Statistik Potensi Desa Propinsi Papua 2018
Statistik Potensi Desa Propinsi Papua 2018
tp
s:
//pa
pua
.b
ps
.g
o.
id
STATISTIK POTENSI DESA
id
PROVINSI PAPUA
o.
.g
s
. bp
ua
ap
OF PAPUA PROVINCE
s:
tp
ht
2018
Statistik Potensi Desa Provinsi Papua 2018
Village Potential Statistics of Province of Papua 2018
ISBN. xxx-xxx-xxx-xxx-x
No. Publikasi/Publication Number: 94520.1807
Katalog BPS/BPS Catalogue: 1105005.94
id
Naskah/Manuscript:
o.
Bidang Statistik Sosial/
Social Statistics Division s .g
bp
Dicetak oleh/Printed by
CV. Ronado Papua
Statistik Potensi Desa Indonesia 2018 merupakan seri publikasi BPS yang terbit tiga kali
dalam sepuluh tahun yang menyajikan hasil Pendataan Potensi Desa (Podes) 2018. Bagi Provin-
si Papua, publikasi yang disusun adalah “Statistik Potensi Desa Provinsi Papua 2018”. Publika-
si ini memuat gambaran wilayah administrasi pemerintahan setingkat desa di seluruh Indonesia
menurut ketersediaan infrastruktur dan potensi yang dimiliki oleh setiap wilayah tersebut. Seiring
dengan kebutuhan pemerintah, publikasi ini juga menyajikan informasi yang berkaitan dengan
penggunaan Dana Desa.
Data dan informasi yang disajikan dalam publikasi ini dikelompokkan ke dalam bagian-ba-
id
gian sebagai berikut: keterangan umum desa, kependudukan dan ketenagakerjaan, perumahan
o.
dan lingkungan hidup, antisipasi dan kejadian bencana alam, pendidikan dan kesehatan, sosial dan
.g
budaya, hiburan dan olah raga, angkutan, komunikasi dan informasi, ekonomi, keamanan, oto-
s
bp
nomi desa dan program pemberdayaan masyarakat, serta keterangan pemerintah desa. Data dan
informasi yang disajikan pada tingkat nasional merupakan agregasi data tingkat provinsi. Semen-
.
ua
tara itu, publikasi serupa juga dibuat pada tingkat provinsi yang merupakan agregasi data tingkat
ap
kabupaten/kota.
//p
Publikasi ini diharapkan dapat menjadi bahan rujukan data dan informasi terkait infrastruk-
s:
tur dan potensi wilayah bagi para pengambil kebijakan pembangunan di pusat maupun di daerah,
tp
peneliti, akedemisi, serta pemakai data pada umumnya. Deteksi awal maupun fenomena keter-
ht
sediaan infrastruktur maupun potensi antar wilayah terpotret dalam berbagai tabel yang disajikan
pada publikasi ini.
Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam
menyukseskan Podes 2018 hingga tersusunnya publikasi ini. Kami mengharapkan kritik dan
saran yang konstruktif dari para pengguna publikasi ini untuk perbaikan pada edisi di masa men-
datang.
id
o.
Data and information presented at the national level are provincial level data aggregation. Meanwhile, a similar
.g
publication at provincial level is also made which presents the aggregation of data at regency/city level.
s
This publication is expected to be a reference for data and information of infrastructure and regional poten-
bp
tial for development policy makers at the central and regional level, researchers, academics, and other various data
.
ua
users. Early detection and phenomenon of infrastructure availability and potential among regions are captured in
ap
welcome constructive criticism and suggestions from users of this publication to improve future editions of this
s:
publication.
tp
ht
Halaman
Page
Kata Pengantar / Preface ............................................................................................................. iii
Daftar Isi / Contents ..................................................................................................................... v
Daftar Tabel / List of Tables ...................................................................................................... vi
Ringkasan Eksekutif/ Excecutive Summary................................................................................. xiv
Penjelasan Umum Pendataan Potensi Desa 2018 / General Explanation of Village Potential
Census 2018 ................................................................................................................................... 1
Penjelasan Teknis / Technical Notes:
1. Keterangan Umum Desa / General Information of The Village .................................... 5
id
2. Kependudukan dan Ketenagakerjaan / Demography and Employment ........................ 21
o.
3. Perumahan dan Lingkungan Hidup / Settlement and Environment ............................. 33
4. Antisipasi dan Kejadian Bencana Alam / Anticipation and Incidence of Natural ........
s .g 55
bp
5. Pendidikan dan Kesehatan / Education and Health ...................................................... 63
6. Sosial dan Budaya / Social and Cultural ......................................................................... 87
.
ua
11. Otonomi Desa dan Program Pemberdayaan Masyarakat / Village Autonomy and
ht
Halaman
Page
1. Keterangan Umum Desa / General Information of The Village
id
o.
Number of The Lowest Governmental Administrative Regions by Governmental
.g
Classification .................................................................................................................... 13
01.4 Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Keberadaan Kantor Kepala Desa/Lurah
s
bp
Number of Villages/Sub-Districts by Presence of Village/Sub-District Head Office...... 14
.
ua
id
o.
yang Digunakan oleh Sebagian Besar Keluarga dan Keberadaan Agen/
.g
Penjual Bahan Bakar s
Number of Villages/Sub-Districts by Type of Cooking Fuel Used by Majority of
bp
Keluarga
ht
id
Pengolahan Sampah
o.
Number Villages/Sub-Districts by Activity Environmental Conservation and Processing
.g
Waste ...............................................................................................................................
s 53
03.13 Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Kebiasaan Masyarakat Membakar
bp
Disaster
tp
ht
id
Dukun Bayi yang Tinggal di Desa
o.
Number of Villages/Sub-Districts by Availability of Health Worker and Traditional
.g
Birth Attendant Who Live in Village ..............................................................................
s 82
05.7 Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Jenis Kejadian Luar Biasa (KLB)/
bp
id
Number of Villages/Sub-Districts by Availability of Sports Facility/Field .................... 104
o.
.g
8. Angkutan, Komunikasi, dan Informasi / Transportation, Communication, and s
Information
. bp
ua
Darat atau Darat dan Air Menurut Jenis Permukaan Jalan Darat Terluas
ht
9. Ekonomi / Economy
id
09.3 Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Keberadaan Kelompok Pertokoan,
o.
Pasar, dan Kios Sarana Produksi Pertanian (Saprotan)
.g
Number of Villages/Sub-Districts by Availability of Shopping Complex, Market, and
s
Agricultural Production Stall ............................................................................................ 132
bp
dan Mikro
tp
id
10.6 Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Jenis Upaya Warga Menjaga Keamanan
o.
Lingkungan Selama Setahun Terakhir
.g
Number of Villages/Sub-Districts by Type of Citizen’s Effort to Secure Community
s
Within Last Year............................................................................................................. 150
bp
11. Otonomi Desa dan Program Pemberdayaan Masyarakat / Village Autonomy and
tp
11.1 Banyaknya Desa Menurut Keberadaan Sistem Informasi Desa dan Sistem
Keuangan Desa
Number of Villages by Availability of Village Information System and Village
Financial System .............................................................................................................. 159
11.2 Banyaknya Desa Menurut Sumber Pendapatan Desa Tahun 2017
Number of Villages by The Source of Village’s Budget in 2017 ..................................... 160
11.3 Banyaknya Desa Menurut Keberadaan Rencana Pembangunan Jangka
Menengah (RPJM) Desa, Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa 2018,
dan Peraturan Kepala Desa 2017
Number of Villages by Availability of Village Medium-Term Development Plan (RPJM),
Village Government Work Plan 2018, and Headman Ragulation 2017 ......................... 162
11.4 Banyaknya Desa Menurut Kepemilikan Badan Usaha dan Aset Desa
Number of Villages by Ownership of Business Entity and Village Asset ........................ 163
11.5 Banyaknya Desa Menurut Penggunaan Dana Desa Tahun 2017
id
12. Keterangan Pemerintah Desa / Information of Village Government
o.
.g
12.1 Banyaknya Desa/Kelurahan Menurut Keberadaan Pemerintah Desa/ s
Kelurahan
bp
Badan Pusat Statistik telah melaksanakan pendataan Potensi Desa (Podes) 2018 pada bulan
Mei 2018 secara sensus terhadap seluruh kabupaten/kota, kecamatan, dan wilayah administrasi
pemerintahan terendah setingkat desa (wilayah administrasi setingkat desa yang dimaksud, yaitu:
desa, kelurahan, nagari di Sumatera Barat, Unit Permukiman Transmigrasi (UPT), dan Satuan
Permukiman Transmigrasi (SPT) yang masih dibina oleh kementerian terkait.
Hasil pendataan Podes 2018 merupakan pendataan terhadap ketersediaan infrastruktur,
potensi sosial dan ekonomi yang dimiliki administrasi setingkat desa/kelurahan, kecamatan, ka-
bupaten/kota di seluruh Indonesia. Hasil pendataan mencatat bahwa 83.931 wilayah administrasi
pemerintahan setingkat desa yang terdiri dari 75.436 desa, 8.444 kelurahan, dan 51 UPT/SPT. Se-
id
lain itu diketahui pula jumlah kecamatan sebanyak 7.232 dan kabupaten/kota sebanyak 514. Selain
o.
informasi terkait cakupan wilayah administrasi, Podes 2018 juga menyajikan berbagai informasi
.g
terkait ketersediaan infrastruktur penunjang berbasis kewilayahan di Indonesia.
s
bp
Pada bidang pendidikan, diketahui bahwa 72.237 desa/kelurahan telah mempunyai SD/
.
MI. Lebih lanjut terdapat 37.307 desa/kelurahan yang telah terdapat SMP/MTs dan 16.696 desa/
ua
Untuk infrastruktur kesehatan, hasil Podes 2018 menunjukkan bahwa 10.820 desa/kelu-
//p
rahan telah memiliki puskesmas, baik puskesmas dengan rawat inap maupun tanpa rawat inap.
s:
Selain itu terdapat 26.163 desa/kelurahan yang terdapat puskesmas pembantu (pustu). Terkait
tp
ketersediaan tenaga kesehatan yang tinggal di desa, telah terdapat 12.262 desa/kelurahan yang
ht
terdapat dokter umum/spesialis pria dan 11.713 desa/kelurahan yang terdapat dokter umum/
spesialis wanita yang tinggal di desa.
Pada bidang perekonomian, diketahui bahwa terdapat 16.738 desa/kelurahan sudah memi-
liki pasar dengan bangunan, baik bangunan permanen maupun semi permanen. Ada sebanyak
7.873 desa/kelurahan dengan keberadaan pasar tanpa bangunan. Terkait sarana perdagangan yang
lainnya, diketahui bahwa hampir semua desa/kelurahan di Indonesia (76.085 desa/kelurahan)
terdapat toko/warung kelontong. Untuk keberadaan industri kecil dan mikro diketahui bahwa
terdapat 37.955 desa/kelurahan yang memiliki indsutri dari kayu. Jumlah ini lebih tinggi diband-
ingkan jumlah desa/kelurahan yang memiliki industri makanan dan minuman, yakni sebanyak
36.374 desa/kelurahan.
Terkait dengan tingkat elektrisitas, diketahui bahwa sebanyak 72.451 desa/kelurahan telah
terdapat keluarga pengguna listrik PLN. Untuk infrastruktur transportasi diketahui bahwa 75.938
desa/kelurahan yang menggunakan sarana transportasi darat. Lebih lanjut diketahui bahwa 33.613
desa/kelurahan sudah tersedia angkutan umum dengan trayek tetap.
id
dalam evaluasi program dan digunakan dalam penyusunan kebijakan/strategi berbasis kewilaya-
o.
han.
.g
s
. bp
ua
ap
//p
s:
tp
ht
Statistics Indonesia has carried out Village Potential data census (Podes) 2018 in all regencies/municipal-
ities, districts, and the village level government administration areas (such as villages, sub-districts, nagari in West
Sumatra, the Transmigration Settlement Unit (UPT), and Entity of Transmigration Settlement (SPT) which is
still being fostered by the relevant ministries.
The results of this census are data about the availability of infrastructure, social and economic potential
owned by village/sub-district, district, regency/municipality level throughout Indonesia. The results of the data
collection noted that there are 83,931 village level government administration areas consisting of 75,436 villages,
8,444 sub-districts, and 51 UPT / SPT. In addition, it is known that there are 7,232 districts and 514 re-
gencies/municipalities. Beside the information related to administrative area coverage, Podes 2018 also provides
id
various information about the availability of territorial-based supporting infrastructure in Indonesia.
o.
In the education sector, it is known that 72,237 villages/sub-districts have elementary school. Furthermore,
.g
there are 37,307 villages/sub-districts that have junior high school and 16,696 villages/sub-districts that have
s
bp
senior high school.
.
For health infrastructure, Podes 2018 data show that 10,820 villages/sub-districts have health centers,
ua
both puskesmas with and without inpatient care. In addition there are 26,163 villages/sub-districts have auxiliary
ap
health centers (puskesmas pembantu). Regarding the availability of health workers living in the village, there are
//p
12,262 villages/sub-districts that have male general practitioners/specialists and 11,713 villages/sub-districts
s:
In the economic field, it is known that there are 16,738 villages/sub-districts that already have markets
ht
with building, both permanent and semi-permanent building. There are 7,873 villages/sub-districts owned market
without building. Regarding other trade facilities, it is known that almost all villages/sub-districts in Indonesia
(76,085 villages/sub-districts) have grocery stores. For the existence of small and micro industries it is known
that there are 37,955 villages/sub-districts that have wood industries. This number is higher than the number of
villages/sub-districts that have a food and beverage industry, which is only 36,374 villages/sub-districts.
Related to the level of electricity, it is known that 72,451 villages/sub-districts have a family of PLN
electricity users. For transportation infrastructure, it is known that 75,938 villages/sub-districts use land trans-
portation facilities. Furthermore it is known that 33,612 villages/sub-districts have public transportation with
fixed routes.
For the field of housing and environment, it is known that 54,835 villages/sub-districts are mostly using 3
kg LPG as fuel for cooking. In addition, it is also known that there are still a small number of villages/sub-dis-
tricts that still use firewood as cooking (21,711 villages/sub-districts). Viewed from the source of drinking water,
it turns out that the majority of villages/sub-districts in Indonesia (22,720 villages/sub-districts) still use wells
as a source of drinking water. In the remaining sanitation field, 7,065 villages/sub-districts whose toilet facilities
id
o.
s .g
. bp
ua
ap
//p
s:
tp
ht
1. Data pada publikasi ini berdasarkan hasil 1. Data on this publication according to Village
pendataan Potensi Desa yang dilakukan Potential Census conducted at 2nd-31st May
pada 2-31 Mei 2018. Pendataan Potensi 2018. Village Potential Census (Podes) has
Desa (Podes) telah dilaksanakan sejak been implemented since 1980. Podes data col-
tahun 1980. Pengumpulan data Podes lection is carried out three times in a period of
dilakukan sebanyak tiga kali dalam ku- ten years, as part of the ten-year cycle of census
run waktu sepuluh tahun, sebagai bagian activities conducted by BPS-Statistics Indone-
dari siklus sepuluh tahunan kegiatan sia. Podes is carried out two years before the
sensus yang dilakukan oleh Badan Pusat census to support it. In the year ending with
Statistik (BPS). Podes dilaksanakan dua ‘1’, Podes is carried out to support the Agri-
tahun sebelum pelaksanaan sensus un- cultural Census, to identifiy the concentration
id
tuk mendukung kelancaran pelaksanaan area of agricultural businesses according to the
o.
sensus. Pada tahun berakhiran ‘1’, pen- sector and subsector. In the year ending with ‘4’,
dataan Podes dilaksanakan untuk men-
s .g
Podes is implemented to support the Economic
bp
dukung Sensus Pertanian yaitu identifi- Census in order to identify businesses according
kasi wilayah konsentrasi usaha pertanian to sectors and sub-sectors. In the year ending
.
ua
menurut sektor dan subsektor. Pada ta- with ‘8’, Podes is implemented to support the
ap
hun berakhiran ‘4’, Podes dilaksanakan Population Census, to identify new residential
untuk mendukung Sensus Ekonomi da-
//p
areas.
lam rangka identifikasi usaha menurut
s:
2. Pendataan Podes 2018 dilaksanakan 2. The Podes 2018 is carried out to achieve the
dengan tujuan sebagai berikut: 1)menye- following objectives: (1) to provide data to sup-
diakan data yang mendukung perenca- ports of planning of population census 2020
naan kegiatan sensus penduduk 2020, activities, (2) to serve as data source to update
(2) sebagai sarana untuk pemutakhiran the BPS “Master File Desa’ (Village Master
Master File Desa (MFD), (3) menye- File), (3) to provide the data on existence, and
diakan data tentang keberadaan dan development of potential owned by of each
perkembangan potensi yang dimiliki governmental administrative region which in-
desa/kelurahan yang meliputi: sosial, cludes social, economy, and facilities and infra-
ekonomi, sarana, dan prasarana wilayah, structures aspect, (4) to provide the data used to
(4) menyediakan data bagi keperluan update classification/typology of region (such
pemutakhiran klasifikasi/tipologi desa, as: urban-rural, coastal areas – non-coastal
id
o.
2. Podes 2018 dilaksanakan secara sen- 2. Podes 2018 implemented as a census of
sus terhadap seluruh kabupaten/kota, s .g
the entire regency/city, district, and the lowest
bp
kecamatan, dan wilayah administrasi governmental administrative region equivalent
pemerintahan terendah setingkat desa to village (the village level administration areas
.
ua
(wilayah administrasi setingkat desa referred to are village, sub-district, nagari and
ap
yang dimaksud, yaitu: desa, kelurahan, jorong in West Sumatera, Transmigration Set-
nagari dan jorong di Sumatera Barat, tlement Unit or UPT, and Entity of Transmi-
//p
Unit Permukiman Transmigrasi atau gration Settlement or SPT which is still fostered
s:
UPT, dan Satuan Permukiman Trans- by the relevant ministries). According to Podes
tp
migrasi atau SPT yang masih dibina 2018 UPT / SPT in Indonesia are found in
ht
oleh kemen- terian terkait). UPT/SPT Aceh, North Sumatra, Bengkulu, Lampung,
di Indonesia menurut Podes 2018 ter- West Nusa Tenggara, Central Kalimantan,
dapat di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Central Sulawesi, South Sulawesi, Southeast
Bengkulu, Lampung, Nusa Tenggara Sulawesi, Gorontalo, West Sulawesi, Maluku
Barat, Kalimantan Tengah, Sulawe- and North Maluku provinces.
si Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi
Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Barat,
Maluku, dan Maluku Utara.
2. Instrumen Podes 2018 yang digu- 1. The instruments of Podes 2018 consists of
nakan sebanyak tiga jenis kuesioner three types of questionnaires according to the
sesuai dengan jenjang wilayah penca- levels of enumeration areas, namely: regency/
cahan, yaitu: kabupaten/kota (PO- municipality (PODES2018-KAB/KOTA),
DES2018-KAB/KOTA), kecamatan district (PODES2018-KEC) and village
(PODES2018-KEC) dan desa (PO- (PODES2018-DESA) levels. This distinc-
DES2018-DESA). Pembedaan ini tion is decided to maintain the completeness
dilakukan untuk menjaga kelengkapan and accuracy of data. Meanwhile, the time
dan akurasi data. Sementara itu, referen- reference for each data refers to the period of
si waktu bagi setiap data merujuk pada enumeration that is May 2018, in exception
periode pencacahan yaitu Mei 2018, ke- for some specific data which is declared have dif-
cuali bagi beberapa data tertentu yang ferent time references such as one or three years
id
dinyatakan memiliki referensi waktu before the period of enumeration.
o.
yang berbeda misalnya satu atau tiga ta-
hun sebelum periode pencacahan. s .g
bp
3. Data yang merujuk satu tahun sebelum 2. Data referring to one year before the enu-
.
ua
periode pencacahan atau merujuk tahun meration period or referring to 2017 are in The
ap
2017, terdapat pada Tabel: 05.7; 05.9; Table: 05.7; 05.9; 09.4; 10.1; 10.3; 10.4;
09.4; 10.1; 10.3; 10.4; 10.5; 10.6; 11.2; 10.5; 10.6; 11.2; 11.5; and 11.6. While
//p
11.5; dan 11.6. Data yang merujuk tiga data referring to three years before the enumera-
s:
tahun sebelum periode pencacahan ter- tion period are in Tables 04.2 and 11.7.
tp
4. Pengumpulan data Podes 2018 dilaku- 3. Data collection of Podes 2018 carried out
kan melalui wawancara langsung oleh through direct interviews by trained personnel
petugas terlatih dengan narasumber with relevant respondents in the enumeration
yang relevan di wilayah pencacahan ser- area and searchs related documents. The in-
ta penelusuran dokumen terkait. Petu- terviewers are BPS Regency/Municipality
gas wawancara adalah aparatur atau- personnel or partners that have passed Podes
pun mitra kerja BPS Kabupaten/Kota enumeration training. Meanwhile, the select-
yang telah dinyatakan lulus pelatihan ed respondents are several people who have
pendataan Podes 2018. Sementara itu, the knowledge, authority, and responsibility
narasumber yang dipilih adalah bebe- towards the target area of enumeration. The
rapa orang yang memiliki pengetahuan, progress of data collection is reported and mon-
kewenangan, dan tanggung jawab terha- itoried directly through are presented in real-
dap wilayah target pencacahan. Kema- time on the websites.
juan pendataan dilaporkan dan dipan-
tau secara langsung melalui web.
id
lain itu, penjaminan kualitas data juga provincial level, even up to central BPS. Recon-
o.
dilakukan melalui pemeriksaan data ciliation was also carried out at the provincial
secara bertingkat baik di tingkat kabu- s .g
level in order to guarantee the quality.
bp
paten maupun provinsi, sampai dengan
tingkat BPS Pusat. Dilakukan pula re-
.
ua
2. Diseminasi hasil pendataan Podes 2018 2. The dissemination of Podes 2014 is pre-
s:
disusun ke dalam beberapa jenis pub- pared into some main publications name-
tp
likasi yang utama yaitu: Statistik Potensi ly: Village Potential Statistics of Indonesia
ht
1. Desa adalah desa dan desa adat atau 1. Village is village and custom village or that
yang disebut dengan nama lain, selan- is called by other terms, hereinafter referred to
jutnya disebut Desa adalah kesatuan as the village is the unity of the legal commu-
masyarakat hukum yang memiliki batas nity who have territorial boundaries that are
wilayah yang berwenang untuk menga- authorized to regulate and manage government
tur dan mengurus urusan pemerintah- affairs, the interest of local communities based
an, kepentingan masyarakat setempat on community initiatives, the origin and local
berdasarkan prakarsa masyarakat, hak customs that are acknowledged and respected
asal usul, dan/atau hak tradisional yang within the unitary System of Government Re-
diakui dan dihormati dalam sistem Pe- public of Indonesia (Law No. 6 Year 2014
id
merintahan Negara Kesatuan Republik about Village).
o.
Indonesia (Undang-Undang Nomor 6
Tahun 2014 tentang Desa).
s .g
bp
administrasi di Indonesia di bawah ke- areas in Indonesia under the district. Subdis-
ap
but lurah selaku perangkat kecamatan ble to the district head. The Lurah inaugurated
s:
Lurah diangkat oleh bupati/walikota secretary from civil servants who qualified ac-
ht
atas usul sekretaris daerah dari pegawai cording regulation (Law No. 23 Year 2014
negeri sipil yang memenuhi persyaratan about Local Governmental).
sesuai dengan ketentuan peraturan pe-
rundang-undangan (Undang-undang
Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemer-
intah Daerah)
id
Republik Indonesia Nomor 246 Ta- Settlement Location Transmigasi).
o.
hun 2003 tentang Prosedur dan Kri-
teria Penyiapan Lokasi Permukiman s .g
bp
Transmigasi).
.
ua
5. Nagari adalah kesatuan masyarakat hu- 5. Nagari is customary law community units that
ap
kum adat yang memiliki batas-batas have certain territorial boundaries, and are au-
wilayah tertentu, dan berwenang un- thorized to regulate and manage the interests of
//p
tuk mengatur dan mengurus kepen- its own local community based on the Minang-
s:
kan filosofi adat Minangkabau (Adat Syarak, Syarak Basandi Kitabullah) or based
ht
Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabul- on local origins and customs in the West Su-
lah) dan atau berdasarkan asal-usul dan matra Province (Government Regulation No.
adat-istiadat setempat dalam wilayah 72 of 2005). A Nagari consists of several
Provinsi Sumatera Barat (PP Nomor Jorong/Korong. The person who leads Jorong/
72 Tahun 2005). Satu nagari terdiri dari Korong is referred to as the Head of Jorong
beberapa Jorong/Korong. Orang yang or Wali Korong. Note: the data of nagari is
memimpin Jorong/Korong disebut se- found in the national publications and the pub-
bagai Kepala Jorong atau Wali Korong. lication of Province of Sumatra Barat.
Catatan: nagari dapat dilihat datanya
pada publikasi nasional dan publikasi
Provinsi Sumatera Barat.
id
pung aspirasi serta meningkatkan par- and community empowerment. The members
o.
tisipasi dan pemberdayaan masyarakat. of Sub-District Consultative Institutions are
Anggota LMK adalah satu orang per- s .g
representatives of community leaders that are
bp
wakilan tokoh masyarakat yang dipi- elected democratically in RW level (Provincial
lih secara demokratis pada tingkat RW Regulation of Jakarta No. 5 Year 2010).
