Anda di halaman 1dari 7

AMELIA KARINA

begitu saja. Dia akan melakukan semua kerusuhan yang akan

I menarik perhatian Gilbert.

Bermula dengan mengganggunya bekerja, tidak ada reaksi.


Rumors Okey mungkin dengan mengoceh terus menerus, tidak
menghasilkan reaksi apa - apa. Mungkin saja dengan
melontarkan lelucon – lelucon yang konyol, karena seingatnya
Gilbert sangat membeci lelucon konyol.

“Hei Gils, apakah kamu mendengar tentang nasib astronot


Seperti hari – hari biasanya, Gilbert sedang membantu ayahnya yang claustrophobic? dia hanya membutuhkan sedikit ruang saja”
bekerja merawat kebun keluarga Huffman. Hanya ketenangan
Sehabis ia mengatakan lelucon tersebut, ia tidak bisa
yang menemani mereka berdua, hingga terdengar suara teriakan
berhenti tertawa melihat ekspresi Gilbert yang keliatan sudah
nyaring dari kejauhan.
marah besar. Gilbert menahan amarahnya, dia tidak ingin kalah
“GILLLLLLLLLLLSSSSS!!!!” dari godaan setan ini!!. Ia berbalik badan dan melanjutkan
kerjanya.
“Oh tuhan ...” Gilbert bergumam, sambil menghela napas
sekuat mungkin.
“Hmph!”
“HEY GILS, GILS, GILSSSSS, GILBERTTTTT!” teriaknya
“Hei Gilbert ayolah, jangan abaikan aku begini!” sambil
sekuat mungkin untuk menarik perhatian Gilbert.
menghalangi jalan Gilbert.
Sayangnya semua usaha tersebut diabaikan Gilbert dan ia
Gilbert menghela napas untuk kesekian kalinya “Kau
kembali bekerja dengan tenang. Anak tersebut tidak menyerah mengjengkelkan sekali Anton, apa mau mu?” ia katakan dengan
menggerutu.
“Oke, oke, jadi, sudahkah kau dengar soal toko ajaib yang dimana dalam tes ini pembeli diuji kejujurannya dengan
katanya menjual segalanya itu?!” Anton berseru heboh. memasukkan mereka dalam situasi - situasi yang akan
“Tidak” jawab Gilbert “Dan aku tidak tertarik untuk memaksakan mereka untuk berkata jujur. Jika anda berbohong
mendengarkannya” dan sudah terhitung 3 kali kebohongan tersebut, anda akan
“Ayooooolahhhhhhhhh” Anton memelas ke Gilbert. didaftar hitamkan dan dikeluarkan dari tes tanpa adanya

“ Hah ... toko apa yang kamu maksud itu Anthony, kemungkinan untuk bisa mengikutinya lagi.

kawan terbaik ku” Gilbert tanyakan sambil terseyum paksa. Suara bel pintu toko akan terdengar jika kalian sudah

Mendengar hal tersebut Anton melompat dengan gembira menyelesaikan tesnya. Semakin kencang suaranya, menandakan

dengan keterlibatan Gilbert dalam fiksasi nya itu. anda semakin dekat dengan tokonya.

“The All Selling Shop” beberapa hari ini topik tentang toko Selanjutnya yaitu; Fortune Favors The Brave, sebelumnya

tersebut tidak henti dibicarakan oleh kalangan anak-anak Youth menguji kejujuran anda, untuk yang ini ia akan menguji

Ville. “Ku dengar toko itu menjual segalanya” “barang – barang keberanian anda dalam menghadapi semua rintangan yang

yang tidak nyata pun ada!” begitulah rumor – rumor yang akan diberikan. Jika anda memilih mundur dalam tantangan -

sudah beredar saat ini. Dari namanya saja sudah terlihat toko tantangan nya sekali pun, hukumannya sama seperti

apa yang dibicarakan. Toko tersebut dirumorkan menjual sebelumnya.

segalanya, dari hal – hal imajiner, hal – hal ajaib, dan hal – hal Terakhir adalah; A Fair Offering, toko ini seperti toko
mustahil lainnya. lainnya, mereka tidak menjual barang – baramg tersebut secara

Tentunya toko ini tidak mudah ditemukan, ada tiga tes gratis. Kalian cukup membayar barang yang kalian ingin kan

yang telah disiapkan oleh penjaga toko untuk para pembeli, dengan memberikan harapan kalian. Tidak susah kan?, tapi

sebelum memasuki tokonya. Tes pertama ialah ; Tales of Truth, tentunya seberapa besar harapan tersebut seharga dengan barang
yang kalian inginkan. Jika anda tidak bisa melakukan sangat mungkin ada kenyataannya. Gilbert memilih untuk tidak
pertukaran tersebut, tidak apa – apa. Anda diperbolehkan untuk berharap dan tetap realistis.
melihat isi tokonya, tanpa membawa apapun pulang. Jangan
“Tidak” Gilbert menjawab.
sekali pun mencoba untuk mencuri, balasannya yaitu kalian
akan menjadi satu dengan tokonya. Dan mereka kembali bertengkar tanpa henti, untungnya ayah
Gilbert datang untuk menenangkan situasi
“Bagaimana? menarik bukan?” mata Anton berbinar – binar.

