KESELAMATAN
KONSTRUKSI (RKK)
PAKET
PENINGKATAN TRACK EXISTING MENGGANTI REL R.42 BANTALAN BETON MENJADI REL
R.54 BANTALAN BETON DI KM. 297+151 S/D KM. 302+650 SEPANJANG 5.499 M’SP ANTARA
ST.BOJONG – ST.KARANG PUCUNG KORIDOR BANDUNG - BANJAR
DAFTAR ISI
Palembang,11September 2019
PT. AGUNG MAJU WIRA. KSO
PETRUS LAIS
Kuasa KSO
A.2 Komitmen Keselamatan Konstruksi
dalam rangka PENINGKATAN TRACK EXISTING MENGGANTI REL R.42 BANTALAN BETON
MENJADI REL R.54 BANTALAN BETON DI KM. 297+151 S/D KM. 302+650 SEPANJANG
5.499 M’SP ANTARA ST. BOJONG – ST. KARANG PUCUNG KORIDOR BANDUNG - BANJAR,
berkomitmen melaksanakan konstruksi berkeselamatan demi terciptanya Zero Accident,
dengan memastikan bahwa seluruh pelaksanaan konstruksi:
1. Memenuhi ketentuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) konstruksi;
2. Menggunkan tenaga kerja kometen bersertifikat;
3. Menggunakan peralatan yang memenuhi standar kelaikan;
4. Menggunakan material yang memenuhi standar mutu;
5. Menggunakan teknologi yang memenuhi standar kelaikan; dan
6. Melaksanakan Standar Operasi dan Prosedur (SOP)
Palembang,11September2019
PT. AGUNG MAJU WIRA. KSO
PETRUS LAIS
Kuasa KSO
B. Perencanaan Keselamatan Konstruksi
PT. AGUNG MAJU WIRA. KSO sebagai Penyedia Jasa pada PENINGKATAN TRACK EXISTING
MENGGANTI REL R.42 BANTALAN BETON MENJADI REL R.54 BANTALAN BETON DI KM.
297+151 S/D KM. 302+650 SEPANJANG 5.499 M’SP ANTARA ST. BOJONG – ST. KARANG
PUCUNG KORIDOR BANDUNG - BANJARmembuat Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, Skala
Prioritas, Pengendalian Risiko, Penanggung Jawab untuk diserahkan, dibahas dan disetujui PPK
pada saat Rapat Persiapan Pelaksanaan Kontrak sesuai lingkup pekerjaan yang dilaksanakan.
Penyusunan Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko K3, Skala Prioritas K3, Pengendalian Risiko K3,
dan Penanggung Jawab K3 terdapat pada tabel berikut:
B.1 Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Pengendalian dan Peluang
Tabel 1. Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Penetapan Pengendalian Risiko K3
Nama Perusahaan : PT. AGUNG MAJU WIRA. KSO
Kegiatan : PENINGKATAN TRACK EXISTING MENGGANTI REL R.42 BANTALAN BETON MENJADI REL R.54 BANTALAN BETON
DI KM. 297+151 S/D KM. 302+650 SEPANJANG 5.499 M’SP ANTARA ST. BOJONG – ST. KARANG PUCUNG
KORIDOR BANDUNG – BANJAR
Lokasi : Bandung - Banjar
Tanggal dibuat : 11September 2019 Halaman : 1 / 63
PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN
NO JENIS/ TIPE PEKERJAAN DAMPAK TINGKAT
BAHAYA KEKERAPAN KEPARAHAN PRIORITAS RISIKO K3
RISIKO
A PENGADAAN MATERIAL
1 Pengadaan bantalan Tertimpa Luka serius, 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
jembatan Uk. 18 x 22 x material kayu cacat Sepatu Safety, Sarung
200 lengkap dengan tangan dsb)
penambat
Mobil Kerusakan 3 4 12 3 Memasang safety line
material dan pada area pekerjaan
tersenggol kecelakaan
Kereta Api kerja
Mobil Kerusakan 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
material dan Sepatu Safety, Sarung
kecelakaan kecelakaan tangan dsb)
kerja
Nama Perusahaan : PT. AGUNG MAJU WIRA. KSO
Kegiatan : PENINGKATAN TRACK EXISTING MENGGANTI REL R.42 BANTALAN BETON MENJADI REL R.54 BANTALAN BETON
DI KM. 297+151 S/D KM. 302+650 SEPANJANG 5.499 M’SP ANTARA ST. BOJONG – ST. KARANG PUCUNG
KORIDOR BANDUNG – BANJAR
Lokasi : Bandung - Banjar
Tanggal dibuat : 11 September 2019 Halaman : 2 / 63
PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN
NO JENIS/ TIPE PEKERJAAN DAMPAK TINGKAT
BAHAYA KEKERAPAN KEPARAHAN PRIORITAS RISIKO K3
RISIKO
3 Balas batu pecah Uk. 2-6 Tertimpa Luka serius, 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
cm di site material kayu cacat Sepatu Safety, Sarung
tangan dsb)
Mobil Kerusakan 3 4 12 3 Memasang safety line
material dan pada area pekerjaan
tersenggol kecelakaan
Kereta Api kerja
