Anda di halaman 1dari 51

Laporan Tugas Akhir

Troubleshooting Layanan Jaringan Pada Jaringan Client Server

Disusun oleh :
NAMA : IRA DHITA RATNA PUTRI
KELAS : XII TKJ 2
NO.ABSEN : 16

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR


DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 01 PURWOSARI
Jl.Raya Purwosari No.1,Purwosari-Pasuruan 67162 Telp (0343) 613474 fax (0343) 614367
e-mail : purwosarismkn1@yahoo.co.id Website : www.smkn1purwosari.sch.id
I. TOPOLOGI JARINGAN
2. TABEL IP

No Device Interface MAC Address IP Address Gateway


Ethernet1 110.118.87.218/29
Router-
1 Ethernet2 192.168.16.2/25
01 110.118.87.217
Ethernet3 192.168.16.65/26
Ethernet4 10.0.16.1/28
2 Server Enp2s0 10.0.16.2/28 10.0.16.1
3 Laptop Wireless 192.168.16.4/25 192.168.16.1
Access
4 PoE Lan 191.171.51.1
Point
Smart
5 DHCP DHCP
Phone
6 Switch

3. Tabel 3.1 ALAT DAN BAHAN

No Alat dan Bahan Spesifikasi Jumlah Satuan


1 Kabel UTP Cat5e 6 Unit
2 Konektor RJ-45 12 Unit
3 Tang Krimping Standart 1 Unit
4 Switch D-Link 8 port 1 Unit
5 Router Mikrotik RB951 Ui-2HnD 1 Unit
6 DVD Installer DVD-R Maxcell 4.7GB 3 Keping
7 Winbox 3.20 version 1 Buah
8 Access Point TP-Link Pharos CPE 202 1 Unit
PC-SERVER
a. Processor Intel (R) Core(TM) i3-4150 CPU @
3.50GHz (4 CPUs), ~3.5GHz
b. Memory 8 GB RAM
9 1 Unit
c. VGA Intel(R) HD Graphics 4400
d. Monitor Generic PnP monitor
e. Harddisk 250 GB
f. Operating System Linux Debian 10.0
Laptop Client
a. Processor Intel(R) Core(TM) i3-2310M CPU
@ 2.10GHz (4 CPUs), ~2.1GHz
10 1 Unit
b. Memory 4 GB RAM
c. VGA Intel(R) HD Graphics 3000
d. Harddisk 500GB
e. Operating System Windows 10 Pro 64-bit

Smartphone Oppo A5S


a. Processor Okta Core
b. Memory 2 GB RAM
c. Internal Storage 32 GB
11 1 Unit
d. Battery 4.230mAh
e. Operating System ColorOS 5.2 berbasis Android 8.1
f. Camera 13MP & 5MP
g. Network 4G TDD-LTE B1/3/5/8
4. LANGKAH KERJA

KONFIGURASI ROUTER MIKROTIK

1. Pertama, Pasangkan kabel Internet ke Switch , Dari Switch ke Router Port 1 , Lalu dari
Router Port 2 ke PC/Laptop.Kedua Login Mikrotik melalui software winbox , scan
terlebih dahulu lalu login mikrotik menggunakan Mac Address.Buka aplikasi
winbox Lalu Scan di ( ... )  Setelah itu connect an  Sebelum melakukan
inisialisai lakukan reset configuration  Buka New Terminal lalu ketikkan perintah #
system reset-configuration  Setelah di Reset scan lagi di
( ... ) Connect kan kembali  Lalu pilih Remove
2. Lalu lakukan inisialisai pada router mikrotik dengan cara Klik System  Pilih Identiy
 beri nama Server-16  Apply lalu OK

3. Setelah itu tambahkan Password pada router dengan cara Klik System  Pilih Password
 isikan password misalnya tkjbisa  Apply lalu OK

