Anda di halaman 1dari 6

KODE ETIK PROFESI GURU

HASIL KONGRES PGRI KE XXI TAHUN 2013 DI JAKARTA

1. Guru berbakti membimbing peserta didik untuk membentuk manusia Indonesia seutuhnya berjiwa
Pancasila.
2. Guru memiliki dan melaksanakan kejujuran professional.
3. Guru berusaha memperoleh informasi tentang peserta didik sebagai bahan melakukan bimbingan dan
pembinaan.
4. Guru menciptakan suasana Madrasah sebaik-baiknya yang menunjang berhasilnya proses belajar mengajar.
5. Guru memelihara hubungan baik dengan orang tua murid dan masyarakat sekitarnya untuk membina
peran serta dan tanggung jawab bersama terhadap pendidikan.
6. Guru secara pribadi dan secara bersama-sama mengembangkandan meningkatkan mutu dan martabat
profesinya.
7. Guru memelihara hubungan seprofesi, semangat kekeluargaan, dan kesetiakawanan Sosial.
8. Guru secara bersama-sama memelihara dan meningkatkan mutu organisasi PGRI sebagai sarana
perjuangan dan pengabdian.
9. Guru melaksanakan segala kebijakan pemerintah dalam bidang pendidikan.
IKRAR GURU INDONESIA

1. Kami Guru Indonesia, adalah insan pendidik bangsa yang beriman dan bertaqwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa
2. Kami Guru Indonesia, adalah pengemban dan pelaksanacita
pelaksanacita-citadan
citadan Proklamasi Kemerdekaan
Republik Indonesia, pembela dan pengamal Pancasila yang setia pada UUD’45
3. Kami Guru Indonesia, bertekad bulatmewujudkan tujuan nasional dalam mencerdaskan
kehidupan bangsa.
4. Kami Guru Indonesia, bersatu dalam wadah organisasi perjuangan Persatuan Guru Republik
Indonesia, membina persatuan dan kesatuan bangsa yang berwatak kekeluargaan.
5. Kami Guru Indonesia, menjunjung tinggi kode Etik Guru Indonesia sebagai pedoman tingkah
laku profesi dalam pengabdian terhadap Bangsa, Negara serta kemanusiaan.
TATA
ATA TERTIB GURU & PEGAWAI

1. Guru dan Pegawai sudah berada di sekolah lima belas menit sebelum bel tanda masuk
dibunyikan (Pukul 06.45).
2. Semua guru yang mengajar jam pertama harus mengawasi dan ikut berdo’a sebelum
mengawali pelajaran.
3. Setelah bel berbunyi semua guru yang seharusnya mengajar supaya segera masuk ke kelas
masing-masing
masing sesuai jadwal.
4. Guru dan Pegawai yang datang terlambat wajib melapor diri kepada piket atau Kepala
Madrasah.
5. Apabila Guru/Pegawai berhalangan Hadir;
a. Bagi Guru/Pegawaii yang ijin, wajib membuat surat ijin yang ditujukan Kepala Madrasah
dan wajib menyiapkan tugas untuk siswa.
b. Bagi Guru/Pegawai yang cuti sakit wajib lapor kepada Kepala Madrasah, disertai surat ijin,
dilampiri surat keterangan dokter, dan menyiapkan tug
tugas
as untuk siswa.
c. Bagi Guru/Pegawai yang akan cuti wajib melapor dengan membawa surat permohonan
cuti dilampiri surat keterangan dokter rangkap 3 diberikan kepada Kepala Madrasah, 2
minggu sebelum pelaksanaan cuti.
d. Bagi Guru/Pegawai yang diklat/penataran dan ditugaskan Madrasah wajib menyiapkan
tugas untuk siswa dan segera lapor kepada Kepala Madrasah setelah selesai menjalankan
tugas.
6. Selama KBM guru tidak boleh meninggalkan kelas, kecuali ada hal yang sangat penting
dengan ijin Piket/Kepala Madrasah.
7. Setiap guru di kelas agar memperhatikan absensi kelas dan mengisi jurnal kelas serta
menandatanganinya.
8. Pergeseran jam pelajaran harap seijin guru piket / Kepala Madrasah, guru piket berhak
memberi tugas / minta bantuan kepada guru yang sedang tidak mengajar untuk masuk kelas
yang tidak ada guru pengajarnya.
9. Guru yang mengajar jam terakhir, memerintahkan siswanya untuk membersihkan kelasnya
masing-masing dan ikut berdoa untuk mengakhiri KBM.
10. Bapak/ibu guru yang piket wajib siap dari jam pertama sampai jam terakhir dan ikut
bertanggung jawab memantau keadaan Madrasah.
11. Guru tidak boleh mengakhiri KBM sebelum jam pelajaran berakhir.
12. Guru/Pegawai bertanggungjawab atas pelaksanaan 7 K (Keamanan, Kebersihan, Ketertiban,
Keindahan, Kekeluargaan, Kedamaian dan Kerindangan) di kelasnya masing-masing.
13. Guru berseragam sesuai ketentuan yang berlaku.
14. Guru wajib finger print dan jika bermasalah dengan peralatan fingernya harus
mengisi/menandatangani daftar hadir setiap datang dan pulang.
PEMBIASAAN DAN BUDAYA MADRASAH
AH
untuk menjadi pribadi yang berTaqwa dan berAkhlakul Karimah
arimah

