Kimia Lingkungan
2. CFC atau chlorofluorocarbon adalah senyawa yang dapat menyebabkan efek gas
rumah kaca, hal ini karena…
A. CFC merupakan senyawa polar sehingga dapat bereaksi dengan gas yang terdapat
di udara
B. CFC memiliki densitas lebih tinggi dari gas di udara sehingga sinar matahari tidak
dapat tembus ke permukaan bumi
C. CFC bereaksi dengan O3 membentuk senyawa radikal bebas yang dapat menolak
sinar matahari menuju ke permukaan bumi
D. CFC bereaksi dengan O2 membentuk CO2
E. Sinar matahari mengubah CFC menjadi radikal sehingga lapisan ozon menipis
3. Manakah di bawah ini yang merupakan produk yang dihasilkan dari alat catalytic
converter pada kendaraan bermotor?
A. Karbon monoksida dan nitrogen
B. Nitrogen dioksida dan karbon dioksida
C. Nitrogen dan karbon dioksida
D. Karbon monoksida dan nitrogen dioksida
E. Karbon dioksida dan karbon monoksida
6. Adanya ion NH4+ dapat diuji dengan penambahan reagen/larutan NaOH 6 M melalui
proses penghangatan (tidak mendidih). Suatu sampel menghasilkan uji positif
mengandung ion NH4+ ditunjukkan dengan...
A. Terbentuknya larutan danau biru
B. Terbentuknya endapan kalium tetrafenilborat
C. Terbentuknya oksida nitrogen
D. Terjadinya perubahan warna kertas lakmus biru menjadi merah
E. Terbentuknya endapan hidroksida
8. Ke dalam 200 mL larutan asam asetat 0,2 M ditambahkan 1 mL larutan KCl 0,01 M.
Jika Ka asam asetat sebesar 1,0 x 10–5 dan volume dianggap tetap, maka pH larutan
akan...
A. Tidak cukup informasi untuk meramalkan pengaruhnya terhadap pH
B. Tidak berubah
C. Naik
D. Netral
E. Turun
9. Perbedaan kelarutan antara analit dengan zat-zat atau komponen lain yang tidak
diinginkan adalah dasar pemisahan dengan cara...
A. Destilasi
B. Kromatografi
C. Ekstraksi
D. Sublimasi
E. Pengendapan
10. Anion yang dapat memberikan reaksi pengendapan dan reaksi redoks dalam larutan
yaitu...
A. Kromat dan dikromat
B. Sulfat dan peroksodisulfat
C. Fosfat dan fosfit
D. Nitrat dan nitrit
E. Manganat dan permanganate
11. Kadar klor aktif di dalam kaporit dapat ditentukan dengan titrasi iodometri
menggunakan larutan standar natrium tiosulfat. Namun, larutan natrium tiosulfat harus
distandardisasi terlebih dahulu dengan KIO3. Kristal KIO3 sebanyak 0,9 gram
dilarutkan dalam labu ukur hingga tepat 250 mL. Sebanyak 25 mL larutan tersebut
dipipet ke dalam erlenmeyer, ditambahkan 1 gram KI dan 3 mL asam sulfat 3 M. Titrasi
dengan larutan natrium tiosulfat 0,1 N sampai kuning jerami, kemudian ditambahkan
indikator amilum dan dilanjutkan titrasi hingga warna biru hilang. Persamaan reaksi
standarisasinya sebagai berikut:
KIO3 + KI + H+ → I2 + K+ + H2O
I2 + S2O32– → I– + S4O62– (belum setara)
Jika volume natrium tiosulfat yang digunakan sebanyak 25,2 mL dan berat ekuivalen
KIO3 sebesar 35,67, maka normalitas natrium tiosulfat setelah standarisasi sebesar...
A. 0,1009 N
B. 0,1005 N
C. 0,1007 N
D. 0,1001 N
E. 0,0997 N
12. Diketahui titik didih sebuah cairan 80℃, P° heksana 1050 torr, dan P° heptana 427 torr
pada suhu dan tekanan tertentu. Komposisi uap heksana yang setimbang dengan cairan
tersebut pada komposisi 46% mol heptana dan 54% mol heksana pada titik didihnya
adalah sebesar ... mol.