.
ua
selanjutnya disebut Bamus Nagari ada- which serves as the embodiment of democracy
tp
10. Topografi adalah keadaan muka bumi 10. Topography is the state of the earth in a cer-
pada suatu kawasan atau daerah tain area or region.
a. Lereng/puncak adalah bagian dari a. Slope/Peak is part of the mount/moun-
gunung/bukit yang terletak di antara tain/hill which lies between the peak to the
puncak sampai lembah. Lereng yang valley. Slope is include the ridge and the
dimaksud juga mencakup punggung peak (the higest of mountain).
bukit dan puncak (bagian paling atas
dari gunung).
b. Lembah adalah daerah rendah b. Valley is a low area between two mounts/
di antara dua gunung/pegunun- mountains or area that have a position low-
gan atau daerah yang mempunyai er than the surrounding areas. Valley in
11. Desa Tepi Laut adalah desa yang seba- 11. Coastal Village is a village which some areas
id
gian atau seluruh wilayahnya bersinggu- are intersect/directly adjacent to the sea, either
o.
ngan langsung dengan laut, baik berupa gently sloping/flat beach or cliffs/reef.
pantai maupun tebing karang. s .g
bp
12. Hutan adalah suatu kesatuan ekosistem 12. Forest is the unit of ecosystem in the form of
.
ua
berupa hamparan lahan berisi sumber lands comprising biological resources that are
ap
daya alam hayati yang didominasi pepo- dominated by trees in their natural environment
honan dalam persekutuan alam lingkun- that can not be separated (Law No. 41 Year
//p
13. Lokasi Desa Terhadap Kawasan Hutan, 13. Village Location of the Forest Area, divided
dibedakan menjadi: into:
a. Di Dalam Kawasan Hutan ada- a. Inside the Forest Area is the village/
lah desa/kelurahan yang seluruh sub-district whose all territory is located in
wilayahnya terletak di tengah/ the middle or surrounded by forests.
dikelilingi hutan.
b. Di Tepi/Sekitar Kawasan Hutan ada- b. Around the Forest Area is the village/
lah desa/kelurahan yang wilayahnya sub-district whose territory is adjacent to
berbatasan langsung dengan hutan, forest areas or parts of villages located in
atau sebagian wilayah desa tersebut forest.
berada di dalam hutan.
c. Di Luar Kawasan Hutan adalah desa/ c. Outside the Forest Area is the village/sub-
kelurahan yang seluruh wilayahnya district whose territory is not directly adja-
tidak berbatasan langsung dengan cent to the forest.
hutan.
Merauke 20 190
Jayawijaya 40 331
Jayapura 19 144
Nabire 15 89
Kepulauan Yapen 16 165
Biak Numfor 19 262
id
Paniai 24 216
o.
Puncak Jaya 26 302
Mimika
s 18 .g 152
bp
Boven Digoel 20 110
Mappi
.
15 164
ua
Asmat 23 221
ap
Yahukimo 51 518
//p
Sarmi 19 110
tp
Keerom 11 91
ht
Waropen 12 117
Supiori 5 38
Mamberamo Raya 9 59
Nduga 32 248
Lanny Jaya 39 356
Mamberamo Tengah 5 59
Yalimo 5 300
Puncak 25 206
Dogiyai 10 79
Intan Jaya 8 97
Deiyai 5 67
Kota Jayapura 5 39
PAPUA 576 5 552
Tahun/Year
Kabupaten/Kota
Regency/Municipality
2011 2014 2018
(1) (2) (3) (4)
id
Mimika 85 152 152
o.
Boven Digoel 110 110 110
.g
Mappi 137 s 164 164
Asmat 139 212 221
bp
Yahukimo 518 518 518
.
Waropen 87 80 117
s:
Supiori 38 38 38
tp
Mamberamo Raya 39 59 59
ht
id
Puncak Jaya 302 - - 302
o.
Mimika 133 19 - 152
.g
Boven Digoel 110 s - - 110
Mappi 162 2 - 164
bp
Asmat 221 - - 221
Yahukimo 517 1 - 518
.
ua
Keerom 91 - - 91
Waropen 117 - - 117
s:
Supiori 38 - - 38
tp
Mamberamo Raya 59 - - 59
ht
id
Kepulauan Yapen 118 3 39 160
o.
Biak Numfor 224 - 30 254
Paniai 60 1 155 216
Puncak Jaya 274 s 7
.g 21 302
bp
Mimika 103 1 29 133
Boven Digoel 83 - 27 110
.
ua
Sarmi 60 2 46 108
tp
Keerom 63 2 26 91
ht
Waropen 84 2 31 117
Supiori 34 - 4 38
Mamberamo Raya 34 - 25 59
Nduga 247 - 1 248
Lanny Jaya 333 19 3 355
Mamberamo Tengah 56 - 3 59
Yalimo 285 7 8 300
Puncak 66 1 139 206
Dogiyai 66 - 13 79
Intan Jaya 17 2 78 97
Deiyai 62 2 3 67
Kota Jayapura 14 - - 14
PAPUA 4 134 61 1 261 5 456
Merauke 11 - - 11
Jayawijaya 2 - 2 4
Jayapura 5 - - 5
Nabire 9 - - 9
Kepulauan Yapen 5 - - 5
Biak Numfor 8 - - 8
id
Paniai - - - -
o.
Puncak Jaya - - - -
Mimika
Boven Digoel
19
-
s .g -
-
-
-
19
-
bp
Mappi 2 - - 2
.
Asmat - - - -
ua
Yahukimo 1 - - 1
ap
Pegunungan Bintang - - - -
Tolikara 4 - - 4
//p
Sarmi 2 - - 2
s:
Keerom - - - -
tp
Waropen - - - -
Supiori - - - -
ht
Mamberamo Raya - - - -
Nduga - - - -
Lanny Jaya 1 - - 1
Mamberamo Tengah - - - -
Yalimo - - - -
Puncak - - - -
Dogiyai - - - -
Intan Jaya - - - -
Deiyai - - - -
Kota Jayapura 25 - - 25
PAPUA 94 - 2 96
id
Paniai 199 17 - - 216
o.
Puncak Jaya 302 - - - 302
.g
Mimika 116 17 s 6 13 152
Boven Digoel 110 - - - 110
bp
Mappi 161 1 - 2 164
Asmat 196 25 - - 221
.
ua
Supiori 38 - - - 38
ht
Mamberamo Raya 59 - - - 59
Nduga 246 2 - - 248
Lanny Jaya 343 12 - 1 356
Mamberamo Tengah 59 - - - 59
Yalimo 300 - - - 300
Puncak 206 - - - 206
Dogiyai 76 3 - - 79
Intan Jaya 53 44 - - 97
Deiyai 41 26 - - 67
Kota Jayapura 14 - 20 5 39
PAPUA 4 826 630 51 45 5 552
id
Mimika 23 6 123 152
Boven Digoel 17 - 93 110
o.
Mappi - - 164 164
Asmat
Yahukimo
-
439
s -
30 .g 221
49
221
518
bp
Pegunungan Bintang 149 72 56 277
.
Keerom 4 13 74 91
Waropen 26 - 91 117
//p
Supiori - - 38 38
s:
Mamberamo Raya 6 9 44 59
tp
Mamberamo Tengah 56 2 1 59
Yalimo 167 55 78 300
Puncak 192 - 14 206
Dogiyai 29 45 5 79
Intan Jaya 43 38 16 97
Deiyai 29 21 17 67
Kota Jayapura 2 3 34 39
PAPUA 2 638 644 2 270 5 552
id
Puncak Jaya - 302 302
o.
Mimika 25 127 152
.g
Boven Digoel - 110 110
Mappi 2 s 162 164
bp
Asmat 18 203 221
Yahukimo - 518 518
.
ua
Sarmi 64 46 110
//p
Keerom - 91 91
Waropen 53 64 117
s:
Supiori 38 - 38
tp
Mamberamo Raya 3 56 59
ht
Lokasi Desa/Kelurahan
Village/Sub-District Location
Keberadaan
Kabupaten/Kota Tepi/Sekitar Tanaman Mangrove
Regency/Municipality Dalam Hutan Hutan Luar Hutan Jumlah Availability of
Inside Forest Area Edge/Around Outside Forest Total Mangrove
Forest Area Area
Merauke 78 69 43 190 37
Jayawijaya 23 102 206 331 -
Jayapura 19 71 54 144 6
id
Nabire 24 38 27 89 17
Kepulauan Yapen 15 73 77 165 69
o.
Biak Numfor 40 116 106 262 82
Paniai
Puncak Jaya
16
85
121
183
s .g 79
34
216
302
-
-
bp
Mimika 33 61 58 152 18
.
Keerom 37 18 36 91 -
ht
Waropen 37 40 40 117 45
Supiori - 24 14 38 33
Mamberamo Raya 50 9 - 59 2
Nduga 3 238 7 248 -
Lanny Jaya 60 267 29 356 -
Mamberamo Tengah 1 58 - 59 -
Yalimo 86 97 117 300 -
Puncak 10 185 11 206 -
Dogiyai 21 41 17 79 -
Intan Jaya 14 61 22 97 -
Deiyai 5 18 44 67 -
Kota Jayapura 1 3 35 39 10
PAPUA 1 132 2 870 1 550 5 552 344
KEPENDUDUKAN DAN
.
ua
ap
//p
KETENAGAKERJAAN
s:
tp
ht
id
2. Sumber Penghasilan Utama Sebagian 2. Main Income Source of the Majority of Popu-
o.
Besar Penduduk adalah lapangan usaha lation is field of business where most residents
sebagian besar penduduk desa/kelurah-
s .g
earn revenue/income, main income population
bp
an memperoleh penghasilan/pendapa- including:
tan. Sumber penghasilan penduduk me-
.
ua
liputi:
ap
id
melalui darat, air maupun udara.
o.
ii. Pergudangan adalah kegiatan us- ii. Warehousing is a business activity in
aha penyimpanan barang-barang s .g storing the temporary goods (not stock)
bp
sementara (bukan stok) sebelum before the goods are delivered to its fi-
barang tersebut dikirim ke tu- nal destination with commercial pur-
.
ua
sial.
iii. Komunikasi adalah kegiatan us- iii. Communication is a business activities
//p
f. Sektor Jasa adalah kegiatan layanan f. Sector of Services is a service activity or the
atau penyediaan jasa, meliputi: pen- provision of services, include: education,
didikan, kesehatan, kemasyarakatan, health, civic, and government and individ-
serta pemerintahan dan perorangan. uals.
g. Sektor Lainnya adalah kegiatan usa- g. Sector of Others is a business activity that
ha yang bidang usaha atau sektornya the business areas or sectors are not classi-
tidak termasuk pada rincian di atas, fied in a specific sector, such as: water, gas,
seperti air, gas, listrik, konstruksi/ba- electricity, construction, banking, etc.
ngunan, perbankan, dan sebagainya.
3. Jenis Komoditi/Subsektor Pertanian, 3. The Type of Commodity/Agriculture Subsec-
meliputi: tor, includes:
a. Palawija terdiri dari: jagung, kedelai, a. Secondary Crops, include: corn, soybeans,
kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu, peanuts, green beans, cassava, sweet potato,
ubi jalar, talas, dan sebagainya. taro, etc.
b. Hortikultura adalah kegiatan perta- b. Horticulture is the agriculture activities
nian tanaman hortikultura meliputi of horticulture plants, include: fruits, veg-
buah-buahan, sayuran, tanaman hi- etables, ornamental plants, and medicinal
id
udang-udangan) yang hidup secara
o.
alamiah dengan alat ataupun cara
apapun.
.g
s
bp
e. Perikanan Budidaya adalah kegiatan e. Cultivated Fishery is the business activities
untuk memelihara, membesarkan, in maintaining, raising, and or breeding the
.
ua
dan atau membiakkan ikan atau biota fish or other aquatic biota as well as harvest-
ap
perairan laut lain (misalnya rumput ing the results in a controlled environment.
laut) serta memanen hasilnya dalam Including business activities in transporting,
//p
suk kegiatan memuat, mengangkut, or preserving the fish or other aquatic biota.
tp
id
tujuan untuk kelestarian satwa/tum- are arowana fish, orchids, long-tailed ma-
o.
buhan liar maupun komersil, seperti caques, crocodiles, etc.
arwana, anggrek, kera ekor panjang, s .g
bp
buaya, dan lain-lain
j. Jasa Pertanian meliputi jasa penunjang j. Agricultural Service is the business activi-
.
ua
produksi pertanian dan pasca panen ties in providing the services of agricultural
ap
tan tanaman hias, persewaan traktor, for breeding, nursery plants, leasing tractors,
s:
ya.
ht
5. Agen Pengerahan TKI ke Luar Negeri 5. Indonesian Migrant Worker Agent is a person
adalah seorang atau sekelompok orang or group of persons who perform activities of
yang melakukan kegiatan mencari, mer- searching, recruiting, accomodating and chan-
ekrut, menampung, dan menyalurkan neling the Indonesian overseas workers or wom-
TKI untuk bekerja di luar negeri. en overseas workers.
id
215 - - 1 - - - 216
Puncak Jaya 302 - - - - - - 302
o.
Mimika 128 11 - 9 2 - 2 152
.g
Boven Digoel 107 - - - - 2 1 110
Mappi 162 - -
s 1 - - 1 164
bp
Asmat 219 2 - - - - - 221
Yahukimo 518 - - - - - - 518
.
ua
Keerom 91 - - - - - - 91
Waropen 112 - - 3 - - 2 117
s:
Supiori 37 - - 1 - - - 38
tp
Mamberamo Raya 58 - - - - 1 - 59
Nduga 248 - - - - - - 248
ht
Merauke 51 36 25 2 - - -
Jayawijaya 4 321 1 - - 1 -
Jayapura 4 34 13 - 1 2 41
Nabire 5 40 8 - - 1 -
Kepulauan Yapen - 35 46 1 - 5 4
id
Biak Numfor - 134 27 - - - -
o.
Paniai 1 213 1 - - - -
.g
Puncak Jaya - 300 2 - - - -
Mimika - 60 11s - - - -
Boven Digoel
bp
- 42 48 7 - - -
Mappi - 17 12 - - - -
.
Asmat - 35 35 - - - -
ua
Yahukimo 1 497 20 - - - -
ap
Sarmi - 48 27 - - - 1
Keerom 2 38 26 - 3 - 16
s:
Waropen 2 52 11 - - - -
tp
Supiori - 16 2 - - - -
ht
Mamberamo Raya - 10 13 - - - -
Nduga - 248 - - - - -
Lanny Jaya 3 351 1 - - - -
Mamberamo Tengah - 59 - - - - -
Yalimo 4 262 1 1 - - 1
Puncak - 189 - - - - -
Dogiyai - 68 - - - 3 -
Intan Jaya - 94 3 - - - -
Deiyai - 67 - - - - -
Kota Jayapura 1 3 1 - - - 1
PAPUA 80 4 080 334 11 4 12 64
Perikanan Perikanan
Kabupaten/Kota Kelapa Lada Cengkeh Tembakau Tebu Peternakan Tangkap Budidaya
Regency/Municipality Coconut Pepper Clove Tobaaco Sugarcane Animal Caught Cultivated
Husbandry Fishery Fishery
Merauke 8 - - - - - 42 -
Jayawijaya - - - - - - - -
Jayapura - - - - - 6 28 1
Nabire - - - - - - 18 1
Kepulauan Yapen 1 - - - - - 53 -
Biak Numfor 6 - - - - - 78 -
id
Paniai - - - - - - - -
o.
Puncak Jaya - - - - - - - -
.g
Mimika - - - - - 8 46 1
Boven Digoel - - -
s - - - 1 -
bp
Mappi - - - - - - 12 1
Asmat - - - - - 2 34 1
.
Yahukimo - - - - - - - -
ua
Pegunungan Bintang - - - - - - - -
ap
Tolikara - - - - - 2 - -
Sarmi 8 - - - - - 14 -
//p
Keerom - - - - - - - -
Waropen 1 - - - - 3 38 -
s:
Supiori - - - - - - 19 -
tp
Mamberamo Raya - - - - - - 26 -
ht
Nduga - - - - - - - -
Lanny Jaya 1 - - - - - - -
Mamberamo Tengah - - - - - - - -
Yalimo - - - - - - - -
Puncak - - - - - - 14 -
Dogiyai - - - - - 1 - -
Intan Jaya - - - - - - - -
Deiyai - - - - - - - -
Kota Jayapura 2 - - - - 1 8 2
PAPUA 27 - - - - 23 431 7
Budidaya Penangkaran
Tanaman Pemungutan Penangkapan satwa/ Jasa
Kabupaten/Kota Kehutanan Hasil Hutan Satwa Liar tumbuhan liar Pertanian Lainnya Jumlah
Regency/Municipality Forest Crops Forest Product Wild Animal Wildlife Agriculture Others Total
Cultivation/ Collection Capturing Conserving Service
Forest
Farming
(1) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)
Merauke - 7 11 - - - 182
Jayawijaya - - - - - - 327
Jayapura - 1 - - - - 131
Nabire - 6 1 - - - 80
Kepulauan Yapen - 5 - - - - 150
Biak Numfor - - - 1 - - 246
id
Paniai - - - - - - 215
o.
Puncak Jaya - - - - - - 302
.g
Mimika - 1 - - 1 - 128
Boven Digoel - 4 s 5 - - - 107
Mappi
bp
- 119 1 - - - 162
Asmat - 112 - - - - 219
.
Yahukimo - - - - - - 518
ua
Tolikara - - 5 - - - 543
Sarmi - 7 - - - 1 106
//p
Keerom - 6 - - - - 91
Waropen - 5 - - - - 112
s:
Supiori - - - - - - 37
tp
Mamberamo Raya - 4 4 - - 1 58
ht
Nduga - - - - - - 248
Lanny Jaya - - - - - - 356
Mamberamo Tengah - - - - - - 59
Yalimo - 28 - - - - 297
Puncak - - - - - - 203
Dogiyai - 7 - - - - 79
Intan Jaya - - - - - - 97
Deiyai - - - - - - 67
Kota Jayapura - - - - - - 19
PAPUA - 312 27 1 1 2 5 416
id
Mimika - 123 - 152
o.
Boven Digoel - 100 - 110
Mappi - 152 - 164
Asmat
Yahukimo
- s178
.g - 221
bp
- 485 1 517
Pegunungan Bintang - 277 - 277
.
Tolikara
ua
- 489 - 545
Sarmi 1 103 - 110
ap
Keerom - 80 - 91
Waropen - 111 - 117
//p
Supiori - 26 - 38
s:
Mamberamo Raya - 51 - 59
tp
Mamberamo Tengah - 57 - 59
Yalimo - 273 - 300
Puncak - 206 - 206
Dogiyai - 65 - 79
Intan Jaya - 97 - 97
Deiyai - 67 - 67
Kota Jayapura - 32 - 39
PAPUA 4 5 065 3 5 549
LINGKUNGAN HIDUP
s:
tp
ht
1. Keluarga Pengguna Listrik PLN (Peru- 1. Family of PLN (State Electricity Company)
sahaan Listrik Negara) adalah keluarga Electric Consumer is user family/customer of
pengguna/pelanggan listrik yang disa- electricity supplied by State Electricity Compa-
lurkan oleh PLN dengan atau tanpa ny with or without official meter.
meteran resmi dari PLN.
id
rintah daerah, swasta, atau listrik swa- ator, power cultivated by the local government,
o.
daya masyarakat. private, and electricity based on community.
s .g
bp
3. Keluarga Bukan Pengguna Listrik ada- 3. Non-Electricity Consuming Family is family
lah keluarga yang tidak menggunakan that do not use electricity as a source of energy
.
ua
erangan rumah.
//p
4. Jalan Utama Desa adalah jalan yang 4. Village Main Street is a street that is consid-
s:
dianggap oleh sebagian besar penduduk ered by the locals as the most important and the
tp
yang paling penting atau paling sering the nearest district office.
digunakan untuk arus transportasi dari/
menuju kantor camat terdekat.
5. Sumber Penerangan Jalan Utama ada- 5. The Source of Main Street Illumination is the
lah jenis penerangan dan sumber pem- type of lighting and the source of financing of
biayaan penerangan yang ada di jalan the existing lighting in the main street of the
utama desa. Dikelompokan menjadi: lis- village. It’s grouped into: state electricity, non-
trik diusahakan oleh pemerintah, listrik state electricity, and non-electric.
non-pemerintah, dan non-listrik.
6. Bahan Bakar adalah jenis bahan yang 6. Fuel is the type of material that is used for
digunakan untuk memasak oleh mayori- cooking by the majority of families in village/
tas keluarga di desa/kelurahan. sub-district.
7. Tempat Pembuangan Sampah mencak- 7. Garbage Disposal Unit involves five things:
id
yang digunakan sebagai penampungan posal unit before the garbage being transported
o.
pembuangan sampah yang bersifat se- to the recycling unit, processing garbage unit, or
mentara sebelum diangkut ke tempat s .g
integrated garbage dump.
bp
perdauran ulang, pengolahan atau tem-
pat pengolahan sampah terpadu.
.
ua
ap
9. Sungai adalah tempat, wadah, dan ja- 9. River is the place, container, and water net-
ringan air yang terbentuk secara ala- works that are formed naturally or artificial-
//p
miah maupun buatan mulai dari mata ly starts from upstream to with bounded right
s:
air (hulu) sampai muara (hilir) dengan and left by the demarcation line. River is here
tp
dibatasi kanan dan kiri oleh garis sem- including creeks, canals, and sodetan (Govern-
ht
padan. Sungai yang dimaksud di sini ter- mental Regulataion No. 38 Year 2011).
masuk anak sungai, kanal, dan sodetan
(Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun
2011).
10. Embung adalah bangunan yang ber- 10. Embung is a particular building that accom-
fungsi menampung kelebihan air yang modates excess of water in the rainy season as
terjadi pada musim hujan untuk perse- water supply in a village for the dry season.
diaan suatu desa di musim kering.
11. Mata air adalah sumber air permukaan 11. Spring is a surface water source where water
tanah di mana air timbul dengan sendi- naturally flows out from the ground.
rinya (alami).
12. Pencemaran Lingkungan Hidup adalah 12. Environmental Pollution is the inclusion of liv-
masuk atau dimasukkannya makhluk ing things, substances, energy, and other compo-
hidup, zat, energi, dan atau komponen nents into the environment by human activities
id
13. Penggalian Golongan C adalah kegia- 13. C-Class Mining is rthe quarrying activity
o.
tan penggalian pada wilayah permukaan on Earth’s surface area that could potentially
bumi yang berpotensi merusak lingku- s .g
damage the environment. Excavated materials
bp
ngan hidup. Bahan-bahan galian golon- class C (Regulation of Government No. 27
gan C (Peraturan Pemerintah Nomor 27 Year 1980) include:
.
ua
a. Nitrat, phosphate, garam batu (ha- a. Nitrate, phosphate, rock salt (halite);
lite);
//p
b. Asbes, talk, mika, grafit, magnesit; b. Asbestos, talc, mica, graphite, magnesite;
s:
c. Yarosit, leusit, tawas (alam), oker; c. Yarosit, leusit, alum (natural), ocher;
tp
ta;
e. Pasir kwarsa, kaolin, feldspar, gips, e. Quartz sand, kaolin, feldspar, gypsum,
bentonite; bentonite;
f. Batu apung, tras, obsidian, perlit, f. Pumice, tras, obsidian, perlite, diatomaceous
tanah diatome, tanah serap (fullers earth, soil absorption (Fullers earth);
earth);
g. Marmer, batu tulis; g. Marble, slate;
h. Batu kapur, dolomite, kalsit; h. Limestone, dolomite, calcite;
i. Granit, andesit, basal, trakhit, tanah i. Granite, andesite, basalt, trakhit, clay, and
liat, dan pasir sepanjang tidak men- sand does not contain all the mineral ele-
gandung unsur-unsur mineral golon- ments of class A and class B in a signifi-
gan A dan golongan B dalamjum- cant amount in terms of mining economy.
lah yang berarti ditinjau dari segi
ekonomi pertambangan.
Merauke 118 73 98 29 54 1
Jayawijaya 128 208 300 32 - 2
Jayapura 125 36 64 56 17 3
Nabire 43 41 53 10 14 5
Kepulauan Yapen 52 104 116 18 19 3
Biak Numfor 245 22 91 97 26 1
id
Paniai 15 133 201 - - -
o.
Puncak Jaya - 157 294 8 5 -
.g
Mimika 55 54 101 7 30 4
Boven Digoel 26 81
s 52 15 6 2
bp
Mappi 8 108 142 9 25 10
Asmat 8 196 108 17 23 6
.
ua
Keerom 42 37 52 15 4 1
s:
Waropen 31 58 66 7 3 1
Supiori 21 13 15 4 1 -
tp
Mamberamo Raya - 52 51 5 5 -
ht
Catatan / Note: 1 Mencakup desa/kelurahan yang sama sekali tidak ada keluarga pengguna listrik atau yang ter-
dapat keluarga pengguna listrik, namun di wilayah tersebut masih ada keluarga bukan peng-
guna listrik. / 1 Includes villages/sub-districs with no family of electricity consumers or there are families of
electricity consumers, but in those areas there are still families not consuming electricity.
id
Kepulauan Yapen - - - 32 133 - 165 1 45 120
o.
Biak Numfor - - - 51 211 - 262 6 89 172
Paniai - - - 8 208 - 216 4 6 210
Puncak Jaya
Mimika
-
-
-
-
-
1
-
46
s 302
105.g -
-
302
152
-
17
6
35
296
117
bp
Boven Digoel - - - 5 105 - 110 1 18 92
Mappi - - - 4 160 - 164 1 20 144
.
ua
Keerom - - - 25 66 - 91 3 25 66
Waropen
tp
Mamberamo Raya - - - 1 58 - 59 - 4 55
Nduga - - - - 248 - 248 - 1 247
Lanny Jaya - - - - 356 - 356 1 - 355
Mamberamo Tengah - - - - 59 - 59 - 2 57
Yalimo - - - 2 298 - 300 - - 300
Puncak - - - - 206 - 206 - 2 204
Dogiyai - - - - 79 - 79 - - 79
Intan Jaya - - - - 97 - 97 - - 97
Deiyai - - - - 67 - 67 - - 67
Kota Jayapura - - - 34 5 - 39 16 35 4
PAPUA - - 1 360 5 191 - 5 552 75 594 4 954
id
Nabire 7 59 21 - 2 89 13
Kepulauan Yapen 10 59 93 2 1 165 19
o.
Biak Numfor 24 227 8 - 3 262 25
Paniai
Puncak Jaya
8
1
73
121
s .g
58
23
7
1
70
156
216
302
-
-
bp
Mimika 16 91 36 1 8 152 19
.
Sarmi 4 70 35 - 1 110 8
tp
Keerom - 65 5 1 20 91 5
ht
Waropen 1 99 17 - - 117 6
Supiori - 30 8 - - 38 2
Mamberamo Raya - 32 19 - 8 59 -
Nduga - 49 - 5 194 248 8
Lanny Jaya 5 179 1 - 171 356 12
Mamberamo Tengah - 52 - - 7 59 -
Yalimo 2 205 6 5 82 300 17
Puncak - 205 1 - - 206 2
Dogiyai 1 64 2 - 12 79 3
Intan Jaya - 14 20 12 51 97 -
Deiyai 2 21 3 2 39 67 -
Kota Jayapura 30 7 2 - - 39 27
PAPUA 133 3 166 574 52 1 627 5 552 258
Merauke - 23 3 - 15 112
Jayawijaya 1 7 - - 2 14
Jayapura - 24 2 23 14 21
Nabire 1 18 - 2 6 22
id
Kepulauan Yapen - 5 7 40 3 17
Biak Numfor 10 14 11 8 20 84
o.
Paniai - 2 - - - -
Puncak Jaya
Mimika
-
4
1
33
s .g
-
-
-
1
-
8
-
9
bp
Boven Digoel - 1 - - 3 51
.
