SABTU SUNYI
30 Maret 2024
Tema: “Kubur yang Sunyi”
(Doa dengan Nyanyian dari Taizé)
Hening
Nyanyian Pembuka
DATANGLAH, YA ROH KUDUS
HENING
DOA SYAFAAT
(Setelah kata “Kepada-Mu kami memohon”, umat menyambutnya dengan nyanyian
“Kyrie Eleison”)
P: Marilah kita rendahkan hati kita untuk menghadap Tuhan dalam doa: Ya Allah,
sumber kasih karunia, kami bersyukur atas kasihMu yang senantiasa kami rasakan
hingga saat ini. Oleh karena kasih besar melalui pengorbananMu, kami mampu
menjalani kehidupan kami setiap harinya. Saat ini kami ingin menaikkan syafaat
kami kepadaMu.
Kami berdoa untuk bangsa dan negara kami dalam menghadapi berbagai
pergumulan. Berkatilah para pemimpin yang baru saja terpilih masuk ke dalam
pemerintahan Indonesia ini dalam mewujudkan kebijaksanaan dan keadilan bagi
kami seluruh rakyat Indonesia, serta mampukanlah kami semua dalam menjaga
persatuan dan kesatuan NKRI ini. Kepada-Mu kami memohon.
P: Kami berdoa untuk Gereja kami, Gereja Kristen Pasundan dalam tiap upaya
pelayanan yang diusahakan. Bagi Majelis Sinode, PPS & PMS, Komisi-Komisi,
Badan Pelayanan dan fungsionaris GKP lainnya. Juga bagi jemaat kami
GKP Jemaat … (sebut nama jemaat). Bagi pendeta, MJ & PPJ, komisi
kategorial, sektoral, teritorial, juga seluruh umat-Mu di tempat ini. Di dalam
tiap pelayanan, berikanlah kami hikmat. Di tiap sujud dan sembah, berikanlah kami
hati yang tulus. Di dalam keseharian, berikanlah kami kasih yang mengasihi tanpa
syarat. Kepada-Mu kami memohon.
P: Kami berdoa untuk keluarga, sahabat, dan orang-orang di sekeliling kami yang
sedang berbeban berat karena sakit dan berduka. Kiranya melalui Roh KudusMu
mereka dapat sembuh, kuat, dan terhibur dalam menjalani peziarahan kehidupan
mereka. Kepada-Mu kami memohon.
P: Ya Allah, sumber kehidupan mampukanlah kami untuk tetap setia menjadi pelaku
dan saksi Kristus dengan mewujudkan kasih Kristus di dunia. Kabulkanlah doa dan
permohonan kami seturut dengan kehendakMu.
Mari kita menutup syafaat kita dengan doa yang diajarkan oleh Yesus Kristus, Tuha
n kita:
Bapa kami yang di surga, dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah
kehendak-Mu di bumi seperti di surga. Berilah kami pada hari ini makanan kami ya
ng secukupnya dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni oran
g yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan te
tapi lepaskanlah kami dari yang jahat. Karena Engkaulah yang punya Kerajaan dan
kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.
NYANYIAN
Penjelasan:
Doa di sekitar salib menjadi penutup ibadah sabtu sunyi. Ini merupakan sebuah
metode berdoa dimana umat dipersilakan maju mengelilingi salib. Salib bisa dibuat
dari lilin-lilin yang diletakkan di lantai membentuk tanda salib atau sebuah salib kayu
atau salib tradisi Taize yang diletakkan di lantai. Umat bisa berdoa secara
bergantian, jika merasa cukup dapat meninggalkan ruangan. Selama berdoa, pemusik
dan kantoria terus menyanyikan lagu-lagu pengiring berikut ini.
NYANYIAN