Anda di halaman 1dari 16

PETUNJUK TEKNIS PENGELOLAAN BEASISWA KALIMANTAN TIMUR

KATEGORI STIMULAN MAHASISWA


PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2024

I. PENDAHULUAN
A. Latar belakang

Sebagai daerah asal wilayah IKN dan menjadi mitra


pembangunan IKN, Pemerintah Kalimantan Timur periode 2024
– 2026 mengusung slogan “MEMBANGUN KALTIM UNTUK
NUSANTARA”.

Slogan ini, dalam tahap perencanaan pembangunannya


diterjemahkan ke dalam 4 (empat) tujuan. Satu diantara tujuan
dari Slogan Pembangunan tersebut adalah mewujudkan Sumber
Daya Manusia Berdaya Saing.

Perwujudan daya saing Sumber Daya Manusia dilakukan dengan


beberapa hal dimana salah satunya adalah dengan melakukan
pemerataan taraf pendidikan masyarakat.

Pemerintah Daerah akan membantu putera-puterinya mengikuti


pendidikan melalui pemberian Beasiswa Stimulan dengan syarat
dan ketentuan yang berlaku

B. Dasar
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah
beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 6
Tahun 2023 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah
Pengganti Undang-Undang Nomor 2 tahun 2022 tentang
Cipta Kerja menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2023 Nomor 6856), Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6841);

1
3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2022 tentang Provinsi
Kalimantan Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2022 Nomor 70, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 6781);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4496);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5105);
6. Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Timur Nomor 16
Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Pendidikan
(Lembaran Daerah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2016
Nomor 16);
7. Peraturan Gubernur Kalimantan Timur Nomor 15 Tahun
2020 Tentang Program Beasiswa Stimulan (Lembaran
Daerah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2020 Nomor 15)
sebagaimana diubah dengan Peraturan Gubernur
Kalimantan Timur Nomor 7 Tahun 2021 Perubahan atas
Peraturan Gubernur Kalimantan Timur Nomor 15 Tahun
2020 Tentang Program Beasiswa Stimulan (Lembaran
Daerah Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2020 Nomor 7);
8. Peraturan Gubernur Kalimantan Timur Nomor 12 Tahun
2022 Tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Program
Beasiswa Kalimantan Timur Stimulan (Berita Daerah
Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2022 Nomor 12).

C. Tujuan
1. Meningkatkan motivasi belajar dan prestasi Mahasiswa asal
Kalimantan Timur termasuk mereka yang menghadapi
kendala ekonomi.
2. Meningkatkan akses dan kesempatan belajar bagi
masyarakat Kalimantan Timur yang berpotensi memiliki
prestasi di bidang akademik, non akademik dan/atau

2
kurang mampu secara ekonomi.
3. Membantu keberlangsungan studi Mahasiswa.
4. Meningkatkan prestasi akademik Mahasiswa.
5. Menimbulkan dampak positif bagi Mahasiswa untuk selalu
meningkatkan prestasi.
6. Melahirkan lulusan yang kompeten, mandiri, produktif dan
memiliki kepedulian sosial, sehingga mampu berperan
dalam upaya pengentasan kemiskinan.
7. Meningkatkan keahlian Mahasiswa.

D. Sasaran
1. Mahasiswa yang berasal dari Kalimantan Timur.
2. Mahasiswa yang menempuh pendidikan pada satuan lembaga
pendidikan dalam negeri
3. Mahasiswa yang menempuh pendidikan pada satuan lembaga
pendidikan luar negeri.
4. Mahasiswa yang sedang mengikuti sertifikasi keahlian di
Lembaga Sertifikasi Profesi.
5. Mahasiswa yang sedang menyusun penelitian Disertasi (S-3).
6. Mahasiswa yang sedang menyusun penyusunan
Skripsi/Tesis/Disertasi.
7. Mahasiswa yang sedang mengikuti pendidikan Profesi.
8. Mahasiswa yang sedang mengikuti pendidikan Spesialis.

