BBM naik, maka harga barang naik
Jika harga barang naik, maka rakyat susah.
Jika rakyat susah, maka ekonomi sulit.
Kesimpulan: Jika harga BBM naik, maka ekonomi sulit

2. Buktikan pernyataan berikut ini apakah tautologi atau kontradiksi ;


[( p ˅ ̴ r ) → ( ̴ p ˄ q) ] ˅ [ r → ( ̴ p ˄ ̴ q )]
Pembahasan:
Tabel nilai kebenaran:
~
p q r ~q ~r (p ˅ ~r) ( ̴p ˄ q) ( ̴p ˄ ̴q) [(p ˅ ̴r) → ( ̴p ˄ q)] r → ( ̴ p ˄ ̴q ) [(p ˅ ̴r) → ( ̴p ˄ q)] ˅ r → ( ̴ p ˄ ̴q )
p
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
B B B S S S B S S S S S
B B S S S B B S S S B B
B S B S B S B S S S S S
B S S S B B B S S S B B
S B B B S S S B S B S B
S B S B S B B B S B B B
S S B B B S S S B B B B
S S S B B B B S B S B B
Dari tabel nilai kebenaran di atas, nilai kebenaran dari pernyataan
[( p ˅ ̴ r ) → ( ̴ p ˄ q) ] ˅ [ r → ( ̴ p ˄ ̴ q )] adalah SBSBBBBB, sehingga pernyataan
tersebut bukan tautologi maupun kontradiksi, tetapi pernyataan tersebut merupakan
kontingensi, karena;
Tautologi: nilai kebenarannya selalu bernilai B (Benar)
Kontradiksi : nilai kebenarannya selalu bernilai S (Salah)
Kontingensi : nilai kebenarannya tidak selalu bernilai Benar dan tidak selalu bernilai Salah
3. Dalam suatu kelas terdapat 48 siswa. Mereka memilih dua jenis pilihan minat dan
bakat yang dapat diikuti. Ternyata 29 siswa memilih minat memasak, 27 siswa
memilih minat menjahit, dan 6 siswa tidak tidak memilih keduanya, namun mengikuti
pilihan di kelas lain. Berapakah banyaknya siswa yang memilih minat keduanya?
Pembahasan:
S = semesta atau jumlah siswa
n(M) = jumlah siswa memilih memasak
n(J) = jumlah siswa memilih menjahit
n(M ∪ J) = jumlah siswa memilih memasak dan menjahit
n(M ∩ J) = jumlah siswa memilih keduanya

Diketahui:
S = 48
n(M) = 29
n(J) = 27
x = jumlah siswa yang tidak memilih keduanya
n(M ∪ J) = S – x = 48 – 6 = 42
n(M ∩ J) = jumlah siswa memilih keduanya

Ditanya: Jumlah siswa memilih keduanya atau n(M ∩ J)


Jawab:
n(M ∪ J) = n(M) + n(J) – n(M ∩ J)
42 = 29 + 27 - n(M ∩ J)
42 = 56 - n(M ∩ J)
42 – 56 = 56 - n(M ∩ J) - 56
-14 = - n(M ∩ J)
14 = n(M ∩ J)
Jadi, jumlah siswa yang memilih keduanya adalah 14 siswa.
Gambar diagram venn dari keterangan tersebut adalah:

S Memasak Menjahit

29 14 27

6
4. Diketahui X={0,1,2,3,4,5} dan Y={1,2,3,4,5,6,7,8,9,10}.
a. Buatlah relasi yang mungkin dari X ke Y
b. Buatlah relasi yang mungkin dari Y ke X
Jawab:
a. Relasi dari X ke Y “kurang satu dari”
X Y
.1
0.
.2
1.
.3
2.
.4
3.
.5
4.
.6
5.
.7
.8
.9
. 10
 0 kurang satu dari 1
 1 kurang satu dari 2
 2 kurang satu dari 3
 3 kurang satu dari 4
 4 kurang satu dari 5
 5 kurang satu dari 6

b. Relasi dari Y ke X “lebih satu dari”

Y X
1. .0
2. .1
3. .2
4. .3
5. .4
6. .5
7.
8.
9.
10.

