Anda di halaman 1dari 11

PEMERINTAH KABUPATEN JAYAWIJAYA

DISTRIK WAMENA
KELURAHAAN SINAKMA
Jln. Yos.Sudarso

Kepada
Nomor:02 . PKJ-D-W /K S – 03 desember - THN 2018.
Lampiran : ada Yth : Bupati Kabupaten
Perihal : PROPOSAL PEMEKARAN DESA BARU Jayawijaya
Di-
Wamena.
Dengan Hormat,

Dalam Rangka Mewujudkan misi Jayawijaya ,maka Adanya Kondisi Dan Situasi Kelurahan Sinakma Distrik
Wamena Kota ,Perlu Ada Perhatian Dan Pembinaan Pemerintah Mengalami Situasi Dan Kondisi Masyarakat
Semakin Memburuk , maka Berdasarkan Itu Kami Mengajukan Proposal Kepada Bapak Untuk Memberikan
Desa/Kampung Baru, Distrik Wamena kota Kabupaten Jayawijaya sebagaimana Proposal Terlampir.

Demikian Proposal ini, kami mengajukan kepada Bapak Bupati, atas perhatian serta pertimbangkan isi seluruh
proposal yang kami paparkan sebagaimana lebih lanyut , maka kami tak lupa menyampaikan banyak terimakasih.
Yang memekarkan oleh Meyetujuioleh
KETUA RT 007 Ketua RW 002

PELEO WAKER TIUS KOGOYA

Hormat saya,
Kepala Kelurahan Sinakma Yang memohon

MELKIAS PAGAWAK S.SOS. ZAKARIAS KOGOYA Dip.Th


Nip 197006262007011025

Mengetahui Kepala Distrik Wamena

LINCE KOGOYA S,I P


NIP 196903011990022005

LAMPIRAN DISAMPAIKAN KEPADA :

1. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Jayawijaya di Wamena


2. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kampung (BPMK) Kab. Jayawijaya di Wamena.
3. Kabag. Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Jayawijaya di Wamena.
4. Ketua Team Kabupaten Jayawijaya di Wamena.
5. Arsip.
I. PENDAHULUAN

I.1 Latar belakang


Desa baru adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah
yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat
berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dihormati dalam sistem
pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Desa dibentuk atas prakarsa masyarakat
dengan memperhatikan asal usul desa, adat istiadat dan kondisi sosial budaya masyarakat
setempat. Mengacu kepada undang-undang yang berlaku, Pembentukan/pemekaran desa
baru dapat dilakukan setelah mencapai usia penyelenggaraan pemerintahan desa induk
paling sedikit 5 (lima) tahun.
Desa Pemekaran baru adalah salah satu desa dengan percepatan pertumbuhan
penduduk dan ekonomi yang sangat tinggi, khususnya dalam 10 tahun terakhir ini. Luasnya
wilayah desa dan banyaknya jumlah penduduk tidak sebanding dengan jumlah perangkat
pemerintahan desa yang ada dalam melayani dan meningkatkan efektifitas penyelenggaraan
pemerintahan desa dan pengelolaan pembangunan.

Desa Pemakaran baru merupakan memecaan dari desa induk Yomaima distrik Napua
yang tentu saja merupakan urat nadi perekonomian di wilayah disrik Napua dan sekitarnya,
ditambah lagi dengan banyaknya perusahaan perkebunan dengan menunjang kestabilan
perputaran ekonomi di wilayah ini. di sepanjang jalan sinakma napua membuat sangat
diminati untuk berinvestasi dan turut meramaikan menciptakan lapangan kerja yang relatif
naik dari tahun ke tahun.

