TES PEMAHAMAN MASSA JENIS BENDA

NAMA : AMIRAH FAUZIAH JENIS KELAMIN : PEREMPUAN

USIA : 20 TAHUN KELAS : REG C 21

PETUNJUK: KERJAKAN SEMUA SOAL BERIKUT INI DENGAN DIKETIK ATAU DI

TULIS TANGAN PADA LEMBAR JAWABAN
1. Air massanya 100 gram, dimasukkan ke dalam wadah yang volumenya 50 liter,
berapakah massa jenis air tersebut setiap 10 liter?
Jawab:
Massa jenis = massa / volume
Massa air = 100 gram
Volume air = 50 liter = 50.000 mL (karena 1 liter = 1.000 mL)
Massa jenis air = 100 gram / 50.000 mL = 0,002 g/mL
Selanjutnya, kita perlu menghitung massa jenis air setiap 10 liter. Kita dapat
menggunakan rumus berikut:
Massa jenis air setiap 10 liter = massa air / volume air setiap 10 liter
Massa air = 100 gram
Volume air setiap 10 liter = 10 liter = 10.000 mL
Massa jenis air setiap 10 liter = 100 gram / 10.000 mL = 0,01 g/mL
Jadi, massa jenis air setiap 10 liter adalah 0,01 g/mL.
2. Volume air 10 liter yang massanya 100 gram. Air tersebut dimasukkan ke dalam 3 wadah,
yakni wadah: A, B, dan C sampai penuh yang volumenya masing-masing 4 cm3, 5 cm3,
dan 6 cm3. Berapa massa air tersebut pada tiap-tiap wadah?
Jawab:
Massa jenis air = massa air / volume air = 100 gram / 10 liter = 10 g/L
Selanjutnya, hitung massa air di setiap wadah:
Massa air di wadah A = volume wadah A x massa jenis air = 4 cm^3 x 10 g/L = 0.04 g
Massa air di wadah B = volume wadah B x massa jenis air = 5 cm^3 x 10 g/L = 0.05 g
Massa air di wadah C = volume wadah C x massa jenis air = 6 cm^3 x 10 g/L = 0.06 g
Jadi, massa air di setiap wadah adalah:
Wadah A: 0.04 g
Wadah B: 0.05 g
Wadah C: 0.06g
3. Di dalam suatu wadah berisi air dengan massa jenis 100 kg/liter. Jika sebuah batu
beratnya 10 newton dimasukkan ke dalam wadah tersebut. Apakah batu tersebut
tenggelam, terapung atau melayang?
Jawab: Batu tersebut tengglam
Mengapa: karena Hitung volume batu:
Volume batu = massa batu / massa jenis batu
Diketahui:
Massa batu = 10 N (newton)
Massa jenis batu = tidak diketahui
Diasumsikan massa jenis batu adalah 2500 kg/m³.
 Volume batu = 10 N / 2500 kg/m³ = 0.004 m³
Hitung volume air yang dipindahkan:
Volume air yang dipindahkan = volume batu
Hitung gaya apung:
Gaya apung = massa jenis air x volume air yang dipindahkan x percepatan gravitasi
Diketahui:
Massa jenis air = 100 kg/liter = 1000 kg/m³
Volume air yang dipindahkan = 0.004 m³
Percepatan gravitasi = 9,8 m/s²
Gaya apung = 1000 kg/m³ x 0.004 m³ x 9,8 m/s² = 39,2 N
Bandingkan gaya apung dengan berat batu:
Gaya apung (39,2 N) > Berat batu (10 N)
Kesimpulan:
Batu tersebut tenggelam.
4. Apabila sebuah balon karet beratnya 0.2 newton diletakkan di udara yang massa jenisnya
1.2 kg/m3. Apakah balon karet itu jatuh, diam atau bergerak ke atas?
Jawab: Balon karet jatuh
Mengapa: Karena Hitung volume balon:
Volume balon = massa balon / massa jenis balon
Diketahui:
Massa balon = 0,2 N (newton)
Massa jenis balon = tidak diketahui
Diasumsikan massa jenis balon adalah 1200 kg/m³.
Volume balon = 0,2 N / 1200 kg/m³ = 0,000167 m³
Hitung volume udara yang dipindahkan:
Volume udara yang dipindahkan = volume balon
Hitung gaya apung:
Gaya apung = massa jenis udara x volume udara yang dipindahkan x percepatan gravitasi
Diketahui:
Massa jenis udara = 1,2 kg/m³
Volume udara yang dipindahkan = 0,000167 m³
Percepatan gravitasi = 9,8 m/s²
Gaya apung = 1,2 kg/m³ x 0,000167 m³ x 9,8 m/s² = 0,002 N
Bandingkan gaya apung dengan berat balon:
Berat balon (0,2 N) > Gaya apung (0,002 N)
Kesimpulan:
Balon karet jatuh.
5. Apabila sebuah balon karet diisi gas “X” beratnya 3.5 newton diletakkan di udara yang
massa jenisnya 1.2 kg/m3. Apakah balon karet itu jatuh, diam atau bergerak ke atas?
Jawab : Balon karet jatuh
Mengapa :
Karena Volume balon = massa balon / massa jenis balon
Diketahui:
 Massa balon = 3,5 N (newton)
Massa jenis balon = tidak diketahui
Diasumsikan:
Massa jenis balon karet adalah 1200 kg/m³.
Volume balon = 3,5 N / 1200 kg/m³ = 0,002917 m³
2. Hitung volume udara yang dipindahkan:
Volume udara yang dipindahkan = volume balon
3. Hitung gaya apung:
Gaya apung = massa jenis udara x volume udara yang dipindahkan x percepatan gravitasi
Diketahui:
Massa jenis udara = 1,2 kg/m³
Volume udara yang dipindahkan = 0,002917 m³
Percepatan gravitasi = 9,8 m/s²
Gaya apung = 1,2 kg/m³ x 0,002917 m³ x 9,8 m/s² = 0,035 N
4. Bandingkan gaya apung dengan berat balon:
Berat balon (3,5 N) > Gaya apung (0,035 N)
Kesimpulan:
Balon karet jatuh.
6. Apabila Anda mau memancing ikan di laut yang kedalamannya 1000 m dengan massa
jenisnya sekitar 1.026 gram/cm3, dan Anda menginginkan mata pancingnya berada pada
kedalaman 500 m. Anda diberi pilihan benda yang digunakan sebagai pemberat mata
pancing: benda A beratnya 1.026 dyne, benda B beratnya 2.056 dyne, dan benda C
beratnya 0.056 dyne. Benda yang menakah Anda pilih?
Jawab:
Benda A (1.026 dyne) memiliki berat paling kecil.
Benda B (2.056 dyne) memiliki berat di antara A dan C.
Benda C (0.056 dyne) memiliki berat paling ringan.

TERIMA KASIH ANDA TELAH MENGERJAKAN SOAL DENGAN SUNGGUH-

SUNGGUH