Anda di halaman 1dari 115

KURIKULUM OPERASIONAL MADRASAH

( KOM )
MADRASAH ALIYAH AHSANUL IBAD
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Jl. KH. Hasyim Asy'ari RT/RW : 003/001 Ds. I Taman Fajar


Kecamatan Purbolinggo Lampung Timur 34192
e-mail : ma_ahib@yahoo.com
REKOMENDASI PENGESAHAN
KURIKULUM MAS AHSANUL IBAD

LEMBAR VALIDASI
KOM TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Setelah dilakukan Verifikasi dan Validasi KOM Dokumen 1 dengan instrumen


Verifikasi dan Validasi yang telah disesuaikan dengan regulasi yang berlaku, maka
Rancangan Dokumen KOM :

Madrasah : MAS AHSANUL IBAD


Alamat : Jl. KH. Hasyim Asy'ari RT/RW. 003/001 Ds. I Taman Fajar Kecamatan
Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur 34192 Telp. 0853 68487798
e-mail : ma_ahib@yahoo.com

dapat direkomendasikan untuk mendapat pengesahan sebagai pedoman


penyelenggaraan pendidikan pada Madrasah tersebut pada Tahun Pelajaran 2023/
2024 sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.

Purbolinggo, 16 Juli 2023

Pengawas Madrasah

Dr. Hj. ZUNI INSYI SHOLIHATI, M.Pd.I


NIP. 19700729 199603 2 003

Kurikulum MAS AHSANUL IBAD ii


LEMBAR PENGESAHAN

Berdasarkan hasil telaah dan kajian Tim Pengembang Kurikulum


Madrasah MAS AHSANUL IBAD dengan memperhatikan pertimbangan
dari Komite Madrasah dan rekomendasi Pengawas Madrasah maka
dengan ini Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) disahkan dan
dilaksanakan di MAS AHSANUL IBAD pada Tahun Pelajaran 2023/2024,
selanjutnya pada akhir tahun pelajaran akan dievaluasi keterlaksanaan
dan ketercapaiannya sebagai acuan pengembangan kurikulum pada tahun
pelajaran berikutnya.

Menyetujui Disahkan : di Purbolinggo


Tanggal : 16 Juli 2023

MOCH. IZZUDDIN, S. Pd.I.

Mengetahui,
Kabid Pendidikan Madrasah
Kantor Wilayah Kementerian Agama
Provinsi Lampung

H. Ahmad Rifa'i, S. E.,M.M


NIP. 19730301 200212 1 001
Kurikulum MAS AHSANUL IBAD
iii
‫مؤسسة احسن العباد للتربية والتعليم والدعوة االسـالمية‬
YAYASAN PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN AHSANUL IBAD
MADRASAH ALIYAH ( MA ) AHSANUL ‘IBAD
TERAKREDITASI : " B "
NSM : 131218070034 NPSN : 70009780
Alamat : Jln. KH. Hasyim Asy’ari Ds. I Taman Fajar Kec. Purbolinggo Kab. Lampung Timur Kp. 34192 Telp/HP. 085368487798. e-mail : ma_ahib@yahoo.com

KEPUTUSAN
KEPALA MADRASAH ALIYAH AHSANUL IBAD
NOMOR : ……. /MA.AHIB/PBL/VII/2023

TENTANG

PENETAPAN KURIKULUM
MADRASAH ALIYAH AHSANUL IBAD TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Menimbang: Bahwa dalam rangka mewujudkan visi misi dan tujuan madrasah di satuan
pendidikan Madrasah Aliyah Ahsanul ibad Purbolinggo Lampung Timur untuk itu
menetapkan KOM-Kurikulum Merdeka tahun pelajaran 2023/2024
Mengingat :

1. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;


2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagai mana
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013
Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670);
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 59 Tahun 2014 tentang
Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas / Madrasah Aliyah sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 36 Tahun
2016tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 59 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas /
Madrasah Aliyah;
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 61 Tahun
2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah;
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No.62 Tahun
2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler Pada Pendidikan Dasar Dan Pendidikan
Menengah;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No.63 Tahun
2014tentang Pendidikan Kepramukaan Sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib
Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun 2014 tentang
Peminatan pada Pendidikan Menengah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 79 Tahun 2014 tentang
Muatan Lokal Kurikulum 2013;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 111 Tahun 2014 tentang
Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah;
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2016 tentang
Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah;
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 21 Tahun 2016 tentang
Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 22 Tahun 2016 tentang
Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah ;
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang
Standar Penilaian Pendidikan;
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 tentang
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pada Kurikulum 2013 Pada Pendidikan
dasar dan Pendidikan Menengah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 37 Tahun 2018 tentang Perubahan
Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016
tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pada Kurikulum 2013 Pada
Pendidikan dasar dan Pendidikan Menengah;
15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20
tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan
Formal;
16. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 183 Tahun 2019 tentang
Kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab Pada Madrasah;
17. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 184 Tahun 2019 tentang
Pedoman Implemenatsi Kurikulum Pada Madrasah;
18. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 3751 Tahun 2018Tentang
Petunjuk Teknis Penilaian Hasil Belajar pada Madrasah Aliyah;
19. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 5163 Tahun 2018 Tentang
Petunjuk Teknis Pengembangan Pembelajaran Pada Madrasah;
20. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 5164 Tahun 2018 tentang
Petunjuk Teknis Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Pada
Madrasah;
21. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 6982 Tahun 2019 tentang
Petunjuk Teknis Penyusunan dan Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan Madrasah Aliyah;
22. Surat Edaran Nomor B-1336.1/Dj.I/06/20 tentang Pendidikan Anti Korupsi di
Madrasah;
23. Keputusan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur
Nomor 1328 Tahun 2019 tentang Panduan Umum dan Khusus Program Gerakan
Ayo Membangun Madrasah (GERAMM);
24. SKB 4 Mentri Nomor.01/KB/2020,Nomor 516 Tahun 2020,Nomor
HK.0301/Menkes/363/2020,Nomor 440-882 Tentang Panduan Penyelengaraan
Pembelajaran;
25. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 347 Tahun 2022 tentang
Pedoman Implemenatsi Kurikulum Merdeka Pada Madrasah;
26. Surat Edaran Nomor B-1775/DJ.I//Dt.I.I/PP.00/07/2022 tentang Madrasah
Pelaksana Kutikulum Merdeka TP.2023/2024;
27. Surat Keputusan Dirjen Pendidikan Islam Nomor 3811 Tahun 2022 Madrasah
Pelaksana Kurikulum Merdeka TP.2023/2024
28. Surat Keputusan Dirjen Pendidikan Islam Nomor 3001 Tahun 2022 tentang Kalender
29. Pendidikan Madrasah Tahun Pelajaran 2023/2024;

Memperhatikan :
Analisis dan validasi KOM–Kurikulum Merdeka MAS Ahsanul ibad tahun 2023/2024

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Menetapkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan MAS Ahsanul ibad
tahun ajaran 2023/2024
Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akandiperbaiki, jika
ada kekeliruan dikemudian hari.

Ditetapkan di : Purbolinggo
Pada tanggal : 16 Juli 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah kami panjatkan ke hadirat Allah Swt., atas limpahan
rahmat-Nya, penyusunan dokumen Kurikulum Operasional Madrasah Aliyah
Purbolinggo tahun pembelajaran 2023/2023 dapat diselesaikan sebagaimana
mestinya.
Tim Penyusun dokumen kurikulum ini terdiri atas: guru, konselor, dan kepala
MAS AHSANUL IBAD yang bertindak sebagai ketua merangkap anggota. Dalam
kegiatan penyusunan kurikulum tersebut, kami melibatkan Komite Madrasah, nara
sumber, dan pihak lain yang terkait.
Kurikulum Operasional MAS AHSANUL IBAD adalah kurikulum operasional
yang disusun dan dilaksanakan oleh MAS AHSANUL IBAD. Secara khusus
kurikulum operasional MAS AHSANUL IBAD Tahun Ajaran 2023/2024 adalah
sebagai perwujudan dari kurikulum pendidikan dasar dan menengah yang
dikembangkan sesuai dengan kondisi MAS AHSANUL IBAD yang berada dalam
naungan pondok pesantren serta saran Komite Madrasah dan Yayasan dibawah
koordinasi dan supervisi pengawas Penmad Kementrian Agama Kab.Lampung
Timur.
Kurikulum Operasional Sekolah ini diberlakukan pada Tahun Ajaran
2023/2024 yang mencerminkan merdeka belajar dan pengimplementasian profil
pelajar Pancasila. Kurikulum ini memuat karakteristik satuan pendidikan, profil
pembelajar, struktur kurikulum dan rancangan pembelajaran.
Pengembangan Kurikulum Operasional MAS AHSANUL IBAD Tahun Ajaran
2023/2024 ini mengacu pada Standar Nasional Pendidikan, konsep merdeka belajar,
dan pengimplementasian profil pelajar Pancasila. Di samping itu juga Kurikulum
Operasional MAS AHSANUL IBAD ini merupakan pegangan bagi pengembangan
lingkungan MAS AHSANUL IBAD. Dari mulai integrasi dengan program pesantren ,
konservasi energi, keanekaragaman hayati, konservasi air, kebersihan lingkungan
dan juga inovasi.
Penyusunan kurikulum ini meliputi penggunaan kurikulum 2013 untuk kelas
X, XI, XII dan kurikukum Merdeka dengan pilhan opsi Mandiri berubah. Hal ini
dilakukan sepenuhnya oleh pihak madrasah bersama komite madrasah, nara
sumber, para guru, dan pihak-pihak terkait lainnya yang disesuaikan dengan kondisi
daerah dan madrasah dalam pengembangan kurikulum. Untuk itu kurikulum ini perlu
selalu disempurnakan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan tuntutan kebutuhan masyarakat.
Besar harapan kami, kurikulum ini dapat dipergunakan oleh guru-guru di
Madrasah Aliyah Purbolinggo dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran dan oleh
stakeholder lainnya dalam pembinaan penyelenggaraan pendidikan.

Purbolinggo, 16 Juli 2023

v
DAFTAR ISI

Halaman Sampul.........................................................................................................i
Halaman Rekomendasi Pengawas............................................................................ii
Halaman Pengesahan...............................................................................................iii
SK Penetapan Kurikulum..........................................................................................iv
Kata Pengantar.......................................................................................................... v
Daftar Isi....................................................................................................................vi
Daftar Lampiran.......................................................................................................viii
Daftar Tabel...............................................................................................................ix
Daftar Gambar........................................................................................................... x

BAB I : PENDAHULUAN..........................................................................................1
A. Latar Belakang..................................................................................................... 1
1. Rasional Pengembangan Kurikulum...............................................................2
2. Prinsip Pengembangan Kurikulum..................................................................3
3. Tujuan Pengembangan Kurikulum..................................................................4
B. Prinsip dan Acuan Pengembangan Kurikulum.....................................................4
1. Karakteristik Peserta didik...............................................................................4
2. Karakteristik Sosial MAS AHSANUL IBAD......................................................5
3. Karakteristik Budaya MAS AHSANUL IBAD...................................................8
4. Karakteristik Guru & Tendik............................................................................9
5. Kemitraan Satuan Pendidikan.........................................................................9
BAB II : VISI, MISI, DAN TUJUAN MADRASAH....................................................10
A. Visi Madrasah.....................................................................................................10
B. Misi Madrasah....................................................................................................10
C. Tujuan Madrasah................................................................................................10
BAB III : STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM..............................................13
A. Pengorganisasian Pembelajaran........................................................................12
1. Muatan Kurikulum...........................................................................................12
2. Pengaturan Beban Belajar..............................................................................20
B. Rencana Pembelajaran......................................................................................21
1. Rencana Pembelajaran untuk Ruang Lingkup Satuan Pendidikan................21
2. Rencana Pembelajaran untuk Ruang Lingkup Kelas......................................26

vi
C. Assessment........................................................................................................26
1. Jenis Assessment............................................................................................26
2. Mekanisme Assessment..................................................................................30
3. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran....................................................37
4. Kriteria Kenaikan Kelas...................................................................................41
5. Kriteria Kelulusan............................................................................................43
D. Kalender Penddikan...........................................................................................47
1. Permulaan Tahun Ajaran............................................................................47
2. Waktu Belajar, Pekan Efektif Belajar, dan Waktu Pembelajaran Efektif.....47
3. Jadwal Libur & Peringatan Hari Besar/Khusus...........................................48
4. Rencana Kegiatan Madrasah......................................................................49
E. Pendampingan, Evaluasi dan Pengembangan Profesional................................50
1. Pendampingan............................................................................................50
2. Pengembangan Profesional........................................................................50
3. Evaluasi.......................................................................................................51
BAB IV : PENUTUP................................................................................................53
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................
DAFTAR TABEL ....................................................................................................
DAFTAR GAMBAR................................................................................................

vii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Kalender Pendidikan ....................................................................................
Lampiran 2. Tujuan Pembelajaran ...................................................................................
Lampiran 3. Modul Ajar...................................................................................................
Lampiran 4. Modul Projek ...............................................................................................
Lampiran 5. Program Prioritas Peningkatan Kualitas Pendidikan ...................................
Lampiran 6. SK Tim Pengembang ...................................................................................
Lampiran 7. Dokumentasi Kegiatan Pengembang/Penyusunan Kurikulum ....................

vii
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Daftar Tenaga Pendidik ................................................................................ 6


Tabel 1.2 Kualifikasi Tenaga Pendidik ........................................................................ 9
Tabel 1.3 Kualifikasi Tenaga Kependidikan ................................................................ 9
Tabel 3.1 Beban Belajar …………………………………………………………………. 12
Tabel 3.2 Jadwal Kegiatan Ekstrakurikuler MAS AHSANUL IBAD............................20
Tabel 3.3 Pengaturan Beban Belajar.........................................................................20
Tabel 3.4 Struktur Kurikulum MA................................................................................22
Tabel 3.5 Contoh Format & Pengisian Jurnal Guru Mata Pelajaran...........................33
Tabel 3.6 Contoh Penilaian Diri..................................................................................34
Tabel 3.7 Contoh Penilaian antar Teman...................................................................35
Tabel 3.8 Pengolahan Nilai Pengetahuan..................................................................36
Tabel 3.9 Pengelolaan Nilai Keterampilan.................................................................37
Tabel 3.10 Skala Penilaian Penentuan KKM..............................................................39
Tabel 3.11 KKM Program IPA....................................................................................40
Tabel 3.12 KKM Program IPS....................................................................................41
Tabel 3.13 Waktu Belajar...........................................................................................47
Tabel 3.14 Pekan Efektif............................................................................................ 47
Tabel 3.15 Pendampingan......................................................................................... 50
Tabel 3.16 Pengembangan Keprofesionalan.............................................................50
Tabel 3.17 Evaluasi....................................................................................................51

ix
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Skema Penilaian Sikap...........................................................................31


Gambar 3.2 Skema Penilaian Pengetahuan..............................................................36
Gambar 3.3 Skema Penilaian Keterampilan..............................................................37

x
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pendidikan Nasional berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Peningkatan mutu pendidikan di arahkan untuk meningkatkan kualitas
manusia Indonesia seutuhnya melalui olah hati, olah rasa, dan olah raga agar
memiliki daya saing dalam menghadapi tantangan global. Peningkatan relevansi
pendidikan dimaksudkan untuk menghasilkan lulusan yang sesuai dengan
tuntutan kebutuhan berbasis potensi sumber daya alam Indonesia. Peningkatan
efisiensi manajemen pendidikan dilakukan melalui penerapan manajemen
berbasis madrasah dan pembaharuan pengelolaan pendidikan secara terencana,
terarah, dan berkesinambungan.
Untuk mewujudkan efisiensi manajemen pendidikan dan pengelolaan
pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan, MAS AHSANUL
IBAD setiap tahun mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
Namun demikian, perkembangan dan penyempurnaan peraturan perundang-
undangan pendidikan yang begitu cepat berubah maka kegiatan madrasah harus
secepatnya untuk disesuaikan. Selain itu, perkembangan ilmu pengetahuan yang
ditandai dengan banyaknya temuan - temuan yang mutakhir dan perkembangan
ICT (Information Communication Technology) yang begitu cepat harus dikuasai
peserta didik saat ini dan yang akan datang. Akibatnya, terdapat pergeseran nilai-
nilai yang ada di masyarakat yang juga menuntut pada madrasah untuk
menyempurnakan nilai-nilai itu.Dengan perkembangan-perkembangan seperti ini
maka kurikulum MAS AHSANUL IBAD Tahun Pelajaran 2022/2023 perlu direview
dan direvisi.
Memperhatikan kondisi riil MAS AHSANUL IBAD yang berada di lingkungan
pondok pesantren,
maka pengembangan kurikulum juga harus disesuaikan dengan kondisi tersebut.
Pengembangan kurikulum MAS AHSANUL IBAD tahun pelajaran 2023/2024
mencakup h al-hal sebagai berikut:

1. Struktur Kurikulum dan Muatan kurikulum yang merupakan pedoman dalam


pengembangan kurikulum MAS AHSANUL IBAD;
2. Beban belajar bagi peserta didik pada MAS AHSANUL IBAD yang didasarkan
pada hasil analisis konteks, analisis keunggulan lokal serta potensi dan minat
peserta didik;
3. Kurikulum MAS AHSANUL IBAD dikembangkan berdasarkan hasil review
kurikulum tahun pelajaran 2022/2023, pemanfaatan hasil analisis kondisi riil
madrasah, serta analisis peraturan yang berlaku;
4. Kalender pendidikan MAS AHSANUL IBAD disusun berdasarkan hasil
perhitungan minggu efektif untuk tahun pelajaran 2023/2024;
5. Kurikulum MAS AHSANUL IBAD menjadi acuan bagi satuan pendidikan
dalam melaksanakan pendidikan dan pembelajaran dengan mengedepankan
prinsip pengembangan dan karakteristik kurikulum 2013 dengan penyesuaian
terhadap pemanfaatan analisis kondisi riil MAS AHSANUL IBAD dan Analisis
Kondisi Lingkungan Madrasah.

