MAKALAH TUGAS IPS

BENUA AFRIKA

KELOMPOK BENUA AFRIKA

 A. Letak Afrika Secara Geografis dan Astronomis
Secara astronomis, Benua Afrika terletak antara 37° LU - 34° LS
dan 17° BB - 52° BB. Batas-batas dari Benua Afrika meliputi
daerah-daerah berikut.
1) Sebelah utara berbatasan dengan Laut Tengah, Spanyol, dan
Portugal.
2) Sebelah timur berbatasan dengan Laut Merah dan Samudra
Hindia.
3) Sebelah selatan berbatasan dengan Samudra Atlantik.
4) Sebelah barat berbatasan dengan Samudra Atlantik
Benua Afrika dekat dengan Benua Eropa, dan mempunyai
perbatasan di darat.

B. Luas Wilayah
Benua Afrika merupakan benua terluas ketiga setelah Asia dan
Amerika. Luas wilayah Benua Afrika kurang lebih 30.220.000 km
persegi. Luas Benua Afrika kurang lebih tiga perempat dari luas
Benua Asia. Afrika meliputi 20,3% dari seluruh total daratan Bumi.
Dengan populasi 1.3 miliar orang per tahun 2018, benua ini
menyumbang sekitar 16% dari populasi manusia dunia.

C. Iklim
Jika dilihat dari letak lintangnya maka dapat dikatakan bahwa
sebagian besar wilayah Afrika beriklim tropis. Namun, wilayah yang
luas membuat Afrika memiliki iklim yang bervariasi. Secara garis
besarm iklim yang ada di Afrika sebagai berikut.
1) Iklim Ekuator
Tipe iklim ekuator terdapat di sepanjang pantai Afrika bagian
barat, Zaire, Dataran Tinggi Kenya, Uganda, dan sebagian pantai
Afrika bagian timur. Ciri dari tipe iklim ekuator adalah temperatur
udara yang tetap dan relatif agak tinggi serta curah hujan relatif
tinggi.
2) Iklim Sabana Tropika
Tipe iklim sabana tropika terdapat di wilayah sebelah utara dari
iklim ekuator di belahan bumi utara dan terjadi di sebelah selatan
dari iklim ekuator di belahan bumi selatan.
3) Iklim Gurun
Tipe iklim gurun terjadi di dataran Afrika Utara, seperti di Gurun
Sahara, Gurun Libya, dan Gurun Nubia, serta di bagian barat daya
Afrika, seperti Gurun Kalahari dan Gurun Namid. Curah hujan di
daerah ini sangat kecil
 4) Iklim Sedang Hangat
Tipe iklim sedang hangat terdapat di daerah pantai tetangga Afrika
Selatan, Pada ketinggian sekitar 900m, daerah ini terdapat tipe
iklim padang rumput sedang.
5) Iklim Mediteran
Tipe iklim mediteran terdapat di daerah pantai Laut Tengah dan
barat daya Afrika. Ciri dari iklim mediteran adalah curah hujan
terjadi pada musim dingin dan kering pada musim panas.

D. Keadaan Alam
Benua Afrika memiliki bentang alam yang dapat dibedakan menjadi
empat kenampakan yaitu dataran tinggi, lembah besar, lembah
sungai, dan gurun. Dataran tinggi di Afrika dapat dibedakan
menjadi dataran tingi Afrika selatan yang sering disebut Afrika Atas
dan dataran tingi di Afrika Utara dan Barat yang sering disebut
Afrika Bawah. Dataran tinggi (plato) di Afrika Selatan yang terkenal
antara lain Plato Etiopia dan Plato Danau Tengah. Plato di Afrika
Utara dan Barat yang terkenal antara lain Plato Fouta Djallon di
ujung barat, Plato Los di Nigeria Tengah, dan Plato Tassalin Ajer di
daerah Sahara.

Lembah retak besar terdapat di Afrika bagian timur. Lembah ini

terjadi sebagai akibat aktivitas pergeseran keraek bumi. Retakan
ini memanjang dari Malawi bagian timur sampai ke Laut Merah.
Lembah sungai banyak dijumpai di sepnjang sungai-sungai bear
yang ada di Afrika, seperti Sungai Nil, Zaire, dan Niger. Wilayah
gurun yang terkenal antara lain Gurun Sahara, Gurun Kalahari,
Gurun Namid.