Mobil Kerusakan 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
material dan Sepatu Safety, Sarung
kecelakaan kecelakaan tangan dsb)
kerja
Terkena debu Gangguan 2 3 6 2 Menutup material dengan
dari material pernafasan terpal
Nama Perusahaan : PT. AGUNG MAJU WIRA. KSO
Kegiatan : PENINGKATAN TRACK EXISTING MENGGANTI REL R.42 BANTALAN BETON MENJADI REL R.54 BANTALAN BETON
DI KM. 297+151 S/D KM. 302+650 SEPANJANG 5.499 M’SP ANTARA ST. BOJONG – ST. KARANG PUCUNG
KORIDOR BANDUNG – BANJAR
Lokasi : Bandung - Banjar
Tanggal dibuat : 11 September 2019 Halaman : 4 / 63
PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN
NO JENIS/ TIPE PEKERJAAN DAMPAK TINGKAT
BAHAYA KEKERAPAN KEPARAHAN PRIORITAS RISIKO K3
RISIKO
B PELAKSANAAN
PEKERJAAN
I PERSIAPAN
1 Mobilisasi dan Tertimpa alat Luka serius, 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
demobilisasi peralatan berat cacat Sepatu Safety, Sarung
kerja dan sosialisasi tangan dsb)
Mobil Kerusakan 3 5 15 3 Memasang safety line
pengangkut dan pada area pekerjaan
alat kecelakaan
tersenggol kerja
Kereta Api
Nama Perusahaan : PT. AGUNG MAJU WIRA. KSO
Kegiatan : PENINGKATAN TRACK EXISTING MENGGANTI REL R.42 BANTALAN BETON MENJADI REL R.54 BANTALAN BETON
DI KM. 297+151 S/D KM. 302+650 SEPANJANG 5.499 M’SP ANTARA ST. BOJONG – ST. KARANG PUCUNG
KORIDOR BANDUNG – BANJAR
Lokasi : Bandung - Banjar
Tanggal dibuat : 11 September 2019 Halaman : 7 / 63
PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN
NO JENIS/ TIPE PEKERJAAN DAMPAK TINGKAT
BAHAYA KEKERAPAN KEPARAHAN PRIORITAS RISIKO K3
RISIKO
3 Pembuatan direksi keet Tertimpa alat Luka serius 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
kerja pada bagian Sepatu Safety, Sarung
kepala tangan dsb)
Tertimpa Luka serius, 3 4 12 3 Memasang Safety Line
material cacat Pada area kerja
direksi keet
Mobil Kerusakan 3 5 15 3 Memasang safety line
material dan pada area pekerjaan
tersenggol kecelakaan
Kereta Api kerja
4 Perlengkapan dan Tertimpa alat Luka serius 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
fasilitas lengkap direksi kerja pada bagian Sepatu Safety, Sarung
keet kepala tangan dsb)
Nama Perusahaan : PT. AGUNG MAJU WIRA. KSO
Kegiatan : PENINGKATAN TRACK EXISTING MENGGANTI REL R.42 BANTALAN BETON MENJADI REL R.54 BANTALAN BETON
DI KM. 297+151 S/D KM. 302+650 SEPANJANG 5.499 M’SP ANTARA ST. BOJONG – ST. KARANG PUCUNG
KORIDOR BANDUNG – BANJAR
Lokasi : Bandung - Banjar
Tanggal dibuat : 11 September 2019 Halaman : 9 / 63
PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN
NO JENIS/ TIPE PEKERJAAN DAMPAK TINGKAT
BAHAYA KEKERAPAN KEPARAHAN PRIORITAS RISIKO K3
RISIKO
5 Pembuatan gudang kerja Tertimpa alat Luka serius 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
kerja pada bagian Sepatu Safety, Sarung
kepala tangan dsb)
Tertimpa Luka serius, 3 4 12 3 Memasang Safety Line
material cacat Pada area kerja
gudang kerja
Mobil Kerusakan 3 5 15 3 Memasang safety line
material dan pada area pekerjaan
tersenggol kecelakaan
Kereta Api kerja
6 Pembuatan jalan akses Tertimpa Luka serius, 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
dan perawatan material cacat Sepatu Safety, Sarung
tangan dsb)
Nama Perusahaan : PT. AGUNG MAJU WIRA. KSO
Kegiatan : PENINGKATAN TRACK EXISTING MENGGANTI REL R.42 BANTALAN BETON MENJADI REL R.54 BANTALAN BETON
DI KM. 297+151 S/D KM. 302+650 SEPANJANG 5.499 M’SP ANTARA ST. BOJONG – ST. KARANG PUCUNG
KORIDOR BANDUNG – BANJAR
Lokasi : Bandung - Banjar
Tanggal dibuat : 11 September 2019 Halaman : 10 / 63
PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN
NO JENIS/ TIPE PEKERJAAN DAMPAK TINGKAT
BAHAYA KEKERAPAN KEPARAHAN PRIORITAS RISIKO K3
RISIKO
7 Pembuatan stock pile Tertabrak Luka serius, 3 4 12 3 Berdiri pada ruang bebas
alat berat cacat Memakai APD (Helm,
Sepatu Safety, Sarung
tangan dsb)