1. Rasional Pengembangan Kurikulum

Kurikulum operasional sekolah merupakan pedoman pelaksanaan


semua kegiatan di sekolah. Kurikulum operasional sekolah disusun secara
bersama-sama oleh kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru dan komite
sekolah. Dokumen kurikulum operasional sekolah berisi rincian kurikulum
yang akan digunakan pada tahun ajaran 2022-2023. Dokumen ini disusun
dengan mengacu pada evaluasi terhadap pelaksanaan kurikulum pada tahun
ajaran sebelumnya. Beberapa perbaikan pada kurikulum tahun ajaran 2022-
2023 dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan
meningkatkan kualitas lulusan dengan tetap mempertahankan cirinya sebagai
institusi pendidikan Indonesia.
Dokumen kurikulum operasional sekolah disusun dengan melihat karakteristik sekolah,
visi dan misi sekolah.
Rincian di dalam dokumen kurikulum operasional sekolah merupakan
panduan dan arahan bagi keseluruah kegiatan yang dilakukan di sekolah.
Oleh karena itu semua pimpinan, guru dan tenaga kependidikan haruslah
memahami dan menjiwai dokumen kurikulum operasional sekolah ini.

Pelaksanaan dari rancangan kurikulum operasional sekolah pada tahun


ajaran 2022- 2023 ini haruslah juga menjadi pedoman pada penyusunan
kurikulum operasional sekolah pada tahun berikutnya. Evaluasi
pelaksanaan merupakan acuan untuk menentukan bagian mana yang perlu
tetap dipertahankan dan bagian mana yang harus diperbaiki.
1. Prinsip dan Acuan Pengembangan Kurikulum

Pengembangan Kurikulum MAS AHSANUL IBAD memperhatikan unsur-unsur


sebagai berikut:
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan
peserta didik dan lingkungannya. Kurikulum dikembangkan berdasarkan
prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk mengembangkan
kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri, menjadi warganegara yang demokratis dan bertanggung jawab. Untuk
mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta
didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, kepentingan
peserta didik dan tuntutan lingkungan. Memiliki posisi sentral berarti kegiatan
pembelajaran berpusat pada peserta didik.
2. Beragam dan terpadu
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman
karakteristik peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan,
serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama,
suku, budaya, adatistiadat, status sosial ekonomi, dan gender.
Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan
lokal, dan ekstarkurikuler secara terpadu, serta disusun dalam
keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tepat antar
substansi.
3. Tanggap Terhadap Perkembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan
Seni Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis.
Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum memberikan pengalaman
belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan Pengembangan kurikulum
dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan (stakeholders)
untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan
termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia
industri. Oleh karena itu, pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan
sosial, keterampilan akademik dan keterampilan vokasional sangat penting.
5. Menyeluruh dan berkesinambungan Subtansi kurikulum mencakup
keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan dan mata
pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan
antar semua jenjang pendidikan.
6. Belajar Sepanjang Hayat Kurikulum diarahkan kepada proses
pengembangan, pembudayaan, dan pemberdayaan peserta didik yang
berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan
antara unsur-unsur pendidikan formal, non formal, dan informal dengan
memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu
berkembang, serta arah pengembangan manusia seutuhnya.
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional
dan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara. Kepentingan nasional dan daerah harus saling mengisi
dan memberdayakan sejalan dengan 4 pilar kebangsaan yaitu
Pancasila, UUD 1945, Bhinekka Tunggal Ika dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
2. Tujuan Pengembangan Kurikulum

Tujuan pengembangan kurikulum adalah sebagai acuan untuk


mengembangkan pembelajaran dalam mencapai pendidikan yang bermutu
dengan standar yang jelas, target yang terukur dan budaya yang akan
dicapai.
B. KARAKTERISTIK MAS AHSANUL IBAD
1. PESERTA DIDIK MAS AHSANUL IBAD PURBOLINGGO
a. Input Peserta didik
Peserta didik MAS AHSANUL IBAD Purbolinggo berasal dari kota
Purbolinggo dan sekitarnya. Dengan adanya Penerimaan Peserta Didik
Baru dengan Sebagian besar berasal dari pesantren dalam Yayasan
Ahsanul Ibad, maka peserta didik di MAS AHSANUL IBAD Purbolinggo
wajib berada dalam pesantren meski bervariasi dari jarak paling dekat
hingga menyebar di seluruh kota

Kurikulum MAS AHSANUL IBAD disusun agar madrasah memiliki


pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran dan pemenuhan 8
Standar Nasional Pendidikan (SNP) dalam rangka mencapai tujuan
pendidikan nasional.

2. KARAKTERISTIK SOSIAL MAS AHSANUL IBAD

a. Letak MAS AHSANUL IBAD Purbolinggo

MAS Negeri adalah salah satu unit pendidikan dibawah Yayasan


Pendidikan Ahsanul Ibad, di Jl. KH. Hasyim Asy'ari RT/RW. 003/001
Ds. I Taman Fajar Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur
34192, merupakan kawasan lingkungan pendidikan yang representatif,
strategis dan nyaman berjarak 15 kilometer dari kota kabupaten dan
berada ditengah-tengah pusat Kecamatan yang mudah diakses dengan
kendaraan umum maupun pribadi.
MAS AHSANUL IBAD Purbolinggo didukung oleh asrama pondok
pesantren putra dan putri, dan fasilitas pendidikan lain seperti program
diniyah dan kegiatan ekstra kurikuler lainnya, sehingga kepercayaan
masyarakat Lampung Timur bahkan dari luar Lampung Timur terus
meningkat dari tahun ketahun.

b. Suber Daya Manusia


MAS AHSANUL IBAD Purbolinggo memiliki tenaga pendidik dan
kependidikan sebagai berikut.
Tabel 1.1 Daftar Tenaga Pendidik

Kualifikasi
NO NAMA NIK/NUPTK Tersertifikat
Pendidikan
1 Moch. Izzuddin, S. Pd,I 3161751653200013 S1 Sudah
2 H.M.Abdulloh Syukri, M.Pd.I. S2 Sudah

3 H. adam Kamal, S. Pd.I S1 Sudah

4 H. Syamsul Huda, S.Ag,MM S2 Sudah

5 Amir Hamzah, S.Sos.MM S2 Sudah


6 Hj. Nurhayati K, S. Ag. S1 Sudah

7 Hj. Siti Muti'ah, SE. S1 Sudah

8 Luthfiyatul Mazidah, S. Pd.I - S1 Belum


9 Nurati, S. Pd. S1 Sudah
10 Maslahah, S. Pd.I. - S1 Belum

11 Fauziyah Yuniarti, S. Pd. - S1 Belum

12 Desi Ratnasari, S. Pd. - S1 Belum

13 Astri Setyawati, M. Pd. S2 Belum

14 Nur Jito, S. Pd.I. - S1 Belum

15 Muhammad Furqoni, SH. - S1 Belum

16 Syamsul Hidayat, S. Pd.I. - S1 Belum

17 Ahmad Efendi, M.Pd. S2 Belum

18 Joko Ramelan, S. Pd. S1 Sudah

19 Eko Apriyanto, S. Pd. S1 Sudah

20 Siti Nur Janah, S.Pd. Mat. - S1 Belum

21 Ky. Abu Sufyan - PONDOK Belum

22 Qodam Shidiq Al-Hafidz - PONDOK Belum

23 Burhan Abdul Kholiq - PONDOK Belum

24 Qodar Cahyono Al-hafidz - PONDOK Belum

25 Ismiatun, S. Pd.SD. - S1 Belum


c. Alumni
Alumni MAS AHSANUL IBAD Purbolinggo banyak tersebar di
Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Lampung maupun di luar
Lampung atau dipulau Jawa. Para alumni ini memiliki kepedulian yang
sangat besar baik kepada sekolah maupun kepada adik angkatannya
yang masih menjadi peserta didik di sekolah.

d. Orang Tua/Wali Murid

MAS AHSANUL IBAD Purbolinggo memiliki siswa-siswi yang sebagian


besar orang tuanya memiliki tingkat ekonomi menengah kebawah
tetapi memiliki kepedulian yang besar terhadap pendidikan.

3. KARAKTERISTIK BUDAYA MAS AHSANUL IBAD PURBOLINGGO


a. Budaya Berprestasi
Budaya berprestasi di MAS AHSANUL IBAD Purbolinggo dibuktikan dari:
1)Berbagai prestasi lomba bidang Akademik dan non akademik yang
diraih peserta didik dari tingkat kota, propinsi,hingga nasional, Contoh
prestasi yang selalu diraih adalah bidang Kompetesi Sains Madrasah
(KSM) dan Kompetisi meraih Program Beasiswa Santri Berprestasi
( PBSB ).yang diselenggarakan setiap Tahun oleh Kementerian Agama
Republik Indonesia
2)Persaingan belajar yang sehat dari peserta didik untuk memperoleh
hasil belajar yang sangat baik sehingga mampu untuk melanjutkan ke
Perguruan Tinggi Negeri terbaik di daerah lokal Lampung maupun
diluar Lampung.
b. Budaya Literasi
Peserta didik MAS AHSANUL IBAD Purbolinggo memiliki budaya literasi
yang cukup. Kegiatan literasi yang menjadi budaya di MAS AHSANUL
IBAD Purbolinggo di antaranya:
1) Kegiatan membaca dan menuliskan resume karya fiksi (terutama
berupa novel) dengan waktu 1 menit setiap pagi sebelum memulai
pembelajaran. Di kelas X awal, kegiatan ini membutuhkan waktu untuk
membiasakan. Tetapi selanjutnya, budaya ini menjadi motivasi peserta
didik sehingga berdampak pada budaya senang membaca di mana
saja dan kapan saja.
2) Kegiatan tantangan membaca 1.000 halaman karya fiksi selama 1
bulan pertama pada awal tahun ajaran.
3) Kegiatan menulis karya sastra, Karya sastra yang dihasilkan dapat
berupa novel, cerpen, sajak, puisi, atau bentuk lain. Hasil karya ini
kemudian dibukukan di setiap kelas dan peserta didik sudah mampu
mengorganisasi pasarannya.
c. Budaya Peduli Lingkungan
Sesuai dengan Visi Sekolah Budaya Lingkungan sudah menjadi Kegiatan
Wajib. Peserta didik MAS AHSANUL IBAD Purbolinggo memiliki budaya
lingkungan yang baik. Bukti budaya ini adalah beberapa kegiatan yang
dilakukan baik intrakurikuler maupun ekstrakurikuler. Contoh kegiatan
intrakurikuler adalah projek kolaborasi dengan tema hemat energi, yang
melibatkan semua mata pelajaran. Dan hemat Air

4. KARAKTERISTIK GURU & TENDIK


Di Madrasah Aliyah AHSANUL IBAD selalu mengutamakan tenaga pendidik
dan kependidikan yang berasas Ahlussunnah Wal Jama’ah An-Nahdliyah
dimana sebagian besar tenaga pendidik merupakan alumni pondok pesantren
yang menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi mulai dari strata 1 sampai
strata 2
Tabel 1.2 Kualifikasi Tenaga Pendidik
Jenis Jenis Kelamin Kualifikasi Pendidikan Tersertifikat
Kepegawaian L P S1 S2 S3 Sudah Belum
ASN
GTY 16 9 17 5 - 8 17
Jumlah 16 9 17 5 - 8 17
Prosentase 64 % 36 % 68 % 20 % 32 % 68

Tabel 1.3 Kualifikasi Tenaga Kependidikan

Jenis Kelamin Kualifikasi Pendidikan


Jenis Kepegawaian
L P SD SMP MA D3 S1
ASN - - - - - - -
PTK 2 1 - - - - 3
Jumlah 3 - - - - 3
5. KEMITRAAN SATUAN PENDIDIKAN
Untuk mendukung tercapainya visi dan misi, Madrasah Aliyah AHSANUL
IBAD mengintegrasikan pendidikan kepesantrenan dengan pendidikan formal
dimana dalam hal ini bermitra dengan Lembaga Madrasah Diniyah Negeri.
Selain itu ada beberapa lembaga/instansi yang bermitra dengan Madrasah
Aliyah AHSANUL IBAD yakni :

a. Yayasan Pendidikan Ahsanul Ibad

b. PUSKESMAS sebagai mitra bimbingan kesehatan madrasah (UKS)

c. BPJS sebagai asuransi tenaga pendidik dan kependidikan

d. MTs Ma'arif 7

e. UNUSIA Jakarta
BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN MADRASAH

A. Visi
Kurikulum Operasional Sekolah disusun oleh Satuan Pendidikan untuk
memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan
potensi yang ada di sekolah. Sekolah sebagai unit penyelenggara pendidikan
juga harus memperhatikan perkembangan dan tantangan masa depan
diantaranya adalah:perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, globalisasi
yang memungkinkan sangat cepatnya arus perubahan dan mobilitas antar dan
lintas sektor serta tempat, era informasi, pengaruh globalisasi terhadap
perubahan perilaku dan moral manusia, berubahnya kesadaran masyarakat
dan orang tua terhadap pendidikan, era perdagangan bebas.
Tantangan dan peluang itu harus direspon oleh MA Ahsanul Ibad, sehingga visi
sekolah diharapkan sesuai dengan arah perkembangan tersebut. Visi tidak lain
merupakan cita-cita moral yang menggambarkan profil sekolah yang diinginkan
di masa datang. Adapun visi MA Ahsanul Ibad .adalah:

”Mewujudkan Generasi yang Islami dalam berfikir, berdzikir, dan beramal (IB3)”

B. Misi
1. Berdasarkan visi yang telah dirumuskan, untuk mewujudkannya diperlukan
suatu misi berupa kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan. Adapun Misi yang
dirumuskan berdasar visi adalah sebagai berikut: Melaksanakan
pembelajaran dan bimbingan secara efektif , inovatif dan kreatif .
2. Menfasilitasi dan mengembangkan potensi akademik siswa sehingga
mendapat nilai akhir yang baik dan memuaskan.
3. Membimbing dan melatih kemampuan siswa dalam Kompetisi Sains
Madrasah ( KSM )
4. Mengadakan Kursus dan pembiasaan komunikasi dengan Bahasa Arab
sebagai bahasa komunikasi di dalam dan luar sekolah.
5. Melaksanakan program tahfidz Alqur’an secara berkesinambungan.
6. Melaksanakan program kajian kitab kuning sebagai ciri khas Pesantren.
7. Menumbuhkan pernghayatan terhadap ajaran Aqidah Ahlu Sunnah Wal
Jamaah an Nahdliyyah dalam kehidupan pribadi dan bermasyarakat
8. Menanamkan Akhlaqul karimah dan sopan santun sesuai dengan budaya
dan ciri khas pesantren sehingga menjadi sumber kearifan dan berfikir dan
bertindak
9. Mewujudkan warga sekolah yang memiliki kepedulian terhadap diri,
lingkungan dan masyarakat sekitar.
10. Optimalisasi pengembangan diri dalam hal minat dan bakat siswa melalui
program bimbingan konseling dan ektrakurikuler serta pembiasaan,
sehingga setiap siswa dapat mengembangkan bakat yang dimiliki secara
optimal
11. Mengadakan Kursus dan pelatihan ketrampilan Multimedia dan tata busana

C. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai MA Ahsanul Ibad...sebagai bentuk untuk
mewujudkan visi sekolah yang tealah ditetapkan adalah sebagai berikut:
1. Menghasilkan lulusan yang mendapatkan nilai akademik yang terbaik.
2. Menghasilkan lulusan yang bisa diterima di Perguruan Tinggi Negeri
maupun swasta sesuai potensi akademik siswanya.
3. Mampu menjadi Juara di Kompetisi Sains Madrasah ( KSM ) di tingkat
Propinsi.
4. Menghasilkan lulusan yang mampu berkomunikasi Bahasa Arab secara
aktif.
5. Menghasilkan lulusan yang hafidz Alqur’an minimal 6 Juz.
6. Menghasilkan lulusan yang membaca dan memahami kitab kuning yang
menjadi ciri kahs pesantren.
7. Menghasilkan lulusan yang ber-Aqidah Ahlu Sunnah Wal Jamaah an
Nahdliyyah sehingga mampu menjaga dan menjawab persoalan agama
yang ada di masyarakat.
8. Menjadikan siswa yang memiliki Akhlaqul karimah dan sopan santun
sesuai dengan budaya dan ciri khas pesantren
9. Menghasilkan lulusan yang memiliki kepedulian terhadap diri, lingkungan
dan masyarakat sekitar dan kearifan sosial.
10. Mampu menjadi Juara dalam perlombaan Pramuka, ekstra kurikuler
tingkat Kabupaten
11. Menghasilkan lulusan yang memiliki ketrampilan dalam bidang menjahit
12. komputer/multinedia dan tata busana sehingga bisa menjadi pribadi yang
mandiri dan berdikari di masyarakat.
BAB III
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN DAN RENCANA
PEMBELAJARAN

A. Pengorganisasian Pembelajaran
1. Muatan Kurikulum
Kurikulum di MAS AHSANUL IBAD dikembangkan dengan
memperhatikan empat ranah yaitu sosial-emosional, intelektual, ketrampilan,
dan perilaku dengan kompetensi spiritual sebagai payungnya sesuai dengan
KMA no. 374 tahun 2023, yang dilaksanakan dalam bentuk pembelajaran
berbasis tema atau integrated curriculum pada mata pelajaran PPKn, Bahasa
Indonesia, Ilmu Pengetahuan Alam-Sosial, dan Bahasa Inggris. Sedangkan
untuk mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, Seni, Matematika
dan PJOK dilaksanakan dalam bentuk parsial. Pelaksanaan pembelajaran
dilaksanakan dalam waktu 6 hari masuk madrasah.
Pelaksanaan proses pembelajaran di MAS AHSANUL IBAD dilaksanakan
dalam dua macam bentuk kegiatan, yaitu pembelajaran regular dan blok.
Pembelajaran regular adalah proses pembelajaran yang dilaksanakan dikelas
secara rutin sedangkan sistem blok dilaksanakan sesuai event tertentu.
Muatan kurikulum dalam satuan Pendidikan memuat beberapa komponen
antara lain muatan pembelajaran intrakurikuler, proyek penguatan Profil
Pelajar Pancasila dan ekstrakurikuler.
Beban belajar di MAS AHSANUL IBAD Purbolinggo memuat beban
belajar wajib (muatan nasional) dan beban belajar tambahan. Pengaturan
beban belajar dan muatan pembelajarannya diatur sebagai berikut.

Tabel 3.1 Beban Belajar

Muatan
Beban Belajar Pengaturan
Pembelajaran
▪ Beban belajar ini memuat semua
▪ mata pelajaran yang bersifat
Wajib ▪ nasional.
Materi pembelajaran setiap mata
1. Intrakurikuler
pelajaran mengacu pada Capaian
Pembelajaran.
Diatur dalam kegiatan regular.
▪ Memuat mata pelajaran Bahasa
Daerah (Bahasa Jawa) yang sesuai
Tambahan karakterisrik
Provinsi Jawa Timur.
▪ Diatur dalam kegiatan reguler.
▪ Proyek Penguatan Profil Pelajar
▪ Pancasila Muatan pembelajaran
Wajib
▪ mengacu pada 6 tema projek profil
pelajar Pancasila.
Diatur dalam kegiatan projek.
2. Proyek ▪ Memuat tema-tema proyek yang menjadi
Tambahan
karakteristik MAS AHSANUL IBAD
Purbolinggo.
▪ Diatur dalam kegiatan projek.
Wajib ▪ Kepramukaan
▪ Memiliki muatan yang menjadi kebutuhan
3. Ekstrakurikuler ▪ dan karakteristik MAS AHSANUL IBAD
Tambahan
Purbolinggo.
Diatur dalam kegiatan di luar kegiatan
regular
dan projek.

Muatan intrakurikuler dan projek MAS AHSANUL IBAD


Purbolinggo diatur
dalam pengorganisasian pembalajaran dengan acuan sebagai berikut:
a. Intra Kurikuler

1) Diatur dalam dua bentuk, yaitu:


a) Reguler, dilaksanakan setiap minggu yaitu untuk mata pelajaran
i. Pendidikan Agama Islam( Al Quran Hadist,Akidah Akhlak
.Fikih,SKI)
ii. Bahasa Indonesia
iii. Matematika
iv. PJOK
v. Aswaja (Mulok)
b) Pola 4 Mingguan
Pola ini digunakan untuk mata pelajaran selain poin (1) dan dibagi
menjadi dua kelompok. Sebagai contoh pembagian kelompok di
kelas X. Untuk Kelas X:
 Kelompok Mata Pelajaran 1: IPA (Fisika, Kimia, Biologi),
Bahasa Inggris, dan Informatika.
 Kelompok Mata Pelajaran 2: IPS (Sosiologi, Geografi,
Ekonomi, Sejarah), PPKn, dan Seni Budaya.

2) Untuk pola 4 Mingguan, setiap alokasi waktu memiliki siklus dalam 4


minggu.
3) Dalam satu semester minimal memuat 4 siklus dan ditambah 2
minggu (waktu kegiatan tengah semester dan akhir semester).
Dari pembagian ini, setiap kelompok mata pelajaran dilaksanakan dalam 2
siklus dalam satu semester.
Setiap siklus pembelajaran diatur dalam 32 jam pelajaran per minggu.
b. Projek Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil Alamin

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja adalah


pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mengamati dan memikirkan solusi
terhadap permasalahan di lingkungan sekitarnya. Projek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja menggunakan pendekatan
pembelajaran berbasis projek (project based learning), yang berbeda
dengan pembelajaran berbasis projek dalam program intrakurikuler di
dalam kelas. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja
memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk belajar dalam situasi
tidak formal, struktur belajar yang fleksibel, kegiatan belajar yang lebih
interaktif, dan juga terlibat langsung dengan lingkungan sekitar untuk
menguatkan berbagai kompetensi dalam Profil Pelajar Pancasila.
Projek adalah serangkaian kegiatan untuk mencapai sebuah tujuan
tertentu dengan cara menelaah suatu tema menantang. Projek didesain
agar peserta didik dapat melakukan investigasi, memecahkan masalah,
dan mengambil keputusan. Peserta didik bekerja dalam periode waktu
yang telah dijadwalkan untuk menghasilkan produk dan/atau aksi.
1) Prinsip-prinsip Kunci Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
dan Budaya Kerja

a) Holistik, bermakna memandang sesuatu secara utuh dan


menyeluruh, tidak parsial atau terpisah- pisah. Dalam konteks
perancangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan
Budaya Kerja, kerangka berpikir
holistik mendorong kita untuk menelaah sebuah tema secara utuh
dan melihat keterhubungan dari berbagai hal untuk memahami
sebuah isu secara mendalam
b) Kontekstual berkaitan dengan upaya mendasarkan kegiatan
pembelajaran pada pengalaman nyata yang dihadapi dalam
keseharian. Prinsip ini mendorong guru dan peserta didik untuk
dapat menjadikan lingkungan sekitar dan realitas kehidupan
sehari-hari sebagai bahan utama pembelajaran
c) Berpusat pada peserta didik berkaitan dengan skema
pembelajaran yang mendorong peserta didik untuk menjadi subjek
pembelajaran yang aktif mengelola proses belajarnya secara
mandiri
d) Eksploratif berkaitan dengan semangat untuk membuka ruang
yang lebar bagi proses inkuiri dan pengembangan diri.
Pembelajaran berbasis projek akan terlaksana secara optimal
apabila peserta didik, guru, dan lingkungan madrasah sebagai
komponen utama pembelajaran dapat saling mengoptimalkan
perannya. Peserta didik berperan sebagai subjek pembelajaran yang
diharapkan dapat terlibat aktif mengikuti seluruh rangkaian kegiatan,
guru berperan sebagai fasilitator pembelajaran yang diharapkan dapat
membantu peserta didik mengoptimalkan proses belajarnya,
sementara madrasah berperan sebagai pendukung terselenggaranya
kegiatan yang diharapkan dapat mensponsori penyediaan fasilitas dan
lingkungan belajar yang kondusif.
2) Tahapan pelaksanaan projek

a) Perencanaan Projek, Merancang alokasi waktu ( akhir semester )


dan menentukan 2 dimensi Profil Pelajar Pancasila yang
dikembangkan dan merujuk pada visi misi madrasah atau program
untuk setiap kelas pada tahun ajaran.
b) Membentuk tim fasilitasi projek dan menentukan seorang
koordinator dari masing-masing kelas yang berperan
merencanakan projek, membuat modul projek, mengelola projek,
dan mendampingi peserta didik dalam Projek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja

Kurikulum MA Syarifuddin 25
c) Identifikasi tingkat kesiapan madrasah, melakukan refleksi awal
dengan menggunakan bagan identifikasi kesiapan madrasah
apakah tahap awal, berkembang atau lanjutan
d) Pemilihan tema umum. Tim fasilitasi memilih 3 tema untuk
dijalankan dalam satu tahun ajaran berdasarkan isu yang relevan
di lingkungan peserta didik.
3) Tema-Tema Proyek yang disediakan

a) Gaya Hidup Berkelanjutan, Memahami dampak dari aktivitas


manusia, baik jangka pendek maupun panjang, terhadap
kelangsungan kehidupan di dunia maupun lingkungan sekitarnya
b) Kearifan Lokal, Membangun rasa ingin tahu dan kemampuan
inkuiri melalui eksplorasi tentang budaya dan kearifan lokal
masyarakat sekitar atau daerah tersebut, serta perkembangannya.
c) Bhinneka Tunggal Ika, Mengenal belajar membangun dialog
penuh hormat tentang keberagaman kelompok agama dan
kepercayaan yang dianut oleh masyarakat sekitar dan di Indonesia
serta nilai-nilai ajaran yang dianutnya
d) Bangunlah Jiwa dan Raganya, Membangun kesadaran dan
keterampilan untuk memelihara kesehatan fisik dan mental, baik
untuk dirinya maupun orang sekitarnya
e) Suara Demokrasi, Dalam “negara kecil” bernama madrasah,
sistem demokrasi dan pemerintahan yang diterapkan di Indonesia
dicoba untuk dipraktikkan, seperti proses pemilihan umum,
perumusan kebijakan, dan sejenisnya
f) Berekayasa dan Berteknologi untuk Membanguan NKRI,
Berkolaborasi dalam melatih daya pikir kritis, kreatif, inovatif,
sekaligus kemampuan berempati untuk berekayasa membangun
produk berteknologi yang memudahkan kegiatan dirinya dan juga
sekitarnya
g) Kewirausahaan, Mengidentifikasi potensi ekonomi dan peluang
usaha di tingkat lokal dan masalah yang ada dalam
pengembangan potensi dan pengembangan usaha tersebut, serta
kaitannya dalam penentuan topik spesifik sebagai projek

Kurikulum MA Syarifuddin 26
4) Merancang Modul Projek,

Kurikulum MA Syarifuddin 27
Tim fasilitasi bekerjasama merancang modul projek dan berdiskusi dalam
menentukan elemen dan sub-elemen Profil, alur kegiatan projek, serta tipe
asesmen yang sesuai dengan tujuan dan kegiatan projek
5) Pengelolaan Projek

a) Mengawali Kegiatan Projek, Tujuan: Membuat peserta didik


terlibat dalam kegiatan belajar sejak awal projek digulirkan.
Strategi: Mulai dengan pertanyaan pemantik, Mulai dengan
permasalahan autentik
b) Mengoptimalkan Pelaksanaan Projek. Tujuan: Membantu peserta
didik terlibat secara optimal sepanjang kegiatan projek
berlangsung. Strategi: Mendorong keterlibatan belajar peserta
didik. Menyediakan ruang dan kesempatan untuk berkembang,
Membudayakan nilai kerja yang positif.
Memastikan efektivitas kegiatan secara berkesinambungan
c) Menutup Rangkaian Projek. Tujuan: Mengakhiri projek dengan
kegiatan yang optimal. Memastikan kegiatan projek ditutup dengan
aktivitas yang bermakna. Strategi: Merancang perayaan belajar,
Melakukan refleksi tindak lanjut
d) Mengoptimalkan Keterlibatan Mitra, Melibatkan Keterlibatan Orang
Tua dan Warga Madrasah sebagai nara sumber
6) Mendokumentasikan dan Melaporkan Hasil Projek

a) Mendokumentasikan Proses Belajar Peserta Didik: Jurnal (Guru)


b) Mendokumentasikan Proses Belajar Peserta Didik: Portofolio
(Peserta Didik)
c) Prinsip Rancangan Rapor Projek, Menunjukkan keterpaduan,
Tidak menjadi beban administrasi yang berat, Kompetensi utuh
7) Evaluasi dan Tindak Lanjut Projek

a) Prinsip Evaluasi Implementasi Projek


b) Evaluasi implementasi projek bersifat menyeluruh
c) Evaluasi implementasi projek fokus kepada proses
d) Tidak ada bentuk evaluasi yang mutlak dan seragam
e) Gunakan berbagai jenis bentuk asesmen yang dilakukan tersebar
selama projek dijalankan
Kurikulum MA Syarifuddin 28
f) Libatkan peserta didik dalam evaluasi.