 1 lebih satu dari 0


 2 lebih satu dari 1
 3 lebih satu dari 2
 4 lebih satu dari 3
 5 lebih satu dari 4
 6 lebih satu dari 5
5. Suatu pabrik kertas dengan bahan dasar kayu (x) memproduksi kertas melalui dua tahap.
Tahap pertama menggunakan mesin I menghasilkan bahan kertas setengah jadi (m)
dengan mengikuti fungsi

Tahap kedua menggunakan mesin II menghasilkan kertas mengikuti fungsi

dengan x dan m dalam satuan ton. Jika bahan dasar kayu yang tersedia untuk suatu
produksi sebesar 4 ton, banyak kertas yang dihasilkan adalah ….

Penyelesaian:

Cara substitusi

Bahan dasar kayu yang tersedia: x = 4 ton


Tahap pertama, jumlah bahan kertas setengah jadi
m = f(x)
m = x² – 3x – 2
m = 4² – 3(4) – 2
m = 16 – 12 – 2
m=2
Tahap kedua, jumlah kertas yang dihasilkan
g(m) = 4m + 2
g(m) = 4(2) + 2
g(m) = 8 + 2
g(m) = 10
Jadi banyak kertas yang dihasilkan adalah 10 ton

Cara dengan menggunakan fungsi komposisi


(g o f)(x) = g(f(x))
(g o f)(x) = g(x² – 3x – 2)
(g o f)(x) = 4(x² – 3x – 2) + 2
(g o f)(x) = 4x² – 12x – 8 + 2
(g o f)(x) = 4x² – 12x – 6
Banyak kertas yang dihasilkan dengan bahan dasar kayu yang tersedia sebanyak 4 ton
adalah sebagai berikut:
(g o f)(4) = 4(224)² – 12(4) – 6
(g o f)(4) = 4(16) – 48 – 6
(g o f)(4) = 64 – 54
(g o f)(4) = 10 ton
Jadi, banyak kertas yang dihasilkan dengan bahan dasar kayu yang tersedia sebanyak 4
ton adalah 10 ton.
6. Dalam suatu ruangan pada gedung pertunjukan terdiri atas 20 baris. Pada baris pertama
terdapat 10 kursi, pada baris kedua terdapat 12 kursi, pada baris ketiga terdapat 14 kursi,
dan begitu seterusnya, setiap baris selisih kursinya selalu sama. Harga tiket
RP.150.000,00 untuk setiap kursi baris pertama, sedangkan untuk barisan kursi
selanjutnya selalu berkurang Rp.10.000,00 setiap kursinya. Pada barisan tertentu harga
karcis setiap kursinya Rp.10.000,00, pada barisan berikutnya digratiskan. Berapa banyak
kursi yang digratiskan?
Pembahasan:
Diketahui:
Barisan yang terbentuk adalah barisan aritmatika
Dalam gedung ada 20 baris kursi

Baris pertama = 10 kursi

Baris kedua = 12 kursi

Baris ketiga = 14 kursi

Setiap baris selisih kursinya selalu sama, maka diperoleh

Selisih kursi setiap baris = Baris kedua - Baris pertama = 12 - 10 = 2 kursi

Harga tiket baris pertama = Rp150.000

Harga tiket baris selanjutnya selalu berkurang Rp10.000

Artinya beda harga tiket setiap barisnya = -10.000

Pada baris tertentu, harga tiket adalah Rp10.000, kemudian baris selanjutnya harga tiket
digratiskan.
Ditanya:
Berapa banyak kursi yang digratiskan ?
Jawab:
Mula-mula kita cari baris ke berapa yang harga tiketnya Rp 10.000 dengan menggunakan
rumus Un = a + (n – 1)b. Dengan keterangan: Un = 10.000, a = 150.000, b = -10.000,
dan n = ... ?

Un = a + (n – 1)b

10.000 = 150.000 + (n - 1) (-10.000)

10.000 = 150.000 - 10.000n + 10.000

10.000 = 160.000 - 10.000n


10.000n = 160.000 - 10.000

10.000n = 150.000

n = 15

Pada baris ke-15 harga tiket adalah Rp10.000, artinya harga tiket gratis pada baris setelah
baris ke-15.