Alat berat Kereta 3 4 12 3 Memasang safety line
tersenggol tergelincir/ pada area pekerjaan
kereta api anjlok
Debu dari alat Gangguan 2 3 6 2 Menyiram jalan akses
berat pernafasan agar terhindar dari
naiknya debu ke udara
Nama Perusahaan : PT. AGUNG MAJU WIRA. KSO
Kegiatan : PENINGKATAN TRACK EXISTING MENGGANTI REL R.42 BANTALAN BETON MENJADI REL R.54 BANTALAN BETON
DI KM. 297+151 S/D KM. 302+650 SEPANJANG 5.499 M’SP ANTARA ST. BOJONG – ST. KARANG PUCUNG
KORIDOR BANDUNG – BANJAR
Lokasi : Bandung - Banjar
Tanggal dibuat : 11 September 2019 Halaman : 12 / 63
PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN
NO JENIS/ TIPE PEKERJAAN DAMPAK TINGKAT
BAHAYA KEKERAPAN KEPARAHAN PRIORITAS RISIKO K3
RISIKO
II PEKERJAAN TANAH
1 Pembersihan/ stripping Tertimpa Cacat s/d 3 5 15 3 Memakai APD (Helm,
pohon kematian Sepatu Safety, Sarung
tangan dsb)
Berdiri pada ruang bebas
Tertabrak alat Cacat s/d 3 5 15 3 Memasang safety line
berat kematian pada area kerja
Berdiri pada ruang bebas
Alat berat Kereta 3 4 12 3 Memasang safety line
tersenggol tergelincir/ pada area pekerjaan
kereta api anjlok
Debu dari alat Gangguan 2 3 6 2 Menyiram jalan akses
berat pernafasan agar terhindar dari
naiknya debu ke udara
C PEKERJAAN SIPIL
I PEKERJAAN PENAHAN
BALAS
1 Galian tanah Tertimpa Cacat s/d 3 5 15 3 Memakai APD (Helm,
material kematian Sepatu Safety, Sarung
tanah tangan dsb)
Berdiri pada ruang bebas
Mobil Kerusakan 3 4 12 3 Memasang safety line
material dan pada area pekerjaan
tersenggol kecelakaan
Kereta Api kerja
Mobil Kondisi tidak 3 4 12 3 Memakai Sabuk
material aman/ Pengaman Selama
kecelakaan berbahaya Perjalanan
II PEKERJAAN TEMBOK
PENAHAN TANAH
(RETAINING WALL)
1 Galian tanah tiap m3 Tertimpa Cacat s/d 3 5 15 3 Memakai APD (Helm,
material kematian Sepatu Safety, Sarung
tanah tangan dsb)
Berdiri pada ruang bebas
Mobil Kerusakan 3 4 12 3 Memasang safety line
material dan pada area pekerjaan
tersenggol kecelakaan
Kereta Api kerja
Mobil Kondisi tidak 3 4 12 3 Memakai Sabuk
material aman/ Pengaman Selama
kecelakaan berbahaya Perjalanan
3 Lantai kerja beton K.175 Tertabrak Cacat s/d 3 5 15 3 Memakai APD (Helm,
Mobil kematian Sepatu Safety, Sarung
material tangan dsb)
beton Berdiri pada ruang bebas
Mobil Kerusakan 3 4 12 3 Memasang safety line
material dan pada area pekerjaan
tersenggol kecelakaan
Kereta Api kerja
Mobil Kondisi tidak 3 4 12 3 Memakai Sabuk
material aman/ Pengaman Selama
kecelakaan berbahaya Perjalanan
4 Beton K.250 untuk Tertabrak Cacat s/d 3 5 15 3 Memakai APD (Helm,
dinding penahan tanah Mobil kematian Sepatu Safety, Sarung
(Retaining Wall) material tangan dsb)
beton Berdiri pada ruang bebas
Nama Perusahaan : PT. AGUNG MAJU WIRA. KSO
Kegiatan : PENINGKATAN TRACK EXISTING MENGGANTI REL R.42 BANTALAN BETON MENJADI REL R.54 BANTALAN BETON
DI KM. 297+151 S/D KM. 302+650 SEPANJANG 5.499 M’SP ANTARA ST. BOJONG – ST. KARANG PUCUNG
KORIDOR BANDUNG – BANJAR
Lokasi : Bandung - Banjar
Tanggal dibuat : 11 September 2019 Halaman : 22 / 63
PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENETAPAN PENGENDALIAN
NO JENIS/ TIPE PEKERJAAN DAMPAK TINGKAT
BAHAYA KEKERAPAN KEPARAHAN PRIORITAS RISIKO K3
RISIKO
D PEKERJAAN DRAINASE
a Saluran type I (60 x 60)
1 Galian tanah Tertimpa Cacat s/d 3 5 15 3 Memakai APD (Helm,
material kematian Sepatu Safety, Sarung
tanah tangan dsb)
Berdiri pada ruang bebas
Mobil Kerusakan 3 4 12 3 Memasang safety line
material dan pada area pekerjaan
tersenggol kecelakaan
Kereta Api kerja
Mobil Kondisi tidak 3 4 12 3 Memakai Sabuk
material aman/ Pengaman Selama
kecelakaan berbahaya Perjalanan
E PEKERJAAN STASIUN
a Meninggikan peron,
membuat peron
sedang /m2
1 Bobokan peron lama Tertimpa Cacat s/d 3 5 15 3 Memakai APD (Helm,
material kematian Sepatu Safety, Sarung
bongkaran tangan dsb)
peron Berdiri pada ruang bebas
