HIDUP SEBAGAI MURID KRISTUS PENGANTAR A. Menyanyi Kidung Jemaat No. 362 Aku milik-Ma, Yesus Tuhanku, ku dengar suara-Mu Ku merindukan datang mendekat dan diraih oleh-Mu Raih daku, rath dan dekatkanlah pada kaki salib-Mu Raih daku, raih, dan dekatkanlah ke sisi-Mu Tuhanku B. Bacaan Alkitab Yesaya 50:4-11; 54:1-17; Yohanes 9:27; 17:1-26 C. Doa Pembuka URAIAN MATERI A. Pengertian Murid Kristus Ketika kamu masih di SD, guru sering menyebutmu “murid”. Saat SMP, mereka me i, SMA/SMK yang terdengar adalah sebutan “siswa” dan mahi pada tinggi. Ternyata sebutan itu diberikan sesuai dengan tingkat usia dan ke- a SMA sudah bertanggung jawab untuk menyelesaikan sebagian besa nyebutmu “pelajar”. Saat ini tingkat perguruan Butuhan seseorang. S tugas belajamya sent — Pelajar SMP sudah lebih besar daripada murid SD, tetapi masih memburubkan bimbingan, Sedangkan murid SD mash membutuhkan bimbingan, pendampingan dan tuntunan datiSurunya. Ingatkah kamu, ketika duduk di bangku SD, ibu gurumu sering memegang tanganmy untuk mengajarimu menuliskan huruf atau angka? Ketergantungan murid SD kepada guru masih sangat besar, Alkitab menggunakan ka belajar_dan_hidup bersama ie ait Tew sew ae 54:13), Dalam Perjanjian Baru, bahasa_Yunani, “menggunakan kata mathetes (Mat. 9:14; Mrk. Luk. 5:33; Yoh. 1:35), yang artinya pengikut_ gaya hidup, menira gurunya. Tuhan Yesus menyebut para murid-Nya dengan “mutid Dalam bahasa Inggris, murid biasa diterjemahkan dengan disciple yang artinya seseorang yang belajar dengan disiplin. Murid pada zaman itu duduk di kaki gurunya ketika menerima Pengajaran, meniru gaya, pola hidup, dan cara berpikir gurunya, serta memegang teguh pengajaran : Murid Kristus adalah seseorang yang dipanggil (Mk. 2:14; Luk. 959; Yoh. 1:43), hidup Aekat dengan Kristus, mengikuti ke mana pun dan mendengarkan semua ajaran-Nya, dan memiliki komitmen untuk melayani Kristus. Ini menunjukkan hubungan yang sangat erat karena dipersekutukan oleh kasih (Yoh. 15:9-17), bahkan menjadi sahabat Tuhan Yesus (Yoh. 14) yang akan tat pada seluruh perintah-Nya. Kepada murid-murid-Nya, Than Yesus memberikan perintah untuk saling mengasihi seorang akan yang Iain dan Ketika Ta hendak naik ke surga.memberikan perintah untuk *.. pergilab, jadikanlab semua bangsa murid-Ru dan.baptislab mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus” (Mat. 28:19). Tuhan Yesus memberikan perintah kepada murid-murid-Nya untuk bertanggung jawab memuridkan semua bangsa menjadi murid-Nya. Memuridkan adalah tanggung jawab menyampaikan berita kasih dan anugerah Allsh, yaitu menyampaikan berita damai sejahtera kepada seluruh umat manusia. Untuk memenuhi tanggung jawab ini, murid hendaknya menjadikan seluruh kehidupannya sebagai wadah pemberitaan damai sejahtera melalui perkataan yang membangun kehidupan dan memberkati sesama, sikap yang menghargai dan menghormati sesama apa pun keadaannya, yang mengasihi dan melayani sesama dengan tulus. dan perbuatan Menyangkal Di Seorang murid Kristus, mempunyai tiga syarat, yaitu menyangkal diti, memikul salib, dan ‘mengikut-Yesus. Menyangkal diri yang dimaksud bukanlah menyangkal nama atau identitas Pribadinya, melainkan menolak semua keinginan daging dan kesenangan diri sendiri agar ‘dapat menyestaikan diri dengan kehendak Allah, Ini adalah bentuk ketaatan, penundukan dit penaklukan kehendaledi bawah kuasa dan kehendak Allah, Memang tidak mudah melakukanny2, tetapi justru itu yang diinginkan oleh Tuhan Yesus, Ketika Petrus dliputi ketakutan dan tidak mempunyai keberanian menyatakan disi sebagai, rmurid Yesus, ia justru sedang menyangkal Yesus, bahkan sampai tiga kali. Ketik , murid-murid ‘merasa ketalastan melihat tentara Romavi bersenjata lengkap telah menangkap Guru mereks, justru pada saat itu mereka lari meninggalkan Yesus. Hanya beberapa orang yang mengikutidari kejauhan, Penyangkalan