MAKALAH

PERULANGAN DALAM BAHASA C

Oleh:

Nama : Rozatul Nafisa

NIM : 2023903430080
Kelas : TRKJ 1.B
Jurusan : Teknologi Informasi dan Komputer
Program Studi : Teknologi Rekayasa Komputer Jaringan
Dosen Pembimbing : Indrawati, SST.MT

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PERGURUAN TINGGI

POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE
TAHUN AJARAN 2023/2024

i
 KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan syukur atas ke hadiran Allah SWT yang senantiasa

melimpahkan berkah, rahmat, taufiq serta hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ini. Makalah ini dibuat berdasarkan tugas yang diberikan oleh dosen pada
matakuliah data structure and algorithm. Pembuatan makalah ini dapat berjalan lancar karena
adanya dukungan serta kerja sama yang baik dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini
penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada dosen tercinta yaitu ibu Indrawati, SST.MT.

Penulis menyadari masih terdapat banyak kekurangan yang harus dibenahi dalam
penyusunan makalah ini. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik serta saran
yang membangun demi sepenuhnya makalah ini dimasa yang akan datang. Akhir kata penulis
mohon maaf atas segala kesalahan dan kekurangan. Semoga makalah yang penulis rancang
ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................ii
DAFTAR ISI..................................................................................................................iii
BAB I............................................................................................................................1
PENDAHULUAN............................................................................................................1
A. Latar Belakang............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.......................................................................................1
C. Tujuan..........................................................................................................1
BAB II...........................................................................................................................2
PEMBAHASAN..............................................................................................................2
A. Pengertian Perulangan...............................................................................2
B. Jenis Jenis Perulangan................................................................................3
1. Perulangan For.................................................................................................3
2. Perulangan While...........................................................................................12
3. Perulangan Do While.....................................................................................20
4. Perulangan break dan continue.....................................................................27
5. Perulangan break dan continue.....................................................................28
BAB III........................................................................................................................30
PENUTUP...................................................................................................................30
A. Kesimpulan................................................................................................30
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................31

iii
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pemograman bahasa C adalah bahasa pemrograman yang fleksibel
Dengan menguasai bahasa C, kita bisa menulis dan mengembangkan
berbagai jenis program mulai dari operating system, word processor,
graphic processor, spreadsheets, ataupun kompiler untuk suatu bahasa
pemrograman. 5. C adalah bahasa pemrograman yang bersifat moduler
Program C ditulis dalam routine yang biasa dipanggil dengan fungsi.
Fungsi-fungsi yang telah kita buat, bisa kita gunakan kembali (reuse)
dalam program ataupun aplikasi lain. Dalam bahasa pemrograman C,
Perulangan (loop) adalah sebuah konstruksi yang digunakan untuk
menjalankan satu atau beberapa blok kode secara berulang-ulang selama
kondisi tertentu terpenuhi. Tujuan utama dari perulangan adalah untuk
mengotomatisasi eksekusi kode yang sama berkali-kali tanpa harus
menulis kode yang sama berulang kali. Perulangan sangat berguna dalam
pemrograman untuk mengatasi tugas-tugas yang memerlukan eksekusi
berulang-ulang, seperti pemrosesan array, membaca data dari file, atau
mengimplementasikan logika permainan. Pemilihan jenis perulangan yang
sesuai tergantung pada kebutuhan spesifik dari tugas yang harus
diselesaikan.

B. Rumusan Masalah
 Pengertian perulangan dalam bahasa C
 Konsep perulangan dalam bahasa C

C. Tujuan
 Mahasiswa dapat memahami apa itu perulangan dalam bahasa C
 Mahasiswa dapat mengetahui apa saja konsep perulangan dalam
bahasa C