Faktor lain adalah jarak dari ibukota kabupaten Jayawijaya ke kampung induk Yomaima
yaitu sekitar 70 km, maka hadirnya pusat perekonomian di wilayah kecamatan Napua
umumnya dan Desa pemakaran Baru pada khususnya sangat menjanjikan untuk
dikembangkan lebih besar pada nantinya.
I.2 Maksud dan Tujuan
I.2.a. Maksud
Desa pemekaran baru adalah salah satu desa dengan mobilitas ekonomi yang tinggi
dan laju pertumbuhan penduduk yang sangat cepat, namun sayangnya tingkat perekonomian
dan laju pertumbuhan penduduk yang tinggi itu tidak diimbangi dengan penambahan
infrastruktur penunjang yang cukup memadai. Pandangan masyarakat tentang perlunya
pemekaran desa Baru adalah sebagai sebuah terobosan untuk bisa mempercepat
pembangunan melalui peningkatan kualitas dan kemudahan memperoleh pelayanan bagi
masyarakat, terutama pemerataan pembangunan baik penambahan sarana dan prasarana
untuk menunjang pertumbuhan sektor sosial, ekonomi dan budaya, tentu melalui
penyelenggaraan pemerintahan desa yang profesional, transparan dan akuntabel. Diharapkan
pada nantinya desa baru yang dimekarkan bisa memberi kontribusi nyata baik kepada
masyarakat desanya maupun kepada desa lain di sekitarnya, tentunya bukan hanya dengan
peningkatan Sumber Daya Manusia yang dituntut bisa bekerja keras namun juga harus bisa
berkoordinasi dengan desa induk atau dari instansi lain yang terkait misalnya pihak Distrik .

I.2.b. Tujuan
Pemekaran desa baru merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan jangkauan
serta kualitas penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Dengan
meningkatnya tuntutan masyarakat Desa terhadap efektifitas dan efisiensi pelayanan publik,
mengingat kondisi geografis wilayahnya yang luas dan jumlah penduduk yang padat tanpa
disertai jumlah aparat desa yang cukup baik jumlah maupun kualitasnya, maka
mengakibatkan masyarakat kesulitan dalam menyampaikan usulan apa yang menjadi aspirasi
mereka. Ini berarti jika suatu daerah memiliki jumlah penduduk atau wilayah yang terlalu
besar dimungkinkan akan mengganggu/mengurangi efektifitas penyelenggaraan
pemerintahan dan pembangunan, sehingga wilayah atau daerah tadi kemungkinan dapat
dimekarkan. Pemekaran Desa dari Induk desa Yomaima bertujuan untuk kelancaran
penyelenggaraan Pemerintahan Desa yang berdaya guna, serta kelancaran pelayanan kepada
masyarakat untuk mencapai peningkatan, perkembangan, dan kemajuan pembangunan.
Selama proses pemekaran Desa Baru ini terjadi, tidak terdapat kontraparsial antara pihak-
pihak yang lain karena pemekaran Desa ini merupakan murni prakarsa masyarakat sendiri.
Di samping itu adanya faktor yang paling menguatkan proses pemekaran Desa ini yaitu luas
atau jarak Desa, jumlah penduduk serta jangkauan pelayanan pemerintah Desa, dimana
masyarakat kesulitan dalam memperoleh akses pelayanan, terutama masalah kesejahteraan.
Pelibatan atau partisipasi masyarakat sangat tinggi sekali mulai dari pemekaran Desa sampai
pada pembentukan Desa baru nanti , walaupun nantinya Desa ini dimekarkan tetapi
hubungan sosial budaya antara masyarakat Desa Yomaima sebagai desa induk dengan Desa
baru nanti diharap tetap terjalin dengan baik dan harmonis. Setelah Desa dimekarkan,
sebagai kelanjutannya dibentuk suatu Desa baru yang disahkan dan ditetapkan dengan
Peraturan Daerah yang berkaitan dengan Kewajiban Desa baru, Penataan Kelembagaan,
Anggaran, dan Pembagian Potensi Desa.

Sasaran yang ingin dicapai :