diri untuk mengileut iad tekad bulat untuk melakuka ntuk mengikuti kehendak Allah memerlukan keberanian dan a. Remaja Kaisten akan menemukan konflik dalam dirinya ketika harus menyatakan diri sebagai murid Kristus. Pnyangkalan (penlakan) terhadap semua kesenangan dan kesukaannya, seperti bermain game, hangout bersama teman-temannya, online dengan-orang lain, berkumpul dan berpesta ria, dan semua hal yang menjadi hedon remaja, Hal ini tidak mudah, Namun, Ketika kamu memutuskan untuk melakukannya, Allah akan memberikan Roh Kudus yang renolongmu hidup menjadi murid Kristus yang setia, ~ __Menyangkal diri adalah kualitas hidup yang tidak mengandung pengertian negatif bahwa ‘seorang murid harus menghilangkan eksistensi dan makna diri dalam hidupnya. Menyangkal diri-terkandung dalam kalimat, ".. setapi bukanlab kebendakku, melainkan kehendak-Mu yang jadi” (Luk, 22:42). Artinya, menyangkal di adalah menempatkan agai pilsatKebidupan gimana seluruh keingisian manusiawi Sang murid ditaklukkan di bawah kehendak Sang Guru. Paulus menyangkal diri dengan mematikan semua tujuan hidipiya sebagai manusia berdosa dan menyerahkan diri untuk dipimpin oleh Roh, “Sebab jika kita bidup, kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi baik hidup dan mati, kita adalah milik Tuban” (Rm. 14:8). Remaja Kristen yang menjadi murid Yesus bertanggung jawab membawa damai sejahtera kepada semua orang di sekitarnya. Dipetlukan penyangkalan diri-dalam tanggung jawab ini, artinya kesediaan mengutamakan kepentingan dan kebutuhan orang lain akan damai sejahtera bahkan dengan mengorbankan perasaan, gengsi, kedudukan dan kepentingan dirt sendizi. “Tuhan Yesus tidak pernah merasa dirugikan hanya karena Ja harus menghabiskan seluruh waktunya bagi orang banyak. Ia selalu menerima cemooh dan senyum sinis orang lain di sekitar- nya, bahkan pengkhianatan dari murid-Nya, sebagai konsekuensi wajar karena hendak meng- hadirkan perdamaian di antara manusia berdosa. Remaja Kristen perlu melatih kehidupan rohaninya menjadi lebih kuat dengan mengutamakan Kristus daripada kesenangan diri sendii. Kegiatan Pembelajaran: Model Discovery Learning, Metode Studi Kasus 1. Ketahuilah, semua orang mempunyai kesukaan dan kesenangan masing-masing. Kesenangan itu dapat mengalahkan semua tawaran, dapat membuatmu tidak belajar meskipun meng- hadapi ujian, bahkan terkadang dapat membuatmu memberontak kepada orangtua. Apa saja yang menjadi kesukaan dan kesenanganmu? Mengapa kamu sangat menyukainya? 2, Lakukan identifikasi, apa saja yang menjadi alasan sehingga kamu mengutamakan ke- senanganmu. 3. Diskusikan dengan temanmu, akibat apa saja yang dapat terjadi Karena kamu selalu meng- utamakan kesenangan atau kesukaanmu itu. 4, Menurut kamu, apakah solusinya agar kamu dapat memiliki prioritas yang terbaik dalam hhidupmu? Dapatkah kamu lebih mengutamakan menaati perintah Allah daripada menuruti semua kesenangan atau kesukaanmu? BAB16 101 ‘MURID KRISTUShidupma 5. Rumuskan langkah atau keputusan-keputusan yang harus me Ses ‘Ath ne menjadi lebih bermakna, teristimewa membangun hidup pribadi yang 6. Tuliskanlah kesimpulanmu. C. Memikul Salib Salib di pundak Yesus bukan hanya hukuman, Romawi yang_paling berat ie hing, tetap pelimpahan chinsan abst dosa kta Repada Guru Agung yang tanpa dos Yesus mem salib menunjukkkan ketaatan-Nya kepada Allah, yaitu merendahkan diri-Nya bahkan sampai {ati di kayu salib. Dengan salib itu, Yesus mati untuk menyelamatkan kehidupan manusia, Seorang murid harus memikl salib bukan berarti ia bisa mati seperti Guru Agungnya, tetapi ia harus merendahkan diri, menyingkirkan semua gengsi dan harga diri untuk berbagi dan membangun kehidupan orang lain. Hudson Taylor, seorang misionaris dari Inggris, dipandang. aach Ketika mengikuti penampilan orang Tiongkok. Namun, dengan cara inilah ia diterima