“Terdengar bodoh” Gilbert menjawab “Apa lagi yang kalian tengkarkan hari ini” Ucap ayah Gilbert.

Anton menhela napasnya seacara dramatis. “Paman! Gilbert sungguh menyebalkan, aku tidak tahan bicara
dengan dia!” Anton mengadu.
“BAGAIMANA ANDA BISA MENGATAKAN ITU!” “AKU?! AKU YANG MENYEBALKAN??!”
“Jangan bilang kamu percaya dengan rumor itu ... “ Gilbert “Kau yang dari tadi mengoceh soal toko itu, berani sekali kau
menunjukan ekpresi kecewa menyalahkan ku!”
“TIDAK KOK!! ... mungkin?” Anton mencoba untuk Gilbert sudah cukup sabar dengan tingkah Anton, ia memilih
menyangkal.
untuk pergi dan meninggalkan Anton bersama ayahnya sebelum ia
Gilbert sudah cukup muak dengan tingkah laku kawannya mengucapkan kalimat - kalimat yang tidak diinginkan.
satu ini.
“Sudahlah! Bisa hilang akal sehat ku berbicara dengan mu”
“Tidakkah kau tertarik sedikit pun untuk mecarinya”
“Lihatlah, tuan muda sudah membuat nya marah”Ucap ayah
Sejujurnya Gilbert sangat tertarik dengan cerita tersebut, gilbert
apalagi dengan adanya kemungkinan suatu obat yang bisa
menyembuhkan sakit ibunya. Tetapi sebagus apapun ceritanya, itu
Dengan mata yang berkaca – kaca Anton menjawab “Aku
hanya ingin berbicara dengannya ...”Anton merasa bersalah atas
ucapannya.
II
Truce

Hal seperti bertengkar sudah biasa antara Gilbert dan Anton, tidak
ada yang bisa disalahkan terkecuali karateristik mereka yang
memang tidak bisa disatukan. Tapi tidak seperti pertengkaran
biasanya, pertengkaran kemarin sudah berjalan sangat lama tanpa
adanya tanda – tanda akan berhenti. Biasanya Gilbert dan Anton
akan saling minta maaf setelah bertengkar, tetapi beberapa
minggu ini terlihat sepertinya Gilbert menghindari Anton dan
menolak untuk akur.

Tidak ada yang tau benar kenapa Gilbert menhindari Anton,


tetapi yang dipastikan adalah dengan keadaan mereka sekarang,
membawa perasaan tidak nyaman kepada yang lain.
Gilbert sadar apa yang dilakukannya kekanakan, tetapi dia Gilbert tentunya tidak mundur dari gertakan Anton, ia
sudah lelah memaafkan Anton karena terpaksa tanpa adanya melakukan hal yang sama hanya dua kali lipat lebih
perubahan dari Anton. Dia ingin melihat, apa dengan ia menyebalkan dari usaha Anton. Peperangan sunyi yang mereka ini
menghindari Anton akan merubahnya. Terlihat rencana tersebut tidak luput dari perhatian orang disekitar mereka. Apalagi ayah
mulai berhasil, tetapi apa yang dilakukan Anton selanjutnya tidak Gilbert, ia sudah lelah melihat pertengkaran ini. Jadi ia memilih
dipikirkan oleh Gilbert. untuk campur tangan dan menyelesaikan masalah mereka.

Anton menghindari Gilbert. “Tidak kah kalian lelah dengan bersikap seperti itu?”ayah
Gilbert bertanya kepada Gilbert
Gilbert tidak menduga reaksi yang diberikan Anton, semua
perkiraan yang ia lakukan terbuang sia – sia. Tetapi ia tidak “Tidak sama sekali” jawab Gilbert.
merasa terganggu sedikit pun, seharusnya dia merasa bahagia.
“Yah ... tapi ayah yang lelah, kenapa kalian tidak saling
Tidak ada lagi gangguan yang akan menghalanginya dalam
memaafkan saja dan menyudahi pertengkaran ini?”ayah mencoba
bekerja.
membujuknya
Itu yang ia pertama kali pikirkan, nyatanya dengan Anton
“TIDAK MAU!!!”Gilbert menolak
menghindarinya membuat dia lebih menjengkel dari biasanya.
Anton tidak menyembunyikan niatnya dengan baik, ia dengan “Kenapa aku harus meminta maaf juga kalau yang salah itu
terang – terangan menunjukan bahwa ia menghindari Gilbert. dia!!”Gilbert menentang ayahnya.
Seperti, memalingkan wajah jika ia melihat Gilbert, langsung
“Karena kalian adalah teman, dan teman tidak bertengkar”ayah
berbalik arah jika melihat Gilbert, mengabaikan keberadaan Gilbert
Gilbert beralasan
jika mereka seruangan dan hal – hal lainnya.
“Alasan yang bodoh”ucap Gilbert

Anda mungkin juga menyukai