Mappi - 1 - - 2 138
ua
Asmat 2 - - - - 2
ap
Yahukimo - - - - 1 7
Pegunungan Bintang - - - - - -
//p
Tolikara - - - - - 24
s:
Sarmi - 5 - - 3 66
tp
Keerom - 18 - 1 2 4
ht
Waropen - 16 - - - 24
Supiori - - - 2 - 9
Mamberamo Raya - - - - 1 8
Nduga - - - - - -
Lanny Jaya - - 1 - - 2
Mamberamo Tengah - - - - - -
Yalimo - 1 - - 1 2
Puncak - - - - - -
Dogiyai - 1 - 2 - -
Intan Jaya - - - - - -
Deiyai - - - - - -
Kota Jayapura 1 13 22 1 1 1
PAPUA 19 183 46 80 82 617
Sungai/Danau/Kolam/
Waduk/Situ/Embung/
Kabupaten/Kota Mata Air Bendungan Air Hujan Lainnya Jumlah
Regency/Municipality Spring River/Lake/Pool/Reservoir/ Rain-water Others Total
Dam
Merauke - 17 20 - 190
Jayawijaya 166 100 41 - 331
Jayapura 35 19 6 - 144
Nabire 25 5 10 - 89
Kepulauan Yapen 77 16 - - 165
Biak Numfor 81 4 30 - 262
id
Paniai 107 40 67 - 216
o.
Puncak Jaya 290 10 1 - 302
.g
Mimika 36 10 51 - 152
Boven Digoel 31 20 4 - 110
s
bp
Mappi - 9 14 - 164
Asmat - 4 213 - 221
.
ua
Sarmi 7 11 18 - 110
Keerom 15 12 39 - 91
s:
Waropen 37 6 34 - 117
tp
Supiori 11 7 9 - 38
ht
Mamberamo Raya 4 27 19 - 59
Nduga 247 - 1 - 248
Lanny Jaya 349 4 - - 356
Mamberamo Tengah 56 1 2 - 59
Yalimo 192 56 48 - 300
Puncak 6 179 21 - 206
Dogiyai 44 11 21 - 79
Intan Jaya 83 4 10 - 97
Deiyai 10 9 48 - 67
Kota Jayapura - - - - 39
PAPUA 2 879 713 933 - 5 552
Jamban
Toilet
Kabupaten/Kota Bukan Jamban Jumlah
Regency/Municipality Non-Toilet Total
Sendiri Bersama Umum
Private Shared Public
id
Kepulauan Yapen 132 13 5 15 165
Biak Numfor 260 1 1 - 262
o.
Paniai 197 2 4 13 216
Puncak Jaya
Mimika
215
97
11
3 .g
s 39
11
37
41
302
152
bp
Boven Digoel 17 2 4 87 110
.
Mappi 35 19 24 86 164
ua
Keerom 42 1 13 35 91
tp
Waropen 94 17 3 3 117
ht
Supiori 35 2 - 1 38
Mamberamo Raya 21 1 2 35 59
Nduga 218 3 3 24 248
Lanny Jaya 253 70 1 32 356
Mamberamo Tengah 7 1 1 50 59
Yalimo 85 34 5 176 300
Puncak 2 - - 204 206
Dogiyai 27 2 4 46 79
Intan Jaya 58 26 4 9 97
Deiyai 62 - 1 4 67
Kota Jayapura 38 - - 1 39
PAPUA 2 454 297 269 2 532 5 552
Danau/Waduk/Situ/
Kabupaten/Kota Sungai Saluran Irigasi Bendungan Embung Mata Air
Regency/Municipality River Irrigation Channel Lake/Dam/Reservoir Embung Spring
Merauke 113 - - 63 -
Jayawijaya 293 1 - - 209
Jayapura 94 2 23 10 100
Nabire 76 9 1 2 57
Kepulauan Yapen 95 - - - 123
Biak Numfor 65 - - 4 148
id
Paniai 199 - 24 - 199
o.
Puncak Jaya 239 - - - 296
.g
Mimika 124 4 14 5 81
Boven Digoel 103 -
s - - 77
bp
Mappi 159 - - 5 81
Asmat 218 - - - 13
.
ua
Sarmi 91 - - - 33
Keerom 63 3 3 1 35
s:
Waropen 94 - - - 71
tp
Supiori 24 - - - 19
ht
Mamberamo Raya 59 - 2 - 25
Nduga 202 - - - 247
Lanny Jaya 324 - 9 - 355
Mamberamo Tengah 59 - - - 57
Yalimo 225 - 7 - 215
Puncak 179 - - - 54
Dogiyai 61 - 1 - 50
Intan Jaya 81 - - - 95
Deiyai 46 - 25 - 52
Kota Jayapura 30 3 3 1 17
PAPUA 4 095 22 112 92 3 841
Merauke - - - - -
Jayawijaya 1 - - 1 -
Jayapura - - - 1 -
Nabire 2 - - 8 -
Kepulauan Yapen - - - - -
Biak Numfor - - - - -
Paniai - - - - -
id
Puncak Jaya - - - - -
o.
Mimika 3 1 - 4 -
.g
Boven Digoel - - - - -
Mappi - -
s - - -
bp
Asmat - - - - -
Yahukimo - - - - -
.
ua
Pegunungan Bintang - - - - -
Tolikara - - - - -
ap
Sarmi - - - - -
//p
Keerom - - - 2 -
Waropen - - - - -
s:
Supiori - - - - -
tp
Mamberamo Raya - - - - -
ht
Nduga - - - - -
Lanny Jaya - - - - -
Mamberamo Tengah - - - - -
Yalimo - - - - -
Puncak - - - - -
Dogiyai - - - - -
Intan Jaya - - - - -
Deiyai - - - - -
Kota Jayapura - - - 2 -
PAPUA 6 1 - 18 -
Tidak
Kabupaten/Kota Perikanan Transportasi Pembangkit Listrik Dimanfaatkan
Regency/Municipality Fishery Transportation Electric Power Plant Not Used
Merauke - - - -
Jayawijaya - - - -
Jayapura - - - 1
Nabire 3 - - 1
Kepulauan Yapen - - - -
Biak Numfor - - - -
id
Paniai - - - -
o.
Puncak Jaya - - - -
Mimika
.g
- - - -
Boven Digoel - - - -
s
bp
Mappi - - - -
Asmat - - - -
.
ua
Yahukimo - - - -
ap
Pegunungan Bintang - - - -
Tolikara - - - -
//p
Sarmi - - - -
s:
Keerom 2 - - 1
tp
Waropen - - - -
ht
Supiori - - - -
Mamberamo Raya - - - -
Nduga - - - -
Lanny Jaya - - - -
Mamberamo Tengah - - - -
Yalimo - - - -
Puncak - - - -
Dogiyai - - - -
Intan Jaya - - - -
Deiyai - - - -
Kota Jayapura 3 - - -
PAPUA 8 - - 3
Merauke 36 26 16 22 -
Jayawijaya - - - - -
Jayapura 2 8 - - -
Nabire 2 2 2 - -
Kepulauan Yapen - - - - -
Biak Numfor 3 2 2 2 -
Paniai - - - - -
Puncak Jaya
id
- - - - -
Mimika 5 5 5 - -
o.
Boven Digoel - - - - -
.g
Mappi 1 5 - - -
Asmat - -
s - - -
bp
Yahukimo 1 1 1 - -
Pegunungan Bintang - - - - -
.
ua
Tolikara - - - - -
Sarmi - - - - -
ap
Keerom - - - 1 -
Waropen - - - - -
//p
Supiori - - - - -
s:
Mamberamo Raya - - - - -
Nduga - - - - -
tp
Lanny Jaya - - - - -
ht
Mamberamo Tengah - - - - -
Yalimo - - - - -
Puncak - - - - -
Dogiyai - - - - -
Intan Jaya - - - - -
Deiyai - - - - -
Kota Jayapura 1 1 1 - -
PAPUA 51 50 27 25 -
Catatan / Note: 1 Desa (termasuk nagari, UPT, dan SPT) yang ada embung. / 1 Villages (includes nagari, Trans-
migration Settlement Unit, and Entity of Transmigration Settlement) with embung.
Merauke 1 - - 2 12
Jayawijaya - - - - -
Jayapura - - - - 1
Nabire - - - - -
Kepulauan Yapen - - - - -
Biak Numfor - - - - -
Paniai - - - - -
Puncak Jaya - - - - -
id
Mimika 4 - - - -
Boven Digoel - - - - -
o.
Mappi - - - - -
Asmat
Yahukimo
-
-
-
-
s .g -
-
-
-
-
-
bp
Pegunungan Bintang - - - - -
Tolikara - - - - -
.
ua
Sarmi - - - - -
Keerom 1 - - - -
ap
Waropen - - - - -
Supiori
//p
- - - - -
Mamberamo Raya - - - - -
s:
Nduga - - - - -
tp
Lanny Jaya - - - - -
Mamberamo Tengah - - - - -
ht
Yalimo - - - - -
Puncak - - - - -
Dogiyai - - - - -
Intan Jaya - - - - -
Deiyai - - - - -
Kota Jayapura - - - - -
PAPUA 6 - - 2 13
Merauke 113 3 6 1 10
Jayawijaya 293 - - - -
Jayapura 94 8 6 7 21
Nabire
id
76 6 1 6 13
Kepulauan Yapen 95 12 1 - 13
o.
Biak Numfor 65 1 - - 1
.g
Paniai 199 2 - 6 8
Puncak Jaya 239 4
s - 1 5
bp
Mimika 124 16 6 10 32
Boven Digoel 103 2 3 6 11
.
Mappi
ua
159 5 - - 5
Asmat 218 1 - - 1
ap
Yahukimo 419 57 1 4 62
Pegunungan Bintang 239 - - - -
//p
Tolikara 121 - - - -
Sarmi 91 - - - -
s:
Keerom 63 1 - - 1
tp
Waropen 94 3 - - 3
ht
Supiori 24 - - - -
Mamberamo Raya 59 - - - -
Nduga 202 - - - -
Lanny Jaya 324 - - - -
Mamberamo Tengah 59 - - - -
Yalimo 225 - - - -
Puncak 179 2 - 4 6
Dogiyai 61 2 1 1 4
Intan Jaya 81 - - - -
Deiyai 46 - - - -
Kota Jayapura 30 11 4 6 21
PAPUA 4 095 136 29 52 217
Tidak Ada
Kabupaten/Kota Pencemaran Air Pencemaran Tanah Pencemaran Udara Pencemaran
Regency/Municipality Water Pollution Land Pollution Air Pollution No Pollution
Merauke 12 - 5 173
Jayawijaya - - - 331
Jayapura 32 4 1 112
Nabire 14 2 5 71
Kepulauan Yapen 14 2 4 147
id
Biak Numfor 6 3 4 250
o.
Paniai 8 - - 208
.g
Puncak Jaya 5 - - 297
Mimika 33
s 20 6 114
bp
Boven Digoel 11 - - 99
Mappi 5 - - 159
.
ua
Asmat 1 - - 220
Yahukimo 66 - - 452
ap
Tolikara - - - 545
Sarmi - - - 110
s:
Keerom 2 - 2 89
tp
Waropen 5 - - 112
ht
Supiori - - - 38
Mamberamo Raya - - - 59
Nduga - - - 248
Lanny Jaya - - - 356
Mamberamo Tengah - - - 59
Yalimo - - - 300
Puncak 6 - - 200
Dogiyai 4 2 - 74
Intan Jaya - - - 97
Deiyai - - - 67
Kota Jayapura 25 4 9 13
PAPUA 249 37 36 5 277
Merauke 4 2 6 - - - - 5 -
Jayawijaya - - - - - - - - -
Jayapura 23 3 6 1 1 2 - 1 -
Nabire 7 6 1 - 1 1 5 - -
Kepulauan Yapen 12 - 2 2 - - 2 1 1
id
Biak Numfor 2 3 1 2 1 - 2 - 2
o.
Paniai 7 - 1 - - - - - -
Puncak Jaya 5 - - - - - - - -
Mimika
Boven Digoel
21
9
9
1
3
1
s 16
-
.g 2
-
2
-
-
-
1
-
5
-
bp
Mappi 5 - - - - - - - -
.
Asmat 1 - - - - - - - -
ua
Yahukimo 64 2 - - - - - - -
ap
Pegunungan Bintang - - - - - - - - -
Tolikara - - - - - - - - -
//p
Sarmi - - - - - - - - -
s:
Keerom - 1 1 - - - - 1 1
Waropen 5 - - - - - - - -
tp
Supiori - - - - - - - - -
ht
Mamberamo Raya - - - - - - - - -
Nduga - - - - - - - - -
Lanny Jaya - - - - - - - - -
Mamberamo Tengah - - - - - - - - -
Yalimo - - - - - - - - -
Puncak 6 - - - - - - - -
Dogiyai 2 1 1 1 - 1 - - -
Intan Jaya - - - - - - - - -
Deiyai - - - - - - - - -
Kota Jayapura 21 3 1 3 1 - - 3 6
PAPUA 194 31 24 25 6 6 9 12 15
id
Boven Digoel 8 102 - 110
o.
Mappi - 164 - 164
Asmat 5 216 7 214
Yahukimo
Pegunungan Bintang
4
-
s 514
277.g 4
-
514
277
bp
Tolikara 9 536 6 539
Sarmi 19 91 - 110
.
ua
Keerom 9 82 8 83
Waropen 1 116 1 116
ap
Supiori 11 27 8 30
Mamberamo Raya 7 52 - 59
//p
Mamberamo Tengah - 59 - 59
tp
- 206 - 206
Dogiyai 12 67 12 67
Intan Jaya - 97 - 97
Deiyai - 67 - 67
Kota Jayapura 25 14 23 16
PAPUA 494 5 058 205 5 347
Catatan / Note: 1 Pelestarian lingkungan yang dimaksud dapat berupa penanaman/pemeliharaan pepohonan
di lahan kritis, penanaman mangrove dsj. / 1 Environmental conservation in question can be the
planting/maintenance of trees on critical land, mmangrove planting, etc.
id
Biak Numfor 205 57 95 167 262
o.
Paniai 188 28 29 187 216
.g
Puncak Jaya 287 s 15 2 300 302
Mimika 85 67 15 137 152
bp
Boven Digoel 37 73 41 69 110
.
Waropen 91 26 30 87 117
ht
Supiori 30 8 15 23 38
Mamberamo Raya 53 6 4 55 59
Nduga 231 17 1 247 248
Lanny Jaya 334 22 3 353 356
Mamberamo Tengah 59 - 1 58 59
Yalimo 189 111 3 297 300
Puncak 206 - 1 205 206
Dogiyai 52 27 12 67 79
Intan Jaya 82 15 4 93 97
Deiyai 18 49 6 61 67
Kota Jayapura 10 29 15 24 39
PAPUA 4 265 1 287 588 4 964 5 552
BENCANA ALAM
s:
tp
ht
1. Bencana Alam adalah peristiwa atau 1. Natural Disaster is an event or series of events
serangkaian peristiwa bencana yang ter- of disaster among the last 3 years (2015,
jadi dalam kurun waktu 3 tahun terakh- 2016, 2017) that threaten and disrupt the
ir dan dirinci setiap tahun, yaitu 2015, lives and livelihoods caused by natural fac-
2016, dan 2017. Dalam suatu kejadian tors such as: earthquake, tsunami, volcanic
bencana alam dapat menimbulkan be- eruption, flood, flash flood, drought, typhoon/
berapa peristiwa alam lainnya seperti cyclone, and landslide so it can lead to result in
gempa bumi, tsunami, gunung meletus, loss of material and non-material.
banjir, kekeringan, angin topan, dan
tanah longsor sehingga mengakibatkan
id
kerugian materi maupun non-materi.
o.
2. Sistem Peringatan Dini Bencana Alam 2.
s .g
Natural Disaster Early Warning System is a
bp
adalah serangkaian kegiatan pemberian series of activities warnings about the possibil-
peringatan sesegera mungkin kepada ity of a natural disaster to local community by
.
ua
masyarakat tentang kemungkinan ter- regulatory authorities. The natural disaster ear-
ap
jadinya bencana alam pada suatu tempat ly warning system referred here is early warning
oleh lembaga yang berwenang. Sistem to residents regarding the status of sluice height,
//p
peringatan dini bencana alam yang di- mountain status, etc., which is conveyed through
s:
maksud, misalnya peringatan dini terh- kentongan, notification with loud speakers, and
tp
id
but berada.
o.
5. Perlengkapan Keselamatan adalah per- 5. s .g
Safety Equipment is equipment that sought/
bp
lengkapan yang diupayakan/disediakan provided by local apparatus or village commu-
oleh aparat setempat maupun warga nity to anticipate the occurrence of natural di-
.
ua
desa untuk antisipasi maupun evakuasi sasters, such as providing rubber boats, tents,
ap
lah rambu-rambu/tanda dan jalur atau route that is used for evacuation when a nat-
rute khusus yang digunakan untuk ural disaster is occured. These routes could be
evakuasi pada saat terjadi bencana alam. available in the village in any form, e.g. maps,
Rambu-rambu dan jalur atau rute ini evacuation instructions, and muster point. The
bisa tersedia di desa/kelurahan dalam most important thing is that in case of a natu-
bentuk apapun, misal peta, petunjuk ral disaster, the villagers have clear evacuation
evakuasi, dan lokasi aman untuk ber- route that must be followed.
kumpul (muster point). Hal yang ter-
penting adalah jika sewaktu-waktu terja-
di bencana alam, warga desa/kelurahan
tahu jalur atau rute evakuasi yang harus
dilewati.
Merauke - - - - 10
Jayawijaya - - 1 - -
Jayapura 15 3 2 5 29
Nabire 4 1 1 4 17
id
Kepulauan Yapen 4 2 2 30 22
Biak Numfor 2 1 - 35 3
o.
Paniai - - 1 - -
Puncak Jaya
Mimika
-
1
-
-
s .g
-
2
-
1
-
11
bp
Boven Digoel - - - - -
.
Mappi 1 - - - 3
ua
Asmat 3 - - - 1
ap
Yahukimo - - - - -
Pegunungan Bintang - - - - -
//p
Tolikara - - - - -
s:
Sarmi 1 1 2 6 10
Keerom 4 - - - 10
tp
Waropen 3 - - - -
ht
Supiori - - - - -
Mamberamo Raya - - - - 1
Nduga - - - - -
Lanny Jaya - - - - 2
Mamberamo Tengah - - - - -
Yalimo - - - - 3
Puncak - - - - -
Dogiyai - - - - 2
Intan Jaya - - - - -
Deiyai - - - - -
Kota Jayapura 9 3 3 2 9
PAPUA 47 11 14 83 133
Merauke - 5 - 3 - 9
Jayawijaya 20 79 - - - -
Jayapura 19 41 3 3 - 5
Nabire 10 18 3 4 - 6
Kepulauan Yapen 3 3 - 22 - 5
Biak Numfor - - - 4 - 5
Paniai
id
69 78 5 21 - -
Puncak Jaya 97 18 1 - - -
o.
Mimika 13 22 8 3 - 7
Boven Digoel
Mappi
-
-
-
2
s -
- .g -
5
-
-
-
1
bp
Asmat 1 38 2 66 1 1
.
Yahukimo 32 14 - 36 - -
ua
Pegunungan Bintang 22 13 - - - -
ap
Tolikara 8 2 - - - -
Sarmi 1 14 1 49 - 4
//p
Keerom 5 17 - 2 - -
s:
Waropen 20 30 - 11 - 3
Supiori - - - - - 1
tp
Mamberamo Raya - 22 1 32 - -
ht
Nduga 1 3 - 213 - -
Lanny Jaya 9 1 1 161 - -
Mamberamo Tengah 2 - - - - -
Yalimo 64 50 - 35 - -
Puncak 120 - - - - -
Dogiyai 21 41 2 9 - -
Intan Jaya 29 11 1 7 - -
Deiyai 8 5 - 1 - -
Kota Jayapura 12 14 - 5 - 2
PAPUA 586 541 28 692 1 49
Angin Kebakaran
Puyuh/Puting Gunung Hutan dan Tidak Ada
Kabupaten/Kota Beliung/Topan Meletus Lahan Kekeringan Bencana Alam
Province Typhoon/ Volcanic Forest and Land Drought No Natural
Cyclone Eruption Fires Disaster
(1) (8) (9) (10) (11) (12)
Merauke - - 15 3 165
Jayawijaya - - 3 3 236
Jayapura - - 6 3 87
Nabire 19 - 7 7 59
Kepulauan Yapen 1 - - - 135
Biak Numfor 1 - 4 1 248
Paniai - - 4 2 107
id
Puncak Jaya - - 11 8 203
o.
Mimika 6 - 2 2 122
.g
Boven Digoel - - - - 110
Mappi 1
s - 7 6 149
bp
Asmat - - 6 4 114
Yahukimo - - - - 454
.
ua
Sarmi 6 - - - 52
//p
Keerom - - - 1 70
Waropen 10 - - 2 73
s:
Supiori 1 - - - 37
tp
Mamberamo Raya - - - - 18
ht
Nduga - - - - 32
Lanny Jaya - - 1 18 190
Mamberamo Tengah - - - - 57
Yalimo 1 - 2 29 201
Puncak - - - 8 78
Dogiyai 4 - 10 3 23
Intan Jaya 1 - 5 2 61
Deiyai - - - - 57
Kota Jayapura - - 1 - 17
PAPUA 51 - 86 103 3 939
KESEHATAN
s:
tp
ht
1. Jenjang Pendidikan Formal terdiri atas 1. The Formal Education Level consists of pri-
pendidikan dasar, pendidikan menen- mary education, secondary education, and high
gah, dan pendidikan tinggi. Jenis pen- education. The kind of education that taught
didikan yang diajarkan mencakup pen- consists of general education, vocational, aca-
didikan umum, kejuruan, akademik, demic, professional, religious, and specific edu-
profesi, vokasi, keagamaan, dan khusus cation.
a. Pendidikan Dasar berbentuk Sekolah a. The Primary Education consists of Ele-
Dasar (SD), Sekolah Dasar Luar Bia- mentary School, Extraordinary Primary
sa (SDLB), dan Madrasah Ibtidaiyah School, and Islamic Elementary School or
(MI) atau bentuk lain yang sedera- other equivalent forms and Junior High
id
jat serta Sekolah Menengah Pertama School, Extraordinary Junior High School,
o.
(SMP), Sekolah Menengah Pertama and MTs, or other equivalent forms.
Luar Biasa (SMPLB) dan Madrasah
s .g
bp
Tsanawiyah (MTs),atau bentuk lain
yang sederajat.
.
ua
kolah Menengah Atas (SMA), Sekolah senior high school, Extraordinary Senior
Menengah Atas Luar Biasa (SMALB) High School, MA, Vocational School, and
//p
2. Jenjang Pendidikan Nonformal me- 2. The Non-Formal Education includes life skills
liputi pendidikan kecakapan hidup, education, early childhood education, youth
pendidikan anak usia dini, pendidikan education, women’s empowerment education,
kepemudaan, pendidikan keaksaraan, literacy education, vocational and job training
pendidikan keterampilan, da pelati- education, equality education, and other educa-
id
erampilan masyarakat umum, dan the exam.
o.
menyediakan sertifikat bagi peserta
yang lulus. s .g
bp
b. Pos Pendidikan Anak Usia Dini (Pos b. Early Childhood Education Facility is a
PAUD) atau biasa disebut PAUD pre-elementary activities place for child since
.
ua
adalah tempat kegiatan pembinaan birth up to the age of six years through
ap
anak sejak lahir sampai dengan usia provision of proper early education in or-
enam tahun melalui pemberian ran- der to assist physical and mental growth so
//p
cangan pendidikan untuk membantu that child become ready for attending further
s:
ni dan rohani agar anak memiliki ke- of Education and Culture No 137of Year
ht
id
tuanya bekerja).
o.
f. Taman Pendidikan Al Quran ada- f. Al Quran Learning Center is facility where
lah kegiatan Taman Pendidikan s .g children learn the holy book of the Islamic
bp
AlQur’an yang masih beroperasi di religion of the Al-Qur’an that still operates
desa/kelurahan baik yang memiliki in the village/sub district with or without
.
ua
untuk masyarakat yang merupakan munity which become the potential facility
s:
potensi dalam memberdayakan war- for empowering the community to learn and
tp
id
Peraturan Pemerintah, Departemen
o.
Pendidikan Nasional).
c. Seminari/sejenisnya adalah lembaga s .g
c. Seminary is facility of higher education in
bp
pendidikan tinggi agama Katolik/ Catholic/Christian religion, in the pastoral
Kristen, dalam profesi kepastoran profession and usually provides dormitories
.
ua
bagi para siswanya dalam komplek A similar example is Bible Education for
pendidikan. Contoh sejenisnya ada- Protestantism.
//p
Protestan.
tp
ht
id
berobat jalan. Biasanya dikelola oleh managed by private or certain religious orga-
o.
swasta atau organisasi keagamaan ter- nizations.
tentu. s .g
bp
9. Balai pengobatan adalah tempat pemer- 9. Treatment Center is a health check-up place
.
ua
iksaan kesehatan di bawah pengawasan under the supervision of the health care work-
ap
10. Tempat Praktek Dokter adalah sarana 10. Practitional Doctor is health facility/building
s:
Kesehatan/bangunan yang digunakan used for the doctor (physician) who usually pro-
tp
untuk tempat praktek dokter yang bi- vides outpatient services, including the practice
ht
asanya memberikan pelayanan berobat of doctors who have inpatient and supporting
jalan, termasuk praktik dokter yang pharmacy facility.
mempunyai fasilitas rawat inap dan apo-
tek.
11. Rumah Bersalin adalah sarana pelayanan 11. Maternity House is health care facility with
kesehatan dengan izin sebagai rumah a license as a maternity house, equipped with
bersalin, dilengkapi pelayanan pemer- prenatal care, childbirth, and examination of
iksaan kehamilan, persalinan serta pe- mothers and children which is under the super-
meriksaan ibu dan anak yang berada di vision of a senior midwife.
bawah pengawasan bidan senior.
12. Tempat Praktek Bidan adalah sarana 12. Midwives are health facility/building used for
Kesehatan/bangunan yang digunakan the midwife who usually provides medical ex-
untuk tempat praktek bidan yang bi- amination for pregnant women and infants.
asanya memberikan pelayanan ibu hamil
dan bayi.
14. Pondok Bersalin Desa (Polindes) adalah 14. Village Maternity Post is buildings that are
bangunan yang dibangun dengan sum- built with donations from government funds
bangan dana pemerintah dan partisipasi and village community participation for mater-
masyarakat desa untuk tempat perto- nity assistance and lodging for maternity moth-
longan persalinan dan pemondokan ibu ers, as well as a place for the midwives to live
bersalin, sekaligus tempat tinggal bidan in the village.
di desa.
id
o.
