Anda di halaman 1dari 17

Kritisi Jurnal

Definisi…
Kritisi jurnal adalah proses sistematis untuk menguji
validitas, hasil, dan relevansi dari sebuah bukti ilmiah (hasil
penelitian) sebelum digunakan untuk mengambil
keputusan (Mendrofa,2010).
Cara mengkritisi jurnal penelitian maupun artikel bukanlah
suatu hal yang sulit. Hanya perlu membaca artikel atau
jurnal tersebut, kemudian memberikan komentar jika
menurut Anda ada kekurangannya.
Tata cara Kritisi Jurnal
A. Judul
 Setiap jurnal ilmiah harus memiliki judul yang jelas. Dengan membaca judul, akan

memudahkan pembaca mengetahui inti jurnal tanpa harus membaca keseluruhan dari jurnal

tersebut. Judul jurnal yang baik bersifat ringkas, informatif dan deskriptif, terdiri dari

sejumlah kata yang seminimal mungkin, tepat menggambarkan isi tulisan yang mengandung

konsep atau hubungan antar konsep tepat dalam memilih dan menentukan urutan kata.

 Judul disusun tidak terlalu spesifik. Penggunaan singkatan atau formula kimia sebaiknya

dihindari. Judul ditulis dengan huruf besar (kapital), istilah bahasa asing ditulis dengan huruf

miring (italic).
 Nama diri peneliti ditulis tanpa mencantumkan gelar dan penelitian,nama dari satu jurnal ke
jurnal lainnya harus tetap/konsisten, hal ini penting untuk pengindeksan nama pengarang.

 Keterangan tentang program yang ditempuh, alamat peneliti dan/atau e-mail yang dicantumkan
harus jelas, dan diletakkan pada catatan kaki (footnote) di halaman judul dengan ukuran huruf
(font) yang lebih kecil dari ukuran huruf pada isi teks.
Abstrak
Satu paragraf, memuat tujuan, metode penelitian yang digunakan, hasil, dan
maksimum lima kata kunci.

Kata Kunci: aaaa, bbbb, cccc, dddd, eeee.

Abstrak berbeda dengan ringkasan. Bagian abstrak dalam jurnal ilmiah berfungsi untuk
mencerna secara singkat isi jurnal. Abstrak di sini dimaksudkan utnuk menjadi penjelas tanpa
mengacu pada jurnal. Bagian abstrak harus menyajikan maksimal 250 kata yang merangkum
tujuan, metode, hasil dan kesimpulan. Jangan gunakan singkatan atau kutipan dalam abstrak.
Pendahuluan…

Pendahuluan memuat latar belakang penelitian secara ringkas dan


padat, dan tujuan. Dukungan teori tidak perlu dimasukkan pada
bagian ini, tetapi penelitian sejenis yang sudah dilakukan dapat
dinyatakan. Pendahuluan adalah pernyataan dari kasus yang di
selidiki, yang memberikan informasi kepada pembaca untuk
memahami tujuan spesifikasi dalam kerangka teoritis yang lebih
besar.
Metode Penelitian
 Metode penelitian merupakan prosedur dan teknik penelitian. Antara satu penelitian

dengan penelitian yang lain, prosedur dan tekniknya akan berbeda. jika tidak

berbeda, berarti penelitian itu hanya mengulang penelitian yang telah ada.
 Secara rinci dan jelas sehingga pembaca memiliki pengantahuan dan teknik dasar agar

bisa dipublikasikan. Alur pelaksanaan penelitian harus ditulis dengan rinci dan jelas

