Jl. Perjuangan Jl. Raya Kp. Irian, RT.003/RW.003, Teluk. Pucung, Kec. Bekasi Utara, Teluk
Pucung, Bekasi Utara, Bekasi
KATA PENGANTAR
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR …………………………………………………………………… i
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………… ii
BAB I …………………………………………………………………………………….... 1
PENDAHULUAN ………………………………………………………………………… 1
A. Latar Belakang ……………………………………………………………………... 1
B. Rumusan Masalah ………………………………………………………………….. 1
C. Tujuan Masalah …………………………………………………………………….. 1
BAB II ……………………………………………………………………………………… 2
PEMBAHASAN …………………………………………………………………………… 2
A. Mengidentifikasi Pengaruh Kemajuan IPTEK terhadap NKRI …………………. 2
PENUTUP …………………………………………………………………………………. 9
A. Kesimpulan ………………………………………………………………………….. 9
B. Saran …………………………………………………………………………………. 9
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) mengalami banyak perkembangan dan ini
merupakan hasil dari usaha manusia untuk mencapai kehidupan yang lebih baik. Kemajuan
teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan, karena kemajuan
teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan.
Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia,
memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia.
IPTEK akan menjadi sangat bermanfaat bagi kita semua tanpa harus mengorbankan salah
satu pihak. Tidak bisa dipungkiri bahwa perkembangan tersebut berdampak pada beberapa
aspek, salah satunya adalah pendidikan.
Teknologi yang berkembang pada saat ini sangatlah mempengaruhi perkembangan
pendidikan di Indonesia. Pendidikan merupakan hal yang penting untuk kemajuan suatu
negara. Pendidikan juga dapat dijadikan indikator berkembang atau tidaknya suatu negara.
Kita mengetahui bahwa pendidikan merupakan suatu usaha yang dilakukan secara sadar
untuk menciptakan suasana belajar dan proses pembelajaran, suasana belajar yang tercipta
pada saat kegiatan belajar mengajar sangat berpengaruh terhadap perkembangan kemampuan
peserta didik.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi ?
2. Apa pengaruh pekembangan ilmu pengetahuan dan teknologi?
3. Apa dampak pekembangan ilmu pengetahuan dan teknologi?
C. Tujuan Masalah
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Aspek Politik
Aspek Politik Tidak dapat pungkiri bahwa kemajuan iptek telah berhasil menanamkan
nilai-nilai dalam kehidupan politik bangsa Indonesia yang selama ini dianggap tabu.
Kemajuan IPTEK, menjadikan nilai-nilai seperti keterbukaan, kebebasan dan demokrasi
berpengaruh kuat terhadap pikiran maupun kemauan bangsa Indonesia.
B. Aspek Ekonomi
Makin meningkatnya investasi asing atau penanaman modal asing di negara kita.
Makin terbukanya pasar internasional bagi hasil produksi dalam negeri.
Mendorong para pengusaha untuk meningkatkan efisiensi dan menghilangkan biaya
tinggi.
Meningkatkan kesempatan kerja dan devisa negara.
Meningkatkan kemakmuran masyarakat.
Menyediakan dana tambahan untuk pembangunan ekonomi
C. . Aspek Sosial
Budaya Kemajuan teknologi dan informasi yang ditandai dengan munculnya internet dan
makin canggihnya alat-alat komunikasi secara langsung telah mempermudah kita untuk
memperoleh informasi dari belahan bumi lainnya, sehingga kita secara tidak langsung
telah melakukan proses tranformasi ilmu yang sangat bermanfaat bagi kita.
2
D. Aspek Hukum, Pertahanan, dan Keamanan
Makin menguatnya supremasi hukum, demokratisasi dan tuntutan terhadap
dilaksanakannya hak asasi manusia.
Menguatnya regulasi hukum dan pembuatan peraturan perundangundangan yang
memihak dan bermanfaat untuk kepentingan rakyat banyak.