4. Lalu tambahkan IP Address untuk ether 1 ~ Klik Ip  Pilih Addresses Klik (+)
masukkan Ip 110.118.87.218/29 pilih Interface untuk ether1-internet  Apply lalu OK
5. Selanjutnya tambahkan Gateway agar Router dengan cara Klik IP  Pilih Ip  Routes
 isikan IP Address ether1 di kolom Dst.Address 110.118.87.217  Apply lalu OK

6. Kemudian kita akan Setting DNS dengan cara :


Klik IP  Pilih DNS  Isikan DNS pada tulisan Server 8.8.8.8 dan kolom kedua
203.142.82.222 centang Allow Remote Request  Lalu klik Apply  Klik OK
7. Setelah itu cek di New Terminal dengan perintah “ping” .
Klik New Terminal Ping IP ether1 Ping 110.118.87.218, Ping Gateway
110.118.87.217  Ping DNS 8.8.8.8 , Ping DNS 203.142.82.222 .

8. Tambahkan IP Address untuk ether2.Di Interface ini kita akan membuat hotspot yaitu
dengan
Klik IP  Pilih Addresses  Klik ( + )  isikan IP 192.168.16.2/25  Interfacenya
pilih ether2  Klik Apply  Klik OK

9. Kemudian lakukan Setting Hospot Mikotik dengan cara :


Klik IP  Pilih Hotspot. Di Menu Hotspot ini Klik pada Hotspot Setup  kemudian
pada Hotspot Interfaces ganti dengan ether2-hotspot laluklik next.
10. Pada bagian Local Address of Network IP nya akan muncul secara otomatis, centang
pada bagian Masquerade Network,  kemudian klik next

11. Menentukan range IP address yang akan diberikan ke user (DHCP Server), Karena
jumlah client yang ditentukan untuk ether2 hanya 100 maka range yang kita antara
192.168.16.3-192.168.16.115
12. Pada bagian Select Certificate tidak ada yang diubah langsung  klik next

13. Selanjutnya pada IP Address of SMT Server langsung next

14. Pada DNS Server otomatis terisi langsung next

15. Masukkan nama DNS Name untuk local hotspot server. (login.server16.com)  Lalu
klik next.

16. Pada Name of Local Hotspot User isikan : Admin dan untuk Password 1234.

Setelah setting hotspot maka akan muncul tampilan seperti di bawah artinya kita sudah
membuat server Hotspot kita.
17. Kemudian ke menu IP>>Hotspot>>Server Profile klik pada Login hilangkan tanda
centang pada tulisan Cookie.

18. Selanjutnya lakukan Manajemen User dengan cara Tambahkan Profil Server untuk
Interface ether2-hotspot dengan cara Klik Hotspot  Pilih pada User Profil>> kemudian
tambahkan pada
Nama : hotspot1
Shared User : 100
Address Pool : dhcp-pool1
19. Tambahkan Hotspot User dengan cara Klik Menu Hotspot  Pilih User  isikan pada
kolom Name :ira Password ira pada Profil ganti dengan user1 kemudian klik Applay,
OK

20. Tambahkan DHCP Server dikolom IP  DHCP Server, Name usernya


Hotspot1,Interfacenya pilih eher2-hotspot  Apply lalu OK

21. Selanjutkan tambahkan DHCP Server dengan cara klik Ip  Pilih DHCP Server ,lalu
klik DHCP Setup
Lakukan Konfigurasinya

22. Tambahkan juga untuk membatasi kapasitas bandwith dengan cara menambahakan
Queue di Menu Queue  Pilih New Simple Queue isikan Max Limit sesuai ketentuan
yang sudah dtentukan yaitu 128K untuk Target Upload dan Dwonload  Apply lalu OK
23. Setelah selesai kita akan diarahkan ke tampilan Login Portal Hotspot seperti dibawah ini .
Dan untuk itu Ip yang ada di control panel di obtain/dhcp

24. Dan kita mendapatkan ip seperti dibawah ini

25. Nahh berikut ini kita juga bisa memantau siapa saja user yang aktif melalui Menu
Hotspot tadi dan cek berapa orang yang connect kehotspot
ACCESS POINT