sehingga peneliti lain dapat melakukan penelitian yang sama (repeatabel and

reproduceable).
Lanjutan…
 Spesifikasi bahan-bahan harus rinci agar orang lain mendapat informasi tentang cara
memperoleh bahan tersebut. Jika metode yang digunakan telah diketahui sebelumnya,
maka acuan pustakanya harus dicantumkan. Jika peneltian terdiri dari beberapa
eksperimen, maka metode untuk masing-masing eksperimen harus dijelaskan.
Hasil dan pembahasan
 Bagian ini memuat data (dalam bentuk ringkas), analisis data dan interpretasi
terhadap hasil. Pembahasan dilakukan dengan mengkaitkan studi empiris atau
teori untuk interpretasi. Jika dilihat dari proporsi tulisan, bagian ini harusnya
mengambil proporsi terbanyak, bisa mencapai 50% atau lebih. Bagian ini bisa
dibagi menjadi beberapa sub bab, tetapi tidak perlu mencantumkan
penomorannya.
 Pada bagian ini, peneliti menafsirkan data dengan pola yang diamati. Setiap
hubungan antar variabel percobaan yang penting dan setiap korelasi antara
variabel dapat dilihar jelas. Peneliti harus menyertakan penjelasan yang berbeda
dari hipotesis atau hasil yang berbeda atau serupa.
Kesimpulan
 Bagian ini hanya menyatakan bahwa peneliti berpikir mengenai setiap data yang disajikan
berhubungan kembali pada pernyataan yang dinyatakan dalam pendahuluan. Dengan
mengacu pada bagian pendahuluan dan kesimpulan, seorang pembaca harus memiliki ide
yang baik dari penelitian ini, meski pun hanya rincian spesifik. Kesimpulan menjawab
tujuan, bukan mengulang teori, berarti menyatakan hasil penelitian secara ringkas (tapi
bukan ringkasan pembahasan).
Daftar Pustaka
 Bagian ini hanya memuat referensi yang benar-benar dirujuk dengan demikian,
referensi yang dimasukkan pada bagian ini akan ditemukan tertulis pada bagian-
bagian sebelumnya. Semua informasi (kutipan) yang didapat peneliti harus ditulis
sesuai abjad pada bagian ini. Hal tersebut berguna untuk pembaca yang ingin
merujuk literatur asli. Perhatikan bahwa referensi yang dikutip benar-benar
disebutkan pada jurnal yang di buat.
Pertanyaan Pedoman untuk Mengkritisi Jurnal Penelitian
dan Artikel Umum

 Apakah judul artikel sudah sesuai (tepat) dan jelas? (Perhatikan juga apakah judulnya
terlalu panjang, atau justru sangat singkat sehingga tidak relevan dengan artikel).
 Jika artikel ilmiah/jurnal, apakah abstraknya sudah mewakili isi artikel termasuk masalah
penelitian, sampel, metodologi, temuan dan rekomendasi?
 Apakah tujuan dan identifikasi masalah sudah jelas?
 Apakah kamu menemukan kesalahan tentang fakta tertentu atau interpretasi? (Terkadang
penulis sering salah dalam menafsirkan pekerjaan orang lain. Pastikan untuk melihat
sendiri referensi yang dikutip penulis).
 Apakah sumber yang dikutip penulis relevan? (Jika referensi yang dikutip tidak relevan
dengan topik alias sudah mulai ngawur sarankan untuk menghapusnya).
 Apakah ada bagian naskah tertentu yang perlu dikembangkan, dipersingkat atau justru
dihilangkan?
 Apakah penjelasan yang diberikan penulis sudah jelas? Jika tidak, sarankan untuk
memberikan contoh.
 Apakah penulis menggunakan referensi yang update? (Studi penelitian harus memiliki
daftar yang akurat dari semua buku; artikel jurnal, laporan dan media lain yang dimaksud
dalam pekerjaan (Polit dan Beck, 2006). Sumber yang direferensikan juga merupakan
sumber yang berguna untuk informasi lebih lanjut tentang subjek yang sedang dipelajari).
 Apakah prosedur telah disajikan dengan detail sehingga memungkinkan pembaca untuk
menirunya? (Kebanyakan penulis akan menulis bagian ini dengan sangat singkat sehingga
membuat pembaca susah memahaminya).
Tugas

 Carilah 1 (satu) jurnal tentang perilaku kesehatan dan lakukan kritisi jurnal pada jurnal
tersebut. Lakukan mulai dari judul sampai kesimpulan!
 Ketik dalam format arial, 1,5 spasi, lampirkan jurnal pada akhir laporan.
 Kirim ke alamat email riakalbar91@gmail.com palling lambat pada tanggal 11 Oktober
2020

Anda mungkin juga menyukai