Kereta api Kerusakan 3 4 12 3 Memeriksa sisa puing
tergelincir dan bongkaran peron di
kecelakaan sekitar jalur eksisting
kerja
9 Mengebor rel untuk Terkena mata Cidera ringan 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
sambungan bor s.d cacat Sepatu Safety, Sarung
tangan dsb)
Pekerja Cacat s/d 3 5 15 3 Memasang pembatas
tersenggol kematian pada area kerja
kereta api
10 Memasang bantalan Terjatuh dari Cacat s/d 3 5 15 3 Memakai APD (Helm,
kayu pada jembatan jembatan kematian Sepatu Safety, Sarung
tangan dsb)
Pekerja Cacat s/d 3 5 15 3 Berkomunikasi dengan
tersenggol kematian train watcher
kereta api
11 Pekerjaan joint Tertimpa Luka serius, 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
(fishplate) dan rail material cacat Sepatu Safety, Sarung
connector BC 2 x 95 mm tangan dsb)
G PEKERJAAN JALAN
ASPAL PERLINTASAN
1 Menggali balas mati, Tertimpa alat Luka serius 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
mengupas lapisan kerja pada bagian Sepatu Safety, Sarung
perkerasan jalan kepala tangan dsb)
perlintasan termasuk
buang
Pekerja Cacat s/d 3 5 15 3 Memasang pembatas
tersenggol kematian pada area kerja
kereta api
Terjadi Luka serius, 3 4 12 3 Memasang
kecelakaan cacat pemberitahuan di sekitar
lalu lintas area pekerjaan
H PEKERJAAN BALAS
1 Pekerjaan menggorek Tertimpa Luka serius, 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
balas material cacat Sepatu Safety, Sarung
tangan dsb)
Pekerja Cacat s/d 3 5 15 3 Memasang pembatas
tersenggol kematian pada area kerja
kereta api
2 Memasukkan balas Tertimpa Luka serius, 3 4 12 3 Memakai APD (Helm,
kricak baru /m3 material cacat Sepatu Safety, Sarung
tangan dsb)
Pekerja Cacat s/d 3 5 15 3 Memasang pembatas
tersenggol kematian pada area kerja
kereta api
I BOX CULVERT
a BOX CULVERT
(Meninggikan Parapet)
1 Bobokan beton parapet Tertimpa Cacat s/d 3 5 15 3 Memakai APD (Helm,
material kematian Sepatu Safety, Sarung
bongkaran tangan dsb)
peron Berdiri pada ruang bebas
Kereta api Kerusakan 3 4 12 3 Memeriksa sisa puing
tergelincir dan bongkaran peron di
kecelakaan sekitar jalur eksisting
kerja
b Pekerjaan konstrukal
1 Perawatan andas baja Jatuh dari Cacat s/d 3 5 15 3 Memakai APD (Helm,
dengan grouting ketinggian kematian Sepatu Safety, Sarung
tangan dsb)
Berdiri pada ruang bebas
Pekerja Cacat s/d 3 5 15 3 Memasang pembatas
tersenggol kematian pada area kerja
kereta api
2 Membongkar dan Tertimpa Cacat s/d 3 5 15 3 Memakai APD (Helm,
memasukan andas material kematian Sepatu Safety, Sarung
jembatan tangan dsb)
Berdiri pada ruang bebas
Pekerja Cacat s/d 3 5 15 3 Memasang pembatas
tersenggol kematian pada area kerja
kereta api
PETRUS LAIS
Kuasa KSO
PETRUS LAIS
Kuasa KSO
B.3.Standardanperaturan perundangan
B.3.Standardanperaturan perundangan
Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja Dalam
Transmigrasi No. Per.O2/Men/L980 Penyelenggaraan Keselamatan Kerja
C. DukunganKeselamatanKonstruksi
C.1. SumberDaya
PENANGGUNG JAWAB K3
ANDRI WIJAYA. ST
1. N am a : Andri Wijaya ST
Jabatan : PenanggungJawab K3
Tugas danTanggungJawa :
2. N am a : Deni
Jabatan : Emergency/Kedaruratan
Tugas dan TanggungJawab :
3. N am a : Restu R. Purnamasari
4. N am a : Gunadi
Jabatan : Kebakaran
KEBAKARAN
HSE Supervisor/Safetyman atau
Tidak personil setempat lainnyaakan
Besar memadamkanapidenganfire
extinguisher
Ya
HSE Supervisor/Safetymanatau
personil setempat lainnyaakan HSE Supervisor akan
melaporkan kebakaran dengan
memberitahukan kepadaseluruh
karyawanmelalui: mengisi formulirF-HSE-001
1. Sirene/horn milik pelanggan
2. Megaphonemilik perusahaan
SiteManager/HSE Supervisor/
Supervisor setempat segera
menghubungi petugas kebakaran
pelangganatau dinas pemadam
kebakaran
Catatan:
HSE Supervisor berkewajiban untuk mencatat no telephone dinas pemadam
kebakaransetempatyangterdekat denganlokasi proyek.