Garis khatulistiwa hampir membagi Benua Afrika menjadi dua

bagian yang sama. Bagian utara benua Afrika mendapat iklim
kering dan panas, sementara ujung selatan Benua Afrika mendapat
iklim lembap dan sejuk. Faktor iklim memengaruhi pertanian di
Benua Afrika. Iklim yang cocok untuk pertanian meliputi tropis
basah, savanna, padang mesir, Mediterania, dan dataran tinggi.

Iklim tropis basah terjadi di wilayah Benua Afrika yang dilalui garis
khatulistiwa, Telur Guinea, dan pantai timur madagaskar. Suhu
rerata harian mencapai 27 derajat celcius sepanjang tahun.
Presipitasi tanaman bervariasi dari 152 cm di daratan sampai 330
cm di sepanjang pantai. Tanaman penting daearah tropis basah
meliputi pisang raja, nanas, kopi, kakao, dan kelapa sawit.

Iklim savana terjadi di sebagian besar wilayah timur dan selatan

Benua Afrika, Presipitasi tahunan antara 50 sampai 152 cm.
Musim kemarau di savanna dapat berlangsung selama enam
bulan. Tanaman yang dapat hidup di iklim savanna berupa
singkong, kacang tanah, paprika, okra, terong, mentimun,
semangka, milet, dan sorgum.

Iklim padang pasir terjadi di Benua Afrika bagian utara, terutama

di Sahara dan Sahel. Suhu dapat mencapai 54 derajat celcius pada
hari-hari terpanas. Curah hujan tahunan tidak melebihi 25 cm,
bahkan beberapa daerah tidak mendapat hujan selama bertahun-
tahun. Tanaman yang dapat tumbuh di iklim padang pasir adalah
kurma dan kapas.

Iklim Mediterania terjadi di sepanjang pantai utara dan selatan

Benua Afrika. Daerah ini memiliki suhu yang ringan, musim kering
yang kering, dan musim hujan yang cukup. Tanaman yang tumbuh
di iklim Mediterania meliputi ara, zaitun, jeruk, tomat, bawang
merah, kubis, dan kembang kol.
Iklim dataran tinggi terjadi di dataran tinggi Afrika, terutama di
Dataran Tinggi Etiopia. Suhu di sini jauh lebih dingin daripada
dataran di sekitar nya. Tanaman yang tumbuh di iklim dataran
tinggi meliputi alfalfa, kentang, dan gandum.

Kehutanan berupa pengelolaan pohon dan vegetasi lain di hutan

merupakan kegiatan ekonomi penting di Benua Afrika. Rata-rata
hasil hutan menghasilkan 6% produk domestic bruto (PDB) Benua
Afrika, lebih banyak dari benua lain. Ekspor hasil hutan, terutama
kayu kelas tinggi, seperti mahoni dan okoume menghasilkan
pendapatan yang signifikan. Kayu ini banyak ditemukan di Kongo,
Kamerun, Republik Afrika Tengah, Republik Kongo, Republik
Demokratik Kongo, Gabon, dan Guinea Khatulistiwa.

Industri perikanan Benua Afrika memiliki nilai ekspor tahunan

sebesar 2,7 miliar dolar Amerika. Afrika Barat adalah salah satu
zona pengkapan ikan yang penting dan menghasilkan 4,5 juta ton
ikan pada tahun 2017. Namibia dan Afrika Selatan mengekspor
antara 80% sampai 90% ikan setiap tahun. Negara-negara Afrika
Timur, seperti Eritrea, Djibouti, Somalia, dan Kenya memiliki
perikanan Laut Merah dan Samudra Hindia. Ikan kecil, seperti
hering dan sarden adalah tangkapan paling umum di garis pantai
Benua Afrika. Namun, ikan lebih besar, seperti tuna, cod, hake,
dan haddock adalah tangkapan yang paling menguntungkan.

Perikanan darat di Benua Afrika memiliki lebih dari 3.000 spesies

ikan. Hasil tangkapan dari perikanan darat di Benua Afrika,
dikonsumsi hampir seluruh penduduknya dan menjadi sumber
utama asupan protein masyarakat. Danau Victoria menjadi
perikanan air tawar paling profuktif di dunia yang menghasilkan
lebih dari 500.000 ton ikan setiap tahun.
Benua Afrika adalah produsen logam dan mineral, seperti uranium,
platinum, nikel, bauksit, dan kobalt. Dua sumber daya mineral
paling menguntungkan di Benua Afrika adalah emas dan berlian.
Pada tahun 2008, Afrika memproduksi sekitar 483 ton emas atau
22% dari total produksi di dunia. Afrika Selatan menyumbang
hampir setengah dari produksi emas di Benua Afrika. Produsen
emas lainnya adalah Ghana, Guinea, Mali, dan Tanzania. Benua
Afrika mendominasi pasar berlian dunia. Pada tahun 2008, Benua
Afrika menghasilkan 55% berlian dunia. Penghasil berlian terbesar
di Benua Afrika adalah Botswana, Angola, Afrika Selatan, Republik
Demokratik Kongo, dan Namibia.