Kurikulum MA Syarifuddin 29
8) Proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan lil alamin
a) Muatan dan Tema Proyek Pembelajaran projek
I. Setiap semester, peserta didik menyelesaikan projek minimal 3
tema besar, sehingga setiap tema besar diberikan alokasi
waktu 4 minggu.
II. Tema besar projek tersebut mengacu pada tema-tema projek
Profil Pelajar Pancasila
III. Tema-tema besar tersebut dibagi dalam dua kelompok mata
pelajaran, sehingga tiap kelompok mata pelajaran akan
menyelesaikan 2 tema projek.
IV. Tiap tema besar tersebut dapat dibagi menjadi beberapa tema
projek kecil yang dapat diselesaikan dengan cara kolaborasi 2
sampai 4 mata pelajaran.
b) Prosedur Pemilihan Tema Proyek
I. Pemilihan salah satu tema projek profil pelajar Pancasila yang
akan dikerjakan di kelas dan semester tertentu.
II. Setiap mata pelajaran di kelompok Mata Pelajaran tersebut
melakukan analisis kesesuaian materi pokok (berdasarkan
KI/KD) yang sesuai dengan tema projek.
III. Jika sebagian besar mata pelajaran memiliki materi pokok yang
sesuai maka tema projek tersebut dapat dilakukan di kelas dan
semester yang ditentukan.
IV. Jika banyak mata pelejaran yang tidak sesuai, dapat memilih
tema yang lain.
V. Mata Pelajaran-mapel yang sesuai dapat membentuk
kelompok beberapa mata pelajaran untuk mengembangkan
sub tema.
VI. Setiap mata pelajaran mengembangkan indikator yang akan dicapai.
VII. Setiap mata pelajaran menentukan hasil yang harus dicapai.
VIII. Setiap mata pelajaran merancang lembar aktivitas siswa

c. Ekstra Kurikuler
MAS AHSANUL IBAD menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler
sebagai suplemen dari usaha pengembangan potensi, bakat, minat dan
Kurikulum MA Syarifuddin 30
karakter pesertadidik.Kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan di luar jam

Kurikulum MA Syarifuddin 31
pembelajaranintrakurikuler.MAS AHSANUL IBAD menyediakan dua
jenis kegiatan ekstra kurikuler yaitu ekstra kurikule wajib dan pilihan.
1) Ekstra Kurikuler Wajib
Ekstra Kurikuker Wajib di MAS AHSANUL IBAD Wonorejo
Purbolinggo adalah Pramuka yang diikuti oleh semua kelas X,XI dan
XII
Tujuan ekstra Kurikuler pramuka ini adalah :

a) Memberikan wahana kepada peserta didik untuk


berlatih berorganisasi.
b) Melatih peserta didik agar trampil dan mandiri.
c) Melatih peserta didik untuk mempertahankan hidup.
d) Menanamkan rasa bangga dan cinta terhadap tanah air.
Pelaksaanan kegiatan dilaksanakan bergilir tiap kelas, setiap hari
Sabtu setelah kegiatan proses pembelajaran
2) Ekstra Kurikuler Pilihan
a) Kegiatan Pengembangan Diri Eksra kurikuler pilihan yang
bersifat rutin / terstruktur dilaksanakan pada waktu pembelajaran
efektif dengan mengalokasikan waktu khusus dalam jadwal
pelajaran, dibina oleh guru dan konselor.
b) Kegiatan pengembangan diri pilihan (terprogram) dibina oleh
guru, praktisi atau alumni yang memiliki kualifikasi,
berdasarkan surat keputusan Kepala Madrash.
c) Pengembangan Diri melalui kegiatan Ekstrakurikuler
d) Kegiatan ekstrakurikurikuler dilaksanakan secara terprogram dan
terjadwal dengan alokasi waktu ekuivalen dengan 2 (dua) jam
pelajaran, meliputi kegiatan:
i. Kaligrafi
ii. Jurnalis
iii. Seni Musik Albanjari
iv. Drum Band
v. Tahfid
vi. Olah Raga ( Futsal,Bola Volly,Tenis meja, dan Bulu Tangkis)
vii. Mata Pelajaran KSN

Kurikulum MA Syarifuddin 32
Tabel 3.2 Jadwal Kegiatan Ekstrakurikuler MAS AHSANUL IBAD

No Nama Kegiatan Hari Waktu

1 Pramuka Sabtu 13.00 –


14.20
2 Taffid Minggu 11.00 –
13.00
3 Jurnalis Minggu 11.00 –
13.00
4 Kaligrafi Minggu 11.00 –
13.00
6 Seni Musik Al banjari Minggu 11.00 –
13.00
7 Drum Band Minggu 11.00 –
13.00
8 Futsal Jumat 15.30 –
17.15
9 Bola Voli Minggu 15.30 –
17.15
10 Bulu Tangkis Minggu 15.30 –
17.15

2. Pengaturan Beban Belajar


a. Di MAS AHSANUL IBAD Wonorejo Purbolinggo, beban belajar
menggunakan sistem Paket. Khusus untuk kelas X, XI dan XII, paket
tesebut adalah sebagaimana tabel berikut:
Tabel 3.3 Pengaturan Beban Belajar

No Muatan Beba
Pengatura
Pembelajar n
n
an Belaja
r
1. a. Beban belajar ini memuat semua
mata pelajaran yang bersifat
Wajib nasional.
b. Materi pembelajaran setiap
Intrakurikuler mata pelajaran mengacu pada
Capaian Pembelajaran.
c. Diatur dalam kegiatan regular.
a. Memuat mata pelajaran Bahasa
Tambaha Daerah (Bahasa Jawa) yang sesuai
n karakterisrik Provinsi Jawa Timur.
b. Diatur dalam kegiatan reguler.
2. Proyek a. Muatan pembelajaran mengacu pada
Penguatan Wajib 6tema projek Profil Pelajar Pancasila.

Kurikulum MA Syarifuddin 33
ProfilPelajar b. Diatur dalam kegiatan projek.
Pancasila
3 a. Memiliki muatan yang menjadi
kebutuhan dan karakteristik MAS
Ekstrakurikuler Tambaha AHSANUL IBAD.
n b. Diatur dalam kegiatan di luar
kegiatan regular dan proyek PPP

Kurikulum MA Syarifuddin 34
b. Alokasi waktu untuk Penugasan Terstruktur (PT) dan Kegiatan Mandiri
Tidak Terstruktur (KMTT) maksimal 25 % dari waktu kegiatan tatap muka
per minggu mata pelajaran yangbersangkutan.
1) Alokasi waktu untuk tatap muka setiap jam pelajaran 45menit.
2) Jumlah jam pelajaran perminggu adalah sebagaiberikut:
a) Kelas X : 44 + 20% Proyek Pelajar Pancasila dan Rahmatan lil Alamin

B. Rencana Pembelajaran
1. Rencana Pembelajaran untuk Ruang Lingkup Satuan Pendidikan
Dalam Struktur kurikulum MA terdiri Fase E. Madrasah dapat
mengorganisasikan muatan pembelajaran intrakurikuler dan pembelajaran
berbasis proyek secara terpadu atau simultan. Dalam kaitan ini madrasah
dapat menggunakan atau memilih pendekatan mata pelajaran atau tematik
secara bebas sesuai kebutuhan pembelajaran siswa yang diprogramkan.
Bentuk pembelajaran dapat dilakukan secara kolaboratif beberapa mata
pelajaran dalam mendukung satu tema yang di dalamnya dikelola melalui
pembelajaran berbasis proyek, sehingga capaian intrakurikuler dapat
diwujudkan sekaligus penguatan karakter Pelajar Pancasila.
Fase E untuk kelas X
Mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial di kelas
X MA tidak dipisahkan menjadi mata pelajaran yang lebih spesifik. Namun
demikian, satuan pendidikan dapat menentukan bagaimana muatan pelajaran
diorganisasi. Pengorganisasian pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan
Ilmu Pengetahuan Sosial dapat dilakukan melalui beberapa pendekatan
sebagai berikut:
1. mengajarkan muatan Ilmu Pengetahuan Alam atau Ilmu Pengetahuan
Sosial secara terintegrasi;
2. mengajarkan muatan Ilmu Pengetahuan Alam atau Ilmu Pengetahuan
Sosial secara bergantian dalam blok waktu yang terpisah; atau
mengajarkan muatan Ilmu Pengetahuan Alam atau Ilmu Pengetahuan Sosial
secara paralel, dengan JP terpisah seperti mata pelajaran yang berbeda-
beda, diikuti dengan unit pembelajaran inkuiri yang mengintegrasikan muatan
pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam atau Ilmu Pengetahuan Sosial tersebut

Kurikulum MA Syarifuddin 35
Struktur kurikulum pada MA sebagai
berikut: Tabel 3.4 Struktur
Kurikulum MA

Alokasi Intrakurikuler per tahun (pekan)


Mata Pelajaran
X XI XII
Kelompok Mata Pelajaran Umum:

1. Pendidikan Agama Islam*:


a. Al Quran Hadis 72 (2) 72 (2) 64 (2)
b. Akidah Akhlak 72 (2) 72 (2) 64 (2)
c. Fikih 72 (2) 72 (2) 64 (2)
d. SKI 72 (2) 72 (2) 64 (2)
2. Bahasa Arab 144 (4) 72 (2)

3. Pendidikan Pancasila 72 (2) 72 (2) 64 (2)


4. Bahasa Indonesia 108 (3) 108 (3) 108 (3)
5. Matematika 108 (3) 108 (3) 108 (3)
6. Ilmu Pengetahuan Alam: Fisika, 216 (6)
Kimia, Biologi
7. Ilmu Pengetahuan Sosial:
288 (8)
Sosiologi, Ekonomi, Sejarah,
Geografi
8. Bahasa Inggris 72 (2) 72 (2) 64 (2)
9. Pendidikan Jasmani Olahraga dan 72 (2) 72 (2) 64 (2)
Kesehatan
10. Sejarah 72 (2) 72 (2) 64 (2)
11. Seni dan Budaya***:
72 (2) 72 (2) 64 (2)
a.Seni Musik b.Seni
Rupa
c. Seni Teater d.Seni Tari
12. Muatan Lokal 72 (2) 72 (2) 64 (2)
Kelompok Mata Pelajaran Pilihan

Kelompok Mata Pelajaran Agama: -

Kurikulum MA Syarifuddin 36
1. Ilmu Tafsir

Kurikulum MA Syarifuddin 37
2. Ilmu Hadis
3. Usul Fikih
4. Bahasa Arab 792 (22) 704 (22)
Kelompok Mata Pelajaran MIPA:

1. Biologi
2. Kimia
3. Fisika
4. Informatika
5. Matematika tingkat lanjut
Kelompok Mata Pelajaran IPS:
1. Sosiologi
2. Ekonomi
3. Geografi
4. Antropologi

Kelompok Mata Pelajaran Bahasa


dan Budaya:
1. Bahasa Indonesia tingkat lanjut

2. Bahasa Inggris tingkat


lanjut
3. Bahasa Korea
4. Bahasa Arab
5. Bahasa Mandarin
6. Bahasa Jepang
7. Bahasa Jerman
8. Bahasa Prancis
Mata Pelajaran Kelompok Vokasi
dan Prakarya:
Prakarya dan
1.
kewirausahaan
(budidaya,
kerajinan, rekayasa, atau
pengolahan) *****

Kurikulum MA Syarifuddin 38
Total per tahun*******: 1584 (44) 1800 (51) 1624 (51)

Keterangan:
1 Perhitungan waktu disampaikan dalam satu tahun, madrasah
dalam memanfaatkan waktu yang tersedia dapat merencanakan
sendiri menjadi setiap minggu,dua mingguan, tiga
mingguan,bulanan atau bahkan secara blok materi dengan
memanfaatkan waktu yang diperlukan untuk mewujudkan
capaian pembelajaran. Pertimbangannya adalaf efektivitas
pembelajaran yang hendak dicapai oleh setiap mata pelajaran
atau kolaboratif beberapa mata pelajaran
2 Angka dalam kurung, contoh (2), (3), (5) atau lainnya hanya
merupakan alat perhitungan perpekan, bukan satuan waktu yang
harus ditempuh dalam satu pekan. Dalam hal ini madrasah
memiliki kewenangan yang bebas berdasarkan kebutuhan belajar
siswa dalam memperhitungkan kebutuhan waktu belajar siswa.
Madrasah dapat memperhitungkan waktu berdasarkan pekan
atau capaian pembelajaran berdasarkan efektivitas kebutuhan
belajar siswa
3 Asumsi 1 Tahun = 36 pekan dan 1 JP = 45 menit untuk kelas X dan XI
4 Asumsi 1 Tahun = 32 pekan dan 1 JP = 45 menit untuk kelas XII
5 * Diikuti oleh seluruh peserta didik madrasah. Pada Madrasah
Aliyah yang memiliki muatan khusus keunggulan keagamaan
(MAPK) pembelajaran kelompok ini dilaksanakan dalam bentuk
mata pelajaran Al Qur’an Hadis diajarkan dalam mata pelajaran
Tafsir ,Hadis, Ilmu Tafsir, dan Ilmu Hadis. Mata pelajaran Akidah
Akhlak diajarkan dalam mata pelajaran Ilmu kalam dan Akhlak
Tashawuf. Mata Pelajaran Fikih diajarkan dalam fikih dan Ushul
Fikih. Beban belajar masing-masing matapelajaran turunan untuk
muatan keunggulan keagamaan tersebut adalah
6 72 (2). Dalam pengelolaan waktu pembelajaran dimaksud,
madrasah diberi kewenangan untuk melakukan penambahan jam
pelajaran pada pagi, siang atau sore hari terpadu dengan
pembelajaran di asrama.
Kurikulum MA Syarifuddin 39
7 ** Pembelajaran reguler tidak penuh 36 (tiga puluh enam) Pekan
untuk memenuhi alokasi proyek 27 (dua puluh tujuh) Pekan
untuk Pendidikan

Kurikulum MA Syarifuddin 40
Pancasila, Bahasa Inggris, serta Seni dan Prakarya.
8 *** Satuan pendidikan menyediakan minimal 1 (satu) jenis seni
atau prakarya (Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, Seni Tari,
dan/atau Prakarya dan Kewirausahaan). Peserta didik memilih 1
(satu) jenis seni atau prakarya (Seni Musik, Seni Rupa, Seni
Teater, Seni Tari, atau Prakarya dan Kewirausahaan).
9 ***** Total JP tidak termasuk mata pelajaran Muatan Lokal
dan/atau mata pelajaran tambahan yang diselenggarakan oleh
satuan pendidikan.
10 Mata Pelajaran Al Qur’an Hadis kelas XI memiliki Alokasi 144 JP
per tahun (4 JP per pekan), terdistribusi kedalam 72 JP per
tahun/2 JP per minggu pada Kelompok Mata Pelajaran Umum
dan 72 JP per tahun (2 JP per minggu) pada Kelompok Mata
Pelajaran Agama:
11 Mata Pelajaran Akidah Akhlak kelas XI memiliki Alokasi
Intrakurikuler 144 JP per tahun (4 JP per pekan), terdistribusi
kedalam 72 JP per tahun/2 JP per minggu pada Kelompok Mata
Pelajaran Umum dan 72 JP per tahun (2 JP per minggu) pada
Kelompok Mata Pelajaran Agama
12 Mata Pelajaran al-Qur’an Hadis kelas XII memiliki Alokasi
Intrakurikuler 128 JP per tahun (4 JP per pekan), terdistribusu
kedalam 64 JP per tahun/2 JP per minggu pada Kelompok Mata
Pelajaran Umum dan 64 JP per tahun (2 JP per minggu) pada
Kelompok Mata Pelajaran Agama:
13 Mata Pelajaran Akidah Akhlak kelas XII memiliki Alokasi
Intrakurikuler 128 JP per tahun (4 JP per pekan), terdistribusu
kedalam 64 JP per tahun/2 JP per minggu pada Kelompok Mata
Pelajaran Umum dan 64 JP per tahun (2 JP per pekan) pada
Kelompok Mata Pelajaran Agama
14 Siswa memilih mata pelajaran dari minimum 2 kelompok pilihan
hingga syarat minimum jam pelajaran terpenuhi (total JP:
51/pekan; JP untuk mapel pilihan: 22 JP/pekan
15 Madrasah membuka minimum 2 kelompok mata pelajaran.
Apabila sumberdaya memungkinkan, madrasah dapat membuka

Kurikulum MA Syarifuddin 41
lebih dari dua kelompok
16 memilih 4 (empat) sampai dengan 5 (lima) mata pelajaran dari minimal

Kurikulum MA Syarifuddin 42
dua kelompok mata pelajaran pilihan (maksimal mata pelajaran
pilihan yang diambil dari 1 (satu) kelompok mata pelajaran pilihan
adalah 3 (tiga) mata pelajaran), disesuaikan dengan minat, bakat,
dan aspirasi peserta didik
17 Madrasah dapat melakukan penambahan dan/atau relokasi jam
pelajaran sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan waktu di
madrasah
18 Madrasah dapat menentukan model pembelajarannya sesuai
kebutuhan belajar siswa,misalnya pembelajaran konvensional,
pembelajaran berbasis proyek untuk satu mata pelajaran atau
kolaborasi beberapa mata pelajaran dengan berbasis tema,
pembelajaran model blok untuk satu kompetensi dalam satuan
waktu tertentu, atau inovasi lain yang dirancang oleh madrasah
Satuan pendidikan penyelenggara pendidikan inklusif di MA
menyediakan layanan program kebutuhan khusus sesuai kondisi
peserta didik berdasarkan hasil assesmen.
Beban belajar bagi penyelenggara pendidikan dengan
Sistem Kredit Semester (SKS) dilaksanakan sesuai peraturan
perundang-undangan yang mengatur mengenai SKS.
Teknis Pembelajaran pada MA yang ditetapkan melakukan
diversifikasi layanan sebagai MA Program Keagaman (MAPK), MA
Akademik, dan MA plus Keterampilan diatur pada ketentuan yang
ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam.
2. Rencana Pembelajaran untuk Ruang Lingkup Kelas
Pengembangan Rencana Pembelajaran dapat dicermati pada lampiran
C. Assessment
1. Jenis Assessment
a. Penilaian Proses
Merujuk pada keputusan dirjen pendis no. 3751 tentang petunjuk
teknis penilaian hasil belajar pada madrasah aliyah, dan buat tabel KKM
tiap mapel, tiap jenjang kelas, dan Jabarkan bagaimana guru melakukan
penilaian proses
Penilaian hasil belajar dilakukan dalam bentuk penilaian otentik,
penilaian diri, penilaian projek, ulangan harian, ulangan tengah semester,
Kurikulum MA Syarifuddin 43
ulangan akhir semester, ujian kenaikan kelas, ujian madrasah, dan ujian
nasional.
1) Penilaian otentik dilakukan oleh guru secara berkelanjutan.