PT. AGUNGMAJUWIRA. KSO
DIAGRAMALIRKEADAAN DARURAT Lampiran 5
BAHAYA KEBAKARAN DIPROYEK
KECELAKAAN
Ya
Catatan:
HSE Supervisorberkewajiban untuk mendatanama rumah sakit terdekat
dengan lokasi proyek besertanomortelephonenya
C.2. Kompetensi
PT. AGUNGMAJUWIRA.KSO berkomitmen dalam penerapanpelaksanaan keselamatan
kontruksi dilingkungan kerjadengan mentaati ketentuan dan perundangan K3 termasuk
memberikan program pelatihan dan peningkatan kinerjakaryawanmelalui uji kompetensi
terhadapseluruh tenagakerjasesuai dengan keahlian bidangmasing- masing.
No.Dok : EHS05
STANDARDOF OPERATING Tgl.Terbit : 14 Mei 2019
PROCEDURE (SOP) No.Revisi : 00
Hal : 1/2
PENINGKATANKOMPETENSI KARYAWAN
1. TUJ UAN
Memberikan panduan dalamkegiatanpeningkatankompetensipegawaipada PT.
AGUNGMAJUWIRA.KSO
2. RUANGLINGKUP
ProsedurinidilaksanakandalamlingkupkegiatankompetensipegawaipadaPT.
AGUNGMAJUWIRA.KSO,meliputi:Usulanprogrampeningkatankompetensipegawai,Pembentuka
ntim,Penentuan peserta,PelaksanaankegiatanpeningkatanKomptensiKaryawan.
3. REFERENSI
a. PedomanMutu
b. ProsedurPenerimaanKaryawan
4. ISTILAHDANDEFINISI
IstilahdandefinisiyangdipakaidalampenulisanPedomanMutu,SOP,InstruksiKerjaserta
dokumenlainnyadiuraikansecararincisesuaiSMMISO9001:2008,diurutkanberdasarkanabjad
dituangkanpada LampiranIstilahdanDefinisi.
5. DIAGRAMALIR,DOKUMENDANKETERANGANKEGIATAN(Tercantumpadahalaman2/2
prosedurini)
6. FORM
a. Daftarpesertaprogrampeningkatankompetensipegawai
b. Daftarhadirpeserta
c. Jad wal kegiatan
d. Formevaluasi
7. INSTRUKSIKERJA
-
8. REKAMANMUTU
a. Daftarpesertaprogrampeningkatankompetensipegawai
b. Daftarhadirpeserta
c. Jad wal kegiatan
d. Evaluasipelaksanaankegiatan
No.Dok : EHS05
STANDARDOF OPERATING Tgl.Terbit : 14 Mei 2019
PROCEDURE (SOP) No.Revisi : 00
Hal : 2/2
PENINGKATANKOMPETENSI KARYAWAN
MULAI 1. PeningkatanKompetensi
SuratUndangan,Agenda
Rapat,Notulasi& Bukti Serah pegawaiberupadiklat,
Kabag Personalia 1 Terima
seminar,workshop,dll.
