TUGAS METODE PENELITIAN

AUTHOR GUIDELINE DAN CONTOH PENULISAN WEBSITE JURNAL

TERAKREDITASI SERTA RENCANA PUBLIKASI JURNAL

Dosen Pengampu : Wafi Nur Muslihatun, S.SiT., M.Kes (Epid)

DYAH AYU RESTUWATI

P07124321047

PRODI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN JURUSAN KEBIDANAN

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN

YOGYAKARTA

TAHUN 2021
 JURNAL NASIONAL TERAKREDITASI SINTA

Diterbitkan oleh WINDOW OF HEALTH

Vol. 2 No. 3 (Juli 2019) :231-242

E-ISSN 2614-5375
Di teliti oleh : Jodelin Muninggar,Arianti Ina Hunga
Source : Departemen Fisika (medis) Fakultas Sains dan matematika,Universitas Kristen
satya wacana

AUTHOR WRITING GUIDELINE

1. Judul
 Terdiri dari variabel-variabel yang diteliti dan menggambarkan isi
naskah.
 Judul tidak mengandung singkatan atau rumus.
  Halaman judul harus mencantumkan judul manuskrip saja. Nama-nama
penulis harus dihapus untuk memastikan makalah yang tersamar ganda
selama proses tinjauan sejawat
2. Abstrak dan Kata Kunci
 Abstrak ditulis secara ringkas, tentang gagasan yang paling penting dan
memuat masalah atau tujuan penelitian, metode penelitian, dan hasil
penelitian.
 Ditulis dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dengan maksimal
150-250 kata.
 Kata kunci berisi kata-kata utama
 Abstrak dalam bahasa Indonesia ditulis dengan tulisan Normal, kecuali
bahasa asing tulisan ditulis secara miring atau Italic.Sedangkan Abstrack
dalam bahasa Inggris semua ditulis secara miring atau Italic
3. Pendahuluan
Pendahuluan disajikan secara terpadu tanpa subtitle. Ditulis dalam bentuk
paragraf dengan panjang 15-20% dari panjang artikel dan berisi:
 Latar belakang atau penelitian rasional
 Landasan teori
 Analisis kesenjangan
 Objek penelitian
4. Metode
Metode ditulis dengan panjang 15-20% dari panjang artikel dan berisi:
 Desain studi
 Teknik pengumpulan data dan sumber data
 Metode analisis data
 Tuliskan secara lengkap lokasi penelitian, jumlah responden, cara
mengolah hasil observasi atau wawancara atau angket, cara mengukur
tolak ukur kinerja
5. Hasil dan Diskusi
Hasil dan pembahasan disajikan dengan panjang 60-70% panjang artikel.
Hasilnya merupakan bagian utama dari artikel ilmiah yang berisi:
 Hasil analisis data
 Hasil pengujian hipotesis
 Dapat disajikan dengan tabel atau grafik untuk memperjelas hasil secara
verbal
  Pembahasan merupakan bagian penting dari keseluruhan artikel ilmiah.
Tujuan diskusi adalah: menjawab masalah penelitian,
menginterpretasikan temuan, mengintegrasikan temuan penelitian ke
dalam pengetahuan yang ada, dan merumuskan teori baru atau
memodifikasi teori yang ada (what/how, why, what else)
 Nomor urut yang digunakan adalah nomor (1), (2), (3), dan seterusnya,
tidak perlu menggunakan nomor gabungan. Tanda hubung tidak boleh
mengubah nomor seri.
6. Penutup
 Berisi kesimpulan dan rekomendasi.
 Kesimpulan berisi jawaban atas pertanyaan penelitian
 Rekomendasi mengacu pada hasil penelitian dan bentuk tindakan praktis,
menentukan kepada siapa dan untuk apa rekomendasi dimaksud.
 Ditulis dalam bentuk esai, bukan dalam bentuk angka.
7. Bibliografi
 Berisi literatur yang diacu dalam isi, disusun menurut abjad, dan format
penulisan menggunakan penulisan Vancover.
 Ditulis lengkap, sesuai dengan referensi
 Sumber referensi adalah 80% dari literatur yang diterbitkan 10 tahun
terakhir.
 Referensi minimal 80% dari artikel penelitian di jurnal atau laporan
penelitian.
 Artikel harus mengacu pada artikel yang dimuat di Jurnal Kebidanan.

