SMK Persada Makassar LAPORAN Ramadan / Devita

Kelompok_01 PRAKTIKUM XI ASJ/AIJ/TLJ

VPN Server

1. Tujuan
● Agar siswa dapat mengetahui cara konfigurasi VPN Server
● Memperluas wawasan dalam konfigurasi jaringan

2. Alat dan Bahan

● Router type hAP Lite RB941 3 buah
● Laptop 3 buah
● Kabel UTP 3 buah

3. Gambar Rangkaian

4. Langkah Kerja
Pertama-tama siapkan alat dan bahan sesuai yang telah ditentukan di atas, lalu pasang sesuai
dengan topologi di atas.
a. Router 2 (Server)
● Setelah memasang semua alat dan bahan langsung masuk aplikasi Winbox lalu refresh hingga
muncul IP Address mikrotik yaitu “0.0.0.0” klik lalu connect.
● Kemudian setelah masuk close tabel Change Password Now
● Kemudian ke menu System pilih Identity pada kolom Identity isi “Server k.1” apply-ok.
● kemudian ke menu Interfaces klik 2x pada ether1 pada menu General pada Name isi
“ether1-ISP” apply-ok. Kemudian klik 2x pada ether2 pada General pada Name isi
“ether2-Laptop1” apply-ok.
● Kemudian ke menu IP pilih Dhcp Client klik + pada Interface pilih ether1-ISP1
apply-ok.
● Kemudian setelah masuk ke menu PPP lalu pilih menu PPTP Server lalu centang
Enabled apply-ok. Kemudian ke menu Secrets klik + pada Name isi Client1 pada
Password isi “1234” pada Service pilih “PPTP” pada Local Address isi “10.10.10.1”
pada Remote Address isi “10.10.10.2” apply-ok. klik + lagi pada Name isi Client2
pada Password isi “4321” pada Service pilih “PPTP” pada Local Address isi
“10.10.10.1” pada Remote Address isi “10.10.10.3” apply-ok.
● Kemudian ke menu IP pilih Routes klik + pada Dst.Address isi ip “192.168.1.2” pada
Gateway isi “10.10.10.2” apply-ok. Klik + lagi pada Dst.address isi Ip “192.68.2.2”
pada Gateway isi “10.10.10.3” apply-ok.

b. Router 1 (Client A)
● Setelah pindah ke Router A (Client A) Langsung masuk aplikasi Winbox refresh
hingga muncul IP Address mikrotik “0.0.0.0” klik lalu connect.
● Kemudian setelah masuk close tabel Change Password Now
● Kemudian ke menu System pilih Identity pada kolom Identity isi “Client A” apply-ok.
● kemudian ke menu Interfaces klik 2x pada ether1 pada menu General pada Name isi
“ether1-ISP2” apply-ok. Kemudian klik 2x pada ether2 pada General pada Name isi
“ether2-Laptop2” apply-ok.
● Kemudian ke menu IP pilih Dhcp Client klik + pada interface pilih ether1-ISP2
apply-ok.
● Kemudian ke menu IP pilih Address klik + pada address isi Ip “192.168.1.1/24”
interface “ether2-Laptop2” apply-ok.
● Kemudian ke menu PPP klik + pilih PPTP Client ke menu Dial Out pada Connect To
isi ip ISP ether1 pada router server pada User isi “Client1” pada Password isi “1234”
apply-ok.
● Kemudian ke menu IP pilih DNS pada Servers isi kolom pertama yaitu “8.8.8.8” lalu
klik tanda pana bawah samping kolom pertama, lalu pada kolom kedua isi “8.8.4.4” lalu
centang Allow Remote Requests apply-ok.
 ● Kemudian ke menu IP pilih Firewal ke menu NAT klik + ke menu General pada
Chain pilih Srcnat pada Out.Interface pilih ether1-ISP ke menu Action pilih
Masquerade apply-ok.
● Kemudian ke menu IP pilih Routes klik + pada Dst.Address isi ip “192.168.2.2” pada
Gateway isi “10.10.10.1” apply-ok.
● Kemudian setelah selesai konfigurasi. Masuk Control Panel dengan cara klik
“Windows R” lalu pada kolom Open ketik “Control Panel” pilih ok lalu pilih Network
and Internet lalu pilih Network and Sharing Center lalu pilih Change Adapter
Setting lalu pada Ethernet klik 2x lalu pilih Properties lalu pilih Internet Protocol
Version 4 (TCP/Ipv4) lalu pilih Properties lalu pilih Use the following IP address
lalu pada IP address isi “192.168.1.2” lalu klik pada kolom subnet mask akan muncul
subnet mask “(255.255.255.0)”, lalu pada Default gateway isi “192.168.1.1” lalu
pada Preferred DNS server isi “8.8.8.8” lalu pada Alternative DNS server isi
“8.8.4.4” lalu klik Ok lalu close tabel Ethernet Status.

