Anda di halaman 1dari 15

PROJEK 2 GELOMBANG DAN OPTIK

“ Simulasi Gelombang”

DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 1
PENDIDIKAN IPA REGULER C
1. AMIRAH FAUZIAH
2. DESTRID INDU PALIMBONG
3. HILYATUL AULIA
4. TIKA SASMITA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA


FAKULTAS MATEMATIKAN DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2024
a. Gelombang Hubungan antara Simpangan terhadap posisi

Simulasi gelombang hubungan antara simpangan terhadap posisi, mahasiswa menganalisis kaitan
antara simpangan terhadap posisi dengan menginput data-data: ampiludo (A), bilangan gelombang (k),
kecepatan sudut (ω), dan fase (θ). Setiap perubahan variable-variabel ini akan memperlihatkan respon
pada simpangan gelombang. Untuk mengetahui pengaruh setiap variabel tersebut terhadap simpangan,
maka hanya satu variabel yang diubah-ubah sebagai variabel manipulasi dan varibel lainnya tetap
nilainya sebagai variabel control. Misalnya, variabel ampiluto yang diubah-ubah nilainya maka variable
bilangan gelombang (k), kecepatan sudut (ω), dan fase (θ) tetap. Demikian pula, apabila bilangan
gelombang (k) yang divariasikan, maka variable amplitudo gelombang (A), kecepatan sudut (ω),
dan fase (θ). Gambar 3.1 menunjukkan simulasi gelombang hubungan antara simpangan terhadap
posisigelombang.

Gambar 3.1. Simulasi Gelombang Hubungan antara Simpangan terhadap posisi

Dalam simulasi ini, semua hasil pengamatan dituliskan dalam Lembar Kerja Mahasiswa (LKM)
seperti berikut ini.

Perhatikan simulasi gelombang sinus sebagai fungsi posisi.

Indikator Keterampila Berpikir Nomor Jenis Tugas


Kreatif Tugas
Mengembang-kan 1 Tuliskan hasil pengamatan Anda hubungan antara simpangan (Y)
pengetahuan yang telah dengan posisi (X) dalam bentuk Tabel dengan variabel-variabel:
dimiliki oleh mahasiswa. a) Input
1) Simpangan maksimum
Memprediksi dari informasi 2) Panjang gelombang
terbatas. 3) Bilangan gelombang
b) Output
1) Posisi
2) Simpangan
No Amplitudo Panjang k x y
Gelombang
1 2 10 cm 5 10 1,07
2 4 10 cm 5 10 2,14
3 6 10 cm 5 10 3,21

c) Tuliskan satu persamaan hubungan antara simpangan dengan


posisi tertentu 𝑡 𝑥
𝑦 = 𝐴 sin 2 𝜋 ( − )
𝑇 λ

Merumuskan masalah 2 Rumuskan satu masalah berdasarkan simulasi yang Anda amati!
Jawab:
Apakah terdapat hubungan antara Amplitudo dengan simpangan?

Merumuskan hipotesis 3 Rumuskan hipotesis sesuai dengan rumusan masalah Anda!


Jawab:
Terdapat hubungan antara Amplitudo dengan simpangan dimana
semakin besar amplitudo maka akan semakin besar pula amplitudo
gelombang

Menguji hipotesis 4 Buatlah simulasi dalam spreadsheet untuk menguji hipotesis Anda!
Membangkitkan keingintahuan 5 Tuliskan jenis variabel yang berpengaruh pada simulasi hubungan
dan hasrat ingin tahu simpangan terhadap posisi tertentu.
mahasiswa a) Variabel manipulasi: Amplitudo
b) Variabel tetikat: bilangan gelombang, panjang gelombang
c) Variabel respon: simpangan

b. Simulasi Gelombang Hubungan antara kecepatan terhadap terhadap posisi

Untuk menganalisis simulasi gelombang hubungan antara kecepatan terhadap posisi dapat
dilakukan dengan meninput data-data seperti pada simulasi sebelumnya. Perbedaannya pada output
menghasilkan kecepatan setiap posisi gelombang. Gambar 3.2 menunjukkan simulasi gelombang
hubungan antara kecepatan dan posisi.

Gambar 3.2. Simulasi Gelombang Hubungan antara kecepatan terhadap posisi

Dalam simulasi ini, semua hasil pengamatan dituliskan dalam Lembar Kerja Mahasiswa (LKM)
seperti berikut ini.
Perhatikan simulasi penjalaran gelombang transversal!
Indikator Keterampilan Tugas Jenis Tugas
Berpikir Kreatif
Mengembangkan 1 Tuliskan hasil pengamatan Anda hubungan antara simpangan (Y)
pengetahuan yang telah dengan kecepatan (V) dalam bentuk Tabel dengan variabel-variabel
dimiliki oleh mahasiswa. pada :
Memprediksi dari informasi a. Input
terbatas. 1) Simpangan maksimum
2) Panjang gelombang
3) Bilangan gelombang
4) Frekuensi gelombang
b. Output
1) Waktu
2) Kecepatan

λ
= 𝑉. λ

3) Tuliskan satu persamaan hubungan antara kecepatan dengan


waktu pada titik tertentu.
Jawab:
λ = v. T
λ
𝑣=
T
λ
𝑣=
𝑡
𝑛
Merumuskan masalah 2 Rumuskan satu masalah berdasarkan simulasi yang Anda amati!
Jawab:
Apakah terdapat hubungan antara Amplitudo terhadap kecepatan?

