Yang terhormat, Pengurus BMPS Wilayah Provinsi seluruh Indonesia, di Tempat
Hal : Pemenuhan Guru pada Satuan Pendidikan yang di kelola Yayasan.
Salam Cempaka Putih !
Dalam rangka menindaklanjuti hasil kesepakatan dengan Direktur PPG, Dirjen GTK Kemendikbud Ristek RI dalam kegiatan Brunch Session Kebutuhan dan Pemenuhan Guru pada tanggal 22 Februari 2024 di Jakarta, yang dilanjutkan dengan kegiatan Penyiapan Mekanisme Tata Kelola Pemenuhan Kebutuhan Guru pada Satuan Pendidikan yang di kelola Yayasan pada tanggal 7-9 Maret di Bandung, Pengurus BMPS disepakati dilibatkan secara langsung dalam rangka Pemenuhan Guru pada Satuan Pendidikan yang di kelola Yayasan dimaksud (surat dari direktorat PPG/Dirjen GTK sedang dalam proses). Perlu kami sampaikan bahwa agenda kegiatan Kebutuhan dan Pemenuhan Guru dimaksud secara garis besar adalah : 1. Pada tahun 2025 kebutuhan guru yang karena pensiun terdapat kuota sebanyak 164.569, yaitu untuk sekolah negeri sebanyak 155.319 kuota dan sekolah swasta 9.250 kuota yang telah memiliki sertifikat pendidik, 2. Untuk memenuhi kebutuhan kuota guru sekolah swasta tersebut, akan dilakukan rekuimen melalui sekolah swasta yang dituju dengan keterlibatan Pengurus BMPS di seluruh Indonesia, 3. Syarat usulan guru dimaksud berusia minimal 32 tahun dan sesuai bidang studi/mata pelajaran yang akan pensiun serta tidak terdaftar di dapodik, 4. Guru yang telah memenuhi syarat akan mengikuti kegiatan “Pra Jabatan” yang akan dilaksanakan oleh Direktorat PPG pada bulan April 2024 gelombang pertama dan bulan Juni 2024 Gelombang Kedua. 5. Guru yang dinyatakan Lulus akan di tempatkan kembali di sekolah swasta yang bersangkutan, karenanya agar tidak terjadinya seperti status guru P3K ditempatkan pada sekolah negeri, Penyelenggara Sekolah/Yayasan diminta agar calon guru yang akan direkrut membuat pernyataan bahwa yangbersangkutan bersedia tidak akan bekerja ditempat lain, termasuk mengikuti ASN P3K Sehubungan dengan keterlibatan Pengurus BMPS tersebut, maka mekanisme tahapan yang akan dilakukan oleh Pengurus BMPS adalah sebagai berikut : A. TAHAP PERTAMA 1. Pengurus BMPS Daerah Kab/Kota diseluruh Indonesia untuk mengisi dan mengirimkan data sesuai format yang dapat diakses melalui link “Speadsheet”. Khusus untuk Satuan Pendidikkan/Sekolah di bawah koordinasi Organisasi Induk Penyelenggara Perguruan Swasta (Yayasan) anggota BMPS Nasiona yaitu Majelis Luhur Tamansiswa, Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Muhammadiyah/Asyiah, Perkumpulan Pembina Lembaga Pendidikan Pusat Persatuan Guru Republik Indonesia (PPLP Pusat-PGRI), Al Ma’arif NU, Majelis Pendidikan Kristen (MPK) dan Majelis Nasional Pendidikan Katholik (MNPK), telah disepakati pendataan dilakukan tersendiri oleh masing-masing, oleh karenanya tidak perlu didata oleh pengurus BMPS Daerah. 2. Pengiriman Data penyelengara/Yayasan dan sekolah yang dikelola, dilakukan secara berjenjang, dari Pengurus BMPS Daerah kepada Pengurus Wilayah dan kemudian disampaikan kepada Pengurus BMPS Nasional oleh Pengurus BMPS Wilayah, dengan jadwal : a) gelombang petama, tanggal 23 Maret 2024, dapat dilakukan bertahap b) gelombang kedua, tanggal 30 April 2024. 3. Data yang kami terima akan kami kirimkan ke direktorat PPG, untuk dilakukan verifikasi sesuai NPSN dan mendapatkan fit back secara bertahap. B. TAHAP KEDUA 1. Berdasarkan data NPSN Pengurus BMPS Nasional akan menerima fit back dari Direktorat PPG tentang data nama, bidang studi yang akan pensiun dari Yayasan ybs, dll 2. Setelah data pada butir B.1 tersebut diterima, pengurus BMPS Nasional segera mengirimkan kembali kepada Pengurus Wilayah sesuai data yang diterima, untuk selanjutnya Sekolah swasta yangbersangkutan mengusulan nama sesuai syarat sebagaimana pada butir 2 (dua) dan 3 (tiga) garis besar program Kebutuhan dan Pemenuhan Guru di atas. 3. Pengusulan nama dari satuan pendidikan/sekolah swasta yang telah ditentukan minimal sebanyak 2 kali lipat dari data yang akan pensiun tersebut. 4. Nama-nama yang telah diusulkan sebagai calon penganti pensiun akan di informasikan untuk mengikuti “Pra jabatan” oleh Pengurus BMPS dan atau oleh Dinas Pendidikan setempat. 5. Calon Guru yang telah lulus akan langsung ditempatkan pada satuan Pendidikan sebagai pengganti guru yang telah pensiun di Tahun 2025 dan yangbersakutan berhak mendapatkan tunjangan sertifikasi dari Pemerintah. C. LAIN-LAIN 1. Berdasarkan data sementara Kuota sebanyak 9.250 untuk sekolah swasta, telah terdistribusikan sebanyak 2.473 kepada Organisasi induk anggota BMPS Nasional sebagaimana pada butir A.1, dan sisanya 6.777, diharapkan sudah dapat diselesaikan pada bulan Maret dan April 2024 sebagaimana jadwal pada butir A.2 di atas. 2. Terkait pada butir A.1 di atas tentang pengisian data dapat diakses melalui link “Speadsheet”. Form data yang telah kami siapkan 13 Provinsi, selebihnya untuk provinsi lain dapat menyesuaikan dengan format yang ada. 3. Apabila ada yang perlu ditanyakan, dapat menghubungi Contact Person 087870888288, H. Iwan Ruswandi, S.E., MM., Ketua BMPS Bidang Organisasi dan Kelembagaan. Demikian penjelasan ini kami sampaikan, atas kerjasama dan peranserta seluruh Pengurus BMPS secara nasional kami ucapkan terima kasih. Salam BMPS ! PENGURUS BMPS NASIONAL
Ketua Umum, Sekretaris Jenderal,
Ki. Dr. H. Saur Panjaitan XIII Dr. Romo Mbula Darmin Vensensius
Tembusan, disampaikan kepada Yth. :
1. Direktur PPG, Dirjen PTK Kemendikbud Ristek RI, tanpa lampiran Link form Speadsheet 2. Ketua dan Anggota Pengawas BMPS Nasional, tanpa lampiran Link form Speadsheet 3. Pengurus Organisasi Induk Penyelenggara Perguruan Swasta anggota BMPS Nasional, tanpa lampiran Link form Speadsheet 4. Pengurus BMPS Daerah Kota/Kabupaten Se Indonsia. Sumber Direktorat PPG