26. Selanjutnya kita akan konfigurasi Access Point pada yaitu dengan cara
Masukkan Kabel UTP dari Port Poe di adaptor tp-link ke port yang ada di access point
(Poe)  Lalu masukkan kabel UTP dari Port Lan di adaptor laptop/Pc.
27. Ip default yang didapatkan access point yaitu 192.168.0.254, Lalu setting IP di Laptop
melalui control panel dengan IP 192.168.0.1 , Netmask 255.255.255.0 ,Gatewaynya
192.168.0.254 agar bisa melakukan konfigurasi di acces point  Lalu OK

28. Setelah itu cek di Browser menggunakan Gateway 192.168.0.254 agar masuk ke default
Tp-Link

29. Untuk User name isikan : admin


Password : admin
Region : Indonesia
Language : English
Dan centang pojok kiri I agree to these terms of use Klik Login
30. Masukkan User Name baru
New User Name : admin
New Password : tkjbisa
Confirm Password : tkjbisa
Setelah itu Klik Finish

31. Lalu pilih Menu Wireless terlebih dahulu  Ubah SSID default sesuai rancangan
yangada ditopologi yaitu ( Iradrp_Hotspot )  Klik Apply saja  Untuk Password saya
tidak memberikan password Klik apply lagi Lalu Save
KONFIGURASI ETHER3-KABEL

32. Tambahkan ip address untuk ether3-kabel dengan cara klik menu Ip  Pilih Addresses ,
lalu klik tanda (+), isikan address 192.168.16.65/26 ,pilih interface untuk ether3-kabel 
Klik Apply lalu OK

Tambahkan DHCP Server lalu ke DHCP Setup seperti tadi Lakukan Konfigurasinya
33. Lalu tambahkan Ip Pool untuk ether3-kabel

34. Kemudian tambahkan Queue untuk ether3-kabel dengan Max Limit , Target Upload
256K sampai Target Download 256K  Klik Apply lalu Ok

35. Dan tambahkan NAT / firewall untuk ether3-kabel dengan cara klik IP  pilih Firewall
 Pilij NAT di chain : srcnat , untuk dikolom Dst.Address isikan network ip ether3-
kabel yaitu 192.168.16.64/26 dan di action pilih masquerade
36. Setelah itu uji coba client untuk ether3-kabel dengan cara untuk settingan atau pengaturan di
control panel silakan obtain atau dhcp, agar kita mengetahui kita akan mendapatkan Ip berapa,
Nah berikut saya mendapatkan Ip di range 192.168.16.104

37. Kemudian tambahkan Ip Address untuk ether2-server di Menu Addresses, isikan Ip


10.0.16.1/28 danpilih interface untuk ether4-server , Klik Apply lalu OK
38. Dan jangan lupa agar client bisa akses webserver wordpress tambahkan dns yang
digunakan pada ip server webserver yaitu 10.0.16.2 , Klik Apply lalu OK
Instalasi Operating System Untuk Server

1. Langkah pertama masukkan DVD Debian disk 1, kemudian apabila keluar tampilan
gambar seperti ini pilih Type ‘Install’ agar setelah terinstall Debian tersebut berbasis teks
kemudian tekan enter.

2. Selanjutnya, akan muncul tampilan seperti gambar di bawah. Yakni, memilih bahasa untuk
sistem operasi yang akan kita install. Pilih ‘English’ karena kita akan memakai Bahasa
inggris untuk Debian yang akan kita gunakan. Kemudian tekan enter.
3. Lalu untuk Country, teritory or area pilih other karena tidak ada pilihan untuk Indonesia

4. Lalu untuk Continent or region, Pilih Asia karena kita terletak di wilayah Asia

5. Selanjutnya, akan muncul tampilan untuk memilih lokasi, tempat atau negara kita yang
akan digunakan untuk menentukan zona waktu pada sistem operasi yang akan kita install.
Pilih ‘Indonesia’ kemudian tekan enter.
6. Selanjutnya, akan muncul pilihan bahasa pilih ‘United States’ kemudian tekan enter lagi.

