1. Siapkan Alat & Bahan ; Mikrotik (1), Kabel LAN (1), Laptop/PC (1),
Kabel Power (1) Perangkat untuk Hotspot (1)
2. Tancapkan Kabel Power ke Mikrotik, lalu tancapkan Kabel LAN ke
Mikrotik dan Laptop (Pastikan lampu pada port menyala)
3. Log In pada Winbox untuk masuk pada Mikrotik, dengan klik MAC
Address yang muncul > klik connect
4. Jika berhasil masuk, klik System > Identity
5. Lalu ganti nama Mikrotik sesuka hati > klik Apply > klik OK
6. Klik menu Interfaces > tekan dua kali pada ethernet yang telah connect
pada mikrotik disini kami menyambungkan pada ether 2 > rename
menjadi ‘ether2-pelanggan’ > klik Apply > klik OK
7. Lalu rename juga pada wlan 1 dengan klik dua kali wlan 1 > rename
menjadi ‘wlan1-isp’ > klik Apply > klik OK
8. Klik menu Wireless > enable wlan1-isp dengan menekan wlan1 lalu
tekan tanda centang
9. Pada menu Wireless klik bagian security profiles > klik + > ubah mode
menjadi dynamic keys > Authentication types centang pada WPA PSK
dan WPA2 PSK > Masukkan password pada Wifi yang akan
disambungkan nanti pada bagian WPA Pre-Shared Key dan WPA2 Pre-
Shared Key > Klik Apply dan OK
10. Masih dalam menu Wireless, klik Interfaces > klik dua kali wlan1 >
masuk bagian wireless > pada bagian security profile ganti menjadi
profile 1> Klik Scan
11. Masuk pada scanner klik start > tekan SSID Wifi yang hendak
disambungkan > klik connect
16. Jika pada status terdapat tulisan ‘Bound’ berarti sudah benar
17. Klik Menu IP > Addresses
18. Klik + > Masukkan IP yang diinginkan menjadi jaringan captive portals
disini kami menggunakan IP 20.20.20.1/24 > Interface diganti dengan
ether2-pelanggan > Klik Apply dan OK
19. Klik IP > hotspot
20. Klik Hotspot Setup > pada Hotspot Interface ganti menjadi ether2-
pelanggan > klik next terus hingga DNS Servers
21. masukkan IP 8.8.8.8 dan 8.8.4.4 > klik next
22. Pada name local hotspot user dan password user isi dengan sesuka hati >
klik next
23. lalu akan muncul opsi hotspot1
24. Klik pada server profiles > login > hapus tanda centang pada Cookie >
lalu beri centang pada HTTP CHAP dan HTTP PAP > Klik Apply dan
Ok
25. Masuk ke Control Panel > Network Connection > Klik Ethernet > jika
belum connect lakukan disable lalu enable kembali, jika sudah connect
maka akan muncul IP yang telah dimasukkan pada IP addresses tadi