E. Besaran Beasiswa
Besaran Beasiswa Stimulan ditetapkan dengan Keputusan
Gubernur sesuai kemampuan keuangan daerah pada tahun
anggaran berjalan, dengan besaran dana bantuan bervariasi
menurut jenjang Pendidikan

F. Jenis Beasiswa
1. Jenis Program Beasiswa Stimulan Mahasiswa terdiri dari:
a. beasiswa stimulan mahasiswa - umum;
b. beasiswa stimulan mahasiswa - khusus;
c. beasiswa stimulan mahasiswa - sertifikasi keahlian;
d. beasiswa stimulan mahasiswa - bantuan biaya penelitian
Disertasi (S3)

3
e. beasiswa stimulan mahasiswa - penyusunan Skripsi /
Tesis/ Disertasi;
f. beasiswa stimulan beasiswa - pendidikan Profesi;
g. beasiswa stimulan beasiswa - pendidikan Spesialis; dan
h. beasiswa stimulan mahasiswa - studi di luar negeri.

2. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - Umum diberikan kepada


Mahasiswa yang memiliki:
a. prestasi akademik;
b. prestasi non-akademik.

3. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - Khusus diberikan kepada


Mahasiswa :
a. miskin; (D1 – D4 s.d. S1)
b. anak berkebutuhan khusus;
c. berasal dari daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal (3T);
d. Anak/Cucu Veteran;
e. anak korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT);
f. penghafal kitab suci Alquran (Hafidz/Hafidzoh) sekurang-
kurangnya 5 Juz;
g. berdasarkan pertimbangan/kejadian khusus.

4. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - Sertifikasi Keahlian


diberikan kepada Mahasiswa aktif atau yang telah lulus
maksimal 2 tahun, dan sedang mengikuti sertifikasi keahlian
di Lembaga Sertifikasi Profesi.

5. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - bantuan biaya penelitian


Disertasi (S3) diberikan kepada Mahasiswa program S3 aktif
dan sedang melakukan penelitian Disertasi.

6. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - penyusunan Skripsi / Tesis


/ Disertasi diberikan kepada Mahasiswa aktif dan sedang
melakukan penyusunan Tugas Akhir guna menyelesaikan
pendidikannya.

4
7. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - pendidikan Profesi diberikan
kepada Mahasiswa aktif dan sedang mengambil pendidikan
Profesi.

8. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - pendidikan Spesialis


diberikan kepada Mahasiswa aktif dan sedang mengambil
pendidikan Spesialis.

9. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - Studi di Luar Negeri


diberikan kepada Mahasiswa dan sedang menempuh
pendidikan di luar negeri yang dibuktikan dengan surat
keterangan diterima dan keterangan aktif kuliah atau
sebutan lain oleh Perguruan Tinggi.
Surat keterangan di terjemahkan dalam Bahasa Indonesia
atau Bahasa Inggris oleh Penerjemah Bersertifikat atau
Lembaga Resmi.

10. Lain-lain
Beasiswa Stimulan Mahasiswa juga dapat diberikan kepada
mahasiswa yang menempuh pendidikan alih jenjang atau
pindah Perguruan Tinggi atau pindah Program Studi selama
memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.

II. PENDAFTARAN
A. Persiapan Pendaftaran
Pemerintah Daerah mengumumkan melalui media sosial, media
massa, media elektronik, laman: beasiswa.kaltimprov.go.id
dan surat edaran ke lembaga pendidikan serta Instansi
Pemerintah terkait baik di Kabupaten/Kota maupun di Provinsi
mengenai Program Beasiswa Kalimantan Timur Kategori
Stimulan Mahasiswa.

B. Jadwal
Jadwal proses seleksi beasiswa dipublikasikan melalui laman:
beasiswa.kaltimprov.go.id, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Provinsi Kalimantan Timur, media sosial, media massa, serta
media elektronik.

5
C. Tata Cara/Alur Pendaftaran
1. Calon pendaftar Beasiswa Kategori Stimulan melakukan
pendaftaran dengan masuk ke laman :
beasiswa.kaltimprov.go.id, kemudian klik : STIMULAN
MAHASISWA.
2. Pendaftar Beasiswa wajib membuat akun baru dengan cara
klik: BUAT AKUN.
3. Memilih kategori beasiswa.
4. Melengkapi data.
5. Mengunggah (upload) berkas asli dan berwarna (colour).
6. Meneliti dan memastikan semua data yang di input dan di
upload telah benar.
7. Melakukan SAVE PERMANENT. (Setelah dilakukan SAVE
PERMANENT, data yang diinput tidak dapat diubah/
diperbaiki).
8. Menunggu pengumuman.