7. Selanjutnya,
muncul tampilan untuk memilih jenis keyboard. Pilih ‘American English’ kemudian tekan
enter.
8. Masukkan juga nama untuk hostname anda. Misalnya ‘server16’ kemudian klik continue.

9. Selanjutnya, masukkan password untuk root. Misalnya ‘tkjbisa’ kemudian tekan continue.

10. Selanjutnya, masukkan lagi password yang sama untuk verifikasi. Kemudian tekan
continue.
11. Selanjutnya masukkan nama untuk user baru yang akan kita buat. Misalnya ‘server16’
kemudian tekan continue.

12. Lalu pilih zona waktu sesuai kota yang kita tempati Select a City in your time zone pilih
Western (Sumatra, Jakarta, Java, West and Central Kalimantan).

13. Selanjutnya,pilih untuk Pastition menthod Manual

14. Dan bagi partisi sesuai kebutuhan anda. Disini saya menggunakan ruang penyimpanan
sebanyak 8.6 GB. Kemudian 2 GB saya gunakan untuk swap, dan sisanya untuk root. Jika
telah selesai membagi partisi tekan ‘Finish partitioning….’.
15. Write the changes to disk pilih <Yes>.untuk memastikan bahwa sudah benar dan akan di
alokasikan untuk harddisk yang digunakan untuk menginstall sistem operasi tersebut.

16. Selanjutnya, tunggu hingga komponen utama telah selesai diinstal

17. Scan Another CD or DVD pilih saja <No> karena dalam proses instalasi , belum
membutuhkan DVD Disk 2

18. Use a network mirror ? Pilih <No>.


19. Participate in the package usage survey? Pilih <No>

20. Kemudian, akan muncul tampilan pilihan software apa saja yang dapat kita install di dalam
sistem operasi kita. Karena disini kita akan menggunakan Debian dengan mode teks kita
beri tanda pada pilihan paling bawah yaitu ‘standard system utilities’, pilih juga Web server
dan SSH Server kemudian tekan continue.

21. Install the GRUB boot loader to the master boot record pilih <Yes>
22. Device for boot loader installation pilih /dev/sda
(ata-VBOX_HARDISK_VB950c0bce-46db3688)
23. Setelah proses instalasi berhasil maka sudah Finish the Instalation dan akan berwarna biru
menandakan Instalation complete  Continue
Konfigurasi Ip Address

1. Selanjutnya lakukan konfigurasi Ip Address , Cek Interface yang tersedia di Komputer


menggunakan perintah # ip a. Lalu lakukan pengaturan Ip Address dengan edit file pada
/etc/netwok/interface menggunakan perintah # nano /etc/network/interfaces

2. Auto enp2s0  tambahkan Ip Address isikan dengan Ip 110.118.87.218/29 


tambahkan Gateway 110.118.87.217  Simpan konfigurasinya tekan Ctrl x lalu y.
Tambahkan Script sepeti dibawah ini
auto enp2s0
iface enp2s0 inet static
address 10.0.16.2/8
gateway 10.0.16.1

3. Restart konfigurasi ip address tadi menggunakan perintah # /etc/init.d/networking


restart

DNS SERVER

1. Setelah itu install paket bind9 yang berada di Disk 2 , untuk melakukan konfigurasi DNS
Server. Sebelum itu masukkan dvd-rom atau mount kan dvdromm menggunakan perintah
# apt-cdrom add.  setelah itu lanjut lakukan install paket bind9 menggunakan perintah
# apt-get install bind9.
2. Jika pada sa at melakukan install bind9 mengalami masalah atau error seperti dibawah ini
silakan ketikkan perintah # apt-get –fix-broken install

3. Untuk mengetahui apabila bind9 sudah terinstall ketikkan perintah # dpkg –l bind9 lalu
,Jika terdapat tulisan “ii bind9” artinya Paket Bind9 sudah terinstall
4. Lalu masuk ke directory /etc/bind/ dengan ketikkan perintah # cd /etc/bind/