15. Apotek adalah suatu sarana kesehatan 15. Pharmacy is a health facility forwhere the phar-
yang digunakan untuk pekerjaan ke- s .g
macist works, and drugs pharmaceutical prod-
bp
farmasian, dan penyaluran/penjualan ucts are sold or distributed to public.
obat/bahan farmasi.
.
ua
ap
16. Toko Khusus Obat/Jamu adalah tempat 16. Traditional Drugs Store is a specific place
tertentu yang digunakan untuk melaku- that is used to do the work of storing and sell-
//p
kan pekerjaan menyimpan, dan menjual ing the drugs/herbs as well as special ingredi-
s:
17. Posyandu adalah salah satu wadah per- 17. Integrated Health Service is a facility for the
an serta masyarakat yang dikelola dan community participation which is managed and
diselenggarakan dari, oleh, untuk, dan organized from, by, for, and with the commu-
bersama masyarakat guna memperoleh nity to obtain basic health services and monitor
pelayanan kesehatan dasar dan meman- the growth of infants in order to improve the
tau pertumbuhan balita dalam rangka quality of human resources at an early stage.
meningkatkan kualitas sumber daya ma- Those activities are immunization services,
nusia secara dini. Kegiatan tersebut me- community nutrition education, and health ser-
liputi pelayanan imunisasi, pendidikan vices for mother and child.
gizi masyarakat serta pelayanan keseha-
tan ibu dan anak.
18. Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu), 18. Integrated Health Counseling Post (the Posbin-
yang saat ini dikenal Posbindu PTM du), which is currently known as the Posbindu
(penyakit tidak menular) merupakan PTM (Integrated Health Counseling Post for
peran serta masyarakat dalam melaku- the noninfectious disease) is the role of the com-
kan kegiatan deteksi dini dan peman- munity in conducting early detection and mon-
id
tan)
o.
20. Dokter meliputi dokter umum dan dok- s .g
20. Doctors include general practitioners and spe-
bp
ter spesialis, tidak termasuk dokter he- cialists, but not veterinarians.
wan.
.
ua
ap
21. Bidan adalah seorang petugas paramedis 21. Midwives are paramedics who receive formal
yang memperoleh pendidikan formal education about midwifery and live in the vil-
//p
tinggal di desa/kelurahan.
tp
ht
22. Tenaga kesehatan lainnya meliputi: tena- 22. Other Health Workers include: nursing staff,
ga keperawatan, tenaga psikologi klin- clinical psychology personnel, pharmacy per-
is,tenaga kefarmasian, tenaga kesehatan sonnel, public health personnel, environmental
masyarakat, tenaga kesehatan lingku- health workers, nutritionist, physical hygiene
ngan, tenaga gizi, tenaga keterapian personnel, medical technical personnel, biomed-
fisik, tenaga keteknisian medis, tenaga ical engineering personnel, traditional health
teknik biomedika, tenaga kesehatan tr- workers, etc.
adisional, dan sebagainya.
23. Dukun Bayi/Dukun Bersalin (Paraji) 23. Traditional Birth Attendant is someone with
adalah wanita yang memiliki keterampi- skill hereditary to help childbirth traditionally.
lan secara turun temurun untuk meno-
long persalinan secara tradisional.
24. Kejadian Luar Biasa (KLB) adalah tim- 24. Extraordinary Event is an appearance or in-
bulnya atau meningkatnya kejadian ke- creased incidence of morbidity or mortality epi-
sakitan dan/atau kematian yang ber- demiologically in an area within a certain time
id
kesehatan provinsi atau kepala dinas fice in province or a chief of health office in
o.
kesehatan kabupaten/kota tidak me- regency/city didn’t establishment his region
netapkan suatu daerah di wilayahnya s .g
on epidemic,
bp
dalam keadaan KLB.
.
ua
25. Wabah Penyakit Menular adalah berjan- 25. Epidemic is an outbreak of infectious disease
ap
gkitnya suatu penyakit menular dalam in the community in which the number of pa-
masyarakat yang jumlah penderitanya tients more increased significantly than com-
//p
meningkat secara nyata melebihi dari mon condition in a certain time, area, and cause
s:
pada keadaan yang lazim pada waktu havoc (Regulation of the Minister of Health
tp
26. Gizi Buruk adalah suatu keadaan 26. Malnutrition is a condition of nutritional de-
kekurangan konsumsi zat gizi yang dise- ficiency that is caused by the low energy
babkan oleh rendahnya konsumsi ener- consumption of protein daily, characterized by
gy protein dalam makanan sehari-hari, the weight and height is determined by medical
yang ditandai dengan berat dan tinggi personnel. Honger oedema is included as one
badan tidak sesuai umur (dibawah ra- form of malnutrition. Clinically, there are three
ta-rata) dan harus ditetapkan oleh tena- types of malnutrition status, namely: maras-
ga medis. Busung lapar termasuk salah mus, kwashiorkor, and marasmus-kwashi-
satu bentuk gizi buruk. Secara klinis, orkor.
status gizi buruk terdapat tiga tipe, yai-
tu: marasmus, kwashiorkor, dan maras-
mus-kwashiorkor.
28. BPJS adalah badan hukum yang diben- 28. Social Security Agency (the BPJS) is a legal en-
tuk untuk menyelenggarakan jami- tity formed to organize social security in health
nan sosial. BPJS tersebut merupakan care. The BPJS is an implementation of the
implementasi dari Program Jaminan National Health Security Program (JKN),
Kesehatan Nasional (JKN) yang mu- which began on 1 January, 2014 with two
lai dilaksanakan tanggal 1 Januari 2014 social security coverages, which are health and
dengan dua cakupan jaminan sosial yai- employment (Law No. 24 of 2011 concerning
id
tu kesehatan dan Ketenagakerjaan (Un- the Social Security Agency (the BPJS))
o.
dang-Undang Nomor 24 Tahun 2011
tentang Badan Penyelenggara Jaminan s .g
bp
Sosial (BPJS))
.
ua
29. BPJS Kesehatan PBI (Penerima Ban- 29. The BPJS PBI (Contribution Assistance Re-
ap
tuan Iuran) Merupakan jaminan pem- cipient is a social protection financing scheme
biayaan kesehatan dari pemerintah bagi of health from the government for the particu-
//p
masyarakat yang iurannya ditanggung lar people whose contributions are borne by the
s:
pemerintah pusat dan diperuntukkan central government and intended for the poor
tp
bagi masyarakat miskin dan tidak mam- and disadvantaged where determination of the
ht
30. Jamkesda atau Jaminan Kesehatan 30. The Jamkesda or Regional Health Insurance is
Daerah adalah program pelayanan kese- a free health care program scheme for the poor
hatan gratis bagi masyarakat miskin oleh by local governments that are not included in
pemerintah daerah yang tidak masuk da- the BPJS PBI beneficiaries program.
lam program peserta BPJS PBI.
31. Surat Miskin/Surat Keterangan Tidak 31. Poor Letter/Certificate of Inability (SKTM)
id
o.
s .g
bp
.
ua
ap
//p
s:
tp
ht
Tidak ada
Menjahit/ Montir Lembaga
Bahasa Tata Mobil/ Keteram-
Kabupaten/Kota Asing Komputer Busana Kecantikan Motor Elektronika Lainnya pilan
Regency/Municipality Foreign Computer Fashion Beauty Automotive Electronics Others No Skills
Language Course Design Course Course Course Courses
Course Course
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Merauke 5 9 13 1 3 4 3 170
Jayawijaya 2 4 - - - - - 327
Jayapura 4 9 9 3 2 3 5 123
Nabire 3 5 1 - 2 1 3 76
Kepulauan Yapen 5 4 3 3 4 2 - 159
id
Biak Numfor 2 4 10 3 3 1 10 238
o.
Paniai - - - - - - 1 215
.g
Puncak Jaya - - - - - - - 302
Mimika 5 6 3
s 4 4 2 1 142
bp
Boven Digoel - 1 - - - - - 109
Mappi - 2 - - - - - 162
.
ua
Asmat - - - - - - - 221
Yahukimo - - - - - - - 518
ap
Tolikara - - - - - - - 545
Sarmi 3 - 3 - - - 5 99
s:
Keerom - 4 3 - 3 3 2 84
tp
Waropen - - - - - - - 117
Supiori - 3 5 - - - 3 32
ht
Mamberamo Raya - - - - - - - 59
Nduga - - - - - - - 248
Lanny Jaya - - - - - - - 356
Mamberamo Tengah - - - - - - - 59
Yalimo - - - - - - - 300
Puncak - - - - - - - 206
Dogiyai - - - - - - - 79
Intan Jaya - - - - - - - 97
Deiyai - - - - - 1 - 66
Kota Jayapura 7 6 7 4 4 3 2 23
PAPUA 37 57 57 18 25 20 35 5 408
Merauke 83 62 173 49 20 16
Jayawijaya 16 24 101 21 10 7
Jayapura 115 42 107 38 26 11
Nabire 39 38 73 34 17 10
Kepulauan Yapen 88 10 119 34 10 5
Biak Numfor 88 23 154 57 22 10
Paniai 16 22 98 17 9 3
id
Puncak Jaya 3 3 27 6 2 2
o.
Mimika 21 34 87 40 15 9
.g
Boven Digoel 44 12 86 12 3 4
Mappi 28 14
s137 14 4 2
bp
Asmat 22 16 131 15 3 2
Yahukimo 2 3 96 24 2 1
.
ua
Pegunungan Bintang 21 10 74 21 3 1
Tolikara 1 5 54 18 5 1
ap
Sarmi 45 8 67 18 4 5
//p
Keerom 39 30 70 20 10 4
Waropen 34 15 55 20 5 4
s:
Supiori 17 19 37 12 6 1
tp
Mamberamo Raya 20 7 54 15 4 -
ht
Nduga 10 8 28 8 3 -
Lanny Jaya 77 81 47 26 13 3
Mamberamo Tengah 9 4 33 8 5 1
Yalimo 6 9 52 13 7 1
Puncak - 7 38 8 3 1
Dogiyai 14 2 52 13 3 2
Intan Jaya 1 6 43 9 1 1
Deiyai 5 8 44 10 4 1
Kota Jayapura 30 32 34 26 16 14
PAPUA 894 554 2 171 606 235 122
Akademi/
Perguruan SD Luar SMP Luar SMA Luar Pondok Madrasah Seminari/
Kabupaten/Kota Tinggi Biasa Biasa Biasa Pesantren Diniyah Sejenisnya
Regency/Municipality Academy/ Extraordinary Extraordinary Extraordinary Islamic Madrasah Seminary
University Primary School Junior High Senior High Boarding Diniyah
School School School
(1) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
Merauke 7 1 1 1 6 2 1
Jayawijaya 7 - - - 1 - 2
Jayapura 6 - - - 3 1 -
Nabire 5 2 - - 5 4 1
Kepulauan Yapen 3 1 - - - 1 -
Biak Numfor 5 2 1 - 1 1 1
Paniai - - - - - - 1
Puncak Jaya - - - - - - 1
id
Mimika 5 1 - - 3 2 1
o.
Boven Digoel 1 - - - - - -
.g
Mappi 1 - - - - - -
Asmat - -
s - - - - -
bp
Yahukimo - - - - - - 1
Pegunungan Bintang - - - - - - -
.
ua
Tolikara - - - - - - -
Sarmi - - - - - - -
ap
Keerom - - - - 3 3 -
//p
Waropen - - - - - - -
Supiori 1 - - - - - -
s:
Mamberamo Raya - - - - - - -
tp
Nduga - - - - - - 2
ht
Lanny Jaya - - - - - - -
Mamberamo Tengah - - - - - - -
Yalimo - - - - - - 1
Puncak - - - - - - -
Dogiyai - - - - - - -
Intan Jaya - - - - - - -
Deiyai - - - - - - 1
Kota Jayapura 13 2 1 1 7 3 2
PAPUA 54 9 3 2 29 17 15
Taman Taman
Keaksaraan Pendidikan Kelompok Taman Pendidikan Bacaan
Kabupaten/Kota Fungsional Paket A/B/C Bermain Penitipan Anak Al-Quran Masyarakat
Regency/Municipality Functional A/B/C Playgroup Child Daycare Al-Quran Communal
Literacy Educational Learning Center Library
Package
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Merauke 7 27 27 3 50 10
Jayawijaya 17 34 4 1 5 6
id
Jayapura 7 31 42 1 15 4
o.
Nabire 12 28 10 3 26 5
Kepulauan Yapen 4 23 21 2 4 7
Biak Numfor
Paniai
13
13
60
10
s 18
2.g -
-
7
-
2
-
bp
Puncak Jaya 16 4 - - - -
.
Mimika 9 19 12 2 13 4
ua
Boven Digoel 10 17 3 1 - 1
ap
Mappi - 9 5 2 - -
Asmat 15 34 3 - 2 2
//p
Yahukimo 29 27 - - - -
s:
Pegunungan Bintang 34 17 - - 1 -
Tolikara 1 1 - - - -
tp
Sarmi 8 20 - - 1 -
ht
Keerom 18 21 13 4 19 12
Waropen 45 17 - - 1 -
Supiori 2 10 - - - -
Mamberamo Raya 4 6 - - - -
Nduga 31 1 - - - -
Lanny Jaya 3 23 1 - - -
Mamberamo Tengah 2 2 - - - -
Yalimo 3 6 - - - -
Puncak - 4 - - - 1
Dogiyai 1 1 - - - -
Intan Jaya 13 9 - - - -
Deiyai 4 2 - - - -
Kota Jayapura 14 14 17 9 21 15
PAPUA 335 477 178 28 165 69
Poliklinik/ Tempat
Rumah Sakit Puskesmas Balai Praktek
Kabupaten/Kota Rumah Sakit Bersalin Puskesmas1 Pembantu Pengobatan Dokter
Regency/Municipality Hospital Maternity Public Health Subsidiary of Polyclinic/ Doctor Practice
Hospital Center 1 Public Health Treatment Center
Center
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Merauke 4 - 25 141 7 8
Jayawijaya 1 - 16 37 7 1
Jayapura 1 - 20 53 8 7
Nabire 1 - 27 40 8 10
Kepulauan Yapen 1 - 18 71 4 9
Biak Numfor 3 - 28 58 8 5
Paniai 1 - 13 32 - 1
id
Puncak Jaya 1 - 8 15 - -
Mimika 4 1 26 44 9 12
o.
Boven Digoel 2 - 20 30 5 2
.g
Mappi 1 - s 16 72 5 3
Asmat 1 - 21 84 1 1
bp
Yahukimo 2 - 21 89 1 1
Pegunungan Bintang 1 - 21 31 15 -
.
ua
Tolikara 1 - 14 16 1 -
Sarmi 1 - 11 39 2 1
ap
Keerom 1 - 19 49 1 3
Waropen - - 7 35 - 2
//p
Supiori 1 - 5 27 - -
Mamberamo Raya 1 - 8 29 - -
s:
Nduga 1 - 14 10 11 -
tp
Lanny Jaya 1 - 5 28 9 -
ht
Mamberamo Tengah 1 - 6 15 - -
Yalimo - - 9 30 4 -
Puncak - - 10 20 - -
Dogiyai 1 - 9 12 - -
Intan Jaya 1 - 4 6 - -
Deiyai - - 8 12 1 -
Kota Jayapura 7 - 13 21 8 20
PAPUA 41 1 422 1 146 115 86
Catatan / Note: 1 Puskesmas mencakup puskesmas dengan rawat inap dan puskesmas tanpa rawat inap.
1
Public Health Center includes public health center with hospitalization and without hospitalization.
Merauke 6 12 3 2 9 4
Jayawijaya - 1 8 30 2 2
Jayapura 2 12 11 14 6 3
Nabire 1 14 3 10 12 8
Kepulauan Yapen 2 1 21 15 8 -
Biak Numfor 3 6 11 7 10 5
Paniai - - 2 1 2 5
Puncak Jaya - - - - 2 -
id
Mimika 4 2 11 5 18 4
o.
Boven Digoel 2 2 3 1 3 1
Mappi 2 4 41 - 2 -
Asmat
Yahukimo
-
-
-
-
s .g
8
41
10
22
2
1
-
-
bp
Pegunungan Bintang - - 8 - 2 -
Tolikara 1 - 2 1 - -
.
ua
Sarmi - - - 2 5 -
Keerom - 2 1 1 8 3
ap
Waropen 1 - 3 - 7 -
Supiori - - 1 - 2 -
//p
Mamberamo Raya - - - - - 2
s:
Nduga - - 3 1 - -
Lanny Jaya - - - 4 - -
tp
Mamberamo Tengah - - - 7 - -
ht
Yalimo - - 2 2 - -
Puncak - - - - - -
Dogiyai - - 2 2 1 -
Intan Jaya - - 7 - - -
Deiyai - - 8 2 1 1
Kota Jayapura 2 7 - - 22 7
PAPUA 26 63 200 139 125 45
Merauke 176 26 25
Jayawijaya 134 95 5
Jayapura 127 37 26
id
Nabire 62 19 19
o.
Kepulauan Yapen 123 78 7
Biak Numfor 239 s .g 51 10
bp
Paniai 25 17 5
Puncak Jaya 15 14 -
.
ua
Mimika 92 28 8
ap
Boven Digoel 81 31 14
Mappi 145 49 18
//p
Asmat 192 49 20
s:
Yahukimo 43 112 3
tp
Pegunungan Bintang 65 48 -
ht
Tolikara 48 47 42
Sarmi 76 32 14
Keerom 67 22 13
Waropen 67 39 12
Supiori 35 16 7
Mamberamo Raya 23 21 -
Nduga 8 20 2
Lanny Jaya 4 174 2
Mamberamo Tengah 48 10 1
Yalimo 26 16 11
Puncak 2 4 -
Dogiyai 21 18 -
Intan Jaya - 7 2
Deiyai 31 24 9
Kota Jayapura 37 4 8
PAPUA 2 012 1 108 283
id
Biak Numfor 7 5 1 101 88 188
o.
Paniai 1 1 1 35 56 51
.g
Puncak Jaya 9 5 4 7 23 50
Mimika 7 7
s 3 33 55 77
bp
Boven Digoel 8 8 3 34 49 60
Mappi 4 8 3 31 121 63
.
ua
Asmat 6 3 2 46 42 79
Yahukimo 6 2 1 32 153 331
ap
Pegunungan Bintang 10 7 4 24 55 78
//p
Tolikara 8 5 - 4 48 203
Sarmi 3 9 1 30 30 74
s:
Keerom 7 6 3 37 34 40
tp
Waropen 2 3 1 33 36 80
ht
Supiori 1 3 1 34 21 31
Mamberamo Raya 3 4 1 13 26 32
Nduga 2 2 1 10 30 195
Lanny Jaya 1 2 1 54 29 171
Mamberamo Tengah 5 3 - 20 22 17
Yalimo 4 2 - 12 57 169
Puncak 7 2 1 2 12 1
Dogiyai 3 2 - 15 9 6
Intan Jaya 3 2 1 1 3 9
Deiyai 1 1 2 24 22 10
Kota Jayapura 18 18 11 30 27 17
PAPUA 185 168 69 1 021 1 395 2 661
Merauke - - - - - - - - 190
Jayawijaya - - - - - - - - 331
Jayapura 1 - - - - - - - 143
Nabire - - - - - - - - 89
Kepulauan Yapen - - - - - - - - 165
Biak Numfor - - - - - - - - 262
Paniai - - - - - - - - 216
id
Puncak Jaya - - - - - - - - 302
o.
Mimika - - - - - - - - 152
.g
Boven Digoel - - - - - - - - 110
Mappi - - -
s - - - - - 164
bp
Asmat - - 56 - - - - 1 165
Yahukimo - - - - - - - - 518
.
ua
Sarmi - - - - - - - - 110
Keerom - - - - - - - - 91
//p
Waropen - - - - - - - - 117
s:
Supiori - - - - - - - - 38
Mamberamo Raya
tp
- - - - - - - - 59
Nduga - - - - - - - - 248
ht
Merauke 34 4
Jayawijaya 11 2
Jayapura 8 2
Nabire 23 3
Kepulauan Yapen 14 6
Biak Numfor 28 -
id
Paniai 22 13
o.
Puncak Jaya - -
Mimika
Boven Digoel
22
10 .g
s -
-
bp
Mappi 4 2
.
Asmat
ua
36 -
Yahukimo 33 5
ap
Pegunungan Bintang - -
//p
Tolikara - -
Sarmi 2 -
s:
Keerom 21 2
tp
Waropen 21 3
ht
Supiori - 1
Mamberamo Raya 3 -
Nduga 96 2
Lanny Jaya - 1
Mamberamo Tengah - 1
Yalimo 27 5
Puncak - -
Dogiyai 11 6
Intan Jaya 4 8
Deiyai 20 4
Kota Jayapura 3 -
PAPUA 453 70
id
Jayapura 112 91
o.
Nabire 86 48
.g
Kepulauan Yapen 138s 92
Biak Numfor 239 173
bp
Paniai 216 11
.
Puncak Jaya - -
ua
Mimika 71 47
ap
Boven Digoel 75 37
//p
Mappi 123 30
Asmat 221 9
s:
Yahukimo 468 87
tp
Tolikara 141 1
Sarmi 110 11
Keerom 73 28
Waropen 63 11
Supiori 38 14
Mamberamo Raya 59 1
Nduga 234 46
Lanny Jaya 312 72
Mamberamo Tengah 58 1
Yalimo 269 23
Puncak 206 2
Dogiyai 62 5
Intan Jaya 97 3
Deiyai 67 3
Kota Jayapura 39 36
PAPUA 4 274 1 051
id
a. Masjid adalah tempat peribadatan which can be used as a place for Friday
o.
umat Islam, yang dapat digunakan prayers.
untuk Sholat Jum’at.
s .g
b. Prayer Room is a place of worship for Mus-
bp
b. Surau/Langgar adalah tempat perib- lims, smaller than the mosque and not used
adatan umat Islam, lebih kecil dari as a place for Friday prayers.
.
ua
id
b. Tunarungu (Tuli) adalah kondisi fisik acterized by a decrease or the inability of a
o.
yang ditandai dengan penurunan atau person to listen to the sound.
ketidakmampuan seseorang untuk s .g
bp
mendengarkan suara. c. Mute is the inability of a person to speak.
c. Tunawicara (Bisu) adalah ketidak-
.
ua
e. Tunadaksa (Cacat Tubuh) adalah muscles or joints of the body and limbs,
kelainan pada tulang, otot atau sen- and paralysis/incompleteness of limb/bone
di anggota gerak dan tubuh, serta causing movement disorders.
kelumpuhan/ketidaklengkapan ang-
gota gerak/tulang sehingga menim-
bulkan gangguan gerak. f. Mental Disorder is ta disorder/retardation
f. Tunagrahita (Cacat Mental/Keter- of mental/soul hence unable to perform
belakangan Mental) adalah kelainan/ common activities that others who have sim-
keterbelakangan mental/jiwa sehing- ilar age did, like an idiot.
ga tidak mampu melakukan aktivitas
yang umum dilakukan orang lain seu-
sianya, contoh idiot. g. Post-Madness is barrier/disturbance in
g. Tunalaras adalah hambatan/ganggu- emotional control and social control.
an dalam mengendalikan emosi dan
kontrol sosial. h. Post-Leprosy is disability caused by leprosy
h. Cacat Eks Sakit Kusta adalah keca- which has been declared cured medically.
catan yang disebabkan oleh penyakit
id
ban bunuh diri mencakup juga upaya
o.
percobaan bunuh diri.
4.s .g
Location of Street Children Gathered isloca-
bp
4. Lokasi Berkumpul Anak Jalanan adalah tion point where children aged 5-18 years gath-
titik-titik lokasi berkumpulnya anak yang er to spend most of their time to earn a living
.
ua
berusia 5-18 tahun yang menghabiskan and hang around the streets and public places,
ap
sebagian besar waktunya di jalanan mau- such as markets, malls, bus terminals, railway
pun tempat-tempat umum,seperti pasar, station, and city park.
//p
5. Lokasi Gelandangan adalah titik-titik lo- became a hangout/living for homeless and beg-
kasi yang menjadi tempat mangkal/ting- gars, for example bridges, storefront, etc.
gal gelandangan dan pengemis, misalnya
jembatan, emperan toko, d.l.l.
6. Localization/Location of Commercial Sex
6. Lokalisasi/Lokasi/Tempat Mangkal Workers is location where a prostitute selling
Pekerja Seks Komersial (PSK) adalah themselves both legally and illegally managed on
tempat PSK menjajakan diri baik secara a group or individual.
legal maupun ilegal yang dikelola secara
kelompok maupun individu.
id
Mimika 65 87 61 91 34 118
Boven Digoel 55 55 37 73 3 107
o.
Mappi 79 85 112 52 34 130
Asmat
Yahukimo
108
505
113
13
s 129
482 .g 92
36
80
263
141
255
bp
Pegunungan Bintang 213 64 174 103 159 118
.
Keerom 34 57 41 50 37 54
Waropen 66 51 38 79 39 78
//p
Supiori 10 28 3 35 3 35
Mamberamo Raya 42 17 21 38 14 45
s:
Mamberamo Tengah 53 6 59 - 53 6
Yalimo 280 20 246 54 238 62
Puncak 191 15 150 56 150 56
Dogiyai 25 54 72 7 37 42
Intan Jaya 39 58 69 28 62 35
Deiyai 29 38 60 7 14 53
Kota Jayapura 2 37 1 38 10 29
PAPUA 3 852 1 700 3 826 1 726 2 779 2 773
Tidak
Surau/ Ada
Langgar Gereja Gereja Kelent Tempat
Kabupaten/Kota Masjid /Musala Kristen Katolik Kapel Pura Vihara eng Lainnya Ibadah
Regency/Municipality Mosque Prayer Christian Catholic Chapel Hindu Buddhist Shrine Others No Place
Room Church Church Temple Temple of
Worship
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
id
Biak Numfor 17 7 242 8 - 1 3 - - 19
Paniai 1 1 200 77 - - - - - 3
o.
Puncak Jaya 2 - 261 3 - - - - - 41
.g
Mimika 31 24 98 73 - 1 - - - 15
Boven Digoel 9 9 51 76
s - 1 1 - - -
bp
Mappi 13 4 50 120 3 1 - - - 13
Asmat 15 - 102 92 2 - - - - 53
.
ua
Yahukimo 1 1 476 12 4 - - - - 32
Pegunungan Bintang 1 - 186 70 7 - - - - 34
ap
Tolikara 1 1 544 - - - - - - 1
Sarmi 11 8 96 9 - 1 - - - 13
//p
Keerom 26 24 62 61 - 3 - - - -
s:
Waropen 10 3 113 2 - - - - - 4
Supiori 1 1 36 1 - - - - - 2
tp
Mamberamo Raya 3 2 59 2 - - - - - -
ht
Merauke 156 56 61 64 51
Jayawijaya 165 108 121 73 35
Jayapura 99 31 42 30 30
Nabire 60 27 40 24 18
id
Kepulauan Yapen 115 29 59 56 24
o.