A. 54,00%
B. 74,27%
C. 46,00%
D. 25,73%
E. 80,00%
13. Sampel garam klorida seberat 0,6025 g dilarutkan dalam air, kemudian ditambahkan
larutan perak nitrat berlebih untuk mengendapkan seluruh kloridanya sebagai endapan
perak klorida. Setelah disaring dan dicuci, perak klorida yang dihasilkan adalah 0,7134
g. Persentase klorida dalam sampel adalah...
A. 29,60%
B. 25,00%
C. 50,00%
D. 75,00%
E. 70,40%
14. Etilen diamina tetra asetat (EDTA = Titriplex II) ialah asam kompleks berupa asam
karboksilat poliamino yang biasa digunakan sebagai agen pengkelat atau ligan beberapa
ion atau unsur logam. Sifatnya sama dengan Titriplex I yakni berupa serbuk putih,
sedikit larut dalam air tapi larut baik dalam larutan basa alkali. Larutan standar EDTA
21 mL distandarkan dengan 25 mL 0,011 M kalsium karbonat. Jika 75 mL sampel air
sadah memerlukan 29,5 mL larutan EDTA untuk menentukan kesadahan total sebagai
milligram kalsium karbonat per liter, maka konsentrasi (ppm) kalsium karbonat dan
kalsium dalam sampel air tersebut berturut-turut sebesar...
A. 38,6836 ppm dan 15,458 ppm
B. 515,78 ppm dan 206,1 ppm
C. 206,1 ppm dan 38,6836 ppm
D. 206,1 ppm dan 515,78 ppm
E. 15,458 ppm dan 38,6836 ppm
Kimia Fisik
15. Apabila diketahui data tanda perubahan energi suatu reaksi sebagai berikut:
+ + - + atau -
17. Dalam suatu reaksi kimia yang berlangsung pada suhu yang berbeda dengan T1 dan
T2 memiliki konstanta laju masing-masing k1 dan k2. Nilai A, Ea dan R dianggap
konstan. Jika diketahui persamaan Arrhenius adalah:
𝑲 = 𝑨𝒆−𝑬𝒂/𝑹𝑻
dengan persamaan tersebut nilai ln(k1) – ln(k2) ialah…
A. ln(k1) – ln(k2) = Ea/RT2 – Ea/RT1
B. ln(k1) – ln(k2) = T2 – T1
C. ln(k1) – ln(k2) = Ea/T2 – Ea/T1
D. ln(k1) – ln(k2) = –(Ea/RT2) – Ea/RT1
E. ln(k1) – ln(k2) = Ea/RT2 + Ea/RT1
18. Hasil kali kelarutan senyawa Mg(OH)2 pada suhu 25OC adalah 1,2 × 10-11. Berdasarkan
data tersebut, berapakah nilai kelarutan molar [Mg2+] dalam larutan senyawa tersebut?
A. 1 × 10-11 M
B. 1,2 × 10-11 M
C. 1,44 × 10-4 M
D. 1,723 × 10-6 M
E. 3 × 10-11 M
19. Elektrokimia adalah cabang ilmu kimia yang berkenaan dengan interkonversi energi
listrik dan energi kimia. Proses elektrokimia adalah reaksi redoks (oksidasi-reduksi).
Dalam reaksi redoks, elektron-elektron ditransfer dari satu zat ke zat lain. Berikut ini
manakah yang bukan merupakan reaksi redoks?