1
 BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Perulangan
Dalam bahasa pemrograman C, perulangan (loop) adalah sebuah
konstruksi yang digunakan untuk menjalankan satu atau beberapa blok
kode secara berulang-ulang selama kondisi tertentu terpenuhi. Tujuan
utama dari perulangan adalah untuk mengotomatisasi eksekusi kode yang
sama berkali-kali tanpa harus menulis kode yang sama berulang kali.
Perulangan sangat berguna dalam pemrograman untuk mengatasi tugas-
tugas yang memerlukan eksekusi berulang-ulang, seperti pemrosesan
array, membaca data dari file, atau mengimplementasikan logika
permainan. Pemilihan jenis perulangan yang sesuai tergantung pada
kebutuhan spesifik dari tugas yang harus diselesaikan.
Seiring pesatnya perkembangan bahasa C, maka banyak vendor
dan software developer mengembangkan bahasa C menurut versi mereka
masing-masing. hal ini telah memicu ANSI (American National Standards
Institute) pada tahun 1983 untuk membentuk komite teknis yang di sebut
X3J11 untuk bekerja pada standard bahasa C yang bertujuan untuk
membuat definisi standar bahasa C yang lebih modern dan komprehensif,
dengan memperbaiki syntax dan grammar bahasa C. Pada akhir 1989
komite telah menyetujui standard ANSI untuk bahasa C yang kemudian
terkenal dengan sebutan ANSI C. Bahasa C termasuk high-level
programming language. Pada kenyataannya bahasa C adalah salah satu
bahasa yang paling populer untuk keperluan umum. Dikatakan high-level
programming language karena kedekatannya dengan bahasa manusia.
Semakin dekat dengan bahasa manusia, maka semakin tinggi bahasa
tersebut. Namun, membawa pengaruh semakin berkurang kemampuan
untuk mengakses langsung instruksi dasar bahasa mesin. Tapi tidak sedikit
yang mengatakan bahasa C adalah medium-level programming language
karena bahasa C juga sanggup berinteraksi langsung dengan mesin.

2
 Dalam merancang perulangan,kita setidaknya kita harus mengetahui 3
komponen:
 Kondisi awal perulangan
 Kondisi pada saat perulangan
 Kondisi yang harus dipenuhi agar perulangan berhenti
Berikut format dasar perulangan bahasa C

B. Jenis Jenis Perulangan

1. Perulangan For
Perulangan for adalah suatu bentuk proses pengulangan kegiatan
pada suatu statement atau lebih secara berulang-ulang selama yang
dijadikan acuan tersebut terpenuhi dengan baik. Struktur perulangan for
terdiri dari tiga bagian, yaitu inisialisasi variabel, kondisi perulangan, dan
perubahan variabel. Dalam bahasa pemrograman C, perulangan for juga
digunakan untuk mengulang suatu blok kode sejumlah tertentu kali.
Struktur perulangan for pada bahasa C++ terdiri dari dua bagian yang
berbeda, yaitu kondisi perulangan dengan ekspresi Boolean dan harus
dipenuhi untuk melakukan perulangan. Selain itu, isi atau badan
perulangan, di mana satu atau lebih pernyataan yang dipakai akan diulang.
Dalam perulangan for terdapat 3 bentuk parameter yang harus diketahui,
yaitu inisialisasi, kondisi, dan modifer. Inisialisasi adalah bagian yang
mana harus ada nilai awal yang dilakukan untuk memulai perulangan,
kondisi adalah suatu bagian yang menjelaskan bentuk kondisi perulangan
agar perulangan tersebut dapat berjalan, dan modifer adalah bagian yang
melakukan increment atau decrement dari nilai awal yang telah
diinisiasi.Saat komputer dibangun untuk membantu para ilmuwan untuk
menyelesaikan tugas tugas ilmiahnya.

3
Format umum dari perulangan for dalam bahasa C adalah sebagai berikut:

Penjelasan komponen dalam perulangan for:

 Inisialisasi
Pada bagian ini, Anda menginisialisasi sebuah variabel penghitung
atau variabel kontrol yang digunakan untuk mengontrol perulangan.
Inisialisasi ini biasanya berupa inisialisasi variabel penghitung, seperti int i
= 0;.
 Kondisi
Ini adalah ekspresi boolean (ekspresi yang menghasilkan nilai true
atau false) yang akan dievaluasi sebelum setiap iterasi perulangan. Jika
kondisi ini benar (true), maka perulangan akan terus berlanjut. Jika kondisi
ini salah (false), maka perulangan akan berhenti.
 Iterasi
Bagian ini digunakan untuk memperbarui atau mengubah nilai
variabel penghitung setelah setiap iterasi. Misalnya, i++ akan
menambahkan 1 ke variabel i setiap kali perulangan dieksekusi.
Ketika perulangan for dieksekusi, inisialisasi pertama kali
dieksekusi, kemudian kondisi dievaluasi. Jika kondisi benar, blok kode
dalam perulangan dieksekusi, dan setelah itu iterasi dieksekusi. Proses ini
berulang hingga kondisi tidak lagi benar, dan perulangan berakhir.
Contoh penggunaan perulangan for dalam C:

4
 Kode di atas akan mencetak nilai i dari 0 hingga 4 ke layar karena
kondisi i < 5 benar, dan setiap kali iterasi, nilai i akan bertambah 1. Setelah
i mencapai 5, kondisi menjadi salah, dan perulangan berakhir.
Flowchart perulangan for:

Algoritma dari flowchart diatas:

 Mulai
 Inisialisasi nilai awal i=1
 Cek Kondisi apakah nilai i <=10 jika kondisi bernilai benar maka
cetak kalimat “Belajar perulangan for”
 Nilai i dilakukan increment (ditambahkan 1)

5
 Cek kondisi kembali apakah nilai i <=10 bila kondisi bernilai benar
(true) maka cetak kembali kelimat “belajar perulangan for”
 Iterasi terus dilakukan hingga konisi bernilai salah (false)
 Selesai

6
Contoh program perulangan for bahasa C

 Mengulangi Angka dari 1 hingga 10 dan Menampilkan ke Layar

Hasilnya akan mencetak angka dari 1 hingga 10 ke layar.

 Menghitung Jumlah Bilangan Ganjil dari 1 hingga 100

Program ini akan menghitung dan mencetak jumlah semua bilangan

ganjil dari 1 hingga 100.

 Menggunakan Perulangan for Bersarang (Nested for Loop) untuk

Mencetak Pola Bintang

7
 Program ini akan mencetak pola segitiga dari bintang dengan tinggi 5.

 Menggunakan Perulangan for untuk Menghitung Faktorial

Program ini menghitung dan mencetak faktorial dari suatu angka

Perulangan for sangat berguna dalam banyak situasi yang

memerlukan iterasi sejumlah tertentu kali atau perulangan berdasarkan
kondisi tertentu. Dalam contoh-contoh di atas, Anda dapat melihat cara
perulangan for digunakan untuk berbagai keperluan.
 Menggunakan perulangan for untuk mencetak angka 5 kali

Di baris 5 saya membuat sebuah variabel i yang di set dengan tipe

data integer. Variabel ini nantinya akan saya pakai sebagai variabel
counter, yakni variabel yang menentukan kondisi akhir perulangan.

8
Perintah di baris 6, yakni for (i = 1; i < 5; i++), bisa dibaca:

“Jalankan perulangan, mulai dari variabel i = 1 sampai i < 5.

Dalam setiap iterasi, naikkan nilai variabel i sebanyak 1 angka
menggunakan perintah i++“.

Berikut hasilnya:

Pertanyaannya, kenapa hanya tampil 4 baris “Hello World“?

Padahal kita mengulang dari i = 1 sampai i < 5. Ini berkaitan dengan
penggunaan tanda. Kondisi akhir perulangan adalah i < 5, yang artinya
akan selalu bernilai true jika i kurang dari 5, tapi jika sudah sampai dengan
5 maka kondisi menjadi false dan perulangan berhenti. Agar teks “Hello
World” bisa tampil sebanyak 5 kali, ada 2 alternatif, yakni mengubah
kondisi awal menjadi i = 0, atau mengubah kondisi akhir menjadi i <=5.

