Anda di halaman 1dari 1

PELAYANAN APHERESIS RAWAT INAP

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


BDRS/01-SPO/001 00 1/1
Ditetapkan:
Chief Executive Officer
Standar Prosedur Tgl. Terbit:
Operasional Desember 2019

Ravi Raj Sivaraj

Pengertian Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam pelayanan permintaan apheresis


untuk pasien rawat inap di BDRS Rumah Sakit Columbia Asia Indonesia.

Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pelayanan apheresis untuk pasien rawat
inap di BDRS Rumah Sakit Columbia Asia Indonesia.

Kebijakan Surat Keputusan Management Office Rumah Sakit Columbia Asia Indonesia Nomor
01/CA-C/BDRS/01-15/ID/SK/MO/XII/2019 tentang Kebijakan Pelayanan Bank Darah
Rumah Sakit Columbia Asia Indonesia.

Prosedur 1. Dokter mengisi formulir permintaan apheresis.


2. Porter atau perawat membawa surat permintaan komponen darah apheresis ke
BDRS.
3. Analis BDRS memasukkan biaya apheresis ke Sistem Informasi Rumah Sakit
Care21.
4. Analis melakukan pemeriksaan uji tapis donor dan syarat donor sesuai prosedur
BDRS. Jika syarat donor dipenuhi maka dilakukan uji tapis darah donor.
Hasil uji tapis darah donor harus negatif, jika hasil uji tapis darah donor positif
maka harus dicari donor yang lain.
5. Analis melakukan pre transfusion testing komponen darah dengan sampel
darah pasien dan hasil pre transfusion testing dinyatakan compatible.
Jika hasil pre transfusion testing incompatible maka dicari donor yang lain.
6. Jika pre transfusion testing compatible maka analis melakukan proses koleksi
komponen darah (trombosit konsentrat, plasma) dengan alat apheresis
(Haemonetic MCS Plus).
7. Analis memasukkan hasil pemeriksaan pre transfusion testing ke Laboratory
Information System (LIS) CALIMS.
8. Analis menyerahkan komponen darah Apheresis ke perawat atau porter dengan
mengisi buku ekspedisi BDRS.

Unit Terkait -

Anda mungkin juga menyukai