5. Lalu edit bagian named.conf.local dengan perintah # nano named.conf.local

6. Tambahkan zona  lali simpan konfigurasi named.conf.local ctrl x lalu y .


zone “server16.com” {
type master;
file “/etc/bind/server16.fwd”;
};

zona “16.0.110.in-addr.arpa” {
type master;
file “etc/bind/server16.rev”;
};

7. Kemudian buat file pada file .fwd dan rev. Disini saya edit pada file .fwd, sebelum itu
copykan file db.local dengan perintah # cp db.local server16.fwd  Tekan Enter. Lalu
untuk Cek apakah file .fwd tadi sudah tercopy apa belum bisa menggunakan # ls
8. Konfigurasi File .fwd dan edit file .fwd tersebut ganti localhost dengan nama server-
03.net yaitu dengan perintah # nano server16.fwd, pada bagian terakhir tambahkan ip ,
dan untuk @ ganti dengan www.  simpan dengan tekan Ctrl x lalu y

9. Setelah itu Konfigurasi File .rev dan edit didalam .rev sama seperti file fwd tadi,
Copykan dengan perintah # cp db.127 server16.rev . Lalu coba ketikkan perintah “ls”
untuk mengeahui file server16.rev sudah tercopy kan.

10. Masukklah ke perintah # nano server16.rev untuk melakukan konfigurasi file.rev dan
edit pada bagian localhost , pada bagian bawah sendiri hapus symbol @ ganti dengan Ip
address octet terakhir yaitu 2.  Simpan konfigurasi Ctrl x lalu y
11. Setelah itu edit juga pada file resolv dengan perintah # nano /etc/resolv.conf  lalu
Tekan Enter.  tambahkan kalimat nameserver ip yang digunakan  Simpan
konfigurasi file resolv Ctrl x lalu y
nameserver 110.0.16.2

12. Selanjutnya edit file bagian hosts dengan perintah # nano /etc.hosts. Lalu tambahkan Ip
Server dengan nama domain ( 10.0.16.2 server16.net )  simpan dan keluar tekan Ctrl x
Lalu y

13. Selanjutnya Install paket dnsutils untuk mengetahui apakah settingan dan konfigurasi
Bind9 tadi sudah benar atau belum menggunakan perintah nslookup .Setelah cdrom
berhasil membaca dvd lanjut untuk menginstal dnsutil nya dengan perintah # apt-get
install dnsutils , untuk melanjutkan instalasi pilih “y”.
14. Jika sudah terinstall ketikkan perintah # nslookup kemudian dilanjutkan dengan nama
domain yang akan dicek. Seperti gambar di bawah ini.

WEB SERVER

1. Web Server disini kita akan menggunakan web server berbasis wordpress, dimana yang
awalnya menggunakan web server apache2 sudah terinstall pada sa at kita melakukan
instalasi system operasi . Karena kita menggunakan wordpress kita harus mempunyai file
atau paket dari wordpress itu sendiri . Disini saya memindahkan atau copy file wordpress
yang saya memiliki menggunakan WinSCP yang berada di cd /home/server16
2. Setelah itu diserver Debian kita masuklah ke direktori # cd /home/serrver16 untuk
memastikan bahwa file wordpress-5.3.1-id_ID.zip sudah ada
3. Selanjutnyan sudah kita pindah paket wodpressnya lakukan unzip file tersebut dengan cara
install paket unzip terlebih dahulu dengan perintah # apt-get install unzip

4. Lalu unzip file wordpress tersebut menggunakan perintah # unzip wordpress-5.3.1-


id_ID.zip. untuk nama paketnya bisa ditab

5. Pindahkan file wordpress yang sudah di unzip ke direktori /var/www/wordpress dengan


cara # wordpress /var/www/wordpress

6. Kemudian kita akan melakukan konfigurasi pada direktori /etc/apache2/sites-available/.


Dengan cara # cd /etc/apache2/sites-available/
7. Kemudian yang perlu dilakukan yaitu copy file default web server yaitu 000-default.conf
menjadi wordpress.conf menggunakan perintah # cp 000-default.conf wordpress.conf