Pilihan kedua ini tambak lebih baik:

9
Hasil kode program:

Sekarang teks “Hello World” sudah tampil sebanyak 5 kali. Sekali

lagi, hati-hati dengan menggunakan tanda perbandingan, terutama antara
“<” dengan “<=“.Di dalam perulangan, kita juga bisa mengakses variabel
counter seperti contoh berikut:

Hasil kode program:

Sekarang setelah teks “Hello World“, tampil angka yang berasal

dari nilai variabel i. Karena dalam setiap iterasi variabel counter i akan
dinaikkan 1 angka (proses increment), maka nilainya juga akan naik 1
angka untuk setiap iterasi. Variabel counter i juga tidak haris di increment,
tapi juga bisa di decrement untuk membuat perulangan menurun. Berikut
contohnya:

10
Hasil kode program:

Kode kita sangat mirip seperti sebelumnya, tapi perhatikan

perintah for di baris 6: for (i = 5; i >= 1; i--). Ini bisa dibaca: “Jalankan
perulangan, mulai dari variabel i = 5 sampai i >= 1. Dalam setiap iterasi,
turunkan nilai variabel i sebanyak 1 angka menggunakan perintah i--“.
Hasilnya, nilai variabel counter i akan berkurang 1 angka dalam setiap
iterasi.
Sebagai contoh terakhir, kita akan membuat perulangan untuk
menampilkan angka kelipatan 3 sebanyak 10 kali. Hasil akhir yang kita
inginkan adalah sebagai berikut:

3 6 9 12 15 18 21 24 27 30

Terdapat beberapa cara untuk menghasilkan deret ini. Pertama,

ubah di sisi block perintah yang akan dijalankan. Dimana variabel counter
i tetap naik dari 1 sampai 10. Agar menghasilkan angka yang naik
kelipatan 3, teknik yang dipakai adalah mengalikan nilai variabel counter i
dengan angka 3 untuk setiap iterasi.

11
Cara pertama :

Cara kedua adalah memodifikasi proses increment dari variabel counter:

Perhatikan perintah perulangan for di baris 6. Perintah for (i = 3; i

<= 30; i = i + 3) bisa dibaca:

“Jalankan perulangan, mulai dari variabel i = 3 sampai i <= 30. Dalam

setiap iterasi, naikkan nilai variabel i sebanyak 3 angka menggunakan
perintah i = i + 3“.

12
Hasil kode program :

2. Perulangan While
Perulangan while adalah salah satu jenis struktur pengulangan atau
looping dalam pemrograman yang digunakan untuk mengulangi sejumlah
pernyataan atau blok kode selama kondisi tertentu terpenuhi. Perulangan
ini digunakan ketika Anda ingin mengulangi tindakan atau blok kode
selama kondisi tertentu tetap benar. Selain itu, isi atau badan perulangan,
di mana satu atau lebih pernyataan yang dipakai akan diulang. Perulangan
while banyak dipakai untuk program yang lebih terstruktur, namun berapa
jumlah perulangannya belum diketahui. Proses akan terus berlanjut hingga
kondisinya bernilai FALSE atau salah.
Perulangan while akan terus berlanjut selama kondisi evaluasi
menjadi true, dan jika kondisi tersebut awalnya false, maka blok kode di
dalamnya mungkin tidak pernah dieksekusi Instruksi while bisa memiliki
statement lebih dari satu. Umumnya, perulangan while menggunakan
operator perbandingan. Contoh kode program perulangan while dalam
bahasa C++ adalah sebagai berikut:

Dalam perulangan while, blok kode akan terus diulang selama

kondisi yang diberikan masih terpenuhi. Kondisi tersebut bisa berupa
variabel, operator perbandingan, atau ekspresi Boolean. Dalam bahasa
pemrograman Python, perulangan while juga digunakan untuk mengulang
suatu blok kode program selama sebuah kondisi terpenuhi. Singkatnya,

13
perulangan while adalah perulangan yang bersifat indefinite alias tidak
pasti, atau bahkan tidak terbatas. Perulangan while pada Python adalah
proses pengulangan suatu blok kode program selama sebuah kondisi
terpenuhi. Singkatnya, perulangan while adalah perulangan yang bersifat
indefinite alias tidak pasti, atau bahkan tidak terbatas.
Format umum perulangan while sebagai berikut:

Penjelasan komponen dalam perulangan while:

 Kondisi
Ini adalah ekspresi boolean (ekspresi yang menghasilkan nilai true
atau false) yang akan dievaluasi sebelum setiap iterasi perulangan. Jika
kondisi ini benar (true), maka perulangan akan terus berlanjut. Jika kondisi
ini salah (false), maka perulangan akan berhenti, dan program akan
melanjutkan ke pernyataan setelah perulangan.
 Blok kode yang akan diulang
Ini adalah serangkaian pernyataan atau instruksi yang akan diulang
selama kondisi yang diberikan tetap benar.
Ketika perulangan while dieksekusi, kondisi dievaluasi terlebih
dahulu. Jika kondisi benar, maka blok kode dalam perulangan dieksekusi.
Setelah blok kode selesai dieksekusi, program kembali ke awal perulangan
dan mengulangi evaluasi kondisi. Proses ini akan terus berlanjut selama
kondisi tetap benar Penting untuk memastikan bahwa pada suatu titik,
kondisi akan menjadi false untuk menghindari perulangan tak berujung
yang dapat mengakibatkan program tidak berhenti.
Flowchart perulangan while:

14
Algoritma untuk flowchart diatas:
 Mulai
 Inisialisasi nilai awal i =1
 Cek kondisi apakah i <= 10 jika ya maka cetak output “belajar
perulangan while”
 nilai i ditambahkan 1
 cek kondisi kembali apakah i <=10 jika benar maka kembali mencetak
dan nilai i ditambahkan 1
 iterasi terus dilakukan hingga kondisi bernilai salah (false)

contoh program perulangan while dalam bahasa C:

Dalam program ini, perulangan while akan terus berlanjut selama

kondisi i <= 5 benar (nilai i kurang dari atau sama dengan 5). Setiap kali

15
perulangan dieksekusi, nilai i akan dicetak dan kemudian nilai i akan
ditingkatkan dengan i++. Program ini akan mencetak angka 1 hingga 5
secara berurutan.

Contoh penerapan perulangan while:

 Menjumlahkan Angka dari 1 hingga N

Program ini akan menjumlahkan angka dari 1 hingga N, di mana N

adalah bilangan bulat yang dimasukkan oleh pengguna.

 Menampilkan Tabel Perkalian

Program ini akan menampilkan tabel perkalian dari 1 hingga 10 untuk

suatu bilangan yang dimasukkan oleh pengguna.

16
 Mencari Faktorial

Program ini akan menghitung faktorial dari suatu bilangan yang

dimasukkan oleh pengguna.

17
 Dalam setiap contoh di atas, perulangan while digunakan untuk
menjalankan kode berulang kali selama kondisi yang diberikan masih
benar. Semua program ini akan terus berjalan sampai kondisi dalam
perulangan while tidak lagi terpenuhi.

 Menggunakan perulangan while untuk mencetak teks 5 kali

Hasil kode program:

Di baris 5 terdapat perintah untuk menginput angka 1 ke dalam

variabel i. Nantinya, variabel i ini akan menjadi variabel counter yang
dipakai untuk menentukan jumlah perulangan. Proses perulangan di mulai
di baris 6. Perintah while (i <= 5) artinya, selama nilai variabel i kurang
atau sama dengan 5, maka jalankan perulangan. Di dalam blok perulangan
terdapat perintah printf(“Hello World \n”) di baris 7. Ini dipakai untuk
menampilkan teks “Hello World“. Kemudian di baris 8 terdapat perintah
increment, yakni i++. Perintah ini akan menaikkan nilai variabel i
sebanyak 1 angka dalam setiap iterasi.

18
 Perulangan while di atas akan di ulang sebanyak 5 kali, mulai dari i
= 1, i = 2, i = 3, i = 4, hingga i = 5. Ketika nilai variabel counter i sudah
mencapai 6, maka kondisi while (i <= 5) tidak terpenuhi lagi (false),
sehingga perulangan berhenti. Salah satu hal yang harus selalu diingat
ketika membuat perulangan while adalah, jangan lupa membuat perintah
increment. Jika tidak, kondisi akhir tidak akan pernah terpenuhi dan
perulangan akan berjalan terus menerus. Ini dikenal dengan istilah infinity
loop. Berikut contohnya:

Jika anda menjalankan kode program di atas, teks “Hello World”

akan ditampilkan terus menerus, tidak pernah selesai. Penyebabnya karena
kondisi while (i <= 5) akan selalu bernilai true. Di dalam blok perulangan
tidak ada perintah yang bisa mengubah nilai variabel i agar kondisi while
(i <= 5) bernilai false.

