Anda di halaman 1dari 2

PERHITUNGAN TETESAN INFUS

II Cara Mengihitung Tetesan Infus

Tetesan Infus=

= Jumlah cairan X Faktor Tetes

Lama pemberian X 60 (detik)

 Faktor tetes
- Jika Makro (outsuka) = 15
- Jika Makro (Terumo) = 20
- Jika Mikro = 60
EX:
 Jika ada pasien diberikan infus dengan jumlah cairan yang dibutuhkan 1500cc, lama
pemberian 8 jam, dengan menggunakan faktor tetes 20. Maka berapa tetesan
permenit?

SOAL:
1. Sdr Ari berusia 25 tahun diresepkan pemberian cairan Ringer Laktat 1000 cc via
makro 20 faktor tetes Line sebagai bentuk resusitasi cairan selama 5 jam. Hitung tetes
permenit cairan yang diberikan Sdr Ari?

2. Tn Beri akan dilakukan pemasangan infus, dengan dokter memerintah perawatan


untuk memberikan cairan makro faktor tetes 20 NaCl 0,9% 1500ml dengan pemberian
selama 10 jam. Berpa tetesan infus Tn B tiap menit?

3. An A akan diberikan pemasangan infus dengan menggunakan mikro dengan 500


dalam 8 jam . berapa tetesan infus tiap menit ?

4. Jka cairan yang tersedia 1000cc habis dalam 10 jam. Berapakah jumlah tetesan setiap
menitnya ?. jika faktor tetesan makro 20

5. Cairan yang tersedia 1000cc NaCl 0,9%.faktor tetes makro 20 Diberikan dengan
tetsan infus 20 tetes/menit. Berapa jam yang dibutuhkan sampai cairan tersebut
habis?
Rumus Pengenceran obat atau pengoplosan obat yaitu:

Kebutuhan obat X pelarut/pengencer


Sediaan obat

PEMBAHASAN
4. Berapa CC cairan yang digunakan untuk mengencerkan 50 mg Osteocal jika label obat tertulis
25mg/5ml
Jawaban : dari rumus diatas adalah
Diket : Kebutuhan Obat = 50mg
Sediaan : 25mg
Pelarut atau pengencer= 5 ml
Ditanya: Berapa cc cairan jika kebutuhan obat 50mg
Jawab:

Kebutuhan obat X pelarut/pengencer


Sediaan obat

= 50
X 5
25
= 10 cc

5. Seorang akan mendapat injeksi IM Depo Medrol 40mg /ml sebanyak 20mg. Berapa cc Depo
Medrol yang akan diberikan ?

Jawaban:
Diket: Kebutuhan obat 20mg/ml
Sediaan obat 40mg/ml
Dintanya; jika cc yang diberikan jika 20mg/ml
Jawab : Kebutuhan obat

Sediaan obat

= 20

40
= ½ atau 0,5 mg/ml

Anda mungkin juga menyukai