8. Setelah itu lakukan konfiguras pada file wordpress.conf dengan cara # nano
wordpress.conf

9. Didalam konfigurasi wordpress.conf Hilangkan tanda pagar dan tambahkan servername


nama domain kita seperti ( ServerName www.server16.com) dan mengubah
documentroot nya menjadi ( DocumentRoot/var/www/wordpress ) lalu simpan dan keluar
Ctrl x lalu y
10. Setelah membuat virtual host dan menyimpannya, selanjutnya adalah mengaktifkan
virtualhostnya menggunakan perintah # a2ensite wordpress.conf dan menonaktifkan
default 000-default dengan perintah # a2dissite 000-default

11. Selanjutnya restart web server wordpress menggunakan perintah yaitu #


/etc/init.d/apache2 restart dan yang kedua reload apache2 ketikkan perintah # systemctl
reload apache2.service.

12. Setelah itu install paket mariadb-server dan mariadb-client untuk membuat database
untuk wordpress dengan cara Mount dvd-rom dengan perintah # apt-cdrom add lalu
ketikkan perintah # apt-get install mariadb-server dan yang kedua # apt-get install
mariadb-client

13. Buatlah database web server dengan cara ketikkan perintah #mysql –u root –p kemudian
masukkan passwordnya.
14. Setelah itu ketikkan perintah create database wordpress
MariaDB [ {none}] > create database wordpress;

Kemudian ketikkan grant all on wordpress.* to ‘wordpress’@’localhost’ identified


by’tkjbisa’;
MariaDB [ {none}] > grant all on wordpress.* to ‘wordpress’@’localhost’ identified
by’tkjbisa’;

Setelah itu lanjut ketikkan flush privileges


MariaDB [ {none}] > flush privileges;
Cek apakah databases sudah terbuat atau belum menggunkan perintah show databases
MariaDB [ {none}] > show databases;

15. Dan lakukan konfigurasi juga di # mysql_secure_instalation pilih y untuk semua


pertanyaan dan n untuk hanya pada pertanyaan Dissalow ( n ).

16. Setelah databases terbuat lanjut install paket wordpress lainnya yaitu paket php7.3 php-
curl php-gd php-mbstring php-mysql php-zip php-json php-xml menggunakan perintah #
apt-get install php7.3 php-curl php-gd php-mbstring php-mysql php-zip php-json
php-xml
17. Kemudian Cek pada browser ketikkan nama domain kita misal (server16.com), jika
berhasil, maka tampilan akan diarahkan ke laman wordpress seperti ini. Untuk
melanjutkan klik ikon Let’s go!

18. Setelah itu kita akan diarahkan ke halaman konfigurasi database Isikan nama database
sesuai dengan database yang kita buat sebelumnya, isikan nama user database beserta
passwordnya. Kemudian klik Submit

19. Bila terjadi problem seperti dibawah ini, maka kita harus copykan file wp-config.php
yang berada pada direktori cd /var/www/wordpress yaitu dengan cara masuk ke direktori
# cd /var/www/wordpress lalu “ls”
20. Setelah itu copykan file wp-config php yaitu dengan cara # cp wp-config-sample.php
wp-config.php
21. Selanjutnya lakukan konfigurasi pada wp-config.php yaitu menggunakan perintah # nano
wp-config.php

22. Didalam wp-config.php untuk DB_NAME isikan wordpress DB_User wordpress


DB_Password isikan tkjbisa simpan dan keluar ctrl x lalu y

23. Setelah kita sudah bisa lanjut ke laman berikutnya adalah mengisi beberapa kolom
ketentuan seperti judul situs yang akan kita buat, nama pengguna, password, serta e-mail
yang digunakan. Isikan sesuai keinginan anda dan tidak menggunakan Bahasa yang aneh
aneh. Lalu setelah mengisi tersebut klik Install

24. Jika anda berhasil membuat wordpress aka nada tampilan seperti dibawah ini

25. Silakan Login menggunakan username dan password yang telah dibuatkan tadi
24. Berikut tampilan home pada wordpress, didalam situ kita dapat mengelola web server
wordpress ini
MAIL SERVER

