Anda di halaman 1dari 5

AUTHOR GUIDELINE

PEDOMAN PENULISAN
PRINSIP UTAMA

Artikel yang diterima harus memenuhi persyaratan berikut: merupakan hasil penelitian
sendiri dengan menggunakan metode penelitian yang baik dan dapat
dipertanggungjawabkan atau merupakan studi pustaka dengan kaidah yang sesuai.

PEDOMAN UMUM

Pedoman umum penulisan artikel dalam food scientia adalah


1. Artikel Ilmiah yang dikirimkan adalah hasil penelitian sendiri dan belum
pernah diterbitkan di media publikasi lain yang dinyatakan dalam “Surat
Pernyataan Penulis”
2. Tidak mengandung unsur plagiasi
3. Artikel ditulis dalam bentuk Microsoft word (.doc) dengan kertas ukuran
A4 (210 x297 mm), dengan margin atas, bawah, dan kanan sebesar 3 cm
dan margin kiri sebesar 3.5 cm.
4. Artikel ditulis menggunakan bahasa Indonesia maupun Inggris sebanyak
3000-6000 kata menggunakan Times New Roman (TNR) 12, spasi 1,5.
5. Artikel berupa hasil penelitian di laboratorium atau lapangan ditulis
dengan memuat beberapa aspek yang terdiri dari : judul, abstrak (bahasa
indosia dan bahaa inggris) dan kata kunci, pendahuluan, metode
penelitian, hasil dan pembahasan, kesimpulan, dan daftar pustaka.
6. Artikel berupa studi pustaka ditulis dengan memuat beberapa aspek
judul, abstrak dan kata kunci, pendahuluan, bagian-bagian dengan sub-
judul (sub-heading) ringkas, dan maksimum 30 referensi
7. Kata-kata dari bahasa asing atau asing dinyatakan dalam format Italic.
Singkatan harus mengikuti simbol Sistem Internasional (SI) dan yang
direkomendasikan oleh International Union of Pure and Applied
Chemistry (IUPAC). Singkatan harus didefinisikan dalam tanda kurung
setelah disebutkan pertama kali dalam teks. Unit pengukuran juga harus
mengikuti Sistem Internasional yang berlaku. Unit standar pengukuran
dan simbol kimia elemen dapat digunakan tanpa definisi
8. Referensi menggunakan APA style 6
9. Kami menyarankan penulis untuk menggunakan manajer kutipan seperti
Mendeley untuk mematuhi gaya Ekologi.
10. Redaksi berhak mengubah naskah tanpa mengurangi isi yang terkandung
di dalamnya, dan juga berhak menolak naskah yang dianggap tidak
memenuhi ketentuan yang disyaratkan.
TEMPLATE JURNAL

Pengaruh Subsitusi Tepung Terigu dengan Tepung Biji Alpukat


pada Pembuatan Biskuit Jahe terhadap Tingkat Kesukaan

The Effect Of Wheat Flour Subsitusion with Alpocate Seed Flour


on Ginger Biscuit Production on The Level of Suitability
(Judul ditulis dengan singkat dan jelas dan tidak menimbulkan intepretasi lain. Judul ditulis
dengan dua bahasa yaitu bahasa Indoensia dan Inggris. Judul dalam bahasa Inggris diketik miring.
Tiap huruf pertama pada kata awal ditulis dalam bentuk kapital dan simetris. Judul tidak boleh
lebih dari 20 kata ditulis dalam bentuk TNR 14, tebal, spasi 1,5, dan format teks tengah)

Ellis Kurnia1, Dini Nur Hakiki2 ,


1,2
Program Studi Teknologi Pangan Universitas Terbuka
Jalan Pondok Cabe Raya, Tangerang Selatan, Kodepos, Indonesia
*ellis.kurnia@gmail.com
(Semua nama penulis yang dicantumkan dalam manuskrip harus nama lengkap, diikuti
oleh setiap afiliasi, alamat, kota dengan kode pos, dan negara afiliasi. E-mail dari penulis
yang sesuai juga harus dituliskan. Nama dan afiliasi penulis ditulis dalam bentuk TNR 11,
spasi 1, dengan format teks tengah)

ABSTRACT
Abstrak dituliskan dalam bahasa Inggris dan Indoensia setelah judul dan informasi
penulis dalam artikel. Abstrak dituliskan sebagai satu paragraf tanpa header serta tidak
mengunakan referensi, menghindari singkatan yang tidak standar (jika penting maka
perlu disebutkan dan didefinisikan dalam abstrak). Abstrak ditulis menggunakan 150-
200 kata kunci. Kata kunci harus menghindari istilah umum, jamak dan memiliki banyak
arti. Kata kunci ini akan digunakan untuk keperluan pengindeksan. Abstrak ditulis dalam
bentuk TNR 11, spasi 1, dengan format rata kiri kanan, dan diketik miring.

Keywords : serta disertai dengan 3-5 kata kunci


ABSTRAK
Abstrak dituliskan dituliskan dalam bahasa Inggris dan Indoensia setelah judul dan
informasi penulis dalam artikel. Abstrak dituliskan sebagai satu paragraf tanpa header
serta tidak mengunakan referensi, menghindari singkatan yang tidak standar (jika
penting maka perlu disebutkan dan didefinisikan dalam abstrak). Abstrak ditulis
menggunakan 150-200 kata kunci. Kata kunci harus menghindari istilah umum, jamak
dan memiliki banyak arti. Kata kunci ini akan digunakan untuk keperluan pengindeksan.
Abstrak ditulis dalam bentuk TNR 11, spasi 1, dengan format rata kiri kanan, dan diketik
miring.
Kata Kunci : serta disertai dengan 3-5 kata kunci atau frasa yang diurutkan sesuai
abjad.