1. Peningkatkan kemampuan sumber daya manusia, karena merupakan faktor yang esensial
dalam penyelenggaraan Pemerintah, Pembangunan dan Pelayanan Publik yang profesional,
transparan dan akuntabel.
2. Peningkatan Partisipasi Aktif dari seluruh elemen Masyarakat.
3. Peningkatan Kemampuan Organisasi dan Manajemen.
4. Pembinaan kemitraan dalam penyelenggaraan pemerintahan & pembangunan.
Sesuai dengan kesepakatan dan hasil musyawarah antara tokoh-tokoh masyarakat, BPD
dan unsur dari pemerintah desa yang sudah dilaksanakan pada beberapa waktu sebelumnya
yang salah satu butir kesepakatannnya adalah pemekaran Desa Baru dari induk pemerintah
Desa Yomaima . Selain bertujuan pemerataan hasil pembangunan, pemekaran desa juga
merupakan salah satu bagian dari upaya untuk meningkatkan kemampuan jajaran
pemerintah tingkat desa dalam memperpendek rentang kendali pemerintahan sehingga
meningkatkan efektifitas penyelenggaraan pemerintahan dan pengelolaan pembangunan
yang tepat sasaran lewat peningkatan Sumber Daya Manusia yang saat ini dinilai masih
kurang memadai.
Potensi pengembangan sentra ekonomi baru sangat terbuka lebar, karena secara
geografis posisi desa pemekaran Baru sangat strategis karena berada di sisi selatan jalan
trans Habema Napua yang bukan hanya ramai namun memberikan sisi positif terutama
munculnya kawasan usaha terpadu dan ketersediaan lapangan kerja yang cukup. Luas
wilayah bagian selatan yang berbatasan dengan perkebunan ubi jalar, singkong, jagung,
keladi ini memberi peluang untuk pengembangan wilayah baru yang bertumpu pada
pertumbuhan ekonomi dari sektor jasa, usaha perdagangan dan hasil perkebunan yang akan
memberi kontribusi yang cukup menjanjikan kepada daerah. Tentunya penambahan fasilitas
untuk sarana maupun prasarana yang mencukupi akan sangat menunjang potensi itu bila
pemekaran desa segera disetujui dan dipercepat realisasinya.
I.3 Dasar-dasar Pemekaran desa
Adapun dasar-dasar peraturan dan kesepahaman bersama mengenai pemekaran wilayah
khususnya pemekaran desa Baru dari induk Pemerintah Kampung Yomaima adalah sebagai
berikut :
a. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 28 Tahun 2006 Tentang Pembentukan pemekaran
Penggabungan Desa dan Perubahan Status Desa.
b. Peraturan Daerah Kabupaten Jayawijaya Nomor 23 tahun 2007 Tentang Pembentukan,
Penggabungan Desa dan Perubahan Status Desa.
c. UU No 6 tahun 2014 tentang tugas dan pokok desa
d. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis pelaksanaan Undang-
undang Desa
e. Aspirasi masyarakat terkait wacana pemekaran desa dengan bertumpu pada keinginan
bersama untuk maju dan berkembang mengejar ketertinggalan di hampir seluruh bidang.

II. LANGKAH NYATA PERSIAPAN PEMEKARAN DESA SEBAGAI AWAL UNTUK BERSIAP
DIRI DALAM PROSES PEMEKARAN

II.1 Pertemuan awal


Persiapan Pemekaran Desa Baru dari Induk Pemerintah desa Yomaima adalah
sebagai sebuah keharusan untuk mengawali sebuah proses perjuangan yang panjang, yaitu
keinginan untuk maju dan berkembang melalui proses pemekaran desa. Tim Persiapan
dibentuk bermula pada pertemuan di kantor Induk Desa Yomaima tentang wacana
pemekaran desa yang dipandu oleh semua element Tokoh Masyarakat pada awal 19 Maret
2018 dan dihadiri oleh tokoh masyarakat, tokoh intelektual, tokoh Gereja dan tokoh adat ,
tokoh Pemuda selanjutnya disinilah timbul aspirasi untuk pemekaran desa Baru dibelah
menjadi dua dengan batas desa yaitu jalan raya trans Habema Napua, dengan jalan lorong
turun Kuburan sampai belakang gereja Paulus kesepakatan bahwa mudah dikenali juga tidak
rawan perselisihan batas untuk di kemudian hari.

II.2 Pertemuan lanjutan


Pada tanggal 30 Maret 2018 diadakan pertemuan lanjutan di rumah yaitu Bapak Zakharias
Kogoya Dip.Th . S.Pak. yang dihadiri oleh tokoh agama, tokoh masyarakat, dan juga dari
pemerintah desa, agenda musyawarah pada malam hari itu adalah pembentukan inti
seperangkat Persiapan Pemekaran Desa Baru . Dan susunan perangkat inti Pemekaran Desa
Baru adalah sebagai berikut:
- Calon Kepala Desa Pemekaran Baru :ZAKARIAS KOGOYA, Dip.Th
- Calon Sekretaris Desa : BENIUS KOGOYA S.Pd .
- Calon Bendahara Desa :YONIUS KOGOYA.