1. Install Paket-Paket yang dibutuhkan Mail Server seperti postfix, getmail4, rkhunter
postfix-mysql, postif-doc, dovecot-imapd, dovecot-pop3, dovecot-mysql, dovecot-
sieve, dovecot-lmtpd.
2. Pertama Install Postfix menggunakan Binary-2  Binary-1 , untuk itu masukkan dvd
rom ke cdrom menggunakan perinyah # apt-cdrom add  Lalu install postfix yaitu
dengan perintah # apt-get install postfix  Tekan Enter

Disini sa’at melakukan instalasi Postfix meminta agar untuk memasukkan Disk 2, oleh
karena itu masukkan Disk 2 nya untuk melanjutkan proses instalasi.
3. Lalu kita akan diarahkan pada konfigurasi postfix, Untuk Postfix Configuration pilih OK.
untuk melanjutkan konfigurasinya

.
4. Setelah itu pada General type of mail configuration pilih No Configuration  Lalu Pilih
OK
5. Install juga paket # postfix-mysql postfix-doc

6. Lalu Install Paket getmail4 dengan perintah # apt-get install getmail4  Lalu pilih y
 lalu Enter

7. Install juga paket openssl menggunakann perintah # apt-get install openssl

8. Selanjutnya Install paket rkhunter yang berada pada Disk 2 dengan cara ketikkan perintah
# apt-get install rkhunter  Lalu untuk [Y/n] pilih “y”.
9. Kemudian Install Paket Lainnnya yaitu Install beberapa Paket Dovecot yaitu dovecot-
imapd dovecot-pop3d dovecot-mysql dovecot-sieve dovecot-lmtpd
Install Paketmenggunakan dvd disk 3 dengan perintah # apt-get install dovecot-imapd
dovecot-pop3d dovecot-mysql dovecot-sieve dovecot-lmtpd Pilih y lalu Enter

10. kemudian dilanjut dengan konfigurasi ulang paket postfix. Gunakan perintah # dpkg-
reconfigure postfix.

11. Kemudian akan muncul tampilan di bawah ini, pilih internet site untuk konfigurasi ulang
paket postfix untuk mail server

12. Kemudian untuk system mail name isikan server16.com kemudian lanjutkan pilih OK
13. Setelah itu masukkan password untuk root.

14. Kemudian untuk other destinations to accept mail, jangan ubah apapun langsung klik OK
saja.

15. Kemudian untuk laman force shyncronous updates on mail queue klik no.

16. Untuk local networks , jangan ubah apapun langsung klik pilih OK

17. Masukkan mailbox limit sebanyak 0 yang artinya tidak ada batasan dalam kotak masuk
pada mail server.

18. Kemudian utnuk local address extension character biarkan saja terisi default. Klik OK
untuk melanjutkan.

19. Untuk internet protocols to use pilih ipv4,karena kita menggunakan ipv4 pada server. Pilih
OK untuk melanjutkan.
20. Setelah Paket sudah terinstal coba lah untuk mengirim pesan ke user yang lain
menggunakan Port 25 dengan perintah “telnet 10.0.16.2 25’’ dan jangan lupa untuk
membuat user baru dengan menggunakan perintah # adduser
21. Dan cek di user satunya apakah diterima dan sudah terhubung dengan telnet 10.0.16.2
110. “telnet 10.0.16.2 110”
UJI COBA CLIENT WIRELESS DAN KABEL

1. Disini saya akan uji coba dengan client,apakah client bisa mengakses wordpress melalui
wireless dan kabel.
2. Untuk itu client yang menggunakan wireless, hubungan atau sambungan koneksi wireless
atau hotspot yang telah kita buat ke laptop atau Smartphone , disini saya menggunakan
laptop, Nah berikut tampilan ketika client bisa akses wordpress ,

3. Dan untuk client yang menggunakan kabel akan sama akses wordpress melalui
www.server16.com

Anda mungkin juga menyukai