Anda di halaman 1dari 25

Bab 4

Lingkungan Geosfer:
LITOSFER (2)
E Tenaga Eksogen dan Pengaruhnya
terhadap Kehidupan

F Pembentukan Tanah dan Persebaran Jenis


Tanah

G Pemanfaatan dan Konservasi Tanah

H Lembaga-Lembaga Penyedia dan Pengguna


Data Geologi

Kurikulum Merdeka
TENAGA EKSOGEN dan
PENGARUHNYA terhadap KEHIDUPAN
BAB 4
E. Tenaga Eksogen dan Pengaruhnya
terhadap Kehidupan
Pelapukan Mekanik

Pelapukan Pelapukan Kimiawi

Pelapukan Organik

Erosi Air

Erosi Angin
Tenaga Eksogen Erosi
Erosi Laut

Erosi Glasial

Sedimentasi Fluvial

Sedimentasi Sedimentasi Aeolis

Sedimentasi Marine
E. Tenaga Eksogen dan Pengaruhnya
terhadap Kehidupan

Pelapukan Batuan
Proses perombakan batuan
menjadi bagian-bagian yang
lebih kecil
Pelapukan Mekanik
Perombakan batuan tetapi tidak mengubah unsur
kimianya. Faktor penyebabnya yaitu perubahan suhu,
pembekuan air,dan pergerakan air
Pelapukan Kimiawi
Perombakan batuan karena terjadi proses oksidasi dan
hidrasi

Pelapukan Organik
Perombakan batuan dengan bantuan organisme dan
tumbuhan
Kurikulum Merdeka
E. Tenaga Eksogen dan Pengaruhnya
terhadap Kehidupan

Erosi Batuan
Proses pemindahan batuan dari suatu wilayah ke wilayah lain

Erosi Air Erosi Angin Erosi Laut Erosi Glasial


Semakin cepat Biasanya, terdapat Gelombang laut Terdapat alur-alur
gerakan air, proses di wilayah gurun mampu mengikis pada batuan yang
erosi juga semakin beriklim kering. batuan yang dikenal sejajar karena dilalui
cepat. dengan abrasi gletser
E. Tenaga Eksogen dan Pengaruhnya
terhadap Kehidupan

Sedimentasi
Proses pengendapan partikel-partikel batuan

Sedimentasi Fluvial
Pengendapan material-material yang
terangkut air di sepanjang aliran sungai

Sedimentasi Aeolis
Pengendapan material-material yang dibawa
oleh angin. Biasanya, terjadi di gurun

Sedimentasi Marine
Pengendapan hasil material abrasi di
sepanjang pantai
Kurikulum Merdeka
PEMBENTUKAN TANAH dan
PERSEBARAN JENIS TANAH
BAB 4
F. Pembentukan Tanah dan
Persebaran Jenis Tanah

TANAH
Tanah adalah suatu
benda alam yang
tersusun dari
mineral, organik,
cairan, dan gas yang
menempati ruang
daratan
Kurikulum Merdeka
F. Pembentukan Tanah dan
Persebaran Jenis Tanah

Faktor Pembentukan
Perubahan suhu saat siang dan malam
T A N A H hari, serta curah hujan yang tinggi
mempercepat kerapuhan batuan
Iklim

Organisme yang hidup di dalam


Durasi waktu terjadinya pelapukan
tanah beraktivitas dan
yang dialami oleh batuan induk Waktu mengeluarkan zat tertentu yang
memengaruhi proses Organisme
dapat menghancurkan batuan
pembentukan tanah

Bentuk permukaan bumi Bahan induk batuan asal yang


memengaruhi jumlah air hujan yang
Topografi Bahan mengalami pelapukan dan menjadi
dapat diserap oleh tanah Induk tanah
F. Pembentukan Tanah dan
Persebaran Jenis Tanah

01 Keasaman Tanah 04 Struktur Tanah


Tanah yang memiliki pH Ikatan butiran-butiran
kurang dari 7,0 berisfat pasir, debu, dan liat
dan pH lebih dari 7,0 membentuk gumpalan
bersifat basa

02 Warna Tanah 05 Permeabilitas Tanah


Semakin gelap warna Kemampuan tanah
tanah, tingkat untuk menyerap air
kesuburunnya semakin
tinggi

03 Tekstur Tanah 06 Konsistensi Tanah


Tekstur tanah pasir, Tanah gembur, tanah
KARAKTERISTIK TANAH debu, dan liat teguh, tanah lunak, dan
tanah keras
F. Pembentukan Tanah dan
Persebaran Jenis Tanah

Lapisan-Lapisan Tanah
Horizon O
Tanah organik
Horizon A
Tanah humus
Horizon E
Lapisan eluvial atau pencucian tanah