Makin menguatnya tuntutan terhadap tugas-tugas penegak hukum (polisi, jaksa dan
hakim) yang lebih profesional, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Menguatnya supremasi sipil dengan mendudukan tentara dan polisi sebatas penjaga
keamanan, kedaulatan, dan ketertiban negara.
A. Aspek Politik
Nilai-nilai yang dibawa IPTEK seperti keterbukaan, kebebasan dan demokratisasi
tidak menutup kemungkinan akan disalahartikan oleh masyarakat Indonesia. Akibatnya, hal
tersebut terjadi, akan menimbulkan terganggunya stabilitas politik nasional seiring dengan
terjadinya tindakan-tindakan anarki sebagai reaksi terhadap sikap pemerintah yang menurut
mereka tidak terbuka, tidak memberikan kebebasan dan tidak demokratis kepada rakyatnya.
B. Aspek Ekonomi
Indonesia akan dibanjiri oleh barang-barang dari luar seiring dengan adanya
perdagangan bebas yang tidak mengenal adanya batas-batas negara. Hal ini
mengakibatkan makin terdesaknya barang-barang local terutama yang tradisional
karena kalah bersaing dengan barang-barang dari luar negeri.
Cepat atau lambat, perekonomian negara kita akan dikuasai oleh pihak asing, seiring
dengan makin mudahnya orang asing menanamkan modalnya di Indonesia, yang pada
akhirnya mereka dapat mendikte atau menekan pemerintah atau bangsa kita. Dengan
demikian, bangsa kita akan dijajah secara ekonomi oleh negara investor.
Akan timbulnya kesenjangan sosial yang tajam sebagai akibat dari adanya persaingan
bebas.
3
- Arus Globalisasi
- Kebijakan Pemerintah
Setiap negara tentu saja tidak ingin tertinggal dengan negara lain, sehingga pemerintahan
berperan mengejar kemajuan negara lain. Hal inilah yang menyebabkan segenap jajaran
pemerintah berpikir keras bahkan menyusun strategi guna memajukan negaranya. Seperti
yang kita ketahui bersama, hampir semua negara di dunia menggunakan strategi yang
dianggap paling efektif, yakni IPTEK. Dengan mengembangkan IPTEK secara optimal, maka
negara akan semakin maju dan tidak tertinggal dari negara lainnya. Pemerintah umumnya
akan mengeluarkan kebijakan seperti perbaikan sarana dan prasarana pendidikan hingga
meningkatnya kualitas SDM yang baik.
Suatu ilmu pengetahuan dan teknologi memang harus berkembang. Perkembangan iptek
harus diiringi dengan perkembangan sumber daya manusia yang berkualitas, karena jika tidak
akan sama saja, atau bahkan lebih buruk lagi kita hanya menjadi penonton dan penikmat
perkembangan iptek saja tanpa ikut dalam mengembangkanya. Contoh bias dilihat dari sifat
masyarakat Indonesia yang tidak mau kalah dengan masyarakat dari negara lain.
Perkembangan iptek di Indonesia tidak lepas dari pengaruh negara lain hal ini
disebabkan karena Indonesia menjalin kerja sama dengan negara-negara maju. Oleh karena
itu, Indonesia tidak menutup kemungkinan untuk mengikuti atau menyerap perkembangan
iptek dari negara-negara maju yang menjalin kerja sama dengan Indonesia. Contohnya
model pembayaran yang semakin praktis dengan menggunakan kartu ATM atau kartu kredit.
4
B. Membangun sikap selektif dalam menghadapi berbagai pengaruh kemajuan iptek
Ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek ) akhir-akhir ini berkembang dengan sangat
pesat yang dipengaruhi oleh pesatnya arus globalisasi. peradaban manusia yang selalu maju
dengan menciptakan hal baru turut menyukseskan deras nya perkembangan iptek ini. Semua
barang dan teknologi yang ada di sekitar kita merupakan hasil dari perkembangan dan
penyempurnaan iptek yang telah berjalan sejak lama.