1. Penyambutan Pagi Siswa


Guru
uru secara bergiliran piket penyambutan sesuai Jadwal. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa
hormat dan kedekatan guru dengan siswa yang harapannya bisa diterapkan dalam lingkungan keluarga.

2. Berdo’a sebelum dan sesudah pelajaran


Sebelum pelajaran `dimulai
dimulai guru memberikan pembiasaan kepada siswauntuk berdoa (baca surat Al
Fatihah), dan ketika mengakhiri pelajaran maka guru da dan
n siswa menutup dengan mengucapkan
”Alhamdulillah”.
”. Kecuali pada jam pertama diawali dengan membaca doa
doa-doa
doa harian dan/atau membaca
surah-surah pendek.

4. Sholat Berjama’ah
Guru dan Pegawai membiasakan serta membimbing siswa melaksanakan Sholat Berjama’ah Dhuha dan
Dhuhur. Sebelum memulai sholat, terdapat pengawasan wudhu oleh para Guru. Semua pelayanan dan
pekerjaan dihentikan sementara.

5. Perilaku Sopan Santun


Guru, pegawai dan siswa diharuskan selalu membudayakan Salam, Senyum dan Sapa (3S).
(3S) Bertujuan untuk
menanamkan perilaku sopan santun serta jiwa welas asih pada sesama.

6. Kebersihan dan Kesehatan Pribadi dan Lingkungan


Guru, pegawai dan siswa dibiasa
biasakan selalu membuang sampah pada tempatnya. Bertujuan untuk
menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat.
7. Kedisiplinan & Tanggung jawab
a. Semua Guru dan Pegawai bertanggung jawab pada penegakan kedisiplinan
b. Semua guru, pegawai dan siswa bertanggung jawab pada apa yang direncanakan (sehingga waktu
teratur)
c. Membuat kesepakatan tiap guru dan siswa membentuk kontrak belajar
d. Hasil dari rekapitulasi kedisiplinan tercatat pada guru, wali kelas dan BK

8. Kerapian
Guru, pegawai dan siswa selalu menjaga kerapian pakaian, rambut dan kuku sehingga diharapkan semua
warga Madrasah mencintai kebersihan pada diri, sesama dan lingkungan.

9. Membaca Buku
Guru dan pegawai selalu memberikan pembiasaan membaca buku kepada siswa terutama buku-buku yang
ada di perpustakaan.

Anda mungkin juga menyukai