Mengadakanrapattentang 2. Sesuaidengankebutuhan
peningkatankompetensi pegawai
untukpemenuhanatau
SuratPersetujuandan
Kabag Personalia peningkatankompetensi
Proposal,Identifikasi&
2 RangkumanKebutuhan 3. Bilatidakdisetujuiditunda
PeningkatanKompetensi ataudibatalkan
Mengusulkanpeningkatan sesuai programkerja
4. SK diedarkan
kompetensipegawaikepada
DewanDireksi/Manajemen menggunakan
SKPanitia Bukti SerahTerima
5. Diedarkanke staf
Ya administrasiataupegawai
SuratEdaran
Kabag Personalia
yangterkait
4
6. Identitas pendaftar
1. FormulirPendaftaran
lengkap
MembentukTim
2. Daftar
7. Dilaksanakan sesuai
TimPeningkatanPagawai 5 jadwal dantepatwaktu
Mempublikasikan 8. Sertifikat/Piagamdll.
peningkatankompetensi pegawai Rekapitulasi
digandakanuntuk
1. Daftar hadir
2. Naskah pelatihan diserahkankesubbag
Kabag Tim PeningkatanPagawai 6 3. ID Card kepegawaiandan
Terimapendaftaran keuangan,
danarsippegawai ybs
Kabag TimPeningkatanPagawai 7 Dokumentasi,
sebagaibahanpo rtofolio
Melaksanakanpeningkatan Sertifikat/PiagamLaporan
kompetensi pegawai(diklat, dll.) Pelaksanaan&pertanggung yangdiperbaharui/diinput
jawabanKeuangan,Form padadatapribadipegawai
Kabag TimPeningkatanPagawai 8 Kompetensi
danpadaFormKompetensi
MembuatLaporanPelaksanaan Personil,palinglambat1
danpertanggungjawaban
keuangan minggusetelahkegiatan
C.3. Kepedulian
T
Kepedulian merupakan suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan dengan membuat rencana dan
S
program
E kerja sebagai tindakan pencegahan terhadap risiko kecelakaan kerja, sakit akibat
pekerjaan dan pemulihan lingkungan yang tercemar akibat pekerjaan konstruksi. Program
kepedulian keselamatan konstruksi sebagai berikut: Penyedia Jasa: PT. AGUNGMAJUWIRA. KSO
NamaPaket : PEMBANGUNAN JEMBATAN KA BH. 167 KM. 98+247 ANTARA KOTABUMI -
CEMPAKA
Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln Bln
No Uraian Keterangan
1 2 3 4 5 6 7 8
Seluruhpekerjaanterukurdanterpa
ntau dalam
1 NP NP NP NP NP NP NP NP
pelaksanaanpemenuhan
standarK3konstruksi
Program
pemeriksaandanpengawasanseca
2 raperiodik dalammengindetifikasi NP
NP NP NP NP NP NP NP
bahaya kecelakaandansakit akibat
kerja
Melasnakansosialisasiterhadaplin
gkungan masyarakatsekitar area
3 pekerjaanyangberpeluang NP NP NP NP NP NP NP NP
terhadap potensibahayadi
lokasikerja
Melakukanrapatrutinmanajemenp
royeksebagai
4 bahanevaluasidalamsetiap NP NP NP NP NP NP NP NP
risikobahayayangmunculdi
tempatkerja
Memfasilitasiterhadap
kebutuhanbahanutilitasdan
5 tenaga kerjasertaperalatan NP NP NP NP NP NP NP NP
pendukungsesuai rencana
keselamatan konstruksi
Catatan NP : belum dalam program
C.4. Komunikasi dan Informasi Telekomunikasi
1. TUJUAN
Memberikan pedoman untuk penyebarluasan atau mengkomunikasikan informasi-
infomasilingkunganhidup,keselamatandan kesehatankerja kepada pihakinternal
daneksternal perusahaansecara efektif.
2. RUANGLINGKUP
Prosedur iniberlakuuntuk seluruhfasilitasoperasiPT. AGUNGMAJUWIRA. KSO dan
semuapihak yang bekerja diarea tersebut.Hal-halyang diatur
dalamproseduriniadalahcara untuk menyebarluaskaninformasi-informasi
terkaitdenganlingkungan,keselamatandankesehatankerja (K3) dankepada pihak
internal maupun eksternal Perusahaan.
3. DEFINISI
Informasi K3, yaitu informasi tentang lingkungan, keselamatan dan
kesehatankerjayangmeliputi:
Peraturan perundangan K3IndonesiadanInternasional
Standar Nasional Indonesia dan Internasional
Kebijakan terpadu dan EHS Management System Manual PT.
AGUNGMAJUWIRA. KSO
Kondisi bahaya, laporan inspeksi dan laporan & hasil investigasi kecelakaan
kerja
Laporan internal / eksternal audit dan hasil rapat tinjauan ulang
manajemen
Prosedur dan instruksi kerja K3
Risalah rapat bulanan / khusus P2K3, pelatihan-pelatihan K3
Tanda-tanda, peringatan bahaya dan tanda / peringatan K3 lainnya
Dan informasi-informasi lainnyayangterkait denganK3
Komunikasi, Konsultasi, Motivasi dan
No: EHS06 Revision: 00 Issued: 29 Maret 2019 Hal : 2
4. REFERENSI
Permenaker No.05/MEN/1996, SMK3, elemen 3.1.4. dan 3.2.1.
