Anda di halaman 1dari 6

Persiapan Cara Menghitung Tetesan Infus

Ada dua metode pemberian cairan infus, yang dikenal juga dengan sebutan faktor
tetes, yaitu set makro dan set mikro

1. Set Makro

Untuk memberikan 1 mL cairan infus, dalam proses pemasangan infus, perawat akan
membuka lubang tetesan infus dengan diameter yang lebih besar, sehingga tetesan
yang keluar juga berjumlah lebih sedikit, yakni hanya 10-20 tetes.

2. Set Mikro

Untuk memberikan 1 ml cairan infus, lubang tetesan infus hanya dibuka sedikit,
sehingga jumlah tetesan yang keluar juga lebih banyak, yakni 45–60 tetes.

Penentuan set makro atau mikro akan tergantung preferensi dan kebutuhan sesuai
instruksi dokter

Faktor Tetes Infus

1. Macro Drip Factor  (Faktor Tetes Makro)

Macro drip yang digunakan di Indonesia hanya ada dua. Tergantung dari merek infus
set dan faktor tetesnya. Untuk infus set merek Otsuka, faktor tetes yang digunakan
adalah 15 tetes/ml, sedangkan untuk infus set merek Terumo, faktor tetes yang
digunakan adalah 20 tetes/ml.

2. Micro Drip Factor (Faktor Tetes Mikro)

Biasanya, untuk anak digunakan faktor tetes yang disebut dengan micro drip, yaitu 60
tetes/ml.

Rumus Tetesan Infus

Pada pemberian tetesan infus dengan mesin otomatis, perawat tinggal melakukan input
jumlah cairan yang harus masuk ke tubuh kalian dan waktu yang diperlukan untuk
memasukkannya ke dalam tubuh. Sementara itu, jika cairan infus dimasukkan secara
manual, cara menghitung tetesan infus dilakukan dengan mengetahui jumlah tetesan
per menit (TPM).

Rumus perhitungan TPM sendiri, yaitu:


(faktor tetes x volume cairan) / (60 x lama pemberian dalam jam)
Sebagai contoh, dokter menginstruksikan agar pasien menerima 500 mL cairan infus
dalam kurun 8 jam, sementara faktor tetes yang ditetapkan adalah 20. Dengan data ini,
cara menghitung tetesan infus yang harus diberikan kepada pasien, yaitu:

(500 x 20) / (60 x 8) = 20,83.

Contoh Soal Menghitung Tetesan Infus Makro


Soal
1. Pasien A bermaksud diberikan cairan NaCl 0,9% sebanyak 250 cc dalam 2 jam.
Diketahui faktor tetes infusan adalah 15 tetes/menit. Jumlah tetesan per menit
(TPM) adalah ….

Jawab:
TPM = (kebutuhan cairan x faktor tetes makro)/(lama pemberian x 60 menit)
TPM=(250x15)/(2×60)
TPM=3750/120
TPM=31,25
TPM = 32 tetes/menit (pembulatan)

2. Pasien B bermaksud diberikan cairan NaCl 0,9% sebanyak 250 cc dalam 10 jam.
Diketahui faktor tetes infusan adalah 60 tetes/menit. Jumlah tetesan per menit
(TPM) adalah ….

Jawab:
TPM = (kebutuhan cairan x faktor tetes makro)/(lama pemberian x 60 menit)
TPM=(250x60)/(10×60)
TPM=15000/600
TPM=25
TPM = 25 tetes/menit

3. Cairan yang tersedia 500 cc harus habis dalam 10 jam. Berapakah jumlah tetesan
setiap menitnya?

Jawab :
TPM = (kebutuhan cairan x faktor tetes makro)/tetesan yang ditentukan (jam) x 60
menit
TPM=(500x20)/(10x60)
TPM=16,6
TPM = 17 tetes/menit (pembulatan)

4. Cairan yang tersedia 500 cc harus habis dalam 12 jam. Berapakah jumlah tetesan
setiap menitnya?
Jawab :
TPM = (kebutuhan cairan x faktor tetes mikro)/(waktu yang ditentukan (jam) x 60
menit
TPM = (500 x 60)/(12 x 60)
TPM = 41,6 tetes/menit
TPM = 60 detik/41,6 tetes
TPM = 1,4 (1 tetes tiap 1,4 detik)

5. Cairan yang tersedia 500 cc NaCl 0,9%. Diberikan dengan titrasi infus 40
tetes/menit. Berapa jam yang dibutuhkan sampai cairan tersebut habis?