Banyaknya kursi pada baris ke-16 dicari menggunakan rumus Un = a + (n - 1)b, dengan
keterangan a = 10, b = 2
Un = a + (n - 1)b

U16 = 10 + (16 - 1)2


= 10 + 15.2
= 10 + 30
= 40

Untuk baris selanjutnya selalu bertambah 2, maka diperoleh

Banyaknya kursi yang gratis

= Baris ke-16 + Baris ke-17 + Baris ke-18 + Baris ke-19 + Baris ke-20

= 40 + 42 + 44 + 46 + 48

= 220 kursi

Jadi, banyak kursi yang digratiskan adalah 220 kursi


7. Jumlah 101 bilangan genap berurutan adalah 13130, jumlah 3 bilangan terkecil yang
pertama dari bilangan-bilangan genap tersebut adalah ..........
Pembahasan:
Diketahui :
Bilangan genap berurutan
n = 101
S₁₀₁ = 13.130

Ditanya :
S₃ = ... ?

Jawab :
Misal : suku pertama = a
beda = b
Jumlah 101 bilangan genap berurutan = 13.130
a + (a + 2) + (a + 4) + ... + U₁₀₁ = 13.130
b = U₂ - U₁
=a+2-a
=2

Menentukan suku pertama


n
Sn = [2a + (n - 1) b]
2
101
S₁₀₁ = [2a + (101 - 1) 2]
2
101
13.130 = [2a + 200]
2
101
13.130 = × 2 [a + 100]
2
13.130 = 101 [a + 100]
13.130 = 101a + 10.100
101a = 13.130 - 10.100
101a = 3030
3030
a=
101
a = 30
∴ suku pertama = 30

Menghitung jumlah 3 bilangan terkecil


S₃ = a + (a + 2) + (a + 4)
= 30 + (30 + 2) + (30 + 4)
= 30 + 32 + 34
= 96
Jadi jumlah 3 bilangan terkecil yang pertama dari bilangan-bilangan genap tersebut
adalah 96

8. Tiga buah bilangan berurutan yang berjumlah 12 merupakan suku-suku deret aritmatika.
Jika bilangan ke-3 ditambah 2 maka diperoleh deret geometri. Hasil kali ke-3 bilangan
tersebut adalah ...
Penyelesaian:

Karena bilangan di atas membentuk deret aritmatika, maka :


deret aritmatika : U1 + U2 + U3 = 12
misalkan U1 = a-b ; U2 = a ; U3 = a+b, maka
(a - b) + a + (a + b) = 12
3a = 12
12
a =
3
a=4

Karena jika bilangan ke tiga ditambah 2 membentuk deret geometri, maka :


Kita subsitusikan nilai a = 4.
U1 + U2 + U3
(a - b) + a + (a + b + 2)
(4 - b) + 4 + (4 + b + 2)
(4 - b) + 4 + (b + 6)

Kita mencari nilai r, maka :


U2/U1 = U3/U2
4 / (4 - b) = (b + 6) / 4
4² = (b + 6) (4 - b)
16 = 4b - b² + 24 - 6b
16 = -b² - 2b - 24
b² + 2b - 24 + 16 = 0
b² + 2b - 8 =0
(b + 4) (b - 2) =0
b + 4 = 0 atau b - 2 = 0
b= -4 b=2

* Untuk b = - 4
(a - b) = 4 - 4
=0
a=4
(a + b) = 4 + 4
=8
* Untuk b = 2
(a - b) = 4 - 2
=2
a=4
(a + b) = 4 + 2
=6

Sehingga hasil kali ketiga bilangan tersebut adalah :


* Untuk hasil kali b = - 4
(a - b) x a x (a + b ) = 0 x 4 x 8
= 0 ....(Tidak memenuhi)

* Untuk hasil kali b = 2


(a - b) x a x (a + b ) = 2 x 4 x 6
= 48 ....(Memenuhi)

Jadi, hasil kali ketiga bilangan tersebut adalah 0 atau 48.

Anda mungkin juga menyukai