ISO 14001:2004, Environmental Management System, klausul 4.4.3
OHSAS 18001:1999, OHS Management System, klausul 4.4.3
EHS Management System Manual PT. CIVIL TEKNO
5. PROSEDUR
5.1. Tanggung Jawab
EHS Departmentbertanggungjawabuntuk senantiasaberkoordinasi baik
secara internalmaupuneksternalperusahaan(Kementerian
LingkunganHidup,Depnaker Propinsi/Kab. / Kodya.,Bapedalda
Propinsi/Kabupaten/Kotamadya,Depkes,Pemda daninstansi/institusi lain
terkait berkaitan denganaspek K3) yangbertujuan untuk
Komunikasi, Konsultasi, Motivasi dan
No: EHS06 Revision: 00 Issued: 29 Maret 2019 Hal : 3
memastikan bahwa peraturan dan perundangan, standar, dan informasi K3
lainnya senantiasa up to date/ terbaru dan dikomunikasikan/diinformasikan
pada departemen terkait di dalam lingkungan operasi PT.
AGUNGMAJUWIRA. KSO
Procurement Department bertanggung jawab untuk menginformasikan
ketentuan- ketentuan K3 PT. AGUNGMAJUWIRA. KSO kepada supplier/
pemasok dan kontraktor/ sub kontraktor yang akan memasok barang
atau jasa/ bekerja dilingkungan operasi PT. AGUNGMAJUWIRA. KSO
Kepala Departemen / Safety Management Representatif / Environment
Management Representatif Dept. bertanggung jawab untukmenyediakaan
sarana-sarana dan penyebarluasan informasi-informasi K3 kepada seluruh
karyawan yang ada diDepartemennya.
5.2. Komunikasi
5.2.1. KomunikasiInternal
Karyawan PT. AGUNGMAJUWIRA. KSO diberikan atau mendapat
informasi mengenai pedoman dan prosedur Sistem Manajemen
Lingkungan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) serta
pelaksanaannya di lingkungan PT. AGUNGMAJUWIRA. KSO, melalui
kegiatan pelatihan dan pelaksanaannya dikoordinir oleh Technical
Training Department.
Karyawan PT. AGUNGMAJUWIRA. KSO mendapatkan informasi
mengenai kebijakan terpadu (kualitas, lingkungan, keselamatan dan
kesehatan kerja), manual SMK3, hasil rapat-rapat P2K3, artikel-artikel
K3, perubahan- perubahan pada prosedur / instruksi kerja,
penyelesaian masalah / keluhan K3, program-program dan kinerja K3
PT. AGUNGMAJUWIRA. KSO. Informasi ini diberikan melalui pelatihan,
penjelasan / briefingK3 harian / mingguanatau melalui
Komunikasi, Konsultasi, Motivasi dan
No: EHS06 Revision: 00 Issued: 29 Maret 2019 Hal : 4
papan pengumuman dan bulletin K3 (melalui mediacetak atau
elektronik internal perusahaan).
Informasi mengenai peraturan perundangan K3 akan disediakan
oleh EHS Manager kepada tiap Kepala Departemen / SMR-Safety
Management Representatif / EMR-Environment Management
Representatif / SR-Safety Representatif / ER-Environment
Representatif Departemen.
Laporan hasil kegiatan inspeksi K3, pemantauan lingkungan dan
lingkungan kerja dan penyelidikan kecelakaan disiapkan oleh EHS
Department sebagai salah satu bahan yang akan dibahas dalam rapat
bulanan / rapat khusus P2K3, dan dibuatkan risalah rapat P2K3 dan
disebarluaskan kepada tiap Kepala Departemen / Safety Management
Representatif / Environment Management Representatif dan Safety /
Environment Representatif serta seluruh anggota P2K3.
Hasil laporan audit internal / eksternal SMK3 disiapkan oleh personil
EHS Department berdasarkan laporan tim auditor internal / eksternal
dan didistribusikan kepada pihak internal ( Dewan Direksi, Ketua P2K3,
Kepala Divisi, Kepala Departemen / Safety Management Representatif /
Environment Management Representatif, Safety Representatif,
Environment Representatif ) dan pihak eksternal jika diperlukan ( misal
Auditor Eksternal ).
Tanda-tanda peringatan K3 (poster, sign, label, dll) disediakan
oleh EHS Department dengan terlebih dahulu masing-masing Kepala
Departemen melampirkan hasil identifikasi bahaya dan penilaian
resiko di departemennya disertai dengan formulir pengajuan
permintaan tanda-tanda peringatan K3.
Untuk memudahkan penyebaran informasi yang berkaitan dengan K3
dalam lingkup PT. AGUNGMAJUWIRA. KSO, maka dibuat daftar
penyebarluasan informasi K3 (contoh dapat dilihat padalampiran)
Komunikasi, Konsultasi, Motivasi dan
No: EHS06 Revision: 00 Issued: 29 Maret 2019 Hal : 5
5.3. Konsultasi K3
Konsultasiini bisa dilakukandi internalPT. AGUNGMAJUWIRA. KSO untuk
melibatkan karyawan maupun dengan pihak eksternal, seperti Perguruan
Tinggi,InstansiPemerintahterkait,Lembaga Swadaya masyarakat ( NGO –
Non Government Organization ), perusahaan asuransi, konsultan K3, dsb.
