BUKTI PEMOTONGAN/PEMUNGUTAN
PPh PASAL 4 AYAT (2), PASAL 15, PASAL 22, DAN PASAL 23 FORMULIR BPPU
A.1 NPWP : 0 1 8 5 0 7 7 3 1 1 1 1 0 0 0
A.2 NIK :
Keterangan Kode Objek Pajak : Pembelian barang oleh Pemungut Bendaharawan APBD
B.7 Dokumen Referensi : Nomor Dokumen 027592507292144
Nama Dokumen Bukti Pembayaran Tanggal 1 0 dd 0 4 mm 2 0 2 3 yyyy
B.11 PPh dalam hal transaksi menggunakan Surat Keterangan berdasarkan PP Nomor 23 Tahun 2018 dengan Nomor :
C.1 NPWP : 0 0 1 2 1 9 4 9 2 1 2 1 0 0 0
C.2 Nama Wajib Pajak : DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KOTA MEDAN
C.3 ID Subunit Organisasi :
C.4 Tanggal : 1 0 dd 0 5 mm 2 0 2 3 yyyy
C.5 Nama Penandatangan : JAMALUDIN
C.6 Pernyataan Wajib Pajak : Dengan ini saya menyatakan bahwa bukti Pemotongan/Pemungutan Unifikasi Instansi Pemerintah telah saya isi dengan benar
dan telah saya tandatangani secara elektornik
Apabila terdapat kesalahan dalam pembuatan Bukti Pemotongan/Pemungutan Unifikasi Instansi Pemerintah yang menyebabkan kelebihan
pemotongan/pemungutan pajak, maka akan diajukan:
Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, Direktorat Jenderal Pajak mengatur bahwa Bukti Pemotongan/Pemungutan Unifikasi Instansi Pemeritah ini
TFTKQU72 dinyatakan sah dan tidak diperlukan tanda tangan basah pada Bukti Pemotongan/Pemungutan Unifikasi Instansi Pemerintah ini.