Merumuskan hipotesis 3 Rumuskan hipotesis sesuai dengan rumusan masalah Anda!


Jawab:
𝑣=𝐴𝜛
Semakin besar kecepatan, maka semakin besar kecepatan yang
dihasilkan

Menguji hipotesis 4 Buatlah simulasi dalam spreadsheet untuk menguji hipotesis Anda!
Jawab:
Membang-kitkan 5 Tuliskan jenis variabel yang berpengaruh pada simulasi hubungan
keingintahuan dan hasrat kecepatan terhadap waktu pada titik tertentu.
ingin tahu mahasiswa Jawab:
Variabel manipulasi : Amplitudo
Variabel terikat : panjang gelombang, waktu
Variabel respon : kecepatan

Memandang informasi dari 6 Berdasarkan grafik hubungan antara kecepatan terhadap waktu dan
sudut pandang yang kecepatan terhadap fase. Gambarkan kedua grafik tersebut beserta
berbeda data-datanya.
Jawab:

Hubungan Kecepatan Terhadap Waktu


20,00
Hubungan
20,00 kecepatan
terhadap
Waktu

20,00 waktu

Linear
20,00 (Hubungan
kecepatan
0,00 1,00 2,00 3,00 4,00
terhadap
kecepatan waktu)

c. Simulasi Gelombang Beda Fase terhadap kx


Untuk menganalisis simulasi gelombang beda fase dapat dilakukan dengan meninput data-data
seperti amplitude, dan beda fase. Pada output menghasilkan beda fase dua gelombang yang menjalar
pada setiap kx. Perhatikan dengan cermat perbedaan awal kedua gelombang mulai bergerak,
gelombang yang mana mendahului dan gelombang yang mana didahului. Gambar 3.3 menunjukkan
simulasi gelombang beda fase terhadap kx.
Gambar 3.3. Simulasi Gelombang Hubungan antara Beda fase terhadap kx
Dalam simulasi ini, semua hasil pengamatan dituliskan dalam Lembar Kerja Mahasiswa (LKM)
seperti berikut ini.

Perhatikan simulasi penjalaran dua gelombang !


Indikator Keterampilan Tugas Jenis Tugas
Berpikir Kreatif
Mengembangkan 1 Tuliskan hasil pengamatan Anda hubungan antara simpangan (Y) dengan
pengetahuan yang telah kecepatan (V) dalam bentuk Tabel dengan variabel-variabel pada :
dimiliki oleh mahasiswa. a. Input
Memprediksi dari 1) amplitudo
informasi terbatas. 2) beda fase
Amplitudo Fase (rad) Beda fase
(cm) (cm)
4 30 1
4 35 4
4 40 5
4 45 1.5
4 50 0

b. Output
1) gelombang mendahului
2) gelombang yang didahului
Gelombang mendahului Gelombang yang
didahului Gelombang
pertama Gelombang kedua
Gelombang pertama Gelombang kedua
Gelombang Kedua Gelombang Pertama
Gelombang Kedua Gelombang Pertama
Gelombang pertama Gelombang kedua

Tuliskan satu persamaan hubungan antara kecepatan dengan waktu pada titik tertentu.

y = simpangan(m) A = Amplitudo (m)


k = bilangan gelombang
ω = frekuensi gelombang
t = waktu (s)
x = jarak titik ke sumber (m)
Merumuskan masalah 2 Rumuskan satu masalah berdasarkan simulasi yang Anda amati! Bagaimana
hubungan antara beda fase terhadap Kx?
Merumuskan hipotesis 3 Rumuskan hipotesis sesuai dengan rumusan masalah Anda!
Beda fase berbanding lurus dengan Kx, dimana Semakin besar beda fase maka Kx yang
di hasilkan akan semakin besar
Menguji hipotesis 4 Buatlah simulasi dalam spreadsheet untuk menguji hipotesis Anda! Fase 30

Fase 35

Fase 40
Fase 45

Fase 50

Membang-kitkan 5 Tuliskan jenis variabel yang berpengaruh pada simulasi hubungan kecepatan terhadap
keingintahuan dan hasrat waktu pada titik tertentu.
ingin tahu mahasiswa Variabel Manipulas : fase Variabel
control : amplitudo
Varianbel respon : beda fase, gelombang mendahului dan gelombang yang
didahului