Perkembangan dan kemajuan iptek yang mengalir deras sebagai akibat adanya
globalisasi. proses globalisasi telah meruntuhkan tembok-tembok pembatas antar dunia
hingga kini hamper semua negara-negara di dunia telah terhubung dalam satu koneksi yang
sama.
Dalam Pancasila berkaitan dengan sila yang pertama yaitu ketuhanan yang maha esa
maksudnya semua ilmu pengetahuan berasal dari tuhan. Pembangunan iptek merupakan
kewajiban pemerintah yang telah di amanatkan dalam UUD 1945. Pada pasal 31 ayat(5)
UUD 1945. Menegaskan bahwa pemerintah wajib memajukan ilmu pengetahuan dan
teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk
mewujudkan peradaban, dan kesejahteraan umat manusia.
Sementara itu, yang berkaitan dengan rasa bertanggung jawab, seseorang harus sadar
bahwa iptek yang di pergunakan itu dapat dipertanggung jawabkan kebenaran nya.
Disamping itu,rasa tanggung jawab juga mengandung arti bahwa dalam menerapkan iptek,
tidak hanya untuk kepentingan pribadi, tetapi semata-mata demi kemaslatan orang banyak.
5
2. Sikap selektif terhadap pengaruh kemajuan iptek
Sikap yang sebaiknya kita tunjukan terhadao kemajuan iptek ialah mengetahui dan
menyesuaikan kebutuhan kita dalam menggunakan inovasi iptek. Memanfaatkan nya secara
bijak dengan tidak menyalahi aturan hukum yang berlaku dan hukum agama kita, merubah
cara pandang kita supaya peduli akan kemajuan iptek dan dampak yang di timbulkan nya.
Dengan demikian, dampak negative dari kemajuan iptek akan dapat di tekan secara
maksimal,
Untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang handal dalam memasuki era
globalisasi, diperlukan di pendudukan yang tepat. Salah satu komponen Pendidikan yang
perlu dikembangkan adalah kurikulum yang berbasis Pendidikan teknologi di jenjang
Pendidikan dasar.
Perkembangan iptek akan berpengaruh besar pada kemajuan dalam bidang politik
tersebut dapat terlihat dari berbagai kebijaksanaan luar negeri. Untuk mencapai hal tersebut
bangsa Indonesia harus segera mewujudkan hal-hal sebagi berikut.
4). Memperkuat kepercayaan rakyat dengan cara menegakan pemerintahan yang bersih dan
berwibawa.
6
b. Sikap Selektif terhadap pengaruh kemajuan iptek di bidang ekonomi
1). Sistem ekonomi harus berpegang pada pasal 33 UUD 1945, yaitu demokrasi ekonomi atau
ekonomi kekeluargaan. Ekonomi liberal dan ekonomi pasar bebas jelas tidak cocok dengan
jiwa dan semangat pasal33 UUD 1945.
2). Pengembangan ekonomi harus berbasis pertanian (termasuk perikanan dan kelautan ),
karena wilayah kita yang luas dan subur.
3). Industri harus berdasarkan pada bahan baku setempat sehingga ketergantungan yang
tinggi terhadap bahan baku impor bias dihindari.
5). Menghindari utang luar negeri karena dengan utang yang banyak akhirnya kita akan
didikte terhadap negara penghutang. Sejarah krisis ekonomi salah satu penyebabnya adalah
banyak nya utang luar negeri kita terhadap negara-negara maju.
6). Mempererat kerja sama dengan sesame negara berkembang untuk bersama-sama
menghadapi kepentingan negara-negara maju.
7). Tidak bergantung pada badan-badan multilateral seperti IMF, Bank Dunia, dan WTO.
