Anda di halaman 1dari 33

SALINAN

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM


NOMOR 585 TAHUN 2024

TENTANG
PETUNJUK TEKNIS BANTUAN OPERASIONAL MAJELIS MASYAYIKH
TAHUN ANGGARAN 2024

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM,

Menimbang : a. bahwa untuk mendukung pelaksanaan tugas Majelis


Masyayikh pada Tahun Anggaran 2024, perlu
diberikan Bantuan Operasional Majelis Masyayikh
Tahun Anggaran 2024;
b. bahwa untuk menjamin pelaksanaan Bantuan
Operasional Majelis Masyayikh Tahun Anggaran 2024
yang tertib, efisien, ekonomis, efektif, transparan, dan
bertanggung jawab dengan memperhatikan rasa
keadilan dan kepatutan, perlu ditetapkan Petunjuk
Teknis Bantuan Operasional Majelis Masyayikh Tahun
Anggaran 2024;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, dan huruf b, perlu
menetapkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan
Islam tentang Petunjuk Teknis Bantuan Operasional
Majelis Masyayikh Tahun Anggaran 2024;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang


Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang
Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab
Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4400);
4. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang
Pesantren (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

Kasubbag TU Plt. Direktur


Sesditjen Pendis
PD Pontren PD Pontren
-2-

2019 Nomor 191, Tambahan Lembaran Negara


Republik Indonesia Nomor 6406);
5. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2023 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun
Anggaran 2024 (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2023 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 6896);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang
Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2013 Nomor 103, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5423) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun
2018 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah
Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 229,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
6267);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang
Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 87, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun Nomor
6676) Sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 4 Tahun 2022 tentang Perubahan
atas Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021
tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 14, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6762);
8. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 33)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden
Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 63);
9. Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2023 tentang
Kementerian Agama (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2023 Nomor 21);
10. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 168/PMK.05/2015
tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan
Pemerintah pada Kementerian Negara/Lembaga (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1340)
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor
132/PMK.05/2021 tentang Perubahan Kedua atas

Kasubbag TU Plt. Direktur


Sesditjen Pendis
PD Pontren PD Pontren
-3-

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 168/PMK.05/2015


tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan
Pemerintah pada Kementerian/Lembaga (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 1080);
11. Peraturan Menteri Agama Nomor 67 Tahun 2015
tentang Bantuan Pemerintah pada Kementerian Agama
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor
1655) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 21 Tahun
2019 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Menteri
Agama Nomor 67 Tahun 2015 tentang Bantuan
Pemerintah pada Kementerian Agama (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1131);
12. Peraturan Menteri Agama Nomor 72 Tahun 2022
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Agama
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor
955);
13. Peraturan Menteri Agama Nomor 19 Tahun 2019
tentang Organisasi dan Tata Kerja Instansi Vertikal
Kementerian Agama (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2019 Nomor 1117) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 6 Tahun 2022
tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Agama
Nomor 19 Tahun 2019 tentang tentang Organisasi dan
Tata Kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 288);
14. Peraturan Menteri Agama Nomor 6 Tahun 2020 tentang
Pejabat Perbendaharaan Negara Pada Kementerian
Agama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020
Nomor 172) sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Menteri Agama Nomor 32 Tahun 2021
tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Agama
Nomor 6 Tahun 2020 tentang Pejabat Perbendaharaan
Negara Pada Kementerian Agama (Berita Negara
Republik Tahun 2021 Nomor 1383);
15. Peraturan Menteri Agama Nomor 30 Tahun 2020
tentang Pendirian dan Penyelenggaraan Pesantren
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor
1432);
16. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 62 Tahun 2023
tentang Perencanaan Anggaran, Pelaksanaan
Anggaran, Serta Akuntansi dan Pelaporan Keuangan
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor
472);Keputusan Menteri Agama Nomor 1154 Tahun
2021 tentang Majelis Masyayikh.
17. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 49 Tahun 2023
tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2024

Kasubbag TU Plt. Direktur


Sesditjen Pendis
PD Pontren PD Pontren
-4-

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor


363);
18. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 62 Tahun 2023
tentang Perencanaan Anggaran, Pelaksanaan
Anggaran, Serta Akuntansi dan Pelaporan Keuangan
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor
472);Keputusan Menteri Agama Nomor 1154 Tahun
2021 tentang Majelis Masyayikh.