19
 Untuk menghentikan infinity loop, tutup paksa jendela hasil
dengan men-klik tanda (x) di sudut kanan atas, atau tekan kombinasi

CTRL + C.
Sama seperti perulangan FOR, di dalam block perulangan WHILE
kita juga bisa mengakses nilai dari variabel counter i:

Hasil kode program:

Bagaimana dengan perulangan menurun? tidak masalah. Kita

tinggal mengatur kondisi awal, kondisi akhir, serta proses decrement:

20
21
Hasil kode program:

Di sini saya mengisi nilai awal variabel counter i dengan angka 10.
Kondisi perulangan adalah while (i > 5), artinya selama nilai variabel i di
atas 5, jalankan perulangan. Dan karena kita ingin membuat perulangan
menurun, maka dipakai perintah decrement i-- yang akan mengurangi nilai
variabel i sebanyak 1 angka dalam setiap iterasi.

3. Perulangan Do While
Perulangan "do-while" adalah jenis perulangan dalam bahasa
pemrograman C yang memungkinkan Anda menjalankan blok kode
tertentu setidaknya sekali, kemudian memeriksa kondisi untuk
menentukan apakah perulangan harus diulang. Ini berarti bahwa blok kode
akan dijalankan setidaknya satu kali, bahkan jika kondisinya tidak benar
dari awal.

Berikut adalah format umum dari perulangan "do-while" dalam bahasa C:

Cara kerja perulangan "do-while" adalah sebagai berikut:

 Blok kode di dalam perulangan akan dieksekusi terlebih dahulu, tanpa

memeriksa kondisi.
 Setelah blok kode dijalankan, kondisi akan diperiksa.

22
 Jika kondisi bernilai benar (true), perulangan akan diulang, dan
langkah 1 dan 2 akan diulang.
 Jika kondisi bernilai salah (false), perulangan akan berakhir, dan
program akan melanjutkan eksekusi ke perintah setelah perulangan
"do-while".
Keunggulan dari perulangan "do-while" adalah bahwa blok kode
akan dijalankan minimal satu kali, sehingga sangat berguna dalam situasi
di mana Anda ingin memastikan bahwa kode dieksekusi sekurang-
kurangnya sekali sebelum kondisi diperiksa. Ini berbeda dari perulangan
"while" konvensional yang mungkin tidak pernah menjalankan blok kode
jika kondisinya tidak benar dari awal.

flowchart perulangan do while:

Algoritma untuk flowchart diatas:

 Mulai
 Inisialisasi nilai awal i =1
 Cetak output “Belajar”
 nilai i ditambahkan 1

23
 Cek kondisi apakah nilai i <= 10, jika kondisi bernilai benar maka
cetak output “Belajar Perulangan Do While”
 Kemudian selanjutnya nilai i kembali ditambahkan 1
 cek kondisi apakah nilai i masih <=10 jika ya maka akan dicetak
output kembali
 Iterasi terus dilakukan hingga kondisi bernilai false
 selesai.

Contoh penggunaan perulangan "do-while" dalam bahasa C:

Program di atas akan mencetak "Iterasi ke-" dari 1 hingga 5 karena

blok kode di dalam "do" akan dijalankan setidaknya sekali sebelum
kondisi i <= 5 diperiksa.

Contoh perulangan do while dalam bahasa C:

 Mencetak Angka dari 1 hingga N

24
 Program ini mencetak angka dari 1 hingga N, di mana N adalah
bilangan bulat yang dimasukkan oleh pengguna.

 Memvalidasi Input Pengguna

Program ini meminta pengguna untuk memasukkan bilangan bulat

positif, dan akan terus meminta input hingga pengguna memasukkan
bilangan yang benar.