D. Syarat Umum Pendaftaran

1. Mahasiswa berasal dari Kalimantan Timur, dibuktikan


dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga
(KK) asli yang difoto/scan berwarna. Nomor Induk
Kependudukan (NIK) dipastikan telah ter-update di Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) daerah
masing-masing sebelum waktu pendaftaran berakhir.
2. Bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan TNI/POLRI harus
mendapatkan Izin Belajar/Tugas Belajar Mandiri dari pejabat
berwenang sebelum waktu pendaftaran berakhir.
3. Mahasiswa yang memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)
minimal 2,50 (Khusus beasiswa kategori prestasi akademik
IPK minimal 2,75) dibuktikan dengan transkrip nilai yang
difoto/scan berwarna (tidak dalam bentuk
screenshot/tangkap layar) yang dikeluarkan dan
disahkan (tanda tangan dan stempel) oleh pejabat yang
berwenang di perguruan tinggi yang bersangkutan:
a. Bagi mahasiswa baru S2 atau S3 di semester 1,
mengunggah (upload) transkrip nilai akademik yang
diperoleh pada jenjang sebelumnya.

6
b. Bagi Mahasiswa D1 s.d. D4 dan S1 semester 2 dan
seterusnya, mengunggah (upload) transkrip nilai
akademik yang diperoleh di semester sebelumnya.
c. Bagi Mahasiswa S2 dan S3 semester 2 s.d. semester 4,
mengunggah (upload) transkrip nilai akademik yang
diperoleh di semester sebelumnya.
d. Bagi mahasiswa Profesi, mengunggah (upload) transkrip
nilai akademik yang diperoleh sebelumnya dengan IPK
minimal 3,00.
e. Bagi mahasiswa Spesialis, mengunggah (upload) transkrip
nilai akademik yang diperoleh sebelumnya dengan IPK
minimal 3,00.
4. Terdaftar sebagai mahasiswa di perguruan tinggi minimal
berakreditasi C/BAIK dan program studi minimal
berakreditasi C/BAIK dari Badan Akreditasi Nasional
Perguruan Tinggi/Kementerian Pendidikan (BAN-
PT)/Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek,
Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan
(LAM-PTKes) sebelum waktu pendaftaran berakhir.
5. Bagi mahasiswa baru jenjang S2 atau S3 di semester 1,
berasal dari perguruan tinggi jenjang sebelumnya
minimal berakreditasi C/BAIK dan program studi
sebelumnya minimal berakreditasi C/BAIK dari Badan
Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi/Kementerian
Pendidikan (BAN-PT)/Kementerian Pendidikan, Kebudayaan
dan Ristek, Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi
Kesehatan (LAM-PTKes), sebelum waktu pendaftaran
berakhir.
6. Mengisi formulir beasiswa melalui laman:
beasiswa.kaltimprov.go.id
7. Terdaftar sebagai mahasiswa yang ditandai dengan Kartu
Tanda Mahasiswa (KTM) yang di foto/scan berwarna.
8. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif, yang dibuktikan dengan
Surat Keterangan Aktif Kuliah dengan format yang telah
disediakan di laman: beasiswa.kaltimprov.go.id dan
disahkan (tanda tangan dan stempel) oleh pejabat yang
berwenang (dekan/bidang akademik/direktur/bidang

