HALAMAN JUDUL........................................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................................ii
KATA PENGANTAR....................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang......................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan....................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Regresi Dan Korelasi............................................................................2
2.2 Analisis Regresi dan Korelasi ...............................................................................3
2.3 Macam-Macam Regresi Dan Korelasi ..................................................................5
2.4 Tujuan Pengggunaan Regresi dan Korelasi..........................................................7
2.5 Karakteristik Penggunaan Regresi dan Korelasi...................................................8
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan..............................................................................................................9
3.2 Saran........................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................10
.
BAB I
PENDAHULUAN
Contoh :
Berdasarkan hasil pengambilan sampel secara acak tentang pengaruh
lamanya belajar (X) terhadap nilai ujian (Y) adalah sebagai berikut :
Y(nilai X (lama X2 XY
ujian) belajar)
40 4 16 160
60 6 36 360
50 7 49 350
70 10 100 700
90 13 169 1.170
ΣY = 310 ΣX = 40 ΣX2 = 370 ΣXY = 2.740
Contoh :
Sampel yang diambil secara acak dari 5 mahasiswa, didapat data nilai
Statistik dan Matematika sebagai berikut :
Sampel X Y XY X2 Y2
(statistik) (matematika)
1 2 3 6 4 9
2 5 4 20 25 16
3 3 4 12 9 16
4 7 8 56 49 64
5 8 9 72 64 81
Jumlah 25 28 166 151 186
r = [(N . ΣXY) – (ΣX . ΣY)] / √{[(N . ΣX2) – (ΣX)2] . [(N . ΣY2) – (ΣY)2]}
r = [(5 . 166) – (25 . 28) / √{[(5 . 151) – (25)2] . [(5 . 186) – (28)2]} = 0,94
1. Korelasi Positif
Korelasi positif adalah tingkat hubungan antara dua variabel yang
mempunyai ciri, bahwa perubahan variabel independent x (variabel bebas
x) diikuti oleh perubahan variable dependent y (variabel bebas y) secara
‘’Searah’’
1. Korelasi Negatif
Korelasi negatif adalah tingkat hubungan antara dua variabel yang
mempunyai ciri, bahwa perubahan variabel independent x (variabel bebas
x) diikuti oleh perubahan variable dependent y (variabel bebas y) secara
’’Berlawanan”.
2. Korelasi Sederhana (Simple Corelation)
Yaitu tingkat hubungan yang terjadi antara 2 (dua) variabel saja.
3. Korelasi Multiple (Multiple Corelation)
Yaitu tingkat hubungan yang terjadi antara 2 (dua) variabel atau lebih.
Misalkan pada model regresi linier multiple (y = a0 + a1x1 + a2x2 + e),
maka maksud dan pengertian dari pernyataan diatas adalah Tingkat
hubungan antara antar y dan x1 atau tingkat hubungan antara y dengan x2
atau tingkat hubungan antara x1 dan x2.
4. Korelasi Sempurna (Perfect Corelation)
Maksud dan pengertian dari korelasi sempurna antara 2 variabel, yaitu
suatu kondisi bahwa setiap nilai variabel bebas x akan terdapat pada setiap
nilai variabel tidak bebas y-nya. Hal ini dapat diartikan pula, bahwa garis
regresi yang terbentuk dari kata yang tersebar (terdistribusi) adalah
merupakan tempat kedudukan dari data-data dimaksud, sehingga nilai r
nya =1 atau r = -1.
5. Korelasi Tidak sempurna (Imperfect Corelation)
Korelasi antara 2 (dua) variabel yang dikatakan tidak sempurna, jika titik-
titik yang tersebar tidak terdistribusi tepat pada satu garis lurus.
6. Korelasi yang Mustahil (Nonsense Corelation)
Korelasi antara dua variabel yang seolah-olah ada tetapi tidak ada.
2.3 Tujuan Pengggunaan Regresi dan Korelasi
Ada beberapa tujuan penggunaan analisis regresi, antara lain:
1. Membuat estimasi rata-rata dan nilai variabel tergantung dengan
didasari pada nilai variabel bebas.
2. Menguji hipotesis karakteristik dependensi.
3. Untuk meramalkan nilai rata-rata variabel bebas dengan didasarkan
pada nilai variabel bebas diluar jangkauan sample.
Adapun tujuan penggunaan korelasi yaitu: untuk mengukur kekuatan
(strength) dan arah hubungan hubungan antar dua variabel atau lebih.
Contoh :
1) Mengukur hubungan antara variabel
1. Korelasi Positif
2. Korelasi Negatif
3. Korelasi Sederhana (Simple Corelation)
4. Korelasi Multiple (Multiple Corelation)
5. Korelasi Sempurna (Perfect Corelation)
6. Korelasi Tidak sempurna (Imperfect Corelation)
7. Korelasi yang Mustahil (Nonsense Corelation)
3.2 Saran
Menyadari masih banyaknya kekurangan dalam penyusunan makalah
ini, penyusun sangat mengharapkan adanya kritik dan saran, yang sifatnya
membangun atau memperbaiki makalah ini dari semua pihak.