ETIOLOGI

DIET RENDAH KONSTIPASI DUDUK TERLALU

OBESITAS KEHAMILAN
SERAT KRONIS LAMA

Mengonsumsi Penimbunan Peningkatan hormon

makanan rendah Mengejan Predisposisi progesteron
lemak
serat terlalu banyak

Peregangan
Mengalami Tekanan pada Sirkulasi darah Peristaltik Saluran
musculus
kesulitan BAB vena buruk pencernaan melambat
sphincter ani

Tekanan pada Tekanan pada Otot-otot

Pelebaran vena
vena vena berelaksasi

Pelebaran vena Pelebaran vena Konstipasi

Tekanan pada
vena

Pelebaran vena
 HEMOROID

Pelebaran vena
hemoroidalis

Tekanan

Hemoroid eksternal
terdorong melewati anus

Prolap

Kurang Gangguan rasa

pengetahuan nyaman

Prolab menetap Mendapat gesekan Tekanan feses

Thrombus Nyeri Iritasi kulit perianal Permukaan halus

hemoroid rusak

Pembengkakan MK : Nyeri Gatal Berlendir

Pendarahan
Berdarah Daerah anus
RK : Nyeri
lembab Anemia
RK : Perdarahan
Ketidakseimbangan nutrisi
RK : Infeksi keletihan
kurang dari kebutuhan
tubuh
RK : Gangguan
RK : Gangguan Fungsi
Elektrolit Neuromuskuler
 HEMOROIDEKTOMI

General Anastesi

Pre OP Intra OP Post OP

Kurang Risiko Rencana Agen Agen Kontak
Trauma Trombosis Penggunaan Kontak dengan Luka Pasca
pengetahuan Injuri tindakan Anestesi Anestesi dengan obat Efek Anestesi
analgetik obat anestesi pembedahan pembedahan
ttg prosedur yang tidak anestesi berkurang/hilang
pembedahan adekuat Penekanan
Trauma Diskontinuitas Prolabs Penggunaan Penurunan
susunan Suhu tubuh
defekasi jaringan hemoroid obat Anestesi cardiac output Psikologis Fisik Kesadaran
Rasa saraf menurun Penggunaan
RK : Cedera menurun
takut analgetik yang Timbul nyeri
trauma fisik Melemahnya tidak adekuat
RK : Merangsang Suplay darah Terputusnya
Takut untuk Reaksi pembedahan otot RK : Shivering Takut
MK : Cemas Pendarahan ujung saraf berkurang jaringan RK :
BAB Alergi pernapasan
tepi Keterlambatan Imobilitas
MK : pulih sadar gerak
Penurunan RK : Nyeri Luka
Feses Cemas
Hemodinamik Reflek batuk & Aliran darah
Respons keras terganggu
Sensoris menelan menurun
RK : Nyeri Tempat RK : Jatuh
Hemodinamik masuknya
Perdarahan Mual/Muntah Pernapasan terganggu mikroorganisme
RK : Nyeri terakumulasi
Neuromuskular sekret Pulsasi nadi
RK : Gangguan lemah RK : Infeksi
terganggu
Elektrolit
Pola nafas tidak
RK : Cedera Anestesi teratur Gangguan
perfusi jaringan
Ketidakefektifan
dalam nafas RK : Gangguan
Fungsi
Kradiovaskuler
RK : Gangguan
Respirasi
 DAFTAR PUSTAKA

Annisa, B. W., & Yuliansyah, L. F. A. (2022). DIAGNOSIS DAN TATALAKSANA HEMOROID. Jurnal Kedokteran Unram, 11(3), 1085-1093.

Hiko, V. F. D., & Zendrato, M. L. V. (2022). Asuhan Keperawatan pada Pasien Pre-Operasi Hemoroid: Studi Kasus. Journal of Telenursing (JOTING), 4(2),
887-896.

Idrus, R. D. P., Rifatunnisa, R., & Supardi, E. (2020). FAKTOR RISIKO KEJADIAN HEMOROID PADA PASIEN DI RUANGAN POLI BEDAH RUMAH
SAKIT UMUM DAERAH TENRIAWARU KABUPATEN BONE. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 15(4), 383-388.

Lalisang, T. J. (2016). Hemorrhoid: Pathophysiology and Surgical Management A Literature reviews. The New Ropanasuri Journal of Surgery, 1(1), 9.

Muhammad, N. F., & Hidayat, F. (2023). KARAKTERISTIK PASIEN HEMOROID DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. H. CHASAN BOESOIRIE
TERNATE. Kieraha Medical Journal, 5(1), 1-8.

Novianto, H., & Rachmayanti, E. (2023). Analisis Dampak Hemoroid pada Kehamilan. Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal, 5(1), 126-137.

Pradiantini, K. H. Y., & Dinata, I. G. S. (2021). Diagnosis dan penatalaksanaan hemoroid. Ganesha Medicina, 1(1), 38-47.

Sudarsono, D. F. (2015). Diagnosis dan penanganan hemoroid. Jurnal Majority, 4(6), 31-34.

Wibowo, H., Erlinengsih, E., Gusman, A., & Syahira, R. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hemoroid di Poliklinik Bedah Rumah
Sakit Umum Daerah Raden Mattaher Jambi. 'AFIYAH, 5(2).