Kurikulum MA Syarifuddin 44
2) Penilaian diri dilakukan oleh peserta didik untuk tiap kali sebelum
ulangan harian.
3) Penilaian projek dilakukan oleh pendidik untuk tiap akhir bab atau
tema pelajaran.
4) Penilaian harian dilakukan oleh pendidik terintegrasi dengan
proses pembelajaran dalam bentuk ulangan atau
penugasan.
5) Penilaian tengah semester dan penilaian akhir semester,
dilakukanoleh pendidik di bawah koordinasi satuan pendidikan.
6) Ujian madrasah dilakukan oleh satuan pendidikan sesuai
denganperaturan perundang-undangan
7) Ujian Nasional dilakukan oleh Pemerintah sesuai dengan
peraturanperundang- undangan.
Teknik dan instrumen yang digunakan untuk penilaian kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan sebagai berikut:
1) Penilaian kompetensi sikap
Pendidik melakukan penilaian kompetensi sikap melalui:
a) observasi,
b) penilaian diri (self assessment),
c) penilaian “teman sejawat” (peer assessment) oleh peserta didik
d) Jurnal.
Instrumen yang digunakan untuk observasi, penilaian diri, dan
penilaian antarpeserta didik adalah lembar pengamatan berupa daftar
cek (checklist) atau skala penilaian (rating scale) yang disertai rubrik,
sedangkan pada jurnal berupa catatan pendidik.
Nilai sikap dikualifikasikan menjadi predikat sebagai berikut:

SB = Sangat Baik = 90 -
100
B = Baik = 80 -89
C = Cukup = 60 - 79
K = Kurang = < 60
Nilai kompetensi sikap pada LHB didapat dari rata-rata nilai
observasi, nilai diri sendiri, nilai antar teman dan nilaijurnal
Contoh:

Kurikulum MA Syarifuddin 45
Seorang peserta didik dalam mata pelajaran Fikih memperoleh:

Kurikulum MA Syarifuddin 46
Nilai Observasi = 85, Nilai diri sendiri = 75, Nilai antarteman = 80,
Nilai Jurnal = 75
Nilai Sikap = (85+75+80+75) : 4 = 315 : 4 = 79
(dibulatkan) Kualifikasi = Baik (B)
Deskripsi: Sikapnya baik, berpakaian sesuai dengan syariat Islam
dalam kehidupan sehari-hari, menunjukkan sikap jujur dan
hormat kepada guru, namun kontrol dirinya perlu ditingkatkan.
2) Penilaian kompetensi pengetahuan
Penilaian Pengetahuan dilakukan oleh Guru Mata Pelajaran
(Pendidik) melalui:
a) Tes tulis
b) Tes lisan
c) Penugasan
Penilaian Pengetahuan terdiri atas: Nilai Proses (Nilai Harian) = NH,
Nilai Penilaian Tengah Semester = PTS, dan Nilai PenilaianAkhir
Semester = PAS.
a) Nilai Harian diperoleh dari hasil Tes Tulis, Tes Lisan, dan
Penugasan yang dilaksanakan pada setiap akhir pembelajaran
satu Kompetensi Dasar (KD).
b) Penghitungan nilai Pengetahuan diperoleh dari rerata NH, PTS, dan PAS.
c) Penilaian LHB untuk pengetahuan menggunakan penilaian kuantitatif
Penilaian kompetensi keterampilan
1) Penilaian kompetensi keterampilan dilakukan oleh Guru Mata
Pelajaran (Pendidik)melalui:
 Tes praktik
 Projek
 Portofolio
2) Penilaian kompetensi keterampilan terdiri atas:
 NilaiPraktik,
 Nilai Projek,
 Nilai Portofolio
3) Penilaian Keterampilan dilakukan pada setiap akhir
menyelesaikan satu KD.
4) Penghitungan nilai keterampilan diperoleh dari rata-rata

Kurikulum MA Syarifuddin 47
Penilaian Praktik, Penilaian Projek dan Penilaian Portofolio.

Kurikulum MA Syarifuddin 48
5) Pengolahan Nilai Rapor (LHB) untuk Keterampilan
menggunakan penilaian kuantitatif dengan skala 0–100 .
6) Penghitungan Nilai Keterampilan adalah dengan cara:
 Nilai praktik, projek, dan portofolio menggunakan skala nilai
0 sd 100.
 Nilai rapor merupakan hasil rata-rata nilai praktik (NPr),
projek (NPj), dan portofolio (NPo)
3) Penilaian Hasil Belajar
MA.Negeri Wonorejo menyampaikan laporan hasil belajar peserta
didik sebagai berikut:
a) Hasil Penilaian Harian kepada peserta didik, paling lambat sebelum
penilaian harian berikutnya dilaksanakan.
b) Hasil PTS (Penilaian Tengah Semester) diberikan kepada peserta
didik. Penilaian Akhir Semester (PAS) berupa buku Laporan
Capaian Hasil belajar kepada peserta didik melalui orang tua/wali
peserta didik.
Penilaian Akhir Tahun (PAT) berupa buku Laporan Capaian Hasil
belajar kepada peserta didik melalui orang tua/wali peserta didik.
a) Prinsip Penilaian Hasil Belajar
Adapun prinsip-prinsip yang harus diperhatikan oleh guru pada
saat melaksanakan penilaian adalah:
1) Sahih
Penilaian yang dilakukan haruslah sahih, maksudnya penilaian
didasarkan pada data yang memang mencerminkan
kemampuan yang ingin diukur.
2) Objektif
Penilaian yang objektif adalah penilaian yang didasarkan pada
prosedur dan kriteria yang jelas dan tidak boleh dipengaruhi
oleh subjektivitas penilai (guru).
3) Adil
Penilaian yang adil maksudnya adalah suatu penilaian yang
tidak menguntungkan atau merugikan siswa hanya karena
mereka (bisa jadi) berkebutuhan khusus serta memiliki
perbedaan latar belakang agama, suku, budaya, adat istiadat,

Kurikulum MA Syarifuddin 49
status sosial ekonomi, dan gender.
4) Terpadu

Kurikulum MA Syarifuddin 50
Penilaian dikatakan memenuhi prinsip terpadu apabila guru
yang merupakan salah satu komponen tidak terpisahkan dari
kegiatan pembelajaran.
5) Terbuka
Penilaian harus memenuhi prinsip keterbukaan di mana kriteria
penilaian, dan dasar pengambilan keputusan yang digunakan
dapat diketahui oleh semua pihak yang berkepentingan.
6) Menyeluruh dan berkesinambungan
Penilaian harus dilakukan secara menyeluruh dan
berkesinambungan oleh guru dan mesti mencakup segala
aspek kompetensi dengan menggunakan berbagai teknik
penilaian yang sesuai. Dengan demikian akan dapat
memantau perkembangan kemampuan siswa.
7) Sistematis
Penilaian yang dilakukan oleh guru harus terencana dan
dilakukan secara bertahap dengan mengikuti langkah-langkah
yang baku.
8) Beracuan kriteria
Penilaian dikatakan beracuan kriteria apabila penilaian yang
dilakukan didasarkan pada ukuran pencapaian kompetensi
yang ditetapkan.
9) Akuntabel
Penilaian yang akuntabel adalah penilaian yang proses dan
hasilnya dapat dipertanggungjawabkan, baik dari segi teknik,
prosedur, maupun hasilnya.
10) Edukatif
Penilaian disebut memenuhi prinsip edukatif apabila penilaian
tersebut dilakukan untuk kepentingan dan kemajuan
pendidikan siswa.

2. Mekanisme Assessment
a. Teknik dan Instrumen Penilaian
Teknik dan instrumen yang digunakan untuk penilaian
kompetensisikap, pengetahuan, dan keterampilan sebagai berikut:

Kurikulum MA Syarifuddin 51
1) Penilaian Kompetensi Sikap

Kurikulum MA Syarifuddin 52
Penilaian sikap adalah penilaian terhadap kecenderungan
perilaku peserta didik sebagai hasil pendidikan, baik di dalam kelas
maupun di luar kelas. Penilaian sikap memiliki karakteristik yang
berbeda dengan penilaian pengetahuan dan keterampilan, sehingga
teknik penilaian yang digunakan juga berbeda. Dalam halini, penilaian
sikap ditujukan untuk mengetahui capaian dan membina perilaku
serta budi pekerti pesertadidik.
Pada mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti dan
mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn),
KD pada KI-1 dan KD pada KI-2 disusun secara koheren dan linier
dengan KD pada KI-3 dan KD pada KI-4. Dengan demikian aspek
sikap untuk mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti dan
PPKn dibelajarkan secara langsung (direct teaching) maupun tidak
langsung (indirect teaching) yang memiliki dampak instruksional
(instructional effect) dan memiliki dampak pengiring (nurturant effect).
Sedangkan untuk mata pelajaran lain, tidak terdapat KD pada KI-1
danKI-2. Dengan demikian aspek sikap untuk mata pelajaran selain
Pendidikan Agam a dan Budi Pekerti dan PPKn tidak dibelajarkan
secara langsung dan memiliki dampak pengiring dari pembelajaran KD
pada KI-3 dan KD pada KI-4.
Penilaian sikap dilakukan oleh semua guru mata pelajaran, guru
BK, dan wali kelas, serta warga madrasah. Teknik penilaian sikap
dijelaskan pada skema berikut.

Dilaksanakan selama
Observasi oleh proses pembelajaran
guru MP dan di luar
selama 1 pembelajaran
Utama semester

Dilaksanakan di luar jam


pembelajaran baik secara
Observasi oleh langsung maupun
guru BK dan berdasarkan
Penilaian Wali kelas informasi/laporan yang
Sikap selama 1 valid
semester

Penilaian diri Dilaksanakan sekurang


Penunjang dan Penilaian -kurangnya 1 kali
antarteman dalam satu semester

Kurikulum MA Syarifuddin 53
Gambar 3.1. Skema Penilaian Sikap
Berikut penjelasan Gambar 3.1

Kurikulum MA Syarifuddin 54
a) Observasi
Observasi dalam penilaian sikap peserta didik merupakan
teknik yang dilakukan secara berkesinambungan melalui
pengamatan perilaku. Asumsinya setiap peserta didikpada
dasarnya berperilaku baik sehingga yang perlu dicatathanya
perilaku yang sangat baik (positif) atau kurang baik (negatif)
yang muncul dari peserta didik. Catatan hal- hal sangat
baik(positif) digunakan untuk menguatkan perilaku
positif,sedangkan perilaku kurang baik(negatif)digunakan untuk
pembinaan.Hasil observasi dicatat dalam jurnal yang dibuat
selama satu semester oleh guru mata pelajaran, guru BK, dan
wali kelas. Jurnal memuat catatan sikap atau perilaku peserta
didik yang sangat baik atau kurang baik, dilengkapi dengan
waktu terjadinya perilaku tersebut, dan butir-butir sikap.
Berdasarkan jurnal semua guru yang dibahas dalam rapat
dewan guru, wali kelas membuat predikat dan deskripsi
penilaian sikap peserta didik selama satu semester.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
melaksanakan penilaian sikap dengan teknik observasi:
1) Jurnal digunakan oleh guru mata pelajaran, guru BK, dan
wali kelas selama periode satusemester.
2) Jurnal oleh guru mata pelajaran dibuat untuk seluruh peserta
didik yang mengikuti mata pelajarannya. Jurnal oleh guru BK
dibuat untuk semua peserta didik yang menjadi tanggung
jawab bimbingannya, dan jurnal oleh wali kelas digunakan
untuk satu kelas yang menjadi tanggung jawabnya.
3) Hasil observasi guru mata pelajaran dan guru BK dibahas
dalam rapat dewan guru dan selanjutnya wali kelas membuat
predikat dan deskripsi sikap setiap peserta didik dikelasnya.
4) Perilaku sangat baik atau kurang baik yang dicatat dalam
jurnal tidak terbatas pada butir-butir sikap (perilaku) yang
hendak ditumbuhkan melalui pembelajaran yang saat itu
sedang berlangsung sebagaimana dirancang dalam RPP,
tetapi dapat mencakup butir-butir sikap lainnya yang
Kurikulum MA Syarifuddin 55
ditanamkan dalam semester itu, jika butir-butir sikap tersebut
muncul/ditunjukkan oleh peserta didik melalui perilakunya.

Kurikulum MA Syarifuddin 56
5) Catatan dalam jurnal dilakukan selama satu semester
sehingga ada kemungkinan dalam satu hari perilaku yang
sangat baik dan/atau kurang baik muncul lebih dari satu kali
atau tidak muncul samasekali.
6) Perilaku peserta didik selain sangat baik atau kurang baik
tidak perlu dicatat dan dianggap peserta didik tersebut
menunjukkan perilaku baik atau sesuai dengan norma
yangdiharapkan.

Tabel 3.5 Contoh format dan pengisian jurnal guru mata pelajaran
NamaSatuanPendidikan : MA.Negeri
Tahunpelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : X / Semester I
MataPelajaran :Kimia

Kejadian/Pe Butir Pos/


No. Waktu Nama Tindak Lanjut
rilaku Sikap Neg
1 5/8/20 Fulan Meninggalka Tanggun - Dipanggil untuk
1 n g jawab membersihkan
9 laboratorium meja dan alat
tanpa bahan yang
membersihka sudah dipakai.
n meja dan Dilakukan
alat bahan pembinaa
yang n.
sudah
dipakai.

Kurikulum MA Syarifuddin 57
b) Penilaian diri
Penilaian diri dilakukan dengan cara meminta peserta
didik untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan dirinya
dalam berperilaku. Selain itu penilaian diri juga dapat digunakan
untuk membentuk sikap peserta didik terhadap mata pelajaran.
Hasil penilaian diri peserta didik dapat digunakan sebagai data
konfirmasi. Penilaian diri dapat memberi dampak positif
terhadap perkembangan kepribadian peserta didik, antara lain:
1) Dapat menumbuhkan rasapercaya diri,karena diberi
kepercayaan untuk menilai diri sendiri;
2) Pesertadidik menyadari kekuatan dan kelemahan
dirinya,karena ketika melakukan penilaian harus melakukan
introspeksi terhadap kekuatan dan kelemahan yang dimiliki;
3) dapat mendorong, membiasakan, dan melatih peserta didik
untuk berbuat jujur, karena dituntut untuk jujur dan objektif
dalam melakukan penilaian;dan
4) membentuk sikap terhadap matapelajaran/pengetahuan.

Contoh Lembar Penilaian Diri menggunakan daftar cek


(checklist) pada waktu kegiatan kelompok
Nama : ...............................................
Kelas/Semester : ..................../..........................
Petunjuk:
1. Bacalah baik-
yang sesuai dengan keadaan dirimu yangsebenarnya.
2. Serahkan kembali format yang sudah kamu isi
kepada bapak/ibuguru.