dan bethasil menyebarkan Injil ke seluruh dataran Tiongkok dan merekrut banyak jiwa untuk melayani Tuhan melalui penginjilan. ~~ Penyaliban merupakan hukiman yang biasa bagi para penjahat. Tajuannya adalah untuk mempermalukan mereka di depan umum. Pada abad_pertama, penyaliban dilakukan_oleh pemerintah Roma sebagai hukuman mati kepada para penjahat Kelas berat, budak yang melakukan kesalahan berat atau para pemberontak. Para terhukum yang telah dijatuhi hukuman mati akan memanggul kayu palang salibnya dengan pakaian yang telah ditanggalkan, Posisi tergantung di kayw salib sangat menyakitkan karena ia akan kesulitan bernapas dan akhizaya- segera mati karena kehabisan napas. Orang yang disaib terkadang hanya dapat bertahan paling Jama dua minggu sebelum akhirnya ia mati. Proses yang dialami sampai dengan matinya ini begitu berat dan penuh penderitaan, ‘Yesus dianggap bersalah karena telah melanggar hukum Yahudi., Sebenarnya hukumanny adalah dirgjam dengan batu. Namun, mereka justru menyalibkanaya seolah-olah Ia adalah pemberontak pemerintah Roma, Ini adalah gambaran kehidupan yang tidak mudah sebagai tmurid Kristus, Menanggung penderitaan bukan karena kesalahan atau pelanggarannya, tetapi ‘Karena hendak menaati keinginan Bapa di surga. Seorang murid alan menempuh apa pun-agar dapat membuktikan kesetiaan dan ketaatannya kepada Sang Guru Agung. Melepaskan semua keinginannya untuk menaati kehendak Allah merupakan proses penaklukan diri sebagai murid_ ‘Kgistus, Itu sebabnya dikatakan, memikul salib. Remaja Kristen. yang menjadi pembawa damai sejahtera adalah remaja Kristen_yang bersedia menanggung semua. konsekuensi-menjadi_murid Kristus. Anggaplah penghinaan, ejekan, cemooh dan sindiran dari teman-temanmu sebagai hal yang biasa terjadi di mana Saja. Arahkanlah pandangan dan tujuan hidupmu kepada Kristus agar semua hal yang berat membuatmu semakin kokoh dan teguh bertumbuh di dalam Kristw. is.p. Mengikut Yesus Mengikut Kristus artinya setia Taurat yang hendak mengikat: ‘sarang, n menaati semua firman-Nya, Kepada seorang abli ; tya, Yesus menjawab, “Serigala mempunyai liang dan burung setapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan Repada-Nya” (Nat. 9-20). Yesus tabu bahwa orang Farisi sulit meninggalkan segala 1 i dan otoritasnya yang besar dalam sistem agama Yahudi. Seorang murid memberi dirinya dipimpin dan dibentuk sesuai dengan kemauan gurunya. Keputusafi mengikut Yesus me n keputusan besar, Karena “mengikut” berarti bersedia menerima semua konsekuensi karena menaati kehendak Allal— Menjadi murid berarti meninggalkan segalanya untuk mengikut gurunya. Menjadi murid Kistus berarti menanggalkan semua keinginan pribadi untuk mengikati apa yang diajarkan dan dilakukan oleh Sang Guru, Mengikut Kristus bukan hanya kedudukan sebagai murid, tetapi meneladani semua perilaku dan karakter Tuhan Yesus. Ini bukan tentang keuntungan apa yang akan diterima, tetapi tentang memprioritaskan atau menomo! n Tuhan Yesus dan tidak rijembagi hati dengan yang lainnya. Sebulat hati, segenap hati hanya untuk mengikut Kristus. Segala sesuatu di luar itu diabaikan dan menjadi tidak penting. Remaja Kristen menjadi pembawa damai dengan meneladani Kristus. Seluruh perkataan, _Betilaku, sikap, pikiran dan perbuatan hanya untuk meneladani.Kristus. Dengan demikian, semua orang dapat melihat cerminan kasih Kristus melalui kehidupan pribadimu. PENUTUP A. Refleksi Tuliskan komitmenmu tentang menjadi murid Kristus untuk membawa damai kepada semua orang, di mana pun berada, dalam keadzan apa pun, melalui perkataan, perilaku, pikiran, sikap dan perbuatan. B. Penugasan 1. Buatlah karya tulis sederhana dengan tema: Murid Kxistus. 2. Ketentuan: diketik rapi, di atas kerta A4/kuarto, atau ditulis rapi di atas kertas folio bergaris. 3. Jumlah minimal 10 halaman. C. Kesimpulan D. Doa Penutup