 Menghitung Rata-rata

25
 Program ini akan menghitung rata-rata dari sejumlah bilangan yang
dimasukkan oleh pengguna. Perulangan do-while digunakan untuk
memungkinkan pengguna memasukkan bilangan sebanyak yang mereka
inginkan.
Dalam semua contoh di atas, perulangan do-while digunakan untuk
menjalankan blok kode setidaknya sekali sebelum kondisi yang diberikan
diperiksa. Ini sangat berguna dalam berbagai skenario, termasuk validasi
input pengguna dan pengulangan dengan jumlah iterasi yang tidak pasti.
 Contoh menampilkan teks hingga 5 kali

26
Hasil kode program:

Di baris 5 kita mendefinisikan variabel counter i dan memberikan

nilai awal 1. Kemudian terdapat block kode program do di baris 6 – 9.
Inilah kode program yang akan di ulang, yakni berisi sebuah perintah
printf untuk menampilkan teks ‘Hello World’, dan sebuah perintah
increment i++ untuk menaikkan nilai variabel i sebanyak 1 angka. Terakhir
di baris 10 terdapat perintah while (i <= 5). Artinya, selama variabel
counter i bernilai kurang dari atau sama dengan 5, jalankan kembali
perulangan.
Dalam perulangan DO WHILE ini kita juga bisa mengakses
variabel counter, seperti contoh berikut:

27
Hasil program:

3 6 9 12 15

Kunci penting yang membedakan perulangan DO WHILE dengan

perulangan WHILE adalah posisi pemeriksaan kondisi. Karena dalam
perulangan DO WHILE pemeriksaan kondisi di lakukan di akhir, maka
perulangan akan selalu di jalankan minimal 1 kali, meskipun syarat
perulangan sudah tidak dipenuhi.

Berikut contoh kasusnya:

Hasil kode program: 30

Di baris 5 kita mengisi angka 10 ke dalam variabel counter i.

Namun syarat kondisi adalah while (i <= 5). Apakah i <=5 ? tidak (false).

28
Namun meskipun kondisi ini tidak dipenuhi, perulangan akan tetap
dijalankan 1 kali. Jika kondisi yang sama dibuat menggunakan WHILE,
perulangan tidak akan pernah dijalankan karena kondisi di periksa di awal.
Inilah yang jadi perbedaan antara perulangan WHILE dan DO WHILE
dalam bahasa C.

 Contoh program perulangan Do While yang lengkap

Dalam contoh ini, program akan terus meminta pengguna untuk

memasukkan bilangan bulat dan menambahkan bilangan-bilangan tersebut
ke total. Pengguna dapat memutuskan apakah ingin memasukkan lebih
banyak bilangan atau tidak dengan menjawab 'y' atau 'n'. Perulangan do-
while memastikan bahwa setidaknya satu bilangan akan dimasukkan
sebelum kondisi (yaitu, jawaban pengguna) diperiksa.
Program kemudian menghitung rata-rata dari bilangan-bilangan
yang dimasukkan (jika ada), dan hasilnya dicetak ke layar. Jika pengguna
tidak memasukkan bilangan sama sekali, program akan memberikan pesan
bahwa tidak ada bilangan yang dimasukkan.

29
4. Perulangan break dan continue
 Perulangan break
Perulangan break digunakan untuk menghentikan eksekusi dari
sebuah perulangan (biasanya for, while, atau do-while) secara paksa ketika
suatu kondisi tertentu terpenuhi, bahkan jika kondisi perulangan itu sendiri
masih bernilai benar (true). Pernyataan break sangat berguna untuk
menghentikan perulangan saat kondisi yang diinginkan telah tercapai,
sehingga mencegah perulangan berjalan tak terbatas.

Contoh penggunaan break:

Output dari contoh di atas adalah: 0 1 2 3 4. Ketika nilai i

mencapai 5, pernyataan break dijalankan dan menghentikan perulangan for
meskipun kondisi i < 10 masih terpenuhi.

 Perulangan continue
Perulangan continue digunakan untuk melompati sisa iterasi saat
ini dalam sebuah perulangan dan langsung melanjutkan ke iterasi
berikutnya. Dengan kata lain, ketika pernyataan continue dijalankan, kode
dalam blok perulangan di bawahnya akan diabaikan untuk iterasi saat itu,
tetapi perulangan akan tetap berlanjut dengan iterasi berikutnya.