A. Mg(s) + 2HCl(aq) ↔ MgCl2(aq) + H2(g)
B. Fe2O3(aq) + 3C(s) ↔ 2Fe(s) + 3CO(g)
C. Cr2O3(aq) + 2Al(s) ↔ Al2O3(aq) + 2Cr(s)
D. CuO(aq) + 2HCl(aq) ↔ CuCl2(aq) + H2O(aq)
E. 2H2(g) + O2(g) ↔ 2H2O(l)
Pada rangkaian tersebut, dalam larutan ZnSO4 terjadi reaksi elektrolisis. Reaksi yang
terjadi di anoda ialah…
A. Zn2+(aq) + 2e– → Zn(s)
B. Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e–
C. 2Cl–(aq) → Cl2(g) + 2e–
D. 2H2O(l) → O2(g) + 4H+(aq) + 4e–
E. Sn4+(aq) + 4e– → Sn(s)
21. Suatu senyawa kovalen X 1,20 gram dilarutkan ke dalam 50,0 gram benzena. Titik beku
larutan 4,92oC, tentukan massa molar molekul senyawa X tersebut jika titik beku
benzena murni ialah 5,48oC dan Kf = 5,12oC/m!
A. 215
B. 216
C. 126
D. 218
E. 128
22. Hitung tekanan osmosis larutan MgSO4 0,05 M pada temperatur 22℃ jika diketahui R
= 0,082 L.atm/K!
A. 2,8 atm
B. 2,419 atm
C. 1,2095 atm
D. 0,1804 atm
E. 0,05 atm
23. Berapakah volume balon gas yang diisi dengan 4,00 mol He bila tekanan atmosfer 748
torr, R = 0,082, dan suhu 30℃?
A. 99,4 L
B. 100 L
C. 101 L
D. 102 L
E. 103 L
24. Suatu gas monoatomik 1,6 mol memiliki energi dalam 6 kJ. Berapakah suhu gas
tersebut?
A. 25 K
B. 27 K
C. 30 K
D. 273 K
E. 300 K
25. Manakah persamaan di bawah ini yang benar untuk menentukan energi dalam dari gas
diatomik, seperti O2, N2, H2, dan lain-lain dalam suhu sedang (±500 K)?
3
A. U = 2 nRT
3
B. U = 2 NRT
5
C. U = 2 nRT
7
D. U = 2 nRT
7
E. U = 2 NRT
Kimia Anorganik
28. Bila dua orbital 2p saling mendekat untuk membentuk ikatan, berapa jumlah total
orbital molekul yang akan terbentuk?
A. 2
B. 4
C. 10
D. 8
E. 6
29. Senyawa yang tersusun dari unsur 14Si dan 1H, bila berikatan akan memiliki bentuk
molekul dan kepolaran berturut-turut…
A. Trigonal bipiramida dan polar
B. Tetrahedral dan polar
C. Trigonal bipiramida dan non polar
D. Bentuk V dan polar
E. Tetrahedral dan non polar\
31. Jika logam kalium dimasukkan ke dalam air, reaksi yang terjadi adalah…
A. 2K (s) + H2O (l) → K2O (aq) + H2 (g) + energi
B. 2K (s) + 2H2O (l) → 2NaOH (aq) + H2 (g) + energi
C. 2K (s) + 2H2O (l) → 4KH (aq) + O2 (g) + energi
D. 2K (s) + 2H2O (l) → 2KOH (aq) + H2 (g) + energi
E. 2K (s) + 3H2O (l) → K2O (aq) + 3H2 (g) + O2 (g) + energi
33. Pembuatan asam nitrat (HNO3) dilakukan melalui proses Ostwald dengan cara oksidasi
amonia kemudian melarutkan NO2 yang terbentuk dengan air. Tahapan reaksinya
sebagai berikut:
2NO(g) + O2(g) → 2NO2(g) ΔH = -114 kJ/mol
3NO2(g) + H2O(l) → 2HNO3(aq) + NO(g) ΔH = -117 kJ/mol
Dari informasi tersebut, pernyataan di bawah ini yang tepat adalah…
A. Reaksi-reaksi tersebut akan berlangsung lebih cepat jika dilakukan pada suhu
rendah
B. Pada reaksi tahap kedua biloks unsur N mengalami perubahan dari +2 menjadi
+5
C. Pada reaksi pembuatan asam nitrat secara Ostwald termasuk reaksi setimbang
D. Pada reaksi tahap kedua unsur N mengalami oksidasi sedangkan O mengalami
reduksi
E. Pada tahap pertama NO merupakan oksidator
34. Dalam pembuatan natrium karbonat, pertama batu kapur dipanaskan terlebih dahulu.
Reaksi yang sesuai dibawah ini adalah…
A. 2NaCO2(s) panas→ 2Na(s)+2CO2(g)+O2(g)
B. CaCO2(s) panas→ CaO(s)+CO2(g)
C. 2CaCO3(s) panas→ 2Ca(s)+2CO2(g)+O2(g)
D. H2CO3(aq) panas→ H2O(aq)+CO2(g)
E. Na2CO3(s) panas→ Na2O(s)+CO2(g)
Biokimia
36. Tes gula darah dalam urin dapat dilakukan dengan menggunakan reaksi reduksi yaitu
dengan menggunakan pereaksi:
1) Lugol, untuk menguji adanya gugus keton dalam senyawa
2) Benedict, untuk menguji adanya gugus keton dalam gula
3) Millon, untuk menguji adanya gugus belerang dalam darah
4) Fehling, untuk menguji adanya gugus adanya gugus aldehid dalam gula
5) Biuret, untuk menguji adanya ikatan peptida
Pernyataan yang sesuai adalah...
A. 1, 2, 3, 5
B. 1, 3
C. 2, 4
D. 2, 3
E. Hanya 5
39. Insulin adalah hormon yang berperan dalam proses regulasi gula darah dalam tubuh
manusia. Insulin terdiri atas dua rantai polipeptida A dan B yang tersambung melalui
jembatan disulfida. Tentukan urutan protein yang menjadi polipeptida A dari insulin
apabila diberikan urutan basa DNA sebagai berikut:
TACCCGTAGCAACTTGTCACAACGTGAAGATAGACGAGAGAAATGGTCGA
ACTCTTGATGACATTGATT
40. Lipid tidak larut dalam air, namun dapat larut dalam…
A. Metanol
B. Asam asetat
C. Etanol
D. Kloroform
E. Amonia
Kimia Organik
41. Reaksi yang terjadi pada saat melakukan identifikasi senyawa alkena menggunakan
reagen bromin adalah…
A. Subtitusi
B. Oksidasi
C. Adisi
D. Eliminasi
E. Hidrolisis
43. Benzena memiliki sifat yang unik, yaitu lebih mudah mengalami substitusi daripada
adisi. Hal ini disebabkan oleh adanya…
A. Resonansi proton
B. Perpindahan atom H
C. Resonansi electron
D. Perpindahan atom C
E. Resonansi neutron
Struktur tersebut merupakan bentuk cis dari 2-pentena. Sedangkan bentuk trans dari
2-pentena adalah...
A.
B.
C.
D.
E.
B.
C.
D.
A
A
E.
47.
48. Pembakaran 3 gram zat organik menghasilkan 4,4 gram CO2 dan 1,8 gram air.
Percobaan lain memperlihatkan 0,5 mol zat tersebut mempunyai massa 90 gram.
Struktur kimia yang mungkin untuk senyawa organik tersebut adalah…
(Ar C = 12, O = 16, H = 1)
A. C9H8O4
B. C5H10OC6H12
C. C3H8O
D. CH3COOH
E. C6H12O6
49. Dalam tahun 1931 seorang ahli kimia Jerman, Erich Huckel, mengusulkan bahwa untuk
menjadi aromatik suatu senyawa datar, monosiklik (satu cincin) harus mempunyai
elektron π sebanyak…
A. 4n + 2
B. 2n + 2
C. 4n + 2 dengan n = bilangan bulat
D. 2n + 2 dengan n = bilangan ganjil
E. 2n + 2 dengan n = bilangan bulat
50. Laju reaksi SN1 tidak bergantung pada konsentrasi nukleofil tetapi bergantung pada
konsentrasi…
A. Halogen
B. Aldehid
C. Alkil halide
D. Etoksida
E. Fenoksida