Tabel 3.6 Contoh Penilaian Diri

No Pernyataa Ya Tidak
n
Selama kegiatan kelompok, saya:
1 Mengusulkan ide kepada kelompok
2 Sibuk mengerjakan tugas saya sendiri
3 Tidak berani bertanya karena malu
ditertawakan
4 Menertawakan pendapat teman
5 Aktif mengajukan pertanyaan dengan sopan
6 Melaksanakan kesepakatan kelompok,
meskipun
tidak sesuaidengan pendapat saya

Kurikulum MA Syarifuddin 58
c) Penilaian antar teman
Penilaian antarteman adalah penilaian dengan cara
peserta didik saling menilai perilaku temannya. Penilaian
antarteman dapat mendorong: (a) objektifitas peserta didik, (b)
empati, (c) mengapresiasi keragaman/perbedaan, dan (d)
refleksi diri.
Kriteria penyusunan instrumen penilaian antarteman
sebagai berikut.
1) Sesuai dengan indikator yang akandiukur.
2) Indikator dapat diukur melalui pengamatan pesertadidik.
3) Kriteria penilaian dirumuskan secara sederhana, namun
jelas dan tidak berpotensi munculnya penafsiran
maknaganda/berbeda.
4) Menggunakan bahasa lugas yang dapat dipahami pesertadidik.
5) Menggunakan format sederhana dan mudah
digunakan oleh pesertadidik.
6) Indikator menunjukkan sikap/perilaku peserta didik dalam
situasi yang nyata atau sebenarnya dan dapatdiukur.

Contoh Lembar Penilaian Antar teman


NamaTeman :1. …………………
2.…………………
NamaPenilai : ………………………………….………
Kelas/Semester :………………………………….………

Tabel 3.7 Contoh Penilaian Antar Teman

Tema Tema
No Pernyataan/Indikator Pengamatan
n n
1 2
1 Teman saya mengajukan pertanyaan
dengan
sopan
2 Teman saya mengerjakan kegiatan
sesuai
pembagian tugasdalam kelompok
3 Teman saya mengemukakan ide untuk
menyelesaikanmasalah
4 Teman saya memaksa kelompok untuk
menerima usulnya
5 Teman saya menyela pembicaraan
teman
Kurikulum MA Syarifuddin 59
kelompok
6 Teman saya menjawab pertanyaan yang
diajukan teman lain
7 Teman saya menertawakan pendapat
teman
yang aneh

Kurikulum MA Syarifuddin 60
8 Teman saya melaksanakan
kesepakatan kelompok
meskipuntidak sesuai dengan
pendapatnya

2) Penilaian Pengetahuan
Berbagai teknik penilaian pengetahuan dapat digunakan
sesuai dengan karak teristik masing-masing KD.Teknik yang biasa
digunakan adalah tes tertulis, tes lisan, dan penugasan.Skema
penilaian pengetahuan dapat dilihat pada gambar berikut

Gambar 3.2. Skema Penilaian Pengetahuan


Benar-salah, pilihan ganda,
Tes tertulis menjodohkan, isian, dan uraian

Penilaian Pengetahuan
Tes lisan Kuis dan tanya jawab

Tugas yang dilakukan secara individu


Penugasan atau kelompok di madrasah dan/atau di
luar madrasah, baik secara formal
maupun informal

Pengolahan Nilai Pengetahuan TanpaPembobotan


Tabel 3.8 Pengolahan Nilai Pengetahuan

Hasil Penilaian Harian Penilaia Rerata


No Nama KD n Akhir (dibulatk
1 2 3 4 ...
. Semest a n)
er
3.1
3.2
1 Ani 3.3
3.4
3.5
Nilai
Rapor

3) Penilaian Keterampilan
Penilaian keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai
teknik antara lain penilaian praktik/kinerja, proyek, portofolio, atau
produk. Teknik penilaian lain dapat digunakan sesuai dengan
karakteristik KD pada KI-4mata pelajaran yang akan
diukur.Instrumen yang digunakan berupa daftar cek atau skala

Kurikulum MA Syarifuddin 61
penilaian(ratingscale)yang dilengkapi rubrik. Skema penilaian
keterampilan dapat dilihat pada gambar berikut.

Kurikulum MA Syarifuddin 62
Gambar 3.3 Skema Penilaian Keterampilan
Penilaian yang dilakukan dengan cara mengamati kegiatan peserta didik
Unjuk Kerja/Kinerja/ Praktik

Kegiatan penyelidikan yang mencakup perencanaan, pelaksanaan, dan pelap


Proyek

Penilaian Keterampilan Rekaman hasil pembelajaran dan penilaian yang memperkuat kemajuan dan
Portofolio

Produk Penilaian kemampuan peserta didik membuat produk-produk teknologi dan s

Teknik lain

Untuk memperoleh nilai akhir keterampilan pada setiap mata


pelajaran adalah dengan cara merata-ratakan dari semua nilai KD
pada KI- 4 dalam satu semester. Selanjutnya, penulisan capaian
keterampilan pada rapor menggunakan angka bulat pada skala 0 –
100 dan predikat, serta dilengkapi deskripsi singkat capaian
kompetensi.
Tabel 3.9 Pengolahan Nilai Keterampilan

Nilai Akhir
KD Praktik Produk Proyek Portofoli (dibulatkan
o )
4.1
4.2
4.3
4.4
Nilai
Rapor

3. Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran


Tujuan pembelajaran adalah terwujudnya kompetensi dasar pada diri peserta
didik.Untuk mengetahui ketercapaian Kompetensi Dasar (KD), guru
merumuskan sejumlah indikator sebagai acuan penilaian. Pada saat yang
sama MAS AHSANUL IBAD juga menentukan ketuntasan belajar atau Kriteria
Ketuntasan Minimal (KKM) untuk memutuskan seorang peserta didik sudah
tuntas atau belum tuntas.
a. Ketuntasan Belajar
Ketuntasan Belajar terdiri atas ketuntasan penguasaan substansi
Kurikulum MA Syarifuddin 63
secara teori dan praktik dan ketuntasan belajar dalam konteks kurun
waktubelajar.Ketuntasan penguasaan substansi yaitu ketuntasan belajar
pada KD yang merupakan tingkat penguasaan peserta didik atas KD
tertentu padatingkat penguasaan minimal atau di

Kurikulum MA Syarifuddin 64
atasnya.Sedangkan ketuntasanbelajar dalam konteks kurun waktu belajar
terdiri atas ketuntasan dalamsetiap semester, setiap tahun atau pada suatu
tingkat satuan pendidikan.
Ketuntasan Belajar dalam satu semester adalah keberhasilan peserta
didikmenguasai kompetensi dari sejumlah mata pelajaran yang diikutinya
dalamsatu semester.Ketuntasan Belajar dalam setiap tahun adalah
keberhasilanpeserta didik pada semester ganjil dan genap dalam satu
tahun ajaran.Ketuntasan dalam tingkat satuan pendidikan adalah
keberhasilan pesertadidik menguasai kompetensi seluruh mata pelajaran
pada MAS AHSANUL IBAD Wonorejo Purbolinggo untuk menentukan
kelulusan peserta didik dari satuanpendidikan. Nilai ketuntasan kompetensi
sikap dituangkan dalam bentukpredikat, yakni predikat Sangat Baik (A),
Baik (B), Cukup (C), dan Kurang(D).Ketuntasan belajar untuk sikap
ditetapkan dengan predikat minimal Baik (B).
Nilai ketuntasan kompetensi pengetahuan dan keterampilandituangkan
dalam bentuk angka dengan rentang nilai 0 (nol) -100 (seratus).Penentuan
substansi materi dan waktu yang diperlukan untuk mencapaiketuntasan
belajar ditentukan oleh guru dan MAS AHSANUL IBAD dengan mengacu
pada perkembangan kompetensi pesertadidik dan ketentuan yang berlaku.
Nilai ketuntasan kompetensi pengetahuan MAS AHSANUL IBAD adalah 70
dan ketuntasan kompetensiketerampilan adalah 70

b. Kriteria Ketuntasan Minimal


Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) ditentukan oleh MA.Negeri
Wonorejo mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
denganmempertimbangkan karakteristik peserta didik, karakteristik
matapelajaran, dan kondisi satuan pendidikan. KKM dirumuskan
denganmemperhatikan 3 (tiga) aspek, yaitu kompleksitas
materi/kompetensi,intake (kualitas peserta didik), serta daya dukung
satuan pendidikan.
Aspek kompleksitas materi/kompetensi yaitu
memperhatikankompleksitas KD dengan mencermati kata kerja yang
terdapat pada KDtersebut dan berdasarkan data empiris dari pengalaman
guru dalammembelajarkan KD tersebut pada waktu sebelumnya.Semakin
tinggi aspek kompleksitas materi/kompetensi, semakin menantang guru
Kurikulum MA Syarifuddin 65
untukmeningkatkan kompetensinya.

Kurikulum MA Syarifuddin 66
Aspek daya dukung antara lain memperhatikan ketersediaan
guru,kesesuaian latar belakang pendidikan guru dengan mata
pelajaranyang diampu, kompetensi guru, rasio jumlah peserta didik dalam
satukelas, sarana prasarana pembelajaran, dukungan dana, dan
kebijakanmadrasah. Semakin tinggi aspek daya dukung, semakin tinggi
pulanilainya.
Aspek intake yaitu memperhatikan kualitas peserta didik yang
dapatdiidentifikasi antara lain berdasarkan hasil ujian nasional pada
jenjangpendidikan sebelumnya, hasil tes awal yang dilakukan oleh
madrasah,atau nilai rapor sebelumnya. Semakin tinggi aspek intake,
semakintinggi pula nilainya.
Secara teknis prosedur penentuan KKM pada MAS AHSANUL IBAD
adalah (1) Menetapkan KKM per KD, (2) Menetapkan KKM mata pelajaran,
(3) Menetapkan KKM tingkatan kelas pada satuan pendidikan.
Untuk menentukan KKM per KD, MAS AHSANUL IBAD Wonorejo
Purbolinggo menggunakan skala penilaian yangdisepakati oleh guru mata
pelajaran sebagaimana pada table berikut.

Tabel 3.10 Skala Penilaian Penentuan KKM

Kriteria dan Skala


Aspek yang
Penilaian (dalam
dianalisis
Rentang 0-100)
Tinggi Sedang Rendah
Kompleksitas
< 60 61 - 80 81 - 100
Rendah Sedang Tinggi
Daya Dukung
81 - 100 61 - 80 < 60
Rendah Sedang Tinggi
Intake
81 - 100 61 - 80 < 60

Kriteri ketuntasan minimal untuk kelas X,.XI dan XI di MAS AHSANUL IBAD
mempertimbangkan karakteristik Kompetensi Dasar, daya dukung dan karakteristik
peserta didik dengan memperhatikan nilai pada ijzasah, maka untuk tahun pelajaran
2022 – 2023 diputuskan bahwa KKM untuk semua mata pelajaran Wajib A, Wajib B,
Peminatan, dan Lintas Minat menggunakan KKM Madrasah adalah 70% atau 70
untuk semua mapel:

Kurikulum MA Syarifuddin 67
Tabel. 3.11 KKM Program IPA

KKM
Mata Pelajaran
X XI XII
Kelompok A (Wajib)
1. Pendidikan Agama Islam
a.Al Quran Hadits 68 70 72
b.Akidah Akhlak 68 70 72
c.Fikih 68 70 72
d.Sejarah Kebudayaan Islam 68 70 72
Pendidikan Pancasila
2. 68 70 72
dan Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia 68 70 72
4. Bahasa Arab 68 70 72
5. Matematika 68 70 72
6. Sejarah Indonesia 68 70 72
7. Bahasa Inggris 68 70 72
Kelompok B (Wajib)
8. Seni Budaya 68 70 72
Pendidikan Jasmani, Olah Raga,
9. 68 70 72
dan Kesehatan
10. Prakarya dan Kewirausahaan 68 70 72
Muatan lokal Aswaja 68 70 72
Kelompok C (Peminatan)
1.Matematika 68 70 72
2.Biologi 68 70 72
3.Fisika 68 70 72
4.Kimia 68 70 72
Lintas Minat
1.Bahasa Inggris 68 70 72
2.Informatika 68 70 72

Kurikulum MA Syarifuddin 68
Tabel 3.12 KKM Peminatan Ilmu Ilmu Sosial (IPS)

KKM
Mata Pelajaran
X XI XII
Kelompok A (Wajib)
1. Pendidikan Agama Islam
a.Al Quran Hadits 68 70 72
b.Akidah Akhlak 68 70 72
c.Fikih 68 70 72
d.Sejarah Kebudayaan Islam 68 70 72
Pendidikan Pancasila
2. 68 70 72
dan Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia 68 70 72
4. Bahasa Arab 68 70 72
5. Matematika 68 70 72
6. Sejarah Indonesia 68 70 72
7. Bahasa Inggris 68 70 72
Kelompok B (Wajib)
8. Seni Budaya 68 70 72
Pendidikan Jasmani, Olah Raga,
9. 68 70 72
dan Kesehatan
10. Prakarya dan Kewirausahaan 68 70 72
Muatan lokal Aswaja 68 70 72
Kelompok C (Peminatan)
1.Ekonomi 68 70 72
2.Geografi 68 70 72
3.Sejarah 68 70 72
4.Sosiologi 68 70 72
Lintas Minat
1.Bahasa Inggris 68 70 72
68 70 72

4. Kriteria Kenaikan Kelas


Kriteria kenaikan kelas berdasarkan ketuntasan hasil
belajar pada setiap mata pelajaran baik aspek sikap, aspek
pengetahuan

Kurikulum MA Syarifuddin 69
maupun aspek keterampilan. Ketuntasan belajar pada
kenaikan kelas adalah ketuntasan dalam kurun waktu 1 (satu)
tahun. Jika terdapat mata pelajaran yang tidak mencapai KKM
pada semester ganjil atau genap, maka:
a) Dihitung rerata nilai mata pelajaran pada semester ganjil
dan genap.
b) Nilai rerata setiap aspek dibandingkan dengan KKM
pada mata pelajaran tersebut. Jika hasil pada nilai rerata
lebih dari nilai KKM, maka aspek mata pelajaran
tersebut dinyatakan TUNTAS, dan sebaliknya jika nilai
rerata kurang dari nilai KKM, maka aspek mata
pelajaran tersebut dinyatakan BELUM TUNTAS.
Selanjutnya jika rerata kedua aspek tuntas maka mata
pelajaran tersebut dikatakan TUNTAS, dan sebaliknya
minimal satu aspek tidak tuntas maka mata pelajaran
tersebut dikatakan BELUM TUNTAS.
1) Dilaksanakan pada setiap akhir Tahun Pelajaran.
2) Kehadiran tatap muka pada setiap mata pelajaran minimal 90%
diperhitungkan dari tatap muka tanpa memperhitungkan
ketidakhadiran karena sakit atau alasan tertentu sesuai dengan
peraturan yang berlaku.
3) Khusus untuk Kelas X dan XI, peserta didik harus mencapai KKM untuk
Kompetensi Sikap, Pengetahuan, dan Keterampilan sesuai ketentuan
penilaian yang berlaku.
4) Sikap, perilaku, budi pekerti peserta didik antara lain :
- Tidak terlibat narkoba, perkelahian/tawuran dan tidak melawan
tenaga pendidik/tenaga kependidikan secara fisik atau non fisik.
- Tidak terlibat tindak kriminal
5)Peserta didik dinyatakan tidak naik kelas, apabila yang bersangkutan
tidak mencapai ketuntasan belajar minimal, lebih dari 3 (tiga) mata
pelajaran dan memiliki kepribadian yang tidak sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
6) Aktif dan mengikuti ujian akhir semester pada kelas Diniyah sesuai
dengan jenjang masing-masing
Kurikulum MA Syarifuddin 70
7) Peserta didikdinyatakan tidak naik, apabila:
a) memiliki nilai tidak tuntas pada mata pelajaran peminatan untuk
kelas X dan XI.