30
Contoh penggunaan continue:

Output dari contoh di atas adalah: 0 1 3 4 . Ketika i sama dengan 2,

pernyataan continue dijalankan, sehingga iterasi ketika i sama dengan 2
diabaikan, dan perulangan langsung melanjutkan dengan i berikutnya.
Penting untuk diingat bahwa penggunaan break dan continue harus
hati-hati dipertimbangkan dalam desain program karena penggunaan yang
tidak tepat dapat mengakibatkan alur program yang sulit dipahami.
Namun, ketika digunakan dengan bijak, keduanya dapat sangat berguna
dalam mengontrol alur eksekusi dalam perulangan.
5. Perulangan break dan continue
Perulangan bersarang (nested loops) adalah konsep dalam
pemrograman di mana satu atau lebih perulangan ditempatkan di dalam
perulangan lainnya. Dalam perulangan bersarang, setiap iterasi dari
perulangan terluar akan mengandung satu atau lebih iterasi dari perulangan
dalam. Ini memungkinkan untuk menggabungkan logika perulangan dan
menjalankan blok kode berulang kali dengan tingkat yang lebih dalam atau
kompleks.
Dalam perulangan bersarang, perulangan dalam diperiksa dan
diulang setiap kali perulangan terluar berubah nilainya. Ini berarti bahwa
untuk setiap iterasi dari perulangan terluar, seluruh iterasi dari perulangan
dalam akan dijalankan. Proses ini terus berlanjut sampai perulangan terluar
selesai.

31
Contoh sederhana perulangan bersarang dalam bahasa C:

Output dari contoh di atas akan menjadi:

Dalam contoh ini, perulangan terluar (dengan variabel i) diulang

tiga kali, dan setiap kali itu, perulangan dalam (dengan variabel j) diulang
tiga kali. Hasilnya adalah semua kombinasi dari bilangan 1 hingga 3 dalam
pasangan (i, j).
Perulangan bersarang sering digunakan untuk mengeksekusi
operasi yang memerlukan perhitungan atau pengulangan dalam lapisan
yang lebih dalam, seperti mencari elemen dalam matriks dua dimensi,
menggabungkan dua array, atau menghasilkan output dalam bentuk tabel
atau matriks. Namun, perlu berhati-hati dalam penggunaannya agar tidak
menghasilkan kode yang sulit dipahami atau terlalu lambat dalam
eksekusi.

32
 BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Perulangan atau yang sering disebut dengan “looping”, merupakan
proses yang dilakukan secara berulang-ulang dalam batas yang telah
ditentukan. Dengan menggunakan proses perulangan, penulisan kode
program dapat menjadi lebih efisien. Dalam bahasa C, terdapat beberapa
macam struktur kendali perulangan, antara lain: for, do…while, dan while.
Perulangan atau yang sering disebut dengan “looping”, merupakan proses
yang dilakukan secara berulang-ulang dalam batas yang telah ditentukan.
Dengan menggunakan proses perulangan, penulisan kode program dapat
menjadi lebih efisien. Dalam bahasa C, terdapat beberapa macam struktur
kendali perulangan, antara lain: for, do…while, dan while.

Perulangan (loop) adalah sebuah konstruksi yang digunakan untuk

menjalankan satu atau beberapa blok kode secara berulang-ulang selama
kondisi tertentu terpenuhi. Tujuan utama dari perulangan adalah untuk
mengotomatisasi eksekusi kode yang sama berkali-kali tanpa harus
menulis kode yang sama berulang kali. Perulangan sangat berguna dalam
pemrograman untuk mengatasi tugas-tugas yang memerlukan eksekusi
berulang-ulang, seperti pemrosesan array, membaca data dari file, atau
mengimplementasikan logika permainan. Pemilihan jenis perulangan yang
sesuai tergantung pada kebutuhan spesifik dari tugas yang harus
diselesaikan.

33
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.trivusi.web.id/2022/07/struktur-data-tree.html

https://www.petanikode.com/c-pointer/

https://diengcyber.com/5-tipe-data-yang-sering-digunakan-pada-bahasa-c/

34