7
kemahasiswaan/pejabat lain) sesuai ketentuan pada
perguruan tinggi yang bersangkutan.
9. Mengunggah (upload) surat pernyataan :
a. tidak sedang menerima beasiswa dari sumber lain. Bagi
mahasiswa yang berasal dari Pegawai Negeri Sipil (PNS)
dan TNI/POLRI, pernyataan tidak sedang menerima biaya
pendidikan dari instansi yang bersangkutan dan/atau
instansi lainnya yang ditandatangani oleh pejabat yang
berwenang
b. bahwa data yang diinput dalam sistem adalah benar dan
bersedia mempertanggungjawabkan secara hukum.
Format surat pernyataan nomor 9 a dan b agar diunduh
di laman: beasiswa.kaltimprov.go.id. dan surat
pernyataan ditanda tangani di atas kertas bermaterai Rp
10.000,00 (tempel atau elektronik)
10. Pas foto formal berwarna (colour) berukuran 4x6
11. Mengunggah (upload) bukti pembayaran UKT (Uang Kuliah
Tunggal) atau SPP (Sumbangan Pembinaan Pendidikan)
semester terakhir.
12. Mengunggah (upload) seluruh berkas yang dipersyaratkan
pada Formulir sesuai ketentuan.

E. Syarat Khusus Pendaftaran


1. Beasiswa Kategori Stimulan Mahasiswa – Umum
a. Prestasi Akademik
Mengunggah (upload) nilai/transkrip nilai dengan
ketentuan:
• Bagi Mahasiswa D1 s.d. D4 dan S1 semester 2 dan
seterusnya dengan IPK minimal 2,75 di semester
sebelumnya.
• Bagi Mahasiswa S2 dan S3 semester 2 s.d. semester 4
dengan IPK minimal 3,25 di semester sebelumnya.

b. Prestasi Non-Akademik
Mengunggah (upload) Sertifikat/ Piagam/ Penghargaan
Kejuaraan di bidang Keagamaan, Pendidikan, Sains, Seni
Budaya dan Olahraga yang diselenggarakan oleh

8
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan
Teknologi Republik Indonesia dan/atau Kementerian
Agama Republik Indonesia, MUI Pusat, KONI Pusat
dan/atau pengurus cabang olahraga minimal tingkat
provinsi, kategori juara 1, 2 dan 3, yang diperoleh tahun
2022 dan sesudahnya.

2. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - Khusus


a. Miskin
• Beasiswa Khusus kategori miskin hanya diberikan
kepada mahasiswa jenjang Diploma (D1 – D4) s.d.
Strata 1 (S1);
• Mengunggah (upload) Surat Keterangan Tidak Mampu
dari Kepala Desa/Lurah/Camat yang dikeluarkan pada
tahun 2023 dan sesudahnya.

b. Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)


Mengunggah (upload) surat keterangan anak
berkebutuhan khusus dari lembaga yang
berwenang/menangani.

c. Berasal dari daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal (3T)


Menyesuaikan Kartu Tanda Penduduk dengan Daftar
Daerah 3T yang dikeluarkan berdasarkan SK Kementerian
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
(Kemendes PDTT).

d. Anak/Cucu Veteran
Mengunggah (upload) surat keterangan anak kandung
atau cucu veteran dari legiun veteran setempat.

e. Anak Korban KDRT


Mengunggah (upload) Surat Keterangan dari Dinas
Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak (DKP3A) Provinsi Kalimantan Timur
dan/ atau Kabupaten/Kota setempat atau Instansi terkait
dengan usia maksimal 25 tahun.

9
f. Penghafal Kitab suci Alquran (Hafidz/Hafidzoh) sekurang-
kurangnya 5 Juz
Mengunggah (upload) sertifikat/Syahadah sekurang-
kurangnya 5 Juz dari lembaga terkait atau Lembaga
Penyelenggara Pendidikan Al-Qur’an.
Sertifikat/Syahadah yang berbahasa Arab diterjemahkan
dalam Bahasa Indonesia oleh Lembaga Penyelenggara
Pendidikan.

g. Berdasarkan Pertimbangan/Kejadian Khusus


Mengunggah (upload) surat pertimbangan atas kejadian
khusus dari Kepala Daerah Provinsi Kalimantan Timur.

3. Mahasiswa yang sedang mengikuti Sertifikasi Keahlian


a. Mengunggah (upload) Kartu Tanda Mahasiswa disertai
Surat Keterangan Aktif Kuliah yang sedang berjalan atau
yang telah lulus maksimal 2 tahun dan dibuktikan
dengan Ijazah atau Surat Keterangan Lulus (SKL).
b. Mengunggah (upload) surat keterangan sedang mengikuti
sertifikasi keahlian dari lembaga penyelenggara
sertifikasi.

4. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - Bantuan Biaya Penelitian


Disertasi (S3)
a. Mengunggah (upload) Kartu Tanda Mahasiswa disertai
Surat Keterangan Aktif Kuliah yang sedang berjalan
maksimal semester 10.
b. Belum pernah menerima beasiswa kategori Bantuan
Biaya Penelitian Disertasi (S3).
c. Belum pernah menerima beasiswa kategori
Penyusunan/Penulisan Disertasi.
d. Mengunggah (upload) surat keterangan/surat pengantar
dari Direktur Program Pasca Sarjana yang menyatakan
bahwa mahasiswa bersangkutan sedang melakukan
penelitian Disertasi.

10
5. Beasiswa Stimulan Mahasiswa – Penyusunan/Penulisan
Skripsi / Tesis / Disertasi
a. Mengunggah (upload) Kartu Tanda Mahasiswa disertai
Surat Keterangan Aktif Kuliah yang sedang berjalan.
Untuk S1 maksimal semester 10, S2 maksimal semester
6 dan S3 maksimal semester 10.
b. Belum pernah menerima beasiswa Penyusunan/Penulisan
Skripsi/Tesis/Disertasi.
c. Mengunggah (upload) surat keterangan sedang menyusun
tugas akhir (skripsi/tesis/disertasi) dari pejabat yang
berwenang.

6. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - Pendidikan Profesi


a. Mengunggah (upload) Transkrip Nilai di jenjang
sebelumnya atau Indeks Prestasi Kumulatif semester
sebelumnya (DIV/S1).
b. Mengunggah (upload) Kartu Tanda Mahasiswa disertai
Surat Keterangan Aktif Kuliah yang sedang berjalan.

7. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - Pendidikan Spesialis


a. Mengunggah (upload) Transkrip Nilai di jenjang
sebelumnya atau Indeks Prestasi Kumulatif semester
sebelumnya (DIV/S1).
b. Mengunggah (upload) Kartu Tanda Mahasiswa disertai
Surat Keterangan Aktif Kuliah yang sedang berjalan.

8. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - Studi Luar Negeri


a. Mengunggah (Upload) surat keterangan diterima
dan/atau surat keterangan aktif kuliah atau sebutan lain
oleh Perguruan Tinggi. Surat keterangan di terjemahkan
dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris oleh
Penerjemah Bersertifikat atau Lembaga Resmi.
b. Penerima yang telah mendapatkan beasiswa stimulan
mahasiswa kategori Luar Negeri dibatasi maksimal 3 kali.
c. Mengunggah (upload) Indeks Prestasi Kumulatif atau
sebutan lain yang berlaku di Perguruan Tinggi masing-
masing yang telah diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia

11
atau Bahasa Inggris oleh Penerjemah Bersertifikat atau
Lembaga Resmi.

9. Lain-lain
Mahasiswa alih jenjang, pindah perguruan tinggi atau pindah
program studi mengacu pada persyaratan khusus Beasiswa
Stimulan Mahasiswa sesuai kategori beasiswa yang dipilih.

III. SELEKSI DAN PENILAIAN


A. Seleksi dan Verifikasi
1. BP-BKT melakukan seleksi calon penerima beasiswa.
2. Verifikasi berkas secara virtual dilakukan oleh BP-BKT.
3. Verifikasi berkas secara faktual dilakukan oleh BP-BKT
terhadap calon penerima yang dinyatakan lolos verifikasi
administrasi.
4. Dokumen asli disimpan oleh calon penerima dan wajib
menunjukkan dan/atau menyerahkan dokumen tersebut
apabila dibutuhkan oleh BP-BKT dan/atau pihak yang
berwenang.
5. Calon penerima beasiswa akan menerima pemberitahuan
melalui akun atau dashboard masing-masing pada laman:
beasiswa.kaltimprov.go.id.