Biak Numfor 196 56 58 64 33
Paniai
.g
169 135 136 90 55
Puncak Jaya 124 65s 69 55 37
bp
Mimika 67 34 40 31 20
Boven Digoel 76 34 28 35 8
.
Mappi 133 54 71 61 42
ua
Asmat 150 86 67 49 44
ap
Yahukimo 112 38 55 41 7
Pegunungan Bintang 108 45 60 30 7
//p
Sarmi 68 34 32 25 10
Keerom 59 24 26 15 14
tp
Waropen 82 45 31 30 40
ht
Supiori 32 7 13 7 5
Mamberamo Raya 51 25 33 31 7
Nduga 81 21 68 5 3
Lanny Jaya 148 97 115 28 12
Mamberamo Tengah 45 22 27 12 10
Yalimo 164 49 114 49 11
Puncak 127 62 101 38 12
Dogiyai 66 42 53 27 26
Intan Jaya 93 41 84 61 43
Deiyai 55 42 40 37 33
Kota Jayapura 28 11 14 19 9
PAPUA 3 034 1 384 1 795 1 197 689
Merauke 89 56 29 6 6
Jayawijaya 43 27 13 4 3
Jayapura 54 48 23 12 13
Nabire 23 30 16 9 8
Kepulauan Yapen 66 34 18 5 14
Biak Numfor 103 74 37 22 19
id
Paniai 43 43 23 6 9
o.
Puncak Jaya 7 8 9 - 2
.g
Mimika 29 19 8 4 6
Boven Digoel 31 16 s 11 2 -
bp
Mappi 52 21 14 11 4
Asmat 42 15 8 5 7
.
Yahukimo 21 9 11 1 3
ua
Pegunungan Bintang 10 9 1 - 3
ap
Tolikara 10 4 18 - 1
Sarmi 32 16 9 13 4
//p
Keerom 28 19 9 2 4
Waropen 36 14 8 16 5
s:
Supiori 20 15 9 3 2
tp
Mamberamo Raya 23 15 6 12 -
ht
Nduga 3 2 - - -
Lanny Jaya 19 16 6 - 6
Mamberamo Tengah 16 9 3 - -
Yalimo 25 18 29 2 34
Puncak 8 5 - 1 -
Dogiyai 27 6 8 2 8
Intan Jaya 17 22 11 6 5
Deiyai 23 19 20 8 7
Kota Jayapura 19 14 6 3 2
PAPUA 919 603 363 155 175
Merauke 4 4 1 4
Jayawijaya 8 2 - 1
Jayapura 5 7 - -
Nabire 10 11 2 1
Kepulauan Yapen 4 2 1 5
Biak Numfor 10 5 - 3
id
Paniai 4 3 - 3
o.
Puncak Jaya 9 - - -
.g
Mimika 3 8 - 2
Boven Digoel 1 s 1 - 1
bp
Mappi 3 - - 1
Asmat 6 3 - -
.
ua
Yahukimo 5 - - 3
Pegunungan Bintang 2 - - -
ap
Tolikara 3 - - -
Sarmi 3 - - 1
//p
Keerom 2 - - -
s:
Waropen 5 - - 1
tp
Supiori - - - -
Mamberamo Raya 1 - - -
ht
Nduga - - - -
Lanny Jaya 3 - - 8
Mamberamo Tengah - - - -
Yalimo 2 - - -
Puncak - - - -
Dogiyai 1 1 - -
Intan Jaya 3 - - -
Deiyai 1 - - -
Kota Jayapura 2 6 3 3
PAPUA 100 53 7 37
1. Ruang Publik Terbuka adalah lahan 1. Open Public Space is a public land that pri-
umum yang utamanya diperuntukkan marily designed as a place for leisure, playing
sebagai tempat berkumpul warga seper- for community without needing to pay. Open
ti untuk bersantai, bermain tanpa perlu public space consists of field or square, park,
membayar. Ruang publik terbuka dapat playground, etc.
berupa lapangan terbuka/alun-alun, ta-
man, tempat bermain, d.s.b.
id
oke. Tidak termasuk peralatan karaoke include karaoke equipment for rent.
o.
yang disewakan.
s .g
bp
3. Pusat Kebugaran adalah tempat khusus 3. The Fitness Center is a special place that pro-
berolahraga ataupun melakukan akti- vides equipment for physical fitness exercise or
.
ua
vitas fisik. Sebuah fitness centre yang bi- where the body muscle is done routinely/reg-
ap
asanya menyajikan banyak fasilitas den- ularly. It usually provides a number facilities
gan konsep one stop sport dan entertainment including entertainment with one stop sport
//p
Merauke 28 9 6
Jayawijaya 9 1 1
Jayapura 27 2 3
Nabire 12 6 7
Kepulauan Yapen 22 6 10
Biak Numfor 50 9 6
Paniai 1 4 -
Puncak Jaya - - 1
id
Mimika 11 9 7
Boven Digoel 3 1 1
o.
Mappi 2 1 1
Asmat
Yahukimo
15
121
s .g 1
-
1
4
bp
Pegunungan Bintang 16 - -
.
Tolikara 19 - -
ua
Sarmi 10 1 -
ap
Keerom 10 - 5
Waropen 3 2 -
//p
Supiori 16 - -
s:
Mamberamo Raya 1 - -
Nduga 3 - -
tp
Lanny Jaya 12 - -
ht
Mamberamo Tengah 2 - -
Yalimo 63 - -
Puncak 201 - -
Dogiyai 12 - -
Intan Jaya - - -
Deiyai - - -
Kota Jayapura 13 7 14
PAPUA 682 59 67
Kabupaten/Kota Sepak Bola Bola Voli Bulu Tangkis Bola Basket Tenis Lapangan Tenis Meja
Regency/Municipality Soccer Volley Ball Badminton Basket Ball Court Tennis Table Tennis
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
id
Puncak Jaya 63 208 1 1 1 -
o.
Mimika 65 98 15 8 8 12
.g
Boven Digoel 34 60 3 1 - 1
Mappi 82 104
s 6 3 3 3
bp
Asmat 101 147 17 13 13 15
Yahukimo 122 158 6 5 4 5
.
ua
Sarmi 40 62 4 1 - -
//p
Keerom 38 60 21 11 4 14
Waropen 16 43 2 1 - 2
s:
Supiori 28 31 - 1 - -
tp
Mamberamo Raya 26 48 2 2 - -
ht
Nduga 24 53 2 2 2 2
Lanny Jaya 20 162 2 4 2 2
Mamberamo Tengah 15 45 1 1 1 1
Yalimo 31 120 1 1 1 1
Puncak 19 161 1 - - -
Dogiyai 44 70 7 6 7 7
Intan Jaya 27 46 8 8 8 8
Deiyai 33 51 7 8 6 7
Kota Jayapura 22 30 17 16 11 14
PAPUA 1 460 2 886 240 161 121 178
Merauke 16 3 20 5 1
Jayawijaya 6 3 5 4 -
Jayapura 24 4 4 3 2
Nabire 12 10 22 9 1
Kepulauan Yapen 12 9 11 9 -
Biak Numfor 9 3 7 9 1
id
Paniai 18 16 16 17 3
o.
Puncak Jaya 1 - - 1 -
.g
Mimika 11 4 8 5 2
Boven Digoel 2
s - 2 3 -
bp
Mappi 5 1 5 5 -
Asmat 19 13 13 15 1
.
ua
Yahukimo 4 3 3 4 -
ap
Pegunungan Bintang 1 - 1 3 -
Tolikara - - - - -
//p
Sarmi 5 - - 2 -
s:
Keerom 10 5 12 7 -
tp
Waropen 1 - - - -
ht
Supiori 1 - - - -
Mamberamo Raya - - - - -
Nduga 2 2 2 2 -
Lanny Jaya 2 2 2 2 -
Mamberamo Tengah 1 1 1 1 -
Yalimo 1 1 1 1 -
Puncak - - - 3 1
Dogiyai 6 6 6 6 -
Intan Jaya 8 8 8 8 -
Deiyai 6 6 6 6 -
Kota Jayapura 19 8 12 11 1
PAPUA 202 108 167 141 13
DAN INFORMASI
s:
tp
ht
2. Angkutan Umum adalah sarana angku- 2. Public Transportation is the transportation in-
tan pemindahan orang dan atau barang frastructure to transfer of people and or goods
id
dari suatu tempat ke tempat lain de- from one place to another by using a motor ve-
o.
ngan menggunakan kendaraan bermo- hicle that is provided to the public with pay-
tor yang disediakan untuk dipergunakan
s .g
ment (Regulation of Government No. 41 Year
bp
untuk umum dengan dipungut bayaran 1993 about Road Transportation).
(Peraturan Pemerintah Republik Indo-
.
ua
Angkutan Jalan).
//p
3. Trayek adalah lintasan kendaraan umum 3. Route is the track of public transport for the
s:
untuk pelayanan jasa angkutan orang transportation service for people and or goods,
tp
atau orang dan barang, yang mempunyai which has fixed trip origin and destination,
ht
asal dan tujuan perjalanan tetap, lintasan fixed route, and fixed schedule or unscheduled.
tetap, dan jadwal tetap maupun tidak
berjadwal.
4. Jenis Permukaan Jalan Terluas adalah je- 4. The Type of Widest Road Surface is the wid-
nis permukaan jalan terluas yang ada di est road surface in the village/sub-district. This
desa/kelurahan. Jenis permukaan jalan types of road surface consisting of: asphalt/
terdiri dari: aspal/beton, diperkeras concrete, pebble (with gravel or stone), land,
(dengan kerikil atau batu), tanah, dan and others such as made of wood/board that is
lainnya yaitu terbuat dari kayu/papan usually used in swamp areas, including walk-
yang biasanya digunakan di daerah rawa, ways, roads in the forests, etc.
termasuk jalan setapak, jalan di hutan
dan sejenisnya.
5. Base Transceiver Station (BTS) adalah alat 5. Cellular Phone Tower or Base Transceiver Sta-
yang berfungsi sebagai pengirim dan tion (BTS) is a tool that serves as the sender
7. Sinyal internet GSM atau CDMA ada- 7. GSM or CDMA internet signal is an internet
lah jaringan sistem data paket internet package data system network with certain data
id
dengan kecepatan transfer data tertentu. transfer speeds. Data packages here are usually
o.
Paket data disini biasanya digunakan da- used in access the internet. This data transfer
lam melakukan akses internet. Protokol s .g
protocol has undergone several changes ranging
bp
transfer data ini mengalami beberapa from low to high speeds, namely GPRS, Edge,
perubahan mulai dari yang kecepatan- HSPA, 3G, then 4G respectively.
.
ua
car TV, baik stasiun TVRI, TV daerah, owned tv broadcast station), or local TV, or
ht
TV swasta, maupun TV luar negeri. private TV, and or foreign TV broadcast. The
Program TV yang dimaksud adalah pro- TV programs covered in this concept are both
gram TV baik menggunakan antena pa- TV programs using satellite receiver or cable
rabola/TV kabel maupun tidak. installation TV and the other types of recep-
tion.
9. Warnet adalah usaha penyewaan jasa 9. The Internet Stall is an internet service rental
internet seperti: usaha sewa komputer business such as: computer rental business with
dengan jaringan internet termasuk yang internet network including those asserve online
digunakan sebagai game online. games.
10. Kantor Pos adalah tempat pemberi pe- 10. Post Office is a service provider place of written
layanan komunikasi tertulis dan atau communication and or electronic mail, parcel
surat elektronik, layanan paket, layanan service, logistics services, financial transaction
logistik, layanan transaksi keuangan, dan services, postal and agency services to the pub-
layanan keagenan pos untuk kepentin- lic. Postal house has the same function as the
gan umum. Rumah pos berfungsi sama post office and subsidiary of post office, the dif-
seperti kantor pos dan kantor pos pem- ference is that postal house usually located in
11. Pos Keliling adalah pelayanan pos (men- 11. Mobile Postal Service is tnomadic postal service
jual, mengirim, dan menerima benda (to sell, send, and receive postal stationery) by
pos) keliling dengan menggunakan mo- car or transportation facility that the functions
bil atau sarana angkutan yang berfungsi are the same as the post office or subsidiary of
sama seperti kantor pos atau kantor pos post office.
pembantu.
12. Perusahaan Jasa Agen Ekspedisi Swas- 12. Private Expedition Service Company is pack-
ta adalah pelayanan pengiriman paket ages and documents delivery service managed by
maupun dokumen yang dikelola oleh privates, for example Tiki, JNE, ESL, etc.
pihak swasta, misalnya Tiki, JNE, ESL,
id
d.l.l.
o.
s .g
. bp
ua
ap
//p
s:
tp
ht
id
Paniai 140 - 76 - 21 46 149
Puncak Jaya
o.
263 17 22 - 10 87 205
Mimika 99 27 24 2 21 24 107
Boven Digoel
Mappi
40
13
23
73
47
78
s .g
-
-
11
9
19
46
80
109
bp
Asmat 11 155 55 - 1 84 136
Yahukimo 444 1 25 48 3 35 480
.
ua
Sarmi 81 17 12 - 57 11 42
Keerom 78 3 7 3 12 20 59
//p
Waropen 44 6 41 26 14 52 51
s:
Supiori 23 7 8 - 22 11 5
Mamberamo Raya 5 46 8 - 3 10 46
tp
Diperkeras
Kabupaten/Kota Aspal/Beton (Kerikil, Batu, dll) Tanah Lainnya Jumlah
Regency/Municipality Asphalt/Concrete Pebble Land Others Total
Merauke 77 8 87 - 172
Jayawijaya 111 64 123 27 325
Jayapura 74 35 17 1 127
Nabire 51 6 12 7 76
Kepulauan Yapen 46 37 21 - 104
id
Biak Numfor 220 4 19 7 250
o.
Paniai 38 37 137 4 216
.g
Puncak Jaya 12 33 235 5 285
Mimika 43 23 57 - 123
s
bp
Boven Digoel 35 5 33 14 87
Mappi 19 2 56 14 91
.
ua
Asmat 1 - 27 38 66
Yahukimo 11 11 380 67 469
ap
Keerom 33 36 14 2 85
tp
Waropen 15 40 30 - 85
ht
Supiori 24 3 4 - 31
Mamberamo Raya 2 6 1 4 13
Nduga 1 8 55 183 247
Lanny Jaya 11 44 291 3 349
Mamberamo Tengah 2 2 50 5 59
Yalimo 37 62 166 30 295
Puncak 5 44 26 117 192
Dogiyai 4 7 57 11 79
Intan Jaya - 8 88 1 97
Deiyai 20 34 11 2 67
Kota Jayapura 34 3 - - 37
PAPUA 1 021 618 2 474 813 4 926
Merauke 83 44 18 27 172
Jayawijaya 179 15 4 127 325
Jayapura 111 8 2 6 127
id
Nabire 57 4 - 15 76
o.
Kepulauan Yapen 71 13 - 20 104
.g
Biak Numfor 228 1 s 2 19 250
Paniai 79 28 7 102 216
bp
Puncak Jaya 69 10 2 204 285
Mimika
.
72 6 1 44 123
ua
Boven Digoel 36 12 11 28 87
ap
Mappi 27 7 5 52 91
Asmat 2 2 - 62 66
//p
Sarmi 72 8 7 6 93
ht
Keerom 50 22 3 10 85
Waropen 61 6 5 13 85
Supiori 27 1 - 3 31
Mamberamo Raya 7 - 1 5 13
Nduga 18 7 2 220 247
Lanny Jaya 54 21 9 265 349
Mamberamo Tengah 22 10 2 25 59
Yalimo 91 49 4 151 295
Puncak 52 2 - 138 192
Dogiyai 11 8 9 51 79
Intan Jaya 17 7 5 68 97
Deiyai 50 1 5 11 67
Kota Jayapura 37 - - - 37
PAPUA 1 686 354 133 2 753 4 926
Merauke 52 138 20 54 53 63
Jayawijaya 14 317 19 57 111 144
Jayapura 23 121 37 49 37 21
Nabire 29 60 4 14 26 45
Kepulauan Yapen 16 149 11 45 51 58
id
Biak Numfor 39 223 26 74 91 71
o.
Paniai 6 210 13 29 85 89
.g
Puncak Jaya 1 301 - 9 112 181
Mimika 25 127
s 15 34 17 86
bp
Boven Digoel 13 97 8 18 29 55
Mappi 4 160 - 8 50 106
.
ua
Sarmi 18 92 8 26 42 34
s:
Keerom 19 72 4 22 30 35
Waropen 3 114 4 15 16 82
tp
Supiori 7 31 - 8 10 20
ht
Mamberamo Raya 13 46 - 6 12 41
Nduga 3 245 - 8 10 230
Lanny Jaya 5 351 1 79 32 244
Mamberamo Tengah 7 52 - 22 21 16
Yalimo 4 296 - 34 30 236
Puncak 1 205 - 7 45 154
Dogiyai 2 77 1 1 33 44
Intan Jaya 5 92 - - 44 53
Deiyai 1 66 3 24 24 16
Kota Jayapura 22 17 22 15 2 -
PAPUA 356 5 196 196 720 1 291 3 345
Merauke 34 33 10 50
Jayawijaya 25 62 61 39
Jayapura 44 32 12 35
Nabire - 27 11 6
id
Kepulauan Yapen 6 24 11 66
o.
Biak Numfor 18 42 63 68
.g
Paniai - s 1 42 84
Puncak Jaya - 8 45 68
bp
Mimika 38 14 6 8
.
Boven Digoel - 1 4 50
ua
Mappi - - 20 38
ap
Asmat 1 4 10 39
Yahukimo 1 1 7 19
//p
Pegunungan Bintang - - 25 21
s:
Tolikara - 5 35 172
tp
Sarmi 12 29 13 22
ht
Keerom 7 25 12 12
Waropen - 1 19 15
Supiori 1 - 1 16
Mamberamo Raya - 2 8 8
Nduga - - 8 10
Lanny Jaya - 18 4 90
Mamberamo Tengah - - 1 42
Yalimo - 1 3 60
Puncak - - 32 20
Dogiyai - 2 2 31
Intan Jaya - - 3 41
Deiyai - - 15 36
Kota Jayapura 28 9 2 -
PAPUA 215 341 485 1 166
id
Paniai 73 76 70 69 140
o.
Puncak Jaya 62 58 57 56 240
.g
Mimika 67 57 s 68 52 84
Boven Digoel 39 36 39 23 71
bp
Mappi 90 82 97 64 60
Asmat 153 114 143 116 62
.
ua
Yahukimo 52 47 44 40 466
ap
Waropen 84 84 84 73 33
tp
Supiori 29 24 27 8 8
ht
Mamberamo Raya 55 55 55 54 4
Nduga - - - - 248
Lanny Jaya 1 1 1 1 355
Mamberamo Tengah 12 12 12 - 47
Yalimo 169 169 169 168 131
Puncak 5 5 5 4 201
Dogiyai 17 1 18 2 59
Intan Jaya 10 10 10 3 87
Deiyai 45 45 26 25 22
Kota Jayapura 39 39 39 39 -
PAPUA 2 144 1 997 2 099 1 830 3 357
Radio Swasta/
Kabupaten/Kota RRI RRI Daerah Komunitas
Regency/Municipality RRI RRI Region Private/Community Radio
id
Kepulauan Yapen 126 123 69
o.
Biak Numfor 183 173 107
Paniai
Puncak Jaya
36
13
s .g 29
12
28
13
bp
Mimika 41 40 42
.
ua
Boven Digoel 35 38 25
Mappi 11 9 9
ap
Asmat 29 28 30
//p
Yahukimo 19 17 13
s:
Pegunungan Bintang 22 20 6
tp
Tolikara 4 4 77
ht
Sarmi - - -
Keerom 50 50 39
Waropen 75 72 21
Supiori 12 9 3
Mamberamo Raya - - -
Nduga - 1 -
Lanny Jaya - - -
Mamberamo Tengah - 1 -
Yalimo 90 58 52
Puncak - - -
Dogiyai 13 1 1
Intan Jaya - - -
Deiyai 20 20 2
Kota Jayapura 38 39 38
PAPUA 1 325 1 245 923
Kantor Pos/
Pos Pembantu/ Perusahaan Jasa
Kabupaten/Kota Warnet Rumah Pos Pos Keliling Ekspedisi Swasta
Regency/Municipality Internet Stall Post Office/Subsidiary of Mobile Postal Service Private Expedition
Post Office Service Company
Merauke 11 26 - 10
Jayawijaya 5 4 4 9
Jayapura 14 18 12 8
Nabire 8 6 6 8
Kepulauan Yapen 4 3 6 7
id
Biak Numfor 12 21 38 13
o.
Paniai - 1 2 -
.g
Puncak Jaya - 1 - 1
Mimika 8 s 11 14 15
bp
Boven Digoel 3 3 - 3
Mappi 5 2 1 5
.
ua
Asmat 3 1 - 6
Yahukimo 1 - 2 4
ap
Pegunungan Bintang - - 1 1
Tolikara - - - 2
//p
Sarmi 1 1 - 1
s:
Keerom - 4 - 3
tp
Waropen 1 4 - 3
Supiori - 2 - -
ht
Mamberamo Raya - - - -
Nduga 1 1 - 4
Lanny Jaya - 3 - 1
Mamberamo Tengah - - - -
Yalimo 3 - - 4
Puncak - - - 2
Dogiyai 1 2 1 2
Intan Jaya - - - 5
Deiyai 1 - - -
Kota Jayapura 22 9 11 16
PAPUA 104 123 98 133
ECONOMY
bp 9
s
EKONOMI
.g
o.
id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
.bp
s.g
o.
id
Penjelasan Teknis Technical Notes
Ekonomi Economy
1. Koperasi adalah badan usaha yang ber- 1. Cooperative is a business entity consisting of
anggotakan orang-seorang atau badan people or cooperative legal entities which activi-
hukum koperasi dengan melandaskan ties are based on the principles:
kegiatannya berdasarkan prinsip:
a. Keanggotaannya sukarela dan terbu- a. Membership is voluntary and open;
ka;
b. Pengelolaannya dilakukan secara b. Management is conducted democratically;
demokratis;
c. Pembagian sisa hasil usahanya dilaku- c. Benefits are distributed proportionally ac-
kan secara adil, sebanding dengan cording to the member’s share;
besarnya jasa usaha masing-masing
id
anggota;
o.
d. Pemberian balas jasa yang terbatas d. Renumeration is limited to the capital; and
terhadap modal; dan
s .g
bp
e. Kemandirian, serta sekaligus sebagai e. Independence, as well as the people’s eco-
gerakan ekonomi rakyat yang ber- nomic movement based on the principle of
.
ua
2. Mini Market adalah tempat usaha yang 2. Mini Market is a place of business which sell
//p
menjual berbagai jenis barang secara various kinds of goods at retail by self-service
s:
eceran dengan sistem pelayanan mandiri system and everything has a price tag, with a
tp
dan semua barang memiliki label harga, building area of less than 400 m2.
ht
3. Restoran adalah tempat usaha yang 3. Restaurant is a place of business that use the
mempergunakan seluruh bangunan se- entire building permanently to provide food pro-
cara permanen untuk menyediakan jasa cessing services and presented directly in place
pangan yang pengolahannya dan peny- in accordance with the wishes of service users.
ajiannya secara langsung di tempat se- Restaurant has characteristic that the buyers
suai dengan keinginan para pengguna have to pay taxes. The license of restaurant
jasa. Restoran mempunyai ciri bahwa and its qualifications are awarded by the Di-
pembeli dikenakan pajak. Izin restoran rectorate General of Tourism or the Regional
dan kualifikasinya diberikan oleh Ditjen Office of Tourism, Post, and Telecommunica-
Pariwisata atau Kanwil Parpostel setem- tions.
pat.
4. Rumah Makan adalah tempat usaha 4. Food Stall is a place of business that provide
5. Warung/Kedai Makanan Minuman ada- 5. Food and Beverage Store is a place of business
lah tempat usaha yang menjual makanan that sell prepared food and beverages in the per-
dan minuman siap saji yang dijual di ba- manent building and does not has a business
ngunan yang tetap dan tidak mempunyai license. The main characteristic of food and
surat ijin usaha. Ciri utama dari warung/ beverage store is buyers usually are not taxed.
id
kedai makanan minuman adalah pembe-
o.
li biasanya tidak dikenakan pajak.
s .g
bp
6. Toko/Warung Kelontong adalah tem- 6. Shop/Grocery Store is a place of business
pat usaha di bangunan tetap yang men- that sell daily use items at retail, does not has
.
ua
jual barang keperluan sehari-hari secara self-service system, and is managed by a single
ap
jual.
s:
tp
7. Toko/warung kelontong yang menjual 7. Grocery shop/kios that sell basic food stuffs
ht
8. Hotel adalah jenis akomodasi yang 8. Hotel is the kind of accommodation that use
mempergunakan sebagian atau ke- part or the whole building for lodging services,
seluruhan bangunan untuk jasa pe- food and beverage and other services (such as
layanan penginapan, penyedia makanan restaurants, laundry, etc.) for the public which
dan minuman serta jasa lainnya (seperti is commercially managed with a business license
restoran, binatu, d.l.l) bagi masyarakat of hotel.
umum yang dikelola secara komersial
dengan izin usaha sebagai hotel.
10. Kelompok Pertokoan adalah sejumlah 10. Shopping Complex is a group of shops consist-
toko yang terdiri dari minimal sepuluh ing at least ten stores and clumped. In one shop-
toko dan mengelompok. Dalam satu ping complex, number of physical buildings can
kelompok pertokoan, jumlah bangunan be more than one.
fisiknya bisa lebih dari satu.
id
11. Pasar dengan Bangunan Permanen/ 11. Market in the Permanent/Semi Permanent
o.
Semi Permanen adalah pasar yang Building is a market that uses the permanent
menggunakan bangunan tetap dan s .g
building and have floor, roof, whether it walled
bp
memiliki lantai, atap, baik berdinding or not.
maupun tidak.
.
ua
ap
12. Pasar Tanpa Bangunan adalah pasar 12. Market Without Building is a market that is
yang tidak berada dalam bangunan, ter- not located within the building, including the
//p
13. Kios yang Menjual Sarana Produk- 13. Agricultural Production Stall is the place to
ht
si Pertanian (Saprotan) adalah tempat sale fertilizer, seed and others for food crops,
penjualan pupuk, bibit, dan lain-lain un- plantations, forestry, animal husbandry, and
tuk keperluan tanaman pangan, perke- fisheries that are differentiated by the ownership
bunan, peternakan dan perikanan yang status i.e. Village Cooperative Unit or Non-
dibedakan menurut kepemilikan (KUD, Village Cooperative Unit.