PENDAHULUAN
Pendahuluan harus mengandung latar belakang umum (singkat dan berurutan)
serta tinjauan literatur sebagai dasar dari permasalahan dan hipotesis dari
penelitian. Bagian akhir dari pendahuluan harus dinyatakan tujuan dari penelitian.

METODE
Metode yang digunakan untuk memecahkan masalah ditulis pada bagian
ini. Metode sebaiknya dibagi menjadi beberapa sub bagian untuk mempermudah
penjelasan. Semua bahan dan metode misalnya bahan kimia yang digunakan,
perlakuan, desain eksperimen harus dinyatakan secara singkat dan jelas. Bagian
teori harus meneruskan, bukan mengulangi apa yang sudah dinyatakan dalam
pendahuluan. Bagian perhitungan merupakan perkembangan praktis dari dasar
teoritis.
Bila artikel berupa studi pustaka maka perlu mendeskripsikan
perkembangan baru kesignifikanan interdisiplin dengan memperhatikan beberapa
pertanyaan yang belum teresolusi serta arahnya di masa mendatang. Semua
review akan melalui proses pengkajian oleh peer-reviewer. Reviewer yang di
kirim harus memuat abstrak, pendahuluan, bagian-bagian dengan sub-judul (sub-
heading) ringkas, dan maksimum 30 referensi.

HASIL PEMBAHASAN
Hasil dan pembahasan harus dituliskan pada bagian yang sama. Hasil dan
pembahasan dapat digabungkan menjadi satu bagian atau dapat juga disajikan
secara terpisah. Dapat juga dipecah menjadi beberapa sub bagian dengan judul
yang singkat dan informatif. Hasil dan pembahasan harus disajikan secara
berurutan, saling bersambung dari hasil utama hingga hasil pendukung dilengkapi
dengan pembahasan dan diskusi.

Tabel. 1. Komposisi Kimia Tepung Biji Alpukat


Komponen %
Kadar karbohidrat 63,24
Kadar abu 2,95
Lemak kasar 0,84
Serat kasar 15,34
Protein kasar 5,64
Sumber: Analisis Proksimat Laboratorium Ilmu Nutrisi dan Pakan (2017)

Setiap tabel harus diberi judul tabel dan diberi nomor dalam format
penomoran bahasa Arab di atas tabel diikuti dengan judul tabel. Tabel tidak boleh
berisi garis vertikal, sementara garis horizontal hanya diperbolehkan pada bagian
yang penting. Setiap gambar / grafik harus diberi keterangan di bawah gambar
dan diberi nomor dalam format penomoran bahasa Arab diikuti dengan judul
gambar. Tabel maupun gambar harus disediakan dalam format yang dapat diedit
(jika sebuah grafik maka data yang digunakan juga harus diupload pada
supplementary files) dan dapat dicetak dengan baik (resolusi tinggi, ukuran font
dan garis terlihat dengan jelas). Tabel, grafik dan gambar harus ditempatkan di
tengah halaman.

KESIMPULAN
Kesimpulan harus menyatakan dengan jelas temuan utama dari penelitian
dan memberikan penjelasan terkait dengan kepentingan dan relevansinya.
Kesimpulan menjawab hipotesis yang ada, tujuan penelitian dan temuan
penelitian. Kesimpulan sebaiknya tidak berisi pengulangan dari hasil dan
pembahasan dan harus menjadi ringkasan dari hasil penelitian sebagaimana apa
yang dihipotesiskan oleh penulis. Saran berisi saran-saran terkait dengan ide-ide
lebih lanjut dari penelitian yang telah dilakukan.

DAFTAR PUSTAKA
Semua referensi yang disebutkan harus dicantumkan di daftar pustaka
berdasarkan American Psychological Association (APA) dan disusun berdasarkan
abjad. Minimal artikel memiliki 10 referensi dan 80%-nya berasal dari jurnal.
Sebagian besar referensi berasal dari 10 tahun terakhir. Daftar Pustaka ditulis
dalam bentuk TNR 12, spasi 1, rata kanan dan kiri.

Jurnal
Bilbao-Sáinz, C., Avena-Bustillos, R. J., Wood, D. F., Williams, T. G., &
McHugh, T. H. (2010). Composite edible films based on hydroxypropyl
methylcellulose reinforced with microcrystalline cellulose nanoparticles.
Journal of Agricultural and Food Chemistry, 58(6), 3753–3760.
https://doi.org/10.1021/jf9033128.
Prosiding
Breemer, R., Polnaya, F. J., & Pattipeilohy, J. (2012). Sifat mekanik dan laju
transmisi uap air edible film pati ubi jalar. Seminar Nasional Pangan
“Peran Teknologi Untuk Mewujudkan Kedaulatan Pangan Dan
Peningkatan Perekonomian Bangsa,” A-1-A-5. Yogyakarta: UPN
”Veteran”
Ebook
Kusuma Rastini, E., Nilna Minah, F., Puspita, A., & Berliana, R.
(2017). Pemanfaatan Sumber Omega-9 dari Subtitusi Tepung Biji
Alpukat (Persea americana mill) Dalam Pembuatan Keripik
simulasi [Ebook]. Malang: Institut Teknologi Nasional Malang.
Retrieved from http://eprints.itn.ac.id.

Skripsi/tesis/disertasi
Budiman, & Prangdimurti, E. (2011). Aplikasi Pati Singkong sebagai Bahan Baku Edible
Coating untuk Memperpanjang Umur Simpan Pisang Cavendish (Musa
cavendishii). Skripsi. Jurusan Teknik Industri Pertanian. Fakultas Teknologi
Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
DATA PENULIS KORESPONDENSI

Nama Lengkap :

Instansi :

Alamat :

No HP/WA aktif :

Email :

Anda mungkin juga menyukai