Pada tanggal 12 JUNI , 2018 Calon Kepala Desa Pesiapan mengadakan pertemuan yang
pertama, selain dihadiri oleh seluruh anggota Masyarakat , juga ada unsur dari pemerintah
desa Yomaima yaitu Kades dan Sekretaris Desa. Dalam pertemuan ini dibahas masalah
tentang kelengkapan dokumen pengajuan pemekaran desa yang sesegera mungkin
dilengkapi. Dalam pertemuan itu juga ada kegiatan yang sudah terjadwalkan yaitu
pengukuran calon lokasi fasilitas desa pada 14 JUNI 2018.

II.3 Hasil Kegiatan yang sudah dicapai


II.3.a Pengukuran calon lokasi fasilitas
Pada hari Senin tanggal 16 JUNI 2018, Tokoh Masyarakat dan intelektual
melakukan pengukuran dan penentuan calon fasilitas yang akan dibangun jika proses
pemekaran desa sudah final dikemudian hari.
II.3.b Pendataan warga
Pendataan warga sangat diperlukan untuk bahan pertimbangan pemekaran desa, dan
seksi pendataan warga sudah selesai memverifikasi data-data yang berkaitan dengan jumlah
penduduk tetap dan jumlah penduduk musiman/tidak tetap, baik itu yang bertambah karena
adanya kelahiran atau berkurang karena ada yang meninggal dunia/pindah alamat ke luar
desa akan (terlampir).
II.3.c Kelengkapan dokumen lain
Kelengkapan dokumen lain sudah disertakan seperti pemetaan, gambar beserta
calon fasilitas yang akan dibangun sudah terlampir dan juga proposal pengajuan yang telah
ditanda tangani oleh semua yang terlibat dan mendukung dalam kegiatan pemekaran desa
ini.

III. Sekilas Profil Calon Desa Yang Akan Dimekarkan


Berada di selatan jalan poros trans-Habema Napua Lorong masuk ke Induk Gereja Babtis
Yomaima , merupakan suatu keuntungan besar bagi calon desa baru ini, dengan akses lahan
yang masih luas sampai berbatasan dengan perkebunan ubi jalar ,keladi Singkong Jagung ,dan
Kacang kacangan, ke arah selatan, berbatasan dengan desa sapalek di sebelah Barat
memanjang ke arah timur perbatasan dengan Gereja babtis Yomaima dan calon desa
pemekaran Kampung Baru. Berikut ini data-data yang sudah kami survei peneliti adalah
sebagai berikut :
a. Luas wilayah
Berdasarkan peta desa induk, maka rencana desa pemekaran yang berada di selatan
jalan poros trans-Habema Napua Lorong masuk gereja yomaima ke Induk Kampung
Yomaima mempunyai luas ± 12 km2

b. Jumlah Penduduk .
Berdasarkan revisi data terbaru yang kumpulkan pendataan warga, jumlah penduduk
calon desa pemekaran sebelah slatan jalan poros trans-Habema Napua Lorong masuk
Kuburan islam adalah sebagai berikut :
- Jumlah Kepala Keluarga Tetap : KK dan tidak tetap ; KK
- Jumlah Penduduk Tetap : jiwa
- Jumlah Penduduk Tidak Tetap/musiman : jiwa
c. Calon batas-batas wilayah
Sesuai dengan peta sementara yang kami ajukan, calon batas desa pemekaran adalah
sebagai berikut :
a. batas bagian Utara adalah jalan masuk gereja babtis Bathera Sinakma lorong masuk
Bpk alm. Budiman Kogoya.
b. bagian Timur perbatasan dengan gereja Babtis Getsemani Jalan Lorong PLN atas
sampai bawa.
c. bagian Selatan berbatasan dengan kuburan Kristen /jln pintas lorong masuk sampai
ujung gereja Anderson kingmi Papua.
d. bagian Barat berbatasan dengan induk Desa Yomaima /gereja Babtis Yomaima.
e. Mata Pencaharian Penduduk
Sesuai dengan data yang ada, komposisi penduduk berdasarkan mata pencaharian
adalah sebagai berikut :
a. Petani/Pekebun sebanyak 45 %
b. Pedagang sebanyak 1 %
c. Pegawai Negeri sebanyak 2 %
d. Jasa angkutan sebanyak 3 %
e. Wiraswasta/Industri Pengolahan skala kecil menengah sebanyak 5 %
f. Buruh Harian Lepas/kuli angkut pasar/tukang bangunan sebanyak 10 %
g. Karyawan instansi Swasta sebanyak 5 %
h. lain-lain sebanyak 5 %
f. Sumber Daya Manusia.