Jawab :
TPM = (kebutuhan cairan x faktor tetes mikro)/(tetesan yang ditentukan (jam) x 60
menit
TPM=(500x60)/(40x60)
TPM = 12, 5 jam

RUMUS PEMBERIAN OBAT

1. Vasopresor dan Inotropik
Tujuan pemberian vasopresor adalah untuk meningkatkan Mean Arterial pressure
(MAP). Vasopresor yang merupakan agonis reseptor adregenik yang bekerja
meningkatkan resistensi perifer dan tekanan darah melalui efek vasokontriksi perifer.
Biasanya juga di gunakan pada kasus syok septik.

Sedangkan inotropik merupakan agent yang memiliki efek meningkatkan


kontraktilitas jantung. Kontraktilitas jantung yang terganggu dapat menurunkan
cardiac
output sehingga perfusi maupun hantaran oksigen ke jaringan tidak cukup.

1 microgram (mcg) = 0,001 miligrams (mg)


1 micgrogram (mcg) = 1000 nanograms (ng)
1 miligram (mg) = 1000 micrograms (mcg)
1 gram (g) = 1000 miligrams (mg)

Rumus Perhitungan Obat:


Sebelum masuk ke dalam rumus perhitungan obat terlebih dahulu kita ingat bahwa untuk
satuan ini adalah menggunakan mcg, untuk itu kita harus mencari jumlah mcg/cc dengan
menggunakan rumus:

Keterangan:
Dosis (mg) = dosis sedian obat

1000 = 1 miligram (mg) = 1000 micrograms (mcg)

Jumlah larutan dalam cc = jumlah pelarut yang di perlukan untuk obat

1. Menghitung Pemberian Norepinepherine


Norepinephrine adalah salah satu jenis obat vasopresor. Penggunaan obat ini biasanya
digunakan untuk pasien dengan hipotensi dan disertai dengan tanda-tanda syok.

Norepinepherine 1mg/ml, untuk netto nya adalah 4 ml jadi dosis norepinephrine


tersebut adalah 4mg.

Contoh Kasus:

Tn. A datang dengan penurunan kesadaran, BB 75 kg, Tekanan Darah 50/30mmHg,


MAP: 36, Nadi 55x/menit, RR 35x/menit, T: 37,8 ̊C. Mendapatkan terapi Norepinephrine
0,05mcg/kgBB/menit. Berapa cc/jam kah Norepinephrine yang akan diberikan kepada
Tn.A dengan menggunakan syringe pump?

Pertama, kita tentukan terlebih dahulu jumlah mcg/cc untuk dosis Norepineohrine
dengan menggunakan rumus berikut: Norepineohrine dilarutkan dalam 50 cc Dextrose
5%

Jadi jumlah mcg  untuk Norepinephrine 4mg adalah 80mcg/cc.


Jadi dosis obat Norepinephrine dalam syringe pump yang diperlukan untuk
Tn.A adalah
2,8125 cc/jam atau 2,8 cc/jam.

2. Dobutamin
Dosis Dobutamin adalah 50 mg/ml, netto 5 ml, jadi dosis dobutamin dalam 1 ampul
adalah 250mg/5ml. Misalnya permintaan dosis obat untuk Tn.A adalah
0,05mcg/kgBB/menit berapa cc/jam kah dobutamin yang diberikan dengan menggunakan
syringe pump. 

Jadi jumlah mcg  untuk dobutamin 250mg adalah 5000mcg/cc.

Jadi dosis obat Dobutamin dalam syringe pump yang diperlukan untuk Tn.A adalah
0,045 cc/jam.

3. Nicardipin

Dosis Nicardipin adalah 10mg/10ml, netto 10 ml, jadi dosis dobutamin dalam 1 ampul adalah
10mg/10ml. Permintaan dosis obat untuk Tn.A adalah 0,05mcg/kgBB/menit berapa cc/jam kah
Nicardipin yang diberikan dengan menggunakan syringe pump. 

Nicardipin dilarutkan dalam 50 cc Nacl 0,9%.


Jadi jumlah mcg untuk nicardipin 10mg adalah 200mcg/cc.

Jadi dosis obat nicardipin dalam syringe pump yang diperlukan untuk Tn.A adalah
1,125 cc/jam.

Anda mungkin juga menyukai