MEMUTUSKAN:
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM
TENTANG PETUNJUK TEKNIS BANTUAN OPERASIONAL
MAJELIS MASYAYIKH TAHUN ANGGARAN 2024

KESATU : Menetapkan Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Majelis


Masyayikh Tahun Anggaran 2024 sebagaimana tercantum
dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Keputusan ini.

KEDUA : Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Majelis Masyayikh


Tahun Anggaran 2024 sebagaimana dimaksud pada
Diktum KESATU merupakan acuan dalam Pelaksanaan
Bantuan Operasional Majelis Masyayikh Tahun Anggaran
2024.

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan untuk Tahun


Anggaran 2024.

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 29 Januari 2024

DIREKTUR JENDERAL,

MUHAMMAD ALI RAMDHANI

Kasubbag TU Plt. Direktur


Sesditjen Pendis
PD Pontren PD Pontren
-5-

LAMPIRAN
KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM
NOMOR 585 TAHUN 2024
TENTANG PETUNJUK TEKNIS
BANTUAN OPERASIONAL MAJELIS MASYAYIKH
TAHUN ANGGARAN 2024

BABI
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam upaya untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan
serta akhlak mulia, Pesantren yang tumbuh dan berkembang di
masyarakat dengan kekhasannya telah berkontribusi penting dalam
mewujudkan Islam yang rahmatan lil'alamin dengan melahirkan
insan beriman yang berkarakter, cinta tanah air dan berkemajuan,
serta terbukti memiliki peran nyata baik dalam pergerakan dan
perjuangan meraih kemerdekaan maupun pembangunan nasional
dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pesantren sebagai subkultur, memiliki kekhasan yang telah
mengakar serta hidup dan berkembang di tengah masyarakat dalam
menjalankan fungsi pendidikan, fungsi dakwah, dan fungsi
pemberdayaan masyarakat. Pesantren merupakan lembaga yang
berbasis masyarakat dan didirikan oleh perseorangan, yayasan, atau
organisasi masyarakat Islam dan/ atau masyarakat yang
menanamkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt.,
menyemaikan akhlak mulia, serta memegang teguh ajaran Islam
rahmatan lil'alamin yang tercermin dari sikap rendah hati, toleran,
keseimbangan, moderat, dan nilai luhur bangsa Indonesia lainnya
melalui pendidikan, dakwah Islam, keteladanan, dan pemberdayaan
masyarakat dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pasal 26 Undang-undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang
Pesantren mengamanatkan adanya sistem penjaminan mutu
Pendidikan Pesantren yang dirumuskan oleh Majelis Masyayikh.
Sistem penjaminan mutu tersebut berfungsi untuk melindungi
kemandirian dan kekhasan Pendidikan Pesantren, mewujudkan
pendidikan yang bermutu, serta memajukan penyelenggaraan
Pendidikan Pesantren, yang diarahkan pada aspek peningkatan
kualitas dan daya saing sumber daya Pesantren, penguatan
pengelolaan Pesantren, dan peningkatan dukungan sarana dan
prasarana Pesantren. Sistem penjaminan mutu Pendidikan
Pesantren terdiri dari sistem penjaminan mutu ekstenal dan internal.
Sistem penjaminan mutu eksternal direncanakan, dilaksanakan,
dievaluasi, dan dikembangkan oleh Majelis Masyayikh. Sistem
penjaminan mutu internal yang dilaksanakan oleh Dewan Masyayikh

KasubbagTU Pit. Direktur Sesd itjen Pend is


PD Pontren PD Pontren

'/
I
LI T
- 21 -

BAB IV
PENUTUP

Petunjuk Teknis (Juknis) Bantuan Operasional Majelis Masyayikh


diharapkan dapat diimplementasikan oleh seluruh pemegang kebijakan
dalam melaksanakan program kerja sistem penjaminan mutu Pendidikan
Pesantren. Petunjuk Teknis ini agar dijadikan acuan dan dipahami oleh
semua yang terlibat dalam program bantuan ini, sehingga pengelolaan
bantuan dilakukan secara tertib administrasi, transparan, dan akuntabel.
Apabila terdapat hal-hal yang belum tercantum terkait pengelolaan
bantuan akan diatur kemudian sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

DIREKTUR JENDERAL,

MUHAMMAD ALI RAMDHANI

Kasubbag TU Plt. Direktur


Sesditjen Pendis
PD Pontren PD Pontren

Anda mungkin juga menyukai