c. Router 3 (Client B)
● Setelah pindah ke Router B (Client B) Langsung masuk aplikasi Winbox refresh
hingga muncul IP Address mikrotik “0.0.0.0” klik lalu connect.
● Kemudian setelah masuk close tabel Change Password Now
● Kemudian ke menu System pilih Identity pada kolom Identity isi “Client B” apply-ok.
● kemudian ke menu Interfaces klik 2x pada ether1 pada menu General pada Name isi
“ether1-ISP3” apply-ok. Kemudian klik 2x pada ether2 pada General pada Name isi
“ether2-Laptop3” apply-ok.
● Kemudian ke menu IP pilih Dhcp Client klik + pada interface pilih ether1-ISP3
apply-ok.
● Kemudian ke menu IP pilih Address klik + pada address isi ip “192.168.2.1/24”
interface “ether2-Laptop3” apply-ok.
● Kemudian ke menu PPP klik + pilih PPTP Client ke menu Dial Out pada Connect To
isi ip ISP ether1 pada router server pada User isi “Client2” pada Password isi “4321”
apply-ok.
● Kemudian ke menu IP pilih DNS pada Servers isi kolom pertama yaitu “8.8.8.8” lalu
klik tanda panah bawah samping kolom pertama, lalu pada kolom kedua isi “8.8.4.4”
lalu centang Allow Remote Requests apply-ok.
● Kemudian ke menu IP pilih Firewal ke menu NAT klik + ke menu General pada
Chain pilih Srcnat pada Out.Interface pilih ether1-ISP ke menu Action pilih
Masquerade apply-ok.
● Kemudian ke menu IP pilih Routes klik + pada Dst.Address isi ip “192.168.1.2” pada
Gateway isi “10.10.10.1” apply-ok.
● Kemudian setelah selesai konfigurasi. Masuk Control Panel dengan cara klik
“Windows R” lalu pada kolom Open ketik “Control Panel” pilih ok lalu pilih Network
 and Internet lalu pilih Network and Sharing Center lalu pilih Change Adapter
Setting lalu pada Ethernet klik 2x lalu pilih Properties lalu pilih Internet Protocol
Version 4 (TCP/Ipv4) lalu pilih Properties lalu pilih Use the following IP address
lalu pada IP address isi “192.168.2.2” lalu klik pada kolom subnet mask akan muncul
subnet mask “255.255.255.0”, lalu pada Default gateway isi “192.168.2.1” lalu pada
Preferred DNS server isi “8.8.8.8” lalu pada Alternative DNS server isi “8.8.4.4”
lalu klik Ok.

5. Hasil Kerja
1. Router 1
Laptop A → Laptop B

Reply from 192.168.2.2: bytes=32 time=2ms =TTL=125

2. Router 3
Laptop B → Laptop A
Reply from 192.168.1.2: bytes=32 time=2ms =TTL=125

6. Kesimpulan
VPN adalah layanan yang memungkinkan pengguna biasa mengakses situs secara pribadi
melalui server jaringan lain.

7. Saran
Disarankan untuk fokus dan lebih memahami topologi yang diberikan agar dalam
melakukan konfigurasi tidak terjadi kesalahan dan berjalan dengan baik.