Menghitung tetesan infus merupakan salah satu skill yang harus dimiliki dan dikuasai oleh seorang tenaga kesehatan, terutama oleh dokter dan perawat dimana keduanya selalu bersinggungan dengan hal tersebut. Menghitung cairan dan jumlah tetesan infus juga erat kaitannya dengan yang disebut drop factor atau faktor tetesan, dimana faktor tetesan tersebut merupakan sebuah kunci untuk pemenuhan kebutuhan cairan tiap-tiap pasien. Jadi, sebelum berlanjut ke rumus tetesan infus, ada baiknya kita memahami faktor tetesnya terlebih dahulu. Berikut uraian lengkap mengenai faktor tetesan : Terdapat 2 faktor tetes yang digunakan untuk menghitung kebutuhan cairan. Faktor tetes makro (Macro Drip) dan faktor tets mikro (Micro Drip).
1. Faktor Tetes Makro (Macro Drip)
Di Indonesia, macro drip yang digunakan hanya ada dua. Tergantung dari merek infus set dan faktor tetesnya. Untuk infus set merek Otsuka, faktor tetes yang digunakan adalah 15 tetes/ml Sedangkan untuk infus set merek Terumo, faktor tetes yang digunakan adalah 20 tetes/ml Untuk faktor tetes 10 tetes/ml, jarang digunakan di Indonesia. Namun biasanya dapat ditemui di rumah sakit umum pusat, rujukan nasional, dan rumah sakit pendidikan Faktor tetes makro biasanya digunakan untuk menghitung jumlah kebutuhan cairan untuk dewasa Untuk transfusi darah (blood set) juga biasanya digunakan faktor tetes 15 tetes/ml
2. Faktor Tetes Mikro (Micro Drip)
Berbeda dengan dewasa, anak dengan berat badan kurang dari 7 kg membutuhkan infus set dan faktor tetes yang berbeda. Biasanya untuk anak digunakan faktor tetes yang disebut micro drip yaitu 60 tetes/ml.
Cara Menghitung Tetesan Infus Makro
Untuk mengetahui jumlah tetesan per menit (TPM) cairan infus yang akan diberikan pada pasien, terlebih dahulu kita mengetahui jumlah cairan yang akan diberikan, lama pemberian, dan faktor tetes tiap infus (berbeda tiap merk, contoh merk otsuka sebanyak 15 tetes/menit, sementara merk terumo sebanyak 20 tetes/menit).
Rumus cara menghitung tetesan infus makro :
Faktor tetes makro atau macro drip menggunakan hitungan 15 tetes/ml atau 20 tetes/ml, tergantung dari merk infus set yang digunakan. Untuk transfusi darah, biasanya menggunakan 15 tetes/ml. Contoh soal menghitung tetesan infus makro Pasien A bermaksud diberikan cairan NaCl 0,9% sebanyak 250 cc dalam 2 jam. Diketahui faktor tetes infusan adalah 15 tetes / menit. Jumlah tetesan per menit (TPM) adalah …. TPM = (250 x 15) / (2 x 60) = 31.25 tetes Dibulatkan menjadi 32 tetes per menit.
Cara Menghitung Tetesan Infus Mikro
Tidak jauh berbeda dengan cara menghitung tetesan makro, hanya saja faktor pengali tetesannya yang berbeda. Jika makro menggunakan angka pengali 15 dan 20, maka untuk mikro menggunakan angka 60.
Rumus cara menghitung tetesan infus mikro :
Faktor tetes yang digunakan untuk mikro drip adalah 60 tetes/ml, berikut rumus lengkapnya.
Cara Menghitung Tetesan Infus Dewasa
Rumus Menghitung Jumlah Tetesan Infus dalam Menit Keterangan : KC : Kebutuhan Cairan FT : Faktor Tetes TD : Tetesan yg Ditentukan WD : Waktu yg Ditentukan KC x FT Makro = ———————— TD (jam) x 60menit
Cairan yang tersedia 500 cc harus habis dalam 10 jam. Berapakah jumlah tetesan setiap menitnya? Jawab : Gunakan rumus diatas : KC x FT Makro = ———————— TD (jam) x 60menit Masukan angka-angkanya, maka jumlah tetesan tiap menitnya adalah : 500 x 20 = ———— = 16,6 tetes/menit 10 x 60 Dibulatkan menjadi : 17 tetes/menit Rumus Menghitung Durasi Habis Infus dalam Jam KC x FT Makro = ———————— TD (jam) x 60menit
Contoh soal menghitung tetesan tiap jam (dewasa)
Cairan yang tersedia 500 cc NaCl 0,9%. Diberikan dengan titrasi infus 20 tetes/menit. Berapa jam yang dibutuhkan sampai cairan tersebut habis? Jawab : KC x FT Makro = ———————— TD (jam) x 60menit Maka jumlah jam yang dibutuhkan sampai cairan habis adalah : 500 x 20 = ———— = 8,3 jam 20 x 60
Rumus Cepat Menghitung Jumlah Tetesan Infus per Menit Dewasa
= Jumlah plabot infus x 7
Contoh soal menghitung tetesan infus per menit dewasa
Berapakah jumlah tetesan per menit jika seseorang membutuhkan 3 plabot NaCl 0,9% dalam 1 hari? Jawab : = Jumlah plabot infus x 7 = 3 x 7 = 21 tetes/menit atau 1 tetes tiap 2,8 detik.
Rumus cepat ini digunakan untuk menghitung jumlah tetes kebutuhan cairan dalam 24 jam (1 hari) dan jika faktor tetesan 20 tetes/menit. Jika kedua syarat ini tidak dipenuhi, jangan gunakan rumus ini.
Cara Menghitung Jumlah Tetesan Infus Anak
Rumus Menghitung Jumlah Tetesan Infus tiap Menit Anak KC x FT Mikro = ————————— WD (jam) x 60menit
Cairan yang tersedia 500 cc harus habis dalam 12 jam. Berapakah jumlah tetesan setiap menitnya? Jawab : KC x FT Mikro = ————————— WD (jam) x 60menit 500 x 60 = ———— = 41,6 tetes/menit 12 x 60 60 detik = ———— = 1,4 = 1 tetes tiap 1,4 detik 41,6 tetes Rumus Menghitung Durasi Habis Infus dalam Jam Anak KC x FT Mikro = ———————— TD (jam) x 60menit Contoh soal menghitung jumlah tetesan tiap jam (anak) Cairan yang tersedia 500 cc NaCl 0,9%. Diberikan dengan titrasi infus 40 tetes/menit. Berapa jam yang dibutuhkan sampai cairan tersebut habis? Jawab : KC x FT Mikro = ———————— TD (jam) x 60menit 500 x 60 = ———— = 12,5 jam 40 x 60
Cara Menghitung Tetesan Infus Per Detik
Sebenarnya mudah saja, gunakan rumus diatas, baik yang untuk anak ataupun untuk dewasa. Semisal, hasil perhitungan untuk dewasa yaitu 16,6 tetes/menit. Jadi ketika hendak diubah menjadi per detik maka : 60 = —— = 3,6 = 1 tetes tiap 3,6 detik. 16,6