Horizon B
Lapisan iluvasi atau penumpukan
Horizon C
Bahan induk

Batuan Induk
F. Pembentukan Tanah dan
Persebaran Jenis Tanah

Jenis Tanah  Tanah Vulkanis


Tanah hasil pelapukan material padat yang
dan dikeluarkan gunung berapi. Memiliki sifat
subur. Tersebar di Pulau Jawa, Sumatra,
Persebarannya Bali, dan Lombok
 Tanah Aluvial
Tanah hasil endapan lumpur yang dibawa
aliran sungai. Umumnya, tanah ini bersifat
subur. Tersebar dhampir di seluruh wilayah
Indonesia
 Tanah Kapur
Tanah hasil pelapukan batuan kapur. Bersifat
kurang subur karena miskin unsur hara.
Terdapat di pegunungan kapur, seperti
Pegunungan Kidul, Jawa Tengah
PEMANFAATAN dan
KONSERVASI TANAH
BAB 4
G. Pemanfaatan dan
Konservasi Tanah

MANFAAT T A N A H
 Media untuk menanam tumbuhan
 Membangun bangunan, seperti rumah
 Tempat aktivitas makhluk hidup
 Untuk bahan baku sebuah produk
 Tempat bahan mineral dan bahan tambang berada
 Menyerap air hujan
 Menyimpan cadangan air bersih
Kurikulum Merdeka
G. Pemanfaatan dan
Konservasi Tanah

KERUSAKAN TANAH
Degradasi tanah adalah
berkurangnya kapasitas tanah
untuk menyediakan barang,
jasa, ekosistem, serta
menjamin fungsinya secara
signifikan

Faktor-Faktor degradasi tanah, di antaranya sebagai berikut.


 Penggunaan pupuk kimia dan pestisida secara berlebihan.
 Penebangan hutan secara berlebihan
 Penambangan bahan mineral yang berlebihan
Kurikulum Merdeka
G. Pemanfaatan dan
Konservasi Tanah

KONSERVASI TANAH

Konservasi tanah adalah upaya melindungi dan


memelihara tanah yang dimanfaatkan secara
teratur dengan tujuan mengurangi dan
memberikan solusi masalah kerusakan tanah
G. Pemanfaatan dan
Konservasi Tanah
Reboisasi

Metode Contour strip cropping


Vegetatif
Crop rotation

Konservasi
Metode Kimia
Tanah Contour plowing

Guludan
Metode Mekanik
Terasering

Drainase dan irigasi


G. Pemanfaatan dan
Konservasi Tanah

Menanam vegetasi pada lahan yang dilestarikan

Reboisasi atau menanam kembali hutan


yang gundul. 01
Contour strip cropping atau bercocok tanam
dengan beberapa jenis tanaman semusim dalam
setiap setrip yang berselang-seling menurut garis
02
kontur
crop rotation atau upaya penanaman jenis
tanaman secara bergantian dalam satu lahan 03

JENIS
Metode Vegetatif KONSERVASI TANAH
Kurikulum Merdeka
G. Pemanfaatan dan
Konservasi Tanah

JENIS
KONSERVASI
TANAH Metode Kimiawi
Metode kimiawi adalah upaya konservasi
tanah yang memanfaatkan bahan kimia
sebagai pencegahan dan penanggulangan
erosi tanah serta menstabilkan tanah.
Pemberian bahan kimia ini bertujuan
untuk membuat struktur tanah solid agar
tanah akan mengalami resistensi terhadap
erosi.
Kurikulum Merdeka
G. Pemanfaatan dan
Konservasi Tanah

KONSERVASI TANAH
Metode Vegetatif
 Contour plowing atau membajak tanah
searah garis kontur sehingga terbentuk
alur-alur horizontal
 Guludan atau pematang adalah tumpukan
tanah yang dibuat memanjang searah garis
kontur atau memotong lereng untuk
menahan erosi
 Terasering adalah menanam tanaman
dengan sistem teras-teras di daerah
berlereng

Kurikulum Merdeka
LEMBAGA PENYEDIA dan
PENGGUNA DATA GEOLOGI
BAB 4
H. Lembaga dan Pengguna
Data Geologi

Data geologi banyak dimanfaatkan oleh kementerian dan lembaga nasional, antara lain
Kementerian ESDM, Kementerian Kehutanan, pertanian, dan Kementerian Pekerjaan Umum.
Bebebrapa lembaga penyedia data geologi, yaitu Lapan, BIG, Bappenas, dan Kementerian
ESDM

Kurikulum Merdeka
Sumber Gambar dan Video
1. www.freepik.com
2. www.pexels.com
3. www.pixabay.com
4. www.wikipedia.org
Selamat
Belajar

Anda mungkin juga menyukai