CONTOH PENULISAN
JURNAL INTERNASIONAL
Nama Jurnal : Enfemeria Clinica

Source :https://doi.org/10.1016/j.enfcli.2019.10.099
1130-8621/© 2020 Elsevier Espa ̃na, S.L.U. All rights reserved
AUTHOR GUIDELINE
1. Halaman Judul: Harus mencakup: 1) judul artikel; 2) nama penulis dan iD
ORCID mereka (buat iD ORCID); 3) gelar terakhir 4) nama institusi tempat
pekerjaan dilakukan; 5) judul lari (bentuk pendek dari judul utama yang
disajikan di bagian atas halaman); dan 6) alamat surat lengkap, nomor
telepon/faks, dan alamat email penulis yang bersangkutan.
2. Abstrak: Harus disusun untuk artikel asli yang memberikan latar
belakang/tujuan penelitian, metode, hasil, dan kesimpulan. Itu tidak boleh
melebihi 250 kata sama sekali. Nomor halaman ini sebagai halaman 1.
Abstrak dari jenis kontribusi lainnya harus tidak terstruktur memberikan
informasi penting. Saat mengabstraksi artikel ulasan, ringkasan singkat dari
poin-poin penting harus diperhatikan. Sebaiknya, singkatan tidak disebutkan
dalam abstrak.
3. Kata kunci: Digunakan untuk tujuan pengindeksan; setiap artikel harus
menyediakan tiga hingga lima kata kunci yang dipilih dari Medical Subject
Headings (MeSH).
4. Latar Belakang: Harus memberikan konteks atau latar belakang dan
menentukan tujuan atau tujuan penelitian dari studi atau pengamatan.
5. Metode: Harus menunjukkan dengan jelas langkah-langkah yang diambil
untuk memperoleh informasi. Pastikan bahwa itu hanya mencakup informasi
yang tersedia pada saat rencana atau protokol penelitian ditulis. Ini harus rinci
(termasuk: kontrol, kriteria inklusi dan eksklusi, dll) dan dapat dipisahkan
menjadi subbagian. Mengulangi rincian teknik standar sebaiknya dihindari.
Semua jenis kuesioner termasuk: kuesioner standar, kuesioner buatan peneliti,
kuesioner standar yang dimodifikasi oleh peneliti harus memiliki wajah, isi
dan khususnya validitas dan reliabilitas konstruk.
6. Hasil: Disajikan secara kronologis dalam teks, tabel, dan ilustrasi. Atur hasil
sesuai dengan kepentingannya. Mereka harus hasil dari studi Anda sendiri.
7. Tabel dan ilustrasi: Harus dikutip sesuai urutan kemunculannya dalam teks;
menggunakan angka arab. Tabel harus sederhana dan tidak boleh
menduplikasi informasi dalam teks makalah. Angka harus diberikan hanya
jika mereka meningkatkan artikel. Untuk film radiografi, pemindaian, dan
gambar diagnostik lainnya, serta gambar spesimen patologi atau
fotomikrograf, kirimkan gambar resolusi tinggi dalam format jpeg atau
bitmap. Foto berwarna, jika ditemukan untuk meningkatkan artikel, akan
diterbitkan tanpa biaya tambahan pada versi cetak jurnal. Ketik atau cetak
 legenda untuk ilustrasi pada halaman terpisah, dan jelaskan skala internal dan
identifikasi metode pewarnaan dalam fotomikrograf. Jumlah Tabel dalam teks
tidak boleh lebih dari 4 dan Gambar tidak boleh lebih dari 2.
8. Diskusi: Harus menekankan aspek-aspek baru dan penting dari penelitian dan
kesimpulan yang mengikutinya. Kemungkinan mekanisme atau penjelasan
untuk temuan ini harus dieksplorasi. Keterbatasan penelitian dan implikasi
dari temuan untuk penelitian masa depan atau praktik klinis harus
dieksplorasi.
9. Kesimpulan: Harus menyatakan hasil akhir yang telah (telah) dicapai oleh
penulis. Hasil penelitian lain tidak boleh disebutkan dalam bagian ini.
10. Referensi: Harus diisi secara numerik sesuai dengan urutan kutipan dalam
teks dalam gaya Vancouver. Jumlah referensi sebaiknya tidak melebihi 40
untuk artikel asli, 15 untuk ringkasan, 8 untuk laporan kasus dan 6 untuk
surat. Untuk referensi yang dikreditkan ke lebih dari 3 penulis, harap berikan
nama 3 penulis pertama dan wakili penulis lainnya dengan frasa “et al.”
Referensi harus diakhiri dengan DOI.

CONTOH PENULISAN
 RENCANA PUBLIKASI JURNAL

1. Nama Jurnal : Jurnal Kebidanan

2. Status Akreditasi : Sinta
3. Target Waktu Publikasi : Mei 2022
4. Upaya Untuk Mewujudkan Rencana :
a. Segera melakukan seminar proposal kemudian mengurus syarat penelitian
b. Melakukan penelitian sesuai perencanaan
c. Mengolah data dan menyimpulkan hasil penelitian
d. Menyusun laporan penelitian
e. Melakukan seminar hasil
f. Melakukan revisi sesegera mungkin
g. Mengurus syarat publikasi sesuai dengan persyaratan