BUMDes, atau nonKUD).
14. Fasilitas Perkreditan adalah fasilitas 14. Credit facility is financial facilities that allow
keuangan yang memungkinkan seseo- a person or business entity to borrow money to
rang atau badan usaha untuk meminjam buy a product and repay it within a specified
uang untuk membeli produk dan mem- period. Not included loans from individuals.
bayarnya kembali dalam jangka waktu
yang ditentukan. Tidak termasuk pinja-
man dari perorangan.
15. Industri Kecil dan Mikro dikelompok- 15. Small and Micro Industry is classified by the
kan menurut bahan baku utama de- main raw materials with a workforce of less
id
c. Industri Logam Mulia dan Bahan dari c. Precious Metals Industry and Metal Indus-
o.
Logam adalah industri yang bahan try is an industry that the main raw mate-
baku utamanya berasal dari logam s .g
rials are derived from precious metals and
bp
mulia dan bahan bahan dari logam, metal materials, such as making earrings,
misalnya pembuatan anting-anting, bracelets, rings and other jewelry from gold
.
ua
gelang, cincin dan pembuatan per- or silver metallic materials and materials
ap
hiasan lainnya dari emas atau perak (i.e. home appliances ladder)
serta bahan bahan dari logam (misal
//p
yang bahan baku utamanya berasal the main raw materials are derived from
ht
dari bambu, rotan, pandan, rumput bamboo, rattan, pandanus, grass and the
dan sejenisnya, misalnya keset kaki, similar
tikar, tas, hiasan dinding, keranjang,
topi, kipas, dan sebagainya
e. Industri Gerabah/Keramik/Batu e. Ceramics/Stone Industry is an industry
adalah industri yang bahan baku that the main raw materials are derived
utamanya berasal dari gerabah/kera- from ceramic/porcelain/stone atc, such as
mik/porselen/batu dan sejenisnya, kitchen tools that are made of clay and then
misalnya alat-alat dapur yang dibuat baked (eg jugs, tile, brick, porcelain, tile, ce-
dari tanah liat yang kemudian diba- ramics, etc.). Excluding the creation of art,
kar (misal kendi, genteng, batu bata, such as sculpture, gate, etc.
porselin, tegel, keramik, d.s.b). Tidak
termasuk pembuatan barang seni,
misalnya patung, gapura, d.l.l.
f. Industri dari Kain/Tenun adalah in- f. Clothes/Weaving Industry is an industry
dustri yang bahan baku utamanya be- that the main raw materials comes from the
rasal dari kain/benang dan sejenisnya fabric/yarn and the similar
16. Bank adalah badan usaha yang meng- 16. Bank is business entity that raise funds from
himpun dana dari masyarakat dalam the public in deposits and distribute it to the
bentuk simpanan, dan menyalurkan- public in order to improve the living standard
nya kepada masyarakat dalam rangka of the people.
meningkatkan taraf hidup rakyat ban-
id
yak.
o.
17. Bank Umum adalah bank yang dapat s .g
17. Commercial Bank is a bank that can provide
bp
memberikan jasa dalam lalu lintas pem- services in payment transfer (Law Number 7
bayaran (Undang-Undang Nomor 7 Ta- Year 1992 About Banking).
.
ua
18. Bank Perkreditan Rakyat adalah bank 18. Rural bank is a bank that accepts saving in
//p
19. Baitul Maal Wa Tamwil (BMT) adalah 19. Sharia Financial Servicess Cooperative is an
lembaga keuangan mikro yang bersi- informal microfinance institution that is oper-
fat informal yang dioperasikan dengan ated with the principle of profit sharing to grow
prinsip bagi hasil untuk menumbuh micro and small businesses.
kembangkan usaha mikro dan kecil.
20. Pegadaian adalah badan usaha yang se- 20. Pawnshop is a business entity that officially has
cara resmi memiliki izin untuk melak- permission to carr y out financial institution
sanakan kegiatan lembaga keuangan activities in the form of financing in the terms
berupa pembiayaan dalam bentuk pe- of funds distribution to the public on the basis
nyaluran dana ke masyarakat atas dasar of pawning law. According to the Civil Law
hukum gadai. Menurut Undang- undang Article 1150, pawning is a right obtained by
Hukum Perdata Pasal 1150, gadai ada- someone who has a receivable of a movable
lah hak yang diperoleh seseorang yang item.
mempunyai piutang atas suatu barang
21. Anjungan Tunai Mandiri (ATM) adalah 21. Automated Teller Machine (ATM) is elec-
mesin elektronik yang dapat melayani tronic machine that can serve bank customers
nasabah bank untuk melakukan berbagai to carry out various banking activities (with-
kegiatan perbankan (mengambil uang, drawing and transferring money, checking sav-
transfer, mengecek rekening tabungan, ings accounts, etc.) independently without being
d.l.l) secara mandiri tanpa perlu dilayani served by bank tellers.
oleh petugas bank.
22. Bengkel mobil/motor adalah tempat 22. Car/motorcycle repair shop is a place that
yang menyediakan ruang dan pera- provides space and equipment to carry out
latan untuk melakukan konstruksi atau construction or manufacture and repair cars or
manufaktur dan memperbaiki mobil motorbikes.
id
atau motor.
o.
23. Salon Kecantikan adalah bentuk usaha
.g
23. Beauty salon is a business that deals with cos-
s
bp
yang berhubungan dengan perawatan metics, facial and hair care, for both men and
kosmetika, wajah, dan rambut, baik un- women. Other variations of this type of beauty
.
ua
tuk laki-laki maupun perempuan. Varia- salon business are hair salons, and hand and
ap
si lain dari jenis usaha salon kecantikan nail salons (pedicures and manicures).
adalah salon rambut, dan salon tangan
//p
24. Agen tiket/travel/biro perjalanan ada- 24. Ticket / travel agent / travel agency is a com-
ht
lah kegiatan usaha yang bersifat komer- mercial business activity that arranges and pro-
sial yang mengatur dan menyediakan vides services for a person or group of people to
pelayanan bagi seseorang maupun se- travel with the main purpose of recreational
kelompok orang untuk melakukan per- trip.
jalanan dengan tujuan utama berwisata.
25. Agen Bank adalah pihak yang bekerjasa- 25. Agent Bank is the party who collaborates with
ma dengan Bank penyelenggara Laku the Laku Pandai bank that is the bank’s rep-
Pandai yang menjadi kepanjangan tan- resentative to provide banking services to the
gan Bank untuk menyediakan layanan public in the context of financial inclusion as
perbankan kepada masyarakat dalam agreed.
rangka keuangan inklusif sesuai yang
diperjanjikan.
Koperasi Industri
Kecil dan Koperasi Simpan
Kabupaten/Kota Koperasi Unit Desa Kerajinan Rakyat Pinjam Koperasi Lainnya
Regency/Municipality Village Cooperative Small Industry and Savings and Loan Other Cooperative
Unit Citizen Handicraft Cooperative
Cooperative
Merauke 7 3 11 4
Jayawijaya 2 3 3 -
Jayapura 11 8 5 5
Nabire 8 1 11 5
Kepulauan Yapen 4 1 2 -
id
Biak Numfor 2 4 5 3
o.
Paniai 4 4 1 4
Puncak Jaya
.g
- 1 1 -
Mimika 6 s 2 3 1
bp
Boven Digoel 1 - 3 -
Mappi - 1 - -
.
ua
Asmat - - - -
Yahukimo 3 - 1 -
ap
Pegunungan Bintang 11 7 2 8
//p
Tolikara - - - -
Sarmi - - 2 -
s:
Keerom 3 1 4 14
tp
Waropen 1 1 1 1
ht
Supiori - - - -
Mamberamo Raya - - - -
Nduga 1 1 - -
Lanny Jaya - - - -
Mamberamo Tengah 2 - - 3
Yalimo 6 4 2 -
Puncak - - - -
Dogiyai - 1 3 1
Intan Jaya 1 - - -
Deiyai - 14 1 -
Kota Jayapura 5 7 11 -
PAPUA 78 64 72 49
Sarana Perdagangan
Trading Facility
Warung/
Kabupaten/Kota Restoran/ Kedai Makanan
Regency/Municipality Mini Market Rumah Makan Minuman
Mini Market Restaurant/ Food & Beverage Store
Food Stall
Merauke 12 11 64
Jayawijaya 2 5 17
id
Jayapura 8 7 32
o.
Nabire 5 7 30
Kepulauan Yapen
.g
4 7 11
Biak Numfor 4 s 3 22
bp
Paniai - - 12
Puncak Jaya 1 - 7
.
ua
Mimika 12 18 31
Boven Digoel 2 2 7
ap
Mappi 3 1 8
//p
Asmat 4 4 8
Yahukimo 1 1 3
s:
Pegunungan Bintang - - 5
tp
Tolikara 1 - 6
ht
Sarmi 1 1 15
Keerom 5 1 22
Waropen - 1 10
Supiori - - 5
Mamberamo Raya - - 4
Nduga - - 1
Lanny Jaya - 6 4
Mamberamo Tengah - - 1
Yalimo 1 5 3
Puncak 2 - 3
Dogiyai - - -
Intan Jaya - - 2
Deiyai - - -
Kota Jayapura 17 18 28
PAPUA 85 98 361
id
Paniai 84 51 - 2
o.
Puncak Jaya 23 22 - 3
Mimika
.g
80 58 8 4
Boven Digoel 52 s 37 - 5
Mappi 94 71 2 5
bp
Asmat 109 38 3 2
Yahukimo
.
130 99 1 1
ua
Pegunungan Bintang 68 59 - 2
Tolikara 155 150 1 2
ap
Sarmi 68 - - 5
//p
Keerom 56 40 - -
Waropen 46 41 1 -
s:
Supiori 31 13 - -
tp
Mamberamo Raya 27 - - 2
Nduga 9 4 1 -
ht
Merauke 4 10 2 177
Jayawijaya 11 12 4 311
Jayapura 8 37 20 94
id
Nabire 1 23 9 59
o.
Kepulauan Yapen 6 33 5 125
.g
Biak Numfor 7 20 3 235
Paniai 2
s 1 38 176
bp
Puncak Jaya 2 5 3 297
Mimika 9 13 16 122
.
ua
Boven Digoel 2 20 5 87
Mappi
ap
1 9 1 154
Asmat 5 6 4 212
//p
Yahukimo 1 13 67 439
s:
Sarmi 4 22 1 86
ht
Keerom 2 18 1 72
Waropen - 13 6 100
Supiori 1 5 2 32
Mamberamo Raya 3 16 1 43
Nduga - 3 2 243
Lanny Jaya 3 3 8 346
Mamberamo Tengah 1 6 8 45
Yalimo - 49 38 242
Puncak - 3 1 202
Dogiyai - - 4 75
Intan Jaya 1 1 20 76
Deiyai - - 7 60
Kota Jayapura 15 16 6 13
PAPUA 93 371 315 4 897
Merauke 1 1 19
Jayawijaya - 8 9
Jayapura 4 3 14
Nabire 3 6 22
id
Kepulauan Yapen - 14 4
o.
Biak Numfor - 8 8
Paniai
Puncak Jaya
1
-
s .g 2
-
7
-
bp
Mimika - 1 15
.
Boven Digoel - - 4
ua
Mappi - - 4
ap
Asmat - 5 1
//p
Yahukimo - 5 -
Pegunungan Bintang 2 23 18
s:
Tolikara - - 2
tp
Sarmi - - 1
ht
Keerom - 1 10
Waropen 1 1 4
Supiori - 2 1
Mamberamo Raya - - -
Nduga 1 - 1
Lanny Jaya - - -
Mamberamo Tengah - - -
Yalimo - - 2
Puncak - - -
Dogiyai - - 7
Intan Jaya - - -
Deiyai - 1 13
Kota Jayapura 2 1 5
PAPUA 15 82 171
Kredit Ketahanan
Kredit Usaha Rakyat Pangan dan Energi Kredit Usaha Kecil Kelompok Usaha
Kabupaten/Kota (KUR) (KKP-E) (KUK) Bersama (KUBE)
Regency/Municipality Micro Credit Program Loan for Food Credit for Small Joint Business Group
Sustainability Enterprises
Program and Energy
(1) (2) (3) (4) (5)
Merauke 81 11 25 2
Jayawijaya 8 - 6 1
Jayapura 32 2 25 14
Nabire 26 4 20 12
Kepulauan Yapen 14 1 11 12
id
Biak Numfor 68 2 23 23
o.
Paniai 11 1 1 1
.g
Puncak Jaya - - - -
Mimika 24
s - 7 2
bp
Boven Digoel 9 - - 1
Mappi 10 - 3 4
.
ua
Asmat 2 - - -
Yahukimo 1 1 33 -
ap
Pegunungan Bintang 1 - - 2
//p
Tolikara - - - 1
Sarmi 11 - 1 3
s:
Keerom 33 1 12 10
tp
Waropen 8 - 9 2
ht
Supiori 3 - 1 -
Mamberamo Raya - - - 1
Nduga - - - -
Lanny Jaya - - - 1
Mamberamo Tengah - - - -
Yalimo - - - 1
Puncak - - - -
Dogiyai - - 1 5
Intan Jaya - - 1 1
Deiyai - - - -
Kota Jayapura 27 3 15 12
PAPUA 369 26 194 111
Merauke 10 51 4 18 35 8 43 7
Jayawijaya - 9 - 65 4 28 10 -
Jayapura - 13 2 11 13 3 9 4
id
Nabire - 18 - 15 11 2 10 7
Kepulauan Yapen 1 34 7 18 5 5 36 4
o.
Biak Numfor 2 19 3 27 28 4 22 10
.g
Paniai - 1 1 s 22 - - 2 -
Puncak Jaya - - - - - - - 1
bp
Mimika 1 12 - 14 8 3 6 2
Boven Digoel 1 9 - 4 12 5 3 -
.
ua
Mappi 1 7 - 20 8 2 4 -
Asmat - 3 - 1 1 - 2 -
ap
Yahukimo - 1 - - 1 - 1 -
Pegunungan Bintang
//p
- 3 - - 1 - 2 -
Tolikara - - - - - - - -
s:
Sarmi - 12 - 11 8 4 29 -
tp
Keerom 1 13 1 4 5 2 2 3
Waropen - 5 - 1 2 4 - 1
ht
Supiori - 2 4 4 4 1 11 1
Mamberamo Raya - 2 - - - 1 7 -
Nduga - 1 - 64 3 7 1 -
Lanny Jaya - - - 17 - - - -
Mamberamo Tengah - - - - - - - -
Yalimo - - - 27 1 10 - -
Puncak 1 - - - - - 2 -
Dogiyai - - - 16 1 - - -
Intan Jaya - - - - - - - -
Deiyai - 1 - 44 - - 28 -
Kota Jayapura 1 22 8 11 12 15 14 4
PAPUA 19 238 30 414 163 104 244 44
Jenis Bank
The Type of Bank
Kabupaten/Kota Tidak Ada Bank
Bank Umum Bank Perkreditan
Regency/Municipality No Bank
Pemerintah Bank Umum Swasta Rakyat (BPR)
Government Bank Private Bank Rural Bank
Merauke 19 4 1 171
Jayawijaya 7 1 2 323
Jayapura 9 1 2 134
Nabire 12 2 1 75
Kepulauan Yapen 6 - 1 159
Biak Numfor 26 3 3 234
Paniai 3 - - 213
id
Puncak Jaya 2 - - 300
o.
Mimika 15 3 1 137
.g
Boven Digoel 4 - 1 106
Mappi 7
s - - 157
bp
Asmat 5 - - 216
Yahukimo 1 - - 517
.
ua
Sarmi 4 - 1 106
//p
Keerom 10 - 2 81
Waropen 3 - 1 113
s:
Supiori 3 - 1 35
tp
Mamberamo Raya 3 - - 56
ht
Nduga 2 - - 246
Lanny Jaya 1 - - 355
Mamberamo Tengah 1 - - 58
Yalimo 3 - - 297
Puncak 2 - - 204
Dogiyai 13 - - 66
Intan Jaya 1 - - 96
Deiyai 1 - - 66
Kota Jayapura 18 5 4 21
PAPUA 186 19 21 5 359
Anjungan
Tunai Agen Tiket/
Baitul Maal Wa Mandiri Bengkel Salon Travel/Biro
Kabupaten/Kota Tamwil (BMT) Pegadaian (ATM) Mobil/Motor Kecantikan Perjalanan Agen Bank
Regency/Municipality Sharia Financial Pawnshops Automated Car/ Beauty Salon Ticket/Travel Agent Bank
Services Teller Motorcycle Agent
Cooperative Machines Repair
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Merauke 8 4 12 68 19 15 13
Jayawijaya - 1 4 13 4 5 8
Jayapura - 2 8 26 7 6 6
Nabire 1 6 13 33 17 17 18
Kepulauan Yapen - 2 5 16 6 5 8
Biak Numfor - 4 17 62 11 9 11
id
Paniai - - 4 8 6 - 2
o.
Puncak Jaya - - 1 6 1 - -
.g
Mimika 6 5 13 26 17 14 18
Boven Digoel - -
s 5 10 3 2 1
bp
Mappi - - 3 7 4 2 -
Asmat - - 3 1 3 1 2
.
ua
Yahukimo - - 1 2 1 4 -
Pegunungan Bintang - - 2 4 - - 3
ap
Tolikara - - 1 - - - -
//p
Sarmi - 1 5 14 2 - 8
Keerom - 2 3 23 9 9 15
s:
Waropen - - 3 8 4 2 2
tp
Supiori - - 2 9 - - 1
Mamberamo Raya - - 1 4 1 - 2
ht
Nduga - - - - - - -
Lanny Jaya - - 1 2 - - -
Mamberamo Tengah - - 1 1 - - -
Yalimo - - 1 2 - - 1
Puncak - - 1 5 1 - 1
Dogiyai - - 1 8 - - -
Intan Jaya - - 1 1 1 - -
Deiyai - - 1 1 1 - -
Kota Jayapura - 13 25 29 26 26 23
PAPUA 15 40 138 389 144 117 143
SECURITY
.bp
s.g
10
KEAMANAN
o.
id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
.bp
s.g
o.
id
Penjelasan Teknis Technical Notes
Keamanan Security
id
a. Aparat Keamanan meliputi aparat ke- a. Security Force includes the police, military,
o.
polisian, TNI, Satuan Polisi Pamong civil service police unit, security unit and so
Praja (Satpol PP), Satuan Pengaman-
s .g on.
bp
an (Satpam), dan sebagainya.
b. Aparat Pemerintah meliputi aparatur b. Government Official includes the local gov-
.
ua
pemerintah daerah, kecamatan, desa ernment officials, district, village, and so on.
ap
dan sebagainya.
c. Tokoh Masyarakat adalah seseorang c. Community Figure is someone who has in-
//p
RT/RW, Ketua Adat, pengurus or- ary Chair, organization administrator, and
ht
3. Tindak Kejahatan adalah segala tinda- 3. Crime is any act both intentional and not, has
kan yang disengaja/tidak, telah terjadi/ occurred or a trial, that can injure others in
baru percobaan, yang dapat merugikan terms of body, soul, property, objects, and other
orang lain dalam hal badan, jiwa, harta, honors, and such action that may be subjected to
benda, kehormatan dan lainnya serta punishable with imprisonment. Crime includes
tindakan tersebut dapat diancam huku- theft, fraud, abuse, etc.
man penjara/kurungan. Tindak keja-
hatan mencakup pencurian, penipuan,
penganiayaan, dan sebagainya.
id
nesia di tingkat provinsi.
o.
s .g
bp
.
ua
ap
//p
s:
tp
ht
Merauke 9 - - - - 4 -
Jayawijaya 19 2 3 3 1 10 2
Jayapura 10 5 - 1 - 2 -
Nabire 10 - - 2 4 - -
Kepulauan Yapen 6 2 1 6 - - -
id
Biak Numfor 4 - - 1 - - 5
o.
Paniai 15 5 6 9 - 3 -
Puncak Jaya 7 2 - 2 - - 12
Mimika
Boven Digoel
23
-
5
-
s .g
2
-
1
-
1
-
4
-
-
-
bp
Mappi 17 5 2 1 - - -
Asmat 41 13 - - - - -
.
ua
Yahukimo 5 3 - - - 19 -
Pegunungan Bintang 13 1 - 4 - - -
ap
Tolikara 5 - - 1 - - -
Sarmi 12 3 - 1 - 1 -
//p
Keerom 1 1 - - - - 1
s:
Waropen 40 10 3 5 - 27 -
Supiori - - - - - - -
tp
Mamberamo Raya 2 - - - - - -
ht
Nduga 4 - - - - - -
Lanny Jaya 2 - - - - - -
Mamberamo Tengah 2 3 - - - - -
Yalimo 41 3 - 3 - - -
Puncak 30 - - - - - -
Dogiyai 7 4 1 4 - - -
Intan Jaya 19 15 1 - - 5 -
Deiyai 1 1 1 - 1 - -
Kota Jayapura 8 - 1 - 2 1 -
PAPUA 353 83 21 44 9 76 20
Merauke 11 - 10
Jayawijaya 23 7 21
Jayapura 12 1 9
Nabire 11 - 11
Kepulauan Yapen 10 3 4
id
Biak Numfor 10 3 7
o.
Paniai 19 7 12
.g
Puncak Jaya 21 15 18
Mimika 26
s 13 20
bp
Boven Digoel - - -
Mappi 21 2 16
.
ua
Asmat 47 1 18
Yahukimo
ap
26 12 19
Pegunungan Bintang 15 3 10
//p
Tolikara 5 - 5
Sarmi 14 3 12
s:
Keerom 3 - 2
tp
Waropen 43 14 41
ht
Supiori - - -
Mamberamo Raya 2 - 2
Nduga 4 2 3
Lanny Jaya 2 1 2
Mamberamo Tengah 4 1 1
Yalimo 45 3 37
Puncak 30 - -
Dogiyai 7 - 7
Intan Jaya 24 13 16
Deiyai 2 - 2
Kota Jayapura 10 5 9
PAPUA 447 109 314
Merauke 4 3 8 4 3 -
Jayawijaya 17 18 16 8 - -
Jayapura 3 6 9 3 - -
Nabire 8 5 7 6 1 -
Kepulauan Yapen 6 4 4 5 - -
id
Biak Numfor 9 5 3 3 1 -
o.
Paniai 7 11 17 5 - -
Puncak Jaya
Mimika
13
16
14
13
s .g 13
19
5
11
3
5
-
-
bp
Boven Digoel - - - - - -
.
ua
Mappi 8 9 14 2 2 -
Asmat 19 14 30 19 3 2
ap
Yahukimo 10 12 17 16 3 -
//p
Pegunungan Bintang 1 13 7 6 2 -
Tolikara 2 - 2 1 2 -
s:
Sarmi 8 6 11 7 2 -
tp
Keerom 1 1 2 1 - -
ht
Waropen 12 36 35 9 2 -
Supiori - - - - - -
Mamberamo Raya 1 1 1 - - -
Nduga 1 4 1 - - -
Lanny Jaya 1 1 2 2 - -
Mamberamo Tengah 2 - 4 - - -
Yalimo 2 12 9 25 - -
Puncak - 30 30 29 - -
Dogiyai - 4 7 7 3 -
Intan Jaya 1 3 21 2 1 -
Deiyai - - 1 - - 1
Kota Jayapura 9 3 5 3 2 1
PAPUA 161 228 295 179 35 4
Perkosaan/
Pencurian Kejahatan
dengan Penipuan/ Terhadap
Kabupaten/Kota Pencurian Kekerasan Penggelapan Penganiayaan Pembakaran Kesusilaan
Regency/Municipality Theft Robbery Fraud/ Persecution Arson Rape/Crime
Embezzlement Against Decency
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Merauke 74 6 13 22 1 9
Jayawijaya 144 23 39 21 16 34
Jayapura 50 17 18 31 5 4
Nabire 44 9 15 20 5 11
Kepulauan Yapen 29 9 9 12 3 2
id
Biak Numfor 30 5 9 18 - 6
o.
Paniai 52 18 17 13 12 18
.g
Puncak Jaya 132 33 43 53 60 46
Mimika 45 9 s 10 15 3 5
Boven Digoel 19 - 7 13 2 13
bp
Mappi 25 3 2 20 3 -
.
Asmat 26 1 7 21 1 5
ua
Yahukimo 90 18 5 8 2 8
Pegunungan Bintang 105 14 25 13 5 14
ap
Tolikara 84 1 3 33 3 1
//p
Sarmi 22 5 6 9 6 6
Keerom 27 - 4 2 - 2
s:
Waropen 51 29 41 40 7 30
Supiori 8 - 5 1 - 3
tp
Mamberamo Raya 6 1 3 3 - -
ht
Nduga 2 - 4 9 - 130
Lanny Jaya 105 3 7 9 19 74
Mamberamo Tengah 2 - - - - -
Yalimo 65 9 51 6 6 96
Puncak 25 - 1 - 2 2
Dogiyai 32 6 7 7 14 3
Intan Jaya 36 7 5 4 2 27
Deiyai 39 19 34 22 1 15
Kota Jayapura 33 14 8 14 4 7
PAPUA 1 402 259 398 439 182 571
Merauke 4 31 10 - 2 101
Jayawijaya 7 40 22 2 4 173
Jayapura 17 17 7 - 3 79
Nabire 12 20 5 - 2 38
Kepulauan Yapen 7 5 3 - 3 130
Biak Numfor 5 3 2 - 1 216
Paniai 2 70 13 1 3 127
id
Puncak Jaya 4 81 54 - 15 133
o.
Mimika 3 17 10 - 3 93
Boven Digoel 1 5 1 - - 82
Mappi
Asmat
-
8
26
16
s .g 7
2
-
-
1
2
113
180
bp
Yahukimo 1 18 5 - 4 411
Pegunungan Bintang 2 22 3 - 10 140
.
ua
Tolikara - 13 2 - - 437
Sarmi 6 9 1 - - 83
ap
Keerom 7 5 2 - - 61
Waropen 5 18 30 - 5 45
//p
Supiori - 1 1 - - 28
Mamberamo Raya - 1 1 - - 50
s:
Nduga - - - - - 105
tp
Yalimo 37 32 1 - 14 153
Puncak - 9 2 - - 179
Dogiyai 1 20 3 1 1 47
Intan Jaya 1 24 15 - 30 42
Deiyai - 32 2 - 1 25
Kota Jayapura 12 18 8 1 4 5
PAPUA 146 588 224 5 108 3 549
Perkosaan/
Pencurian Kejahatan
dengan Penipuan/ Terhadap
Kabupaten/Kota Pencurian Kekerasan Penggelapan Penganiayaan Pembakaran Kesusilaan
Regency/Municipality Theft Robbery Fraud/ Persecution Arson Rape/Crime
Embezzlement Against Decency
Merauke 66 1 1 9 - 1
Jayawijaya 138 1 7 - 2 6
Jayapura 43 - 1 13 1 -
Nabire 35 - 1 4 - 3
Kepulauan Yapen 26 - - 3 2 -
id
Biak Numfor 30 1 2 8 - 3
o.
