B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang No. 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang No. 23
Tahun 2014 Tentang PemerintahDaerah;
3. Undang-Undang No. 11 Tahun 2022 tentang
Keolahragaan;
4. Peraturan Presiden Republik Indonesia No.
86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga
Nasional;
5. Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Pemerintah No. 32 tahun
2013;
6. Peraturan Pemerintah No. 17 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah No. 66 Tahun 2010;
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 34
Tahun 2006 tentang Pembinaan Prestasi Peserta
Didik yang Memiliki PotensiKecerdasan dan/atau
Bakat Istimewa;
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.
39 tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia No. 24 tahun 2016 tentang
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran
padaKurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah;
10. Peraturan Menteri Pendidikan danKebudayaan No.
87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan
Karakter;
11. Peraturan Menteri Pendidikan danKebudayaan No.
9 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 45 Tahun
2019 tentang Organsasi dan Tata Kerja
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
12. Peraturan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi No. 27 tahun
2021 tentang Organisasi dan tata kerja Balai
Pengembangan Talenta Indonesia.
13. Peraturan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi No. 28 tahun
2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset,
dan Teknologi.
14. Peraturan Menteri Pendidikan Pemuda dan
Olahraga No. 6 Tahun 2022 tentang Peta jalan
Desain Besar Olahraga Nasional Periode Tahun
2021-2024;
15. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun
2022 tentang Pencegahan dan
Pengendalian Corona Virus Disease 2019 pada
Masa Transisi Menuju Endemi;
16. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Balai
Pengembangan Talenta Indonesia Tahun 2024.
C. Tujuan
Tujuan pelaksanaan O2SN SMK tahun 2024 yakni
sebagai berikut:
1. Mengembangkan talenta peserta didik dalam
bidang olahraga.
2. Membina dan mempersiapkan olahragawan
berprestasi pada tingkat nasional maupun
internasional sejak usia sekolah.
3. Mengembangkan jiwa sportivitas, kompetitif, rasa
percaya diri, dan rasa tanggung jawab.
4. Mengembangkan budaya hidup sehat dan gemar
olahraga.
5. Menumbuhkembangkan nasionalisme dan cinta
tanah air.
6. Menjalin solidaritas dan persahabatan antar
peserta didik sekolah di seluruh Indonesia.
E. Cabang Olahraga
Cabang olahraga yangdiperlombakan/dipertandingkan
pada O2SNSMK tingkat Kab.Bandung Barat tahun
2024 meliputi 8 (Delapan) cabang yaitu:
Tabel 1.
Cabang Olahraga yang
Dilombakan/Dipertandingkan
Cabang Nomor
No
Olahraga
Putra Putri
WAJIB BPTI
Panca Lomba Panca Lomba
Terdiri dari Terdiri dari
1. Lari 100m 1. Lari 100m
1 Atletik 2. Lompat Jauh 2. Lompat Jauh
3. Lari 800m 3. Lari 800m
4. Lempar Lembing 4. Lempar Lembing
5. Tolak Peluru 5. Tolak Peluru
2 Renang 200m gaya ganti 200m gaya ganti
3 Bulutangkis Tunggal Putra Tunggal putri
Pencak TGR TGR
4
Silat
5 Karate Kata Putra Kata Putri
Komite Ptra Komite Putri
TIDAK PERLU BPTI
6. Futsal Putra Putri
7. Bola volly Putra Putri
8 Basket Putra Putri
F. Sasaran
Sasaran O2SN SMK tahun 2024 adalah peserta didik di
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
H. Regulasi Perlombaan/Pertandingan
Dalam pelaksanaan O2SN terdapat Regulasi
perlombaan/pertandingan yang menjadi pedoman
dalam pelaksanaan, regulasi harus dipatuhi dan diikuti
oleh panitia penyelenggara dan peserta di setiap
jenjang seleksi sesuai dengan ketentuan yang
dikeluarkan panitia O2SN bekerja sama dengan Induk
Organisasi Cabang Olahraga.
BAB II
PELAKSANAAN
Tabel 2.
Jadwal Pelaksanaan
Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SMK
Tahun 2024
Tingkat Provinsi
Panitia O2SN SMK tingkat provinsi yangterdiri dari unsur:
a. Dinas Pendidikan Provinsi;
b. MGMP PJOK, MKKS;
c. Pengurus Cabang Olahraga Provinsi yang
dilombakan/dipertandingkan dan Instansi yang terkait
lainya.
Tugas dan tanggung jawab panitia tingkat provinsi adalah :
a. Merencanakan pelaksanaan O2SN tingkat provinsi;
b. Bekerjasama dengan induk cabangolahraga provinsi dan
atau perguruan tinggi dalam penyelenggaraan O2SN di
tingkat Provinsi;
c. Menyiapkan surat-surat dan keperluan lain yang terkait
dengan penyelenggaraan kegiatan;
d. Menyosialisasikan penyelenggaraanO2SN;
2. Pendamping
Persyaratan pendamping O2SN SMK 2024 sebagai berikut:
• Pembiayaan transportasi pergi pulang (PP), akomodasi
dan konsumsi pendamping dibiayai oleh sekolah masing-
masing selama kegiatan berlangsung;
• Merupakan pelatih klub olahraga SMK/guru
sekolah/pelatih kegiatan ekstrakurikuler atau pelatih
peserta didikyang bersangkutan;
• Memiliki surat keterangan/surat keputusan (SK) dari
kepala sekolah, yang menyatakan bahwa yang
bersangkutan adalah pelatih klub olahraga di
sekolah/kegiatan ekstrakurikuler yang bersangkutan;
• Diutamakan memiliki lisensi atau sertifikat kepelatihan
cabang olahraga terkait;
Tabel 3.
Jumlah Kontingen
Cabang
No. Putra Putri Pendamping
Olahraga
1 Atletik 1 1
2 Renang 1 1
3 Bulu Tangkis 1 1 3
4 Pencak Silat 1 1
5 Karate 1 1
6 Futsal 12 12 2
2
7 Bola volly 12 12 2
8 Basket 10 10 2
Jumlah 39 39 9
Total 87
D. Pembiayaan
E. Ketentuan Komitmen
Dalam mengikuti kegiatan O2SN SMK Tingkat Bandung
Barat 2024, baik pendamping maupun atlet harus
mematuhi ketentuan komitmen yang bertujuan untuk
memberikan pembelajaran melalui proses
perlombaan/pertandingan selama kegiatan berlangsung.
Ketentuan komitmen dimaksud sebagai berikut:
1. Mengikuti seluruh rangkaian kegiatan O2SN SMK
tingkat 2024
2. Pendamping wajib mengawasi para atlet untuk dapat
mengikuti aturan yang ditetapkan.
F. Keabsahan Atlet
Ketentuan keabsahan atlet O2SN SMK tingkat Kabupaten
tahun 2024 yakni sebagai berikut:
G. Sanksi
1. Atlet yang tidak lolos pemeriksaan keabsahan, baik
keabsahan dokumen maupun keabsahan fisik,
dikenakan hukuman berupa dipulangkan di luar
tanggungan panitia penyelenggara.
y
H. Juara Dan Penghargaan
1. Juara Nomor Cabang Olahraga
Atlet yang mendapat juara dari nomor cabang: Atletik,
Renang, Bulu Tangkis, Pencak Silat, Karate, Futsal,
bola volly dan basket akan memperolehpenghargaan
berupa:
a. Juara I : medali emas dan piagampenghargaan
b. Juara II : medali perak dan piagampenghargaan
c. Juara III : medali perunggu dan piagam
penghargaan
J. Narahubung
Tabel 4.