B. Penilaian (Skoring)
Terhadap mahasiswa calon penerima beasiswa dilakukan
penilaian (skoring) berdasarkan :
1. Beasiswa Stimulan Mahasiswa - Umum
a. Prestasi Akademik
1) Nilai Pengali (Koefisien) untuk IPK adalah 3.
2) Semakin tinggi Akreditasi Perguruan Tinggi dan
Program Studi maka semakin tinggi bobotnya.
▪ Akreditasi A/UNGGUL dengan bobot 3
▪ Akreditasi B/BAIK SEKALI dengan bobot 2,5
▪ Akreditasi C/BAIK dengan bobot 2 Rumus
perhitungan Nilai Skoring untuk Kategori Stimulan
Prestasi Akademik:

12
(𝐈𝐏𝐊 × 𝟑) + (𝐀𝐤𝐫𝐞𝐝𝐢𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐏𝐫𝐨𝐝𝐢 × 𝟏, 𝟓) + (𝐀𝐤𝐫𝐞𝐝𝐢𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐏𝐓 × 𝟏)
𝐱 𝟏𝟎𝟎
𝟓, 𝟓

b. Prestasi Non-Akademik
1) Nilai Pengali (Koefisien) untuk IPK adalah 3.
2) Semakin tinggi Akreditasi Perguruan Tinggi dan
Program Studi maka semakin tinggi bobotnya.
• Akreditasi A/UNGGUL dengan bobot 3
• Akreditasi B/BAIK SEKALI dengan bobot 2,5
• Akreditasi C/BAIK dengan bobot 2
3) Bobot Juara Interasional :
• Juara 1 dengan bobot 5
• Juara 2 dengan bobot 4,5
• Juara 3 dengan bobot 4
4) Bobot Juara Nasional :
• Juara 1 dengan bobot 3,5
• Juara 2 dengan bobot 3
• Juara 3 dengan bobot 2,5
5) Bobot Juara Provinsi :
• Juara 1 dengan bobot 2
• Juara 2 dengan bobot 1,5
• Juara 3 dengan bobot 1
6) Rumus perhitungan Nilai Skoring untuk kategori
Prestasi Non-Akademik :

(𝟐 ×𝐁𝐨𝐛𝐨𝐭 𝐉𝐮𝐚𝐫𝐚)+(𝟏,𝟓 ×𝐀𝐤𝐫𝐞𝐝𝐢𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐏𝐫𝐨𝐝𝐢)+(𝟏 ×𝐀𝐤𝐫𝐞𝐝𝐢𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐏𝐓)


((𝐈𝐏𝐊 𝐱 𝟑) + ( )) × 𝟏𝟎𝟎 )
𝟒,𝟓

2. Beasiswa Khusus
Penentuan penerima beasiswa kategori khusus
digunakan sistem skoring yang berlaku untuk penerima
kategori khusus saja.
a. Beasiswa yang berkategori miskin, anak berkebutuhan
khusus, berasal dari daerah 3T, anak/cucu veteran dan
anak korban KDRT dilakukan skoring sebagai berikut :
1) Nilai Pengali (Koefisien) untuk IPK adalah 3.
2) Semakin tinggi Akreditasi Perguruan Tinggi dan
Program Studi maka semakin tinggi bobotnya.

13
• Akreditasi A/UNGGUL dengan bobot 3
• Akreditasi B/BAIK SEKALI dengan bobot 2,5
• Akreditasi C/BAIK dengan bobot 2
3) Rumus perhitungan Nilai Skoring untuk Kategori
Stimulan Khusus:

(𝐈𝐏𝐊 ×𝟑)+(𝐀𝐤𝐫𝐞𝐝𝐢𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐏𝐫𝐨𝐝𝐢 ×𝟏,𝟓)+(𝐀𝐤𝐫𝐞𝐝𝐢𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐏𝐓 ×𝟏)