Berdasarkan tingkat pendidikan, Sumber daya manusia (SDM) yang tersedia cukup

bisa diandalkan, salah satu faktor naiknya SDM yang sangat dominan adalah bertambahnya

tingkat kesejahteraan warga eks transmigran yang tentu membuat generasi selanjutnya

dapat mengenyam pendidikan sampai ke jenjang lebih tinggi. Tidak sedikit putra-putri warga

eks transmigran yang mencapai SD,SMP ,SMA,KULIAH di beberapa perguruan tinggi baik di

Papua ataupun di luar Papua seperti . Masuknya warga pendatang dari luar wilayah secara

tidak langsung menambah gairah ketatnya kompetisi dalam banyak hal, terutama di bidang

ekonomi.
V. PENUTUP
Secara positif desa yang dikembangkan akan menjadi lebih cepat berkembang karena
penambahan dan pembenahan beberapa fasilitas penunjang, seperti gedung sekolah, pasar,
dan lain-lain kebutuhan utama masyarakat, sehingga percepatan dan pemerataan hasil-hasil
pembangunan segera dapat dirasakan. Pembangunan sarana fasilitas di bidang ekonomi
dapat membuka serta memberi banyak lowongan pekerjaan dan usaha khususnya untuk
masyarakat desa setempat dan menarik investor dari luar desa untuk datang dan
menanamkan modalnya.
Harapan kami, dengan berjalannya pemerintahan desa yang baru, diharapkan
mampu meningkatkan kehandalan bidang administrasi, pelayanan publik dan transparansi
baik segi kebijakan ataupun keuangan yang dapat dipertanggung jawabkan (akuntabel) dan
dapat diakses seluruh warga, karena mengutamakan profesionalisme dan bertumpu pada
managemen yang baik.

Inilah besar harapan kami kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya untuk
dimekarkan Desa Baru dengan Calon Nama desa baru Yaitu : `SINAIMA , kiranya terkabul
proposal yang kami paparkan seluruh isi yang sederhana ini sebagaimana mestinya.
Demikian proposal kami, atas kerja sama yang baik ,kami menyapaikan sebelum dan
sesudah terima kasih banyak Wa wa wa wa!!!!!!!!!!!!
Wamena, 03 DESEMBER 2018

Yang pemohon

ZAKARIAS KOGOYA, Dip.Th


PROPOSAL
DESA BARU
SINAIMA

DIUSULKAN
OLEH : ZAKARIAS KOGOYA,Dip.Th
KABUPATEN JAYA WIJAYA
TAHUN 2018.
DAFTAR NAMA JABATAN

No Nama JABATAN YANG DIUSULKAN No Hp Faraf


1 ZAKARIAS KOGOYA, DIP .TH CALON KEPALA KAMPUNG
2 BENIUS KOGOYA S.PD CALON SEKRETARIS KAMPUNG
3 YONIUS KOGOYA, CALON BENDAHARA KAMPUNG
4 YAFET WENDA CALON APARAT KAMPUNG
5 BETO KOGOYA CALON APARAT KAMPUNG
6 YUSMAN WENDA CALON KAUR PEMBANGUNAN
7 KRISTINA WENDA CALON KAUR HUKUM
8 YULIAS WANIMBO CALON KAUR PERENCANAAN
9 KELIA KOMOWI CALON KAUR KSERA
10 ANDREAS YOMAN BMK
11 MARIYAM M.YAN TABUNI BMK
12 DERMIN YOMAN BMK

JUMLAH KEPALA KELUARGA


JUMLAH KK : 150
JUMLAH LAKI LAKI : 170
JUMLAH PEREMPUAN :70
TOTAL KESELURUHAN: 390 .
Nama –Nama Akan Kami Lampiran Dikemudian
Hari Karena Sementara Sedang Diproses
Pembuatan Kartu Keluarga

Anda mungkin juga menyukai