Beberapacontoh konsultasi K3adalah:
o Konsultasi dengan wakil karyawan dalam pembuatan kebijakanK3
o Konsultasi dengan karyawan yang ahli maupun dengan pihak
eksternal untuk pemenuhan terhadap peraturan perundangan dan
persyaratan lainnya
o Konsultasi dengan Perguruan Tinggi atau lembaga penelitian
dalam usaha pencegahan pencemaran lingkungan dan pemanfaatan
limbah
o Konsultasi dengan pihak konsultan eksternal untuk usaha-usaha
peningkatan perilaku dankinerjakaryawan terkaitdengan K3
5.4. MotivasidanKesadaran
Komunikasi dan konsultasi K3 tersebut akan meningkatkan motivasi dan
kesadaran semua orang baik karyawan maupun pihak ketiga yang berada di
area operasiPT. AGUNGMAJUWIRA. KSOuntuk menerapkan,mengembangkan dan
memelihara sistemmanajemenK3untuk memperbaikikinerjaK3secaramenyeluruh
D. OperasiKeselamatanKonstruksi
D.1. PerencanaanOperasi
Perencanaanoperasionalberupaprosedurkerja /petunjukkerja, yang harus mencakup
seluruh upayapengendalian, diantaranya:
1. Upayapengendalian berdasarkan lingkup pekerjaan
2. Rencana penunjukan personil yang akan ditugaskan menjadi Penganggung
3. Jawab Kegiatan SMK3
4. Prediksi dan rencana penanganan kondisi keadaan darurat tempat kerja
5. Rencana prosedur / petunjuk kerja yang perlu di siapkan
6. Rencana program pelatihan / soisalisasi sesuai pengendalian resiko
7. Sistem pertolongan pertama pada kecelakaan
8. PersyaratanOperator Alat Angkat
a. OperatorAlat Angkat harus memenuhi kompetensi
b. SetiapOperatoralat angkatharus memilikiSIO (SuratIzinOperasi) atau
bersertifikatyangdikeluarkan oleh Badanyangberwenang
9. RambuPeringatan/Larangan/Anjuran
a. PenempatanRambu-rambuperingatan/larangan/anjuranharus dipasang sesuai
dengan kondisi di tempat kerja
b. Rambu peringatan/larangan/anjuran harus mudah dilihat dan dapat dibaca
10. Alat PelindungDiri
a. Alat pelindungdiri diidentifikasi berdasarkan hasil penilaian risiko
b. Alatpelindungdiri(APD)diberikankepadapekerjasesuaidenganjenis pekerjaan
11. Tamu/pengunjungdan pihak luar
a. Pengendaliandanpembatasanakses masukdanakses
keluartempat kerja
b. Persyaratan APD (Alat Pelindung Diri)
c. Induksi K3
d. Prosedur dan Persyaratantanggap darurat
E. EvaluasiKinerja KeselamatanKonstruksi
E.1. Pemantauan danevaluasi
Pengendalian pemeriksaan dan evaluasi kinerjaK3 dilakukan mengacupada kegiatanyang
dilaksanakanpada bagianD (Operasikeselamatankonstruksi)
berdasarkanupayapengendalianpadabagianB (Perencanaankeselamatan konstruksi)dan
C(Dukungan keselamatan konstuksi).
Hal-halyangharus dilaporkan dalam laporanevaluasi dan kinerjaK3adalah:
Rekapitulasi kecelakaan kerja dengan mengacu pada pelaporan dan penyelidikan
kecelakaanyangsudah dibuat.
o OccupationalInjury/Illness (Cidera/Sakit Akibat Kerja)
o Fatality (Meninggal Dunia)
o Loss Work Day / Loss Time Injury (Hilang Hari Kerja)
o Restricted Work Day (Kerja Terbatas)
o Medical Treatment (Perawatan Kesehatan)
o First Aid (Pertolongan PertamaPada Kecelakaan)
Fire Accident (Kebakaran)
Traffic Accident (Kecelakaan lalu lintas)
Environmental Accident (Kecelakaan Lingkungan)
Property Damage Accident (Kecelakaan peralatan atau mesin)
Near miss (Hampir celaka)
Man Hour (Jam kerja)
Km Driven (Kilometer mengemudi – untuk kendaraan perusahaan
E.2. Tinjauanmanajemen
Hasil pemeriksaandan evaluasikinerja K3 pada bagianE. Diklasifikasikan
dengankategorisesuaidantidak sesuaitolok ukur sebagaimanadalam
PerencananaanKeselamatanKonstruksi. Hal-halyang tidak sesuai,termasukbilamana
terjadikecelakaankerja dilakukan peningjauan ulanguntuk di ambil tindakan perbaikan.
PETRUS LAIS
Kuasa KSO