Paniai 23 3 - 3 - 2
Puncak Jaya 73 2 5 15 10 6
Mimika
Boven Digoel
45
16
-
-
s 1
1 .g 2
2
-
-
1
7
bp
Mappi 19 - - 16 1 -
Asmat 13 - - 14 1 1
.
ua
Yahukimo 74 - 4 7 1 4
Pegunungan Bintang 98 1 12 - 2 10
ap
Tolikara 65 - 1 32 1 1
Sarmi 21 - - 4 - 1
//p
Keerom 26 - - - - 1
s:
Waropen 13 - 9 11 - 1
Supiori 8 - - - - 2
tp
Mamberamo Raya 6 - - 3 - -
ht
Nduga - - 4 9 - 130
Lanny Jaya 79 1 2 1 4 32
Mamberamo Tengah 2 - - - - -
Yalimo 46 3 29 - 1 65
Puncak 24 - - - - -
Dogiyai 24 1 - - - -
Intan Jaya 9 - - - - -
Deiyai 29 2 4 1 - 3
Kota Jayapura 29 - - - - -
PAPUA 1 080 16 84 157 26 280
Penyalahguna-
an/Pengedaran Perdagangan
Kabupaten/Kota Narkoba Perjudian Pembunuhan Orang Korupsi Jumlah
Regency/Municipality Drug Abuse/Drug Gambling Murder Trafficking Corruption Total
Trafficking
Merauke - 11 - - - 89
Jayawijaya - 4 - - - 158
Jayapura 4 3 - - - 65
Nabire 1 7 - - - 51
Kepulauan Yapen 2 1 - - 1 35
Biak Numfor - 2 - - - 46
id
Paniai - 58 - - - 89
Puncak Jaya - 51 7 - - 169
o.
Mimika - 8 - - 2 59
.g
Boven Digoel - 2 - - - 28
Mappi - 13
s 1 - 1 51
bp
Asmat 1 11 - - - 41
Yahukimo - 13 2 - 2 107
.
Tolikara - 8 - - - 108
Sarmi
ap
- 1 - - - 27
Keerom 2 1 - - - 30
//p
Waropen - 12 26 - - 72
Supiori - - - - - 10
s:
Mamberamo Raya - - - - - 9
Nduga - - - - - 143
tp
Mamberamo Tengah - - - - - 2
Yalimo - - - - 3 147
Puncak - 3 - - - 27
Dogiyai - 7 - - - 32
Intan Jaya - 21 2 - 23 55
Deiyai - 3 - - - 42
Kota Jayapura 1 4 - - - 34
PAPUA 12 271 41 - 36 2 003
Merauke 72 82 66 75 49
Jayawijaya 8 16 1 16 23
Jayapura 32 35 23 19 59
Nabire 27 28 20 22 28
id
Kepulauan Yapen 13 12 34 11 62
Biak Numfor 51 66 46
o.
50 107
Paniai 7 4 12 1 2
.g
Puncak Jaya 10 4 s 10 2 10
Mimika 46 46 29 27 43
bp
Boven Digoel 21 32 12 20 12
Mappi 16 37 91 33 32
.
Asmat 3 70 63 7 22
ua
Yahukimo - 58 1 20 24
ap
Pegunungan Bintang 1 13 11 75 32
Tolikara 2 - - 119 2
//p
Sarmi 10 28 16 24 48
Keerom 31 23 19 26 32
s:
Waropen 10 28 30 22 39
Supiori 3 7 23 5 4
tp
Mamberamo Raya 5 4 11 5 10
ht
Nduga 1 - 9 - 1
Lanny Jaya 19 20 23 19 23
Mamberamo Tengah - - - - -
Yalimo 14 1 2 7 5
Puncak - - - - -
Dogiyai 3 3 20 2 15
Intan Jaya 1 1 2 - 5
Deiyai 4 3 9 3 4
Kota Jayapura 31 26 12 21 28
PAPUA 441 647 595 631 721
Pos Polisi (Termasuk Polsek, Kemudahan Akses ke Pos Polisi Terdekat (Bagi Desa/Kelurahan
Polres, dan Polda) yang Tidak Ada Pos Polisi)
Police Station (Includes Sector The Ease of Access to Nearest Police Station (For Village/Sub-
Kabupaten/Kota Police, Resort Police, and Regional District That Not Having Police Station)
Regency/City Police)
Merauke 23 167 11 76 33 47
Jayawijaya 4 327 4 146 97 80
Jayapura 17 127 23 67 27 10
Nabire 18 71 4 33 15 19
id
Kepulauan Yapen 7 158 15 45 90 8
o.
Biak Numfor 14 248 30 149 65 4
Paniai 9 207 9 61 98 39
Puncak Jaya
Mimika
7
21
295
131
s .g
14
8
59
42
113
33
109
48
bp
Boven Digoel 13 97 7 23 66 1
.
Mappi 9 155 3 24 71 57
ua
Sarmi 9 101 9 61 18 13
Keerom 9 82 4 33 18 27
tp
Waropen 6 111 28 18 65 -
ht
Supiori 6 32 3 16 12 1
Mamberamo Raya 8 51 3 13 15 20
Nduga 1 247 - 19 9 219
Lanny Jaya 6 350 2 71 181 96
Mamberamo Tengah 3 56 - 9 35 12
Yalimo 1 299 4 65 101 129
Puncak 3 203 - 65 138 -
Dogiyai 1 78 3 14 23 38
Intan Jaya 2 95 - 14 60 21
Deiyai 2 65 2 48 13 2
Kota Jayapura 22 17 4 12 1 -
PAPUA 243 5 309 205 1 323 1 960 1 821
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
s:
tp
ht
1. Sistem Informasi Desa meliputi data 1. Village Information Systems include village
desa, data pembangunan desa, kawasan data, village development data, rural areas, as
perdesaan, serta informasi lain yang well as other information relating to general ru-
berkaitan dengan pembangunan desa ral development and rural areas development.
dan pembangunan kawasan perdesaan. Village Information System is managed by the
Sistem Informasi Desa dikelola oleh Pe- Village Government and can be accessed by the
merintah Desa dan dapat diakses oleh village community and all stakeholders.
masyarakat desa dan semua pemangku
kepentingan.
id
o.
2. Sistem Keuangan Desa (SISKEUDES) 2. Village Financial System (SISKEUDES) is
merupakan aplikasi yang dikembang-
s .g
an information system application developed by
bp
kan Badan Pengawasan Keuangan dan the Financial and Development Supervisory
Pembangunan (BPKP) dalam rangka Agency (BPKP) in order to improve the quality
.
ua
gan desa.
//p
3. Dana Desa Bersumber dari APBN ada- 3. Village Funds Sourced from the State Budget
s:
lah dana yang bersumber dari anggaran are the funds sourced from the state budget for
tp
pendapatan dan belanja negara yang revenues allocated for the villages that are trans-
ht
diperuntukkan bagi desa yang ditrans- ferred through the district/city regional budget
fer melalui anggaran pendapatan dan and are used to finance government adminis-
belanja daerah kabupaten/kota dan di- tration, development programs implementation,
gunakan untuk membiayai penyelengga- community development, and community em-
raan pemerintahan, pelaksanaan pem- powerment at village level.
bangunan, pembinaan kemasyarakatan,
dan pemberdayaan masyarakat.
4. Pendapatan Asli Desa (PAD) adalah 4. Village Generated Revenue is an income gen-
penerimaan dari berbagai usaha pemer- erated from the village government efforts to
intah desa untuk mengumpulkan dana raise funds for financing the routine ac-
guna keperluan desa dalam membiayai tivities/development of the village. Sources of
kegiatan rutin/pembangunan. PAD be- the village generated income are mostly from the
rasal dari penerimaan tanah kas desa, village retributions on cash land receipts, village
pasar/kios desa, pemandian umum yang market/stall, public bath facilitys operated by
diurus desa, daya tarik wisata, bangunan the village, tourist attractions, and also revenues
5. Bagian dari Hasil Pajak Daerah dan 5. Proportion of the Local Tax and Retribution
Retribusi Daerah merupakan bagian is the proportion of the revenues from regency/
dari hasil pajak dan retribusi daerah ka- city taxes and retributions to the village at least
bupaten/kota kepada desa paling sedik- 10 percent (ten percent) of the realization of
it sepuluh persen (sepuluh perseratus) revenue from taxes and retribution in the re-
dari realisasi penerimaan hasil pajak dan gency/city level.
retribusi daerah kabupaten/kota.
id
o.
6. Alokasi Dana Desa (ADD) adalah dana 6. Village Fund Allocation is the funds allocated
yang dialokasikan oleh pemerintah ka- s .g
by the regency/city government to the village,
bp
bupaten/kota untuk desa, yang ber- which is derived from balance budget of central
sumber dari bagian dana perimbangan and local finance, that is received by regency/
.
ua
7. Bantuan Keuangan dari APBD Provin- 7. Financial Assistance from Provincial Budget
s:
si dan APBD Kabupaten/Kota ada- and Regency/City Budget is the financial as-
tp
lah bantuan keuangan dari pemerintah sistance from the provincial and regency/city
ht
provinsi dan kabupaten/kota, yang ber- governments, which is derived from the provin-
sumber dari anggaran pendapatan dan cial regional budget and the regency/city region-
belanja daerah provinsi dan anggaran al budget.
pendapatan dan belanja daerah kabu-
paten/kota.
8. Hibah dan sumbangan dari pihak keti- 8. Grants and Donations from Third Party, such
ga, seperti pemerintah kabupaten/kota, as regency/city government, provincial govern-
pemerintah provinsi, pemerintah pusat, ment, central government, foreign, private, and
luar negeri, swasta, dan lainnya. others.
9. Aset Desa adalah barang milik desa 9. Village Asset is village property that is derived
yang berasal dari kekayaan asli desa, di- from the village original wealth, purchased
beli atau diperoleh atas beban Anggaran or obtained at the budget village or other le-
Pendapatan dan Belanja Desa atau per- gal rights acquisition (Law No. 6 Year 2014
olehan hak lainnya yang sah (UU No. 6 about Village). Village assets can be Village
Tahun 2014 tentang Desa). Aset desa Owned Enterprise, village land; village build-
10. Penggunaan Dana Desa dilakukan den- 10. The Use of Village Fund is carried out with
gan berbagai program/kegiatan yang various programs/activities that are grouped
dikelompokkan dalam empat bidang, into four sectors, namely:
yaitu:
a. Penyelenggaraan Pemerintahan a. Implementation of Village Government,
Desa, contoh: penyelenggaraan for example: organizing village meetings,
musyawarah desa, penyelenggaraan organizing village musrenbang, preparing
id
musrenbang desa, penyusunan tata village spatial planning, and so on.
o.
ruang desa, dan sebagainya.
b. Pembinaan Kemasyarakatan Desa, s .g
b. Village Community Development, for ex-
bp
contoh: penyelenggaraan ketentra- ample: organizing public order, organizing
man dan ketertiban, penyelenggaraan education on mutual cooperation, fostering
.
ua
id
Boven Digoel 5 - 105 22 3 85
o.
Mappi 8 7 147 8 14 140
Asmat 8 155 58 120 52 49
.g
Yahukimo 84 62 s 371 395 73 49
Pegunungan Bintang - - 277 - 73 204
bp
Tolikara - 6 535 - 31 510
Sarmi - - 108 - - 108
.
Keerom 24 13 54 34 8 49
ua
Waropen 18 18 81 41 19 57
Supiori 8 6 24 19 6 13
ap
Mamberamo Raya - - 59 - - 59
Nduga
//p
2 2 244 2 - 246
Lanny Jaya 69 5 281 71 3 281
s:
Mamberamo Tengah - - 59 - - 59
Yalimo - 96 204 2 106 192
tp
Dogiyai 2 4 73 2 4 73
Intan Jaya 12 8 77 15 45 37
Deiyai 26 21 20 33 15 19
Kota Jayapura 3 - 11 4 2 8
PAPUA 464 587 4 405 1 096 759 3 601
id
Mimika 133 - 2 107
Boven Digoel 104 - 1 102
o.
Mappi 161 - - 148
.g
Asmat 221 - - 219
Yahukimo 506
s 1 - 4
bp
Pegunungan Bintang 277 - - 277
Tolikara 405 19 20 20
.
Sarmi 107 - 2 14
ua
Keerom 91 1 3 64
ap
Waropen 100 - 11 18
Supiori 32 3 4 28
//p
Mamberamo Raya 59 - - 3
Nduga 247 6 1 237
s:
Mamberamo Tengah 58 - - -
Yalimo 299 9 277 280
ht
Puncak 206 - - -
Dogiyai 70 15 14 19
Intan Jaya 95 - - 45
Deiyai 67 - - 19
Kota Jayapura 14 1 13 12
PAPUA 5 179 100 539 2 773
Merauke 2 63 2 1
Jayawijaya 23 11 11 10
Jayapura 85 32 1 7
Nabire 58 42 16 17
Kepulauan Yapen 81 57 1 -
Biak Numfor 99 16 - 2
Paniai 46 15 - 3
Puncak Jaya 1 - - -
id
Mimika 5 129 10 5
Boven Digoel 91 7 1 9
o.
Mappi 134 22 1 1
.g
Asmat 4 2 - -
Yahukimo 488
s 7 - -
bp
Pegunungan Bintang 277 - - -
Tolikara 20 19 19 144
.
Sarmi 25 16 3 1
ua
Keerom 37 31 1 1
ap
Waropen 19 3 3 -
Supiori 26 25 3 3
//p
Mamberamo Raya 20 40 - -
Nduga 13 2 - -
s:
Mamberamo Tengah - - - -
Yalimo 29 38 3 4
ht
Puncak - - - -
Dogiyai 26 43 14 14
Intan Jaya 16 31 - 2
Deiyai 13 14 1 -
Kota Jayapura 1 - 1 -
PAPUA 1 724 749 150 328
id
Jayapura 115 119 88
o.
Nabire 60 49 26
Kepulauan Yapen
.g
160 151 88
Biak Numfor 246 s 228 154
bp
Paniai 193 194 140
Puncak Jaya 59 65 8
.
ua
Mimika 92 96 65
Boven Digoel 97 78 60
ap
Mappi 78 117 87
Asmat
//p
187 175 91
Yahukimo 403 380 360
s:
76 78 20
Keerom 61 68 20
Waropen 61 85 59
Supiori 38 35 18
Mamberamo Raya 26 43 6
Nduga 245 204 -
Lanny Jaya 243 238 69
Mamberamo Tengah 59 59 -
Yalimo 229 249 95
Puncak 1 - -
Dogiyai 50 32 33
Intan Jaya 42 78 33
Deiyai 54 46 37
Kota Jayapura 14 12 5
PAPUA 3 568 3 664 2 008
id
Nabire 34 71 26 18
o.
Kepulauan Yapen 51 123 28 9
Biak Numfor
Paniai
108
96
s .g229
72
28
20
108
5
bp
Mimika 75 108 7 16
Boven Digoel 51 104 22 24
ap
Mappi 69 124 14 39
//p
Keberadaan Kerjasama
Kabupaten/Kota Availability of Village Cooperation
Regency/Municipality Antar Desa Desa dengan Pihak Ketiga
Between Villages With Third Parties
(1) (2) (3)
Merauke 37 57
Jayawijaya 86 7
Jayapura 71 52
Nabire 21 10
id
Kepulauan Yapen 81 50
o.
Biak Numfor 147 71
Paniai 36 s .g 9
bp
Puncak Jaya 51 38
Mimika 45 13
.
ua
Boven Digoel 23 4
ap
Mappi 27 37
//p
Asmat 24 34
Yahukimo 95 54
s:
Tolikara 43 14
ht
Sarmi 41 36
Keerom 28 18
Waropen 66 31
Supiori 13 7
Mamberamo Raya 16 7
Nduga - -
Lanny Jaya 46 43
Mamberamo Tengah - -
Yalimo 114 51
Puncak - -
Dogiyai 24 14
Intan Jaya 9 6
Deiyai 3 2
Kota Jayapura 5 6
PAPUA 1 260 739
Merauke 79 47 53 179
Jayawijaya 155 67 105 327
Jayapura 111 15 13 139
id
Nabire 35 16 29 80
o.
Kepulauan Yapen 122 17 21 160
.g
Biak Numfor 208 s 34 12 254
Paniai 194 10 12 216
bp
Puncak Jaya 78 205 19 302
Mimika 66 36 31 133
.
ua
Sarmi 80 10 18 108
Keerom 59 19 13 91
ht
Waropen 62 21 34 117
Supiori 29 7 2 38
Mamberamo Raya 26 24 9 59
Nduga 219 5 24 248
Lanny Jaya 321 15 19 355
Mamberamo Tengah 27 29 3 59
Yalimo 149 112 39 300
Puncak 205 - 1 206
Dogiyai 43 14 22 79
Intan Jaya 54 33 10 97
Deiyai 55 6 6 67
Kota Jayapura 9 2 3 14
PAPUA 3 374 1 061 1 021 5 456
id
Jayapura 121 119
Nabire 45 47
o.
Kepulauan Yapen 123 106
.g
Biak Numfor 113 s 102
Paniai 41 29
bp
Puncak Jaya 36 29
Mimika 75 48
.
Boven Digoel 69 58
ua
Mappi 71 65
ap
Asmat 38 26
Yahukimo 134 106
//p
Sarmi 70 68
Keerom 86 82
tp
Waropen 44 30
ht
Supiori 20 16
Mamberamo Raya 21 36
Nduga - -
Lanny Jaya 81 80
Mamberamo Tengah - -
Yalimo 29 27
Puncak - -
Dogiyai 37 33
Intan Jaya 27 29
Deiyai 26 26
Kota Jayapura 33 32
PAPUA 1 924 1 700
PEMERINTAH DESA
s:
tp
ht
1. Pemerintah Desa adalah kepala desa atau 1. The Village Government is the village head
yang disebut dengan nama lain dibantu or called by another name helped by the village
perangkat desa sebagai unsur penye- apparatus as an element of village administra-
lenggara pemerintahan desa. Perangkat tion. The village apparatus consists of village
desa terdiri dari sekretariat desa, pelak- secretariat, implementing teritorial, and techni-
sana kewilayahan, dan pelaksana teknis cal teritorial (Law No. 6 Year 2014 about
(UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa). Village).
id
wenang, tugas, dan kewajiban untuk authority, duties and obligations to organize
o.
menyelenggarakan rumah tangga desan- and manage their village households and carry
ya dan melaksanakan tugas dari Pemer-
s .g
out duties from the Government and Regional
bp
intah dan Pemerintah Daerah. Governments.
.
ua
kan sebagai unsur pimpinan Sekretariat tion as the leadership element of the Village
Desa. Sekretaris desa bertugas mem- Secretariat. Village Secretary/Sub-District
//p
bantu kepala desa dalam bidang admin- Secretary is in charge of assisting the head of
s:
tion.
ht
id
o.
s .g
bp
.
ua
ap
//p
s:
tp
ht
id
Puncak Jaya 302 298 - 208
o.
Mimika 152 145 146 134
Boven Digoel 103 104 110 110
Mappi
Asmat
164
218
s .g158
220
156
209
164
218
bp
Yahukimo 517 498 517 450
.
Mamberamo Raya 58 59 46 59
tp
id
Paniai 214 1 215 213 3 216
o.
Puncak Jaya 298 4 302 292 6 298
Mimika
.g
148 4 152 145 - 145
Boven Digoel 103 - s 103 103 - 103
Mappi
bp
163 1 164 154 4 158
Asmat 216 2 218 215 5 220
.
Keerom 88 1 89 85 5 90
s:
Mamberamo Raya 58 - 58 59 - 59
ht
Jumlah Jumlah
≤24 25 - 34 35 - 44 45 - 54 55+ ≤24 25 - 34 35 - 44 45 - 54 55+
Total Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
id
Paniai 3 31 83 68 30 215 9 75 90 32 10 216
Puncak Jaya 4 44 120 90 44 302 11 96 132 47 12 298
o.
Mimika - 9 69 53 21 152 1 29 66 35 14 145
.g
Boven Digoel - 13 27 45 18
s 103 - 11 41 39 12 104
Mappi 1 15 70 58 20 164 1 7 55 65 30 158
bp
Asmat 2 18 76 103 19 218 6 34 86 72 22 220
Yahukimo 1 74 259 165 18 517 5 165 265 60 3 498
.
ua
- 7 17 14 38 - 5 13 14 6 38
Mamberamo Raya - 4 17 24 13 58 - 5 28 19 7 59
tp
Merauke - 2 21 55 95
Jayawijaya 19 13 52 118 113
Jayapura 1 2 9 27 83
Nabire 2 11 7 19 34
id
Kepulauan Yapen 1 4 7 30 96
o.
Biak Numfor 1 2 6 25 186
Paniai
Puncak Jaya
39
153
19
26
s .g 30
52
34
31
83
39
bp
Mimika 16 10 41 30 39
.
Boven Digoel 5 11 32 20 30
ua
Mappi 3 20 61 44 33
ap
Asmat 31 72 77 20 14
Yahukimo 52 81 141 123 91
//p
Pegunungan Bintang 40 23 77 49 84
s:
Sarmi 2 17 25 37 23
Keerom 3 15 23 4 37
ht
Waropen 22 6 10 25 43
Supiori - - 1 12 23
Mamberamo Raya 7 16 11 10 13
Nduga 112 48 34 35 19
Lanny Jaya 31 26 53 85 139
Mamberamo Tengah 5 1 20 12 20
Yalimo 88 71 56 40 40
Puncak 79 11 58 41 16
Dogiyai 5 13 24 30 7
Intan Jaya 27 14 20 21 13
Deiyai 8 1 19 19 18
Kota Jayapura 1 1 1 6 7
PAPUA 900 580 1 099 1 120 1 536
Merauke 1 13 1 - 188
Jayawijaya 3 7 - - 325
Jayapura 4 13 1 - 140
Nabire 4 10 1 - 88
Kepulauan Yapen 8 17 - - 163
id
Biak Numfor 12 28 - - 260
o.
Paniai 2 7 1 - 215
.g
Puncak Jaya - 1 - - 302
Mimika 1 12 3 - 152
s
bp
Boven Digoel 3 1 1 - 103
Mappi - 2 1 - 164
.
ua
Asmat 1 2 - 1 218
Yahukimo 3 25 1 - 517
ap
Tolikara 1 5 - - 544
Sarmi
s:
2 3 - - 109
Keerom 3 4 - - 89
tp
Waropen 3 8 - - 117
ht
Supiori - 2 - - 38
Mamberamo Raya - 1 - - 58
Nduga - - - - 248
Lanny Jaya - 22 - - 356
Mamberamo Tengah - - - - 58
Yalimo 1 3 - - 299
Puncak - 1 - - 206
Dogiyai - - - - 79
Intan Jaya 1 1 - - 97
Deiyai - 2 - - 67
Kota Jayapura 1 17 5 - 39
PAPUA 54 211 15 1 5 516
Merauke - - 19 42 99
Jayawijaya - 5 10 34 253
Jayapura - 2 4 13 89
Nabire - 7 1 13 45
id
Kepulauan Yapen 1 1 10 21 103
o.
Biak Numfor 2 3 6 11 191
Paniai
Puncak Jaya
5
120
6
25
s .g 10
60
38
51
118
38
bp
Mimika 9 9 27 34 50
.
Boven Digoel 2 8 24 19 47
ua
Mappi - 16 52 47 34
ap
Asmat 6 45 78 61 27
Yahukimo 11 30 106 110 144
//p
Pegunungan Bintang 13 14 72 73 95
s:
Sarmi 3 13 14 29 44
Keerom 1 3 10 12 48
ht
Waropen 2 12 7 20 65
Supiori - - 1 6 29
Mamberamo Raya 1 6 8 12 30
Nduga 4 35 47 81 78
Lanny Jaya 14 6 13 46 259
Mamberamo Tengah 1 2 11 18 24
Yalimo 13 26 30 78 128
Puncak 40 14 69 42 27
Dogiyai - 3 6 4 56
Intan Jaya 3 10 16 26 38
Deiyai 1 - 11 19 34
Kota Jayapura 1 - - 6 11
PAPUA 288 313 837 1 111 2 398
Merauke 6 19 2 - 187
Jayawijaya 7 16 - - 325
Jayapura 8 24 3 - 143
Nabire 4 18 - - 88
Kepulauan Yapen 6 19 - - 161
id
Biak Numfor 7 36 1 - 257
o.
Paniai 3 35 1 - 216
.g
Puncak Jaya 1 3 - - 298
Mimika - 14 2 - 145
s
bp
Boven Digoel - 4 - - 104
Mappi 2 7 - - 158
.
ua
Asmat 1 2 - - 220
Yahukimo 26 71 - - 498
ap
Tolikara 3 13 - - 517
Sarmi
s:
1 4 - - 108
Keerom 3 13 - - 90
tp
Waropen 3 7 - - 116
ht
Supiori - 2 - - 38
Mamberamo Raya - 2 - - 59
Nduga 1 2 - - 248
Lanny Jaya 3 15 - - 356
Mamberamo Tengah - 1 - - 57
Yalimo 2 21 1 - 299
Puncak - 13 1 - 206
Dogiyai - 10 - - 79
Intan Jaya 2 1 - - 96
Deiyai - 2 - - 67
Kota Jayapura 3 17 - - 38
PAPUA 93 399 11 - 5 450
APPENDIX
. bp
s .g
LAMPIRAN
o.
id
ht
tp
s:
//p
ap
ua
.bp
s.g
o.
id
REPUBLIK INDONESIA PODES2018– DESA
Disimpan di BPS Kabupaten/Kota
BADAN PUSAT STATISTIK
PENDATAAN POTENSI DESA/KELURAHAN 2018
RAHASIA
I. KETERANGAN TEMPAT
101 Provinsi
102 Kabupaten/Kota *)
103 Kecamatan
104 Desa/Kelurahan *)
id
b. Ada penduduk yang menetap di wilayah desa/kelurahan Ya – 3 Tidak – 4
o.
c. Ada pemerintah desa/kelurahan Ya – 5 Tidak – 6
Jika R106 a, b atau c ada yang berkode 2,4, atau 6, maka lanjutkan ke R201 sampai R208 kemudian STOP
209 Narasumber :
Nama Jabatan No. Telepon Email
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
303 Peta desa/kelurahan yang ditetapkan dalam Peraturan Bupati/Walikota atau Gubernur: Ada – 1 Tidak ada – 2
304 a. Keberadaan Satuan Lingkungan Setempat (SLS) di bawah desa/kelurahan: Ada – 1 Tidak ada – 2 R305
id
*) Jika terdapat lebih dari 4 pulau, tuliskan di Blok Catatan
o.