Benua Afrika memiliki banyak deposit minyak dan gas alam. Pada
tahun 2017, Benua Afrika menghasilkan 12,5% dari total produksi
minyak dunia, dan 6,45% dari total produksi gas alam dunia.
Negara di Benua Afrika yang mendominasi industri minyak adalah
Nigeria, Libya, Aljazair, Mesir, dan Angola.

E. Keadaan Penduduk
Berdasarkan data dari berbagai sumber, jumlah penduduk Benua
Afrika pada tahun 2017 mencapai 1,2 miliar jiwa. Penduduk yang
ada di Benua Afrika dapat dikelompokkan menjadi tiga ras sebagai
berikut.
1) Ras Negroid
Penduduk Afrika sebagian besar adalah bangsa Negro yang berkulit
hitam sehingga benua ini sering disebut dengan benua hitam.
2) Ras Kaukasoid
Ras Kaukasoid merupakan ras kulit putih yang banyak tinggal di
Afrika Utara dan Afrika Timur Laut.
3) Ras Khusus
Selain ras Negroid dan ras Kaukasoid, di Afrika terdapat beberapa
ras khusus meliputi suku-suku bangsa primitif, seperti suku
Pygmy, Bushment, dan Hottentot.

Penduduk di kawasan Afrika merupakan penduduk yang tergolong

terbelakang (miskin) dibandingkan dengan penduduk di benua
lain. Sebagian besar penduduk Benua Afrika dalam kehidupannya
masih bergantung oleh alam. Namun, saat ini penerapan teknologi
telah banyak digunakan dalam kegiatan perekonomian.

Di Benua Afrika telah dibangun Bendungan Aswan yang

membendung Sungai Nil dan menghasilkan lebih dari 10 miliar
kilowatt-jam lisrik setiap tahun yang memasok 15% daya listrik ke
Mesir. Bendungan Aswan yang mengatur banjir Sungai Nil dan
menyimpan air untuk pertanian.
Lagos adalah pusat komersial dan industry Nigeria yang memiliki
produk domestrik bruto (PDB) tiga kali lipat dari negara lain di
Benua Afrika. Karena terletak di Teluk Guinea yang kaya minyak,
Lagos menjadi pusat ekstraksi, penyulingan, dan ekspor minyak
bumi. Kota ini terkait dengan naik turun harga minyak sehingga
terjadi jurang kekayaan dan kemiskinan. Pertumbuhan Lagos yang
tidak diatur, telah menciptakan lanskap perkotaan yang kacau.
Imigan miskin dari pedesaan Nigeria telah membanjiri kota mencari
pekerjaan. Lagos menderita kekurangan air, layanan sanitasi
buruk, dan lalu lintas padat.

Johannesburg adalah kota terbesar di Afrika Selatan dengan

populasi lebih dari 7 juta jiwa. Johannesburg merupakan kota
terbesar di dunia yang tidak terletak di sungai, danau, atau garis
pantai, namun berkembang di seputar industry emas dan berlian
yang terletak di pegunugan. Sama seperti Lagos, pembangungan
Johannesburg yang tidak diatur telah menyebabkan masalah
infrastruktur. Johannesburg memiliki tingkat pengangguran,
kemiskinan, dan kejahatan yang tinggi.

F. Ciri-Ciri Lain
Terdapat beberapa ciri khusus dari Benua Afrika sebagai
karakteristik geografis yang telah dijelaskan. Ciri-ciri tersebut
antara lain sebagai berikut.
1) Piramida yang merupakan makam raja-raja mesir
2) Pengidap HIB/AIDS terbesar di dunia.
3) Benua termiskin
4) Gurun Sahara merupakan gurun terluas di dunia
5) Sungai Nil merupakan sungai terpanjang di dunia
6) Gunung Kilimanjaro merupakan gunung terkenal di dunia.