Memandang informasi 6 Berdasarkan grafik hubungan antara kecepatan terhadap waktu dan kecepatan terhadap
dari sudut pandang yang fase. Gambarkan kedua grafik tersebut beserta data-datanya.
berbeda 6
4
2
0
0 5 10
Y-Values

10
0 20 40 60
0
d. Simulasi Gelombang Longitudinal dan Transfersal
Pada simulasi gelombang transversal dan longitudinal ini tidak ada dapat input, simulasi langsung
saja dilakukan dengan memperhatikan setiap gejala yang dihasilkan dari simulasi tersebut. Hasil
pengamatan dicatat pada LKM
1. Gelombang Transversal
Pada gelombang transversal ini perhatikan arah penjalaran gelombang. Gambar 3.4a menunjukkan
gelombang transversal

Gambar 3.4a menunjukkan gelombang transversal

2. Pantulan Gelombang Transversal Terikat dan Bebas


Pada gelombang transversal yang terpantul terikat perhatikan bentuk gelombang transversal yang
terpantul dengan terikat. Gambar 3.4b menunjukkan gelombang longitudinal.
Gambar 3.4b. Gelombang transversal yang terpantul dengan ujung terikat

Gambar 3.4c. Gelombang transversal yang terpantul dengan ujung bebas

3. Gelombang Longitudinal
Pada gelombang longitudinal perhatikan rapatan dan rengangan gelombang. Gambar 3.4d
menunjukkan gelombang longitudinal. Pada gelombang longitudinal yang terpantul satu dinding
dan dua dinding, perhatikan bentuk gelombang yang terpantul. Apakah dalam bentuk gelombang
rapatan atau gelombang renggangan.
Gambar 3.4e Gelombang longitudinal.
4. Pantulan Gelombang Longitudinal satu dinding

Gambar 3.4f. Pantulan Gelombang longitudinal Satu Dinding.

5. Pantulang gelombang Longitudinal dua dinding

Gambar 3.4g. Pantulan Gelombang longitudinal dua Dinding.


Perhatikan simulasi gelombang transversal dan gelombang longitudinal!
Indikator Keterampilan Berpikir Tugas Jenis Tugas
Kreatif
Memandang informasi dari 1 Berdasarkan dari dua jenis tersebut. Tuliskan sifat-sifat gelombang
sudut pandang yang berbeda. tersebut!
a. Arah rambatan
- Gelombang transversal Gelombang transversal adalah gelombang
yang arah rambatnya tegak lurus terhadap arah getarnya.

- Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah rambatnya


sejajar dengan arah getarnya.

b. Gelombang terpantul
1) Gelombang transversal
Seperti yang kita ketahui Pemantulan gelombang
adalah perubahan arah rambat gelombang ke arah medium
asalnya (dipantulkan) saat mengenai dinding penghalang.
Adapun Pantulan gelombang transversal pada simulasi

2) Gelombang longitudinal yang terpantul pada satu dinding dan


dua dinding
Pantulan gelombang longitudinal pada simulasi

Dalam pemantulan gelombang berlaku hukum pemantulan


gelombang yaitu : Besar sudut datangnya gelombang sama
dengan besar sudut pantul gelombang. Gelombang datang,
gelombang pantul dan garis normal terletak pada satu bidang
datar.

Memprediksi dari 2 Menurut perkiraan Anda berapa beda fase pada gelombang transversal
informasi terbatas. yang salah satu ujungnya terikat dan salah satu ujungnya bebas?
Beda fase adalah perbedaan fase gelombang atau tahapan gelombang.
Selain itu, beda fase adalah selisih dua fase
partikel pada gelombangnya.
Pada simulasi disimpulkan bahwa beda fase adalah terjadi apabila pada
tali terdapat dua buah titik, maka beda fasenya adalah jarak antara dua titik
tersebut. Persamaan beda fase gelombang adalah sebagai berikut.

Keterangan
∆𝜑 = 𝑏𝑒𝑑𝑎 ƒ𝑎𝑠𝑒
∆𝑥 = 𝑠𝑒𝑙i𝑠iℎ j𝑎𝑟𝑎𝑘
𝜆 = 𝑝𝑎𝑛j𝑎𝑛𝑔 𝑔𝑒𝑙𝑜𝑚𝑏𝑎𝑛𝑔
- Gelombang berdiri pada ujung bebas memiliki fase gelombang
datang sama dengan gelombang pantul. Ujung pemantul dapat
bergerak bebas naik atau turun mengikuti arah getar gelombang
datang.
- Gelombang berdiri dengan ujung terikat memiliki sudut fase
gelombang datang dan gelombang pantul yang berbeda besar
radiannya. Ujung pemantul tidak dapat bergerak bebas mengikuti
arah getar gelombang datang.

Anda mungkin juga menyukai