Lereng/Puncak – 1 Lembah – 2 Dataran – 3
.g
c. Keberadaan permukiman penduduk di lereng/puncak: Ada – 1 Tidak ada –2
308
a. Ada wilayah desa/kelurahan yang berbatasan langsung dengan laut: Ada – 1 Tidak ada – 2 R309
2. Keberadaan tanaman mangrove (misalnya: bakau, api–api, pedada, tanjang, dll.) di desa/kelurahan:
Ada – 1 Tidak ada – 2 R309
402 a. Keberadaan warga desa/kelurahan yang sedang bekerja sebagai TKI di luar negeri:
Ada – 1 Tidak ada – 2 R402c Tidak tahu – 3 R402c
b. Jumlah warga desa/kelurahan yang sedang bekerja sebagai TKI di luar negeri:
1. Laki–laki orang
2. Perempuan orang
id
c. Keberadaan agen (seseorang/sekelompok orang/perusahaan) pengerahan TKI ke luar negeri di desa/kelurahan:
o.
Ada – 1 Tidak ada – 2
.g
403 a. Sumber penghasilan utama sebagian besar penduduk desa/kelurahan berasal dari lapangan usaha:
Pertanian –1 Angkutan, pergudangan, komunikasi
s –5
Pertambangan dan penggalian –2 Jasa –6
bp
Industri pengolahan (pabrik, kerajinan, dll.) –3 Lainnya ……………………………………............................... –7
Perdagangan besar/eceran dan rumah makan –4 (tuliskan)
.
Padi – 01 Tebu – 12
Palawija (jagung, kacang–kacangan, ubi–ubian, dll.)– 02 Peternakan (sapi, domba, ayam, susu, telur, dll) – 13
//p
2. Jalan darat dari/ke lokasi sentra produksi pertanian ke jalan utama desa/kelurahan dapat dilalui kendaraan bermotor roda
4 atau lebih:
Sepanjang tahun –1 Selama musim kemarau –3
Sepanjang tahun kecuali saat tertentu – 2 Tidak dapat dilalui sepanjang tahun –4
(ketika turun hujan, pasang, dll)
404 a. Keberadaan produk barang unggulan/utama desa/kelurahan: Ada –1 Tidak ada – 2 R501
b. Produk barang unggulan/utama desa/kelurahan:
1. Pangan………………….......................................................................... 2. Non pangan………………………...................................................
(tuliskan) (tuliskan)
c. Produk barang unggulan/utama desa/kelurahan yang diekspor ke negara lain:
Ada, sebagian besar – 1 Ada, sebagian kecil –2 Tidak ada –3
3
b. Bahan bakar untuk memasak sebagian besar keluarga: (Pilih salah satu kode pada R503a yang dijawab “Ya”)
id
c. Jika R503a.5 berkode 1, cara memperoleh kayu bakar oleh sebagian besar keluarga:
o.
Pembelian – 1 Pengambilan dari luar kawasan hutan/hutan –3
Pengambilan dari kawasan hutan/hutan – 2 Lainnya …………………………………………………….. –4
.g
(tuliskan)
(tuliskan)
c. Tempat pembuangan sampah sementara (TPS): Ada, digunakan – 1 Ada, tidak digunakan – 2 Tidak ada – 3
s:
505 a. Penggunaan fasilitas buang air besar sebagian besar keluarga di desa/kelurahan:
tp
506 Tempat/saluran pembuangan limbah cair dari air mandi/cuci sebagian besar keluarga:
Lubang resapan –1 Dalam lubang atau tanah terbuka –4
Drainase (got/selokan) –2 Lainnya ......................................................... –5
Sungai/saluran irigasi/danau/laut –3 (tuliskan)
id
1. Mandi/cuci
o.
2. Sumber air minum/masak
.g
3. Bahan baku air minum
6. Perikanan
.
ua
7. Transportasi
ap
8. Pembangkit listrik
9. Industri/pabrik
//p
Jika ada sungai (R509a kolom (2) berkode 1) yang melintasi wilayah desa/kelurahan:
510
a. Nama sungai yang melintasi wilayah desa/kelurahan (Jika terdapat lebih dari 4 sungai, tuliskan di Blok Catatan):
tp
1. ……………………………………………………….. 3. ………………………………………………………..
ht
2. ……………………………………………………….. 4. ………………………………………………………..
a. Pabrik/industri/usaha Ya –1 Tidak –2
c. Lainnya Ya –5 Tidak –6
3. Sumber limbah berlokasi di:
Dalam desa/kelurahan ini – 1 Luar desa/kelurahan ini – 2 Dalam dan luar desa/kelurahan – 3
511 a. Keberadaan mata air di desa/kelurahan: Ada, dikelola – 1 Ada, tidak dikelola – 2 Tidak ada – 3
a. Air , .............................................................................
id
b. Tanah
o.
, .............................................................................
c. Udara
.g
, .............................................................................
514 Kegiatan pelestarian lingkungan dan pengolahan sampah selama 3 tahun terakhir
s
bp
Ada, sebagian warga terlibat –1
Jenis Kegiatan Ada, warga tidak terlibat –2
.
(1) (2)
a. Penanaman/pemeliharaan pepohonan di lahan kritis, penanaman mangrove, dan
ap
sejenisnya
515 Kebiasaan masyarakat membakar ladang/kebun di desa/kelurahan untuk proses usaha pertanian: Ada – 1 Tidak ada – 2
s:
Keberadaan lokasi penggalian Golongan C (misalnya: batu kali, pasir, kapur, kaolin, pasir kuarsa, tanah liat, dll.)
516
di desa/kelurahan: Ada – 1 Tidak ada – 2
tp
601 Kejadian/bencana alam (mengganggu kehidupan dan menyebabkan kerugian bagi masyarakat) yang terjadi selama 3 tahun terakhir:
Kejadian Jika ada kejadian/bencana alam (kolom (2) berkode 1)
Ada –1 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017
Kejadian/bencana alam
Tidak Banyak Banyak Banyak
Korban jiwa Korban jiwa Korban jiwa
ada –2 kejadian kejadian kejadian
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
a. Tanah longsor
b. Banjir
c. Banjir bandang
d. Gempa bumi
e. Tsunami
j. Kekeringan (lahan)
b. Sistem peringatan dini khusus tsunami Bukan wilayah potensi tsunami – 0 Ada – 3 Tidak ada – 4
c. Perlengkapan keselamatan (perahu karet, tenda, masker, dll.) Ada – 5 Tidak ada – 6
e. Pembuatan, perawatan, atau normalisasi: sungai, kanal, tanggul, parit, Ada – 1 Tidak ada – 2
id
[kode]
(1) (2) (3) (4) (5)
o.
a. Pos Pendidikan Anak Usia Dini (Pos PAUD) ,
b. TK/RA/BA s .g ,
bp
c. SD/MI ,
.
d. SMP/MTs
ua
e. SMU/MA
ap
f. SMK ,
//p
g. Akademi/Perguruan Tinggi ,
s:
h. SDLB
tp
,
ht
i. SMPLB ,
j. SMALB
k. Pondok Pesantren
l. Madrasah Diniyah
m. Seminari/sejenisnya
702
a. Kegiatan pemberantasan buta aksara/keaksaraan fungsional (KF) selama 3 tahun terakhir: Ada – 1 Tidak ada – 2
b. Kegiatan pendidikan Paket A/B/C selama setahun terakhir: Ada – 3 Tidak ada – 4
a. Bahasa asing 7
b. Komputer
c. Menjahit/tata busana
d. Kecantikan
e. Montir mobil/motor
f. Elektronika
g. Lainnya ..........................................................................................................
(tuliskan, misalnya: tataboga, stir mobil, mengetik, akuntansi, dll.)
id
kelurahan [kode]
(1) (2) (3) (4)
o.
a. Rumah sakit ,
.g
b. Rumah sakit bersalin ,
s
bp
c. Puskesmas dengan rawat inap
,
d. Puskesmas tanpa rawat inap ,
.
ua
e. Puskesmas pembantu ,
ap
f. Poliklinik/balai pengobatan ,
//p
h. Rumah bersalin
s:
,
i. Tempat praktik bidan
tp
709 Kejadian luar biasa (KLB) atau wabah penyakit selama setahun terakhir
a. Muntaber/diare
b. Demam berdarah
c. Campak
d. Malaria
e. Flu burung/SARS
f. Hepatitis E
id
g. Difteri
o.
h. Lainnya ………………………………………………………………………………
.g
(tuliskan, misalnya: chikungunya, leptospirosis, kolera, dll.)
710 Jumlah warga penderita gizi buruk (marasmus dan kwashiorkor) pada tahun 2017:
s orang
bp
711 a. Jumlah warga peserta BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan Jamkesda pada tahun 2017: orang
.
ua
b. Jumlah surat miskin/SKTM yang dikeluarkan desa/kelurahan selama tahun 2017: surat
ap
c. Jumlah keluarga miskin menurut kepala desa/lurah selama tahun 2017: keluarga
(isian tidak boleh lebih dari isian R401c)
//p
801
Kode Nama agama/kepercayaan Keberadaan
tp
a. Masjid f. Pura
b. Surau/Langgar/Musala g. Wihara
c. Gereja Kristen
h. Kelenteng
d. Gereja Katolik
i. Lainnya, …………
e. Kapel (tuliskan, misalnya: Balai Basarah, dll.)
9
b. Tunarungu (tuli)
c. Tunawicara (bisu)
id
d. Tunarungu–wicara (tuli–bisu)
o.
.g
e. Tunadaksa (cacat tubuh): kelumpuhan/kelainan/ketidaklengkapan anggota gerak
h. Cacat eks–sakit kusta: pernah mengalami sakit kusta dan telah dinyatakan sembuh oleh dokter
ua
i. Cacat ganda (cacat fisik–mental): cacat fisik (buta, tuli, bisu, bisu–tuli atau cacat tubuh) dan
ap
Ada, dikelola –1 Ada, jarang dikelola –2 Ada, tidak dikelola –3 Tidak ada –4
ht
808 Ruang publik terbuka yang peruntukan utamanya sebagai tempat bagi warga desa/kelurahan untuk bersantai/
bermain tanpa perlu membayar (misalnya: lapangan terbuka/alun–alun, taman, dll.):
Ada, dikelola – 1 Ada, tidak dikelola –2 Tidak ada –3
809 a. Kebiasaan dan keterlibatan warga dalam kegiatan gotong royong di desa/kelurahan untuk kepentingan umum/komunitas
(seperti: kerja bakti, siskamling, pesta rakyat, dll) selama 1 tahun terakhir:
Ada, sebagian besar warga terlibat – 1 Ada, sebagian kecil warga terlibat – 2 Tidak ada kebiasaan – 3
b. Kebiasaan dan keterlibatan warga dalam kegiatan gotong royong di desa/kelurahan untuk membantu warga yang sedang
mengalami musibah (seperti kematian, kesakitan, kecelakaan, dll) selama 1 tahun terakhir:
Ada, sebagian besar warga terlibat – 1 Ada, sebagian kecil warga terlibat – 2 Tidak ada kebiasaan – 3
810 Keberadaan kearifan lokal yaitu budaya/adat/kebiasaan luhur yang menjadi ciri masyarakat dan masih dipertahankan di desa/
kelurahan:
Kearifan lokal berkaitan dengan Nama kearifan lokal Kearifan lokal berkaitan dengan Nama kearifan lokal
1. Kehamilan ..........................................................
5. Perkawinan ..............................................................
2. Kelahiran ...........................................................
6. Kehidupan komunitas ..............................................................
3. Pekerjaan/pencaharian ...........................................................
a. Sepak bola
b. Bola voli
c. Bulu tangkis
id
d. Bola basket
o.
e. Tenis lapangan
.g
f. Tenis meja
g. Futsal s
bp
h. Renang
i. Bela diri (pencak silat, karate, dll.)
.
ua
j. Bilyard
k. fitnes, aerobik, dll.
ap
l. Lainnya…………………………………………………………
(tuliskan)
//p
902 a. Keberadaan pub/diskotek/tempat karaoke yang masih berfungsi: Ada – 1 R1001 Tidak ada – 2
s:
b. Jika tidak ada pub/diskotek/tempat karaoke, perkiraan jarak ke pub/diskotek/tempat karaoke terdekat :
tp
.......................... km ,
ht
b. Jika lalu lintas dari/ke desa/kelurahan melalui darat atau darat dan air,
1. Jenis permukaan jalan darat antar desa/kelurahan yang terluas:
Aspal/beton –1 Tanah –3
Diperkeras (kerikil, batu, dll.) –2 Lainnya ………………...……..………………...…… – 4
(tuliskan, misalnya: jalan setapak, kayu/papan, dll.)
2. Jalan darat antar desa/kelurahan dapat dilalui kendaraan bermotor roda 4 atau lebih:
Sepanjang tahun –1
Sepanjang tahun kecuali saat tertentu (ketika turun hujan, pasang, dll.) –2
Selama musim kemarau –3
Tidak dapat dilalui sepanjang tahun –4
2. Operasional angkutan umum yang utama: Setiap hari –1 Tidak setiap hari – 2
3. Jam operasi angkutan umum yang utama: Siang dan malam hari –1 Hanya siang hari – 2
11
a. Kantor camat :
b. Kantor bupati/walikota :
d. Kantor bupati/walikota
:
lain terdekat
Kode kolom (2). Kode kolom (3), pilihan boleh lebih dari satu kode: Kode kolom (4):
pilihan boleh lebih dari satu kode: Ojek sepeda motor –1 Ojek sepeda motor –1
Angkutan umum –1 Kendaraan bermotor 13roda 3 atau lebih –2 Kendaraan bermotor roda 3 atau lebih –2
Perahu (bermotor maupun tidak bermotor) –4 Perahu (bermotor maupun tidak bermotor) –3
id
Kendaraan pribadi –2
Jalan kaki, sepeda, dll. –4 Pesawat terbang –8 Pesawat terbang –4
o.
Lainnya (becak, delman, pedati, dll) – 16 Lainnya (becak, delman, pedati, dll) –5
.g
1003 a. Jumlah keluarga yang berlangganan telepon kabel: keluarga
b. Keberadaan warga yang menggunakan telepon seluler/handphone: s
bp
Sebagian besar warga – 1 Sebagian kecil warga – 2 Tidak ada – 3
1004 Keberadaan warnet (termasuk game online) di desa/kelurahan: Ada – 1 Tidak ada – 2
.
1005 buah
b. Jumlah operator layanan komunikasi telepon seluler/handphone yang menjangkau di desa/kelurahan: jenis
ap
Sinyal sangat kuat – 1 Sinyal kuat –2 Sinyal lemah – 3 Tidak ada sinyal –4 R1006
d. Sinyal internet GSM atau CDMA telepon seluler/handphone di sebagian besar wilayah di desa/kelurahan:
s:
a. TVRI
b. TVRI daerah
c. TV swasta
d. TV luar negeri
e. RRI
f. RRI daerah
g. Radio swasta/komunitas
12
XII. EKONOMI
1201 Industri mikro dan kecil (memiliki tenaga kerja kurang dari 20 pekerja) menurut bahan baku utama: Jumlah
id
a. Industri barang dari kulit (tas, sepatu, sandal, dll.) unit
o.
b. Industri barang dari kayu (meja, kursi, lemari, dll.) unit
.g
c. Industri barang dari logam mulia atau bahan logam (perabot dan perhiasan dari logam, dll.) unit
13
ua
f. Industri anyaman yang terbuat dari rotan/bambu, rumput, pandan, dll. (tikar, tas, hiasan dinding, dan
14
produk lainnya). unit
ap
g. Industri makanan dan minuman (pengolahan dan pengawetan daging, ikan, buah– buahan, sayuran,
unit
//p
minyak dan lemak, susu dan makanan dari susu, makanan dan minuman lain, dll.)
unit
1202
tp
1203 a. Keberadaan pangkalan/agen/penjual minyak tanah (termasuk penjual minyak tanah keliling): Ada – 1 Tidak ada – 2
b. Keberadaan pangkalan/agen/penjual LPG (warung, toko, supermarket, penjual gas keliling): Ada – 3 Tidak ada – 4
id
dll.)
e. Jumlah minimarket/swalayan (tempat usaha di bangunan
o.
tetap untuk menjual berbagai jenis barang secara eceran ,
.g
dengan label harga, sistem pelayanan mandiri, luas lantai
< 400 m2) s
f.1.Toko/warung kelontong (tempat usaha di bangunan tetap
bp
untuk menjual berbagai jenis barang keperluan sehari– ,
hari secara eceran, tanpa ada sistem pelayanan mandiri)
.
ua
1207 Fasilitas kredit yang diterima warga desa/kelurahan selama setahun terakhir:
a. Kredit Usaha Rakyat (KUR) Ada – 1 Tidak ada – 2
b. Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKP–E) Ada – 3 Tidak ada – 4
c. Kredit Usaha Kecil (KUK) Ada – 5 Tidak ada – 6
d. Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Ada – 7 Tidak ada – 8
Jumlah sarana lembaga keuangan yang beroperasi di desa/kelurahan
1208
Jika tidak ada [kolom (2) terisi 0],
Jarak dan akses ke sarana/lembaga keuangan terdekat
Jenis sarana lembaga keuangan Jumlah
Jarak (km) Kemudahan untuk mencapai
[kode]
(1) (2) (3) (4)
a. Bank Umum Pemerintah
14 ,
(BRI, BNI, Mandiri, BPD, BTN)
b. Pegadaian ,
d. Bengkel mobil/motor ,
e. Salon Kecantikan ,
g. Agen Bank ,
id
Kode kolom (4): Sangat mudah – 1 Mudah – 2 Sulit – 3 Sangat sulit – 4
o.
.g
XIII. KEAMANAN
1301
s
a. Kejadian perkelahian massal di desa/kelurahan selama setahun terakhir: Ada –1 Tidak ada –2 R1303
bp
b. Jika ada kejadian perkelahian massal, berikut ini keterangan jenis perkelahian massal, jumlah kejadian, dan
keberadaan korban manusia selama setahun terakhir:
.
ua
Korban manusia
Jenis perkelahian massal Jumlah
Penyebab
Meninggal Luka– luka
//p
perkelahian
Ada – 1 Tidak ada – 2 Ada – 1 Tidak ada – 2 [kode]
s:
5. Pelajar/mahasiswa
6. Antar suku
1302 a. Perkelahian massal yang paling sering terjadi (R1301b kolom (2) yang isiannya paling banyak),
b. Upaya penyelesaian perkelahian massal dilakukan oleh: (Pilihan boleh lebih dari satu)
15
01 Pencurian
03 Penipuan/penggelapan
04 Penganiayaan
05 Pembakaran
07 Penyalahgunaan/peredaran narkoba
id
08 Perjudian
o.
09 Pembunuhan
b. Dari berbagai kejadian tindak kejahatan (R1303a kolom (3) berkode 1), tindak kejahatan yang paling sering terjadi:
ua
1304 Kegiatan warga desa/kelurahan untuk menjaga keamanan lingkungan di desa/kelurahan selama setahun terakhir:
Ya – 5 Tidak – 6
tp
d. Pelaporan tamu yang menginap lebih dari 24 jam ke aparat lingkungan: Ya – 7 Tidak – 8
1306 a. Keberadaan pos polisi (termasuk kantor polisi) di desa/kelurahan: Ada – 1 Tidak ada – 2 R1306c
b. Jumlah pos polisi (termasuk kantor polisi):
unit
1. Digunakan:
unit
2. Tidak digunakan:
c. Jika tidak ada pos polisi,
1 Perkiraan jarak ke pos polisi (termasuk kantor polisi) terdekat (km): ,
2. Kemudahan untuk mencapai pos polisi (termasuk kantor polisi) terdekat:
Sangat mudah – 1 Mudah – 2 Sulit – 3 Sangat sulit – 4
1307 Jumlah korban bunuh diri (termasuk percobaan bunuh diri) yang terjadi di desa/kelurahan selama setahun terakhir: orang
1308 a. Keberadaan lokasi berkumpul/mangkal anak jalanan (selain rumah singgah) di desa/kelurahan: Ada – 1 Tidak ada – 2
id
1402 Pengeluaran desa selama tahun 2017: Nilainya
(jutaan Rupiah)
o.
a. Bidang penyelenggaraan pemerintahan desa
.g
b. Bidang pelaksanaan pembangunan desa
1403 a. Keberadaan sistem informasi desa: Ada, diperbaharui – 1 Ada, tidak diperbaharui – 2 Tidak ada – 3
s:
b. Penggunaan sistem keuangan desa: Ada, diperbaharui – 1 Ada, tidak diperbaharui – 2 Tidak ada – 3
tp
1405 a. 1. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa) yang berlaku: Ada – 1 Tidak ada – 2 R1405b
2. Periode RPJM Desa yang berlaku tahun: hingga
b. Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Desa) tahun 2018: Ada – 3 Tidak ada – 4
c. Jumlah peraturan desa tahun 2017: buah
d. Jumlah peraturan kepala desa tahun 2017: buah
1406 a. Keberadaan kerjasama antar desa tahun 2018: Ada – 1 Tidak ada – 2
b. Keberadaan kerjasama desa dengan pihak ketiga tahun 2018: Ada – 3 Tidak ada – 4
1407 Keberadaan pendamping lokal desa: Ada, aktif – 1 Ada, tidak aktif – 2 Tidak ada – 3
17
8
1502 Tuliskan program/kegiatan pembangunan di desa yang menggunakan Dana Desa selama tahun 2015–2018
Kode Pembangunan Penerima
id
No Jenis pembangunan pembangunan baru – 1 Tahun Pelaksana manfaat
langsung
[Diisi oleh PML] Renovasi – 2 [kode] [kode]
o.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
.g
1 Jalan m 0 2 0 2
2 s
bp
3
4
.
ua
6
ap
7
//p
9
s:
10
tp
1503 Tuliskan program/kegiatan pemberdayaan masyarakat di desa yang menggunakan Dana Desa selama tahun 2015–2018
Kode Penerima
No Jenis Pemberdayaan pemberdayaan Tahun Pelaksana manfaat
langsung
[Diisi oleh PML] [kode] [kode]
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
10
Kode kolom (5) dan kolom (6):
Penduduk miskin – 1 Petani/nelayan – 2 Kelompok usaha masyarakat – 3 Sebagian besar warga – 4 Swasta/pengusaha – 5 Lainnya – 6
18
1505 a. Apakah Dana Desa tahun 2018 sudah cair? Ya – 1 Belum – 2 R1505c
b. 1. Tahap I : Bulan ……………………, sebesar persen 2. Tahap II : Bulan ……………………, sebesar persen
c. Jika belum menerima Dana Desa, penyebabnya adalah:
1. Masih dalam proses Ya – 1 Tidak – 2
2. Belum menyerahkan laporan penggunaan dana desa sebelumnya Ya – 3 Tidak – 4
3. Aparat desa terbatas Ya – 5 Tidak – 6
4. Pembuatan APBDes atau RKPDesa terlambat Ya – 7 Tidak – 8
5. Kendala teknis di kabupaten/kota (seperti: peraturan pencairan) Ya – 1 Tidak – 2
6. Lainnya (………………….....................................................................…tuliskan)
XVI. PEMBANGUNAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA/KELURAHAN
Program/kegiatan pembangunan/pemberdayaan masyarakat di desa/kelurahan (selain yang bersumber dari Dana Desa) selama
1601
2015–2017:
Jika ada program/kegiatan (kolom (2)
id
Kegiatan: berkode 1)
Jenis program/kegiatan pembangunan/pemberdayaan masyarakat Ada – 1 Sumber Pelaksana Penerima manfaat
o.
Tidak ada – 2 dana langsung
[kode] [kode] [kode]
.g
(1) (2) (3) (4) (5)
a. Pembangunan s
1. Sarana prasarana transportasi
bp
2. Sarana prasarana energi
.
b. Pemberdayaan
1. Pelayanan pendidikan, kesehatan, dan kebudayaan
masyarakat
2. Pengelolaan lingkungan perumahan desa/kelurahan
3. Pengelolaan transportasi desa/kelurahan
4. Pengembangan energi terbarukan
5. Pengelolaan informasi dan komunikasi
6. Pengelolaan usaha produktif berbasis pertanian dan industri
kecil desa non pertanian
7. Peningkatan kesadaran dalam pelestarian alam dan
penanggulangan bencana
8. Peningkatan peran masyarakat untuk meningkatkan tata
kelola desa/kelurahan
9. Peningkatkan kualitas dan kapasitas masyarakat desa/
kelurahan
10. (Khusus untuk Desa)
Pendirian dan pengembangan BUMDesa/BUMDesa Bersama
Kode untuk Kolom (3): isian boleh lebih dari satu kode Kode kolom (4) dan kolom (5): isian boleh lebih dari satu kode
APBD Prov/Kab/Kota – 1 Swadaya –4 Penduduk miskin –1 Sebagian besar warga –8
Pendapatan Asli Desa – 2 Lainnya –8 Petani/nelayan –2 Swasta/pengusaha –16
Kelompok usaha masyarakat –4 Lainnya –32
19
s Desa/Sekretaris Kelurahan
atur pemerintahan:
at Desa/Kelurahan (bendahara, dll.) c. Pelaksana Kewilayahan (kadus, ketua RT, ketua RW, dll.)
XVIII. MODUL
ada 1 Januari 2018:
k yang belum merekam e–KTP: Ada, sebagian besar – 1 Ada, sebagian kecil – 2 Tidak ada –3
id
k yang tidak tercatat di KK: Ada, sebagian besar – 1 Ada, sebagian kecil – 2 Tidak ada –3
o.
aan permukiman liar di desa/kelurahan: Ada –1 Tidak ada – 2 R1802c
aan suku terasing/masyarakat hukum adat di desa/kelurahan: Ada – 1 Tidak ada – 2 R1804
s:
n permukiman khusus:
man/perumahan mewah lokasi f. Permukiman di pantai/laut/danau lokasi
en lokasi g. Asrama/barak militer lokasi
usun lokasi h. Penduduk yang tinggal di daerah perbatasan,
berasrama (boarding school) lokasi terpencil, atau remote area lokasi
an lokasi i. LP/Rutan lokasi
XIX. CATATAN