Kurikulum MA Syarifuddin 71
b) memiliki nilai tidak tuntas lebih dari (tiga) mata pelajaran non
peminatan untuk kelas X dan XI.
Sebagai contoh :
- Program studi Ilmu Alam atau Peminatan Matematika dan Ilmu
Alam, tidak boleh memiliki nilai yang tidak tuntas pada mata
pelajaran Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi
- Program studi Ilmu Sosial atau Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial,
tidak boleh memiliki nilai yang tidak tuntas pada mata pelajaran
Sejarah, Geografi, Ekonomi, dan Sosiologi.
- Maksimal memiliki 3 nilai yang belum tuntas pada mata
pelajaran yang bukan khas jurusan/peminatan.
c) Nilai kompetensi sikap kurang dari B
d) Kumulatif A (alpha) lebih dari 11 dalam satu semester.
8) Predikat kegiatan ekstrakurikuler wajib pendidikan
kepramukaan minimal BAIK sesuai dengan kriteria yang
ditetapkan oleh satuan pendidikan.
9) Tidak memiliki lebih dari 2 (dua) mata pelajaran yang
masing- masing capaian pengetahuan dan/atau
keterampilan di bawah KKM. Apabila ada mata pelajaran
yang tidak mencapai KKM pada semester ganjil dan/atau
semester genap, maka nilai akhir mata pelajaran diambil
dari rata-rata nilai mata pelajaran pada semester ganjil
dan genap untuk aspek yang sama.
10) Siswa aktif mengikuti pembelajaran Diniyah sesuai
dengan ketuntasan pada masing – masing kelas
Diniyah.
5. Kriteria Kelulusan
Kelulusan MAS AHSANUL IBAD untuk tahun pelajaran 2020-2022,
merujuk pada Keputusan Dirjen Pendis Nomor 6982 tahun 2019
menyelesaikan seluruh program pembelajaran yaitu memiliki nilai Laporan
Hasil Belajar Peserta Didik (LHBPD) dari mulai semester 1 kelas X sampai
dengan semester 5 kelas XII dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata
pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok
Kurikulum MA Syarifuddin 72
mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata
pelajaran estetika, dan

Kurikulum MA Syarifuddin 73
kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan. Kriteria nilai
baik yang dimaksud adalah sebagai berikut:
1) Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia:

80 - 100 = Sangat Baik


(SB)
70 - 79 = Baik (B)
60 - 69 = Cukup (C)
< 60 = Kurang (D)
Dengan indikator penilaian/pengamatan:
a) Kerajinan melaksanakan ibadah ;
b) Kerajinan mengikuti kegiatan keagamaan ;
c) Jujur dalam perkataan dan perbuatan ;
d) Mematuhi aturan madrasah ;
e) Hormat terhadap pendidik ;
f) Ketertiban ketika mengikuti pelajaran di kelas atau di tempat lain
2) Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian:

80 - 100 = Sangat Baik


(SB)
70 - 79 = Baik (B)
60 - 69 = Cukup (C)
< 60 = Kurang (D)
Dengan indikator penilaian/pengamatan:
a) Menunjukkan kemauan belajar ;
b) Ulet tidak mudah menyerah ;
c) Mematuhi aturan sosial ;
d) Tidak mudah dipengaruhi hal yang negatif ;
e) Berani bertanya dan menyampaikan pendapat ;
f) Kerjasama dengan teman dalam hal yang positif ;
g) Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler satuan pendidikan.
3) Kelompok mata pelajaran estetika:

80 - 100 = Sangat Baik


(SB)
70 - 79 = Baik (B)
60 - 69 = Cukup (C)
< 60 = Kurang (D)
Kurikulum MA Syarifuddin 74
Dengan indikator penilaian/pengamatan:
a) Apreasiasi Seni :

Kurikulum MA Syarifuddin 75
1) Seni Suara
2) Seni Lukis
3) Seni Rupa
b) Kreasi Seni :
1) Seni Suara
2) Seni Lukis
3) Seni Rupa
4) Kelompok mata pelajaran Jasmani, Olahraga dan Kesehatan:
80 - 100 = Sangat Baik
(SB) 70 - 79 = Baik (B)
60 - 69 = Cukup (C)
< 60 = Kurang (D)
Dengan indikator penilaian/pengamatan:
a) Aktifitas dalam kegiatan Olah raga di satuan pendidikan ;
b) Kebiasaan hidup sehat dan bersih
c) Tidak merokok
d) Tidak menggunakan Narkoba
e) Disiplin waktu
f) Keterampilan melakukan gerak olah raga
b. Lulus Ujian Madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu
pengetahuan dan teknologi dengan ketentuan sebagai berikut:
a) Apabila Nilai Ujian Akhir Madrasah (UAM) paling rendah sama
dengan KKM semester 6 (enam) untuk masing-masing mata
pelajaran;
b) Rata-rata Nilai Madrasah (NM) untuk semua mata pelajaran yang
diujikan paling rendah sama dengan rata-rata KKM semester 1
sampai dengan 5.
c. Lulus Ujian Madrasah.
d. Target kelulusan untuk tahun pelajaran 2019-2020 adalah 100%
e. Untuk mencapai kelulusan 100%, maka madrasah menyusun program-
program baik akademik dan non akademik yang terangkum dalam
program pengembangan diri dan ektrakurikuler, progran pendidikan
karakter bangsa, dan program peningkatan penampilan, pelayanan dan
prestasi madrasah.
Kurikulum MA Syarifuddin 76
f. Megikuti ujian dan lulus untuk kelas Diniyah sesuai dengan jenjangnya
masing- masing

Kurikulum MA Syarifuddin 77
Kurikulum MA Syarifuddin 78
D. Kalender Pendidikan
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan
pembelajaran peserta didik selama satu tahun efektif, efektif fakultatif dan hari
libur.Kalender pendidikan disusun dan disesuikan setiap tahun oleh madrasah
untuk mengatur waktu kegiatan pembelajaran.Pengaturan waktu belajar mengacu
kepada Standar Isi dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik
madrasah, kebutuhan peserta didik dan masyarakat, serta ketentuan dari
pemerintah/pemerintah daerah. Pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran
peserta didik selama satu tahun ajaran adalah sebagi berikut:
1. Permulaan Tahun Ajaran

Untuk kelas X hari-hari pertama masuk Madrasah, langsung


melaksanakan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA), yaitu mulai
tanggal 14 Juli 2023 sampai dengan 18 Juli 2023. Di waktu yang sama
permulaan tahun pelajaran efektif untuk kelas XI dan XII dimulai pada hari
Senin tanggal 18 Juli 2023.
2. Waktu Belajar, Pekan Efektif Belajar, dan Waktu Pembelajaran Efektif

Waktu belajar menggunakan sistem semester dengan membagi 1


tahun pelajaran menjadi semester ganjil dan semester genap dengan waktu
pembelajaran sebagaimana tabel berikut:
Tabel 3.13 Waktu Belajar

HARI WAKTU
BELAJAR
Senin 07.00 –
15:15
Selasa 07.00 –
15:15
Rab 07.00 –
u 15:15
Kamis 07.00 –
15:15
Sabtu 07.00 –
15:15
Minggu 07.00 –
13:15

Sesuai dengan keadaan dan kebutuhan madrasah, waktu pembelajaran


efektif belajar sebagaimana tabel berikut:
Tabel 3.14 Pekan efektif
Kurikulum MA Syarifuddin 79
Jumlah Minggu
Bula Minggu Efektif Keteranga
n n
Juli 2023 5 3 Libur semester genap , MATSAMA
Agustus 2023 4 4
September 2023 4 4
Oktober 2023 5 5

Kurikulum MA Syarifuddin 80
Jumla Mingg
Bula Keteranga
h u
n n
Mingg Efektif
u
Nopember 2023 4 3 PAS
Desember 2023 4 2 PAS, Libur Semester 1
Januari 2023 5 5
Februari 2023 4 4
Maret 2023 4 2 Libur Permulaan Puasa
April 2023 5 3 Ujian Madrasah, Libur Hari Raya
Mei 2023 4 3 PAT
Juni 2023 4 1 PAT, Libur Semester 2
Jumlah total 52 39

3. Libur Madrasah

Hari libur madrasah adalah hari yang ditetapkan oleh madrasah,


pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten untuk tidak diadakan proses
pembelajaran di madrasah.Penentuan hari libur memperhatikan ketentuan
berikut ini.:
a. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dan/atau Menteri
Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan.
b. Peraturan Pemerintah Pusat/Provinsi/Kabupaten dalam hal penentuan
hari libur umum/nasional atau penetapan hari libur serentak untuk setiap
jenjang dan jenis Pendidikan.
Hari libur yang ditentukan oleh Pemerintah Daerah:
1) Libur Semester ganjil : 26 Desember 2023 – 31 Desember 2023
2) Libur Semester genap : 19 Juni 2023 – 08 Juli 2023
Hari libur yang ditentukan oleh Peraturan Pemerintah Pusat antara lain:
1) Hari Buruh Internasional
2) Hari Kemerdekaan RI
3) Hari Lahir Pancasila
4) Hari Raya Natal
5) Hari Raya Nyepi
6) Hari Raya Waisak
7) Idul Adha
8) Idul Fitri dan Cuti Bersama
9) Isra Mi’raj Nabi Muhammad saw.
10) Kenaikan Isa Al Masih
Kurikulum MA Syarifuddin 81
11) Maulid Nabi Muhammad saw.

Kurikulum MA Syarifuddin 82
12) Tahun Baru
13) Tahun Baru Hijriah
14) Tahun Baru Imlek
15) Wafat Isa Al Masih

4. Rencana Kegiatan Madrasah

Rencana kegiatan madrasah tahun pelajaran 2023/2024 adalah


sebagaimana tertera pada tabel berikut ini.

Tabel 3.14 Rencana Kegiatan Madrasah tahun Pelajaran 2023/2024

NO JENIS KEGIATAN PELAKSANAAN KETERANGAN

1. Pendaftaran Siswa Baru 01 Februari sd 30 Juni


2023
2. Hari Pertama Semua siswa
18 Juli 2023
Masuk Madrasah
3. MATSAMA 14 sd 18 Juli 2023 Siswa baru

4. Tes Diniyah Tes tulis dan tes wawancara

5. Kegiatan HUT RI Ke -78 17 Agustus 2023 Semua siswa

6. Penilaian Akhir Semester 1 28 Nov sd 11 Des 2023 Semua siswa

7. Pembagian Raport Semua siswa


24 Desember 2023
Semester Ganjil
8. Libur Akhir Semester Ganjil 26 sd 31 Desember 2023 Semua siswa

9. Awal Masuk Semester 02 Januari 2023 Semua siswa


Genap
10. Libur Awal Puasa 23 sd 26 Maret 2023 Semua siswa

11. UM MA 03 sd 15 April 2023 Siswa kelas XII

12. Libur Hari Raya Idul Fitri 20 sd 30 April 2023 Semua siswa

13. Penilaian Akhir Tahun 29 Mei sd 10 Juni 2023 Semua Siswa X dan XI

14. Pembagian Raport Semua Siswa X dan XI


17 Juni 2023
Semester Genap
15. Libur Akhir Tahun Pelajaran 19 Juni sd 08 Juli 2023 Semua siswa

Kurikulum MA Syarifuddin 83
E. Pendampingan, Pengembangan Keprofesionalan, dan Evaluasi di MAS
AHSANUL IBAD Purbolinggo
1. Pendampingan
Tabel 3.15 Pendampingan
Bentuk SDM
Strategi Waktu Keteng
Pendamping yang
Pendampingan an
an terlibat
(1) Dilakukan Secara  Kepala Dikemas
1. secara periodik dan periodik: Caba dalam
Pengemba kontinu. Minggua ng bentuk
ngan RPP (2) Dibentuk tutor dari n Dinas kinerja Guru/
guru-guru yang  Kepala SKP
2. Strategi lebih cepat Madrasah
memahami.  Pengaw Dan juga
Mengajar
(3) Tutor akan as dalam
didampingi oleh Madras bentuk
3.
Kepala Madrasah, ah Workshop
Pengemba
Wakasek  Nara berkelanjut
ngan
Kurikulum/ Guru Inti Sumb an.
Pembelajar
dan/atau Pengawas er dari
an
dan Penilaian MadrasahNara luar
Sumber.
HOTS
Bentuk SDM
Strategi Waktu Keteng
Pendamping yang
Pendampingan an
an terlibat
(4) Tutor  Nara
4. akan sumber
Pengemba mendampingi dari guru
ngan Soal beberapa
Literasi
guru terutama
satu mapel.
(5) Pendampingan
. Pengembangan dilakukan minimal
satu minggu satu
kali.
(6) Bagi guru yang
Penilaian pemahamanya lambat
akan didampingi oleh
Pengawas.

2. Pengembangan Keprofesionalan
Tabel 3.16 Pengembangan Keprofesionalan
Bentuk Strategi SDM
Waktu Ketengan
Pengemban Pendamping yang
gan an terlibat
1. (1) IHT  Awal  Kepala 2 – 4 kali
Kurikulum MA Syarifuddin 84
Pengemba tingkat Tahun Caba dalam 1
ngan Madrasah Pelajaran ng tahun
Kompetens secara berkala  Awal Dinas
i (2) Workshop Semest  Kepala
Perencana tingkat er Madrasa
an Madrasah h
Genap
Pembelajar secara berkala.  Pengaw
 Libur
(3) Penugasan pada as
an Semester
kegiatan MGMP Madras
2. ah
Pengemba  Nara
ngan
Kompetens
i dalam
Pengajara
n

Kurikulum MA Syarifuddin 85
tingkat Kota Sumb
(4) Penugasan er dari
3. luar
Pengemba untuk mengikuti  Nara
ngan IHT, sumber
Kompetens Workshop, dari
i dalam atau yang guru
Penilaian lain
yang
diselenggarakan
Dinas
maupun
Swasta
(1) Mengundang Menyesuaika  Nara Menyesuaika
Dosen yang n Sumb n
sesuai Mata er dari
Pelajaran luar
(2) Penugasan
4. pada
Pengemba kegiatan
ngan
Kompeten MGMP tingkat
si Kota
Keilmuan (3) Penugasan
Mata untuk mengikuti
pelajaran IHT,
Workshop,
atau yang
lain
yang
diselenggarakan
Dinas
maupun
Swasta

3. Evaluasi
Tabel 3.17 Evaluasi
Bentuk SDM
Strategi Waktu Ketengan
Pengemban yang
Pendampingan
gan terlibat
1. Evaluasi (1) Validasi RPP Tanggal  Pengawa Berkala
Perencanaa oleh Pengawas, 1-2 tiap s tiap bulan
n Kepala bulan  Madrasa dan
Pembelajar Madrasah, atau h Kepala kontinu
an Guru Inti  Madrasa
Madrasah h Guru
(2) Guru-guru yang
Inti di
RPP nya sudah
Kurikulum MA Syarifuddin 86
kategori bagus madrasa
dan sudah h
memahami
dikoordinir
untuk
menjadi TIM
validasi bagi RPP
guru lain
(3) Validasi RPP
menyeluruh
(4) Guru yang
belum
menyelesaiakan
RPP dilakukan
pendampingan
khusus

Kurikulum MA Syarifuddin 87
2. Evaluasi (1) Validasi Minimal  Pengawa Semua
Pelaksanaa Kelengkapan- 1 kali s guru akan
n dan tiap guru  Madrasah dievaluasi
Pembelajar Pemahaman dalam 1 Kepala pembelajar
an Rencana semester  Madrasah an nya
setiap
Pembelajaran . Guru
semester
(2) Supervisi Senior
Mengajar oleh
Pengawas
Madrasah/
Kepala
Madrasah/
Guru Senior
(3) Pembinaan
Kepala
Madrasah
berdasarkan
hasil Supervisi
(4) Tindak
lanjut
evaluasi
(5) Evaluasi Juni  Sisw Minimal
oleh peserta  a 1 kali
didik Desember  OSI dalam
(6) Evaluasi oleh S 1
orang tua Orang tua semest
er
3. Evaluasi (1) Evaluasi Mei-Juli  Kepala Setiap
Kurikulum Analisis setiap Madras tahun
Operasional Konteks: tahun  ah
Madrasah Karakteristik Tenaga
MAS  Pendidi
AHSANUL k
IBAD
Pengaw
Purbolinggo.
as
(2) Evaluasi
Pengoganisa Madras
sian ah
Pembelajaran
Bentuk SDM
Strategi Waktu Ketengan
Pengemban yang
Pendampingan
gan terlibat
(3) Evaluasi  Komite
Kalender Madras
Pendidikan ah

(4) Evaluasi Visi, Mei-  Kepala Selama


Misi, dan Juni Madrasah 4- tahun
Tujuan Dalam  Tenaga atau
Kurikulum MA Syarifuddin 88
Madrasah 4- Pendidik jikan
tahun  Tenaga dipanda
Kependidik ng
 an diperluk
Pengawas an
 Madrasah
Komite