× 𝟏𝟎𝟎
𝟓,𝟓

b. Khusus Penghafal Kitab Suci Alquran (Hafidz/Hafidzoh)


sekurang-kurangnya 5 Juz
1) Nilai Pengali (Koefisien) untuk IPK adalah 3.
2) Semakin tinggi Akreditasi Perguruan Tinggi dan
Program Studi maka semakin tinggi bobotnya.
• Akreditasi A/UNGGUL dengan bobot 3
• Akreditasi B/BAIK SEKALI dengan bobot 2,5
• Akreditasi C/BAIK dengan bobot 2
3) Bobot Tingkatan Hafidz :
Sesuai jumlah Juz yang di hafal (hafal 5 Juz bobot 5,
hafal 6 Juz bobot 6, dst…)
4) Rumus perhitungan Nilai Skoring:

(𝟐 ×𝐁𝐨𝐛𝐨𝐭 𝐇𝐚𝐟𝐢𝐝𝐳)+(𝟏,𝟓 ×𝐀𝐤𝐫𝐞𝐝𝐢𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐏𝐫𝐨𝐝𝐢)+(𝟏 ×𝐀𝐤𝐫𝐞𝐝𝐢𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐏𝐓)


((𝐈𝐏𝐊𝐱𝟑) + ( )) × 𝟏𝟎𝟎 )
𝟒,𝟓

c. Mahasiswa yang sedang mengikuti Sertifikasi


Keahlian/Keterampilan
Dalam penentuan penerima Beasiswa Stimulan untuk
sertifikasi keahlian/keterampilan, digunakan sistem
skoring berdasarkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK).

d. Beasiswa Stimulan Bantuan Biaya Penelitian Disertasi


(S3), Penyusunan Skripsi/Tesis/Disertasi, Pendidikan
Profesi dan Pendidikan Spesialis dilakukan skoring
sebagai berikut:
1) Nilai Pengali (Koefisien) untuk IPK adalah 3.
2) Semakin tinggi Akreditasi Perguruan Tinggi dan
Program Studi maka semakin tinggi bobotnya.
• Akreditasi A/UNGGUL dengan bobot 3
• Akreditasi B/BAIK SEKALI dengan bobot 2,5

14
• Akreditasi C/BAIK dengan bobot 2
3) Semakin tinggi Akreditasi Perguruan Tinggi dan
Program Studi maka semakin tinggi bobotnya.
• Akreditasi A/UNGGUL dengan bobot 3
• Akreditasi B/BAIK SEKALI dengan bobot 2,5
• Akreditasi C/BAIK dengan bobot 2
4) Rumus perhitungan Nilai Skoring :

(𝐈𝐏𝐊 ×𝟑)+(𝐀𝐤𝐫𝐞𝐝𝐢𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐏𝐫𝐨𝐝𝐢 ×𝟏,𝟓)+(𝐀𝐤𝐫𝐞𝐝𝐢𝐭𝐚𝐬𝐢 𝐏𝐓 ×𝟏)


× 𝟏𝟎𝟎
𝟓,𝟓

e. Mahasiswa Studi di Luar Negeri


Dalam penentuan penerima Beasiswa Stimulan untuk
mahasiswa studi di luar negeri, digunakan sistem
skoring Nilai Evaluasi Akhir/Indeks Prestasi Kumulatif
(IPK) atau sebutan lain.

f. Beasiswa Stimulan Mahasiswa untuk mahasiswa alih


jenjang dan atau pindah Perguruan Tinggi dan atau
pindah Program Studi, penilaian (skoring) mengacu pada
jenis Beasiswa Stimulan Mahasiswa sesuai kategori
beasiswa yang dipilih.

C. Perlakuan Terhadap Skoring Yang Sama


Jika dalam Verifikasi terdapat skoring terendah yang nilainya
sama pada beberapa Pendaftar, maka akan mendapat perlakuan
yang sama sesuai dengan kecukupan anggaran.

IV. PENGUSULAN DAN PENETAPAN


1. Hasil penilaian/skoring oleh BP-BKT disampaikan kepada Kepala
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur
untuk diusulkan kepada Kepala Daerah Provinsi Kalimantan
Timur guna ditetapkan sebagai penerima Beasiswa Stimulan
Mahasiswa.
2. Kepala Daerah Provinsi Kalimantan Timur menetapkan penerima
Beasiswa Stimulan Mahasiswa.

15

Anda mungkin juga menyukai