Pancasila merupakan penyaring dari semua kebudayaan asing yang akan masuk ke
dalam ideologi bangsa Indonesia. Peranan Pancasila akan dapat terlaksana dengan baik
apabila nilai-nilai yang terkandung didalamnya mampu diamalkan dalam sikap dan perbuatan
nya sehari-hari.
7
Adapun sikap dan perilaku yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari
sebagai berikut.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya dalam teknologi informasi
dan komunikasi, telah membawa dampak luas dan perubahan yang begitu cepat terhadap
semua aspek pendidikan. Pendidikan merupakan bagian yang sangat penting. Melalui
pendidikan yang dikelola dengan baik dan melahirkan sumber daya manusia yang memiliki
kompetensi dan kualitas yang tinggi. Pembinaan dan pengembangan pendidikan perlu terus
dikembangkan dan diwujudkan melalui proses berkesinambungan.
Undang-Undang Dasar 1945 pasal 31 menyebutkan bahwa semua warga Negara
berhak mendapatkan pengajaran dan pendidikan ini berarti bahwa Negara tanpa kecuali, baik
yang normal maupun yang mengalami gangguan perkembangan baik fisik, mental, emosi,
sosial ataupun perilaku. Pendidikan yang diselenggarakan bagi anak-anak berkelainan di
Indonesia telah diatur dalam Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.
0491/U/1992 tentang pendidikan yang khusus diselenggarakan bagi peserta didik, yang
menyandang kelainan fisik, mental, perilaku, dan sosial.
B. Saran
Penulis harap pada Makalah ini dapat di ambil nilai-nilai dan menerapkan segala
aspek yang terkandung pada isi Makalah ini dalam menjalankan kehidupan sehari-hari
ataupun yang lain.
Penerapan Pengetahuan pada Peserta Didik harus ditanamkan sejak dini agar kelak
melekat pada mereka dan menjadikan berkarakter dan kepribadian setiap individu dalam
bermasyarakat agar senantiasa tercipta bagi Bangsa Indonesia. Penulis sadar akan penulisan
yang dikerjakan ini masih banyak dari kesalahan kata-kata ataupun kalimat dari berbagai
aspek, Mengenai proses
9
DAFTAR PUSTAKA
Affifudin dan Beni Ahmad. 2009. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Pustaka Setia. Akbar
Hawadi R. 2004. Psikologi Perkembangan Anak Mengenal Sifat, Bakat, Kemampuan Anak. Jakarta:
Grasindo. Arief Budiman. 1995. Teori Pembangunan Dunia Ketiga. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
C. Sri Widayati, dkk. 2002. Reformasi Pendidikan Dasar. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.
Coni Semiawan, dkk. 1987. Memupuk Bakat Dan Kreativitas Siswa Sekolah Menengah (Petunjuk bagi
Guru dan Orang Tua). Jakarta: Gramedia. Deddy Mulyana, 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif;
Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung: Remaja Rosdakarya. Dwi
Siswoyo, dkk. 2008. Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press. Dewa Ketut Sukardi. 1993. Analisis
Inventori Minat dan Bakat Kepribadian. Jakarta: Rineka Cipta. F. J Monks dan A. M. P Knoers. 2006.
Psikologi Perkembangan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. George Ritzer dan Douglas J.
Goodman. 2007. Teori Sosiologi Modern. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Khairuddin. 2008.
Sosiologi Keluarga. Yogyakarta: Liberty Yogyakarta. Hamzah B. Uno. 2011. Teori Motivasi dan
Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara. Husaini Usman, dkk. 2004. Metode Penelitian Sosial. Jakarta:
Bumi Aksara. Irawan Sudarsono.1995. Metode Penelitian Sosial. Bandung: Remaja Rosdakarya. J.
Dwi Narwoko dan Bagong Suyatna.2007. Sosiologi Teks dan Terapan. Jakarta: Kencana. Jonathan
Sarwono. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.
10