Madrasah
Praktisi
Pendidikan

Kurikulum MA Syarifuddin 89
BAB IV
PENUTUP

Kurikulum Oprasional Madrasah (KOM) ini disusun sebagai pedoman


dalam penyelenggaraan pembelajaran di MAS AHSANUL IBAD Wonorejo
Purbolinggo Tahun Pelajaran 2023/2024 yang sewaktu-waktu dapat mengalami
pengembangan sesuai dengan kebutuhan dan perubahan tuntutan zaman.
Karenanya kurikulum ini disusun bersifat visibel dan fleksibel.
Dengan tersusunnya Kurikulum Operasional Madrasah (KOM) MAS
AHSANUL IBAD Wonorejo Purbolinggo Tahun Pelajaran 2023/2024 ini, dan
diharapkan KOM ini dijadikan sebagai:
1. Pedoman dan petunjuk pelaksanaan dalam kegiatan pembelajaran, bagi guru
yang mempunyai kemampuan optimal dalam memberdayakan sarana dan
prasarana yang sesuai dengan pembelajaran baik di dalam kelas maupun di
luar kelas,
2. Pegangan seluruh guru di kalangan MAS AHSANUL IBAD Wonorejo
Purbolinggo dalam meningkatkan mutu lulusan,
Demikianlah revisi dan pengembangan Kurikulum MAS AHSANUL IBAD
Wonorejo Purbolinggo Tahun Pelajaran 2023/2024 telah kami selesaikan, dengan
harapan segala upaya yang telah kami rancang ini dapat meningkatkan kualitas
pendidikan, khususnya di MAS AHSANUL IBAD Wonorejo Purbolinggo dan di
Indonesia pada umumnya.
Kami menyadari dalam penyusunan KOM ini masih jauh dari sempurna,
untuk itu perbaikan demi perbaikan akan terus dilakukan sehingga tujuan
pendidikan nasional yang diamanatkan undang-undang dapat tercapai.
Kepada semua pihak yang telah membantu selesainya Kurikulum MAS
AHSANUL IBAD Wonorejo Purbolinggo ini, kami ucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya dan berdo’a semoga Allah swt. membalas amal baik
Bapak/Ibu/Sdr. dengan pahala yang berlipatganda.
Akhirnya kepada Allah jualah kita semua bertawakal, semoga apapun yang
kita lakukan senantiasa mendapatkan ridlo-Nya. Aamiin

Kurikulum MA Syarifuddin 90
Kurikulum MA Syarifuddin 91
KALENDER PENDIDIKAN KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN
PELAJARAN 2023/2024 UNTUK RA/BA, MI, MTs DAN MA/MAPK
TANGGAL
No BULAN1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
1 JULI'22 LU LU MSM LU MSMMSM 1 2 3 4 LU 5 6
7 8 9 10 LU LHB 11 2 AGUSTUS'22 12 13 14 15 LU 16 17 18 19 20 21
LU 22 23 24 25 LHB 26 LU 27 28 29 30 31 32 LU 33 34 35 36 37 3
SEPTEMBER'22 38 LU 39 40 41 42 43 44 LU 45 46 47 48 49 50 LU 51 52 53 54 55 56 LU 57 58 59 60 61 62 LU
4 OKTOBER'22 63 64 65 66 67 68 LU LHB 69 70 71 72 73 LU 74 75 76 77
78 79 LU 80 81 82 83 84 85 LU 86 87 88
5 NOPEMBER'22 89 90 91 LU 92 93 94 95 96 97 LU 98 99 100 101 102 103 LU
104 105 106 107 108 109 LU 110 111 112 113 114
6 DESEMBER'22 115 LU 116 117 118 119 120 121 LU 122 123 124 125 126 127 LU
128 129 130 131 132 133 LU 134 LHB LS1 LS1 LS1 LS1 LS1 LS1
7 JANUARI'23 LHB 1 2 3 4 LU 5 6 7 8 9 10 LU 11 12 13 14 15 16 LU 17 LHB 1819 20 21
LU 22 23 24 25
8 PEBRUARI'23 26 27 LU 28 29 30 31 32 33 LU 34 35 36 37 38 39 LU
LHB 40 41 42 43 44 LU 45 46 47 48
9 MARET'23 49 50 LU 51 52 53 54 55 56 LU 57 58 59 60 61 62 LU 63 64 65 66 LHB LPP
LU LPP LPP 67 6869 70 LU
10 APRIL'23 71 72 73 74 75 76 LU 77 78 79 80 81 82 LU 83 84 EF EF EF
LHR LHR LHB LHB LHR LHR LHR LHR LU LHR LHR
11 MEI'23 LHB 85 86 87 LU LHB 88 89 90 91 92 LU 93 94 95 96 97 LHB LU
98 99 100 101 102 103 LU 104 105 106 107 108
12 JUNI'23 LHB LU 109 110 111 112 113 114 LU 115 116 117 118 119 120 LU 121 122
LS2 LS2 LS2 LS2 LU LS2 LS2 LS2 LS2 LS2 LHB LU JULI'23 LS2 LS3 LS2 LS2 LS2 LS2
LU LS2 LS2 LU
LS2 Libur
KETERA Semester 1*
NGAN: L : : Libur LPP LHR EF : Libur Permulaan Puasa
H Libur Semester 2* : Libur Sekitar Hari Raya
Hari : Hari Efektif Fakultatif
B
Besa
L r
U :
L Libur
Umu
S
m
1 :
M AS/PAT : Santri : Prediksi UM MA/MAPK
A : H Nasional : Prediksi UM MTs
: : Tanggal ar : Pondok : Prediksi UM MI
MATSA P Raport i Ramadhan

SEMESTER GANJIL SEMESTER


TANGGAL GENAP
KETERANGAN TANGGAL
10 Juli 2023 Hari Raya Idul Adha KETERANGAN Semeste : 134 hari
1443 H 01 Januari 2023 Tahun r Ganjil : 122 hari
18 Juli 2023 Hari pertama masuk Baru Masehi 2023 02 Semeste
madrasah TP 2023/2024 Januari 2023 Awal r Genap
Semester Genap
30 Juli Tahun Baru 03 HAB Hari Efektif : 3 hari
2023 Januari Fakultatif
Islam 1444 H 2023 Kementerian
17
Agustus HUT 22 Agama Tahun
2023 Januari
Kemerdekaan 2023 Baru Imlek
08 RI Isra Miraj Nabi
Oktober 18
2023 Maulid Nabi Februari Muhammad SAW
Muhammad SAW 2023
22 Oktober Hari Santri 22 Hari Raya Purbolinggo, 13
2023 Maret
Nasional Nyepi Juni 2023 Waka
28 Nov-11 2023
Penilaian Akhir Wafat Isa Kurikulum
Des 2023 07 April
24 Semester 2023 al Masih
Desembar Pembagian Rapor 09 April Hari
2023 Semester Ganjil 2023 Paskah
25 Hari 22-23 April 2023 Hari Raya Idul Fitri 1443 H
Desembar Raya
2023 Natal
26-31 Libur 01 Mei 2023 Hari Buruh
Desember Semester 06 Mei 2023 MINUK LESTARI, S.Pd.
Internasional
2023 Ganjil 18 Mei 2023 Hari Raya
Waisak
Kenaikan Isa
Almasih
03-15 April 2023 Perkiraan rentang waktu UM MA/MAPK
08 -17 Mei 2023 Prediksi UM
19-27Mei 2023 MTs Prediksi
UM MI
29 Mei-11 Juni 2023 Penilaian Akhir Tahun (PAT)
01 Juni Hari Lahir Pancasila
2023 Pembagian Rapor
17 Juni
Semester Genap Hari
2023
Raya Idul Adha
29 Juni
2023 Libur Akhir Tahun Pelajaran
19 Juni-8
Juli 2023

* Penyelenggaraan Ujian Madrasah (UM) MI, MTs, MA dan MAK menyesuaikan dengan penetapan POS UM dari
Kementerian Agama
KEPUTUSAN
KEPALA MADRASAH ALIYAH NEGERI NOMOR
: 125/MA.Sy/YKS/VI/2023

TENTANG
TIM PENGEMBANG KURIKULUM ( TPK ) MADRASAH ALIYAH NEGERI
TAHUN PELAJARAN 2023/ 2023

Menimbang : Bahwa dalam rangka memperlancar pelaksanaan proses belajar


mengajar di Madrasah Aliyah Negeri Wonorejo, maka perlu
ditetapkan Kurikulum Madrasah Aliyah Negeri Wonorejo sebagai
pedoman dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar.

Mengingat :
1. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4496) sebagai mana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
Atas Peraturan Pemerintah Nomor
19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 45, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670);
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 59 Tahun
2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas / Madrasah
Aliyah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 36 Tahun 2016tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 59 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah
Atas / Madrasah Aliyah;
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No.
61 Tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah;
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
No.62 Tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler Pada
Pendidikan Dasar Dan Pendidikan Menengah;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
No.63 Tahun 2014tentang Pendidikan Kepramukaan Sebagai
Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib Pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun
2014 tentang Peminatan pada Pendidikan Menengah;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 79 Tahun
2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 111 Tahun
2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar
dan Pendidikan Menengah;
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun
2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan
Menengah;
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 21 Tahun 2016
tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 22 Tahun 2016
tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah ;
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun
2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan;
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun
2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pada
Kurikulum 2013 Pada Pendidikan dasar dan Pendidikan Menengah
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Nomor 37 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun
2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pada
Kurikulum 2013 Pada Pendidikan dasar dan Pendidikan
Menengah;
15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 20 tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan
Karakter pada Satuan Pendidikan Formal;
16. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 183 Tahun
2019 tentang Kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Bahasa
Arab Pada Madrasah;
17. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 184 Tahun
2019 tentang Pedoman Implemenatsi Kurikulum Pada Madrasah;
18. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 3751 Tahun
2018Tentang Petunjuk Teknis Penilaian Hasil Belajar pada
Madrasah Aliyah;
19. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 5163 Tahun
2018 Tentang Petunjuk Teknis Pengembangan Pembelajaran
Pada Madrasah;
20. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 5164 Tahun
2018 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran Pada Madrasah;
21. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 6982 Tahun
2019 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan dan Pengembangan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Madrasah Aliyah;
22. Surat Edaran Nomor B-1336.1/Dj.I/06/20 tentang Pendidikan Anti
Korupsi di Madrasah;
23. Keputusan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi
Jawa Timur Nomor 1328 Tahun 2019 tentang Panduan Umum dan
Khusus Program Gerakan Ayo Membangun Madrasah (GERAMM);
24. SKB 4 Mentri Nomor.01/KB/2020,Nomor 516 Tahun 2020,Nomor
HK.0301/Menkes/363/2020,Nomor 440-882 Tentang Panduan
Penyelengaraan Pembelajaran;
25. Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 347 Tahun
2023 tentang Pedoman Implemenatsi Kurikulum Merdeka Pada
Madrasah;
26. Surat Edaran Nomor B-1775/DJ.I//Dt.I.I/PP.00/07/2023 tentang
Madrasah Pelaksana Kutikulum Merdeka TP.2023/2024;
27. Surat Keputusan Dirjen Pendidikan Islam Nomor 3811 Tahun 2023
Madrasah Pelaksana Kutikulum Merdeka TP.2023/2024;
28. Surat Keputusan Dirjen Pendidikan Islam Nomor 3001 Tahun 2023
tentang Kalender
29. Pendidikan Madrasah Tahun Pelajaran 2023/2024
MEMUTUSKAN
Menetapkan :

Pertama : Tim Pengembang Kurikulum Madrasah Aliyah Negeri Wonorejo,


Pembagian tugas guru dalam melaksanakan tugas sebagai Tim
Pengembang Kurikulum seperti tersebut pada lampiran surat
keputusan ini.
Kedua : Segala biaya yang melibatkan pelaksanaan keputusan ini, akan
dibebankan kepada anggaran yang sesuai.
Ketiga : Apabila terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan dibetulkan
sebagaimana mestinya.
Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di :
Purbolinggo Pada tanggal
: 2 Juni
2023 Kepala Madrasah,

Abdul Kholiq, S.Ag, P.D.E


Tembusan :
1. Yth. Komite Sekolah
2. Guru yang bersangkutan.
Lampira
n1
KEPUT
USAN
KEPALA MADRASAH ALIYAH
NEGERI NOMOR :
125/MA.Sy/YKS/VI/2023

TIM PENGEMBANG KURIKULUM MADRASAH


Tahun pelajaran 2023/2024

PENANGGUNG JAWAB : Abdul Kholiq, S.Ag., P.D.E.


KETUA : Drs. Satuyar Mufid, M.A.
BIDANG KEGIATAN
1. BIDANG KURIKULUM : Minuk Lestari, S.Pd.
Mochamad Saifudin,
S.Pd.
2. BIDANG SARANA DAN PRASARANA : Moh. Zaenal Alim, S.Pd.I
3. BIDANG KEPESERTA DIDIKAN : Abdul Ghofur, L.c., M.A.
Badrus Salim, S.Kom.
4. BIDANG HUMAS : Elya Sulistyaningrum,
S.E. Suhri, S.Pd.
5. BIDANG KETATUSAHAAN : Moh. Rohim, S.Pd.
Sofian Hadi Novianto, S.Pd.
6. KOMITE MADRASAH : H. Mohammad Darwis, M.Pd.I
7. KOORDINATOR MGMP MADRASAH : Nungki Juliatin, S.Pd.
Wiwin Mujiati, S.Pd.

Purbolinggo, 2 Juni
2023 Kepala
Madrasah

Abdul Kholiq, S.Ag., P.D.E.


Lampira
n II
KEPUT
USAN
KEPALA MADRASAH ALIYAH
NEGERI NOMOR :
125/MA.Sy/YKS/VI/2023

DESKRIPSI TUGAS
TIM PENGEMBANG KURIKULUM
MAS AHSANUL IBAD
WONOREJO TAHUN PELAJARAN
2023/2024

1. PENAGGUNG JAWAB
a. Memberikan kebijakan-kebijakan untuk memperlancar kegiatan
b. Mengadakan kontrol terhadap kegiatan
c. Mengevaluasikegiatan

2. KETUA
a. Menkoordinir seluruh personil dalam melaksanakan tugasnya.
b. Menganalisis anggaran pengembangan madrasah
c. Membantu kepala madrasah dalam memberkan evaluasi kegiatan

3. BIDANG KURIKULUM
a. Menyiapkan program kurikulum.
b. Memantau pelaksanaan kegiatan kurikulum
c. Membuat matriks pengembangan kurikulum
d. Menyusun jadwal kegiatan kurikulum

4. BIDANG SARANA DAN PRASARANA


a. Menyiapkan program sarana dan prasarana
b. Menginventarisir barang yang ada
c. Menginventarisir barang yang diperlukan
d. Menyusun Anggaran pengadaan / belanja barang
e. Membuat matriks pengembangan sarana dan prasarana
f.Menyusun jadwal kegiatan sarana dan prasarana
5. BIDANG KEPESERTA DIDIKAN
a. Menyiapkan program kepesertadidikan
b. Menyiapkan program ekstrakurikuler
c. Menyiapkan penanganan kedisiplinan peserta didik

6. BIDANG HUMAS
a. Menyiapkan program Humas,
b. Merencanakan Rapat dengan Komite Madrasah
c. Mendokumentasikan Hasil Rapat Madrasah maupun rapat dengan Komite

7. BIDANG KETATAUSAHAAN
a. Menyiapkan program ketatausahaan
b. Menyiapkan administrasi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan
c. Menyusun anggaran keuangan madrasah

8. KOMITE MADRASAH
a. Memberikan input materi/ non materi kepada madrasah,
b. Melakukan evaluasi bersama dengan madrasah, tentang kualiatas pendidikan.

9. KOORDINATOR MGMP MADRASAH


a. Menyiapkan program pengajaran
b. Menyiapkan pelaksanaan pengajaran
c. Menyiapkan evaluasi pembelajaran
d. Menyiapkan program tindak lanjut

Purbolinggo, 2 Juni
2023 Kepala
Madrasah

Abdul Kholiq, S.Ag., P.D.E.

Anda mungkin juga menyukai